Pelaksanaan Long Segment Januari2016

August 31, 2017 | Author: JoonAstrianaNiluh | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Dokumen ini bukan sepenuhnya milik saya...

Description

PELAKSANAAN PRESERVASI JALAN SECARA LONG SEGMENT Jayapura, Januari 2016

DIREKTORAT PRESERVASI JALAN DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

STRUKTUR ORGANISASI BARU KEMENTERIAN PU PERA Berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat No.15/PRT/M/2015, tanggal 21 April 2015 tentang ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT.

JALAN RAYA ETALASE PU PERA

± 80 % DITANGANI PRESERVASI

3

Jalan Nasional Non Tol : 47.017 km Menuju 98% Jalan Mantap Tahun 2019

4

Pengertian Long Segment • Long Segment merupakan penanganan preservasi jalan dalam batasan satu panjang segmen yang menerus (bisa lebih dari satu ruas) yang dilaksanakan dengan tujuan untuk mendapatkan kondisi jalan yang seragam yaitu jalan mantap dan standar (standar adalah sesuai dengan PERMEN PU No.19/PRT/M/2011) • Long Segment meliputi beberapa lingkup kegiatan (output) yaitu pelebaran, rekonstruksi, rehabilitasi dan pemeliharaan jalan. • Long Segment menerapkan indikator kinerja terhadap 4 komponen jalan. 5

LONG SEGMENT 1

• SATU PAKET KONTRAK BEBERAPA LINGKUP KEGIATAN

2

• BEBERAPA OUTPUT

3

• DISYARATKAN KINERJA

4

• SHARING PENGELOLAAN ASET KE PENYEDIA JASA

5

• VOLUME BASED

6

• MENINGKATKAN KEMAMPUAN MITRA KERJA/PENYEDIA JASA UNTUK INVESTASI ALAT DAN PERSONIL

7

• MENINGKATKAN KAPASITAS KELEMBAGAAN PRESERVASI BINA MARGA 6

GOAL JALAN MANTAP DAN STANDAR* * PERMEN PU NO.19/PRT/M/2011

7

LINGKUP PEKERJAAN PELEBARAN

REKONSTRUKSI

LINGKUP PEKERJAAN

PEMELIHARAAN (EWP, KONDISI, PREVENTIF/HOLDING)

REHABILITASI 8

PELAKSANAAN PRESERVASI 1

2

3

• KONDISI JALAN

• FIELD ENGINEERING • MEKANISME ADDENDUM KONTRAK (PENAMBAHAN BIAYA & PENYESUAIAN UMUR RENCANA) 9

SEKSI 1.1. RINGKASAN PEKERJAAN Mempelajari gambar rencana dan dikonsultasikan kepada Direksi Pekerjaan

45 hari sejak SPMK

60 hari sejak SPMK

30 hari setelah penyerahan lapangan

60 hari setelah penyerahan lapangan 90 hari setelah penyerahan lapangan Sebelum pekerjaan perkerasan

5 bulan

Februari

Mei

Oktober

SEKSI 1.2. MOBILISASI PCM 7 hari setelah SPMK 60 hari setelah penyerahan lapangan

- Dalam waktu 14 hari setelah PCM, penyedia jasa harus menyerahkan Program Mobilisasi dan Jadwal Kemajuan Pelaksanaan kepada Direksi Pekerjaan - Pembayaran biaya mobilisasi : - 50 % bila mobilisasi 50 % selesai dan pelayanan atau fasilitas pengujian laboratorium telah lengkap dimobilisasi - 20 % bila semua peralatan utama berda dilapangan dan diterima oleh Direksi Pekerjaan - 30 % bila demobilisasi selesai dilaksanakan

