PENGANTAR MANAJEMEN

October 5, 2017 | Author: Okta Julio | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

pembahasan pengantar manajemen...

Description

PENGANTAR MANAJEMEN KELAS PAGI 1 AKUNTANSI

Di Susun Oleh : Nama NIM

:

OKTA JULIO :

(15622038)

STIE PEMBANGUNAN TANJUNGPINANG TAHUN AKADEMIK 2015/2016

KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan tugas ‘’Pengantar Manajemen’’ ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga saya berterima kasih pada Bapak Syirot Karsa Dwitara, SE selaku Dosen mata kuliah ‘’Pengantar Manajemen’’ yang telah memberikan tugas ini kepada saya. Harapan saya semoga tugas ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi yang ada di dalam tugas ini sehingga kedepannya dapat lebih baik. Akhirnya penyusun mengharapkan semoga dari tugas pengantar manajemen yang saya buat ini kita dapat mengambil hikmah dan manfaatnya sehingga dapat memberikan inpirasi terhadap pembaca.

DAFTAR ISI JUDUL MAKALAH…………………………………………………………..………… i KATA PENGANTAR…………………………………………………………………… ii DAFTAR ISI…………………………………………………………………………..… iii PERTEMUAN 2 KONSEP DASAR MANAJEMEN……………………………………………………... 1-3 1. Pengertian Manajemen………………………….……………………………… 1 2. Batasan Manajemen………………………..………………………………....... 1 3. Filsafat Ilmu Manajemen……………………………...…………………... 2 4. Ilmu dan Seni Manajemen………………………………………………... 2 5. Profesi Manajemen……………………………………………………….. 3 6. Lingkup Manajemen……………………………………………………… 3 PERTEMUAN 3 PERKEMBANGAN PEMIKIRAN MANAJEMEN………………………………….. 1. Latar Belakang dari Sejarah Manajemen……………………….……………. 2. Faham Manajemen dan Administrasi……….…………………………… 3. Bapak Ilmu Manajemen dan Teori Manajemen Modern…………………….. 4. Pionir-Pionir Manajemen……………………………………………………. 5. Evolusi Pemikiran Manajemen…………………………………………….... 6. Manajemen Kontemporer…………………………………………………….

4-6 4 4 5 5 5 6

PERTEMUAN 4 KERANGKA TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN……………… 7-10 1. Prinsip-Prinsip Manajemen…………………….………………………… 7 2. Tujuan dan Sasaran Manajemen…………………………………………..... 7 3. Tugas dan Pekerjaan Manajemen……………………………………………. 8 4. Keterampilan Manajemen…………………………………………………… 9 5. Tanggung Jawab Sosial dan Etika Manajemen……………………………… 10 PERTEMUAN 5 SISTEM DAN PROSES MANAJEMEN……………………………………………. 11-12 1. Sistem dan Manajemen Organisasi………….……………………………… 11 2. Sistem Pengambilan Keputusan……………………………………………. 11 3. Sistem Informasi Manajemen………………………………………………. 11 4. Sistem Nilai Budaya Organisasi…………………………………………… 12 5. Proses Manajemen………………………………………………………… 12 PERTEMUAN 6 PENETAPAN TUJUAN ORGANISASI…………………………………………....

13-14

1. Pengertian Visi……………………………………………………………..

13

2. Pengertian Misi…………………………………………………………….

13

3. Tujuan Organisasi………………………………………………………….

13

4. Fungsi Tujuan Organisasi………………………………………………….

13

5. Type Tujuan MBO…………………………………………………………

13

6. Kekuatan dan Kelemahan MBO……………………………………………

14

7. Membuat MBO Efektif…………………………………………………….

14

PERTEMUAN 7 MANAJEMEN STRATEGIS……………………………………………………….. 15-16 1. Pengertian Manajemen Strategis…………………………………………… 15 2. Proses Manajemen Strategis……………………………………………….. 15 3. Jenis Strategis Organisasional……………………………………………… 15 4. Manajemen Strategis dalam Lingkungan Organisasi saat ini……………… 16 5. Arah Baru dalam Strategi Organisasional…………………………………. 16 PENUTUP…………………………………………………………………………… 17-23 Kesimpulan…………………………………………………………………. 17 DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………..

iv

PERTEMUAN 2 KONSEP DASAR MANAJEMEN 1. PENGERTIAN MANAJEMEN Manajemen berasal dari bahasa Prancis Kuno, menagement artinya seni melaksanakan dan mengatur. Sedangkan dari bahasa inggris yaitu “to manage” yang

artinya mengatur. Secara umum, manajemen diartikan pemakaian sumber daya organisasi untuk mencapai sasaran dan kinerja tinggi baik dalam organisasi bisnis maupun nonbisnis, dengan cara mengatur suatu perusahaan atau organisasi untuk mendapatkan tujuan yang ingin dicapai. Bidang –Bidang Manajemen 1. Manajemen produksi tugasnya adalah mengatur penggunaa sumber daya . 2. Manajemen pemasaran tugasnya adalah melakukan risit pasar, segmentasi pasar, dan promosi terpadu. 3. Manajemen keuangan tugasnya berkaitan dengan aktivitas merencanakan, menganalisis, dan mengendalikan keuangan perusahaan. 4. Manajemen personalia tugasnya adalah berkaitan dengan perencanaan, pengorganisasian dll. 5. Manajemen administrasi

tugasnya

adalah

penyusunan,

pengaturan,

pengorganisasian, invetaris, informasi, dan arsip perusahaan 2. BATASAN MANAJEMEN Elemen-elemen dasar manajemen : 1. Elemen sifat  Manajemen sebagai suatu seni  Manajemen sebagai suatu ilmu 2. Elemen fungsi  Perencanaan  Pengorganisasian  Pengarahan  Pengendalian/pengawasan 3. Elemen sasaran  Orang ( manusia )  Mekanisme kerja 4. Elemen tujuan Yaitu hasil akhir yang ingin di capai atau pelaksanaan kegiatan. Tujuan merupakan rangkaian dalam proses perencanaan, dan juga merupakan elemen penting dalam proses pengendalian.

3. FILSAFAT ILMU MANAJEMEN Filsafat manajemen adalah kerja sama saling menguntungkan, bekerja efektif dan dengan metode kerja yang terbaik untuk mencapai hasil yang optimal. Filsafat manajemen juga memberikan desain sehingga seorang manajer dapat mulai berpikir dan sangat berguna karena dapat digunakan untuk memperoleh bantuan dan pengikut. Manfaat filsafat manajemen o Memberikan suatu dasar dan pedoman bagi pekerjaan manajer. o Proses berfikir dengan mudah dapat diorientasikan o Memberikan pedoman arah pemecahan yang terbaik terhadap masalahmasalah yang dihadapi manajer

4. ILMU DAN SENI MANAJEMEN  Manajemen sebagai suatu ilmu adalah suatu akumulasi pengetahuan yang disistemasi atau kesatuan pengetahuan yang terorganisir. Manajemen sebagai ilmu ada 5 yaitu : 1. Memperoleh kemajuan melalui pengetahuan 2. Membuktikan 3. Meramalkan 4. Merumuskan 5. Mengukur  Manajemen sebagai suatu seni adalah manajemen dipandang sebagai keahlian, kemahiran, kemampuan, serta keterampilan dalam menerapkan prinsip, metode, dan teknik dalam menggunakan sumber daya manusia dan sumber daya alam secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan. Manajemen sebagai suatu ilmu ada 5 yaitu : 1. Memperoleh kemajuan melalui praktek 2. Merasakan 3. Mengira-ngira 4. Menguraikan 5. Memberi pendapat

5.PROFESI MANAJEMEN Dalam kamus besar bahasa Indonesia (1996) profesi adalah bidang pekerjaan yang di landasi pendidikan keahlian ( ketrampilan dan kejujuran ) tertentu. Seorang manajer harus memilki keahlian dan ilmu di bidang manajemen sesuai dengan profesinya sebagai manajer. Salah satu definisi profesi menurut pigor(1950), hunderson(1980) dan menurut pollet(1959) : o Suatu profesi, selalu membukakan kesempatan dan menyediakan waktu bagi anggotaanggotanya untuk mengikuti latihan-latihan guna peningkatan dan penyegaran pengetahuan mereka. Latihan itu bersifat terus-menerus.

6. LINGKUP MANAJEMEN Ruang lingkup dari manajemen pendidikan di bagi menjadi 3 kelompok : 1. Menurut wilayah kerja, Meliputi : - Manajemen seluruh Negara - Manajemen satu provinsi - Manajemen unit kerja 2. Menurut objek garapan, Meliputi : - Manajemen siswa

- Manajemen ketenaga pendidikan - Manajemen sarana-prasarana 3. Menurut fungsi kegiatan, Meliputi : - Merencanakan - Mengorganisasikan - Mengarahkan - Mengkoordinasikan - Mengkomunikasikan - Mengawasi atau mengevaluasi

PERTEMUAN 3 PERKEMBANGAN PEMIKIRAN MANAJEMEN 1. LATAR BELAKANG DARI SEJARAH MANAJEMEN Ajaran manajemen dipelajari dan diajarkan sejak awal abad 20 . Namun sebetulnya kegiatan dan pemikiran manajemen sudah ada bersama dengan sejarah manusia .Memang banyak kesulitan yang terjadi dalam melacak sejarah manajemen, Namun keberadaan ilmu manajemen sudah dipastikan sudah ada ribuan tahun yang lalu. Ada 2 (dua) kejadian yang patut mendapat perhatian khusus dalam sejarah manajemen.  Kejadian penting pertama, Adam Smith menerbitkan karyanya yang berjudul The Wealth of Nations, menitik berat kan pada gagasan manfaat yang diperoleh organisasi dan masyarakat pada umumnya dari penerapan pembagian kerja (divison of labor).Spesialis kerja adalah pemisah-misahan tugas dan tanggung jawab kedalam bidang-bidang yang sempit dan khusus serta di lakukan secara berulang-ulang.  Kejadian penting yang kedua Revolusi industri dimulai pada akhir abad ke-18, ketika tenaga mesin telah banyak menggeser peran tenaga manusia, yang menjadikan lebih ekonomis untuk memproduksi (memanufaktur) barang di pabrik- pabrik ketimbang di rumah-rumah.

2. FAHAM MANAJEMEN DAN ADMINISTRASI Manajemen berasal dari bahasa latinya itu dari asal kata “manus” yang berarti tangan dan “agere” yang berarti melakukan. kata-kata itu digabung menjadi kata kerja “managere” yang berarti menangani, manager diterjemahkan kedalam bahasa Inggris dalam bentuk kata kerja to manage untuk orang yang melakukan kegiatan manajemen akhirnya management diterjemahkan

kedalam bahasa Indonesia menjadi manajemen/ pengelolaan.Jadi Manajemen adalah ilmu dan seni tentang upaya untuk memanfaatkan semua sumber daya yang dimiliki untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Adapun pengertian manajemen menurut para ahli : 1.

Stoner - Manajemen adalah proses, perencanaan, pengorganisasian, memimpin dan mengawasi

usaha-usaha dari suatu organisasi dan dari sumber-sumber organisasi dan dari sumber organisasi lainnya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 2. Harold Koontz and CyrillO’Donnel (1972) - Management is getting thing done through the efforts of other people. (manajemen adalah terlaksananya pekerjaan melalui orang-orang lain ). Administrasi berasal dari bahasa latin yaitu “administrare”. Dalam bahasa Inggris perkataan administrasi itu adalah administration, yang dalam bahasa Indonesia mengandung arti melayani, memenuhi, mengatur, menyelenggarakan, suatu

usaha atau suatu organisasi/lembaga

dalam mencapai tujuannya secara intensif. Administrasi adalah seluruh proses pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh dua orang/lebih secara rasional dalam rangkai mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. 3. BAPAK ILMU MANAJEMEN DAN TEORI MANAJEMEN Perkembangan selanjutnya terjadi pada tahun 1940-an ketika Patrick Blackett melahirlkan ilmu riset operasi, yang merupakan kombinasi dari teori statistika dengan teori mikroekonomi. Riset operasi, sering dikenal dengan “Sains Manajemen”, mencoba pendekatan sains untuk menyelesaikan masalah dalam manajemen, khususnya di bidang logistik dan operasi. Pada tahun 1946, Peter F. Drucker—sering disebut sebagai Bapak Ilmu Manajemen— menerbitkan salah satu buku paling awal tentang manajemen terapan: “Konsep Korporasi” (Concept of the Corporation). Buku ini muncul atas ide Alfred Sloan (chairman dari General Motors) yang menugaskan penelitian tentang organisasi.

4. PIONIR – PIONIR MANAJEMEN Robert Owen dan Charles Babbage adalah pionir dalam ilmu manajemen.Apa yang telah dikenalkan oleh Owen dan Babbage pada akhir abad 19 memberikan kontribusi yang berharga bagi para praktisi manajemen bahwa organisasi bisnis perlu dikelola secara benar, terutama jika organisasi tersebut berskala besar dan melibatkan banyak sekali orang dan sumber daya yang harus dikelola. Kontribusi Owen dan Babbage seolah telah membukakan mata para praktisi bisnis pada saat itu bagaimana seharusnya bisnis dijalankan. 5. EVOLUSI TEORI/ PEMIKIRAN MANAJEMEN

Evolusi pemikiran manajemen terbagi sebagai berikut : 1. Preclassic ( Contoh : Pendirian bangunan bangunan kuno seperti piramida dan candi ) 2. Teori Klasik ( Scientific Management dan general administrative theory ) 3. Aliran Neoklasik ( Fokus pada perilaku manusia di tempat kerja ) 4. Aliran masa kini ( Pendekatan kuantitatif atau aliran ilmu manajemen,pendekatan sistem , pendekatan kontinjensi, pendekatan keterlibatan dinamik )

 Evolusi Teori Manajemen Ada beberapa arah yang mungkin dalam evolusi teori manajemen: 1. Dominan (dominance). Satu aliran utama saja akan muncul menjadi yang paling berguna. 2. Pemencaran (divergence). Masing-masing aliran utama dapat membelok dari jalurnya dengan sedikit saja teori dari yang lain. 3. Konvergen (convergence). Aliran-aliran itu bisa akhirnya banyak persamaannya, dengan batas semakin kabur.

6.MANAJEMEN KONTEMPORER Manajemen kontemporer adalah pengetahuan manajemen (management knowledge) yang dibangun pas (fit) dengan paradigma yang mencerminkan karakteristik lingkungan bisnis terkini. Beberapa pendekatan sudah dibicarakan dimuka, dimana pendekatanpendekatan tersebut mengalami perkembangan. Ada beberapa perkembangan yang cenderung mengintegrasikan pendekatan-pendekatan sebelumnya, menjadikan batas-batas pendekatan yang telah dibicarakan menjadi tidak jelas. Namun demikian ada pendekatan yang tetap berakar pada pendekatan-pendekatan tertentu. 1. Pendekatan Sistem Sistem dapat diartikan sebagai gabungan sub-sub sistem yang saling berkaitan. Organisasi sebagai suatu sistem akan dipandang secara keseluruhan, terdiri dari bagianbagian yang berkaitan (sub-sistem), dan sistem/organisasi tersebut akan berinteraksi dengan lingkungan. 2. Pendekatan Situasional (Contingency) Pendekatan ini menganggap bahwa efektivitas manajemen tergantung pada situasi yang melatarbelakanginya. Prinsip manajemen yang sukses pada situasi tertentu, belum tentu efektif apabila digunakan di situasi lainnya. 3. Pendekatan Hubungan Manusia Baru (Neo-Human Relation)

Pendekatan ini berusaha mengintegrasikan sis positif manusia dan manajemen ilmiah. Pendekatan ini melihat bahwa manusia merupakan makhluk yang emosional, intuitif, dan kreatif.

PERTEMUAN 4 KERANGKA

TUGAS

DAN

TANGGUNG

JAWAB

MANAJEMEN 1. Prinsip – Prinsip Manajemen Prinsip-prinsip manajemen menurut Henry Fayol hanya menampilkan garis-garis besarnya saja, di antaranya: 1. Pembagian Kerja Dalam organisasi/perusahaan diperlukan adanya pembagian kerja/tugas yang sesuai dengan kemampuan, keahlian, dan bakat yang dimilikinya. 2. Kekuasaan dan Tanggung Jawab Dengan adanya pembagian kerja yang baik di dalam organisasi tersebut, sudah tentu dalam pelaksanaannya mereka diberi kekuasaan (wewenang) dan tanggung jawab sebagai kepercayaan dari pihak atasan. 3. Disiplin para pegawai dalam melaksanakan tugasnya dengan baik, tertib, dan tepat sesuai dengan tujuan yang diinginkan sehingga bisa menghemat waktu.. 4. Kesatuan Perintah Setiap anggota bawahan hanya mempunyai seorang atasan (pimpinan) langsung, yakni kepada siapa ia akan memberikan laporan dan pertanggungjawabannya, 5. Kesatuan Pengarahan Setiap unit/satuan tugas organisasi yang mempunyai fungsi dan tujuan yang sama harus dikoordinasikan pada satu arah dan satu rencana.

2. Tujuan dan Sasaran Manajemen o Tujuan Manajemen

Tujuan manajemen adalah sesuatu yang ingin direalisasikan, yang menggambarkan cakupan tertentu dan menyarankan pengarahan kepada usaha seorang manajer Pada umumnya tujuan dapat di golongkan menjadi 3 macam yaitu: 1. Tujuan organisasi secara makro Tujuan organisasi secara makro sangat berhubungan dengan nilai (values) yang di bentuk dari aktivitas yang dilakukan oleh organisasi untuk kepentingan pihak intern dan pihak ekstern (social). 2. Tujuan manajer pada seluruh hierarki organisasi Tujuan yang berhubungan dengan manajer pada seluruh hierarki organisasi merupakan pengertian yang lazim di antar berbagai jenis tujuan.tujuan ini lebih banyak berhubungan dengan hierarki kuantitas dan kualitas yang harus di realisasikan. 3. Tujuan individu Tujuan individu lebih banyak berhubungan dengan kepuasan ekonomis, psikologis, dan social. o Sasaran Manajemen sasaran manajemen merupakan suatu perincian yang jelas dalam kegiatan manajemen guna memperoleh suatu cara, tekhnik, metode yang sebaiknya dilakukan agar dengan sumber-sumber atau sasaran yang terbatas (modal, bahan-bahan, dll) dapat diperoleh hasil yang sebesar-besarnya.

3. Tugas Dan Pekerjaan Manajemen o Tugas Manajaemen Planning, merupakan kegiatan perencanaan segala langkah dan tindakan yang akan -

dilakukan untuk mencapai tujuan. Organizing, Berarti aktifitas mengorganisasikan, termasuk juga penentuan staf (staffing) sumber daya yang dimiliki terutama SDM untuk melaksanakan rencana yang telah

-

disusun Coordinating, Aktifitas mengkoordinasikan seluruh kegiatan yang direncanakan agar

-

pekerjaan dapat berjalan secara tertib, lancar, serasi dan terpadu. Directing, Kegiatan memberikan pengarahan bagi karyawan agar bersedia melaksanakan

-

tugas dan pekerjaan yang diberikan dengan penuh disiplin dan tanggung jawab. Commanding, Kegiatan memimpin (leading) dengan memberikan instruksi perintah dan

-

memotivasi para bawahan Controlling, Mengendalikan seluruh aktifitas kegiatan agar dapat berjalan dengan tertib, lancar dan mamu mencapai tujuan seperti yang telah direncanakan

o Pekerjaan Manajemen George R. Terry (1976 :56-57) mendeskripsikan pekerjaan manajer berdasarkan fungsinya sebagai berikut: a) Perencanaan (planning) 1. Menetapkan, mendeskripsikan, dan menjelaskan tujuan 2. Menetapkan syarat dan dugaan tentang kinerja b) Pengorganisasian (organizing) 1. Menetapkan syarat kerja 2. Mengkaji dan menempatkan individu pada pekerjaan yang tepat c) Penggerakan (actuating) 1. Memberi tahu dan menjelaskan tujuan kepada para bawahan 2. Mengelola dan mengajak para bawahan untuk bekerja semaksimal mungkin d) Pengendalian (controlling) 1. Membandingkan hasil dengan rencana sebelumnya 2. Menganjurkan tindakan perbaikan apabila diperlukan

4.Keterampilan Manajemen Keterampilan adalah suatu kemampuan untuk menerjemahkan pengetahuan ke dalam praktis sehingga tercapai tujuan yang diinginkan. Keterampilan yang paling penting adalah keterampilan yang memungkinkan manajer bisa membantu orang lain sehingga menjadi lebih produktif di tempat kerja. Robert L.Katz menggolongkan keterampilan dasar manajer menjadi tiga golongan, yaitu : 1.

Keterampilan Teknis (Technical Skill)

2.

Keterampilan Kemanusiaan (Human Skill)

3.

Keterampilan Konseptual (Conceptual Skill) Selain tiga keterampilan dasar di atas, Ricky W. Griffin menambahkan dua

keterampilan dasar yang perlu dimiliki manajer, yaitu: 1.

Keterampilan manajemen waktu Merupakan keterampilan yang merujuk pada kemampuan seorang manajer untuk

menggunakan waktu yang dimilikinya secara bijaksana, 2.

Keterampilan membuat keputusan Merupakan kemampuan untuk mendefinisikan masalah dan menentukan cara terbaik

dalam memecahkannya.

5.TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN ETIKA MANAJEMEN o

Tanggung Jawab Sosial

Tanggung jawab social (corporate social responbility) merupakan salah satu kegiatan yang perlu untuk diperhatikan oleh perusahaan.Tanggung Jawab social dapat berbagai macam bentuk ,mulai dari tanggung jawab kepada lingkungan internal perusahaan berupa perhatian kesejahteraan ,kesehatan maupun kepada pihak-pihak di luar perusahaan seperti masyarakat umum,penanganan lingkungan di sekitar perusahaan ,dan lain sebagainya o 1. 2. 3. 4.

Strategi Dalam Tanggung Jawab Sosial Strategi reaktif (reactive social responsibility strategy) Strategi defensive (defensive social responbility strategy ) Strategi akomodatif (accommodative social responbility strategy ) Strategi proaktif (proactive social responbility strategy )

o Etika Manajemen Etika pada dasarnya adalah komitmen untuk melakukan apa yang baik dan menghindari apa yang tidak baik. Prinsip-Prinsip Etika Bisnis 

Prinsip otonomi; adalah sikap dan kemampuan manusia untuk mengambil keputusan dan bertindak berdasarkan kesadarannya tentang apa yang dianggapnya baik untuk



dilakukan. Prinsip kejujuran. Suatu bisnis tidak akan bisa bertahan lama dan berhasil kalau tidak didasarkan atas kejujuran. Pertama, jujur dalam pemenuhan syarat-syarat perjanjian dan kontrak. Kedua, kejujuran dalam penawaran barang atau jasa dengan mutu dan harga yang sebanding. Ketiga, jujur dalam hubungan kerja intern dalam suatu



perusahaan. Prinsip keadilan; menuntut agar setiap orang diperlakukan secara sama sesuai dengan aturan yang adil dan sesuai kriteria yang rasional obyektif, serta dapat dipertanggung



jawabkan. Prinsip saling menguntungkan (mutual benefit principle) ; menuntut agar bisnis dijalankan sedemikian rupa sehingga menguntungkan semua pihak

PERTEMUAN 5 SISTEM DAN PROSES MANAJEMEN 1. Sistem dan Manajemen Organisasi Secara umum sistem dan manajemen organisasi adalah suatu system yang saling berpengaruh antar orang dalam kelompok yang bekerjasama dalam mencapai tujuan bersama.

2. Sistem Pengambilan Keputusan Sistem pengambilan keputusan adalah suatu cara atau prosedur tertentu, ketika suatu keputusan diambil oleh pembuatnya(biasanya manajer). Sistem pengambilan keputusan tersebut dapat dilakukan secara terbuka dan secara tertutup.  Pertama, sistem keputusan terbuka memandang suatu keputusan berada dalam suatu lingkungan yang kompleks dan sebagian tidak diketahui. Keputusan lebih banyak dipengaruhi oleh lingkungan dan pada suatu saat terjadi sebaliknya bahwa lingkungan lebih banyak dipengaruhi oleh keputusan.  Kedua, sistem pengambilan keputusan tertutup menganggap bahwa suatu keputusan dipisah dari masukan yang tidak diketahui dari lingkungan.

3. Sistem Informasi Manajemen Sistem informasi manajemen (SIM) (bahasa Inggris: management information system, MIS) adalah sistem perencanaan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis. Tujuan Informasi Manajemen Terdapat tiga tujuan didalam manajemen :  Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan harga pokok 

jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen. Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian,



pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan. Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.

4.Sistem Nilai Budaya Organisasi 

Pengertian Budaya Organisasi Budaya organisasi adalah sistem makna, nilai-nilai dan kepercayaan yang dianut bersama dalam suatu organisasi yang menjadi rujukan untuk bertindak dan



membedakan organisasi satu dengan organisasi lain. Fungsi Budaya Organisasi 1. Perasaan Identitas dan Menambah Komitmen Organisasi 2. Alat Pengorganisasian Anggota 3. Menguatkan Nilai-Nilai dalam Organisasi 4. Mekanisme Kontrol Prilaku ( Nelson dan Quick,1997)

5. Proses Manajemen

Proses manajemen adalah daur beberapa gugusan kegiatan dasar yang berhubungan secara integral, yang dilaksanakan di dalam manajemen secara umum, Langkah-langkah dasar manajemen yaitu :  Proses perencanaan (planning) meliputi gagasan bahwa manajemen mengantisipasi berbagai kondisi seperti peluang dan kendala di masa depan  Proses pengorganisasian (organizing) berarti menempatkan orang dan prasarana serta sarana dan sumberdaya dalam suatu tata-hubungan yang kondusif untuk bekerja sama menuju sasaran bersama.  Pelaksanaan Pelaksanaan merupakan upaya untukmenjadikan perencanaan menjadi kenyataan,dengan melalui berbagai pengarahan dan pemotivasian Pengendalian meliputi pemberian arahan, perintah kerja,dorongan dan motivasi kerja, serta pemecahan masalah

PERTEMUAN 6 PENETAPAN TUJUAN ORGANISASI 1. Pengertian Visi dalam Organisasi visi dalam organisasi adalah gambaran umum mengenai apa saja yang ingin dicapai dalam sebuah organisasi.

2. Pengertian Misi dalam Organisasi pengertian misi dalam organisasi adalah suatu pernyataan organisasi tentang apa yang dianggap sebagai tanggung jawabnya untuk diwujudkan selama suatu kurun waktu tertentu dalam rangka merealisasikan visi organisasi di masa depan.

3. Tujuan organisasi Tujuan organisasi merupakan kebutuhan yang ingin dipenuhi dalam jangka waktu tertentu.Tujuan ini yang ingin dicapai oleh orang-orang yang membentuk organisasi. Tujuan organisasi terbagi menjadi 2 jenis, yaitu:  

Tujuan jangka panjang, Tujuan jangka pendek.

4. Fungsi Tujuan Organisasi Beberapa fungsi tujuan organisasi,yaitu: 1. Pedoman bagi kegiatan organisasi, melalui penggambaran hasil akhir diwaktu yang akan datang tujuan berfungsi sebagai pedoman bagi kegiatan pengarahan dan penyaluran usaha-usaha dan kegiatan-kegiatan para anggota organisasi. 2. Sumber legitimasi, tujuan juga merupakan sumber legitimasi bagi suatu 3.

organisasi melalui pembenaran kegiatan – kegiatannya, Standar pelaksanaan,bila tujuan dinyatakan secara jelas dan di pahami, hal ini akan

memberikan standar langsung bagi penilaian pelaksanaan kegiatan

(prestasi organisasi).

5.Tipe Tujuan MBO Management by Objectives (MBO) adalah metode penilaian kinerja karyawan yang berorientasi pada pencapaian sasaran kerja. Tipe tujuan MBO, yaitu: 

Tujuan spesifik,tujuan MBO harus dinyatakan dalam pernyataan yang ringkas dari



pencapaian yang diharapkan. Tujuan partisipatif, tujuan dalam MBO tidak hanya ditentukan secara sepihak oleh



pemimpin yang kemudian ditugaskan kepada bawahannya. Tujuan waktu pencapaian,setiap tujuan yang ditetapkan oleh organisasi memiliki



periode waktu khusus berapa lama tujuan tersebut akan diselesaikan. Tujuan evaluasi, konsep MBO memberikan umpan balik secara terus menerus pada perkembangan dalam pencapaian tujuan sehingga setiap individu dapat memonitoring dan memperbaiki tindakan – tindakan mereka sendiri.

6. Kekuatan dan Kelemahan MBO  Kekuatan MBO Dalam suatu penelitian tentang para manajer, Tosi dan Carroll mencatat keuntungan-keuntungan utama dari program MBO antara lain: a)

program MBO memberi kesempatan kepada para individu untuk mengetahui

apa yang diharapkan dari mereka. b)

program MBO membantu dalam perencanaan dengan membuat para manajer menetapkan sasaran dan waktu yang ditargetkan.

c)

program MBO meningkatkan komunikasi antara para manajer dan bawahan  Kelemahan MBO

1. Proses negosiasi serta pembuatan keputusan dalam pendekatan MBO membutuhkan waktu yang cukup lama. 2. Adanya kecenderungan seorang karyawan untuk memenuhi sasarannya tanpa mempedulikan rekan kerjanya, sehingga hilangnya kerjasama team yang dapat berpengaruh terhadap produktifitas organisasi. 3. Cenderung gagal bila tidak ada tindakan berkelanjutan dari manajemen puncak.

7. Membuat MBO efektif Agar MBO efektif dalam suatu organisasi, ada beberapa hal yang harus di perhatikan, antara lain:     

Tunjukkan kesepakatan yang berkesinambungan dari pimipinan tingkat tinggi Didik dan latih para manajer Rumuskan tujuan-tujuan dengan jelas Laksanakan umpan-balik secara efektif Anjurkan adanya peran serta

PERTEMUAN 7 MANAJEMEN STRATEGIS 1. Pengertian Manajemen Strategis Manajemen strategis adalah seni dan ilmu penyusunan, penerapan, dan pengevaluasian keputusan-keputusan,

manajemen

strategis

berfokus

pada

proses

penetapan

tujuan organisasi, pengembangan kebijakan dan perencanaan untuk mencapai sasaran, serta mengalokasikan sumber daya untuk menerapkan kebijakan dan merencanakan pencapaian tujuan organisasi.

2. Proses Manajemen Strategis Manajemen strategi merupakan sebuah proses yang terdiri dari tiga kegiatan antara lain perumusan strategi, implementasi strategi dan evaluasi strategi. 1. Perumusan strategi proses yang terdiri dari kegiatan-kegiatan mengembangkan misi bisnis, mengenali peluang dan ancaman eksternal perusahaan, menetapkan kekuatan dan kelemahan internal, menetapkan obyektif jangka panjang, menghasilkan strategi alternatif dan memilih strategi tertentu untuk dilaksanakan. 2. Implementasi strategi tahapan menuntut perusahaan untuk menetapkan obyektif tahunan,

memperlengkapi

dengan

kebijakan,

memotivasi

karyawan

dan

mengalokasikan sumber daya sehingga strategi yang dirumuskan dapat dilaksanakan.

3. Evaluasi strategi Evaluasi strageti merupakan tahap akhir dalam manajemen strategis, yaitu dengan mengvaluasi apakah implementasi strategi dapat mencapai tujuan.

3.Jenis Strategi Organisasional Ada 3 jenis strategi organisasional secara umum menurut GRIFFIN (2000);  Strategi Pada Tingkat Perusahaan (coporate-level strategi), ialah straregi

yang

dilakukan perusahaan sehubungan dengan persaingan antar perusahaandalam sektor 

bisnis yang di jalankannya secara keseluruhan. Strategi Pada Tingkat Bisnis (business-level strategi), ialah alternatif srategi yang di lakukan oleh perusahaan sehubungan dengan persaingan bisnis yang di jalankannya



pada beberapa jenis bisnis yang di perdagangkan. Strategi Pada Tingkat Fungsional (funcional level strategi), ialah strategi perusahaan pada bagian pemasarannya, khususnya di tngkat periklanan.

4. Manajemen Strategis Dalam Lingkungan Masa Kini Pada mulanya pikiran strategis dalam pengelolaan organisasi amat sederhana sesuai dengan lingkungan yang mempengaruhi-nya. Ketika lingkungan organisasi cenderung stabil dan selalu seirama dengan kepentingan organisasi maka model perencanaan strategik yang ada amat sederhana hanya memberikan titik berat pada pemenuhan standar-standar operasional yang telah ditentukan oleh manajemen, khususnya standar keuangan dan produktivitas (out put). Biasanya model ini masih di gunakan oleh organisasi yang relatif muda dan berukuran kecil. Dengan demikian jangan heran jika kadang kala proses dan hasil perencanaan yang ada hanya berada dan bersumber dari pikiran eksekutif manajemen, belum diwujudkan dalam bentuk tertulis. Perencanaan hanya melakukan estimasi kegiatan dan biaya untuk masa satu tahun yang akan datang, oleh karena itu sebenarnya belum dapat disebut perencanaan strategis karena masih berdimensi waktu amat pendek, dan belum dijumpai anggaran investasi jangka panjang.

5. Arah Baru Dalam Strategi Organisasional 1. Strategi Teknik E-Bisnis :  Menciptakan pengetahuan berdasar pada karyawan yang dapat berpindah kapan 

dan dimana saja. Mengubah konsumen menjadi rekan kerja yang membantu merancang, menguji,

dan meluncurkan produk baru. 2. Strategi Layanan Konsumen

 

Memberikan konsumen apa yang mereka inginkan. Mempunyai sistem komunikasi konsumen yang efektif (komunikasi dua

arah:Konsumen Perusahaan). 3. Strategi Inovasi  Keahlian organisasi dalam riset dasar  Inovasi dapat membantu organisasi mencapai tingkat diferensiasi yang tinggi

PENUTUP KESIMPULAN PERTEMUAN 2 -

Manajemen adalah ilmu serta seni dalam menjalankan aktivitas suatu organisasi, aktivitas tersebut bisa berupa pengorganisasian yang meliputi tindakan perencanaan, penyusunan, dan aktivitas mengusahakan serta pengawasan yang mempergunakan semua sumber daya yang dimiliki oleh organisasi yang bertujuan tidak lain untuk mencapai keinginan yang sudah ditetapkan sebelumnya.

-

Filsafat manajemen adalah kerja sama saling menguntungkan, bekerja efektif ddan dengan metode kerja yang terbaik untuk mencapai hasil yang optimal. Filsafat manajemen juga memberikan desain sehingga seorang manajer dapat mulai berpikir dan sangat berguna karena dapat digunakan untuk memperoleh bantuan dan pengikut.faktor-faktor dasar dalam filsafat manajemen yang diperlukan dan memiliki

-

hubungan saling ketergantungan satu sama lain dalam mencapai tujuan. Ruang lingkup dari manajemen pendidikan di bagi menjadi 3 kelompok yaitu, Menurut

-

wilayah kerja, objek garapan, fungsi kegiatan Manajemen dikatakan sebagai suatu ilmu sehingga seorang manajer juga harus memiliki sikap ilmiah seperti halnya sikap ilmiah yang harus di miliki para ilmuwan - manajemen di katakan sebagai suatu seni adalah dipandang sebagai keahlian, kemahiran, kemampuan, serta keterampilan dalam menerapkan prinsip, metode, dan teknik dalam menggunakan sumber daya manusia dan sumber daya alam secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan.

PERTEMUAN 3 - Ajaran manajemen dipelajari dan diajarkan sejak awal abad 20 . Namun sebetulnya kegiatan dan pemikiran manajemen sudah ada bersama dengan sejarah manusia - Manajemen berasal dari bahasa latinya itu dari asal kata “manus” yang berarti tangan dan “agere” yang berarti melakukan. kata-kata itu digabung menjadi kata kerja

“managere” yang berarti menangani, manager diterjemahkan kedalam bahasa Inggris dalam bentuk kata kerja to manage untuk orang

yang

melakukan kegiatan

manajemen akhirnya management diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia menjadi manajemen/ pengelolaan - Manajemen kontemporer adalah pengetahuan manajemen (management knowledge) yang dibangun pas (fit) dengan paradigma yang mencerminkan karakteristik lingkungan bisnis terkini - Evolusi pemikiran manajemen terdiri dari Preclassic Teori, Klasik, Aliran Neoklasik, Aliran masa kini -

Pendekatan sistem dapat diartikan sebagai gabungan sub-sub sistem yang saling berkaitan. Organisasi sebagai suatu sistem akan dipandang secara keseluruhan, terdiri dari bagian-bagian yang berkaitan (sub-sistem), dan sistem/organisasi tersebut akan berinteraksi dengan lingkungan.

PERTEMUAN 4 - Prinsip dapat didefinisikan sebagai” sebuah pernyataan fundamental atau kebenaran yang -

menjadi pedoman ke arah pemikiran atau tindakan. Tujuan manajemen adalah sesuatu yang ingin direalisasikan, yang menggambarkan

-

cakupan tertentu dan menyarankan pengarahan kepada usaha seorang manajer sasaran manajemen merupakan suatu perincian yang jelas dalam kegiatan manajemen guna memperoleh suatu cara, tekhnik, metode yang sebaiknya dilakukan agar dengan sumber-sumber atau sasaran yang terbatas (modal, bahan-bahan, dll) dapat diperoleh hasil yang sebesar-besarnya

-

Keterampilan adalah suatu kemampuan untuk menerjemahkan pengetahuan ke dalam praktis sehingga tercapai tujuan yang diinginkan. Keterampilan yang paling penting adalah keterampilan yang memungkinkan manajer bisa membantu orang lain sehingga menjadi lebih produktif di tempat kerja.

-

Tanggung jawab social (corporate social responbility) merupakan salah satu kegiatan yang perlu untuk diperhatikan oleh perusahaan.Tanggung Jawab social dapat berbagai macam bentuk ,mulai dari tanggung jawab kepada lingkungan internal perusahaan berupa perhatian kesejahteraan ,kesehatan maupun kepada pihak-pihak di luar perusahaan seperti masyarakat umum,penanganan lingkungan di sekitar perusahaan ,dan lain sebagainya

-

Etika pada dasarnya adalah komitmen untuk melakukan apa yang baik dan menghindari apa yang tidak baik.

PERTEMUAN 5 - sistem dan manajemen organisasi adalah suatu system yang saling berpengaruh antar -

orang dalam kelompok yang bekerjasama dalam mencapai tujuan bersama. Sistem pengambilan keputusan adalah suatu cara atau prosedur tertentu, ketika suatu keputusan diambil oleh pembuatnya(biasanya manajer). Sistem pengambilan keputusan

-

tersebut dapat dilakukan secara terbuka dan secara tertutup Sistem informasi manajemen (SIM) (bahasa Inggris: management information system, MIS) adalah sistem perencanaan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu

-

strategi bisnis Budaya organisasi adalah sistem makna, nilai-nilai dan kepercayaan yang dianut bersama dalam suatu organisasi yang menjadi rujukan untuk bertindak dan membedakan

-

organisasi satu dengan organisasi lain. Proses manajemen adalah daur beberapa gugusan kegiatan dasar yang berhubungan secara integral, yang dilaksanakan di dalam manajemen secara umum, yaitu proses perencanaan, proses pengorganisasian, proses pelaksanaan dan proses pengendalian, dalam rangka mencapai sesuatu tujuan secara ekonomis

PERTEMUAN 6 - visi dalam organisasi adalah gambaran umum mengenai apa saja yang ingin dicapai -

dalam sebuah organisasi misi organisasi adalah suatu pernyataan organisasi tentang apa yang dianggap sebagai tanggung jawabnya untuk diwujudkan selama suatu kurun waktu tertentu dalam rangka

-

merealisasikan visi organisasi di masa depan Tujuan organisasi merupakan kebutuhan yang ingin dipenuhi dalam jangka waktu tertentu.Tujuan ini yang ingin dicapai oleh orang-orang yang membentuk organisasi. fungsi tujuan organisasi,yaitu:Pedoman bagi kegiatan organisasi, melalui penggambaran hasil akhir diwaktu yang akan datang tujuan berfungsi sebagai pedoman bagi kegiatan pengarahan dan penyaluran usaha-usaha dan kegiatan-kegiatan para anggota organisasi. Sumber legitimasi, tujuan juga merupakan sumber legitimasi bagi suatu organisasi melalui pembenaran kegiatan – kegiatannya,dan disamping itu keberadaannya dikalangan

kelompok-kelompok seperti pelanggan, politikus, karyawan, pemegang saham, dan masyarakat pada umumnya.

- Management by Objectives (MBO) adalah metode penilaian kinerja karyawan yang berorientasi pada pencapaian sasaran kerja. Pada metode MBO, setiap individu karyawan memiliki sasaran kerjanya masing-masing, yang bersesuaian dengan sasaran kerja unitnya untuk satu periode kerja

PERTEMUAN 7 -

Manajemen strategis adalah seni dan ilmu penyusunan, penerapan, dan pengevaluasian keputusan-keputusan,

manajemen

strategis

berfokus

pada

proses

penetapan

tujuan organisasi, pengembangan kebijakan dan perencanaan untuk mencapai sasaran, serta mengalokasikan sumber daya untuk menerapkan kebijakan dan merencanakan -

pencapaian tujuan organisasi. Model manajemen strategik yang canggih seperti kita jumpai saat ini, dengan analisis lingkungan, analisis profil jati diri, strategi, misi dan visi organisasi dimana hubungan dan keterkaitan dapat memberikan indikasi pada apa yang diinginkannya (what is desired).

-

Pemikiran strategi ini tidak begitu saja muncul sekali jadi. Ada bebarapa manfaat yang diperoleh organisasi jika mereka menerapkan manajemen strategik, yaitu: 1. Memberikan arah jangka panjang yang akan dituju. 2. Membantu organisasi beradaptasi pada perubahan-perubahan yang terjadi. 3. Membuat suatu organisasi menjadi lebih efektif

-

Strategi Pada Tingkat Perusahaan (coporate-level strateg), ialah straregi

yang dilakukan

perusahaan sehubungan dengan persaingan antar perusahaandalam sektor bisnis yang di jalankannya secara keseluruhan.

-

Strategi Pada Tingkat Bisnis (business-level strategi), ialah alternatif srategi yang di lakukan oleh perusahaan sehubungan dengan persaingan bisnis yang di jalankannya pada beberapa jenis bisnis yang di perdagangkan

DAFTAR PUSTAKA PERTEMUAN 2

- Dr. Ir. Dharma Setyawan Salam, M.Ed. 2007. Manajemen Pemerintahan Indonesia - Salam, Dharma Setyawan. 2007. Manajemen Pemerintahan Indonesia. Djambatan - Wulandari, Atika Putri. “Pengertian Konsep Dasar dan Fungsi Manajemen”. 01 September 2013. http://armoz31.blogspot.co.id/2013/09/pengertian-konsep-dasar-dan-fungsi.htm - Putra, Indrawan Dwi. “Pengertian, Fungsi dan Konsep Manajemen”. 31 Agustus 2013. http://indrawandp.blogspot.co.id/2013/08/pengertian-fungsi-dan-konsep-manajemen.html - Candra, Andrean. “Pengertian Konsep Dasar dan Fungsi Manajemen”. 30 Agustus 2013. http://andreancandra.blogspot.co.id/2013/08/pengertian-konsep-dasar-dan-fungsi_30.html - wijayanti, utami “BATASAN MANAJEMEN”. 19 Oktober 2014. http://utamiwijayanti12.blogspot.co.id/2014/10/batasan-manajemen.html

PERTEMUAN 3 -

Siswanto , HB.DR.2007 . Pengantar Manajemen , Jakarta : Bumi Aksara Silalahi ,1996 ,Pengantar Manajemen , teori dan pratek Jakarta : Rineka Cipta Hasibuan, 2005 . Dasar-dasar manajemen , Jakarta : Bumi Aksara Afina Kusnadi, Muthi. “Makalah Sejarah Manajemen dan Teori-Teori Manajemen”. 22 Januari 2014. http://muthiofficial.blogspot.co.id/2014/01/makalah-sejarah-

-

managemen-dan-teori.html Nahdzia, Farah. “Pengantar Manajemen - bab II Perkembangan Ilmu manajemen”. https://www.academia.edu/6967324/Pengantar Manajemen bab II Perkembangan

-

Ilmu manajemen Pena Zaida, Irama. “MANAJEMEN KONTEMPORER”. 30 Maret 2012. http://anizaida89.blogspot.co.id/2012/03/manajemen-kontemporer.html

PERTEMUAN 4 -

Dian Wijayanto, Spi.MM.MSE.2012, Pengantar Manajement, Jakarta: PT.Gramedia

-

Pustaka Utama Ernie Tisnawati Sule, Kurniawan Saefullah edisi 1.2010, Pengantar Manajemen,

-

Jakarta: Kencana Agus Sabardi.2001, Manajemen Pengantar, Akademi Manajemen Perusahaan YKPN George R.Terry.Ph.D, Ahli Bahasa Dr.Winardi.SE.2012. Asas-Asas Manajemen, P.T

-

Alumni Bandung Dr. H.B Siswanto, M.Si. 2005. Penagantar Manajemen, Jakarta : Bumi Aksara.

-

http://pengertianadalahdefinisi.blogspot.com/2013/08/sasaran-manajemen-prinsipmanajemen.html

PERTEMUAN 5 -

http://www.infed.org/thinkers/et-foll.htm

-

http://cbae.nmsu.edu/~dboje/papers/CleggFollett4_index.html

-

http://sunsite.utk.edu/FINS/Mary_Parker_Follett/Fins-MPF-01.html -

Dr. H.B Siswanto, M.Si. 2005. Penagantar Manajemen, Jakarta : Bumi Aksara. Ringkasanmateripengantarmanajemen.blogspot.com

-

Arthur G. Bedeian, Organizations: Teory and Analysis, The Dryden Press, Hinslade,

-

Illinois, 1980. John A. Pearce II & Richard B. Robinson, Jr., Strategic Management : Strategy

-

Formulation and Implementation, Richard D. Irwin, Inc., Homewood, Illinois, 1982. James A.F. Stoner, Management, edisi kedua, Prentice/Hall International, Inc.,

-

Englewood Cliffs, New York, 1982. Sukanto Rekshodiprodjo & T. Hani Handoko, Organisasi Perusahaan : Teori Dan

-

Prilaku, BPFE – Yogyakarta, 1984. Handoko, T. Hani. Manajemen edisi 2. Yogyakarta : Fakultas Ekonomika & Bisnis

PERTEMUAN 6

UGM, 2012.

PERTEMUAN 7 -

http://lianuraliny.blogspot.co.id/2013/04/manajemen-strategi.html https://www.google.co.id/url? sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=0CBsQFjAAahU KEwjv2qWroN_IAhWEJ5QKHd-pC3E&url=http%3A%2F%2Fmss-febui.com%2Fwpcontent%2Fuploads%2FSUMMARY-Manajemen-Chapter-

-

9.pdf&usg=AFQjCNGztum44qeBUKlcAkqy4PfdlA8LqA&bvm=bv.105841590,d.dGo http://kherysudeska.blogspot.com Stephen p robbin and marry coulter edisi ke 10 jilid 1

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF