Pedoman Retensi Pegawai RSU Aliyah Kendari

Lampiran

: Peraturan PT. Nurul Aliyah Kendari

Nomor

: 003/PER/PNA/X/2013

Tanggal

: 09 Oktober 2013

Tentang

: Pedoman Retensi Pegawai di RSU Aliyah Kendari

1.

DEFINISI Retensi pegawai adalah tingkat kebetahan pegawai bekerja di Rumah Sakit dengan ditandai dengan tidak terjadinya pengunduran diri seseorang dari statusnya sebagai pegawai Rumah Sakit.

2.

RUANG LINGKUP Pedoman tentang Retensi Pegawai ini hanya berlaku untuk pegawai yang bekerja di Rumah Sakit Umum Aliyah dengan status sebagai Pegawai Tetap, tidak termasuk pegawai dalam status masa percobaan.

3.

TATA LAKSANA a. Tahap Seleksi Calon Pegawai Pada saat seleksi calon pegawai, kepada setiap peserta ditanyakan mengenai motivasi mereka melamar kerja dan digali lebih lanjut tentang keseriusan mereka untuk bekerja secara terus menerus dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, bagi mereka yang sudah berpengalaman bekerja dilihat pula bagaimana mereka bekerja ditempat yang lama, apakah sering berpindah – pindah dalam waktu yang relativ cepat. Hanya mereka yang punya harapan bekerja lebih lama saja yang akan diterima sebagai pegawai. b. Tahap Orientasi 1) Kepada para calon pegawai yang sedang mengikuti masa orientasi selain diberikan bimbingan juga motivasi oleh para atasannya agar mereka mempunyai keyakinan bahwa kerja di RSU Aliyah Kendari akan memberikan harapan terbaik dalam menjalani kehidupannya.

-1-

2) Pada masa orientasi juga diperhatikan tentang kepatuhan terhadap disiplin kerja, keseseriusan kerja dalam melaksanakan tugas. Mereka yang kurang disiplin dan kurang serius bekerja tidak dilanjutkan hubungan kerjanya. c. Pemberian Hak 1) Penetapan Satus Pegawai Setiap orang yang diterima sebagai pegawai Rumah Sakit ditetapkan secara tertulis baik dalam bentuk surat pengangkatan pegawai atau dalam bentuk kontrak kerja. 2) Pembayaran Gaji, Tunjangan, dan Upah Lembur Rumah Sakit berupaya semampu mungkin untuk membayar gaji, tunjangan, dan upah lembur pada waktu yang telah ditetapkan. Selalu berusaha tidak ada penundaan pembayaran gaji. Pembayaran gaji menjadi prioritas utama dalam kondisi keuangan Rumah Sakit seperti apapun. 3) Penyelenggaraan Jaminan Sosial Rumah Sakit memberikan jaminan sosial kepada pegawainya baik secara langsung maupun bekerja sama dengan pihak ketiga seperti BPJS Ketenagakerjaan 4) Pemberian Cuti Tahunan Rumah Sakit menjamin sepenuhnya kepada pegawai yang sudah bekerja secara berturut – turut 12 bulan lamanya mendapat cuti tahunan sebanyak 12 hari. Pengambilanya diatur sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 5) Ijin Meninggalkan Tugas dengan Mendapatkan Upah Sesuai ketentuan bagi pekerja yang bersuka cita atau berduka cita diberikan kesempatan untuk tidak masuk kerja dengan tetap menerima gaji. 6) Melaksanakan Ibadah Rumah Sakit memberikan kesempatan kepada para pegawai untuk melaksanakan ibadah sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya.

-2-

7) Keselamatan Kerja Rumah Sakit menyelenggarakan sistem Keselamatan Kerja dan setiap pegawai harus mematuhinya. Keselamatan Kerja termasuk prioritas budaya kerja. 8) Jenjang Karir Rumah Sakit menyusun dan menetapkan jenjang karir bagi para pegawainya, dan jika ada kekosongan jabatan maka selama ada pegawai yang memenuhi persyaratan / kualisifikasi jabatan tersebut maka yang bersangkutan mendapatkan prioritas utama dengan melalui proses seleksi. Jenjang karir yang dimaksud yaitu berdasarkan pangkat yang berlaku di RSU Aliyah. Pangkat adalah kedudukan yang menunjukkan tingkatan seseorang berdasarkan jabatannya dalam rangkaian susunan kepegawaian dan digunakan sebagai dasar penggajian. Kenaikan pangkat adalah penghargaan yang diberikan atas prestasi kerja dan pengabdian Karyawan terhadap Rumah Sakit, serta sebagai dorongan kepada Karyawan untuk lebih meningkatkan prestasi kerja dan pengabdiannya. Agar kenaikan pangkat dapat dirasakan sebagai penghargaan, maka kenaikan pangkat harus diberikan tepat pada waktunya dan tepat kepada orangnya. Susunan Pangkat berdasarkan Masa pengabdian Karyawan di RSU Aliyah Kendari, yaitu sebagai berikut : NO.

PANGKAT

MASA PENGABDIAN

1.

I

0 – 2 Tahun

2.

II

2 – 4 Tahun

3.

III

4 – 6 Tahun

4.

IV

6 – 8 Tahun

5.

V

10 – 12 Tahun, dst

Catatan : Penundaan Kenaikan pangkat mutlak berdasarkan penilaian kinerja atas pertimbangan Pimpinan Rumah Sakit Umum Aliyah

-3-

9) Pemberian Penghargaan a)

Rumah Sakit melakukan evaluasi kinerja kepada seluruh pegawai, dan kepada pegawai yang memiliki nilai sangat baik ditambah dengan persyaratan yang ditentukan sebagai karyawan teladan kepadanya diberikan penghargaan. Dalam hal ini RSU Aliyah memberikan Reward Umroh Gratis pertahun perkaryawan teladan.

b) Pegawai yang telah bekerja di Rumah Sakit Umum Aliyah selama 10 tahun berturut – turut tanpa berhenti, kepadanya diberikan surat penghargaan dan kenang – kenganan. 10) Pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) Pada saat pegawai merayakan hari raya keagamaan yang dianutnya, Rumah Sakit memberikan Tunjangan Hari Raya. 11) Pemberian Bonus BOR a)

Jika Jumlah pasien pada suatu ruang perawatan tertentu memenuhi target minimum pencapaian BOR yang ditetapkan Rumah Sakit, maka kepada mereka yang bekerja di ruang perawatan tersebut diberikan bonus BOR bulanan.

b) Jika jumlah pasien rawat inap mencapai BOR yang ditetapkan Rumah Sakit, maka kepada seluruh karyawan Rumah Sakit diberikan bonus bulanan sesuai yang ditentukan Rumah Sakit. 12) Pertemuan Rutin Seluruh Pegawai Dalam upaya meningkatkan komunikasi langsung antar pegawai dengan jajaran Pimpinan dan Pemilik Rumah Sakit Umum Aliyah, setiap sebulan sekali

diadakan

pertemuan

seluruh

pegawai

yang

sedang

tidak

melaksanankan tugas pelayanan kepada pasien. A.n. Pemilik PT. Nurul Aliyah Kendari

dr. Sukirman, MARS, M.Kes, Sp. PA -4-