- Dalam waktu 30 hari sejak periode mobilisasi, penyedia jasa harus mengerahkan personil tekniknya untuk melakukan survei lapangan dan membuat laporannya - Penyedia jasa harus mempelajari Gambar asli yang terdapat dalam Dokumen Kontrak dan berkonsultasi dengan Direksi Pekerjaan sebelum pekerjaan survei dimulai - Penyelesaian pekerjaan survei lapangan yang tepat waktu akan menentukan bagi kewajiban Direksi Pekerjaan dalam melaksanakan revisi minor dan menyediakan gambar pelaksanaan sebelum dimulainya pelaksanaan yang ditentukan - Personil bidang tanah/aspal yang disedialan Penyedia Jasa harus melakukan investigasi sumber bahan, membuat rancangan campuran percobaan untuk campuran aspal panas, dan secara rutin melakukan pengujian laboratorium

FIELD ENGINEERING

Tujuan • Tujuan : Optimalisasi dana preservasi untuk menjaga tingkat pelayanan jalan (mantap dan standar). • Strategi : Perubahan target pelaksanaan efektif melalui proses “Rekayasa Lapangan” dengan strategi penyesuaian umur rencana.

FIELD ENGINEERING 1. Field Engineering/kajian teknis lapangan harus dilakukan sebagaimana diatur dalam spesifikasi umum 2010 (revisi 3) seksi 1.9; 2. Pada awal pelaksanaan kontrak dilakukan pemeriksaan bersama lapangan (kontraktor, konsultan dan PPK) untuk melakukan reviu atas kontrak terhadap kondisi jalan terkini (field engineering/kajian teknis) secara serius dan nyata; 3. Hasil kajian teknis tersebut dalam rangka memenuhi ketentuan keseragaman nilai struktur untuk jalan mantap dan standar sepanjang segmen (perkerasan, bahu, bangunan pelengkap khususnya drainase dan perlengkapan jalan), dapat ditindaklanjuti dengan proses perubahan kontrak (antara lain pengubahan lingkup pekerjaan, umur rencana, jenis kegiatan, volume kegiatan, waktu pelaksanaan);

LONG SEGMENT (1 PPK)

Original Contract

REKON

RM

REHAB

RM

L2, UR2

L1, UR1 Rekayasa Lapangan

rusak berat

baik

rusak ringan

baik

Addendum

RECON

RM

REHAB

RM

L3, UR3

L4, UR4

• Setelah rekayasa lapangan (field engineering) dapat dilakukan Revisi Desain dengan tujuan memperpanjang target pelaksanaan (L3 > L1, L4 > L2) dengan menurunkan umur rencana (UR3 < UR1, UR4 < UR2) • Misal untuk pelaksanaan Rekonstruksi UR dari 20 tahun menjadi 10 tahun / 5 tahun • Misal untuk pelaksanaan rehabilitasi UR dari 15/10 tahun menjadi 10/5 tahun.

Delivery Kontrak No RUANG LINGKUP 1 Pelebaran Jalan 2 Rekonstruksi Jalan 3 Rehabilitasi Jalan

PERIODE PELAKSANAAN Indikator Kinerja 1 Indikator Kinerja 1 Indikator Kinerja 1

4 Pemeliharaan Jalan

PERIODE PEMELIHARAAN

Indikator Kinerja 2 Indikator Kinerja 2 Indikator Kinerja 2 Indikator Kinerja 1

PHO : Masa Pengembalian Kondisi

(Pekerjaan konstruksi pada perkerasan jalan dibayar dengan volume base)

: Masa Pelaksanaan

(Pekerjaan konstruksi pada perkerasan jalan dibayar dengan volume base)

FHO

: Masa Setelah Pengembalian kondisi Selesai Sampai dengan PHO (Pekerjaan pemeliharaan rutin dibayar dengan Lumpsum) : Masa Setelah Pekerjaan Selesai Sampai dengan PHO : Masa Pemeliharaan (Warranty Periode )

