Penggolongan mineral menurut sifatnya

PRAKTIKUM MINERALOGI DAN PETROGRAFI ACARA IV PENGGOLONGAN MINERAL BERDASARKAN SIFAT FISIS DAN KIMIA

Di susun oleh : KELOMPOK 2 1. Asa Agam Samodera (E100120079)

12. Ambar Asmoro

(E100120070)

2. Aprilia Dwi

(E100120060)

13. Nugroho Ariyanto

(E100120021)

3. Kholiful Hasbi

(E100120068)

14. Wisnu Ariyanto

(E100120019)

4. Ika Listia Wulandari

(E100120056)

15. Alhadias S

(E100120044)

5. Tomi Afri Setiawn

(E100120028)

16. Thofani C.I

(E100120048)

6. Fauzi Mukti A

(E100120054)

17. Ardi Rimbawan

(E100120073)

7. Lutfi Harimurti

(E100120035)

18. Rossi Nur Rahman

(E100120007)

8. Ali Mahfud

(E100120095)

19. Rahardiansyah S.A

(E100120075)

9. Zandy Pratama P

(E100120085)

20. Irvan Cahyono

(E100120097)

10. Adnan Rosyid

(E100120062)

21. Supriyadi

(E100120004)

11. M. Fathoni

(E100120082)

22. Indra Setya P

(E100120063)

LABORATORIUM MINERALOGRAFI PETROGRAFI FAKULTAS GEOGRAFI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013

ACARA IV PENGGOLONGAN MINERAL BERDASARKAN SIFAT FISIS DAN KIMIA

I.

TUJUAN 1. Untuk mengetahui dengan mudah sifat fisis dan kimia dari tiap-tiap mineral 2. Untuk melatih agar dapat menggolongkan masing-masing mineral berdasarkan sifat fisis maupun kimia

II.

ALAT DAN BAHAN 1. Beberapa contoh mineral 2. Alat tulis

III.

DASAR TEORI Dalam ilmu kimia mineral di dasari oleh pengetahuan komposisi mineral,maka kemungkinan batasan suatu analisa kimia haruslah di mengerti.Dengan

melakukan

analisa

kuantitatifmaka

dapatlah

mengidentifikasi dan menetukan jumlah relatif unsur-unsur yang ada dalam suatu mineral.Analisa tersebut harus lengkap artinya semua unsur harus di tentukan secara teliti dan jumlah relatifnya harus benarbenar sesuai dengan jumlah unsur yang sebenarnya ada.Ketelitian suatu analisa tergantung kepada macam metode yang di pakai. Dalam menyatakan hasil suatu analisa jumlah komponen di nyatakan dalam persen berat.Dalam menetukan sifat fisis dan kimia mineral kita juga bisa menggunakan cara menggolongkan mineral dalam kelas-kelas tertentu seperti: 1.Kelas I :Unsur Tunggal 2.Kelas II :Sulfida

3.Kelas III :Oksida 4.Kelas IV :Klorida 5.Kelas V :Karbonat 6.Kelas VI Senyawa Hologen 7.Kelas VII :Fosfat 8.Kelas VIII :Silikat

IV.

LANGKAH KERJA a.Mengamati 10 contoh mineral tentang fisis dan kimianya b.Menggolongkan mineral-mineral tersebut ke dalam kelas masingmasing.

V.

PEMBAHASAN Tercantum dalam buku mineral dasar: 1. Kelas 1

Unsur Tunggal

-Emas

(Au)

-Perak

(Ag)

-Tembaga

(Cu)

-Besi

(Fe)

2. Kelas II

Sulfida

-Pirit

(FeS2)

-Kalpopirit

(CuFeS2)

-Garena

(Pb5)

3. Kelas III

Oksida

-Hematit

(FeO3)

-Kasiterit

(SnO2)

4. Kelas IV

Senyawa Hologen

-Gypsum

(CaSO42H2O)

-Barit 5. Kelas V -Dolomit

Karbonat (MgCaCO3)

-Kalsit -Aragonit 6. Kelas VI Klorida -Halite garam (NaCl) -Kristal 7. Kelas VII Fosfat -Apatit

(Ca5(Fcl)(PO4)3)

8. Kelas VIII Silikat -Kuarsa

(SiO2)

-Olivin

(MgF2)2SiO4

-Piroksin

2(MgFe)2SiO3

Tabel Golongan Kelas I Unsur Tunggal

Kelas II Sulfida Kelas III Oksida Kelas IV Senyawa hologen Kelas V Karbonat Kelas VI Klorida Kelas VII Fosfat Kelas VIII Silikat

Nama Mineral Emas (Au) Perak (Ag) Besi Tembaga Pirit (FeS2) Galera (Pbs) Kalkopirit (CuFes2) Hematit (Fe2O3) Kasiterit (SnO2) Gypsum Barit (Ba S04) Dolomit (MgCaCo30 Kalsit Argonit

Sistem Isometrik Isometrik Isometrik Isometrik Tetragonal Isometrik Tetragonal Heksagonal Tetragonal Monoklin Orthorhombik Trigonal Trigonal

Kilap Logam Logam Logam Logam Logam Logam Logam Logam Logam Kaca Sutra Kaca Kaca Kaca Kaca

Warna Kuning Putih Abu Abu Merah Tembaga Kuning Muda Abu abu Timah Kuning Muda Abu Abu Baja Kuning atau Coklat Putih Bening Putih Bening Putih bening Putih bening Putih bening

Pecahan Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada Sempurna Tidak Jelas Tidak Ada Sempurna Sempurna Sempurna Sempurna Sempurna Sempurna

Kekerasan 2,5 - 3 2,5 - 3 4 2,5 - 3 6 - 6,5 2,5 3,5 - 4 Antara 5 - 6 Antara 6 -7 2 3 - 3,5 3,5 - 4 3 3,5-4

Haliti(NaCI) Kristal Apatit

Isometrik

Kaca

Bening kekuningan

Sempurna

4

Kaca

Hijau Kecoklatan

Tidak Baik

02-Jan

Kuarsa (SiO2) Piroksin Olivin

Trigonal Monoklin Orthorhombik

Kaca Kaca Kaca

Putih Bening

Tidak ada Tidak ada Tridak jelas

7 5-6 6,5 - 7

Hijau Pudar

VI.

KESIMPULAN Berdasarkan pada pembahasan dapat disimpulkan bahwa: 1.Dapat Melatih Mahasiswa Mengetahui dengan mudah sifat-sifat tiap mineral 2.Dapat Melatih Mahasiswa menggolongkan mineral berdasarkan sifat fisis maupun kimia. 3.Penggolongan mineral dapat di golongkan menjadi 8 kelas.

VII.

DAFTAR PUSTAKA Imam Hardjono. 2006. Mineralogi Petrografi. Surakarta: Fakultas Geografi, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Http://s19nature.blogspot.com/2010/10/klasifikasi-mineral.html