Pemimpin Dan Pengikut
April 24, 2019 | Author: marisastel | Category: N/A
Short Description
Download Pemimpin Dan Pengikut...
Description
Pemimpin dan Pengikut Pemimpin (leader) dan pengikut (follower) merupakan dua unsur penting yang harus ada pada setiap organi organisas sasi. i. Anggo Anggota ta organi organisas sasii tidak tidak akan akan mampu mampu mencap mencapai ai tujuan tujuan organi organisas sasii tanpa tanpa mempun mempunyai yai pemimpin. Sebaliknya, pemimpin tanpa pengikut juga tidak akan mampu menggerakkan roda organisasi secara optimal. Pemimpin didefinisikan sebagai seseorang yang memiliki pengaruh besar terhadap orang lain untuk melakukan sesuatu yang ia inginkan. Secara umum, terdapat dua jenis pemimpin, yaitu (1) pemimpin formal, yaitu pemimpin yang memiliki struktur resmi dalam organisasi dan tentu memiliki pengikut (eg. manajer) dan (!) pemimpin informal, yaitu pemimpin yang tidak memiliki struktur resmi dalam o rganisasi namu namun n mamp mampu u memb member erik ikan an peng pengar aruh uh besar besar bagi bagi angg anggot ota a orga organi nisa sasi si,, dan dan bahk bahkan an mamp mampu u mempengaruhi jalannya organisasi. Sejauh Sejauh ini prakti praktisi si telah telah banyak banyak membic membicara arakan kan tentan tentang g konsep konsep pemim pemimpin pin,, kepemi kepemimpi mpinan nan,, dan mengekspl mengeksplorasi orasi berbagai jenis jenis kepemimpi kepemimpinan nan maupun maupun pemimpin pemimpin yang efektif efektif bagi organisasi organisasi (eg. transformasional, transaksional, transaksional, karismatik). "amun sangat sedikit yang membicarakan atau memberikan perhat perhatia ian n pada pada aspek aspek karakt karakteri eristi stik#k k#kara arakte kteri risti stik k pengi pengikut kut yang yang harus harus diketa diketahui hui oleh oleh si pemimp pemimpin. in. $embicarak $embicarakan an konsep pengikut (followershi (followership) p) merupakan merupakan hal yang penting penting karena karena pemimpin pemimpin akan mampu mengidenti mengidentifikas fikasii dan memahami memahami karakteri karakteristik# stik#karak karakteri teristik stik para pengikutny pengikutnya a secara secara jelas, jelas, mengembangkan cara yang efektif untuk mengoptimalisasi pengikutnya, dan mampu mensinkronisasi antara antara karakt karakteri eristi stik k pengik pengikut ut dan bagaim bagaimana ana cara cara si pemim pemimpin pin mencap mencapai ai tujuan tujuannya nya.. %entu saja, saja, khususnya dalam situasi informal, terkadang sangat sulit mengidentifikasi siapa pemimpin dan siapa pengikut, sehingga penilaian akhir terletak pada konsensus yang dibuat oleh masing#masing anggota organisasi. Artikel ini mencoba menjelaskan tipe#tipe pengikut yang harus diketahui oleh seorang pemimpin dalam organisasi. Artikel ini mengembangkan pendekatan yang diajukan oleh &arbara 'ellerman pada tahun !, dimana ia mengembangkan sebuah kontinuum yang terdiri dari lima titik untuk menggambarkan karakteristik pengikut, lima titik tersebut yaitu* isolates, bystanders, participants, acti+ists, dan diehards. $elalui artikel ini, para pemimpin dan pengikut diharapkan mampu mendapatkan manfaat. $anfaat bagi pemimpin pemimpin adalah adalah memberik memberikan an pemahaman pemahaman mengenai mengenai karakteri karakteristik# stik#karak karakteri teristik stik pengikut. pengikut. Sedangkan Sedangkan manfaat bagi pengikut, baik formal (eg. pegawai dalam suatu organisasi) maupun informal (eg. secara sukarela mengikuti seorang pemimpin informal) adalah diharapkan mampu memetakan dirinya dalam organisasi organisasi,, dan mengembangk mengembangkan an langkah#l langkah#langkah angkah apa yang harus dilakukan untuk menyesuaik menyesuaikan an diri dengan +isi dan misi pemimpinnya.
5 Karakteristik Pengikut Pengikut Pengikut berkarakter isolatif (Isolates) Pengikut isolatif terletak pada kontinuum paling kiri pada model 'ellerman. 'arakteristik pengikut isolatif adala adalah h tidak tidak menget mengetahu ahuii sama sama sekali sekali tentan tentang g apa yang yang sedang sedang terjad terjadii dalam dalam organi organisas sasi, i, tidak tidak memperdulikan tentang siapa yang sedang memimpin mereka, dan memberikan respon yang acuh terhadap pemimpinnya. Selain itu mereka hanya terfokus pada apa yang menjadi deskripsi kerja mereka (job description) namun dengan antusiasme yang rendah, tanpa perduli mengenai mampu tidaknya rekan sekerj sekerja a mereka mereka menger mengerjak jakan an hal yang yang sama, sama, atau atau tanpa tanpa perdul perdulii apakah apakah hasil hasil produk produksin sinya ya sesuai sesuai
harapan
atau
tidak.
Pada organisasi besar, yang terdiri dari banyak departemen maupun di+isi, tipe pengikut seperti ini sangat gampang menghilang dari pusat perhatian. &iasanya seorang pemimpin (khususnya pemimpin formal) formal) sangat sangat susah untuk mendeteksi mendeteksi keberadaannya. keberadaannya. mplikasi mplikasi positif positif dari pengikut pengikut isolates isolates adalah adalah para pemimpin akan merasa nyaman dengan dukungan mereka karena mereka berpihak pada kondisi status status -uo (ie. (ie. menduk mendukung ung siapa siapa saja saja yang yang diposi diposisik sikan an sebaga sebagaii pemim pemimpin pin). ). mplik mplikasi asi negati negatiff dari dari keberadaan keberadaan pengikut berkarakt berkarakter er seperti seperti ini adalah adalah pasifnya pasifnya dukungan dukungan yang didapatkan didapatkan pemimpin pemimpin,, menurunnya semangat kerja anggota organisasi lainnya, maupun tertahannya laju peningkatan kinerja organisasi. Pengikut berkarakter penonton (Bystanders) Pengikut seperti ini berkarakteristik freerider (ie. menikmati situasi tanpa ikut berpartisipasi), sengaja berdiri diluar ruang lingkup kejadian, dan tidak termoti+asi untuk ikut campur pada kondisi yang terjadi dalam organisasi. Pengikut dengan tipe ini juga mendukung adanya status -uo. "amun tidak seperti pengikut isolates, bystanders sangat waspada atau menyadari situasi yang sedang terjadi, mengamati dan mengobser+ mengobser+asi asi tanpa ikut berpartis berpartisipasi ipasi didalamnya. didalamnya. $ereka menolak menolak untuk ikut masuk masuk dalam sebuah situasi, dan hanya melakukan apa yang dianggap kewajiban dan menuntut apa yang menjadi hak. Pengikut Pengikut yang berkarakt berkarakterist eristik ik bystanders bystanders,, sama seperti seperti isolates, isolates, berusaha bergerak bergerak dibawah dibawah radar pemantauan (khususnya di organisasi#organisasi besar) dan jarang mau muncul ke permukaan, sehingga sulit sulit untuk dideteksi. dideteksi. 'euntunga 'euntungan n yang diperoleh oleh pemimpin pemimpin dari pengikut bystanders bystanders produktif produktif adalah berjalannya strategi pemimpin oleh karena pengikut seperti ini biasanya mengikuti apapun yang diperintah oleh pemimpin. "amun dampak negatif dari tipe pengikut seperti ini adalah mereka dengan gampang mengecewakan pemimpin yang menginginkan komitmen pengikut untuk perduli dengan misi organisasi. Selain itu, mereka juga mampu menurunkan semangat kerja para koleganya oleh karena perilaku yang mereka tunjukkan. Pengikut berkarakter partisipan (Participants) Pengik Pengikut ut ini merupa merupakan kan tipe tipe pengi pengikut kut efekti efektif. f. Posisi Posisi para para pengi pengikut kut ini terdir terdirii dari dari dua jenis, jenis, yaitu yaitu mendukung secara penuh posisi si pemimpin berdasarkan kebijakan yang dibuat, atau memilih sikap oposisi terhadap si pemimpin. "amun tanpa memperhatikan kedua posisi tersebut, karakteristik dari pengikut partisipan adalah mengetahui dan perduli terhadap kondisi yang tengah berlangsung dalam organisasi, dan mengin+estasi waktu atau tenaga yang mereka miliki dalam rangka memberikan efek terhad terhadap ap situas situasii yang yang sedang sedang berlan berlangsu gsung. ng. Selain Selain itu, itu, mereka mereka memili memiliki ki prinsi prinsip p yang yang jelas jelas antara antara menduk mendukung ung atau atau tidak tidak menduk mendukung ung status status -uo, -uo, dimana dimana kondis kondisii ini tidak tidak mampu mampu dipenu dipenuhi hi oleh oleh tipe tipe pengikut isolates dan bystanders. Apabila mereka berposisi sebagai pendukung, maka mereka akan mendukung dan membela apapun yang menjadi kebijakan para pemimpinnya, namun apabila mereka kontra terhadap status -uo, mereka akan berusaha menolak apapun kebijakan pemimpin yang tidak sejalan dengan keinginannya. ampak positifnya adalah pemimpin mendapatkan masukan#masukan yang berharga mengenai kebijakan yang dibuatnya. mplikasi negatifnya adalah terkadang posisi yang mereka pilih dapat menggiring pemimpin membuat kebijakan yang salah karena kuatnya tekanan yang mereka buat, baik tekanan dukungan maupun perlawanan, sehingga pemimpin harus mampu menguasai dengan baik bidang yang mereka pimpin sebelum membuat kebijakan.
Pengikut berkarakter aktivis (Activists) Pengikut akti+itis merupakan pengikut yang enerjik, bersemangat dan mau turut serta pada situasi yang sedang terjadi di organisasi. Secara umum, mereka memiliki karakteristik yang sama dengan pengikut partisipan, namun mereka cenderung bergerak ekstra keras dalam mencapai tujuan oleh karena moti+asi mereka mereka yang yang begit begitu u tingg tinggii pada pada pemimp pemimpinn innya. ya. %ujua %ujuan n mereka mereka biasan biasanya ya hanya hanya satu satu yaitu yaitu untuk untuk mengamankan pemimpin dan kebijakan mereka (pro pemimpin), atau, mendongkel seseorang dari kursi pimpinan secepat mungkin apabila mereka tidak menyukainya (kontra pemimpin). engan kata lain merekalah yang menggerakkan situasi. $emil $emiliki iki pengik pengikut ut berkar berkarakt akteri eristi stik k akti+i akti+is s yang yang pro dengan dengan kebij kebijaka akan n pemimp pemimpin in merupa merupakan kan suatu suatu keuntu keuntunga ngan n besar besar bagi bagi seoran seorang g pemimp pemimpin in karena karena pemimp pemimpin in mampu mampu mengam mengamank ankan an kebij kebijaka akan# n# kebijakannya dari serangan pihak oposisi. &iasanya pengikut#pengikut berkarakter acti+ists selalu berada di lingkar dalam si pemimpin, dan jumlahnya tidak terlalu banyak. 'omitmen mereka tergantung pada sejauh mana pemimpin mampu memberikan perhatian dan perlindungan bagi mereka dan keinginan mereka (baik berupa waktu dan energi). Pengikut berkarakter “berani mati” (ie!ards) Pengikut bertipe diehards merupakan pengikut yang berkarakteristik paling loyal dan konsisten bagi si pemimpin. $ereka sangat dekat dengan pemimpinnya apabila mereka mendapatkan kepuasan, atau malah sebaliknya, sangat termoti+asi untuk mendongkel pemimpinnya apabila tidak puas dengan gaya memimpin si pemimpin. edikasi mereka tidak hanya ditujukan kepada indi+idu (dalam hal ini pemimpin), atau kebijakannya, namun juga sesuatu diluar hal#hal tersebut yang dirasa pantas dan dapat memberikan kesejahteraan bagi mereka, dan biasanya mereka /berani mati0 untuk mempertahankan yang dibelanya. Pengikut Pengikut seperti ini sangat jarang ada di dalam dalam organisasi organisasi,, dan biasanya pengikut#pengi pengikut#pengikut kut bertipe diehards muncul pada saat organisasi dilanda situasi konflik, krisis, maupun situasi yang tidak seperti biasanya. $ereka dapat menjadi asset yang sangat berharga bagi si pemimpin karena loyalitas yang dimiliki, namun mereka juga dapat berbalik menjadi sangat berbahaya apabila si pemimpin tidak waspada dengan keinginannya. Pahami 'arakteristik Pengikut Anda Pendekatan yang ditawarkan oleh 'ellerman tersebut memberikan suatu pemahaman bagi pemimpin mengenai apa#apa saja tipe#tipe pengikut (follower) dalam organisasi. &erdasarkan beberapa penelitian, kontinuum sebelah kiri, yang terdiri dari karakteristik isolates dan bystanders, merupakan karakteristik yang kurang menguntungkan bagi pemimpin maupun organisasi, karena mereka tidak mau ambil bagian pada situasi yang sedang sedang terjadi terjadi dalam organisasi organisasi.. Sedangkan Sedangkan pada kontinuum kontinuum sebelah kanan (ie. acti+ists acti+ists dan diehards) diehards) merupakan merupakan karakteris karakteristik tik yang paling menguntung menguntungkan kan bagi pemimpin karena mereka memiliki pengikut yang sangat loyal, namun pemimpin tetap harus berhati#hati dengan loyalitas ini karena mereka justru mampu menjadi bumerang bagi si pemimpin. i tengah#tengah kontinuum terdapat pengikut participants yang memiliki loyalitas untuk berpartisipasi terhadap kebijakan#kebijakan yang dibuat oleh pemimpin, dan secara aktif memberikan masukan bagi pemimpin apabila terdapat kejanggalan pada kebijakan yang dibuat. engan tersedianya pemahaman#pemahaman mengenai karakteristik ini, para pemimpin (baik formal maupun informal) dapat mulai belajar untuk memahami karakteristik#karakteristik pengikutnya, dimana pentin pentingny gnya a memaha memahami mi karakt karakteri eristi stik k ini telah telah dibah dibahas as pada pada permul permulaan aan artike artikell ini. ini. Pemaha Pemahaman man##
pemahaman ini juga dapat dipelajari oleh para pengikut dalam rangka mengkarakterisasi dirinya dalam organisasi, dan mampu mengidentifikasi kelemahan maupun kekuatan dari karakteristik mereka tersebut.
OCT
3
Pemi mi mpi ndanPengi kut Pemimpin dan Pengikut Pemimpin Kepemi Kep emimpi mpinan nan ada adalah lah bis bisaa mem mempeng pengaru aruhi hi baw bawahan ahan unt untuk uk men mencapa capaii sua suatu tu tuj tujuan uan organisasi (Hersey &Campbell, 2004, hal !2" Kepemimpinan Kepemimpinan adalah pengaruh pengaruh antar pribadi pribadi yang dijalankan dijalankan dalam suatu situasite situasitertent rtentu, u, serta diarahkan melalui proses komunikasi, kearah pencapaian satuatau beberapa tujuan tertentu (#annenbaum, (#annenbaum, $e $eschler schler & %assarik, !'!24" Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi akti)itas sebuah kelompok yang diorganisir kearah pencapaian tujuan (*auch & +ehling, !44'"
menurut Hersey & Campbell (2004", pemimpin harus mengembangkan tiga kompetensi penting yaitu untuk mendiagnosa atau memahami 1. kemampuan situasi dan mempengaruhi pengikut-bawahan dapat mengembangkan perilaku dan sumber daya lainny nyaa !. +eradaptasi agar untuk menutupi kesenjangan antara situasi saat ini dan harapan masa depan komunikasi kasi .ika pemim pemimpin pin tidak dapat berkom berkomunikas unikasii secara e)ekt e)ekti), i), tujuan organ organisasi isasi tidak . komuni akan tercapai *obert (!/0", (!/0", mengemukakan bahwa setiap manajer membutuhkan minimal tiga keterampilan dasar Ketiga keterampilan tersebut adalah skill) 1. Keterampilan konseptual ( conceptional %anajer tingkat atas (top (top manager " harus memiliki keterampilan untuk membuat konsep, ide, dan gag gagasa asan n dem demii kem kemaju ajuan an organisasi organisasi ag agasa asan n ata atau u ide ser serta ta kon konsep sep ter terseb sebut ut kem kemudi udian an haruslah dijabarkan menjadi suatu rencana kegiatan untuk mewujudkan gagasan atau konsepnya itu 1roses penjabaran ide menjadi suatu rencana kerja yang kongkret itu biasanya disebut sebagai proses sebagai proses perencanaan perencanaan atau atau planning planning le leh h kar karena ena it itu, u, ket ketera erampi mpilan lan kon konsep sepsio sional nal jug jugaa meruipakan keterampilan untuk membuat rencana kerja kerja
hum man aniity skill ) Keterampilan berhubungan dengan orang lain ( hu 3ela 3e lain in kem kemamp ampua uan n kon konse seps psio ional nal,, ma mana naje jerr ju juga ga per perlu lu di dile lengk ngkap apii den denga gan n ke kete tera ramp mpil ilan an berkomunikasi atau keterampilan berhubungan dengan orang lain, yang disebut juga keterampilan kemanusiaan Komunikasi yang persuasi) harus selalu diciptakan oleh manajer terhada ter hadap p baw bawaha ahan n yan yang g dip dipim impin pinnya nya en engan gan kom komuni unikasi kasi yan yang g per persua suasi) si),, ber bersah sahabat abat,, dan kebapak keb apakan an aka akan n mem membuat buat kar karyaw yawan an mer merasa asa dih dihar argai gai dan kem kemudi udian an mer mereka eka akan ber bersik sikap ap terbuka kepada atasan Keterampilan berkomunikasi diperlukan, baik pada tingkatan manajemen atas, menengah, maupun bawah skill) 3. Keterampilan teknis ( technical Keterampilan ini pada umumnya merupakan bekal bagi manajer pada tingkat yang lebih rendah Keterampilan teknis ini merupakan kemampuan untuk menjalankan suatu pekerjaan tertentu, misalnya menggunakan program komputer, memperbaiki mesin, membuat kursi, akuntansi dan lain5lain 3elain tiga keterampilan dasar di atas, *icky $ ri))in menam menambahkan bahkan dua keter keterampila ampilan n dasar yang perlu dimiliki manajer, yaitu 1.Keterampilan manajemen waktu %erupakan keterampilan yang merujuk pada kemampuan seorang manajer untuk menggunakan waktu yang dimilikinya secara bijaksana 2.Keterampilan membuat keputusan %erupakan kemampuan untuk mende)inisikan masalah dan menentukan cara terbaik dalam memecah mem ecahkann kannya ya Kem Kemampu ampuan an mem membuat buat kepu keputus tusan an adal adalah ah yan yang g pal paling ing uta utama ma bag bagii seo seoran rang g manajer, terutama bagi kelompok manajer atas (top (top manager " " 2.
1emimpin perawat yang e)ekti) adalah melibatkan orang lain untuk bekerja sama secara e)ekti) dalam mencapai suatu tujuan 6good leader aren’t born, they are made”
ollowership 7ollowership dan kepemimpinan adalah peran terpisah namun timbal balik #anpa #anpa pengikut, seseorang tidak bisa menjadi 1emimpin, sebaliknya, seseorang tidak bisa menjadi pengikut tanpa seorang pemimpin (8yons, 2002" %enj %e njad adii pe peng ngik ikut ut ya yang ng e)ek e) ekti ti)) ad adal alah ah sama sa ma pent pe ntin ingn gnya ya de deng ngan an pe pera rawa watt baru ba ru se sepe pert rtii yang menjadi pemimpin yang e)ekti) +ahkan, sebagian besar dari kita adalah pengikut anggota tim, peserta pada pertemuan, sta) keperawatandan sebagainya
1engikut yang paling berharga menurut (rossman & 9aliga" 9aliga" %empunyai keahlian %elibatkan diri secara langsung +erpartisipasi akti) dalam suatu kelompok-tim
! 2
> 4
%engin:estasikan waktu dan tenaga dalam pekerjaan +erpikir kritis %emberitahukan ide5ide baru
*obert ; Kelley membagi )ollower menjadi < tipe, yaitu sheep (domba", pengikut yang pasi), tergantung, dan tidak kritis dalam pemikiran sehingga hanya menjalankan apa yang diperintahkan pimpinan 6yes= 6y es= pe peopl ople, e, pen pengi gikut kut ya yang ng ak akti ti)) ta tapi pi be berp rpik ikir ir ti tidak dak kr krit itis is da dan n ti tida dak k be beba bas, s, be beru rusa saha ha meng me ngan anti tisi sipa pasi si set etia iap p la lang ngka kah h se sert rtaa si siap ap un untu tuk k me memb mbuk ukaka akan n pi pint ntu u un untu tuk k at atas asan anny nyaa > ?lienated )ollower, pengikut yang bebas dalam berpikir tapi pasi) dalam pendekatan, se5 ring kecewa terhadap pemimpin d an tidak memberikan selur uru uh tenaga dan komitmennya terhadap organisasi 3ur:i:or, pengikut yang mudah menyesuaikan diri dengan segala kondisi organisasi effec t i v ef ol l ower , pengikut yang akti), mandiri, berpikir kritis, dan berkomitmen tinggi ter5 hada ha dap p or orga gani nisa sasi si #i #ipe pe ke keli lima ma me meru rupa pakan kan ti tipe pe pe pengi ngikut kut ya yang ng e) e)ek ekti ti)) da dan n di dibu butu tuhka hkan n suatu organisasi untuk mencapai tujuannya %en eny yad adar arii ar artti pe pent ntiing pe peng ngiiku kutt ba bagi gi tu tuju juan an bi bissni niss, ma mana naje jem men pe perl rlu u se seca cara ra serius seri us mengembang mengembangkannya kannya #e #erdapat rdapat 4 langkah langkah untuk mengem mengembangkan bangkan e))e e))ecti:e cti:e )oll )ollowers owership hip ! men mende) de)ini inisik sikan an kem kembali bali per peran an peng pengiku ikutt dan pem pemimp impin in denga dengan n sei seimba mbang ng tet tetapi api deng dengan an kesadaran bahwa akti:itas keduanya berbeda 2 mengem mengembangkan bangkan ketera keterampila mpilan n untuk menjad menjadii pengik pengikut ut yang e)ekti e)ekti)) melal melalui ui pendele pendelegasia gasian n tugas > mengimplementasikan e:aluasi kinerja berdasarkan kapasitas pengikut 4 membangun struktur organisasi yang dapat menggali terciptanya pengikut yang e)ekti) dengan menciptakan kesempatan yang sama bagi semua pengikut untuk menjadi pemimpin
a)tar pustaka@ .ones, *, Nursing Nursing Leadership and Managemen +arker,, ? (!0" +arker (!0" Tr Transfo ansformati rmational onal nursi nursing ng leader leadership: ship: A visio vision n for the futur futuree +alti +altimore more $illiams & $ilkins+ennis, $ (2004" Highlights o) 6? leadership discussion with $arren +ennis= ?merican 3ociety o) ?ssociation ;Aecuti:es 7orum, wwwasaenetorg-)oundation +ennis, $, 3preitBer, , & Cummings, # (;ds" (200>" The future of leadership leadership Today’s top leadership thinkers speak to tomorrow’ tomorrow’ss leaders leaders 3an 7rancisco .ossey5+ass
Kelley, * (!2" The power of followership: How to create leaders people want to follow and followers who lead themselves ew themselves ew Dork oubleday Currency ursing %anagement and 8eadership http--jogjaberbagiwordpresscom-category-organisasihttp--jogjaberbagiwordpresscom-category-org anisasi- diakses tgl 0> oktober 20!2
"eaders!ip and #ollo$ers!ip 112!32!1 4omments
"eaders!ip and #ollo$ers!ip 'arena kebanyakan dari kita adalah adalah pengikut pengikut daripada pemimpin, seni followership followership adalah konsep konsep yang perlu dieksplorasi dalam diskusi kontemporer kepemimpinan dan manajemen. &urns ( ! ) melihat kepemimpinan sebagai 5 suatu disiplin master yang menerangi beberapa masalah terberat dari kebutuhan manusia dan perubahan sosial 5. &ennis dan "anus ( 167) menggambarkan fenomena kepemimpinan dipelajari juga, dengan masing#masing interpretasi memberikan sebuah wawasan tetapi tidak memberikan penjelasan holistik dan memadai . Sashkin dan Sashkin ( ! ) menyatakan bahwa kepemimpinan adalah faktor penting yang membuat perbedaan dalam kehidupan masyarakat dan keberhasilan organisasi . A% & &eori eori Kepemimpinan da!ulu dan Kontemporer alam rangka rangka untuk memahami fenomena kepemimpinan kepemimpinan dan bagaimana bagaimana perilaku kepemimpinan perspektif bentuk kontemporer , akan sangat membantu u ntuk mengetahui bagaimana pandangan tentang pemimpin dan kepemimpinan telah berubah dari waktu ke waktu . berikut ini merupakan ah gambaran singkat dari beberapa teori kepemimpinan yang lebih signifikan. 'reat an &eori %eori %e ori ini berasumsi bahwa bahwa semua pemimpin adalah adalah laki#laki laki#laki dan semua yang besar ( yaitu , dari kelas bangsawan ) . engan demikian , orang#orang yang memegang peran kepemimpinan ditentukan oleh warisan genetik dan sosial mereka . tu tidak masuk akal bahwa orang#orang dari 5 kelas pekerja 5 bisa menjadi pemimpin , kepemimpinan yang bisa dipelajari , atau bahwa perempuan bisa menjadi pemimpin . &rait &eori Selama bagian bagian awal abad ke#! , beberapa peneliti mempelajari mempelajari perilaku dan sifat#sifat indi+idu dianggap pemimpin yang efektif . Studi mengungkapkan bahwa para pemimpin ini memiliki beberapa karakteristik . $eskipun ada kesamaan di antara mereka ( misalnya , mereka cenderung menjadi lebih tinggi , lebih mengartikulasikan , atau memancarkan rasa percaya diri ) , tidak ada daftar standar yang sesuai dengan semua orang atau yang dapat digunakan untuk memprediksi atau mengidentifikasi siapa atau bisa menjadi pemimpin yang efektif . ituasi ata atau u &eori Konti Kontingens ngensii %eori# eori#teori teori ini diwujudkan gagasan gagasan bahwa hal yang benar untuk untuk dilakukan tergantung tergantung pada situasi situasi pemimpin menghadapi . %eori %eori situasional yang paling terkenal dan digunakan melibatkan menilai sifat
tugas dan pengikut moti+asi atau kesiapan untuk belajar dan menggunakan itu untuk menentukan gaya tertentu pemimpin harus menggunakan . $eskipun diskusi luas dan penggunaan teori ini , bagaimanapun , penelitian kecil ada untuk mendukung +aliditasnya. &eori &ransformasional Sebuah cara cara baru berpikir tentang kepemimpinan kepemimpinan muncul pada pertengahan 163#an ketika ketika 8ames $c9regor &urns menegaskan bahwa hakikat kepemimpinan bukan kemampuan untuk memoti+asi orang untuk bekerja keras untuk gaji mereka tetapi kemampuan untuk mengubah pengikutnya untuk menjadi lebih mandiri dalam semua yang mereka lakukan . Pemimpin transformasional , mencari motif potensial dalam pengikutnya , berusaha untuk memenuhi kebutuhan yang lebih tinggi , dan melibatkan orang yang penuh pengikut . :asilnya adalah h ubungan stimulasi dan ele+asi bersama yang b ertobat pengikut menjadi pemimpin dan dapat mengkon+ersi pemimpin menjadi agen moral 5 ( &urns, 163) . Selanjutnya &arker ( 166) menegaskan bahwa p emimpin transformasional harus memiliki kesadaran diri yang tinggi dan rencana untuk pengembangan diri . :arga diri positif ini memenuhi kebutuhan harga diri pemimpin dan cenderung menghasilkan 5 kepercayaan diri , nilai, kekuatan, kemampuan , kecukupan , dan menjadi berguna dan penting 5 ( &arker , 166) . Ilmu Kepemimpinan Baru ;heatley ( 1666) mengambil paradigma ini selangkah selangkah lebih lebih maju ketika ia menggambarkan menggambarkan kepemimpinan sebagai metode berpikir dengan cara yang berbeda , dengan cara yang tidak standar , tertib , atau berorientasi pada tujuan , Sebaliknya , dia menyarankan kita berpikir tentang kepemimpinan dengan cara yang mencerminkan alami peristiwa * mengalir bebas , dinamis , dan menerima sebuah filosofi apa pun# bisa # terjadi . ia merekomendasikan kita berpikir tentang kepemimpinan melalui perspektif baru . 'epemimpinan terdiri alami peristiwa di mana pemimpin memiliki pengetahuan dan berfungsi sebagai pemimpin bila diperlukan . engan demikian , tidak ada kebutuhan bagi orang lain untuk mengarahkan dan mengendalikan apa yang kita lakukan .
B% Praktek Kepemimpinan dan &ugas 'ou ?n+isioning tujuan # menunjuk kelompok dalam arah yang baru atau menegaskan +isi . > $enegaskan nilai # mengingatkan anggota kelompok dari norma#norma dan harapan mereka berbagi .
> $emoti+asi mempromosikan sikap positif . > $engelola # menjaga fungsi sistem dan kelompok bergerak untuk mewujudkan +isi . > $encapai kesatuan # pengelolaan diterapkan konflik yang pasti menyertai perubahan dan pertumbuhan . > $enjelaskan # mengajar pengikut dan membantu mereka memahami mengapa mereka diminta untuk melakukan hal#hal tertentu . > $elayani sebagai simbol # akting dengan cara yang menyampaikan nilai#nilai kelompok dan tujuannya . > $ewakili kelompok # berbicara atas nama kelompok . > @enewing # membawa anggota kelompok ke tingkat baru . %ugas#tugas ini memberikan pedoman khusus untuk orang#orang yang tertarik dalam meningkatkan %ugas#tugas kemampuan kepemimpinan mereka , dan mereka menyoroti pentingnya pemimpin bekerja sama dengan pengikut . *% Perspektif &entang #ollo$ers!ip $eskipun 9ardner 9ardner ( 166) dan lain#lain telah mengakui mengakui pentingnya pemimpin dan dan pengikut bekerja sama dalam rangka mewujudkan +isi , literatur biasanya kurang memperhatikan konsep followership , dan tidak ada 5 teori 5 dari followership . $ungkin salah satu diskusi awal followership disampaikan oleh 'elley (166! , 166) , yang diuraikan empat jenis pengikut * domba2 sheep , 5yess5 people, alienated followers, and effecti+e or eemplary followers. B omba+ s!eep adalah s!eep adalah indi+idu pasif yang sesuai dengan apa pun pemimpin atau manajer mengarahkan tetapi tidak aktif terlibat dalam kerja kelompok . B , -ess , people , people , dibandingkan , secara aktif in+ol+edin kerja kelompok dan bersemangat mendukung pemimpin , mereka tidak , bagaimanapun, memulai ide atau berpikir untuk diri mereka sendiri . B Alienated follo$ers berpikir follo$ers berpikir untuk diri mereka sendiri dan sering kritis terhadap apa yang pemimpin lakukan , mereka tidak , bagaimanapun, berbagi ide#ide secara terbuka , mereka tampak terlepas , dan mereka 5 jarang mengin+estasikan waktu atau energi untuk menyarankan solusi alternatif atau pendekatan lain 5 ( 9rossman C Daliga ,!7) . B .ffective or e/emplary follo$ers follo$ers adalah adalah para indi+idu yang terlibat , menunjukkan ide#ide baru, berbagi kritik dengan pemimpin, dan mengin+estasikan waktu dan energi dalam kerja kelompok. Pittman , @osenbach , dan Potter ( 166) juga menggambarkan empat jenis followers * bawahan , kontributor , politisi , dan mitra . B Ba$a!an mirip Ba$a!an mirip dengan 'elley 5 domba , 5 melakukan apa yang mereka diberitahu tapi tidak terlibat secara aktif .
B Kontributor seperti seperti 'elley 5ya orang , 5 mendukung , terlibat , dan melakukan pekerjaan yang baik , tetapi tidak bersedia untuk menantang ide#ide dari pemimpin . B bersedia untuk memberikan umpan balik yang jujur dan mendukung pemimpin, tetapi Politisi bersedia Politisi mereka mungkin mengabaikan pekerjaan dan memiliki tingkat kinerja yang buruk . B Seperti 'elley pengikut efektif atau eempry, eempry,mitra mitra dijelaskan dijelaskan oleh Pittman, et al . ( 166) sangat terlibat, tampil di tingkat tingg, mempromosikan hubungan yang positif dalam kelompok, dan dianggap sebagai 5 pemimpin #in # tunggu 5. Pengikut yang efektif bukan karyawan yang hanya 5 mengikuti aturan 5 dan menerima apapun manajemen memutuskan . &ahkan , konsep pengikut efektif bahkan mungkin tidak kompatibel dengan perspektif manajemen yang menganggap puas , karyawan non-uestioning. %api %api itu jelas sejalan dengan konsep kepemimpinan , karena pengikut yang efektif dipandang sebagai mitra dengan pemimpin , bekerja bersama#sama untuk mewujudkan +isi mereka berbagi . engan demikian , akan sangat membantu untuk menguraikan perbedaan antara kepemimpinan dan manajemen .
Perbedaan AntaraKepemimpinan dan ana0emen 'epemimpinan dan manajemen manajemen adalah fenomena fenomena yang terkait tetapi tetapi mereka mereka tidak sama . :al ini penting untuk memahami teori Eeading , following, dan $anaging dan memahaminya ( a) tidak semua indi+idu memimpin dalam dalam posisi manajemen tentu , dan ( b ) kepemimpinan tidak selalu selalu terikat pada posisi otoritas . Sementara hanya mereka di posisi manajemen diharapkan untuk menjadi manajer, kepemimpinan dapat dan harus dilakukan oleh masing#masing dari kita di mana pun kita mungkin Pemimpin kepera$atan 'eperawatan profesi mengklaim banyak pemimpin sejati . $ereka telah menyatakan +isi yang berani , in+estasi besar jumlah energi untuk mewujudkan +isi tersebut , secara efektif terlibat pengikut dalam pencarian , sudah bergairah tentang masa depan mereka berharap untuk membuat, dan diserap kritik , kemunduran , dan oposisi pada jalan menuju kesuksesan. Florence "ightingale , misalnya , menunjukkan bagaimana lingkungan yang sehat dapat mempromosikan penyembuhan dan pemulihan , berjuang untuk perawatan yang tepat dari tentara , dan memberikan dokumentasi yang cermat dari inter+ensi dan hasil yang meletakkan dasar untuk kegiatan penelitian di masa depan . Eillian ;ald , yang benar#benar berjalan atap bangunan rumah petak "ew Gork Gork untuk memberikan perawatan kepada orang miskin dan tak berdaya . menciptakan konsep kesehatan masyarakat dan menunjukkan bagaimana perawatan bisa membuat perbedaan yang signifikan dalam kehidupan dan kesejahteraan indi+idu dan masyarakat . alam pendidikan keperawatan , sabel Stewart adalah seorang pemimpin dalam menetapkan standar kualitas untuk program pendidikan dan berperan da lam menciptakan program studi untuk mempersiapkan indi+idu untuk mengajar atau peran fakultas . Kualitas kepemimpinan 9ardner ( 166) mengidentifikasi beberapa atribut pemimpin , termasuk +italitas fisik dan stamina ,kecerdasan , penilaian yang baik , kesediaan untuk menerima tanggung jawab , kompetensi tugas (yaitu , mengetahui apa yang perlu dilakukan ) , pemahaman akan kebutuhan pengikut = , kemampuan untuk bekerja secara efektif dengan orang lain , kebutuhan untuk mencapai , kemampuan untuk memoti+asi orang lain , dan keberanian *
Kompetensi alam sebuah presentasi di America American n Society of Associati Association on ?ksekutif Gayasan Forum , salah satu orang paling berpengaruh di bidang kepemimpinan April !H, ;arren &enni , menawarkan ide#idenya tentang pemimpin teladan . ia menegaskan bahwa pa ra pemimpin memiliki enam kompetensi sebagai berikut * 1 . Pemimpin Pemimpin harus mendorong +isi yang jelas dengan tujuan tujuan yang diberkahi yang dimiliki dimiliki oleh orang# orang yang terlibat dengan pemimpin . ! . $embuat orang untuk mendukung +isi atau misi membutuhkan pekerjaan . Pemimpin harus 5 selalu mengingatkan orang#orang tentang apa yang penting penting karena orang benar#benar bisa melupakan apa yang ada untuk mereka. 5 Pengikut juga membutuhkan pengakuan berkala untuk mempertahankan keterlibatan mereka dengan dan komitmen terhadap +isi . . Pemimpin harus optimis dan melihat kemungkinan . Pemimpin harus adaptif terhadap perubahan konstan dalam masyarakat kita , yang 5mengambil sikap tahan banting yang memungkinkan mereka untuk menghadapi tantangan dan beradaptasi semua itu dengan cara yang menghasilkan keselarasan . 5 H . Pemimpin harus menciptakan budaya keterbukaan . &ennis menegaskan bahwa budaya tersebut membutuhkan integritas , yang berkembang dari keseimbangan ambisi , kompetensi , dan memiliki 5 kompas moral. 5 'etika ambisi melampaui kompetensi atau menimpa seseorang kompas moral. 7 . Pemimpin harus membimbing orang lain dan mengakui ide#ide dan prestasi mereka . &ennis mengatakan , 5 $enggambar keluar kualitas kepemimpinan orang lain adalah cara dari pemimpin sejati . 5 I . Para pemimpin yang baik harus selaras untuk mendapatkan hasil . &ennis berbagi percakapan dia dengan 8ack ;elch , 4?J 9eneral ?lectric sebelumnya . ni manajer perusahaan yang sangat sukses dan pemimpin mencatat bahwa 5 mendapatkan hasil tergantung pada kepuasan pelanggan , kepuasan karyawan , dan arus kas . Perbedaan 'ender Saat ini ada lebih banyak wanita daripada sebelumnya yang merupakan pemimpin yang efektif , dan diharapkan bahwa jumlah pemimpin perempuan , terutama mereka yang berasal dari kelompok minoritas , akan terus meningkat ( &ennis , Spreit
View more...
Comments