16

Direktorat Preservasi Jalan Direktorat Jenderal Bina Marga

Pengembalian kondisi Segmen Preventif

Pengembalian kondisi Pekerjaan Utama Segmen Efektif Berlaku Indikator Kinerja 1

Berlaku Indikator Kinerja 1

Berlaku Indikator Kinerja 2

Indikator Kinerja (IK-1)…[1/3] No 1 a

b

c

2 a

b

Indikator Kinerja Jalan

Waktu Tanggap Penanganan Berdasarkan Kelas Jalan*) Perkerasan Jalan Jalan Raya Jalan Sedang Jalan Kecil Lubang : Harus selesai Harus selesai Harus selesai Tidak boleh ada lubang dengan diperbaiki dalam diperbaiki dalam diperbaiki dalam diameter lebih dari 10 cm dan waktu maksimum 5 waktu maksimum 7 waktu maksimum 14 kedalaman lebih dari 4cm pada bagian (lima) hari. (tujuh) hari. (empat belas) hari. jalan. Retakan : harus selesai harus selesai ditutup harus selesai ditutup Tidak boleh ada luas retakan lebih ditutup dalam dalam waktu dalam waktu besar10% setiap 100 m panjang jalan. waktu maksimum 7 maksimum 14 maksimum 28 (dua (tujuh) hari. (empat belas) hari. puluh delapan) hari. Amblas : harus selesai harus selesai ditutup harus selesai ditutup Tidak boleh ada bagian yang amblas ditutup dalam dalam waktu dalam waktu lebih dari 3 cm dengan luasan waktu maksimum 5 maksimum 7 (tujuh) maksimum 14 (empat permukaan yang amblas lebih besar 5% (lima) hari. hari. belas) hari. setiap 100meter jalur jalan. Bahu Jalan Jalan Raya Jalan Sedang Jalan Kecil Lubang : Harus selesai Harus selesai Harus selesai Tidak boleh ada lubang dengan diperbaiki dalam diperbaiki dalam diperbaiki dalam diameter lebih dari 30cm dan waktu maksimum 7 waktu maksimum 10 waktu maksimum 14 kedalaman lebih dari 10cm. (tujuh) hari. (sepuluh) hari. (empat belas) hari. Amblas : Tidak boleh ada bagian yang amblas lebih dari 10cm dengan luasan permukaan yang amblas lebih dari 3% setiap 100meter bahu jalan.

Harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 7 (tujuh) hari.

Harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 10 (sepuluh) hari.

Harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 14 (empat belas) hari. 18

Indikator Kinerja (IK-1)…[2/3] No 3

Indikator Kinerja Jalan Drainase i). Harus bersih dan tidak mengalami kerusakan struktur.

ii).Tidak boleh ada penyumbatan lebih besar 10% dari kapasitas saluran.

4

Perlengkapan Jalan**) Rambu Peringatan dan Rambu Petunjuk : i).Terpasang dengan benar sesuai ketentuan, secara struktur kokoh dan tiang tidak bengkok.

ii). Pemasangan rambu sementara untuk pencegahan kecelakaan lalu lintas yang disebabkan kerusakan jalan yang belum dapat diperbaiki.

Waktu Tanggap Penanganan Berdasarkan Kelas Jalan*) Jalan Raya Jalan Sedang Jalan Kecil Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 14 (empat belas) hari dan penyumbatan 7 (tujuh)hari.

Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 21 (dua puluh satu) hari dan penyumbatan 14 (empat belas) hari.

Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 28 (dua puluh delapan) hari dan penyumbatan 28 (dua puluh delapan) hari.

Kekurangan, Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 14 (empat belas) hari.

Kekurangan, Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 21 (dua puluh satu) hari.

Kekurangan, Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 28 (dua puluh delapan) hari.

Pemasangan rambu sementara paling lambat 24 (dua puluh empat) jam.

Pemasangan rambu sementara paling lambat 24 (dua puluh empat) jam.

Pemasangan rambu sementara paling lambat 24 (dua puluh empat) jam. 19

Indikator Kinerja (IK-1)…[3/3] No 5

Indikator Kinerja Jalan

Waktu Tanggap Penanganan Berdasarkan Kelas Jalan*)

Pengendalian Tanaman/Tumbuh Tumbuhan

a

Bebas dari tumbuh-tumbuhan di Pengendalian Tumbuh - Tumbuhan harus selesai dirapikan atau sekitar ujung gorong-gorong, terusan dipotong sesuai ketentuan selambat – lambatnya 7 (tujuh) hari. gorong-gorong, saluran air yang dilapisi, kerb, sekitar rambu, guardrail, patok pengarah, tiang lampu, bahu jalan, seluruh permukaan yang dilabur, bangunan bawah jembatan dan deck jembatan.

b

Tumbuh-tumbuhan yang diijinkan Pengendalian Tumbuh - Tumbuhan harus selesai dirapikan atau mempunyai tinggi minimal 2,5 cm dan dipotong sesuai ketentuan selambat – lambatnya 7 (tujuh) hari. maksimum 10 cm pada lokasi median jalan, pulau untuk lalu lintas, dan tepi jalan (diluar ruang manfaat jalan), rumput di tempat istirahat (termasuk taman), kecuali tanaman yang sudah ada, namun tidak mengganggu jarak pandang untuk keselamatan pengguna jalan.

20

Indikator Kinerja (IK-2)…[1/6] No 1

Indikator Kinerja Jalan

Waktu Tanggap Penanganan Berdasarkan Kelas Jalan*)

Perkerasan Jalan a Lubang : Tidak boleh ada lubang dengan diameter lebih dari 10 cm dan kedalaman lebih dari 4cm pada bagian jalan.

Jalan Raya Jalan Sedang Jalan Kecil Harus selesai Harus selesai diperbaiki Harus selesai diperbaiki diperbaiki dalam waktu dalam waktu maksimum dalam waktu maksimum maksimum 5 (lima) 7 (tujuh) hari. 14 (empat belas) hari. hari.

b Retakan : i).Tidak boleh ada retakan yang lebih lebar dari 3 mm untuk permukaan aspal/fleksibel. ii). Tidak boleh ada retakan yang lebih lebar dari 5 mm untuk permukaan perkerasan kaku. iii).Tidak boleh ada luas retakan lebih besar10% setiap 100 m panjang jalan. c Ketidakrataan Permukaan Jalan (IRI) : Mempunyai nilai ketidakrataan maksimum 4 mm/m.

harus selesai ditutup dalam waktu maksimum 7 (tujuh) hari.

harus selesai ditutup dalam waktu maksimum 14 (empat belas) hari.

harus selesai ditutup dalam waktu maksimum 28 (dua puluh delapan) hari.

harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 28 (dua puluh delapan) hari.

harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 28 (dua puluh delapan) hari.

harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 28 (dua puluh delapan) hari.

d Amblas : Tidak boleh ada bagian yangamblas lebih dari 3 cm dengan luasan permukaan yang amblas lebih besar 5% setiap 100 meter jalur jalan. e Pumping perkerasan kaku Tidak boleh ada bagian jalan yang mengalami pumping.

harus selesai ditutup dalam waktu maksimum 5 (lima) hari. harus diselesaikan dalam 14 hari

harus selesai ditutup harus selesai ditutup dalam dalam waktu maksimum waktu maksimum 14 7 (tujuh) hari. (empat belas) hari.

harus diselesaikan dalam 21 hari

harus diselesaikan dalam 28 hari.

f Joint Sealant perkerasan kaku Dalam kondisi baik, tidak boleh rusak atau hilang disemua slab joint.

Kerusakan dan kecacatan harus diperbaiki dalam 14 hari.

Kerusakan dan kecacatan harus diperbaiki dalam 21 hari.

Kerusakan dan kecacatan harus diperbaiki dalam 28 hari. 21

Indikator Kinerja (IK-2)…[2/6] No 2

Indikator Kinerja Jalan

Bahu Jalan a Lubang : Tidak boleh ada lubang dengan diameter lebih dari 15cm dan kedalaman lebih dari 5cm.

Jalan Raya Jalan Sedang Jalan Kecil Harus selesai Harus selesai diperbaiki Harus selesai diperbaiki diperbaiki dalam waktu dalam waktu maksimum dalam waktu maksimum maksimum 7 (tujuh) 10 (sepuluh) hari. 14 (empat belas) hari. hari.

b Elevasi / Ketinggian :

Harus selesai Harus selesai diperbaiki diperbaiki dalam waktu dalam waktu maksimum maksimum 7 (tujuh) 14 (empat belas) hari. hari.

Tidak boleh ada Beda Tinggi Bahu Jalan dengan tepi perkerasan jalan lebih dari 5 cm c Amblas :

Tidak boleh ada bagian yang amblas lebih dari 5Cm dengan luasan permukaan yang amblas lebih dari 5% setiap 100meter bahu jalan. 3

Waktu Tanggap Penanganan Berdasarkan Kelas Jalan*)

Drainase Jalan a Saluran Samping dengan Pelapisan (Line Ditch): i). Harus bersih tidak mengalami kerusakan struktur. ii).Tidak boleh ada penyumbatan lebih besar 10% dari kapasitas saluran. b Saluran Samping tanpa Pelapisan (Unlined Ditch) : i). Harus bersih tidak mengalami kerusakan akibat gerusan. ii).Tidak boleh ada penyumbatan lebih besar 10% dari kapasitas saluran.

Harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 28 (dua puluh delapan) hari.

Harus selesai Harus selesai diperbaiki Harus selesai diperbaiki diperbaiki dalam waktu dalam waktu maksimum dalam waktu maksimum maksimum 7 (tujuh) 10 (sepuluh) hari. 14 (empat belas) hari. hari. Jalan Raya Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 14 (empat belas) hari dan penyumbatan 7 (tujuh)hari. Pembersihan/ perbaikan penampang basah dan penyumbatan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 7 (tujuh) hari.

Jalan Sedang Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 21 (dua puluh satu) hari dan penyumbatan 14 (empat belas) hari.

Jalan Kecil Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 28 (dua puluh delapan) hari dan penyumbatan 28 (dua puluh delapan) hari.

Pembersihan/ perbaikan penampang basah dan penyumbatan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 14 (empat belas) hari.

Pembersihan/ perbaikan penampang basah dan penyumbatan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 28 (dua puluh delapan) hari. 22

Indikator Kinerja (IK-2)…[3/6] No 3

4

Indikator Kinerja Jalan

Waktu Tanggap Penanganan Berdasarkan Kelas Jalan*)

Drainase Jalan c Saluran Pengumpul dan Pembuang (Inlet dan Outlet) : i). Harus bersih tidak mengalami kerusakan struktur. ii).Tidak boleh ada penyumbatan lebih besar 10% dari kapasitas saluran.

Jalan Raya Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 14 (empat belas) hari dan penyumbatan 7 (tujuh) hari.

Jalan Sedang Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 21 (dua puluh satu) hari dan penyumbatan 14 (empat belas) hari.

Jalan Kecil Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 28 (dua puluh delapan) hari dan penyumbatan 28 (dua puluh delapan) hari.

d Saluran Melintang Jalan : i). Harus bersih tidak mengalami kerusakan struktur. ii).Tidak boleh ada penyumbatan lebih besar 10% dari kapasitas saluran.

Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 14 (empat belas hari) hari dan penyumbatan 7 (tujuh) hari.

Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 21 (dua puluh satu) hari dan penyumbatan 14 (empat belas) hari.

Kerusakan harus selesai diperbaiki dalam waktu maksimum 28 (dua puluh delapan) hari dan penyumbatan 28 (dua puluh delapan) hari.

e Lereng Timbunan dan Galian : i).Pada Lereng Timbunan tidak ada deformasi dan erosi serta dapat berfungsi dengan baik. ii).Pada Lereng Galian harus stabil dan perkuatan lereng mencukupi untuk menahan erosi dan berfungsi dengan baik.

Deformasi atau longsoran harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 14 (empat belas) hari.

Deformasi atau longsoran harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 21 (dua puluh satu) hari.

Deformasi atau longsoran harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 28 (dua puluh delapan) hari.

Perlengkapan Jalan a Rambu Peringatan dan Rambu Petunjuk : i).Terpasang dengan benar sesuai ketentuan, secara struktur kokoh dan tiang tidak bengkok. ii).Dapat dilihat dengan jelas pada malam hari. iii). Pemasangan rambu sementara untuk pencegahan kecelakaan lalu lintas yang disebabkan kerusakan jalan yang belum dapat diperbaiki.

Jalan Raya Kekurangan, Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 14 (empat belas) hari.

Jalan Sedang Kekurangan, Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 21 (dua puluh satu) hari.

Jalan Kecil Kekurangan, Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 28 (dua puluh delapan) hari.

Pemasangan rambu Pemasangan rambu Pemasangan rambu sementara paling lambat sementara paling lambat 2 sementara paling lambat 3 23 24 (dua puluh empat) hari hari jam.

Indikator Kinerja (IK-2)…[4/6] No 4

Indikator Kinerja Jalan

Waktu Tanggap Penanganan Berdasarkan Kelas Jalan*)

Perlengkapan Jalan b Pemisah Horizontal pada Median atau Trotoar : i).Pemisah yang ada harus kokoh dan berfungsi dengan baik. ii).Permukaannya dapat dilihat dengan jelas pada malam hari. c Marka Jalan : i). Harus lengkap sesuai rencana dan menempel dengan kuat. ii).Dapat dilihat dengan jelas pada malam hari.

Jalan Raya Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 14 (empat belas) hari.

d Guardrail : Secara struktur kokoh, tidak karatan dan tidak terjadi kerusakan.

Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 28 (dua puluh delapan) hari. Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 14 (empat belas) hari.

e Patok Pengarah : Harus kokoh dan cat pada permukaan masih jelas dan terlihat pada malam hari.

Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 28 (dua puluh delapan) hari.

Jalan Sedang Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 21 (dua puluh satu) hari. Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 42 (empat puluh dua) hari.

Jalan Kecil Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 28 (dua puluh delapan) hari.

Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 42 (empat puluh dua) hari. Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 42 (empat puluh dua) hari.

Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 56 (lima puluh enam) hari.

Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 56 (lima puluh enam) hari.

Kerusakan dan Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 56 (lima puluh enam) hari. 24

Indikator Kinerja (IK-2)…[5/6] No

Indikator Kinerja Jalan

5

Bangunan Pelengkap (jika ada dalam kontrak)

a Struktur Jembatan i) Tidak ada keretakan struktural pada bangunan utama. ii) Tidak boleh ada korosi pada elemen baja. b. Jalan Pendekat (Oprit) Tidak terjadi penurunan lebih dari 5 cm dari elevasi rencana permukaan pendekat. c Dinding Penahan Tanah: i).Tidak ada kerusakan struktur dan berfungsi baik. ii).Tidak terjadi keretakan pada dinding dan pondasi. iii).Tidak terjadi patahan struktur bangunan yang mengakibatkan kerusakan struktur bangunan. d Expansion Joint (Jembatan pada jalan dalam kontrak) : i).Tidak ada kerusakan yang signifikan dan dapat berfungsi baik. ii).Tidak karatan dan kokoh serta lebar gap sesuai ketentuan. e Pagar Jembatan : i).Tidak ada kerusakan struktur dan berfungsi baik. ii).Pagar jembatan lengkap, tidak karatan dan kokoh. iii).Dapat dilihat dengan jelas pada saat malam

Waktu Tanggap Penanganan Berdasarkan Kelas Jalan*) Jalan Raya

Jalan Sedang

Jalan Kecil

Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 28 (dua puluh delapan) hari. Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 14 (empat belas) hari Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 28 (dua puluh delapan) hari.

Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 45 (empat puluh lima) hari.

Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 60 (enam puluh) hari.

Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 21 (dua puluh satu) hari. Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 45 (empat puluh lima) hari.

Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 28 (dua puluh) hari. Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 60 (enam puluh) hari.

Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 28 (dua puluh delapan) hari.

Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 45 (empat puluh lima) hari.

Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 60 (enam puluh) hari.

Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 28 (dua puluh delapan) hari.

Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 45 (empat puluh lima) hari.

Kecacatan harus selesai diperbaiki selambat – lambatnya 60 (enam puluh) hari. 25

Indikator Kinerja (IK-2)…[6/6] No

Indikator Kinerja Jalan

5

Pengendalian Tanaman (tumbuh – tumbuhan) Bebas dari tumbuh-tumbuhan di sekitar ujung gorong-gorong, terusan goronggorong, saluran air yang dilapisi, kerb, sekitar rambu, guardrail, patok pengarah, tiang lampu, bahu jalan, seluruh permukaan yang dilabur, bangunan bawah jembatan dan deck jembatan. Tumbuh-tumbuhan yang diijinkan mempunyai tinggi minimal 2,5 cm dan maksimum 10 cm pada lokasi median jalan, pulau untuk lalu lintas, dan tepi jalan (diluar ruang manfaat jalan), rumput di tempat istirahat (termasuk taman), kecuali tanaman yang sudah ada, namun tidak mengganggu jarak pandang untuk keselamatan pengguna jalan.

a

b

Waktu Tanggap Penanganan Berdasarkan Kelas Jalan*) Jalan Raya Jalan Sedang Jalan Kecil Pengendalian Tumbuh - Tumbuhan harus selesai dirapikan atau dipotong sesuai ketentuan selambat – lambatnya 7 (tujuh) hari.

Pengendalian Tumbuh - Tumbuhan harus selesai dirapikan atau dipotong sesuai ketentuan selambat – lambatnya 7 (tujuh) hari.

26

PELAKSANAAN PEKERJAAN

INDIKATOR KINERJA VOLUME BASED

YA

PEMBAYARAN

PELAK SANAAN

TIDAK

RESPONS TIME, DENDA 27

ATURAN NORMATIF PEMELIHARAAN JALAN Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No : 13/PRT/M/2011 tentang Tata Cara Pemeliharaan dan Penilikan Jalan

PRESERVASI JALAN

1. Secara PREVENTIF 2. Secara REAKTIF

PEMELIHARAAN JALAN

REKONSTRUKSI JALAN

1. Pemeliharaan Rutin 2. Pemeliharaan Berkala 3. Rehabilitasi Jalan

28

PENANGANAN PEMELIHARAAN JALAN

A. Pemeliharaan secara preventif bertujuan untuk :  membatasi jenis, tingkat, sebaran kerusakan;  menunda kerusakan lebih lanjut;  mengurangi jumlah kegiatan pemeliharaan rutin;  melindungi perkerasan dari pengaruh beban dan lingkungan;  mempertahankan kondisi jalan dalam tingkatan baik dan sedang sesuai rencana.

B. Pemeliharaan secara reaktif bertujuan untuk memperbaiki setiap kerusakan yang terjadi pada perkerasan jalan untuk mengembalikan ke kondisi sesuai rencana.

29

JENIS – JENIS PEKERJAAN PEMELIHARAAN PREVENTIF • • • • • •

Sealing Buras, Burda, Burtu Slurry Seal Patching Module Pembersihan Saluran Perbaikan bahu jalan

REAKTIF • • • • •

Tambal lubang Pembersihan saluran tersumbat Pembersihan longsoran Penimbunan agregat Dan lain - lain 30

PERALATAN PEMELIHARAAN YANG DISEDIAKAN PENYEDIA JASA

a. 1 fleet UPR : dump truck, flat bet truck, baby roller, asphalt sprayer, compressor, asphalt cutter (cold milling), jack hummer. b. Grass cutter, chainsaw. c. Peralatan rambu, cone, rambu peringatan, dll. d. Motor grader, wheel loader.

31

SURVEY DAN PELAPORAN

DAILY INSPECTION

WEEKLY REPORT

32

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF