Pemeriksaan Penunjang dan Diagnostik Otitis Media Menurut Corrwin (2009), pemeriksaan diagnostic untuk otitis media ialah :
Pemeriksaan otoskopi memberikan informasi tentang gendang telinga yang dapat digunakan untuk mendiagnosis otitis media. Otitis media akut ditandai dengan penonjolan gendang telinga te linga yang merah pada pemeriksaan otoskopi. Penanda tulang dan reflek cahaya mungkin kabur.
Penunggaan alat pneumonik dengan otoskop fotoshop pneumatic lebih lanjut membantu mendiagnosis otitis media. Dengan menekan balon berisi udara yang dihubungkan ke otoskop, bolus kecil udara dapat diinjeksikan kedalam telinga luar. Pada otitis media akut dan otitis otiti s media dengan efusi, mobilitas membrane timpani akan berkurang.
Timpanogram, suatu pemeriksaan yang mencangkup pemasangan sonde kecil pada telinga luar dan pengukuran gerakan membrane timpani (gendang telinga) setelah adanya tonus yang terfiksasi, juga dapat digunakan untuk mengevaluasi mobilotas membrane timpani.
Pemeriksaan audiologi memperlihatkan deficit pendengaran, yang meruapakan indikasi penimbunan cairan (infeksi atau alergi). Menurut Betz dan Sowden (2009) pemeriksaan diagnostic otitis media, yaitu :
Otoskopi pneumatik-untuk melihat membran timpani dan uji mobilitas membran timpani
Timpanogram-untuk mengukur mengukur kelenturan dan kekakuan membrane timpani
Kultur dan sensitivitas-disiapkan hanya bila dilakukan timpanosentesis (aspirasi jarum pada telinga tengah melalui membran timpani)
Evaluasi pedengaran-direkomendasikan untuk anak yang mengalami otitis media bilateral dengan efusi 3 bulan atau lebih.
Sumber : Elizabeth j. Corwin. 2009. Buku Saku Patofisiologi Corwin. Jakarta: Aditya Media
Thank you for interesting in our services. We are a non-profit group that run this website to share documents. We need your help to maintenance this website.