Download Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi 2014...
Produksi 2014
DITUJUKAN KEPADA Pengurus Provinsi dan / atau Penyelenggara Kompetisi Nasional
DISUSUN OLEH Bidang Kompetisi PP. FPTI
| 1
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
DAFTAR ISI
2
1.
FEDERASI PANJAT TEBING INDONESIA
6
1.1
Pendahuluan
6
1.2
Kompetisi
6
1.3 1.4
Organisasi Tugas Bidang Kompetisi FPTI
7 12
1.5
Penyelenggara Kompetisi
12
1.6
Komunikasi dan Koordinasi
13
1.7 Agenda
13
2.
ORGANISASI KOMPETISI
14
2.1
Permohonan Rekomendasi Kompetisi
14
2.2
Fasilitas Kompetisi
17
2.3
Personil Penyelenggara Kompetisi
18
2.4
Lokasi Kompetisi dan Route Setting
19
2.5
Zona Isolasi dan Area Pemanasan
21
2.6
Safety
22
2.7
Penilaian dan Pencatatan Waktu
25
2.8
Hasil dan Tayangan Video
25
2.9 Anti Doping
27
2.10 Penyiaran
27
2.11 Pelayanan Media dan Fasilitas – Fasilitas – Fasilitas
28
2.12 Asuransi
29
2.13 Upacara
29
2.14 Biaya Kompetisi, Hadiah dan Bobot Kompetisi
30
2.15 Daftar Peserta Kompetisi
31
2.16 Rekaman Video
32
2.17 Fasilitas Medis
33
3.
PENYELENGGARA KOMPETISI, PEMANJAT DAN OFICIAL TIM
34 34
3.1
Pendahuluan
34
3.2
Kuota Tim Peserta Kompetisi dan Oficial Tim
34
3.3
Batas Waktu Pendaftaran Peserta Kompetisi
34
3.4
Perlengkapan dan Seragam Tim
35
| 2
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
4.
PRASARANA, SARANA DAN PERSONIL KOMPETISI
37 37
4.1
Pendahuluan
37
4.2
Penyediaan Pra-sarana Kompetisi
37
4.3
Penyediaan Peralatan Kompetisi
39
4.4
Penyediaan Fasilitas Medis
39
4.5
Penyediaan Personil / Asisten Kompetisi
40
5.
KEJUARAAN NASIONAL (KEJURNAS) FPTI
41 41
5.1
Pendahuluan
41
5.2
Oficial Kompetisi FPTI
41
5.3
Kategori dan Nomor Komeptisi
41
5.4
Kuota Pemanjat dan Oficial Tim
43
5.5
Penghargaan Dalam Kejurnas/Kejurprov FPTI
43
5.6
Nomor Kompetisi dan Alokasi Pemanjat pada Nomor Setiap Nomor Kompetisi
44
5.7
Biaya Administrasi Pendfataran
44
5.8
Lain-lain
45
6.
KEJUARAAN NASIONAL (KEJURNAS) FPTI KELOMPOK UMUR
47 47
6.1 6.1
Pendahuluan
47
6.2
Oficial Kompetisi FPTI
47
6.3
Kategori dan Nomor Komeptisi
47
6.4
Pengelompokan Umur
48
6.5
Kategori Lead dan Speed
48
6.6
Kategori Boulder
49
6.7
Kuota Pemanjat dan Oficial
49
6.7
Penghargaan dalam Kejurnas / Kejurprov FPTI Kelompok Umur Penghargaan
49
6.8
Alokasi Pemanjat pada Setiap Nomor
50
6.9
Biaya Administrasi Pendfataran
50
6.10 Lain-lain
51
7.
SIRKUIT DAN EVENT KOMPETISI PANJAT TEBING NASIONAL
52 52
7.1
Penndahuluan
52
7.2
Penyelenggara
52
7.3
Katogori dan Nomor Kompetisi
53
7.4 7.5
Kuota Pemanjat dan Oficial Peraturan Kompetisi
53 53
7.6
Penghargaan dalam Sirkuit dan Event Kompetisi Panjat Tebing Nasional
54
| 3
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
7.7
Biaya Administrasi Pendfataran
54
7.8
Lain-lain
55
8.
PERINGKAT FPTI
56 56
8.1
Pengertian
56
8.2 8.3
Format Tampilan Perhitungan dan Penerbitan Peringkat
56 56
8.4
Tutup Buku dan Awal Buku
57
8.5
Implementasi Peringkat FPTI
57
9.
ADMINISTRASI KEJUARAAN NASIONAL N ASIONAL (KEJURNAS/KEJURPROV) (KEJURNAS/KEJUR PROV) FPTI
58 58
DAN KEJUARAAN NASIONAL (KEJURNAS/KEJURPROV) FPTI KELOMPOK UMUR 9.1
Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab
58
9.2
Perijinan
60
9.3
Upacara Pembukaan/Penutupan
60
9.4
Lain-lain
63
LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran No. 01 Daftar fasilitas minimum
65
Lampiran No. 02 Tim Penyelenggara Kompetisi
68
Lampiran No. 03 Biaya Pelayanan Teknis FPTI
69
Lampiran No. 04 Sanksi – Sanksi – sanksi FPTI
73
Lampiran No. 05 Upacara Penghargaan
74
Lampiran No. 06 Lokasi Kompetisi
77
Lampiran No. 07 Zona Isolasi dan Area Pemanasan
90
Lampiran No. 08 Tata Ruang Kompetisi Panjat Tebing
92
Lampiran No. 09 Topo Jalur Speed WR
93
Lampiran No. 10 Standarisasi Uang Hadiah
100
Lampiran No. 11 Form Permohonan Rekomendasi Kompetisi Panjat Tebing
101
Lampiran No. 12 Form Detail Kompetisi
102
Lampiran No. 13 Surat Pernyataan Kesediaan
103
Lampiran No. 14 Form Surat Tugas Oficial Kompetisi FPTI
104
Lampiran No. 15 Laporan Kompetisi
105
Lampiran No. 16 Laporan Pelaksanaan Kompetisi Lampiran No. 17 Laporan Penyelenggaraan Penyelenggaraa n Kompetisi
108 109
Lampiran No. 18 Struktur Organisasi Kompetisi
110
| 4
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
Lampiran No. 19 Naskah Janji Pemanjat
111
Lampiran No. 20 Naskah Janji Juri
112
Lampiran No. 21 Naskah Doa
113
| 5
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
1.
FEDERASI PANJAT TEBING INDONESIA INDONESIA
1.1
Pendahuluan Federasi Panjat Tebing Indonesia resmi berdiri pada tanggal 21 April 1988 dengan nama awal Federasi Panjat Tebing dan Gunung Indonesia (FPTGI), kemudian pada tahun 1990 diubah menjadi Federasi Panjat Tebing Indonesia (selanjutnya disingkat FPTI). FPTI resmi menjadi anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia pada tahun 1994 dan menjadi anggota yang ke-50. FPTI bertanggung jawab terhadap administrasi serta pengembangan segala aspek yang berhubungan dengan olahraga dan kompetisi panjat tebing nasional. FPTI mempunyai kewenangan terhadap semua kompetisi panjat tebing nasional, seperti diatur dalam pasal 1.2 dibawah. Adapun tanggung jawab FPTI adalah sebagai berikut be rikut : a. Menerima semua permohonan penyelenggara kompetisi untuk menyelenggarakan Kompetisi yang disetujui atau diakui FPTI. b. Menyetujui permintaan tersebut, serta mempertimbangkan minat akan Olahraga Panjat Tebing dan menilai apakah terorganisir dan secara finansial dapat terus berjalan. c. Mengawasi setiap aspek teknis dan aspek lainnya dari olahraga tersebut. FPTI, anggota federasi beserta Penyelenggara Kompetisi sepakat bahwa setiap perlombaan harus terorganisir dan terlaksana sesuai dengan regulasi dan peraturan pemerintah untuk setiap kompetisi.
1.2
Kompetisi Kompetisi
1.2.1
Hanya anggota FPTI (atau organisasi-organisasi khusus yang telah dikenal oleh FPTI), dalam hal ini dapat dianggap sebagai ” Penyelenggara Penyelenggara Kompetisi ”” , yang diperbolehkan untuk mengajukan permohonan menyelenggarakan sebuah Kompetisi yang diakui oleh FPTI.
1.2.2
Kompetisi panjat tebing nasional yang memerlukan rekomendasi FPTI adalah sebagai berikut : a. Jenis Kejuaraan, yang terdiri dari :
b.
i.
Terbuka,
ii.
Militer,
iii.
Kelompok Umur,
iv. Pelajar. Tingkat Kejuaraan : i.
Nasional,
| 6
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
c.
ii.
Regional (beberapa Provinsi yang berada dalam satu wilayah),
iii.
Provinsi/Daerah,
iv.
Kabupaten/Kota.
Kejuaraan yang direkomendasi direkomend asi FPTI, yaitu : i.
Sirkuit Nasional,
ii. iii.
Kejuaraan Nasional FPTI, Kejuaraan Nasional Kelompok Umur FPTI,
iv.
Kompetisi Regional,
v.
Kompetisi Regional Kelompok Umur,
vi.
Kejuaraan Daerah/Sirkuit Daerah,
vii.
Event Kompetisi Nasional dan Daerah.
1.2.3
Dalam suatu Kompetisi dapat terdiri dari lebih dari satu jenis atau tingkat Kompetisi.
1.3
Organisasi
1.3.1
FPTI telah diakui sebagai anggota oleh Komite Olah Raga Nasional (KONI) dan Komite Olahraga Internasional (KOI). FPTI juga merupakan anggota dari International Federation
Sport
Climbing
(IFSC)
dan
Union
Internationale
Des
Associations
D‟Alpinisme (UIAA). (UIAA). 1.3.2
Struktur organisasi FPTI digambarkan secara rinci dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga FPTI.
1.3.1
Oficial Kompetisi FPTI dapat secara formal menunjuk official kompetisi untuk setiap Kompetisi, sebagai berikut :
a. FPTI Delegate Persiapan Kompetisi (6 bulan sebelum pelaksanaan) : FPTI Delegate berhubungan dengan semua persoalan organisasi yang berkaitan dengan FPTI selama jalannya Kompetisi. Memiliki wewenang untuk memastikan bahwa fasilitas dan pelayanan yang disediakan Penyelenggara Kompetisi (seperti pendaftaran pemanjat dan lainnya; penilaian dan pelayanan hasil; dan fasilitas medis, media dan lainnya) sesuai dengan Regulasi FPTI. Selama Kompetisi : FPTI Delegate adalah anggota Juri Protes, dan memiliki hak untuk menghadiri semua rapat dengan Penyelenggara Kompetisi dan mengambil bagian dalam kapasitas memberi nasihat pada rapat Juri Kompetisi.
| 7
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
Dalam
hal
ketidak-hadiran
dan
sebelum
kedatangan
Jury
President
diKompetisi, FPTI Delegate berperan penting di Zona Kompetisi. Dalam
kondisi
khusus,
FPTI
Delegate
memiliki
wewenang
untuk
memutuskan menerapkan langkah darurat, misalnya penyesuaian format Kompetisi. Langkah tersebut dipisahkan secara khusus oleh FPTI. FPTI Delegate harus menyampaikan laporan rinci Kompetisi kepada FPTI. Melaksanakan tugas-tugas lain berkaitan dengan peranan FPTI dalam Penyelenggaraan Kompetisi ketika diminta oleh Bidang Kompetisi FPTI b. Jury President Memiliki wewenang secara menyeluruh dalam Zona Kompetisi dan Lokasi Kompetisi; wewenang ini mencakup segala kegiatan media dan semua orang yang dinominasikan oleh Penyelenggara Kompetisi . Bersama dengan FPTI Delegate, Jury President memiliki hak menyeluruh terhadap segala aspek jalannya kompetisi dan memimpin atas semua rapat pihak resmi FPTI dan atas organisasi dan rapat teknis dengan Penyelenggara Kompetisi , Oficial Tim dan Pemanjat. Walaupun Jury President tidak secara biasanya memiliki peran
penjurian,
mereka
dapat
sewaktu-waktu
melaksanakan
tugas
penjurian yang ditugaskan kepada FPTI Judge atau juri lain jika dianggap perlu. Memimpin semua pertemuan organisasi dan teknis dengan Penyelenggara Kompetisi , pihak berwenang tim, peserta, dll. Bertanggung jawab untuk membuat peringkat setiap babak dan peringkat secara keseluruhan, untuk memperbaharui peringkat berjalan disetiap akhir kompetisi. Bertanggung jawab untuk mengarahkan semua FPTI Judge yang bertugas untuk memahami Peraturan FPTI sebelum mulainya Kompetisi. Diminta untuk mengumpulkan laporan kompetisi secara rinci kepada FPTI dan laporan sacara rinci setiap ”Calon Juri” yang menjalani tahap akhir dari program pelatihan mereka. c. FPTI Judge FPTI Judge merupakan Juri Nasional yang dipilih oleh FPTI untuk membantu Jury President dalam melaksanakan semua aspek penjurian Kompetisi. Tambahan FPTI Judge dapat ditunjuk. FPTI juga dapat menunjuk Calon Juri yang menjalankan program tahap akhir pelatihan mereka untuk membantu FPTI Judge dalam tugas penjurian. FPTI Judge bertanggung jawab untuk
| 8
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
memberitahukan pengumuman starting list dan hasil, permohonan, dan perubahan penting lain diprogram acara Kompetisi. FPTI Judge dalam penjurian dibantu oleh Route Judge atau Boulder Judge yang ditunjuk oleh Penyelenggara Kompetisi atau anggota federasi. Peran utama dari seorang Route Judge atau Boulder Judge adalah untuk melakukan penilain terhadap pemanjatan dari para pemanjat di jalur dan boulder. Route Judge atau Boulder Judge haruslah orang yang setidaknya memiliki lisensi Juri Nasional atau Juri Daerah. Route Judge atau Boulder Judge harus diinformasikan sepenuhnya mengenai peraturan teknis dan regulasi yang mengatur Kompetisi yang disetujui oleh FPTI, dan harus diberi instruksi dalam tugas-tugas mereka, dan bekerja dibawah arahan FPTI Judge. (Dalam kondisi tertentu, dan disetujui oleh Bidang Kompetisi FPTI, FPTI Judge dapat ditambah. Dalam kondisi tertentu, dan sebagaimana disetujui oleh Pengurus FPTI bahwa FPTI Judge tidak perlu ditunjuk, maka dalam hal ini Jury President sekaligus sebagai FPTI Judge). d. Chief Route Setter Harus berkonsultasi dengan Bidang Kompetisi FPTI dan setiap anggota tim Route Setter sebelum kompetisi lebih dahulu untuk merencanakan segala hal yang berkaitan dengan Route Setting Bertanggung jawab untuk memeriksa hal-hal standar teknis dan keamanan dari setiap jalur kompetisi dan memberi saran Jury President terhadap semua hal teknis dalam Lokasi Kompetisi menurut Daftar Route Setter Chek. (Lihat Lampiran No.01) Chief Route Setter diminta untuk mengumpulkan laporan kompetisi secara rinci kepada FPTI dan Laporan rinci setiap ”Calon Chief Route Setter” yang menjalani tahap akhir dari program pelatihan mereka. Sebelum Kompetisi, Chief Route Setter berkordinasi dengan anggota dari Tim Route Setting yang ditunjuk oleh Penyelenggara Kompetisi untuk merencanakan dan mengkoordinasi semua persoalan pembuatan jalur dan pemeliharaan jalur, termasuk model dari tiap jalur; pemasangan pegangan, titik-titik pengaman dan peralatan lain sesuai dengan regulasi FPTI; memperbaiki
dan
membersihkan
jalur,
model
pemasangan
dan
pemeliharaan dari fasilitas Pemanasan. Chief Route Setter bertanggung jawab untuk memeriksa standar teknis dan keamanan dari tiap jalur, mengusulkan kepada Jury President atas segala
| 9
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
persoalan teknis dalam Zona Kompetisi, membantu menyusun topo jalur, dan mengusulkan para juri dalam penempatan kamera video. e. Juri Protes Juri Protes bertugas setiap ada protes. Anggota Juri Protes dan tugasnya dijelaskan dalam Peraturan Kompetisi Panjat Tebing 2014. f. Route Judges Ketika FPTI tidak secara khusus menunjuk Route Judge (misal, Para ”Calon Juri” yang sedang menjalani pelatihan), Penyelenggara Kompetisi harus menyediakan Route Judge untuk setiap Jalur atau Boulder. Route Judge setidaknya orang yang memiliki lisensi Juri Nasional atau Juri Daerah. Mereka harus benar-benar mengetahui regulasi dan peraturan teknis kompetisi yang disetujui oleh FPTI, dan harus mendapat instruksi dalam tugas-tugas mereka, dan bekerja dibawah arahan FPTI Judge. 1.3.2
Oficial Kompetisi yang bertugas mendapat surat penugasan dari FPTI. Penyelenggara Kompetisi wajib menyediakan menyediaka n personil untuk membantu Jury President dan Chief Route Setter sesuai kebutuhan dan pembiayaan tanggungjawab Penyelenggara Kompetisi . Struktur Organisasi Kompetisi sesuai Lampiran No. 18. Penerbitan Surat Tugas : a.
FPTI mempunyai kewenangan untuk menerbitkan Surat Tugas kepada Oficial Kompetisi yang akan melaksanakan suatu kompetisi.
b.
Surat Tugas harus sudah diterbitkan paling lambat 15 (lima belas) hari kalender kalender sebelum tanggal pelaksanaan kompetisi, Format Surat Tugas sesuai Lampiran No. 14.
c.
Surat Tugas dinyatakan sah jika ditanda tangani oleh salah seorang pejabat berikut : Ketua Umum, Ketua Harian/Wakil Ketua Umum, Sekretaris Umum.
1.3.3
Mekanisme Penunjukkan Oficial Kompetisi Mengacu pada ayat 1.3.2 di atas, mekanisme Penugasan Oficial Kompetisi adalah sebagai berikut : a. FPTI Delegate. Adalah orang pribadi anggota pengurus FPTI yang mengerti dan memahami seluruh peraturan yang ada dalam Peraturan Kompetisi Panjat Tebing dan Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing 2014 termasuk Anggaran
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
10
Dasar dan Anggaran Rumah Tangga FPTI, tapi tidak perlu mempunyai kualifikasi sebagai Juri Kompetisi FPTI. i.
Untuk kompetisi tingkat Kabupaten/Kota dan provinsi dan Regional, penerbitan Surat Tugas FPTI Delegate, menjadi kewenangan Pengurus Provinsi FPTI.
ii.
Untuk kompetisi tingkat Nasional penerbitan Surat Tugas FPTI Delegate menjadi kewenangan Pengurus Pusat FPTI.
iii.
Surat Tugas untuk FPTI Delegate dapat disatukan dengan Surat Tugas untuk Juri Kompetisi.
b. Juri Kompetisi. i.
Setelah menerima Surat Rekomendasi Kompetisi, berkaitan dengan Juri Kompetisi (Jury President, Chief Route Setter), Penyelenggara Kompetisi melakukan koordinasi dengan Pengurus Provinsi FPTI untuk menentukan nama Oficial Kompetisi.
ii.
Berdasarkan
masukan dari
Pengprov FPTI, Penyelenggara
Kompetisi
menentukan Oficial Kompetisi (selain FPTI Delegate) yang akan menangani kompetisi yang akan diselenggarakan. Selanjutnya Penyelenggara Kompetisi mengajukan secara resmi kepada FPTI. iii.
Selanjutnya FPTI akan menerbitkan Surat Tugas kepada Oficial Kompetisi.
iv.
Untuk kompetisi tingkat Kabupaten/Kota penerbitan Surat Tugas menjadi kewenangan Pengurus Kabupaten/Kota FPTI. Kompetisi tingkat Provinsi dan Regional penerbitan Surat Tugas menjadi kewenangan Pengurus Provinsi FPTI, sedangkan untuk Kompetisi tingkat Nasional penerbitan Surat tugas menjadi kewenangan Pengurus Pusat FPTI.
v.
Semua biaya yang timbul dari penunjukkan dan penugasan Oficial Kompetisi menjadi tanggung jawab Penyelenggara Kompetisi kecuali Kejurnas FPTI akan diatur tersendiri.
1.3.4
Renumerasi Oficial Kompetisi a.
Semua biaya yang timbul timbul berkaitan dengan dengan penunjukkan dan penugasan Oficial Kompetisi, terkecuali Pra PON dan PON menjadi tanggung jawab Penyelenggara Kompetisi .
b.
Biaya dimaksud diantaranya adalah transport menuju tempat kompetisi pergipulang, honor selama kegiatan kompetisi, akomodasi dan konsumsi selama Kompetisi berlangsung.
c.
Standar honor Oficial Kompetisi akan diatur tersendiri tersendiri dengan Surat Surat Keputusan Keputusan dari dari PP FPTI. FPTI.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
11
1.4
Tugas Bidang Kompetisi FPTI
1.4.1
Tugas-tugas Bidang Kompetisi FPTI yang berkaitan dengan organisasi kompetisi panjat tebing nasional, adalah sebagai berikut : a. Menerima semua permohonan untuk menyelenggarakan kompetisi yang disetujui FPTI atau diakui FPTI. b.
Mengurusi semua hal, baik baik yang berhubungan dengan masalah umum, teknis kompetisi panjat tebing yang disetujui maupun yang diakui FPTI.
c.
Menyebarkan semua informasi mengenai kompetisi yang disetujui maupun yang diakui FPTI.
d.
Menyebarkan dan mensosialisasikan peraturan-p peraturan-peraturan eraturan kompetisi panjat tebing dan informasi-informasi penting lainnya.
e.
Melakukan publikasi publikasi resmi mengenai semua hasil kompetisi, Peringkat Sirkuit Nasional dan Peringkat Berjalan Nasional dan informasi resmi lainnya.
g.
Menominasikan official official kompetisi. Daftar Daftar dari official untuk kompetisi yang telah dijadwalkan harus diberikan kepada Pengurus Provinsi FPTI untuk persetujuan secara formal, lalu untuk official yang bersangkutan, setidaknya 3 (tiga) bulan sebelum kompetisi.
1.5
Penyelenggara Kompetisi
1.5.1
Sudah menjadi tanggung jawab Penyelenggara Kompetisi , untuk: a.
Menerima bahwa promosi, pengembangan dan administrasi dari kompetisi olahraga panjat tebing nasional dibawah naungan FPTI.
b.
Memastikan bahwa tidak ada perjanjian finansial ataupun yang lain yang dibolehkan masuk ke suatu organisasi (contoh, televisi, sponsor kompetisi, dll.) yang bertentangan dengan kesepakatan milik FPTI tanpa menerima persetujuan tertulis FPTI.
c.
Mencari saran dan persetujuan dari FPTI dalam segala hal tentang setiap keputusan yang dapat bertentangan dengan kepentingan olahraga.
d.
Memastikan untuk tidak menggunakan satuan, identifikasi, atau kombinasi grafis lebih dari satu yang telah disetujui oleh FPTI (misal, Kejuaraan Nasional FPTI, Kejuaraan Nasional Kelompok Umur, dll.). Setiap modifikasi atau penambahan, yang ditampilkan di setiap dokumen resmi, (termasuk iklan) merupakan wewenang tertulis dari FPTI.
e.
Memberi logo FPTI dan setiap partner FPTI di semua dokumen resmi, dengan empat huruf “FPTI”, termasuk dokumen-dokumen dokumen -dokumen seperti lembar-lembar hasil akhir dan press release .
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
12
1.6
Komunikasi dan Koordinasi
1.6.1
Seperti yang tercatat, Buku Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi (2014) harus dibaca bersama dengan: Peraturan Kompetisi Panjat Tebing 2014. FPTI bekerja sama dengan dengan Penyelenggara Kompetisi , mencoba untuk mencapai konsistensi dan kesuksesan dalam pelaksanaan tiap Kompetisi.
1.6.2
Yang lebih penting, FPTI mempertahankan mempertahank an tujuan untuk menyajikan : a. Arena Kompetisi yang penuh tantangan tantanga n untuk para pemanjat, b. Fasilitas dan layanan yang mendukung kompetisi yang baik, c. Peluang siaran dan media untuk membuat film, foto-foto dan pemberitaan, d. Mitra dan sponsor untuk mendukung Olahraga Panjat Tebing, dan memperlihatkan produk -produk dan pelayanan mereka, e. Para penonton untuk melihat semua Kompetisi.
1.6.3 1.6.3
Penyelenggara Kompetisi harus memberikan satu nomor kontak untuk tujuan perencanaan kompetisi dari mulai pelaksanaan Kesepakatan tersebut. (Semua perincian kontak seperti telepon, fax, email, nomor telepon selular, dan alamat rinci akan dijadikan satu di Master Data FPTI).
1.6.4 1.6.4
Penyelenggara Kompetisi diminta diminta untuk memberikan kontak secara rinci untuk anggota penyelenggara, berikut ini : : Manajer Perlombaan Manajer Olahraga Manajer Media Penghubung Jaringan Internet Manajer Komunikasi dan Protokol Untuk memastikan uraian masing-masing hal penting
1.7
Agenda FPTI telah memiliki kalender kompetisi, Penyelenggara Kompetisi dituntut untuk memenuhi kewajibannya dan tenggat waktu serta memberikan yang terbaik dari kemampuan mereka.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
13
2.
ORGANISASI KOMPETISI
2.1
Rekomendasi Kompetisi
2.1.1
FPTI akan menerbitkan persetujuan kompetisi dalam bentuk Surat Rekomendasi Kompetisi Panjat Tebing (SRK) Tingkat Nasional yang diklasifikasikan menjadi menjadi 2 (dua), sebagai berikut : a.
Kompetisi yang disetujui ( Total Hadiah Rp. 15 juta juta sampai dengan Rp. 30 juta ). Yaitu semua kompetisi yang ya ng disetujui d isetujui dan memenuhi standar s tandar minimal mi nimal pelaksanaan kompetisi tingkat Nasional sesuai dengan Peraturan Kompetisi Panjat Tebing Indonesia, Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing.
b. Kompetisi yang diakui/master ( Total Hadiah Lebih dari Rp. 30 juta ) Yaitu semua kompetisi yang diakui dan memenuhi standar Pelaksanaan Kompetisi tingkat Nasional sesuai dengan Peraturan Kompetisi Panjat Tebingdan Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing serta memenuhi kriteria untuk dijadikan dasar penghitungan Peringkat Nasional. 2.1.2
Kompetisi dengan total hadiah dibawah Rp. 15 juta menjadi kompetisi tingkat regional atau provinsi. Penerbitan SRK untuk kompetisi dengan total hadiah dibawah Rp. 15 juta menjadi kewenangan Pengprov FPTI tempat kompetisi akan dilaksanakan.
2.1.3
Permohonan untuk Menyelenggarakan Menyelenggara kan Kompetisi Penyelenggara
Kompetisi harus
membuat
permohonan
kepada
FPTI
dengan
menggunakan formulir permohonan resmi, hal ini berlaku untuk semua event. FPTI membuat suatu klasifikasi antara jenis-jenis persetujuan yang diberikan untuk masingmasing kompetisi dan harus memenuhi kriteria yang telah ditentukan, diantaranya sebagai berikut : a.
Mengikuti peraturan-peraturan teknis FPTI.
b.
Mengirim undangan dan atau informasi-informasi resmi lainnya (melalui Pengprov FPTI) sesuai dengan yang akan dijalankan.
2.1.3
Suatu kompetisi akan mendapat Surat Rekomendasi Kompetisi (SRK) untuk menjadi kompetisi yang DISETUJUI FPTI , Penyelenggara Kompetisi harus memenuhi aturan sebagai berikut : a.
Mengajukan permohonan penyelenggaraan kompetisi secara tertulis (format Permohonan Rekomendasi Kompetisi Panjat Tebing dan Formulir Detil Kompetisi sesuai Lampiran No. 11 dan Lampiran No. 12) kepada FPTI dalam waktu paling
b.
lambat 3 (tiga) bulan sebelum tanggal pembukaan kompetisi. Formulir Permohonan SRK yang sudah lengkap harus sudah diterima paling lambat lamba t
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
14
60 (enam puluh) hari kerja sebelum tanggal pembukaan kompetisi. c.
Melampirkan rekomendasi tertulis penyelenggaraan kegiatan dari organisasi induk dimana Penyelenggara Kompetisi bernaung. bernaung.
d.
Total hadiah Rp. 15 juta sampai dengan Rp. 30 juta
e.
Prosedur pengajuan permohonan Event sesuai Pasal 2.1.6 dibawah ini.
f.
Melampirkan Pernyataan Kesediaan (format sesuai dengan Lampiran No. 13) bermaterai cukup, yang isinya akan: i.
Menyelenggarakan kompetisi sesuai dengan peraturan kompetisi yang berlaku.
ii.
Menanggung biaya transport, akomodasi, dan honor Oficial Kompetisi selama kompetisi berlangsung yang besarnya disepakati secara tertulis antara Penyelenggara Kompetisi dan dan masing-masing Oficial Kompetisi.
iii.
Membuat dan mengirim Laporan Resmi Kegiatan kepada FPTI paling lambat lamba t 14 (empat belas) hari sejak tanggal penutupan penutupan kompetisi.
iv.
Memenuhi janji untuk memberikan memberi kan hadiah sebesar yang disebutkan.
v.
Membayar uang administrasi rekomendasi kompetisi kepada FPTI sebesar : Rp 1.500.000 (satu juta lima ratus ribu rupiah) untuk kompetisi tingkat nasional.
g.
Pembayaran uang administrasi dilakukan pada saat akan diterbitkannya surat rekomendasi.
2.1.4
Suatu kompetisi akan mendapat Surat Rekomendasi Kompetisi untuk menjadi kompetisi yang DIAKUI (MASTER) FPTI , Penyelenggara Kompetisi harus memenuhi aturan sebagai berikut : a.
Mengajukan permohonan penyelenggaraan penyelengga raan kompetisi secara tertulis (Format Surat Permohonan dan Form Detil Kompetisi sesuai Lampiran No. 11 dan No. 12) kepada FPTI dalam waktu paling lambat 4 (empat) bulan sebelum tanggal pembukaan kompetisi.
b.
Formulir Permohonan SRK yang sudah lengkap harus sudah diterima paling lambat lamba t 90 (sembilan puluh) hari kerja sebelum tanggal pembukaan kompetisi.
c.
Melampirkan rekomendasi tertulis penyelenggaraan kegiatan dari organisasi induk dimana Penyelenggara Kompetisi bernaung. bernaung.
d.
Total Hadiah lebih dari Rp. 30 juta.
d.
Prosedur pengajuan permohonan Event sesuai Pasal 2.1.6 dibawah ini.
e.
Melampirkan Pernyataan Kesediaan (format sesuai dengan Lampiran No. 13) bermaterai cukup yang isinya isi nya akan: i. Menyelenggarakan kompetisi sesuai dengan peraturan kompetisi yang berlaku.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
15
ii.
Menanggung biaya transport, akomodasi, dan honor Oficial Kompetisi selama kompetisi berlangsung yang besarnya disepakati secara tertulis antara Penyelenggara Kompetisi dan dan masing-masing Oficial Kompetisi.
iii.
Membuat dan mengirim Laporan Resmi Kegiatan kepada FPTI paling lambat lamba t 14 (empat belas) hari hari sejak tenggal penutupan kompetisi. kompetisi.
iv. v.
Memenuhi janji untuk memberikan memberi kan hadiah sebesar yang disebutkan. Membayar uang administrasi rekomendasi kompetisi kepada FPTI sebesar : Rp 1.500.000 (satu juta lima ratus ribu rupiah) untuk kompetisi tingkat nasional.
f.
Pembayaran uang administrasi dilakukan pada saat akan diterbitkannya surat rekomendasi.
2.1.5
Distribusi uang Administrasi, Administrasi , untuk kompetisi tingkat nasional : 40% untuk Pengurus Pusat FPTI, 30% untuk Pengurus Povinsi FPTI dan 30% untuk Pengurus Kabupaten/Kota FPTI tempat kompetisi akan dilaksanakan.
2.1.6
Penerbitan Surat Rekomendasi Kompetisi (SRK) : a. Penerbitan SRK merupakan wewenang dari FPTI. FPTI dapat melakukan peninjauan lapangan berkaitan dengan sarana kompetisi, kesiapan Penyelenggara Kompetisi , dan aspek lain berkaitan dengan kompetisi yang akan diselenggarakan. Biaya perjalanan ke tempat kompetisi pergi-pulang, akomodasi dan konsumsi berkaitan dengan peninjauan lapangan ini menjadi tanggung jawab Penyelenggara Kompetisi yang yang mengajukan permohonan kompetisi. b.
SRK akan diterbitkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kerja setelah formulir yang telah diisi diisi lengkap diterima dan semua syarat dipenuhi.
c.
Penerbitan SRK: i. Tingkat Nasional, termasuk untuk kelompok umur, SRK akan diterbitkan oleh Pengurus Pusat FPTI. ii.
Tingkat Regional dan Provinsi, termasuk kelompok umur, SRK diterbitkan diterbit kan oleh Pengurus Provinsi FPTI tempat kompetisi akan dilaksanakan.
iii.
Tingkat kabupaten/kota, termasuk kelompok umur, SRK diterbitkan oleh Pengurus Kabupaten/Kota FPTI Kabupaten/kota tempat kompetisi akan dilaksanakan. Jika Pengurus Kabupaten/Kota FPTI di Kabupaten/Kota dimaksud belum ada, maka penerbitan SRK dilakukan oleh Pengurus Provinsi FPTI tempat kompetisi akan dilaksanakan.
iv.
Penerbitan SRK wajib memperhatikan memperhatika n jeda waktu antara satu kompetisi dengan
kompetisi
lainnya
yang
setingkat
(nasional,
provinsi,
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
16
kabupaten/kota) yaitu minimal 3 (tiga) hari. 2.1.8
Sebelum persetujuan FPTI diberikan, venue kompetisi dan fasilitas-fasilitas yang terkait (antara lain; jika itu adalah event baru) yang diajukan, mungkin akan diinspeksi oleh FPTI Delegate dan/atau Chief Route Setter. Biaya perjalanan, akomodasi dan biaya inspeksi
even
baru
tersebut
ditanggung
oleh
Penyelenggara
Kompetisi yang
mengajukan penyelenggaraan kompetisi. 2.1.9
Kompetisi Regional akan diatur oleh Pengprov setempat, untuk penyelenggaraan dan pelaksanaannya menyesuaikan dengan Kalender Kompetisi Nasional.
2.2
Fasilitas Kompetisi Kompetisi
2.2.1 2.2.1
Penyelenggara Kompetisi berkewajiban menyediakan minimal fasilitas-fasilitas berikut sesuai dengan ketetapan-ketetapan yang mengatur fasilitas tersebut : a.
Sekretariat Kepanitiaan dan,
b.
Sekretariat Kompetisi.
c. d.
Ruang Isolasi dan fasilitas-fasilitas pendukungnya. Meja registrasi Ruang Isolasi untuk mendata semua semua orang yang masuk dan keluar.
e.
Zona Isolasi.
f.
Dinding pemanasan.
g.
Zona Transit yang letaknya berdekatan berdekatan dengan dinding panjat.
h.
Zona Isolasi Khusus berdekatan dengan dinding panjat yang akan digunakan jika terjadi insiden teknis. Harus diyakinkan bahwa aturan isolasi terjaga jika dua atau lebih pemanjat ada diruang ini pada saat bersamaan.
i.
Zona Kompetisi yang diberi pembatas khusus di depan dinding panjat yang untuk memasukinya terbatas untuk : i.
Para Oficial Kompetisi FPTI.
ii.
Panitia resmi yang mendapat ijin dari Jury president.
iii.
Pemanjat yang sedang dalam waktu pengamatan jalur atau yang sedang dalam proses pemanjatan.
iv.
Pihak media massa yang resmi mendapat ijin dari Jury President dan orangorang yang secara khusus ditentukan oleh FPTI delegate.
j. k.
Papan pengumuman hasil lomba. lomb a. Ruang medis dan mobil ambulance untuk penanganan awal kesehatan atau kecelakaan.
l.
Kantor FPTI lengkap dengan fasilitas pemutar-ulang (video playback).
m. Ruang pers (press room); Detail fasilitas kompetisi diatur secara lengkap pada Bab 3 Prasarana, Sarana dan
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
17
Personil Kompetisi.
2.3
Personil Penyelenggara Kompetisi
2.3.1 2.3.1
Penyelenggara Kompetisi harus menyediakan seragam personilnya (lihat Lampiran No.06, Seragam Pihak Resmi) Para personil tersebut harus memakai seragam atau pakaian yang mudah dikenali ketika berada di Lokasi Kompetisi selama kompetisi. Penyelenggara Kompetisi berkewajiban menyediakan personil berikut : a. Ketua Panitia yang melakukan pengorganisasian masalah non-teknis kompetisi. b. Petugas berikut yang yang akan membantu Ketua Panitia berkaitan dengan : Kegiatan sebelum kompetisi, pembangunan dinding panjat dan fasilitas pendukung lainnya. Penyambutan kedatangan utusan FPTI, pemanjat, Oficial Tim, dan Oficial Kompetisi. Pencatatan dan pengontrolan orang yang keluar-masuk Ruang Isolasi. Keamanan Ruang Isolasi dan Arena Kompetisi. Pendampingan pemanjat sejak meninggalkan Ruang Isolasi menuju Ruang Transit dan dinding kompetisi. Pengorganisasian acara pembukaan, UPP dan penutupan. c. Route Judge jika diperlukan untuk membantu FPTI Judge, termasuk untuk pencatat waktu. d. Tim Belayer yang kompeten, terdiri atas para belayer yang terlatih menurut tata cara kompetisi. e. Tim Pemelihara dan Pembersihan Jalur (Wall Maintenance). f.
Tim Route Setting dan perawatan dinding panjat, termasuk konstruksinya.
g. Tim Perekaman video dan pemutaran video. h. Tim Penilai dan Pencatat waktu. i.
Tim Penanganan kecelakaan dan kesehatan darurat yang terdiri dari minimal seorang dokter dan dua orang paramedik.
2.3.2
Pengamanan yang cukup di semua tempat yang terkait dengan kompetisi tidak hanya terbatas di tempat penginapan pemanjat dan Oficial Tim, tempat parkir kendaraan, jika dianggap perlu dapat melibatkan pihak berwajib.
2.3.3
Utusan Pers dan Media. Personil pendukung dalam suatu kompetisi diuraikan pada Pasal 4.5
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
18
2.4
Lokasi Kompetisi dan Route Setting
2.4.1
Definisi Lokasi Kompetisi Untuk hal pengertian secara umum, Lokasi Kompetisi didefinisikan sebagai area untuk kompetisi olahraga ditambah area-area pendukung sekitar yang dekat dimana ada jarak untuk memisahkan para penonton yang datang. Desain dan spesifikasi dari tiap Lokasi Kompetisi bervariasi dari satu olahraga ke olahraga yang lainnya dan sesuai dengan peraturan FPTI. Seperti, batas-batas Arena Kompetisi dan aktifitas-aktifitas lain diijinkan untuk mengambil tempat yang berbeda untuk tiap olahraga. Dalam bahasa keolahragaan, Lokasi Kompetisi sering dimaksudkan sebagai lapangan, medan, trek, gelanggang, arena (atau yang serupa namanya).
2.4.2
Rancangan dan Penyajian Lokasi Kompetisi a.
Lokasi Kompetisi untuk panjat tebing mencakup sebagai berikut : Dinding panjat dan pegangan Lantai Matras Spanduk-spanduk untuk batas pinggir Papan keliling untuk sisi-sisi (Lead dan Speed) Panggung di atas dinding panjat Papan skor di bagian atas atau di bawah dinding panjat Podium untuk UPP Backdrop podium
b. Elemen Desain : Warna dinding yang tetap Area Sponsor Warna matras yang tetap (boulder) Bercorak warna yang mudah dikenali Ketentuan seragam para pemanjat BIB number pemanjat Seragam official kompetisi Area Sponsor pada seragam official kompetisi Logo FPTI pada seragam official kompetisi Ruang untuk pemutaran ulang dan kru kamera 2.4.3
Dinding Panjat : Struktur Dinding panjat dan/atau boulder harus dibuat sesuai dengan ketentuan FPTI (setara dengan EN 12572) yang mengatur tentang pembuatan dinding panjat. Penyelenggara Kompetisi harus bertanggung jawab untuk memastikan bahwa semua
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
19
sertifikat (yang diminta oleh EN 12572 dan undang-undang lokal lainnya) disediakan oleh perusahaan pembuat dinding panjat, dan dinding panjat dan atau boulder tersebut dibangun dengan memenuhi aturan FPTI (setara dengan EN 12572), FPTI dan aturan lokal yang lain, yang mengatur bangunan semacam ini. ini. 2.4.4
Bidang Kompetisi FPTI harus menunjuk tim Route Setting yang terdiri dari seorang Chief Route Setter Nasional dan seorang Route Setter Nasional. Penyelenggara Kompetisi atas persetujuan dari Bidang Kompetisi FPTI, dan sesuai dengan Lampiran No.02 menunjuk sekelompok orang untuk membantu Tim Route Setting FPTI.
2.4.5
Tugas-tugas dari Chief Route Setter meliputi : a.
Merancang jalur-jalur untuk untuk masing-masi masing-masing ng babak dalam kompetisi kompetisi,, memasang pegangan (holds) dan titik-titik pengaman serta peralatan untuk setiap jalur sesuai dengan ketetapan FPTI, mengecek bahwa jalur-jalur tersebut memenuhi standar teknis dan mengikuti ketetapan keselamatan FPTI.
b.
Mengkoordinir kerja kerja dari para asisten asisten route setter dan bertanggung jawab untuk memastikan bahwa pekerjaan dan prosedur keselamatan senantiasa diperhatikan baik selama pendirian dan pembongkaran dinding maupun selama berjalannya kompetisi.
c.
Memperbaiki dan membersihkan jalur sebagaimana diperintahkan diperintahkan oleh FPTI Judge.
d.
Merancang, memasang dan memelihara fasilitas-fasilitas pemanasan.
e.
Membantu tim tim scoring dan atau Route Judge / FPTI Judge dalam menyusun topo topo jalur (sketsa topografi: bentuk permukaan dinding dan lintasan jalur) untuk masing-masing jalur.
f.
Memberikan masukan kepada FPTI Judge untuk masing-masing jalur dalam
g.
memposisikan kamera video. Memberikan masukan kepada Jury President dan FPTI Judge untuk untuk masing-masing masing-m asing jalur dalam menentukan waktu maksimal pemanjat dalam menyelesaikan setiap jalur.
Catatan : Waktu pemanjatan adalah 6 (enam) menit untuk babak kualifikasi, dan 8 (delapan) menit untuk babak semifinal dan final. Jury President bisa memutuskan waktu tersebut setelah konsultasi dengan Chief Route Setter dan FPTI Delegate. Apabila, waktu pemanjatan telah ditentukan akan diumumkan kepada para pemanjat saat penjelesan singkat di zona isolasi, observasi jalur dan/atau ditunjukkan di starting list di zona isolasi. Chief Route Setter sebaiknya bukan dari Pengprov FPTI dimana kompetisi diadakan.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
20
Penyelenggara Kompetisi akan mangajukan akomodasi yang layak untuk Juri Kompetisi (termasuk FPTI Delegate) selama kompetisi (dari malam sebelum kompetisi, hingga pagi sesudahnya).
2.5
Zona Isolasi dan Area Pemanasan Pemanasan
2.5.1
Zona isolasi harus terdiri atas 2 (dua) area yang saling berdekatan (lihat juga Lampiran No. 07) : a.
Sebuah area untuk istirahat dan makan-minum.
b.
Sebuah area yang memiliki dinding pemanasan.
Tidak boleh ada akses ke telepon umum bagi para peserta kompetis kompetisi. i. Ukuran tempat harus cukup untuk menampung dengan nyaman semua peserta kompetisi yang akan bertanding dalam satu babak kompetisi beserta peralatan mereka. Area tersebut harus bertemperatur minimal min imal 20° derajat C Celcius. elcius. Area ini meliputi: a.
Fasilitas kamar ganti.
b.
Toilet terpisah untuk pemanjat pria dan wanita.
c.
Alas ba bantalan ntalan duduk dan/atau kursi kursi untuk para pemanjat untuk perenggangan dan istirahat.
d.
Staring List babak kompetisi, dengan informasi jadwal babak kompetisi yang terbaru.
e.
Adalah penting untuk menyediakan ruangan terpisah untuk merokok, merokok tidak diperbolehkan selain di ruangan tersebut.
2.5.2
Dinding Latihan a.
Sebaiknya 1 (satu) meter persegi per peserta yang ada dalam suatu babak yang
b.
akan dipertandingkan, dengan ukuran sebaiknya 60 (enam puluh) meter persegi. Pegangan (holds) (holds) pada dinding pemanasan tipenya sama seperti yang dipakai pada dinding kompetisi.
c.
Pemanjat tidak diperbolehkan untuk memiliki akses ke ke gedung tempat suporter (alasan keamanan).
d.
Tingginya tidak boleh lebih dari 4,5 (empat koma lima) meter (setara dengan EN 12572:2) dan tidak boleh kurang dari 2 (dua) meter, kecuali telah disediakan tali dan peralatan yang tepat, dan harus tersedia matras yang sesuai dengan ketentuan.
e. Profil dinding panjat bervariasi mulai dari vertical sampai horizontal dengan mayoritas kemiringan dinding lebih dari 10° (sepuluh derajat). Banyaknya dinding yang kemiringannya horizontal harus mencerminkan jumlah yang terdapat pada
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
21
dinding utama kompetisi. f.
Kekencangan pegangan (holds) pada dinding pemanasan harus senantiasa dijaga.
g.
Dinding latihan harus siap untuk digunakan seperti yang yang tertera pada poin a . hingga poin f. diatas, untuk dimulainya atau dibukanya waktu isolasi berhubungan dengan babak kompetisi, atau (bila mendadak) setidaknya 2 (dua) jam sebelum dimulainya babak kompetisi
2.6
Safety Safety
2.6.1
Penyelenggara Kompetisi harus bertanggung jawab untuk menjaga semua keamanan dan keselamatan di dalam zona isolasi, zona transit, area kompetisi, aula kompetisi, dan untuk semua aktifitas yang berkaitan dengan berlangsungnya kompetisi.
2.6.2
Jury President berkonsultasi dengan Chief Routesetter, mempunyai wewenang penuh berkaitan dengan keselamatan di dalam area isolasi maupun kompetisi, termasuk menunda pemberian ijin untuk memulai atau melanjutkan setiap bagian dari kompetisi. Oficial atau seseorang yang oleh Jury President dianggap telah melanggar atau, menurut Jury President terlihat telah menyalahi prosedur keselamatan akan dikenai pencopotan dengan segera dari tugas-tugas mereka dan/atau pengusiran dari zona isolasi dan kompetisi.
2.6.3
Setiap jalur harus dirancang sedemikian rupa untuk mencegah kemungkinan jatuhnya seorang pemanjat, yang yang bisa : a.
Mencederai pemanjat
b.
Mencederai atau mengganggu pemanjat lain.
c. Mencederai setiap orang dari Penyelenggara (sukarelawan, awak media) 2.6.4
Jury President, FPTI Judge dan Chief Route Setter Harus memeriksa setiap jalur dan/atau boulder sebelum suatu babak kompetisi dimulai, untuk memastikan standar keselamatan terpenuhi. Secara khusus, FPTI Judge dan Chief Route Setter harus memastikan bahwa semua prosedur dan peralatan keamanan sesuai dengan Standar dan Peraturan FPTI.
2.6.5
FPTI Judge a.
FPTI Judge mempunyai wewenang untuk untuk meminta meminta penggantian dengan dengan segera seorang belayer (jika perlu menghentikan kompetisi dan mengumumkan adanya insiden teknis) teknis) dan petugas lain yang yang membahayakan standar safety.
b.
Demi kepentingan safety, setelah berkonsultasi dengan Chief Route Setter dan Jury President, FPTI Judge dapat memutuskan perlu tidaknya tali pemanjatan dikaitkan pada titik pengaman pertama (dan bila dianggap perlu, titik pengaman yang lain). Namun diusahakan rancangan jalur dibuat sedemikian rupa sehingga
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
22
tindakan pencegahan semacam itu tidak perlu. 2.6.6
Sebelum tiap babak kompetisi dimulai : Jury President perlu memastikan bahwa personil medis yang benar-benar memenuhi syarat dan seorang dokter untuk kompetisi hadir dengan tujuan untuk : a.
Memastikan dengan cepat dan tanggap terhadap setiap kecelakaan atau cedera yang dialami para pemanjat atau pihak resmi yang bekerja di Arena Kompetisi / zona isolasi;
b.
Melakukan pemeriksaan kesehatan pemanjat ketika Jury President memintanya kepada dokter kompetisi.
Semua peralatan yang digunakan dalam sebuah kompetisi harus memenuhi standar yang ditetapkan FPTI, kecuali kalau diatur secara khusus oleh FPTI atau, dalam situasi pengecualian, oleh Jury President melalui ijin yang diberikan oleh FPTI. 2.6.7
Standar FPTI : Pemanjat harus menggunakan tali tunggal (single rope) yang telah disetujui FPTI dan disediakan oleh Penyelenggara Kompetisi . Frekuensi untuk penggantian tali diputuskan oleh FPTI Judge. Dalam situasi khusus, FPTI Delegate dapat diperintahkan oleh Bidang Kompetisi FPTI untuk membawa beberapa peralatan teknis untuk disediakan kepada penyelenggara, alat-alat (Maillon Rapide/MR, tali, dll) yang tidak tersedia. FPTI akan meminta Penyelenggara Kompetisi untuk untuk membayar harga alat-alat tersebut.
2.6.8
Kelengkapan jalur Tindakan untuk safety berikut ini harus diperhatikan : a. MR dan sling quickdraw. Setiap titik pengaman yang digunakan dalam suatu babak kompetisi harus dilengk api api dengan sling dan karabiner ” quick-draw ” yang mana pemanjat akan mengaitkan
tali.
Kemungkinan
berputarnya
karabiner
harus
diminimalkan.
Sambungan penghubung antara sling ” quick -draw ” dengan titik pengaman harus memakai MR 10 mm yang diakui UIAA b.
Jika diperlukan sebuah sling ” quick-draw” quick-draw” yang lebih panjang, harus menggunakan sling pita langsung (yang dijahit mesin) yang mempunyai kekuatan yang sama (atau lebih kuat) sebagai pengganti ” quick-draw” quick- draw” yang pendek. Tidak dibenarkan memendekkan sling tersebut dengan memakai simpul, serta tidak dibenarkan memakai sambungan dari quickdraw-quickdraw normal (yang saling dihubungkan dengan MR, atau karabiner dengan atau tanpa pengunci). Tali yang disimpul atau sling pita (webbing) juga tidak diijinkan untuk dipakai.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
23
2.6.9
Belaying: Pada saat dimulainya setiap pemanjatan pada sebuah jalur kompetisi : a.
Harus memakai perlengkapan yang sesuai dengan ketetapan FPTI ya yang ng mengatur tentang peralatan.
b.
Tali
pemanjatan
harus
diikatkan
pada
harness
setiap
pemanjat
dengan
c.
menggunakan simpul ” 8 ” yang yang dilengkapi dengan simpul stopper . Sebelum pemanjat memulai pemanjatan pada sebuah sebuah jalur, belayer harus mengecek bahwa tali sudah dikaitkan dengan benar pada harness dan seat harness sudah dikencangkan dengan sempurna.
d.
Sebelum membawa pemanjat menuju depan dinding panjat untuk memulai memulai pemanjatan suatu jalur, belayer harus memastikan bahwa tali telah tergulung sedemikian rupa sehingga siap untuk segera digunakan.
e.
Kompetisi Lead : FPTI Judge berkonsultasi dengan Chief Routesetter, untuk memutuskan apakah seorang belayer dibantu oleh seorang asisten pada awal sebuah jalur untuk menambah keselamatan bagi pemanjat selama mereka berada di bagian bawah suatu jalur pemanjatan. Setiap tali akan dikendalikan oleh 2 (dua) belayer. Selama pemanjatan suatu jalur, para
belayer
harus
senantiasa
memperhatikan
dengan
cermat
jalannya
pemanjatan yang dilakukan oleh pemanjat untuk, untuk, memastikan : Bahwa gerakan pemanjat tidak sampai terganggu dengan tali yang terlalu kencang. Bahwa ketika pemanjat mengaitkan tali ke suatu titik pengaman, dia tidak terganggu dalam melakukannya, atau jika dia gagal dalam mengaitkan tali ke titik pengaman, kekendoran yang berlebihan pada tali segera ditarik. Bahwa semua kasus jatuh dihentikan dengan cara yang dinamis dan aman. Bahwa tidak ada kasus jatuh yang berlebihan yang dialami oleh pemanjat yang sedang di-belay. Bahwa perhatian istimewa diberikan untuk memastikan bahwa dalam menghentikan seorang pemanjat yang jatuh, pemanjat tersebut jangan sampai
mengalami
luka yang disebabkan oleh suatu sisi dari bagian
pelengkap atau bagian manapun dari dinding kompetisi. Setelah mengaitkan tali ke titik pengaman (quickdraw) terakhir atau setelah dihentikan
ketika
terjatuh,
pemanjat
akan
diturunkan
ke
bawah.
diperhatikan jangan sampai pemanjat terkena terkena suatu peralatan yang tanah.
Harus
terletak di
Pada saat pemanjat melepaskan tali dari harness mereka, belayer akan menarik
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
24
tali ke bawah dengan cepat namun namun tanpa terlalu mengganggu ” quickdraw” quickdraw” . Adalah tanggung jawab dari belayer untuk memastikan bahwa pemanjat segera mengosongkan zona pemanjatan secepat mungkin. 2.6.10
Untuk memastikan bahwa seorang peserta kompetisi sedang tidak sehat untuk bertanding karena alasan tertentu (misalnya terluka atau sakit), Jury President mempunyai wewenang untuk dilakukannya check-up bagi pemanjat oleh dokter /paramedik yang akan mekukan tes fisik yang diakui. Jika, dari hasil tes tersebut, dokter berpendapat bahwa pemanjat tidak sehat, Jury President boleh menghentikan peserta dari kompetisi. Jika kemudian terdapat bukti bahwa pemanjat tersebut telah sembuh, dia boleh meminta untuk menjalani lagi tes fisik yang diakui.
2.7
Penilaian dan Pencatatan Waktu Waktu
2.7.1
Penyelenggara Kompetisi akan membentuk sebuah tim yang berpengalaman yang secara khusus bertanggung jawab untuk penilain, pecatat waktu dan layanan hasil untuk setiap babak kompetisi, ketika tidak disediakan oleh FPTI.
2.7.2
Chief Route Setter perlu menyediakan topografi (”Topo”) untuk tiap jalur kompetisi yang menujukkan posisi dan ketinggian (pasa saat traverse, jarak sepanjang sumbu jalur) dari setiap pegangan (holds (hold s) ddan titik pengaman. ”Topo” ini hanya dibuat untuk Jury President dan FPTI Judge.
2.8
Hasil dan Tayangan Video
2.8.1
Penyelenggara Kompetisi harus memastikan bahwa sebuah sistem display informasi publik, yang meng-update perkembangan dari setiap pemanjat dan peringkat terkini dari masing-masing pemanjat selama berlangsungnya kompetisi. FPTI akan menyediakan software untuk memastikan penampilan dari semua informasi yang disebutkan diatas.
2.8.2
Jika selama kompetisi memakai layar video untuk rekaman live, disarankan untuk menggunakan 2 (dua) layar: Satu untuk hasil (Score-Board) Satu untuk gambar (Video-Board)
2.8.3
Pada akhir tiap babak kompetisi, FPTI Judge menyiapkan dan menandatangani Daftar Hasil Sementara. Daftar ini akan dipasang di Papan Pengumuman Resmi. Setelah setelah waktu protes berakhir, Daftar Hasil Resmi ditandatangai oleh FPTI Judge dan Jury President, akan dipasang di Papan Pengumuman Resmi.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
25
2.8.4
Daftar Hasil Resmi Pelayanan hasil resmi ini adalah pelayanan hasil FPTI. Harus dihasilkan oleh tim penilai dan pelayanan hasil. Semua daftar hasil harus dicetak; daftar yang ditulis tangan atau bagian – bagian – bagian bagian dari daftar tidak diijinkan.
2.8.5
Setelah disetujuinya hasil untuk setiap babak kompetisi (termasuk (termas uk babak final atau super-final), sebuah salinan hasil yang lengkap harus segera diserahkan kepada : a.
Jury President.
b.
FPTI Judge.
c.
FPTI Delegate.
d.
Manajer tim, atau atau jika sebuah tim tidak mempunyai manager, pemanjat tim yang ditunjuk.
e.
Kantor Pers.
f.
Petugas informasi publik.
g.
Semua hasil resmi harus dikirim dalam waktu maksimum 15 (lima belas) hari setelah berakhirnya kompetisi, kepada kepada
[email protected] (atau kepada alamat e-mail e-mail lainnya yang diberikan oleh FPTI) untuk segera dirilis pada website FPTI.
2.8.6
Daftar hasil dari masing-masing babak kompetisi harus dicetak pada lembar hasil yang diakui oleh FPTI dan harus meliputi informasi berikut : a.
Kop dan logo FPTI yang diakui.
b.
Nama kompetisi (misalnya Sirkuit Nasional).
c.
Tempat kompetisi (misalnya Yogyakarta).
d.
Kategori kompetisi (misalnya Kompetisi Lead).
e.
Tanggal kompetisi.
f. g.
Nama babak kompetisi (misalnya Final Putra). Jika suatu suatu babak kompetisi kompetisi menggunakan 1 (satu) atau atau lebih jalur jalur yang paralel, paralel, hasil untuk masing- masing jalur harus ditunjukkan dengan jelas (misalnya Jalur A).
h.
Nama, stat status us jabatan dan tanda tanda tangan dari Oficial yang yang memimpin, memimpin , misalnya: Jury President, FPTI Judge dan Route Judge.
i. 2.8.7
Waktu pada saat peringkat dikeluarkan.
Daftar hasil akhir suatu babak harus meliputi informasi berikut: a.
Susunan peringkat pemanjat dengan urutan menurun.
b.
Nama belakang/keluarga setiap pemanjat,
c.
Nama depan setiap pemanjat.
d.
Provinsi setiap pemanjat dengan menggunakan singkatan sesuai masing-masing masing-masin g
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
26
Provinsi. 2.8.8
Daftar hasil akhir (General Result) harus meliputi semua hal yang terdapat pada 2.8.8 2.8. 8 di atas serta informasi tambahan sebagai berikut : a.
Setiap pemanjat yang telah bertanding, harus harus dicantumkan ketinggian/ni ketinggian/nilai/waktu lai/waktu yang dicapai pada setiap babak kompetisi sebelumnya di mana dia bertanding.
b. 2.8.8
Hasil lengkap dari masing-masing masing-masi ng babak kompetisi.
Tidak ada informasi lain selain yang ditentukan di atas yang terdapat di dalam daftar hasil resmi kecuali jika disetujui disetujui secara khusus khusus oleh FPTI.
2.9
Anti Doping Doping Jika memungkinkan Penyelenggara Kompetisi akan mengadakan tes anti doping yang sesuai dengan peraturan nasional tentang olahraga Internasional, World Anti Doping Code, dan UIAA Anti Doping Policy.
2.10
Penyiaran
2.10.1
FPTI berhak untuk menunjuk satu badan/organisasi untuk melakukan siaran televisi atas kompetisi. Dalam kasus ini: a.
FPTI akan akan bertanggung bertanggu ng jawab penuh atas semua semua biaya yang dibutuhkan untuk siaran tersebut.
b.
Penyelenggara harus harus memberikan akses akses tanpa syarat syarat kepada badan televisi yang yang direkomendasikan oleh FPTI dan Penyelenggara Kompetisi memberikan semua bantuan yang wajar untuk memungkinkan pihak televisi memberikan siaran yang professional dari semua aspek kompetisi.
Persyaratan yang berkaitan dengan hal ini akan dituangkan dalam perjanjian antara FPTI dan Penyelenggara Kompetisi. 2.10.2
Jika FPTI memilih tid a k untuk menggunakan haknya menunjuk satu pihak penyi ar an te le vi si, Penyelenggara Kompetisi akan mengadakan kesepakatan dengan m
FPTI me m enge na i hal
enginf orm an orm a si k
kepada
ini.
FPTI
Penyelenggara semua
Kompetisi dimint a
persiap an
be r k aita n
untuk dengan
pen yi ar an tel evi si.
2.10.3
Kru Kamera Dengan persetujuan dari Jury President, awak kru kamera diperbolehkan untuk beroperasi di Lokasi Kompetisi ditempat yang disediakan, asalkan: a.
Mereka tidak mengganggu dan turut campur dengan para pemanjat selama persiapan, atau percobaan, di jalur.
b.
Mereka tidak mengganggu atau turut campur dengan pemanjat dan asistennya.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
27
c.
Semua peralatan mekanik untuk mendukung awak kru kamera tidak mengganggu para pemanjat. Perawatan khusus perlu dilakukan untuk memastikan bahwa semua yang jatuh tidak menyebabkan seorang pemanjat dihubungi oleh personil televisi, kamera televisi atau peralatan semacamnya.
d.
Personil kru kamera segera mematuhi setiap perintah yang diberikan kepada
e.
mereka oleh seorang FPTI Judge dan/atau Jury President. Para kru kamera boleh beroperasi dari atas dinding panjat melalui persetujuan Jury President, tidak menggunakan pola-pola cahaya yang beragam dan berlebihan, atau segala kegiatan yang bisa mengganggu seorang pemanjat selama percobaan mereka di jalur, diperbolehkan.
f.
Para kru kamera hanya diijinkan ke zona isolasi (tetapi tidak ke zona panggilan) dengan ijin tertentu oleh Jury President. Selama di zona isolasi, setiap kru kamera harus ditemani dan diawasi oleh Pihak berwenang dari Penyelenggara Kompetisi untuk memastikan bahwa keamanan zona isolasi setiap saat diurus dan pemanjat tidak mendapat gangguan yang tidak diinginkan.
g.
FPTI bisa memberikan syarat – syarat – syarat syarat tambahan untuk kru kamera.
2.11
Pelayanan Media dan Fasilitas Fasilitas
2.11.1
Ruang Pers:
–
Penyelenggara Kompetisi harus menyediakan seorang koordinator publikasi, ruang konferensi pers pers dan sejumlah orang orang yang melayani wartawan resmi. Ruang pers harus dilengkapi dengan peralatan yang menunjang yang akan digunakan oleh wartawan atau FPTI Delegate antara lain:
2.11.2
a.
Ruang kerja yang cukup.
b.
Informasi yang relevan menyangkut kompetisi.
c.
Tembusan urutan pemanjatan, hasil setiap babak dan hasil akhir.
Area Wawancara Penyelenggara Kompetisi perlu perlu menyediakan sebuah area terpisah, nyaman dan cukup tenang untuk memungkinkan wawancara diadakan. Fasilitas ini sebaiknya dekat dengan Zona Kompetisi. Catatan : Wawancara oleh para penyiar radio, pers, dan/atau penyiar televisi didepan dinding panjat selama kompetisi (atau sengaja dilakukan untuk menghambat kompetisi) tidak diijinkan.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
28
2.11.3
Juru Foto Penyelenggara Kompetisi perlu perlu menyediakan tempat resmi di tiap sisi Lokasi Kompetisi untuk mengakomodasi juru foto. Jika memungkinkan, disediakan area-area yang tinggi untuk memungkinkan para juru foto untuk mengambil gambar dari atas. Juru foto (profesional atau amatir) atau personil lain yang tidak sah tidak diijinkan untuk masuk ke area Lokasi Kompetisi kecuali dengan persetujuan tertentu dari FPTI Delegate. Penggunaan lampu kilat (blitz) dan peralatan fotografi harus persetujuan tertentu dari FPTI Delegate. Selama di zona isolasi, setiap juru foto harus ditemani dan diawasi oleh Pihak berwenang dari Penyelenggara Kompetisi untuk memastikan bahwa keamanan zona isolasi setiap saat diurus dan para peserta tidak mendapat gangguan yang tidak diinginkan. Semua personil Pers harus memakai jaket/rompi berwarna yang mudah dikenali dengan kata “PERS “ PERS ” di bagian belakang.
Penyelenggara
Kompetisi akan
menyediakan jumlah yang cukup untuk jaket tersebut
2.12
Asuransi
2.12.1
Penyelenggara Kompetisi harus memastikan, dan memberikan jaminan, bahwa asuransi yang diterapkan untuk kompetisi tersebut benar-benar sesuai dengan semua peraturan nasional maupun internasional mengenai even-even olahraga.
2.13
Upacara
2.13.1
Kecuali ditetapkan lain oleh FPTI Delegate, semua pemanjat peserta kompetisi harus hadir pada saat upacara pembukaan, penutupan, adalah wajib untuk sirkuit Nasional dan Kejurnas. Pelanggaran terhadap peraturan tersebut bisa menyebabkan peserta kompetisi dikenai di kenai hukuman sebuah ”Kartu Kuning”. Kuning”.
2.13.2
Untuk event Nasional yang disetujui atau diakui oleh FPTI boleh diadakan atau tidak upacara yang dimaksud pada 2.13.1 diatas
2.13.3
Upacara penghormatan pemenang (UPP) mengikuti aturan yang ditetapkan oleh ole h FPTI.
2.13.4
Kecuali jika secara khusus diberi ijin oleh FPTI Delegate dan Jury President, pemanjat juara 1, 2 dan 3 harus menghadiri me nghadiri Upacara Penghormatan Pen ghormatan Pemenang Pem enang dan d an penyerahan p enyerahan hadiah. Pelanggaran terhadap peraturan tersebut bisa menyebabkan peserta kompetisi akan diberikan peringatan keras ditandai dengan pemberian Kartu Merah.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
29
2.14
Biaya Kompetisi, Hadiah Uang dan Penghargaan
2.14.1
Penyelenggara bertanggung jawab atas semua biaya yang dikeluarkan untuk menyiapkan dan melaksanakan kompetisi sesuai dengan kesepakatan yang dilakukan antara Penyelenggara Kompetisi dan FPTI.
2.14.2
Sanksi – sanksi: Sanksi – sanksi: Sanksi-sanksi untuk Penyelenggara Kompetisi diajukan oleh Bidang Kompetisi kepada Pengurus FPTI menyusul pelanggaran atas Perjanjian Penyelenggara Kompetisi dan laporan dari FPTI Delegate. Dasar dari sanksi – sanksi – sanksi sanksi terdaftar di Lampiran No.04 . Bila diperlukan, Pengurus FPTI akan merubah sanksi untuk kasus tersebut. Tambahan, Penyelenggara Kompetisi bertanggung bertanggung jawab untuk: a.
Semua biaya berhubungan dengan pengaturan dan pelaksanaan kompetisi
b.
Persediaan dan penghargaan hadiah uang dan piala – piala – piala. piala.
Penyelenggara
Kompetisi harus
memastikan
semua
hadiah
uang
merupakan
keuntungan bersih dari setiap pajak lokal lokal (lihat Lampiran No.10) . Hadiah uang harus tersedia untuk para finalis sesegera mungkin setelah upacara penghargaan. Penyelenggara Kompetisi diijinkan untuk menggunakan transfer uang melalui bank. 2.14.3
Hadiah yang akan diberikan kepada pemenang kompetisi diatur sebagai berikut: a.
Penyelenggara Kompetisi harus harus memberikan informasi secara tertulis Total Hadiah yang diperebutkan untuk setiap nomor kompetisi pada saat mempromosikan kompetisi.
b.
Total Hadiah berupa uang untuk semua nomor kompetisi dalam setiap kelas akan menentukan tingkatan kompetisi bersangkutan dengan aturan sebagai berikut :
2.14.4
Total Hadiah Hadiah
Tingkat Kompetisi
Lebih dari Rp30juta
Nasional Diakui
Rp. 15 juta sampai dengan Rp. 30 juta
Nasional Disetujui
Kurang dari Rp. 15 juta
Regional/Provinsi
Hadiah untuk nomor kompetisi putri adalah sama dengan Total Hadiah yang diterima nomor kompetisi putra untuk setiap kategori.
2.14.5
Total hadiah adalah hadiah berupa uang yang disediakan oleh Penyelenggara Kompetisi untuk semua kategori yang dipertandingkan. Hadiah yang tidak berbentuk uang tidak diperhitungkan dalam Total Hadiah.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
30
2.14.6
Jika kompetisi kelompok umur digabungkan dalam suatu kegiatan kompetisi umum, maka Total Hadiah yang disediakan untuk kelompok umur akan menentukan bobot kompetisi untuk kelompok umur. Sehingga bobot kompetisi untuk kelompok umum ditentukan oleh sisa Total Hadiah setelah dikurangi Total Hadiah yang disediakan untuk kelompok umur.
2.14.7
Hadiah yang menjadi hak pemenang kompetisi harus diberikan secara tunai oleh Penyelenggara Kompetisi pada pada saat penyerahan hadiah sebelum pelaksanaan kompetisi ditutup.
2.14.8
Penyelenggara Kompetisi yang tidak bisa memenuhi komitmennya terhadap waktu pembayaran dan besarnya hadiah akan mendapat sanksi berupa: a.
Denda sebesar 200% (dua ratus persen) dari Total Total Hadiah yang dinyatakan dalam permohonan Surat Rekomendasi Kompetisi (SRK)
b.
Tidak berhak mendapat SRK untuk kompetisi berikutnya, selain harus tetap memenuh kewajibannya kepada peserta pemenang dalam waktu paling lambat 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal penutupan kompetisi.
2.14.9
Denda seperti dimaksud pada pasal 2.14.7 a. diatas dibayarkan kepada FPTI paling lambat 3 (tiga) bulan setelah tanggal penutupan kompetisi. Selanjutnya FPTI akan menyampaikan seluruhnya kepada semua pemenang kompetisi secara proposional, setelah dipotong biaya administrasi,
2.14.10
Jika Penyelenggara Kompetisi tetap tidak dapat memenuhi komitmennya, FPTI akan membawa kasus tersebut ke pihak berwenang untuk diselesaikan secara hukum.
2.15
Daftar Peserta Kompetisi
2.15.1
Daftar peserta pada babak awal harus disusun dan diterbitkan dalam dalam website FPTI 7 (tujuh) hari sebelum dimulainya kompetisi. Daftar tersebut bisa dirubah (yang disebabkan oleh ketidakhadiran dan pendaftaran tambahan) sampai pada saat technical meeting belum dimulai, sesuai dengan Peraturan Kompetisi dan dibagikan kepada mereka yang terdaftar sebagai peserta kompetisi pada suatu babak melalui manajer tim, daftar tersebut juga dipasang pada papan pengumuman resmi dan papan pengumuman lainnya (misalnya di hotel-hotel utama dimana manajer tim dan para peserta kompetisi menginap). Daftar pemanjat untuk untuk setiap babak berikutnya harus disusun dalam waktu waktu 30 (tiga puluh) menit setelah suatu babak selesai dipertandingkan, sesuai dengan ketetapan ketetapan yang sama seperti seperti di atas.
2.15.2
Setiap daftar pemanjat juga harus berisi informasi mengenai babak yang akan
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
31
dipertandingkan, diantaranya: a.
Waktu dibuka dan ditutupnya zona isolasi isolasi untuk babak yang akan dipertandingkan. dipertandingk an.
b.
Waktu dimulainya babak kompetisi tersebut.
c.
Segala informasi lainnya yang disetujui oleh FPTI dan atau Jury President.
2.16
Rekaman Video
2.16.1
Setiap pemanjatan yang dilakukan oleh pemanjat pada suatu jalur kompetisi harus direkam dengan video oleh seorang petugas kamera yang berpengalaman. Setidaktidaknya digunakan satu (lebih bagus dua) kamera video pada setiap jalur. Disarankan bahwa petugas kamera dibantu oleh seorang juri nasional.
2.16.2
Letak dari suatu kamera video harus ditentukan oleh Jury President dengan berkonsultasi dengan FPTI Judge dan Chief Routesetter. Perhatian khusus harus diberikan untuk memastikan bahwa para petugas kamera tidak terganggu dalam menjalankan tugas tugas mereka, dan bahwa tidak ada seorang pun yang diperbolehkan diperbole hkan menghalangi pandangan kamera pada masing-masing jalur.
2.16.3
Sebuah layar televisi yang dihubungkan ke sebuah sistem perekaman video harus disediakan untuk pemutaran ulang pada saat terjadi suatu insiden untuk tujuan penjurian. Tidak seorang pun selain Jury President dan FPTI Judge yang bisa memerintahkan untuk untuk memutar ulang suatu pemanjatan pada sebuah
jalur. Layar
pemutaran ulang harus ditempatkan sedemikian rupa sehingga para juri bisa mengamati materi yang diputar ulang tersebut dan mendiskusikan suatu insiden, dengan pemutaran video yang tanpa terlihat oleh orang lain selain para juri, dan selama mereka berdiskusi tanpa didengar atau disela, tetapi letaknya harus dekat dengan meja para juri. 2.16.4
Tidak seorang pun selain Oficial FPTI yang mempunyai hak untuk mengamati bagian manapun dari pemutaran video kompetisi.
2.16.5
Pada akhir setiap babak kompetisi, kaset video harus diberikan kepada FPTI Delegate untuk dibawa ke sekretariat FPTI.
2.16.6
Tidak boleh menggandakan kaset-kaset video tersebut kecuali atas ijin khusus dari FPTI.
2.16.7
Semua kaset video kompetisi adalah semata-mata semata-ma ta untuk tujuan penjurian kompetisi dan untuk kursus pelatihan FPTI. Bagaimanapun juga kaset-kaset tersebut tidak boleh dibuat/disediakan untuk personil non-FPTI manapun.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
32
2.17
Fasilitas Medis
2.17.1
Penyelenggara Kompetisi harus menyiapkan sebuah tim medis yang terampil dan berpengalaman yang tersedia selama berlangsungnya kompetisi (mulai dari dibukanya zona isolasi, sampai pada saat pemanjat terakhir menyelesaikan pemanjatannya pada suatu jalur). Hadirnya seorang dokter adalah suatu keharusan. Setiap saat selama pemanjat melakukan pemanjatan pada sebuah jalur, dokter bersama anggota tim medis yang terpilih, berpengalaman dan dilengkapi dengan alatalat (medis) harus tetap berada di dalam zona kompetisi, atau berada sangat dekat dengan, area kompetisi sehingga bisa memberikan penanganan cepat jika ada yang mengalami luka atau butuh tindakan medis.
2.17.2
Minimalnya, sebuah ruangan medis privat dan dapat diakses dengan mudah harus disediakan dan dilengkapi dengan peralatan (medis) untuk menangani luka atau sakit yang tidak parah.
2.17.3
Harus dilakukan persiapan dan uji coba dengan latihan untuk memastikan bahwa suatu kecelakaan serius yang terjadi pada pemanjat, Oficial Tim, anggota publik dan atau siapapun, akan ditangani dengan cara yang efisien dan profesional.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
33
3.
PENYELENGGARA KOMPETISI, PEMANJAT, DAN OFICIAL TIM TIM
3.1
Pendahuluan
3.1.1
FPTI menghormati semua hal yang berkaitan dengan aktivitas-aktivitas aktivitas-a ktivitas Penyelenggara Kompetisi , pemanjat, dan oficial tim.
3.2
Kuota Tim Peserta Kompetisi dan Oficial Tim
3.2.1
Peserta kompetisi : kuota tim ditentukan menurut jenis dari kompetisi, misalnya : Sirkuit Nasional, Kejurnas FPTI, dll.
3.2.2
Oficial tim : Setiap anggota federasi FPTI diijinkan untuk mendaftarkan sampai dengan/maksimal 5 (lima) oficial tim yang akan diberi kebebasan masuk ke dalam venue kompetisi (juga sesuai dengan 3.1. di atas). Nama-nama dari para oficial tersebut harus dicantumkan dalam formulir permohonan dan secara khusus ditunjuk untuk satu dari peran-peran berikut:
3.2.3
a. b.
Satu (1) manajer tim. Dua (2) pelatih tim.
c.
Dua (2) personil medis atau para-medis.
Oficial tim akan diijinkan memasuki dan meninggalkan Zona Isolasi menurut ketentuan yang sama sama seperti yang
berlaku bagi pemanjat. Hanya dalam situasi-situasi situasi- situasi khusus khusus
dan dengan persetujuan dari Jury President, seorang oficial tim, termasuk personil medis tim diijinkan mendekati dan atau berkomunikasi dengan seorang pemanjat ketika dia masih berada di dalam zona isolasi. Pelanggaran terhadap peraturan ini berakibat pemanjat langsung dikenai diskualifikasi. 3.2.3
Oficial tim tidak akan diijinkan menemani pemanjat mereka ke dinding pemanjatan selama pengamatan jalur yang resmi. Oficial tim (atau pemanjat lain yang tidak bertanding) tidak akan diijinkan berkomunikasi dengan cara apapun dengan pemanjat yang akan bertanding selama periode pengamatan jalur. Pelanggaran terhadap peraturan ini bisa menyebabkan pemanjat langsung dikenai diskualifikasi.
3.3
Batas Waktu Pendaftraran Peserta Kompetisi Kompetisi a.
Batas waktu untuk pendaftaran peserta kompetisi yang dilaporkan dalam halaman informasi kompetisi yang dikeluarkan oleh FPTI harus dipatuhi.
b.
Pendaftaran setelah batas waktu akan dikenai biaya tambahan sebesar 2 (dua) (dua) kali biaya pendaftaran.
c.
Biaya
pendaftaran
peserta
kompetisi
yang
su sudah dah
dibayarkan
tidak
akan
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
34
dikembalikan apabila peserta yang sudah terdaftar tidak menghadiri even yang bersangkutan tanpa memberitahukan kepada FPTI dalam waktu 10 (sepuluh) hari menjelang event tersebut (dihitung mulai hari pertama kompetisi). d.
Atas kebijakan dari FPTI Delegate, perubahan pada daftar pemanjat yang terdaftar bisa diterima.
Perubahan tersebut harus diberitahukan kepada Jury President sebelum isolasi ditutup.
3.4
Perlengkapan dan Seragam Tim Tim a.
Pakaian dan Perlengkapan Perlengkapa n Memanjat : Semua perlengkapan dan pakaian yang digunakan oleh setiap pemanjat harus sesuai dengan ketentuan FPTI yang mengatur tentang perlengkapan dan pakaian. Pelanggaran atas peraturan tersebut akan menyebabkan dikeluarkannya sebuah kartu kuning atau diskualifikasi, tergantung dari pelanggaran tersebut.
b. Seragam Tim : jika memungkinkan, dan khususnya dalam upacara penyerahan hadiah,
pemanjat dan oficial oficial tim harus harus memakai memakai seragam tim masing-masing
kontingen. c.
Semua perlengkapan yang digunakan oleh seorang seorang pemanjat dalam sebuah sebuah kompetisi harus sesuai dengan standar EN EN kecuali jika itu ditentukan lain oleh FPTI, atau ada pengecualian, oleh Jury President melalui wewenang yang diberikan kepada dia oleh FPTI. Standar Peralatan Teknis yang digunakan digunak an di Kompetisi Panjat Tebing Indonesia Peralatan Belay Belay Devices Devices (Locking) (Manual) Harness Pegangan (point/hold) Tali Pemanjatan Struktur Dinding Panjat Karabiners (screwgate) Karabiners (Auto-Lock) Quickdraw / Tape Slings Quickdraw / Penghubung (Karabiner) Quickdraw/ penghubung (Quick link)
d.
Standar CEN EN15151-1 EN15151-2 (konsep) (konsep) EN12277:2007 (Tipe C) EN12572-3:2008 EN892:2004 EN12572-1:2008, EN12572-2:2008 EN12275:1998 (Tipe H) EN12275:1998 (Tipe H) EN566:2007 EN12275:1998 (Tipe B, Tipe D) EN12275:1998 (Tipe Q)
Dengan pengecualian kostum kompetisi yang disediakan oleh Penyelenggara Kompetisi , setiap pemanjat bebas menggunakan diantaranya; harness (CATATAN: pemakaian sebuah seat atau full-body harness adalah wajib), sepatu panjat, chalk bag, helm panjat (jika pemanjat memilih untuk memakainya), dan pakaian yang disukai pada saat pemanjat melakukan melakukan pemanjatan jalur, sesuai
dengan
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
35
peraturan-peraturan berikut : i.
Headwear : hanya nama dan atau logo dari perusahaan (sponsor)
ii.
Kostum kompetisi : kostum tersebut, yang mana harus dipakai oleh pemanjat, tidak boleh dipotong atau tidak dimodifikasi dan harus ditempeli BIB Number resmi dari pemanjat dibelakang kostum. Pelanggaran terhadap penggunaan BIB Number resmi akan menyebabkan dikeluarkannya kartu kuning bagi peserta yang bersangkutan.
iii.
Pakaian : yang lain boleh dikenakan di bawah kostum resmi, asalkan tidak berlogo.
iv.
Logo lain tidak diperbolehkan pada lengan.
v.
Harness : Nama perusahaan dan atau logo dan label dari sponsor dengan total tidak melebihi 200 centimeter persegi.
vi.
Chalk bag : hanya nama perusahaan dan atau logo dan label dari sponsor tidak lebih dari 100 centimeter persegi.
vii.
Kaki (celana) :
hanya nama perusahaan dan atau logo dan label dari
sponsor dengan total tidak lebih dari 300 centimeter persegi pada masingmasing kaki. viii.
Sepatu dan kaos kaki : hanya nama perusahaan dan atau logo.
c. Pelanggaran dalam mentaati peraturan-peraturan tersebut akan menyebabkan terkena diskualifikasi dari kompetisi.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
36
4.
PRASARANA, SARANA DAN PERSONIL KOMPETISI KOMPETISI
4.1.
Pendahuluan
4.1.1
Bab ini harus dibaca bersamaan dengan Bab 2 Organisasi Kompetisi.
4.1.2
Aturan ini berlaku untuk seluruh kompetisi panjat tebing di Indonesia.
4.2.
Penyediaan Pra-sarana Kompetisi
4.2.1
Dengan melihat kategori kompetisi yang akan dilaksanakan, Penyelenggara Kompetisi menyediakan wajib pra-sarana kompetisi yang memadai.
4.2.2
Dinding Panjat : a.
Ukuran minimal dinding panjat yang digunakan pada kompetisi ditentukan oleh tingkat kompetisi yang akan dilaksanakan dan kategori kompetisinya, yaitu: Tingkat Kompetisi
Kategori Nasional Lead
Provinsi
Kabupaten/Kota
2 x 3m lebar x 15m tinggi
2 x 3m lebar x 15m tinggi
2 x 3m lebar x 12m tinggi
3 x 3m lebar x 15m tinggi
3 x 3m lebar x 15m tinggi
3 x 3m lebar x 12m tinggi
2 x 3m lebar x 18m tinggi
2 x 3m lebar x 15m tinggi
2 x 3m lebar x 12m tinggi
2 x 3m lebar x 15m tinggi 5°
2 x 3m lebar x 15m tinggi 5°
2 x 3m lebar x 15m tinggi 5°
Speed WR Tim
4 x 3m lebar x 15m tinggi 5°
4 x 3m lebar x 15m tinggi 5°
2 x 3m lebar x 15m tinggi 5°
Speed Classic
2 x 3m lebar x 15m tinggi 5°
2 x 3m lebar x 15m tinggi 5°
2 x 3m lebar x 15m tinggi 5°
Speed Track
2 x 1.5m lebar x 15m tinggi 5°
2 x 1.5m lebar x 15m tinggi 5°
2 x 1.5m lebar x 15m tinggi 5°
10 x 3 m lebar x 4 m tinggi
5 x 3 m lebar x 4 m tinggi
5 x 3 m lebar x 4 m tinggi
Lead Tim Lead Camp Speed WR
Boulder
b.
Di ruang ruang isolasi harus disediakan dinding pemanjatan yang digunakan sebagai fasilitas pemanasan : i.
Kategori Lead dan Speed : 4 meter lebar x 3 meter tinggi.
ii.
Kategori Boulder : satu contoh jalur-masalah dengan warna-warna tanda yang sama dengan yang digunakan untuk kompetisi.
c.
d.
Material y yang ang digunakan pada pada dinding panjat untuk untuk kompetisi dapat dap at dibuat dari : i.
Dinding batu atau beton.
ii.
Papan multipleks dengan ketebalan minimal 18 mm.
iii.
Fiberglass resin block dengan ketebalan minimal 7 mm.
Konstruksi yang digunakan untuk menopang dinding panjat harus mempunyai kekuatan yang memadai. Konstruksi dapat terbuat dari: i.
Beton bertulang,
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
37
e.
ii.
Besi baja, atau
iii.
Scafolding (perancah).
Terkait dengan 4.2.2 d diatas, FPTI Delegate dapat meminta pihak ketiga untuk melakukan uji kekuatan konstruksi. Jika hasil uji menyatakan bahwa konstruksi dinding
panjat
tidak
memadai,
FPTI
Delegate
diberi
kewenangan
untuk
membatalkan kompetisi dilakukan pada dinding panjat tersebut dan memindahkan ke lokasi lain yang lebih baik. f.
Spesifikasi teknis kompetisi mengenai dinding diatur lebih lanjut sebagai berikut berikut : i.
Lubang tumpuan dapat digunakan untuk galvanised nut dengan diameter 10 mm.
ii.
Untuk dinding dengan material kayu atau multipleks, jarak antar lubang untuk setiap tumpuan tumpuan adalah 25 cm cm x 25 cm.
iii.
Hanger pengaman harus terpasang pada konstruksi. Diamater galvanis baut hanger minimal 8mm.
iv.
Bagian belakang lubang tumpuan dikunci menggunakan skrup 2x15 mm untuk menghindari lubang tumpuan berputar ketika dipasang tumpuan dari bagian depan.
v. h.
Dinding kompetisi Speed mempunyai sudut kemiringan 5° (lima derajat).
Pra-sarana pendukung kompetisi yang wajib disediakan adalah : Tingkat Kompetisi Nama Barang
4.2.3
a. b. c. d. e. f.
Lamput Spot Ruang Sekretariat Zona Kompetisi Zona Isolasi Zona Isolasi Khusus Zona Transit
g. h. i. j. k. l. m.
Tribun undangan, kapasitas orang Podium juara Kursi undangan Kursi VIP Toilet Ruang Karantina, pasang: Toilet wasit/panitia, pasang: Toilet umum, pasang:
Nasional
Provinsi
Kab./Kota
6 x 1000 Watt 4 x 6 m2 40 x 30 m2 50 m2 6 m2 2 x 4 m2
4 x 1000 Watt 3 x 4 m2 35 x 20 m2 40 m2 4 m2 2 x 2 m2
3 x 1000 Watt 2 x 3 m2 10 x 15 m2 30 m2 4 m2 2 x 2 m2
200 1 150 50 2 1 1
100 1 75 25 1 1 1
50 1 50 10 1 0 1
Penyediaan seluruh pra-sarana dimaksud merupakan tanggung jawab Penyelenggara Kompetisi dan harus sudah disiapkan paling lambat 3 (tiga) hari sebelum acara pembukaan. FPTI Delegate berkewajiban memastikan hal tersebut, dan FPTI Delegate berwenang untuk menunda pelaksanaan kompetisi sampai dengan seluruh pra-sarana dimaksud dapat disediakan oleh Penyelenggara Kompetisi .
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
38
4.3.
Penyediaan Peralatan Kompetisi
4.3.1
Dengan melihat kategori kompetisi yang akan dilaksanakan, Penyelenggara Kompetisi minimal menyediakan sarana sebagai berikut : Nama Barang, Unit Unit
Nasional Nasional
Provinsi Provinsi
Kab/Kota Kab/Kota
8 4
4 2
2 2
40
20
15
40
20
15
20 20 20 20 8 12 3 1 7
10 10 10 10 4 6 2 1 5
5 5 5 5 3 4 1 0 3
3 1 2 1 2000 2 30 6 1 x 3 m x 15 m Sesuai Kebutuhan 6 3
2 1 1 1 1000 1 10 4 1 x 3 m x 15 m
5 Sesuai Kebutuhan Sesuai Kebutuhan Sesuai Kebutuhan Sesuai Kebutuhan 1
3
Teknis Kompetisi a.
b.
c.
d. e. f. g. h. i. j. k. l. m. n. o. p. q. r. s. t. a. b. c. d. e. f.
Tali Kernmantel Dynamic 10,5 mm x 50 m Static 10,5 mm x 50 m Carabiner Bent Gate (Competition Carabiner) Screw Gate Carabiner Sewn Sling 10 cm 15 cm 20 cm 50 cm Belay Device Harness untuk Belayer Electronic Timer Device Electronic Scoring Board Stopwatch
Video Camera/Hendycam 5 TV Monitor 2 Komputer, unit 3 Printer Laser 1 Sound System, watt 3000 Tangga Lipat 3 Pegangan (Hold), set 50 Keranjang/Barang pemanjat 8 Kain Penutup Jalur 2 x 3 m x 15 m Matras/Karpet Dinding Lead & Speed Matras Boulder, 30 cm x 3 m x 4 m 8 Magnesium Karbonat, Kg 5 Kompetisi Non Teknis Kompetisi Handy -Talky 8 Tiang Bendera Meja dan Kursi Juri, kapasitas orang Kostum Panitia Kostum Pemanjat Ambulans 1
4 2
1
4.4.
Penyediaan Fasilitas Medis Medis
4.4.1
Penyelenggara Kompetisi harus menyiapkan tim medis yang siaga selama kompetisi berlangsung (yaitu sejak dibukanya Ruang Isolasi hingga pemanjatan terakhir dilakukan). Keberadaan seorang dokter adalah wajib. Pada setiap dilakukan pemanjatan, dokter dan para medis yang berpengalaman dan berperalatan lengkap harus selalu berada di atau sangat dekat dengan daerah kompetisi agar dapat memberikan pertolongan dengan cepat jika ada
cidera atau
keperluan medis. 4.4.2
Minimal ruang medis disediakan dan dilengkapi dapat menangani sakit dan
cidera
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
39
ringan. 4.4.3
Perencanaan dan persiapan harus dibuat dan dites secara praktis untuk memastikan memastika n bahwa setiap kecelakaan serius pada pemanjat, offisial, penonton dan/atau orang lain akan ditangani dengan cara cara yang professional dan efisien.
4.5.
Penyediaan Personil / Asisten Kompetisi Kompetisi
4.5.1
Dengan melihat kategori kompetisi yang akan dilaksanakan, Penyelenggara Kompetisi minimal menyediakan Personil sebagai berikut : Profesi/Jabatan Profesi/Jabatan
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
4.5.2
Nasional Nasional
Asisten Teknis Kompetisi Kompetisi Belayer 10 Asisten Belayer 4 Pencatat Waktu 6 Route Setters 6 Pengolah Data (Data Entry) 4 Juru Kamera Video/Handycam 6 Penjaga Zona Isolasi 3 Pembersih Jalur (Route Cleaner) 3 Pendamping Ruang Transit 4 Teknis nis Kompetisi Kompetisi Asisten Non Tek Maintenance Konstruksi dinding panjat 4 Pembawa Acara (MC) 3 Safety Emergency Manager 1 Penerima Tamu (Reception) 4 Dokter 1 Paramedic 2 Soundman operator 1 Electrical Mechanical 1
Provinsi Provinsi
Kab/Kota Kab/Kota
6 2 4 3 2 3 2
4 2 3 2 1 2 2
2 2
2 2
3 2 1 3 1 2 1 1
2 2 1 2 1 2 1 1
Penyediaan seluruh personill dimaksud merupakan tanggung jawab Penyelenggara dan wajib disiapkan paling lambat 3 (tiga) hari sebelum acara pembukaan. FPTI Delegate berkewajiban memastikan hal tersebut, dan FPTI Delegate berwenang untuk menunda pelaksanaan kompetisi sampai dengan seluruh personil dimaksud dapat disediakan oleh Penyelenggara.
4.5.3
Untuk memperjelas peran dan fungsi masing-masing masing-masin g
pihak yang terlibat dalam
kompetisi dapat dilihat Struktur Organisasi Kompetisi pada Lampiran No. 18.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
40
5.
KEJUARAAN NASIONAL (KEJURNAS) FPTI FPTI
5.1
Pendahuluan
5.1.1
Kejuaraan Nasional (Kejurnas) FPTI adalah Kompetisi panjat tebing yang dilaksanakan oleh FPTI setiap tahun yang tempat dan tanggal pelaksanaannya ditentukan dan ditetapkan oleh Rapat Kerja Nasional FPTI.
5.1.2
Pemanjat adalah pemanjat yang diutus oleh Pengurus Provinsi FPTI dimana pemanjat tersebut adalah pemegang Kartu Identitas Pemanjat (KIAT) yang syah di provinsi tersebut. Tidak ada pemanjat dibawah umur 14 (empat belas) tahun yang diijinkan untuk mengikuti Kejurnas FPTI.
5.1.3
Panitia Pelaksana, selanjutnya disebut Penyelenggara Kompetisi , adalah susunan kepanitiaan yang terdiri dari unsur-unsur Pengurus Provinsi FPTI tuan rumah dan Pengurus Pusat FPTI untuk Kejuaraan Nasional.
5.1.4
Juara umum adalah Pengprov FPTI yang memperoleh terbanyak medali terbaik.
5.2
Oficial Kompetisi FPTI FPTI
5.2.1
Oficial Kompetisi FPTI adalah personal yang ditunjuk oleh Pengurus Pusat FPTI untuk Kejurnas, yang bertugas dan bertanggung jawab secara teknis atas terlaksananya Kompetisi, yang terdiri: FPTI Delegate, Jury President, FPTI Judge, Chief Route Setter ditambah dengan Tim Route Setter yang berjumlah 5 (lima) orang atau lebih.
5.2.2
Semua biaya yang timbul akibat penunjukkan Oficial Kompetisi FPTI menjadi tanggung jawab Pengurus Pusat FPTI untuk Kejurnas dan menjadi tanggung jawab Pengurus Provinsi FPTI untuk Kejurprov antara lain biaya transportasi menuju tempat Kompetisi pergi-pulang, akomodasi, konsumsi, dan honor.
5.2.3
Jika dianggap perlu, Tim Route Setter dapat ditambah. Biaya yang timbul akibat penambahan ini menjadi tanggungjawab Pengprov FPTI tuan rumah.
5.3
Kategori dan Nomor Kompetisi Kompetisi
5.3.1
Kategori Kompetisi yang dilaksanakan dalam Kejurnas meliputi: a. Kompetisi Lead b. Kompetisi Speed World Record c. Kompetisi Boulder d. Kompetisi Speed Track e. Kompetisi Speed Klasik
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
41
5.3.2
Setiap kategori Kompetisi wajib terdiri dari nomor : 1. Lead Perorangan putra (pa); 2. Lead Perorangan putri (pi); 3. Speed World Record Perorangan putra (pa); 4. Speed World Record Perorangan putri (pi); 5. Boulder Perorangan putra (pa); 6. Boulder Perorangan putri (pi); 7. Lead Tim putra, tiap regu terdiri dari 3 pemanjat salah satunya kapten tim; 8. Lead Tim putri, tiap regu terdiri dari 3 pemanjat salah satunya kapten tim; 9. Speed World Record Tim (Relay) putra, tiap regu terdiri dari 3 pemanjat; 10. Speed World Record Tim (Relay) putri, tiap regu terdiri dari 3 pemanjat; 11. Boulder Tim putra, tiap regu terdiri dari 4 pemanjat salah satunya kapten tim; 12. Boulder Tim putri, tiap regu terdiri dari 4 pemanjat salah satunya kapten tim; 13. Lead Tim Campuran, tiap regu terdiri terdiri dari 2 pemanjat
(1 pa dan dan 1 pi) salah
satunya Kapten Tim; 14. Speed World Record Tim Campuran, tiap regu terdiri dari 2 pemanjat (1 pa dan 1 pi) salah satunya Kapten Tim; 15. Boulder Tim Campuran: tiap regu terdiri dari 4 pemanjat (2 pa dan 2 pi) salah satunya Kapten Tim; 16. Speed Track Perorangan putra; 17. Speed Track Perorangan putri; 18. Speed Klasik Perorangan putra; 19. Speed Klasik Perorangan putri. 5.3.3
Untuk nomor tim dan campuran setiap Pengprov FPTI hanya berhak mendaftarkan satu tim, kecuali tim Tuan Rumah berhak mendaftarkan dua tim.
5.3.4
Suatu nomor Kompetisi hanya dapat dipertandingkan di Kejurnas FPTI jika jumlah pemanjat atau regu yang akan berpartisipasi minimal 20 (dua puluh) pemanjat untuk nomor perorangan dan 6 (enam) tim untuk nomor tim dan campuran dari provinsi yang berbeda.
5.3.5
Penyusunan Peringkat untuk nomor tim dan campuran ditentukan berdasarkan: berdas arkan: a.
Kategori Lead tim dan campuran
: sesuai sesuai pasal 6.10.1 sampai dengan pasal 6.10.7 Peraturan Kompetisi Panjat Tebing 2014
b.
Katogori Boulder tim dan campuran
: sesuai pasal 7.10.1 sampai dengan pasal 7.10.4 Peraturan Kompetisi Panjat Tebing 2014
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
42
c.
Kategori Speed tim dan campuran
: didasarkan akumulasi waktu tercepat yang diperoleh tiap tim pada setiap babak.
5.3.6
Kompetisi nomor tim dan campuran Kategori Lead dan Boulder terdiri dari 2 (dua) babak yaitu Semi-Final dan Final. Kuota tim pada babak Final untuk nomor tim dan campuran Lead dan Boulder adalah enam (6) tim.
5.3.7
Kompetisi nomor tim dan campuran Kategori Speed terdiri dari 2 (dua) babak yaitu Babak Kualifikasi dan Babak Putaran Final. Kuota tim pada dengan pasal Babak Putaran Final sesuai pasal 8.5.1 sampai 8.5.3 dengan mengganti kata pemanjat menjadi tim.
5.4
Kuota Pemanjat dan Oficial Oficial
5.4.1
Kuota pemanjat dan oficial: a.
Setiap Pengprov FPTI berhak mengirimkan pemanjat sebanyak 10 (sepuluh) putra dan 10 (sepuluh) putri.
b.
Pengprov FPTI tuan tuan rumah penyelenggara Kejurnas berhak mengirimkan 15 (lima belas) putra dan 15 (lima belas) putri.
c.
Setiap Pengprov FPTI berhak mengirimkan paling banyak 5 (lima) orang oficial(satu orang manajer tim, dua orang pelatih dan dua orang oficial).
d.
Daftar nama pemanjat, manajer tim dan oficial harus sudah diterima FPTI paling lambat 14 (empat
belas) hari sebelum tanggal pembukaan Kejurnas/Kejurprov.
Daftar pemanjat inti dan cadangan wajib diisi pada Formulir Pendaftaran Kejurnas/Kejurprov. 5.5
Penghargaan dalam Kejurnas / Kejurprov FPTI
5.5.1
Tiga terbaik untuk setiap nomor Kompetisi berhak atas medali yang disediakan oleh PP FPTI/Pengprov FPTI tuan rumah. Untuk peringkat 1, 2, dan 3 tidak diperkenankan terdapat lebih dari satu pemanjat pemanjat atau regu.
5.5.2
Tigapuluh (30) pemanjat peringkat pertama pada setiap nomor Kompetisi Komp etisi perorangan berhak atas nilai berikut: Peringkat
Nilai
Peringkat
Nilai
Peringkat
Nilai
1
200
11
62
21
20
2
160
12
56
22
18
3
130
13
52
23
16
4
110
14
48
24
14
5
102
15
44
25
12
6
94
16
40
26
10
7
86
17
36
27
8
8 9
80 74
18 19
32 28
28 29
6 4
10
68
20
24
30
2
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
43
5.5.3
Pemanjat Kelompok Umur diperbolehkan mengikuti Kejuaraan Kelas Umum, terhadap ketentuan ini pemanjat tersebut berhak mengikuti kejuaraan/Kompetisi maupun Kejuaraan Nasional FPTI dan peringkat Kelompok Umurnya akan dicabut dan sebaliknya jika pemanjat Kelompok Umur yang mempunyai Peringkat Nasional Umum ketika mengikuti Kejuaraan Kelompok Umur untuk Peringkat Nasional Umumnya akan dicabut.
5.6
Nomor Kompetisi dan Alokasi Pemanjat pada Setiap Nomor Kompetisi
5.6.1
Dari kuota pemanjat pada 14.4 diatas dialokasikan untuk setiap nomor Kompetisi dengan aturan sebagai berikut : No. A. A.1 1 2 3 4 5 A.2 1 2 3 4 5 B. B.1 1 2 3 B.2 1 2 3 B.3 1 2 3
5.6.2
Nomor Kompetisi
Lead Boulder Speed WR Speed Track Speed Classic
Alokasi Pemanjat Pemanjat Inti Semua Pengprov Tuan Rumah Nomor Perorangan Nomor Perorangan Putra Putra 2 4 2 4 2 4
Lead Boulder Speed WR
2 4 2 4 Nomor Perorangan Putri 2 4 2 4 2 4 2 4 2 4 Nomor Non Perorangan Tim Putra 3 ( 1 Tim ) 6 ( 2 Tim) 4 ( 1 Tim ) 8 ( 2 Tim) 3 ( 1 Tim ) 6 ( 2 Tim) Tim Putri 3 ( 1 Tim ) 6 ( 2 Tim) 4 ( 1 Tim ) 8 ( 2 Tim) 3 ( 1 Tim ) 6 ( 2 Tim)
Lead Speed WR Boulder
Campuran 1 pa+1 pi (1 Tim ) 2 pa+2 pi (2 Tim ) 1 pa+1 pi (1 Tim ) 2 pa+2 pi (2 Tim ) 2 pa+2 pi (1 Tim ) 4 pa+4 pi (2 Tim )
Lead Boulder Speed WR Speed Track Speed Classic
Lead Boulder Speed WR
Pemanjat Cadangan
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 1 pa + 1 pi 1 pa + 1 pi 1 pa + 1 pi
Pemanjat Cadangan boleh tidak ada pada setiap nomor yang diikuti, konskuensinya tidak akan ada pengecualian jika pemanjat inti tidak dapat meneruskan Kompetisi.
5.7
Biaya Administrasi Pendaftaran
5.7.1
Setiap kontingen yang berpartisipasi dikenakan dikenaka n biaya administrasi kompetisi sebesar Rp.1.000.000,- untuk untuk Kejurnas Kejurnas dan Rp.500.000,- untuk Kejurprov.
5.7.2
Uang administrasi pada pasal 5.7.1 diatas disetorkan ke rekening resmi sebelum kompetisi dimulai.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
44
5.7.3
Uang administrasi kompetisi pada pasal 5.7.1., dialokasikan sebagai berikut : 50% untuk PP FPTI (Kejurnas), Pengprov FPTI (Kejurprov). 50% untuk Pengprov FPTI tuan rumah (Kejurnas), Pengcab FPTI tuan rumah (Kejurprov).
5.8
Lain-lain
5.8.1
Kejurnas a.
Pemanjat
pemegang pemega ng Kartu ID FPTI dengan status domisili sementara atau
pemanjat pindah domisili tetap dari provinsi lain kurang dari 6 (enam) bulan memperoleh Kartu ID dari suatu Pengprov FPTI tidak diperkenankan mengikuti Kejurnas. b.
Pemanjat yang pernah mewakili provinsi lain dalam 2 (dua) (dua) Kejurnas Kejurnas sebelumnya hanya boleh mengikuti Kejurnas Kejurnas jika telah berdomisili-tetap dan mempunyai Kartu ID minimal sejak 6 (bulan) sebelum Kejurnas dibuka dengan resmi.
c.
Mengacu kepada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga FPTI FPTI Pasal 70 70 (2) 2013, Pengprov FPTI yang tidak mengirimkan kontingen dalam suatu Kejurnas dikenakan sanksi tidak diperkenankan mengikuti dan melaksanakan kompetisi berskala
nasional
dan
internasional selama 1 (satu) tahun sejak tanggal
penutupan Kejurnas tersebut. d.
Pengurus Provinsi yang tidak mengirimkan kontingen pada suatu kejurnas akan dikenakan denda sebesar 3 (tiga) kali biaya pendaftaran dan dibayarkan bersamaan dengan diselenggarakannya kejurnas 2 (dua) tahun berikutnya.
e.
Perjanjian dengan perusahaan minuman yang mengandung Alkohol (merk yang prosentase alkoholnya diatas 20 prosen) tidak diijinkan.
5.8.2
Kejurprov a. Pemanjat pemegang Kartu KIAT dengan status domisili sementara atau pemanjat pindah domisili tetap dari provinsi lain atau kabupaten/kota lain kurang dari 3 (tiga) bulan memperoleh Kartu KIAT tidak diperkenankan mengikuti Kejurprov. b.
Pemanjat yang
pernah mewakili provinsi lain atau kabupaten/kota lain dalam dalam 2
(dua) Kejurprov sebelumnya hanya boleh mengikuti Kejurprov jika telah berdomisili-tetap dan mempunyai Kartu KIAT minimal sejak 3 (bulan) sebelum Kejurprov dibuka dengan resmi. c.
Mengacu kepada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Rumah Tangga FPTI Pasal Pasal 30.2.2, 30.2.2, Pengkab/kot FPTI yang tidak mengirimkan kontingen dalam suatu Kejurprov dikenakan sanksi tidak diperkenankan mengikuti dan melaksanakan kompetisi berskala provinsi, nasional dan internasional selama 1 (satu) tahun sejak tanggal
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
45
penutupan Kejurprov tersebut. d.
Pengurus kabupaten/kota yang tidak mengirimkan kontingen pada suatu Kejurprov akan dikenakan denda sebesar 3 (tiga) kali biaya pendaftaran dan dibayarkan bersamaan dengan diselenggarakannya Kejurprov 2 (dua) tahun berikutnya.
e.
Perjanjian dengan perusahaan minuman yang mengandung Alkohol (merk yang prosentase alkoholnya diatas 20 prosen) tidak diijinkan.
5.8.3
Pembagian tugas dan tanggungjawab antara Pengurus Pusat FPTI dan Pengprov FPTI tuan rumah, perijinan, dan tata upacara pembukaan dan penutupan mengacu pada Bab 9 .
5.8.4
Menjadi tanggung jawab Pengurus Pusat FPTI untuk Kejurnas dan Pengurus Provinsi FPTI untuk Kejurprov menyediakan Medali Juara dan trophy Juara Umum.
5.8.5
Hal-hal lain yang belum diatur dalam Bab ini akan diatur kemudian oleh Ketua Umum PP FPTI.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
46
6.
KEJUARAAN NASIONAL (KEJURNAS) FPTI KELOMPOK UMUR
6.1
Pendahuluan
6.1.1
Kejuaraan Nasional (Kejurnas) FPTI Kelompok Umur adalah Kompetisi panjat tebing untuk kelompok umur tertentu yang dilaksanakan oleh FPTI setiap tahun yang tempat dan tanggal pelaksanaannya ditentukan dan ditetapkan oleh Rapat Kerja FPTI.
6.1.2
Pemanjat adalah pemanjat Kelompok Umur yang diutus oleh Pengurus Provinsi FPTI dimana pemanjat tersebut berdomisili. Pemanjat adalah pemegang Kartu Identitas Pemanjat (KIAT) yang syah dengan status domisili tetap diprovinsi tersebut.
6.1.3
Panitia Pelaksana, selanjutnya disebut Penyelenggara Kompetisi, adalah susunan kepanitiaan yang terdiri dari unsur-unsur Pengurus Provinsi FPTI tuan rumah dan Pengurus Pusat FPTI.
6.1.4
Juara umum adalah Pengprov FPTI yang memperoleh medali terbaik terbanyak.
6.2
Oficial Kompetisi FPTI
6.2.1
Oficial Kompetisi FPTI adalah personal yang ditunjuk oleh Pengurus Pusat FPTI untuk Kejurnas, yang bertugas dan bertanggung jawab secara teknis atas terlaksananya Kompetisi, yang terdiri: FPTI Delegate, Jury President, FPTI Judge, Chief Route Setter ditambah dengan Tim Route Setter.
6.2.2
Semua biaya yang timbul akibat penunjukan Oficial Kompetisi FPTI menjadi tanggung jawab Pengurus Pusat FPTI untuk Kejurnas, antara lain biaya transportasi menuju tempat Kompetisi pergi-pulang, akomodasi, konsumsi, dan honor.
6.3
Kategori dan Nomor Kompetisi
6.3.1
Kategori Kompetisi yang dipertandingkan dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) FPTI Kelompok Umur ini meliputi : a.
Kompetisi Lead.
b.
Kompetisi Speed WR dan Speed Klasik
c.
Kompetisi Boulder .
6.3.2
Setiap kategori Kompetisi terdiri dari nomor perorangan putra dan perorangan putri.
6.3.3
Suatu nomor Kompetisi pada satu kelompok umur hanya dapat dilaksanakan secara tersendiri, jika jumlah pemanjat minimal 6 (enam) pemanjat. Jika tidak memenuhi kuota tersebut, maka pelaksanaan Kompetisi nomor tersebut digabung dengan nomor Kompetisi kelompok umur lainnya, namun penyusunan peringkat tetap dilakukan
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
47
tersendiri berdasarkan kelompok umurnya.
6.4
Pengelompokan Umur
6.4.1
Kejurnas FPTI Kelompok Umur memasukkan kategori Lead dan Speed untuk kelompok umur sebagai berikut :
Tahun Kompe tisi
Tahun Kelahiran Spider Kid C
Spider Kid B
Spider Kid A
Youth B
Youth A
Junior
2013
2006
2004
2003
2002
2001
2000
1999
1998
1997
1996
1995
1994
2014
2007
2005
2004
2003
2002
2001
2000
1999
1998
1997
1996
1995
2015
2008
2006
2005
2004
2003
2002
2001
2000
1999
1998
1997
1996
2016
2009
2007
2006
2005
2004
2003
2002
2001
2000
1999
1998
1997
2017
2010
2008
2007
2006
2005
2004
2003
2002
2001
2000
1999
1998
2018
2011
2009
2008
2007
2006
2005
2004
2003
2002
2001
2000
1999
2019
2012
2010
2009
2008
2007
2006
2005
2004
2003
2002
2001
2000
6.5
Kategori Lead dan Speed Speed
6.5.1
Kompetisi kategori Lead diadakan sesuai Bab 6 (Peraturan Lead ) dan Speed diadakan sesuai Bab 8 dan 9 (Peraturan Speed dan Speed Klasik) Peraturan Kompetisi Panjat Tebing 2014. 2014.
6.5.2
Kompetisi kategori Lead terdiri: a.
Babak Kualifikasi dilakukan pada dua (2) jalur yang tidak identik untuk setiap Kelompok pemanjatan, dan Kedua jalur tersebut harus memiliki tingkat kesulitan dan karakter yang sama.
b.
Babak Semi-final dilakukan pada satu (1) jalur pemanjatan
c.
Babak final dilakukan pada satu (1) jalur pemanjatan;
Untuk kasus-kasus tertentu, Jury President dapat memutuskan untuk membatalkan salah satu babak dan babak sebelumnya akan digunakan untuk menentukan peringkat dari babak yang dibatalkan. 6.5.3
Kompetisi Speed biasanya dapat terdiri dari: a.
Babak Kualifikasi, terdiri dari tahap tunggal; dan
b.
Babak Putaran Final, terdiri antara satu dan tiga tahap eliminasi. eliminasi.
Dalam hal peristiwa yang tidak terduga, Jury President bisa memutuskan untuk membatalkan salah satu babak dalam hal dimana hasil babak sebelumnya dapat dihitung untuk peringkat dari babak yang dibatalkan.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
48
6.6
Kategori Boulder
6.6.1
Kompetisi Boulder, hanya dipertandingkan untuk kelompok umur :
6.6.2
a.
Youth B.
b.
Youth A.
c.
Junior.
Semua Kompetisi Boulder dijalankan sesuai dengan Bab 7(Peraturan 7 (Peraturan Boulder) Peraturan Kompetisi Panjat Tebing 2014.
6.6.3
KompetisiBoulder biasanya dapat terdiri dari: a.
Babak Kualifikasi dengan lima (5) boulder;
b.
Babak Semi-Final dengan empat (4) boulder; dan
d. Babak Final dengan empat (4) boulder. 6.6.4
Dalam keadaan luar biasa, Jury President dapat memutuskan: a.
Untuk membatalkan membatalk an paling banyak satu boulder dalam sebuah babak.
b.
Membatalkan satu babak Kompetisi, pada kasus ini ini babak sebelumnya akan di gunakan untuk menentukan peringkat dari babak yang di batalkan;
6.7
Kuota Peserta dan Oficial Tim
6.7.1
Kuota peserta dan oficial tim : a. Setiap Pengprov FPTI berhak mengirimkan pemanjat sebanyak tiga (3) putra dan tiga (3) putri, untuk setiap kelompok umur, kecuali tuan rumah berhak mengirimkan paling banyak enam (6) putra dan enam (6) putri, untuk setiap kelompok umur. b. Setiap Pengprov FPTI berhak mengirimkan paling banyak lima (5) orang : oficial [satu (1) orang manajer tim, dua (2) orang pelatih dan dua (2) orang oficial]. c. Daftar nama pemanjat, manajer dan oficial tim harus sudah diterima FPTI paling lambat empat belas (14) hari sebelum tanggal pembukaan Kejurnas/Kejurprov. Daftar pemanjat
inti dan cadangan wajib wajib diisi pada Formulir Pendaftaran
Kejurnas. d. Jury President berhak menolak daftar pemanjatyang diteri ma terlambat atau meminta perubahan kategori Kompetisi.
6.8
Penghargaan dalam Kejurnas / Kejurprov FPTI Kelompok Umur
6.8.1
Tiga terbaik untuk setiap nomor Kompetisi berhak atas medali yang disediakan oleh PP FPTI/Pengprov FPTI tuan rumah. Untuk peringkat 1, 2, dan 3 tidak diperkenankan terdapat lebih dari satu pemanjat.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
49
6.8.2
Tigapuluh (30) pemanjat peringkat pertama pada setiap nomor Kompetisi perorangan berhak atas nilai berikut:
6.8.3
Peringkat
Nilai
Peringkat
Nilai
Peringkat
Nilai
1
200
11
62
21
20
2
160
12
56
22
18
3
130
13
52
23
16
4
110
14
48
24
14
5
102
15
44
25
12
6
94
16
40
26
10
7
86
17
36
27
8
8
80
18
32
28
6
9
74
19
28
29
4
10
68
20
24
30
2
Pemanjat Kelompok Umur diperbolehkan mengikuti Kejuaraan Kelas Umum, terhadap ketentuan ini pemanjat tersebut berhak mengikuti kejuaraan/Kompetisi maupun Kejuaraan Nasional FPTI dan peringkat Kelompok Umurnya akan dicabut dan sebaliknya jika pemanjat Kelompok Umur yang mempunyai Peringkat Nasional Umum ketika mengikuti Kejuaraan Kelompok Umur untuk Peringkat Nasional Umumnya akan dicabut.
6.9
Alokasi Pemanjat pada Setiap Nomor Kompetisi
6.9.1
Dari kuota pemanjat pada Pasal 6.7.1 a. diatas dialokasikan untuk setiap nomor Kompetisi pada masing-masing kelompok umur dengan aturan sebagai berikut:
6.9.2
Setiap Pemanjat diijinkan diiji nkan mengikuti lebih dari satu Kategori Kompetisi. Alokasi Pemanjat Pemanjat No No
6.10
Nomor Kompetisi Kompetisi Semua Pengprov
Tuan Rumah
01
Lead perorangan putra
2
4
02
Lead perorangan putri
2
4
03
Speed perorangan putra
2
4
04
Speed perorangan putri
2
4
05
Boulder perorangan putra
2
4
06
Boulder perorangan putri
2
4
Biaya Administrasi Pendaftaran Pendaftaran a.
Setiap Pengprov Pengprov FPTI pemanjat yang berpartisipasi dalam Kejurnas Kelompok
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
50
Umur dikenakan biaya administrasi sebesar Rp. 500.000,00 b.
Pelunasan
biaya
administrasi
dan
denda
administrasi
dilakukan
sebelum
dilaksanakan Kejurnas Kelompok Umur FPTI. Pemanjat yang tidak melunasi biaya dan denda administrasi tidak akan diijinkan berpartisipasi pada Kejurnas/Kejurprov Kelompok Umur berikutnya. c.
Uang administrasi dan denda administrasi pada Pasal 17.9. a) sampai b) diatas disetorkan ke rekening resmi FPTI selanjutnya dialokasikan dengan aturan sebagai berikut: •
50% untuk FPTI.
•
50% untuk FPTI Tuan Rumah.
6.11
Lain-lain
6.11.1
Perjanjian dengan perusahaan rokok dan minuman yang mengandung Alkohol (merk yang presentase alkoholnya diatas 20 persen) tidak diijinkan oleh FPTI. FPTI.
6.11.2
Hal-hal lain yang belum diatur dalam Bab ini akan diatur kemudian oleh Ketua Umum PP FPTI
6.11.3
Pembagian tugas antara Pengurus Pusat FPTI dan Pengprov FPTI tuan rumah, perijinan, dan upacara pembukaan dan
penutupan mengacu hal yang
sama pada
Lampiran 6.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
51
7.
SIRKUIT DAN EVENT KOMPETISI PANJAT TEBING NASIONAL NASIONAL
7.1
Pendahuluan
7.1.1
Sirkuit Panjat Tebing (selanjutnya disebut Sirkuit) merupakan serangkaian Kompetisi resmi FPTI skala nasional yang masuk dalam kalender sirkuit.
7.1.2
Event Kompetisi Panjat Tebing Nasional merupakan Kompetisi resmi FPTI skala nasional yang tidak masuk dalam kalender sirkuit.
7.1.3
FPTI membuat suatu klasifikasi antara jenis-jenis persetujuan yang diberikan untuk masing-masing kompetisi : suatu event mungkin dimasukkan dalam Kalender Resmi FPTI sebagai kompetisi yang DISETUJUI atau kompetisi yang DIAKUI (MASTER), hanya kompetisi yang DIAKUI (MASTER) yang akan diperhitungkan untuk peringkat berjalan nasional. Sebuah event kompetisi akan DIAKUI (MASTER) oleh FPTI namun bukan merupakan salah satu seri Sirkuit Nasional atau Kejurnas FPTI resmi, harus memenuhi kriteria berikut: a. b.
Mengikuti peraturan-peraturan teknis FPTI. Mengirim undangan dan atau informasi-informasi resmi lainnya (melalui Pengprov FPTI) sesuai dengan yang akan dijalankan.
7.1.4
Pemanjat Sirkuit dan Event Panjat Tebing Nasional adalah pemanjat panjat tebing pemegang Kartu Identitas Pemanjat (KIAT) yang sah dengan status domisili tetap di suatu provinsi.
7.1.5
Oficial Kompetisi adalah personal yang ditunjuk oleh Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP. FPTI) yang bertugas dan bertanggung jawab secara teknis atas terlaksananya Kompetisi pada setiap Sirkuit dan Event Kompetisi Panjat Tebing Tingkat Nasional yaitu terdiri dari FPTI Delegate, Jury President, FPTI Judge, Chief Route Setter ditambah dengan Tim Route Setter yang berjumlah 5 orang atau lebih.
7.2
Penyelenggara Penyelenggara
7.2.1
Sirkuit dan Event Kompetisi Panjat Tebing Tingkat Nasional diselenggarakan oleh suatu Penyelenggara Kompetisi .
7.2.2
Penyelenggara Kompetisi wajib menanggung setiap kerugian yang timbul karena perubahan
jadwal
yang
dilakukannya.
Penyelenggara
Kompetisi yang
tidak
bertanggung jawab dimasukkan kedalam daftar hitam (blacklist organiser) yang hanya bisa dibatalkan atas kebijakan Ketua Umum PP. FPTI.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
52
7.3
Kategori dan Nomor Kompetisi
7.3.1
Sirkuit dan Event Kompetisi Panjat Tebing Nasional wajib mempertandingkan mempertandi ngkan tiga (3) kategori Kompetisi,yaitu: a. Lead. b. Speed. c. Boulder. Jika tidak memungkinan menggelar tiga (3) kategori Kompetisi tersebut daitas, maka diperbolehkan mempertandingkan minimal dua (2) kategori Kompetisi, yaitu: Lead dan Speed, atau Speed dan Boulder,atau Lead dan Boulder.
7.3.2
Hanya nomor perorangan yang wajib dilaksanakan pada setiap kategori.
7.4
Kuota Peserta Peserta dan Oficial Tim :
7.4.1
Kuota Peserta dan Oficial Tim : a.
Setiap Pengprov FPTI berhak mengirimkan paling banyak 10 (sepuluh) pemanjat
b.
putra dan 10 (sepuluh) pemanjat putri, Pengprov FPTI tuan rumah rumah berhak mengirimkan paling banyak 15 (limabelas) pemanjat putra dan 15 (limabelas) pemanjat putri.
c.
Setiap Pengprov FPTI FPTI berhak berhak mengirimkan mengirimka n paling banyak satu orang manajer tim dan dua orang oficial.
d.
Daftar nama pemanjat, manajer tim dan oficial harus sudah diterima Pengurus Pengurus Pusat FPTI paling lambat 10 (sepuluh) hari sebelum tanggal pembukaan suatu seri Sirkuit.
7.5
Peraturan Kompetisi
7.5.1
Umum Sesuai dengan Bab 3 (Peraturan (Peraturan Umum ) Peraturan Kompetisi Panjat Tebing 2014
7.5.2
Peraturan Kategori Kategori Lead : Sesuai dengan Bab 6 (Peraturan (Peraturan Lead ) Peraturan Kompetisi Panjat Tebing 2014
7.5.3
Peraturan Kompetisi Kategori Boulder : Sesuai dengan Bab 7 (Peraturan (Peraturan Boulder ) Peraturan Kompetisi Panjat Tebing 2014
7.5.4
Peraturan Kategori Kategori Speed : Sesuai dengan Bab 8 (Peraturan (Peraturan Speed ) Peraturan Kompetisi Panjat Tebing 2014
7.6
Penghargaan dalam Sirkuit dan Event Kompetisi Panjat Tebing Nasional
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
53
7.6.1
Pemanjat yang menduduki Peringkat satu (1) sampai Tiga puluh (30) setiap nomor perorangan dalam Sirkuit Nasional dan Event Kompetisi Panjat Tebing Nasional berhak atas nilai seperti diatur pada pasal 7.6.2 dibawah.
7.6.2
Pada tiap akhir Sirkuit Nasional dan Event Kompetisi yang DIAKUI (MASTER) , 30 pemanjat terbaik pada tiap kategori, baik putra dan putri akan diberi nilai, sebagai berikut :
7.6.3
Peringkat Peringkat
Nilai Nilai
Peringkat Peringkat
Nilai Nilai
Peringkat Peringkat
Nilai Nilai
1
100
11
31
21
10
2
80
12
28
22
9
3
65
13
26
23
8
4
55
14
24
24
7
5
51
15
22
25
6
6
47
16
20
26
5
7
43
17
18
27
4
8 9
40 37
18 19
16 14
28 29
3 2
10
34
20
12
30
1
Nilai yang diperoleh pemanjat setiap selesainya Sirkuit Nasional akan dijumlahkan. Kumpulan nilai akan dihitung ulang setiap selesainya Sirkuit Nasional dan pemanjat yang mempunyai nilai akan dirangking dari nilai tertinggi sampai terendah berdasar akumulasi nilai yang diperoleh. Peringkat Sirkuit Nasional untuk Lead, Boulder dan Speed akan dipublikasikan setiap selesainya Sirkuit Nasional.
7.7
Biaya Administrasi Pendaftaran Pendaftaran
7.7.1
Setiap peserta yang berpartisipasi dalam setiap seri kompetisi dikenakan biaya administrasi kompetisi sebesar Rp.100.000 (Sirkuit Nasional) dan Rp.50.000 (Sirkuit Provinsi) untuk untuk setiap pemanjat dan setiap seri Sirkuit yang akan diikutinya.
7.7.2
Uang administrasi diatas dialokasikan 50% sebagai uang uang kas FPTI (PP FPTI FPTI untuk Sirkuit Sirkuit Nasional dan Pengprov FPTI tuan rumah untuk Sirkuit Provinsi). 50% menjadi hak Panitia Penyelenggara.
7.7.3
Uang yang telah dibayarkan tidak dapat dikembalikan dengan berbagai alasan.
7.8
Lain-lain Lain-lain
7.8.1
Pemanjat pemegang Kartu Identitas Pemanjat dengan status domisili sementara atau
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
54
pemanjat pindah domisili tetap dari provinsi lain kurang dari 6 (enam) bulan sejak memperoleh Kartu Identitas Pemanjat FPTI dari suatu Pengprov FPTI tidak diperkenankan mengikuti suatu seri dalam Sirkuit. 7.8.2
Rentang waktu antar- seri Sirkuit dalam satu tingkat (nasional atau provinsi ) tidak boleh kurang dari 10 (sepuluh) hari, kecuali jika dua seri atau lebih dilakukan dalam jarak tidak lebih dari d ari 100 (seratus) km atau 2 (dua) jam perjalanan darat.
7.8.3
Aturan lebih lanjut mengenai Sirkuit Panjat Tebing Indonesia akan dibuat dengan Surat Keputusan tersendiri.
7.8.4
Perjanjian dengan perusahaan minuman yang mengandung Alkohol (merk yang presentase alkoholnya diatas 20 persen) tidak diijinkan oleh FPTI. FPTI.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
55
8
PERINGKAT FPTI
8.1
Pengertian
8.1.1
Kompetisi adalah kompetisi/kejuaraan, atau Sirkuit panjat tebing yang dikoordinasikan atau direkomendasikan oleh FPTI, atau Kompetisi yang diakui dan memenuhi standar Pelaksanaan Kompetisi tingkat Nasional sesuai dengan Peraturan Kompetisi Panjat Tebingdan Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing serta memenuhi kriteria untuk dijadikan dasar penghitungan Peringkat Nasional.
8.1.2
Peringkat FPTI adalah susunan peringkat atlit perorangan yang disusun secara akumulatif dari satu atau lebih kompetisi untuk tahun tertentu. Peringkat FPTI terdiri dari Peringkat Nasional FPTI dan Peringkat Provinsi FPTI. FPTI. Peringkat Nasional FPTI disusun berdasarkan kompetisi tingkat nasional yang diikuti oleh atlit, Peringkat Provinsi FPTI disusun berdasarkan berdasarkan kompetisi tingkat provinsi yang diikuti oleh atlit.
8.2
Format Tampilan
8.2.1
Yang wajib ditampilkan dalam Peringkat FPTI adalah: a.
Nomor urutan peringkat.
b.
Nama lengkap.
c.
Provinsi asal atlit untuk Peringkat Nasional FPTI atau Kabupaten/kota asal atlit untuk Peringkat Provinsi FPTI.
d. 8.2.2
Total Nilai
Total Nilai adalah akumulasi penjumlahan nilai satu atau lebih kompetisi yang diikuti atlit pada tahun berjalan.
8.2.3
Tanggal perhitungan wajib diterakan pada lembar Peringkat FPTI.
8.2.4
Khusus untuk dengan status domisili sementara, Provinsi atau Kabupaten/Kota asal Atlit tidak diisi.
8.3
Perhitungan dan Penerbitan Peringkat Peringkat
8.3.1
FPTI wajib melakukan perhitungan Peringkat FPTI secara rutin.
8.3.2
Pemeringkatan atlit ditentukan berdasarkan peringkat atlit pada suatu kompetisi kompetis i menurut Laporan Hasil Kompetisi yang disampaikan oleh Jury President segera setelah berakhirnya suatu kompetisi.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
56
8.3.3
Pemeringkatan atlit dilakukan untuk semua kategori dan nomor kompetisi perorangan, serta untuk semua kategori dan nomor kompetisi perorangan Kelompok Umur.
8.3.4
Perhitungan
dan
penerbitan
Peringkat
Nasional
tanggungjawab Pengurus Pusat FPTI. FPTI. Sedangkan
FPTI
dilakukan
perhitungan
dan menjadi
dan
penerbitan
Peringkat Provinsi FPTI dilakukan dan menjadi tanggungjawab Pengurus Daerah FPTI. FPTI. 8.3.5
Pengumuman Peringkat FPTI dilakukan menggunakan media resmi FPTI dapat berbentuk format elektronik maupun tercetak.
8.4
Tutup Buku dan Awal Buku
8.4.1
Tutup buku tahun kompetisi dilakukan pada tanggal 31 Desember setiap tahunnya.
8.4.2
Pada awal tahun kompetisi, peringkat 1 (satu) hingga peringkat ke 10 (sepuluh) pada tahun kompetisi sebelumnya secara otomatis menempati peringkat yang sama sampai dilaksanakan kompetisi pada tahun kompetisi berjalan.
8.5
Implementasi Peringkat FPTI
8.5.1
Peringkat FPTI diterapkan pada nomor perorangan untuk kategori :
8.5.2
a.
Lead.
b.
Speed.
c.
Boulder.
Untuk peringkat Kelompok Umur dibuat Peringkat FPTI tersendiri yang disusun berdasarkan kelompok umur.
8.5.3
Tidak diperkenankan seorang atlit memiliki dua peringkat di kelas Umum dan atau di kelas Kelompok Umur.
8.5.4
Atlit warga negara asing yang mengikuti kompetisi di Indonesia tidak dapat masuk dalam Peringkat FPTI. FPTI.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
57
9
ADMINISTRASI KEJUARAAN KEJUAR AAN NASIONAL (KEJURNAS/KEJURPRO (KEJURN AS/KEJURPROV) V) FPTI DAN KEJUARAAN NASIONAL (KEJURNAS/KEJURPROV) FPTI KELOMPOK UMUR
9.1
Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab Jawab
9.1.1
Pengurus Pusat FPTI (Kejurnas), Pengurus Provinsi FPTI (Kejurprov): a.
Ketua Bidang Kompetisi FPTI bertugas melakukan melakukan koordinasi secara keseluruhan kegiatan Kejurnas/Kejurprov ditambah kegiatan koordinasi ke seluruh Pengprov FPTI, Pengcab FPTI dan KONI.
b.
Oficial Kompetisi yang
bertugas ditentukan dan ditunjuk oleh
FPTI (Pengurus
Pusat FPTI untuk Kejurnas dan Pengurus Provinsi FPTI untuk Kejurprov), untuk itu FPTI bertanggung jawab atas biaya transportasi, dan honor Oficial Kompetisi tersebut. 9.1.2
FPTI Peserta Kejurnas/Kejurprov: a.
FPTI peserta Kejurnas/Kejurprov bertanggung jawab atas semua biaya transportasi akomodasi, dan konsumsi menuju lokasi dan kembali ke daerah asal. Penggunaan transportasi, akomodasi, dan konsumsi diluar yang telah disediakan oleh tuan rumah selama pelaksanaan Kejurnas merupakan tanggung tanggung jawab jawab masing-masing masing -masing Pengprov FPTI.
b.
FPTI peserta harus menyediakan 2 (dua) (dua) buah bendera daerah berukuran 80 x 120 120 cm yang diserahkan kepada panitia paling lambat satu hari sebelum kegiatan secara resmi dibuka.
9.1.3
FPTI Tuan Rumah a.
Persiapan. i.
FPTI yang telah ditetapkan menjadi tuan rumah pada Rapat Kerja FPTI melakukan
langkah-langkah
persiapan
yang diperlukan
dan
kegiatan
koordinasi dengan FPTI (Pengurus Pusat FPTI untuk Kejurnas dan Pengurus Provinsi FPTI untuk Kejurprov) mengenai kemampuan teknis dan finansial untuk melaksanakan kegiatan. ii.
Langkah -langkah persiapan harus sudah dituntaskan paling lambat
4
(empat) bulan sebelum tanggal pelaksanaan Kejurnas. iii.
Jika tidak
ada halangan
yang yang berarti pada
tahap persiapan
FPTI
mengeluarkan Surat Keputusan yang isinya menetapkan FPTI tuan rumah, tempat dan tanggal pelaksanaan kegiatan. kegiatan. iv.
Setelah tahap persiapan bisa dianggap selesai FPTI akan menginformasikan menginformasi kan pelaksanaan Kejurnas kepada seluruh FPTI peserta, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), dan pihak terkait lainnya paling lambat 3 (tiga)
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
58
bulan sebelum pelaksanaan kegiatan. v.
Pembatalan kesanggupan menjadi tuan rumah Kejurnas harus sudah diterima oleh FPTI paling lambat 6 (enam) bulan sebelum tanggal pelaksanaan. Jika terjadi pembatalan maka pelaksanaan Kejurnas akan diberikan kepada alternatif Pengprov FPTI berikutnya sesuai dengan ketetapan yang dihasilkan Rapat Kerja FPTI. Jika tidak tidak ada Pengprov FPTI yang sanggup menjadi tuan rumah, FPTI (Pengurus Pusat FPTI untuk Kejurnas) berhak mengambil langkah-langkah langkah-la ngkah yang yang tepat untuk mengatasi hal tersebut.
b.
Pembuatan dan Distribusi Distrib usi Proposal. i.
Proposal Kejurnas dibuat dan diajukan oleh FPTI tuan rumah untuk dikoordinasikan dan disesuaikan. Proposal Kejurnas minimal harus meliputi : Hakikat Kejurnas, Maksud dan Tujuan Kejurnas, Kepanitiaan, Rencana Anggaran, Waktu dan Tempat Temp at Pelaksanaan.
ii
Distribusi dan penggunaan proposal Kejurnas harus sepengetahuan sepenget ahuan
dan
seijin Ketua Panitia. c.
Kepanitiaan Pelaksana Kejurnas merupakan kepanitiaan yang unsur-unsurnya terdiri dari FPTI tuan rumah dan FPTI (Pengurus Pusat FPTI untuk Kejurnas) minimal minimal meliputi: i.
Penasihat : Dewan Penasihat FPTI ditambah unsur dari tuan rumah.
ii.
Pembina : Dewan Pembina FPTI ditambah unsur dari tuan rumah.
iii.
Penanggung jawab : Ketua Umum FPTI dan Ketua Umum FPTI tuan rumah.
iv.
Ketua I (unsur tuan rumah), bertugas mengkoordinir keseluruhan kegiatan Kejurnas.
v.
Ketua II, bertugas mengkoordinir seluruh kegiatan Kejurnas yang terjadi di Pusat Pemerintahan.
vi.
Sekretaris, bertugas membantu masalah administrasi yang
dihadapi oleh
Ketua. vii.
Bendahara I, unsur FPTI tuan rumah.
viii.
Bendahara II, unsur PP-FPTI.
ix.
Koordinator Akomodasi, bertugas mengatur dan mengkoordinir penyediaan penyedi aan akomodasi bagi Pemanjat, Oficial Kompetisi, dan panitia lainnya, unsur dari FPTI tuan rumah.
x.
Koordinator Konsumsi, bertugas mengatur dan mengkoordinir penyediaan konsumsi bagi Pemanjat, Oficial Kompetisi, Kompetisi, dan panitia lainnya, unsur dari dari Pengprov tuan rumah.
xi.
Koordinator
Transportasi,
bertugas mengkoordinir
kegiatan
yang
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
59
berkaitan
dengan transportasi Pemanjat, Oficial Kompetisi, Kompetisi, serta panitia
lainnya, unsur dari Pengprov FPTI tuan rumah. xii.
Koordinator Acara, bertugas merancang, menyusun, dan
mengkoordinir me ngkoordinir
jalannya acara pembukaan, acara penutupan, dan pelaksanaan kompetisi, unsur dari Pengprov FPTI tuan rumah. xiii.
Koordinator Kompetisi, bertugas mengkoordinir personil, diluar Oficial Kompetisi, yang bertugas mendukung terlaksananya kompetisi, Ketua Bidang Kompetisi FPTI dan FPTI tuan rumah.
xiv.
Koordinator Usaha Dana, bertugas mengkoordinir usaha penggalangan penggalanga n dana, unsur unsur dari FPTI tuan rumah dan FPTI.
xv.
Koordinator Dokumentasi, bertugas mendokumentasikan Kejurnas baik untuk kepentingan FPTI maupun dalam rangka membantu publikasi Kejurnas, unsur dari FPTI tuan rumah dan FPTI.
xvi.
Koordinator Publikasi, bertugas mempublikasikan Kejurnas untuk diketahui oleh rakyat banyak, unsur dari Pengprov tuan rumah.
xvii.
Koordinator
Umum,
bertugas
untuk
melakukan
kegiatan
lain
demi
terlaksananya Kejurnas, unsur dari Pengprov tuan rumah. xviii. Koordinator Keamanan, bertugas untuk melakukan pengamanan selama berlangsungnya
Kejurnas
serta
melakukan
koordinasi
dengan
pihak
berwajib yang mendukung pengamanan di lokasi Kejurnas, unsur dari Pengprov tuan rumah. d.
FPTI tuan rumah wajib menyediakan: i.
Akomodasi dan konsumsi Oficial Kompetisi selama kegiatan berlangsung, ditambah beberapa hari persiapan yang
diperlukan Oficial Kompetisi
berdasarkan Surat Tugas dari Pengurus FPTI (Pengurus Pusat FPTI FPTI untuk Kejurnas dan Pengurus Provinsi FPTI untuk Kejurprov).
9.2
Perijinan
9.2.1
Ijin tertulis mengenai penggunaan dari pemilik/pengelola pemilik/p engelola tempat, menjadi tanggung jawab FPTI tuan rumah.
9.2.2
FPTI tuan rumah bertanggung jawab atas proses perijinan pelaksanaan kegiatan Kejurnas dari pihak berwajib.
9.3
Upacara Pembukaan / Penutupan Penutupan
9.3.1
Fasilitas yang diperlukan, minimal: a.
Tribun
: 4 x 10 m.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
60
9.3.2
9.3.3
b.
Kursi kehormatan
: 10 orang.
c.
Kursi biasa
: 50 orang.
d.
Gong atau atau alat lain
: 1 unit.
e.
Sound System
: 2.000 watt.
Personil yang dibutuhkan: a.
Pembina Upacara : ditentukan oleh PP FPTI atau Pengprov FPTI FPTI tuan rumah.
b.
Pemandu Acara : mengkoordinir jalannya upacara.
c.
Pembawa Acara : membacakan susunan acara satu per satu.
d.
Pemandu Upacara : menyiapkan peserta upacara.
e.
Pembaca Doa
: dari FPTI tuan rumah.
f.
Dirigen
: dari FPTI tuan rumah.
g.
Peserta Upacara : Pemanjat, manajer tim tim dan oficial, oficial, Oficial Kompetisi .
Upacara Pembukaan ( max. 45 menit ) a.
Gladi bersih
b.
Pelaksanaan Upacara Pembukaan ( maksimal 45 45 menit ): i.
: dalam waktu 24 jam sebelum Upacara Pembukaan.
Jalur Pemanjatan ditutup dengan kain
penutup agar tidak terlihat oleh
pemanjat yang akan berkompetisi. ii.
Pemanjat dan
oficial menyusun barisan sesuai nama daerah menurtut
abjad. iii.
Juri membuat barisan paling pinggir.
iv.
Utusan FPTI menempati tribun kehormatan.
v.
Utusan FPTI peserta menempati tribun.
vi.
Inspektur Upacara tiba di tempat upacara, disambut oleh
Ketua Umum
FPTI, dan Ketua Panitia. vii. viii.
Barisan disiapkan oleh Komandan Upacara. Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dipimpin dipim pin oleh Dirigen. Dirig en.
ix.
Barisan diistirahatkan.
x.
Defile peserta: Berurutan sesuai abjad Tuan
rumah terakhir, pada
saat
melewati podium kehormatan memberikan hormat xi.
Laporan Ketua Penyelenggara.
xii.
Sambutan Ketua Umum PP. FPTI kepada Pembina Upacara.
xiii.
Sambutan dari Pembina Upacara sekaligus membuka Kejurnas.
xiv.
Pemukulan gong atau sejenisnya dan penyerahan tali Pemanjatan atau alat lainnya dari Pembina Upacara kepada Jury president.
xv.
Penyerahan Trophy dari Juara Umum Kejurnas sebelumnya sebelumn ya kepada Utusan FPTI.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
61
xvi.
Pengucapan Janji Pemanjat P emanjat dan Janji Juri (pada saat janji diucapkan diucap kan semua pemanjat
atau juri harus
mengikutinya
dan
bendera provinsi
ditundukkan ). Naskah Janji Atlet dan Juri sesuai Lampiran No. 19 dan Lampiran No. 20 xvii.
Pembacaan doa. Naskah doa lihat Lampiran No. 21. 21.
xviii. Acara atraksi atau hiburan seni. xix. Lagu mars patriot olahraga (diperdengarkan).
9.3.4
xx.
Barisan dibubarkan oleh Komandan Upacara.
xxi.
Pemanjatan pertama dilakukan.
xxii.
Pembina Upacara meninggalkan tempat upacara.
Upacara Penutupan (maksimal 45 menit) a. Gladi bersih: jika diperlukan b. Pelaksanaan Upacara Penutupan: i.
Pemanjat dan offisial menyusun sesuai nama daerah.
ii.
Juri membuat barisan paling pinggir.
iii.
Jajaran FPTI (Pengurus Pusat FPTI untuk Kejurnas dan Pengurus Provinsi FPTI untuk Kejurprov) menempati tribun kehormatan.
iv.
FPTI peserta menempati tribun.
v.
Inspektur Upacara tiba ditempat upacara, disambut oleh Ketua Umum PP FPTI. Ketua Umum Umum Pengprov FPTI FPTI tuan rumah, dan Ketua Panitia.
vi.
Barisan disiapkan oleh Komandan Upacara.
vii.
Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dipimpin oleh seorang dirigen
viii.
Barisan diistirahatkan.
ix.
Defile peserta.
x.
Laporan Ketua Penyelenggara kepada Ketua Umum PP. FPTI.
xi.
Sambutan Ketua Umum FPTI kepada Pembina Upacara.
xii.
Sambutan dari Pembina Upacara sekaligus menutup Kejurnas.
xiii.
Penyerahan tali dari Jury president kepada Pembina Upacara tanda kompetisi telah berakhir.
xiv.
Penyerahan piala Juara Ju ara Umum oleh Pembina Pembin a Upacara.
xv.
Penyerahan bendera FPTI dari FPTI tuan rumah Kejurnas yang baru ditutup kepada FPTI tuan rumah Kejurnas tahun depan oleh Pembina Upacara.
xvi.
Pembacaan Doa.
xvii.
Acara atraksi atau hiburan seni.
xviii. Lagu mars Patriot Olahraga (diperdengarkan). xix. Pembina Upacara dipersilahkan meninggalkan tempat upacara. xx.
Barisan dibubarkan.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
62
9.4
Lain-lain Lain-lain
9.4.1
Hal-hal lain yang belum diatur dalam Buku Pedoman Penyelenggaraan Penyelenggaraa n Kompetisi ini akan diatur kemudian oleh Ketua Umum FPTI .
9.4.2
Dengan
dikeluarkan
pedoman
ini
maka
ketentuan-ketentuan
terdahulu
yang
bertentangan atau tidak sesuai dengan pedoman ini, dinyatakan tidak berlaku.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
63
Lampiran-lampiran Buku Pedoman Penyelenggara Kompetisi Lampiran No.
01
Daftar fasilitas minimum
Lampiran No.
02
Tim Penyelenggara Kompetisi
Lampiran No. Lampiran No.
03 04
Biaya Pelayanan Teknis FPTI Sanksi – Sanksi – sanksi sanksi FPTI
Lampiran No.
05
Upacara Penghargaan
Lampiran No.
06
Arena Kompetisi
Lampiran No.
07
Zona Isolasi dan Area Pemanasan
Lampiran No.
08
Tata Ruang Kompetisi Panjat Tebing
Lampiran No.
09
Topo Jalur Speed WR
Lampiran No.
10
Standarisasi Uang Hadiah
Lampiran No.
11
Form Permohonan Rekomendasi Kompetisi Panjat Tebing
Lampiran No.
12
Form Detail Kompetisi
Lampiran No.
13
Surat Pernyataan Kesediaan
Lampiran No.
14
Form Surat Tugas Oficial Kompetisi FPTI
Lampiran No.
15
Laporan Kompetisi
Lampiran No.
16
Laporan Pelaksanaan Kompetisi
Lampiran No.
17
Laporan Penyelenggaraan Penyelenggaraa n Kompetisi
Lampiran No.
18
Struktur Organisasi Kompetisi
Lampiran No.
19
Naskah Janji Pemanjat
Lampiran No.
20
Naskah Janji Juri
Lampiran No.
21
Naskah Doa
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
64
Lampiran No.01 Daftar Fasilitas fasilitas Kompetisi –
Daftar Kompetisi Daftar fasilitas minimum yang harus disediakan oleh Penyelenggara Kompetisi. Kompetisi. Daftar Kata: Resp.
:
Responsible Person(s) (TD / EO / CRS ) – – orang yang bertanggung jawab.
TD EO RS team
: : :
b.e. a.e. PPK
: : :
Technical Delegate (Delegasi Teknis) Event Organizer (Penyelenggara (Penyelenggar a Kompetisi) Route Setting Team (Tim Pembuat Rute) (Chief Route Setter (CRS) + other international route setter) Before Event (sebelum kompetisi) After Event (Setelah Kompetisi) (Buku Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi)
Daftar Kata – Kata – Tema: Tema: RS : Route Setting (Pembuat Jalur) ROOM : Ruangan untuk disediakan ZONE : Zona – Zona – zona zona yang perlu disusun EQUI
:
Peralatan yang disediakan
Tema
Hal
RS
Nominasi Asisten Tim untuk tim route setter FPTI
RS
Periode route setting - dinding
EO
RS
Periode route setting – matras setting – matras boulder
EO
RS
Verifikasi zona untuk pemanasan
CRS
RS
Memasang pegangan / jumlah untuk pengaturan
RS
RS
Route setting – setting – untuk Kompetisi Boulder Route setting – setting – untuk Kompetisi Lead
Resp
CRS
EO
Deskripsi
CRS akan berhubungan dengan EO untuk menetapkan 2 orang yang akan membantu tim route ro ute setter EO akan menyerahkan pada RS baik penyelesaian kesiapan dinding maupun isinya yang akan digunakan di kompetisi. EO akan menyiapkan di tempat yang pasti semua matras yang akan digunakan di kompetisi. CRS akan meninjau ulang dinding untuk pemanasan dan penyesuaian kepada EOmeminta sesuai dengan yang ditetapkan dalam PPK. EO akan menyediakan setidaknya 500 pegangan bersih dengan semua ukuran dan jenis, seperti halnya isinya dengan semua ukuran dan jenis. Sekrup (Sekrup haruslah 5mmx50mm, obeng pozi dan kita memiliki galur minimal 500) dan material yang benar untuk pegangan harus disediakan sesuai dengan tipe pegangan dan isinya. Perlengkapan harus disetujui oleh CRS, beliau diijinkan untuk meminta tambahan pegangan dan isinya.
EO
Satu tangga per RS untuk disediakan
EO
Setidaknya satu alat pengangkat harus disediakan untuk tim RS. Kalau – – kalau kalau gymnasium tidak mengijinkan penerimaan alat seperti itu, tangga
Waktu
Menga cu pada:
3 bulan sebelum lomba
PPK 2014
5 hari sebelum lomba.
PPK 2014
5 hari sebelum lomba
PPK 2014
5 hari sebelum lomba
PPK 2014
5 hari sebelum lomba
PPK 2014
5 hari sebelum
PPK 2014
lomba 5 hari sebelum lomba
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
65
RS
RS
Peralatan tambahan untuk Route setting
Boulder : stiker
EO
CRS
TOP dan BONUS RS
Informasi kepada tim Route Setting
EO
ROOM
Sekretariat/Kantor Organisator
EO
ROOM
Ruang Medis
EO
ROOM
Private FPTI office
EO
ROOM
Kantor Pers
EO
ZONE
Penyambutan tempat kompetisi
EO
ZONE
Registrasi Zona Isolasi
EO
ZONE
Pemanasan di Zona Isolasi/dinding latihan
EO
yang cukup dan peralatan tali penghubung harus disediakan. EO harus menyediakan: 1. staples tembak dan staples untuk perbaikan pengikat. 2. Beberapa kotak dan benang untuk pegangan (untuk mengumpulkan pegangan rute). 3. Spidol marker. RS akan membawa stiker dan alat – alat – alat lain yang terstandar dari FPTI untuk pegangan. EO harus menyediakan daftar jam kompetisi kepada tim RS. Berisi(kan) Direktur Kompetisi resmi dan Sekretariat yang bertanggung jawab untuk menghubungi segala aspek organisasi kompetisi dan akomodasi FPTI dan anggota Federasi Nasional. Ini juga merupakan lokasi tes antidoping. Ruang ini perlu menyediakan: - keleluasaan pribadi yang perlu - perlatan minimal: 1 meja kerja, 2 kursi, listrik, saluran air dan saluran pembuangan kotoran (pipa kuras, bak cuci) - peralatan P3K yang tepat untuk berurusan dengan penyakit ringan dan cedera ringan - peralatan yang tepat untuk mengurus sampel – sampel – sampel sampel tes antidoping dalam keadaan yang wajib untuk disimpan sebelum analisa (contoh, lemari es) - satu kamar kecil Ini juga merupakan lokasi fasilitas pemutaran ulang video. Harus terdiri atas: -Ruang kerja yang layak; -Sedikitnya satu buah telepon; -Sedikitnya satu buah mesin fax; -Sedikitnya satu buah mesin fotokopi; -Informasi latar belakang yang penuh dan berkaitan dengan kompetisi; -Salinan daftar awal, hasil sementara dan final dan, penyelesaian kompetisi, Piala Dunia dan Peringkat Dunia terbaru. Fasilitas – fasilitas Fasilitas – fasilitas untuk pihak resmi FPTI, para pemanjat, official tim, pihak resmi organisator, dan orang lain yang diakui; seperti: VIP, Pers, Penyiaran. Termasuk keamanan Zona Isolasi dan pemeriksaan cermat berkelanjutan dalm kecocokan untuk semua orang yang memasuki atau meninggalkan Zona Isolasi.
Dan fasilitas peninjau yang sesuai dengan regulasi.
5 hari sebelum lomba 5 hari sebelum lomba 1 hari sebelum lomba
PPK 2014
PPK 2014 PPK 2014
Selama kompetisi
-
Selama kompetisi
-
Selama kompetisi
-
Selama
-
kompetisi
Selama kompetisi
-
Selama kompetisi
-
Selama kompetisi
PPK 2014, poin 2.5 dan Lamp 07
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
66
ZONE
Zona Transit
EO
ZONE
Zona isolasi terpisah
EO
ZONE
Zona setelah pemanjatan
EO
ZONE
Arena Kompetisi
EO
Sebuah zona secara jelas terpisah dari, tetapi berbatasan dengan dinding panjat dan zona isolasi/area pemanasan, dimana, sebelum percobaannya, para pemanjat dan temannya harus tinggal hingga dipanggil untuk memasuki Arena Kompetisidan memulai percobaan. Berbatasan dengan dinding panjat untuk digunakan menyusul peristiwa teknis. Syarat akan dibuat untuk memastikan regulasi isolasi yang ketat tersebut ditegakkan antara para pemanjat ketika dua atau lebih berada di zona isolasi terpisah kapan saja. Untuk mengijinkan para pemanjat mengganti pakaiannya, istirahat dan untuk para pers bertemu para pemanjat. Zona ini harus bebas dari jangkauan penonton. Sebuah area didepan dinding yang mana untuk masuk terbatas untuk: - pihak – pihak – pihak pihak resmi FPTI -pihak – -pihak – pihak pihak resmi organisator -para pemanjat yang mengambil bagian saat periode resmi observasi rute atau dalam proses percobaan rute tersebut -personil televisi yang diakui -personil lain yang secara khusus diakui oleh Jury President (misal, (m isal, kru kamera TV)
Selama kompetisi
-
Selama kompetisi
-
Selama kompetisi
-
Selama kompetisi
PPK 2014, Lamp 06
ZONE
Zona Juru Foto
EO
-
Selama kompetisi
ZONE
Area wawancara
EO
Sesuai dengan dan dekat area kompetisi dinding panjat.
Selama kompetisi
ZONE
Fasilitas – fasilitas Fasilitas – fasilitas Upacara
EO
-
Selama kompetisi
EQUI
Dinding panjat
EO
EQUI
Penilaian
EO
EQUI
Pelayanan hasil
EO
Selama kompetisi
Penyelenggara Kompetisi perlu memastikan penilaian dapat ditampilkan kepada penonton. Berdekatan dengan Lokasi Kompetisi: -Koneksi Luas Internet – Internet – kabel kabel atau wifi pribadi, sumber koneksi harus berbeda dari sumber webcasting. -1 internet hanya dibolehkan untuk komputer per disiplin -1 Pencetak Laser
Selama kompetisi
Selama kompetisi
PPK 2014, 2.11.3 PPK 2014, poin 2, 11 PPK 2014, 2.11.2 PPK 2014, Lamp. 06 PPK 2014, poin 2.8
-
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
67
Lampiran No. 02 Tim Penyelenggara Kompetisi Daftar Tim Penyelenggara Kompetisi. Penyelenggara Kompetisi harus menyediakan personil berikut. Anggota Tim yang bekerja atau suka rela di kompetisi harus memakai seragam mudah yang dikenali (lihat Lampiran No. 6). 6). No.
Personil
1
Ketua Penyelenggara
2
Bidang Kompetisi
3
Penerima Tamu
4
Pengawas dan asisten kompetisi
5
Tim Upacara
6
Route Judges
7
Belaying Team
8
Wall cleaning team
9
Assistant route setters and wall maintenance team
Deskripsi Pekerjaan Pengelolaan umum dan bertanggung jawab resmi untuk organisasi kompetisi Melaksanakan kegiatan berikut ini: Semua organisasi dan administrasi prakompetisi ditambah pengawasan & hubungan dengan yang mempunyai pembangunan dinding kompetisi panjat tebing dan fasilitas yang bersangkutan, dan fasilitas tempat itu; Untuk menyambut pihak resmi FPTI, para pemanjat, anggota tim, pers, para tamu VIP, penonton dan personil lain yang berhubungan dengan kompetisi -Mendaftar dan mengawasi orang – orang – orang yang masuk dan pergi dari zona isolasi -Mengurus keamanan zona isolasi dan zona kompetisi -Menemani dan secara umun membantu para pemanjat saat meninggalkan zona isolasi dan menuju zona transit dan dinding kompetisi Mengatur, mengawasi dan melaksanakan upacara pembukaan dan penutupan Membantu FPTI Judge (termasuk tugas mencatat waktu) Terdiri dari para penambat yang terlatih yang menpunyai keahlian menambat di kompetisi Untuk boulder, disana harus ada satu orang untuk tiap boulder, orang ini dapat pula asisten juri.
Tim perekam video dan pemutaran ulang
-
11
Tim penilai dan pelayanan rekaman
-
12
Manajer Pers
13
Penghubung webcasting
Medis
Memastikan hubungan langsung dengan FPTI dalam persiapan dan pelaksanaan webcasting Harus selalu dekat dengan zona kompetisi
1
5
3
3 untuk zona kompetisi, 3 untuk tiap zona isolasi, keseluruhan minimal ada 7
Sesuai dengan regulasi FPTI 2 untuk tiap jalur yang secara serempak dipanjat 2 untuk tiap rute yang secara serempak dipanjat 1 asisten route setter + 1 asisten dari tim pengurus dinding untuk tiap jalur yang secara serempak dipanjat
Sesuai dengan regulasi FPTI
10
14
Jumlah minimal personil
2 operator video (untuk diijinkan mem-backup apabila ada masalah – masalah – masalah teknis), tiap orang dibantu oleh Juri Nasional 2 untuk tiap rute yang secara serempak dipanjat, bekerja sama dengan Chief Route Setter 2, termasuk 1 Manajer Pers 1 1 Dokter (sesuai dengan regulasi FPTI) + asisten medis
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
68
Lampiran No. 03 Biaya Pelayanan Teknis FPTI Berikut daftar yang menampilkan pelayanan apa saja yang akan disediakan Organisator Kompetisi. Daftar Kata: Resp.
: Responsible person(s) (Orang yang bertanggung jawab) (FPTI / SD / TD / EO / HSS )
FPTI SD TD EO RS team
: : : : :
b.e. a.e. PPK JP TBD
: : : : :
Departemen selain dari Olahraga Bidang Kompetisi FPTI Technical Delegate Penyelenggara Kompetisi Tim Route Setter (Chief Route Setter (CRS) + Route Setter lainnya) Sebelum Kompetisi Sesudah Kompetisi Buku Pedoman Penyelenggaraan Penyelenggaraa n Kompetisi Jury President Akan dipertimbangkan dipertimbang kan
Daftar kata – kata – tema: tema: COOR FOP HR dikompetisi MEDIA IT
: : : : :
Nasional
Koordinasi Lokasi Kompetisi Sumber Daya Manusia FPTI dikompetisi Pers dan Komunikasi berkaitan dengan prakarsa Sistem Teknologi Informasi / Sistem Hasil Akhir
3.1. Hal umum untuk semua kompetisi : No.
Tema
Item
Resp.
1.1
ADMIN
Pelaporan kompetisi
FPTI
ADMIN
Nominasi pihak – pihak pihak – pihak resmi
2.1
COOR
Persiapan kompetisi
TD
2.2
COOR
Koordinasi semua pelaku
TD / SD
1.2
SD
2014 Bidang Pelayanan FPTI akan memberikan laporan dari organisasi kompetisi kepada EO dan menawarkan EO untuk –
melapor kepada Pelayanan FPTI FPTI akan menominasikan Tim pihak-pihak resmi berikut: - Technical Delegate - Jury President - FPTI Judge (untuk kompetisi Boulder dan Lead) - Tim Route Setter (hingga 3) TD akan menghubungi EO dan menetapkan rencana kerja sesuai dengan regulasi FPTI TD dan SD akan bertindak sebagai tunggal antarapenghubung EO dan semua yang terlibat Bidang FPTI, pihak – – pihak resmi dan pendana
Biaya
Waktu
Lihat:
Biaya panggilan
2 bulan setelah kompetisi
PPK, poin 1.3
Biaya Pelayanan
6 bulan sebelum kompetisi
PPK, poin 1.4
Biaya pelayanan
6 bulan sebelum kompetisi
-
Biaya pelayanan
6 bulan sebelum kompetisi
-
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
69
2.3
COOR
Pengumuman iformasi
2.4
COOR
Design dinding
2.5
COOR
Jadwal kompetisi
TD
2.6
COOR
FOP
TD
2.7
3.3
COOR
HR selama kompetisi
Krisis
Operasi
TD / SD
TD / CRS
TD / SD
TD akan mengusulkan EO informasi wajib untuk diberikan kepada FPTI dan kelompok lainnya TD akan meninjau ulang bersama EO pola dinding dan strukturnya, untuk membuktikan bahwa itu sudah sesuai dengan regulasi keamanan FPTI. TD akan menganjurkan pada pola terbaik untuk presentasi olahraga terbaik. CRS akan meninjau ulang pola dinding untuk menyiapkan pengaturan rute. TD akan meninjau ulang bersama EO jadwal kompetisi dan waktu untuk membuktikan sesuai dengan regulasi FPTI. TD akan menganjurkan jadwal terbaik untuk presentasi olahraga yang bagus TD akan menganjurkan EO dalam pola FOP untuk presentasi olahraga yang bagus TD dan SD akan membantu dan menganjurkan EO bila ada masalah yang tak terduga. SD mungkin mengerahkan tambahan sumber daya menurut kebutuhan.
Biaya pelayanan
3 bulan sebelum kompetisi
-
Biaya pelayanan
3 bulan sebelum kompetisi
-
Biaya pelayanan
3 bulan sebelum kompetisi
-
Biaya pelayanan
3 bulan sebelum kompetisi
Biaya pelayanan
-
TD akan hadir selama waktu kompetisi bertujuan untuk membantu dan menganjurkan EO dalam operasi umum tertentu: - Penempatan logo dan merk FOP dalam persetujuan dengan apa yang telah ditetapkan dengan departemen pemasaran. - Protokol dan upacara Upacara - Jadwal - Regulasi dan peraturan FPTI - Para pemanjat dan rombongannya
TD
-
-
PPK, poin 1
3.2. Khusus untuk Kompetisi Lead dan Boulder : No.
Tema
Item
Resp.
2014 Bidang Pelayanan –
Biaya
Waktu
SD akan menyerahkan 3.2
HR selama kompetisi
Route Setter
SD
pembagian Tim Route Setter untuk mengurus semua Route Setting. EO
Lihat: PPK,
Biaya pelayanan
Selama kompetisi
poin 1 dan Lamp.3
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
70
3.3
HR selama kompetisi
Penjurian
SD
5.4
IT
Hasil langsung, Boulder
FPTI
5.5
IT
Hasil langsung, Ketinggian
FPTI
akan menyediakan peralatan sesuai dengan Lampiran 3 (Fasilitas Kompetisi) SD akan menyediakan tim juri nasional untuk mengurus hasil dan membantu juri daerah. EO akan menyediakan peralatan sesuai dengan Lampiran 3 (Fasilitas Kompetisi) FPTI akan memastikan nilai yang diperoleh dari buku catatan akan menjadi hasil langsung untuk babak Kualifikasi, Semi final dan Final. FPTI akan memastikan nilai yang diperoleh dari buku catatan akan menjadi hasil langsung untuk babak Kualifikasi, Semi final dan Final.
PPK poin1 dan Lamp.3
Biaya pelayanan
Selama kompetisi
Biaya pelayanan
Selama kompetisi
-
Biaya pelayanan
Selama kompetisi
-
3.3. Khusus untuk Kompetisi Speed : 2014 Bidang Pelayanan SD akan menyerahkan pembagian Tim Route Setter –
No.
Tema
Item
Resp.
3.4
HR selama kompetisi
Pengaturan rute
SD
3.5
HR selama kompetisi
Penjurian
SD
untuk mengurus semua Route Setting. EO akan menyediakan peralatan sesuai dengan Lampiran 3 (Fasilitas Kompetisi) SD akan memberi 1 Jury President untuk mengurus hasil dan membantu juri nasional. EO akan menyediakan peralatan sesuai dengan Lampiran 3 (Fasilitas
Biaya
Waktu
Lihat:
Biaya pelayanan
Selama kompetisi
PPK, poin 1 dan Lamp.3
Biaya pelayanan
Selama kompetisi
PPK, poin 1 dan Lamp.3
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
71
Kompetisi)
5.6
5.7
IT
IT
Hasil langsung, Kecepatan
Alat pencatat waktu
FPTI
EO
FPTI akan memastikan waktu yang diperoleh dari Sistem Pencatat Waktu Ganda akan dijadikan hasil langsung. EO akan me,astikan bahwa semua peralatan pencatat waktu akan disetujui oleh FPTI.
Biaya pelayanan
TBD
Selama kompetisi
-
Selama kompetisi
Daftar peralatan Pencatat Waktu yang disetujui
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
72
Lampiran No. 04 Sanksi sanksi –
Sanksi – – sanksi untuk Penyelenggara Kompetisi akan dibuat atas laporan dari Bidang Kompetisi FPTI Pengurus FPTI. (Dalam bentuk rupiah) Disiplin
Kategori
Sanksi
Deskripsi
Perincian / Referensi
KATEGORI BOULDER
Boulder
Berlapis
3.500.000
Dinding yang tidak cukup – cukup – (tidak (tidak cukup ruang)
Boulder
Sedangrendah
2.000.000
Kuas yang tidak cukup
Satu per b oulder Tidak cukup kuas atau kuas terlalu pendek
Boulder
Sedangrendah
2.000.000
Matras yang tidak cukup/kurang cukup/ kurang
.
Boulder
Kecil
500.000
Tidak ada pencatat waktu
PPK Lampiran 9, Boulder
KATEGORI LEAD LEAD
Lead
Serius
3.000.000
Lead
Kecil
500.000
Lebar minimal untuk tiap bagian berdasar PPK lampiran 9 dengan ukuran tetap minimal 3 meter per rute.
Dinding tidak cukup
Video dari rute tida tida siap ketika pema pemanasan nasan dimulai
Video tidak siap
KATEGORI SPEED SPEED
Speed
Serius
3.500.000
Tidak ada pencatat waktu elektronik
Bila pencatat waktu tidak bekerja sebagaimana tiap kompetisi harus ada pencatat waktu
UMUM UMUM
Umum
Sedangrendah
2.000.000
Umum
Serius
3.500.000
Lampu Spoot/Penerangan Wall kurang
Digambarkan pemanjat terakhir tidak memiliki cukup makanan
Umum
Sedanglebih
2.500.000
Pegangan - pegangan pada dinding pemanasan tepat waktu
Mengacu pada PPK: sebelum pembukaan zona isolasi
Umum
Sedanglebih
2.500.000
Cukup pegangan pada dinding pemanasan
Setidaknya 8 pegangan per meter persegi
Umum
Sedanglebih
2.500.000
Tidak ada toilet d i zona isolasi/pemanasan
Misal, kompetisi ketika pihak umum bisa menggunakan toilet di zona isolasi
Umum
Sedanglebih
2.500.000
Toilet yang tidak cukup
Mengacu pada PPK, Lampiran 10
Air yang tidak cukup
Digambarkan pemanjat terakhir tidak memiliki cukup air
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
73
Lampiran No. 05 Upacara Penghargaan FPTI Delegate mengambil keputusan mengenai semua permasalahan protokol yang muncul sebelum dan selama kompetisi resmi dibawah tanggung jawab FPTI. Keputusan dari FPTI Delegate merupakan keputusan akhir. Upacara Penghargaan a)
Umum: Sangat direkomendasikan bahwa Penyelenggara Kompetisi mengadakan latihan upacara penghargaan sebelum pelaksanaan kompetisi, yang bertujuan untuk memastikan
bahwa upacara akan
diadakan
sesuai dengan
jadwal dan
Persyaratan FPTI. Medali akan diberikan pertama kepada peraih medali perunggu, lalu peraih medali perak, sebelum akhirnya peraih medali emas. Hanya dua orang yang boleh terlibat dalam pemberian medali. Yang satu membawa medali dan yang lain tandamata (bunga atau hadiah yang layak atau keduanya). b)
Mimbar/podium dan susunan bendera: Model podium IOC harus tersedia untuk 3 (tiga) tempat Podium Bagian pemenang (posisi emas) harus sedikit lebih tinggi dari posisi perak yang mana juga sedikit lebih tinggi dari posisi perunggu Penyelenggara harus menyediakan 3 (tiga) tiang bendera untuk bendera provinsi pemenang medali sebagai tambahan terhadap 2 (dua) tiang bendera terdekat untuk Provinsi penyelenggara dan FPTI. Dari depan Podium, pemenang (medali emas) berdiri di tengah, medali perak di sisi kiri dan medali perunggu di sisi kanan (menurut standar IOC, lihat gambar dibawah) Alat untuk menyampaikan pengumuman pe ngumuman harus tersedia tersedi a untuk memainkan memain kan musik, dan pengumuman para pemenang, dll.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
74
Catatan: Gambar – – gambar
merupakan
contoh
dari
model
podium
dan
back
drop,
tidak
menggambarkan persyaratan wajib podium dan back drop, seperti yang diminta oleh regulasi FPTI dan Norma-Norma lainnya. Logo dan kata IFSC diganti Logo dan kata FPTI c)
Peralatan dan personil: Penyelenggara Kompetisi harus menyediakan : Bendera –bendera –bendera provinsi (baik fisik maupun digital) untuk tiap provinsi peserta. Sistem pengeras suara yang bagus dan kuat dengan pembicara yang berpengalaman (mampu berbicara dua atau tiga bahasa) Pembawa Acara yang berpengalaman Komunikasi yang baik antara pembicara dan pembawa acara. Pembawa tandamata dan pembawa medali. Pengecualian: FPTI dapat menunjuk orang-orang lain sebagai tambahan untuk anggota Pengurus FPTI untuk untuk pemberian medali FPTI dapat memberi hak pribadi penting yang berpangkat tinggi yang menghadiri kompetisi untuk memberikan medali Penyelenggara Kompetisi menghendaki untuk memberi kehormatan kepada pribadi penting setempat, Rekan atau Sponsor untuk memberikan medali, ini perlu disetujui FPTI Delegate
d)
Skenario: Parade dimulai dari area yang telah ditentukan – harus – harus dekat dengan podium – – ke area pemberian medali sementara speaker memainkan musik yang cocok. Pawai memasuki area pemberian medali dari kiri dan urutannya seperi berikut: Pembawa Acara Orang yang membawa medali dan bunga Pemenang medali perunggu memakai baju olahraga dan sepatu resmi mereka Pemenang medali perak memakai baju olahraga dan sepatu resmi mereka Pemenang medali emas memakai baju olahraga dan sepatu resmi mereka Urutan dari pemenang medali berlawanan bila mereka mendekati podium dari kanan ke kiri Pemberi medali dari FPTI
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
75
Medali dan tandamata akan diberikan kepada pemenang medali satu per satu, dimulai dari pemenang medali Perunggu (medali dan tandamata), lalu pemenang medali Perak dilanjutkan pemenang medali Emas Di akhir pemberian medali dan tanda mata, pemberi bergeser kesamping podium dan menghadap tiang bendera atau layar video ketika pembicara memerintahkan untuk ” silahkan silahkan ...(provinsi pemenang)” pemenang)”
dikibarkan
bendera
provinsi
dari
Kecuali diberi hak khusus dari FPTI Delegate dan Juriy President, 3 (tiga) finalis teratas harus menghadiri upacara penghargaan dengan seragam provinsi mereka. Gagal untuk memenuhi regulasi ini akan membuat peserta bisa langsung mendapat sanksi “Kartu Kuning”. Kuning”. e)
Ciri Pakaian: Pembawa Medali FPTI dan orang yang menemani harus berpakaian formal. Para pemanjat yang akan menerima medali harus hadir ditempat dimana kelompok penerima medali berkumpul tepat waktu dengan seragam provinsi mereka lengkap dengan sepatu. Para pemanjat boleh menggunakan kacamata hitam (sekiranya upacara di luar ruangan) dan topi tetapi harus dilepas ketika medali dibawa dan tidak boleh dipasang sampai Lagu Bagimu Negeri dimainkan. Tidak ada aksesoris olahraga yang dapat diambil dari podium saat pemberian medali, begitu juga bendera provinsi tidak boleh dibawa ke podium saat pemberian medali. Iklan di area Upacara Pemberian Medali: Iklan di area upacara pemberian medali diijinkan tetapi harus diatur dan diawasi oleh FPTI Delegate sebelum hari pertama kompetisi.
f)
Petunjuk: Lihat Lampiran No. 06 Lokasi Kompetisi Kompetisi –
Ukuran papan iklan harus sesuai dengan persyaratan dari kontrak Tidak ada iklan yang mengganggu sistem penjurian dan tayangan dari kompetisi Iklan dari sponsor FPTI memiliki hak untuk ditempatkan di lokasi yang paling menguntungkan dari area upacara pemberian medali.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
76
Lampiran No. 06 Lokasi Kompetisi Arena Kompetisi terdiri dari : Persyaratan Wajib Persyaratan Bebas untuk Dipilih Persyaratan Model dan Sajian a) LEAD Wajib Tinggi minimal dinding – dinding – 12 meter. Bila dinding Lead berdekatan dengan dinding Speed WR, dinding Lead diminta tingginya minimal 15m Jumlah maksimal pergerakan di sebuah Jalur = 60 Lebar minimal untuk tiap bagian dari dinding = 5 meter (keadaan khusus dapat berlaku) Jarak minimal rute = 15 meter Dinding harus sanggup memiliki setidaknya 4 Jalur yang berjalan bersamaan Dinding harus cukup curam untuk mengakomodasi 8 jenis jalur dari kompetisi Permukaan dinding harus bervariasi secara signifikan lebih dari tinggi dan lebar dinding Model dinding, struktur yang mendukung dan pegangan – – pegangan harus sesuai dengan standar yang dirinci oleh FPTI. Sekarang ini di Eropa, standarnya adalah EN12572 Permukaan dinding haruslah tidak sesederhana struktur 2-D – 2-D – haruslah haruslah 3-D Dinding harus dibentuk dengan cara yang mengijinkan penggunaan „tepi dinding‟ (dimaksudkan bahwa itu mungkin untuk menambah bagian sisi) Pilihan Pilihan Profil dinding dapat diganti dalam satu malam atau bahkan antar babak sebuah kompetisi Model dan Sajian (mengacu pada perangkat gambar No. 1) 1) Pada Dinding Panjat (lihat Gambar No. 1.1) Warna: Maksimal 3 warna berbeda Periklanan: logo – logo – logo logo berikut dapat ditampilkan pada dinding panjat dalam ukuran yang sama dan templat periklanan yang seimbang Logo Penyelenggara Kompetisi Logo FPTI Logo rekan dan sponsor FPTI (maksimal 3) Logo rekan dan sponsor Penyelenggara Kompetisi (maksimal (maksimal 3)
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
77
Menetapkan jumlah tempat sepanjang dinding pada pegangan utama dan memakai 3 dari logo rekan yang didaftar diatas dalam ukuran yang sama pada tiap tempat yang memastikan bahwa logo terpasang dengan jumlah waktu yang setara. Pegangan: Warna: tidak ditetapkan Batas spanduk (lihat Gambar No.1.2) Batas spanduk untuk Ketinggian menurut kebijaksanaan Penyelenggara Kompetisi . Jika dipasang, Penyelenggara Kompetisi bisa menggunakan batas spanduk untuk menampilkan pilihan logo partner sesuai kebijaksanaan. Bagian Atas Dinding Panjat (lihat Gambar No. 1.3) Sangat disarankan sebagai lokasi periklanan Warna: sama dengan warna dinding Periklanan: tempat untuk bagian atas dinding panjat dibagi dalam 3 area: Area sebelah kiri dipersembahkan untuk promosi FPTI dan partner dan
sponsornya Area tengah dipersembahkan untuk promosi p romosi Penyelenggara Kompetisi
Area
sebelah
kanan
atas
dipersembahkan dipersembah kan
untuk
partner
dan
sponsor
Penyelenggara Kompetisi . FPTI akan menyediakan untuk Penyelenggara Kompetisi , tidak lebih dari 2 (dua) bulan sebelum kompetisi, logo-logo berkaitan dengan FPTI dan rekannya format elektronik untuk pemasangan pada panggung puncak Penyelenggara Kompetisi akan menggunakan solusi teknis yang sama untuk memasang logo FPTI dan rekannya sebagaimana itu akan digunakan untuk memasang logo di area tengah dan area sebelah kanan. Jam Penghitung Mundur (lihat Gambar No. 1.4) Harus diletakkan dan dapat dilihat penonton dan kru kamera (baik Penyiar dan / atau kru webcast Periklanan di jam penghitung mundur seturut dengan kebijaksanaan Penyelenggara Kompetisi, kecuali Kompetisi, kecuali jam penghitung mundur disediakan oleh rekan FPTI.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
78
Dinding Panjat (Gambar No. 1.1)
Catatan: Gambar – – gambar merupakan contoh dari model dinding panjat FOP, tidak menggambarkan persyaratan wajib dinding, seperti yang diminta oleh regulasi FPTI dan Norma-Norma lainnya. Logo dan kata IFSC diganti Logo dan kata FPTI
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
79
Batas spanduk (Gambar No. 1.2)
Catatan : Gambar – merupakan contoh dari model dinding panjat FOP, tidak – gambar menggambarkan persyaratan wajib dinding, seperti yang diminta oleh regulasi FPTI dan Norma-Norma lainnya. Logo dan kata IFSC diganti Logo dan kata FPTI Bagian Atas Dinding Panjat (Gambar No. 1.3)
Catatan : Gambar – – gambar merupakan contoh dari model dinding panjat FOP, mereka tidak menggambarkan persyaratan wajib dinding, seperti yang diminta oleh regulasi FPTI dan Norma-Norma lainnya. Logo dan kata IFSC diganti Logo dan kata FPTI
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
80
Jam Penghitung Mundur (Gambar No. 1.4)
Catatan : Gambar-gambar merupakan contoh dari model dinding panjat FOP, tidak menggambarkan persyaratan wajib dinding, seperti yang diminta oleh regulasi FPTI dan Norma-Norma lainnya. Logo dan kata IFSC diganti Logo dan kata FPTI
b) BOULDER Wajib Wajib Disana harus ada bagian berlainan yang cukup dari dinding boulder untuk dibuat 10 jalur dipanjat secara bersamaan. Setiap jlaur harus memilki sudut penting dari da ri „isolasi‟ dari jalur lain. Untuk Final, semua jalur harus dapat dilihat dari satu titik (semua jalur harus menghadap arah yang sama). Matras yang memadai harus disediakan Matras harus berkelanjutan Tinggi maksimal: Seperti yang digambarkan di EN 12572:2
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
81
Wajah dari boulder (blok) tidak boleh struktur 2-D yang sederhana – sederhana – harus harus 3-D Boulder TIDAK boleh dibentuk dengan cara yang mendorong para pemanjat untuk memanjat pada puncak boulder kecuali aturan tinggi maksimal tidak dilewati ketika mereka melakukannya. Boulder dapat dibentuk dengan cara yang memperbolehkan penggunaan „tepi dinding‟ (struktur dari dinding boulder harus dapat untuk mencakup bagian sisi bila diperlukan). Untuk babak final boulder: fasilitas pemanasan harus tersedia dalam area transit (tempat dimana para pemanjat istirahat setelah melakukan percobaan mereka pada boulder). Pilihan Pilihan Boulder harus ditinggikan dari lantai ataupun tempat duduk penonton yang disusun untuk memberi jumlah maksimal tampilan yang bagus dari semua jalur. Model dan Sajian (mengacu pada perangkat gambar No. 2) 2) Pada Dinding panjat (lihat Gambar No. 2.1) Warna: Maksimal 3 warna berbeda Periklanan: logo-logo berikut dapat ditampilkan pada dinding panjat dalam ukuran yang sama dan templat periklanan yang seimbang
Logo Penyelenggara Kompetisi
Logo FPTI
Logo rekan dan sponsor FPTI (maksimal 3)
Logo rekan dan sponsor Penyelenggara Kompetisi (maksimal (maksimal 3)
Menetapkan bagian ketiga di puncak boulder untuk tempat periklanan. Area sebelah kiri dipersembahkan dipersem bahkan untuk promosi FPTI dan partner dan sponsornya Area tengah dipersembahkan untuk promosi p romosi Penyelenggara Kompetisi Area sebelah seb elah kanan atas dipersembahkan dip ersembahkan untuk partner pa rtner dan d an sponsor Penyelenggara Kompetisi . Pegangan: Warna: tidak ditetapkan Bagian Atas Dinding Panjat (lihat Gambar No. 2.2) Sangat disarankan sebagai lokasi periklanan Warna: sama dengan warna dinding panjat Periklanan: tempat untuk bagian atas dinding panjat dibagi dalam 3 area: Area sebelah kiri dipersembahkan untuk promosi FPTI dan partner dan
sponsornya p romosi Penyelenggara Kompetisi Area tengah dipersembahkan untuk promosi
Area
sebelah
kanan
atas
dipersembahkan dipersemb ahkan
untuk
partner
dan
sponsor
Penyelenggara Kompetisi .
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
82
FPTI akan menyediakan untuk Penyelenggara Kompetisi , tidak lebih dari 2 (dua) bulan sebelum kompetisi, logo-logo berkaitan dengan FPTI dan rekannya format elektronik untuk pemasangan pada panggung puncak Penyelenggara Kompetisi akan menggunakan solusi teknis yang sama untuk memasang logo FPTI dan rekannya sebagaimana itu akan digunakan untuk memasang logo di area tengah dan area sebelah kanan. Lakban untuk startl, TOP, bonus dan Nomor Boulder Lihat petunjuk dan ilustrasi dibawah Jam Penghitung Mundur (lihat Gambar No. 1.4) Harus diletakkan dan dapat dilihat penonton dan kru kamera (baik Penyiar dan / atau kru webcast) Sebuah jam tambahan harus dapat dilihat pemanjat dari bawah semua rintangan. Jam pencatat waktu juga harus ditampilkan di zona persinggahan agar semua pemanjat di persinggahan dapat diinformasikan tentang waktu tersisa. Periklanan di jam penghitung mundur seturut dengan kebijaksanaan Penyelenggara Kompetisi , kecuali jam penghitung mundur disediakan oleh rekan FPTI. Dinding Panjat (Boulder) (Gambar No. 2.1)
Catatan : Gambar-gambar merupakan contoh dari model dinding panjat FOP, tidak menggambarkan persyaratan wajib dinding, seperti yang diminta oleh regulasi FPTI dan Norma-Norma lainny a a.. Logo dan kata IFSC diganti Logo dan kata FPTI
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
83
Bagian Atas Dinding Panjat (Boulder) (Gambar No. 2.2)
Catatan : Gambar-gambar merupakan contoh dari model dinding panjat FOP, tidak menggambarkan persyaratan wajib dinding, seperti yang diminta oleh regulasi FPTI dan Norma-Norma lainnya. Logo dan kata IFSC diganti Logo dan kata FPTI
Jam Penghitung Mundur (Gambar No. 2.3)
Catatan : Gambar-gambar merupakan contoh dari model dinding panjat FOP, tidak menggambarkan persyaratan wajib dinding, seperti yang diminta oleh regulasi FPTI dan Norma-Norma lainnya. Logo dan kata IFSC diganti Logo dan kata FPTI
c) SPEED Wajib Kompetisi harus mengacu penggunaan dinding panjat Speed WR untuk pengesahan Rekor FPTI. Untuk kompetisi non-rekor: Tinggi rute haruslah 10-15 meter Dinding harus kemiringan/overhang maksimal 5°
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
84
Dinding tidak boleh berciri-ciri satu langkahan lebih besar bergantung lebih dari 1 meter Dinding tidak boleh dibentuk untuk mengakomodasi 2 rute dengan jarak/kesulitan/jenis yang sama. Tiap rute harus dilindungi dari 2 titik pengaman, disusun sedemikian rupa hingga tali tidak mengganggu para pemanjat ketika mereka memanjat Rute dan titik-titik pengaman harus disusun sehingga para pemanjat berjauhan satu dengan yang lain. Pilihan Pilihan Tidak ditetapkan Model dan Sajian (mengacu pada perangkat gambar No. 3) Pada Dinding panjat (lihat Gambar No. 3.1) Warna: Abu-abu Periklanan: tidak ada periklanan yang dipasang sepanjang rute. Pegangan: Warna: merah Periklanan: tidak ada Batas spanduk (lihat Gambar No. 3.1) Batas spanduk untuk Ketinggian menurut kebijaksanaan Penyelenggara Kompetisi. Kompetisi. Jika dipasang, Penyelenggara Kompetisi bisa menggunakan batas spanduk untuk menampilkan pilihan logo partner sesuai kebijaksanaan. Panggung Puncak (lihat Gambar No. 3.2) Sangat disarankan sebagai lokasi periklanan Warna: sama dengan warna dinding Periklanan: tempat untuk panggung dibagi dalam 3 area: Area sebelah kiri dipersembahkan untuk promosi FPTI dan partner dan
sponsornya p romosi Penyelenggara Kompetisi Area tengah dipersembahkan untuk promosi
Area
sebelah
kanan
atas
dipersembahkan dipersemb ahkan
untuk
partner
dan
sponsor
Penyelenggara Kompetisi . FPTI akan menyediakan untuk Penyelenggara Kompetisi , tidak lebih dari 2 bulan sebelum kompetisi, logo-logo berkaitan dengan FPTI dan rekannya format elektronik untuk pemasangan pada panggung puncak Penyelenggara Kompetisi akan menggunakan solusi teknis yang sama untuk memasang logo FPTI dan rekannya sebagaimana itu akan digunakan untuk memasang logo di area tengah dan area sebelah kanan. Papan berjalan di tiap sisi
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
85
Penyelenggara
Kompetisi
dapat
menggunakan
pembatas
spanduk
untuk
menampilkan pilihan logo pertner sesuai kebijaksanaan. Jam waktu untuk diperlihatkan secara jelas pada kedua puncak rute, baik diterangi dan terlihat oleh penonton dan juru kamera Dinding panjat dan Pembatas Spanduk (Gambar No. 3.1)
Catatan : Gambar-gambar merupakan contoh dari model dinding panjat FOP, tidak menggambarkan persyaratan wajib dinding, seperti yang diminta oleh regulasi FPTI dan Norma – Norma lainnya. Logo dan kata IFSC diganti Logo dan kata FPTI
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
86
Bagian Atas Dinding Panjat (Gambar No. 3.2)
Catatan : Gambar-gambar merupakan contoh dari model dinding panjat FOP, tidak menggambarkan persyaratan wajib dinding, seperti yang diminta oleh regulasi FPTI dan Norma – Norma lainnya. Logo dan kata IFSC diganti Logo dan kata FPTI
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
87
Arena Kompetisi Catatan : Gambar dibawah adalah contoh; Kejuaraan benua Eropa FPTI Paris 2008 oleh FFME
Petunjuk untuk pegangan Start, TOP dan bonus: Chief Route Setter FPTI akan membawa stiker terstandar FPTI (Lihat Lampiran No. 1). 1). Seragam para Pemanjat Pemanjat FPTI meminta semua pemanjat untuk memakainya sebagai gambaran dari Provinsi mereka sesuai dengan Peraturan FPTI. BIB Number para Pemanjat Pemanjat FPTI meminta para pemanjat untuk memakai ”BIB number” yang ditetapkan di belakang seragam mereka. Penyelenggara Kompetisi dapat menggunakan BIB Number Pemanjat untuk pencantuman logo milik mereka, dan logo partner mereka dengan posisi di sebelah kanan atas termasuk pula logo FPTI, dan sebelah kiri atas disediakan untuk masing – – masing Penyelenggara Kompetisi . Gunakan lencana/peniti yang direkomendasikan untuk BIB Number Pemanjat. Penyelenggara Kompetisi diminta untuk mengumpulkan setidaknya 30 hari sebelum kompetisi, BIB Number Pemanjat untuk penijauan ulang dan persetujuan dari FPTI. Seragam Resmi Penyelenggara Kompetisi Penyelenggara Kompetisi harus harus menyediakan seragam untuk orang – orang – orang orang berikut: Staf Lokasi Kompetisi Pembawa Acara Sukarelawan
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
88
Penyelenggara Kompetisi diminta untuk mengumpulkan setidaknya 30 hari sebelum kompetisi, Seragam resmi untuk peninjauan ulang dan persetujuan FPTI. Podium Upacara Upacara Podium Upacara direkomendasikan agar berwarna merah FPTI. Disana tidak boleh ada merk komersil pada penempatan jalan ke podium atau area panggung. (misal, 1, 2 dan 3 tempat) Petunjuk standar disediakan oleh FPTI untuk model Podium Upacara (lihat Lampiran No. 5) Latar Belakang Podium Penyelenggara Kompetisi harus memastikan Backdrop Podium termasuk: Nama Penyelenggara Kompetisi Logo Penyelenggara Kompetisi Logo FPTI FPTI Logo Partner dari FPTI FPTI Logo Sponsor dari FPTI FPTI Logo Partner dari Organisator Kompetisi Kompetisi Logo Sponsor dari Organisator Kompetisi Kompetisi Tidak ada logo lain yang diijinkan untuk dipertunjukkan (lihat Lampiran No. 5 untuk penjelasan lebih jauh) Penyelenggara Kompetisi harus mengumpulkan model dari Backdrop Podium kepada FPTI untuk tinjauan ulang dan persetujuan setidaknya 30 hari sebelum Kompetisi.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
89
Lampiran No. 07 Zona Isolasi dan Area Pemanasan Pemanasan Dinding panjat untuk pemanasan di zona isolasi isolasi – – WAJIB WAJIB Dinding pemanasan harus diperlengkapi dengan matras, yang mana harus bersambung Dinding pemanasan harus memiliki gambaran dan pilihan variasi pegangan dengan bentuk dan pabrik yang sama seperti yang digunakan di kompetisi Dinding pemanasan harus dibangun setara dengan EN12572 bagian 1 & 2 Dinding panjat untuk pemanasan di zona isolasi – isolasi – PILIHAN PILIHAN Dinding yang terpisah untuk cooling down, tersedia untuk digunakan para pemanjat setelah mereka memanjat (misal, tidak di isolasi area) dapat disediakan. Kamar Kecil Kamar kecil harus disediakan di zona isolasi, minimal 2 untuk pria dan 2 untuk wanita Lokasi Zona isolasi harus bertempat dalam waktu 5 menit perjalanan berjarak dari arena utama panjat tebing. Pertimbangan harus diberikan untuk menyediakan angkutan dari zona isolasi khususnya bila jaraknya lebih dari 300m. Beberapa alat untuk menjaga para pemanjat tetap kering dan hangat harus disediakan bila perjalanan termasuk meninggalkan ruangan. Ukuran zona dan fasilitas umum umum – – wajib Zona isolasi harus memiliki dinding untuk pemanasan Zona isolasi harus memiliki area dengan tempat duduk untuk semua pemanjat Zona isoasi harus memiliki area untuk kegiatan aerobik Total area dari zona haruslah minimal 2 meter kubik lebar lantai per pemanjat Zona isolasi tidak boleh ada telepon umum Perairan harus disediakan untuk para pemanjat sementara mereka berada di isolasi. Ukuran zona dan fasilitas umum umum – – pilihan Zona isolasi harus ditempatkan terpisah sehingga tidak mungkin terdengar apa yang sedang terjadi di arena kompetisi Area peregangan harus disediakan disedi akan Area terpisah harus disedikan disedika n untuk katering Koran, majalah dan video panjat tebing bisa disediakan dengan yang lain, berhubungan dengan „hiburan‟
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
90
Makanan atau minuman lain. Sekiranya ini akan disediakan, maka Penyelenggara Kompetisi harus harus mengkomunikasikannya dari awal. Keamanan Zona isolasi harus benar –benar –benar aman dari area umum. Hanya para pemanjat, official tim dan pihak-pihak yang diakui yang diijinkan berada zona. Personil lain (misal, kru kamera) yang hanya diijinkan masuk ke zona isolasi dengan ijin dari Presiden Juri. Para pemanjat dan official tim tidak diijinkan untuk membawa telepon genggam dan alatalat elektronik lain di zona isolasi. Penyelenggara Kompetisi harus memiliki tujuan untuk mengumpulkan, memberi nama, menyimpan dengan aman dan mengembalikannya kepada pemiliknya setelah para pemanjat telah menyelesaikan babak atau dalam hal ini pihak-pihak ketika mereka meninggalkan zona isolasi.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
91
Lampiran 08 Contoh Tata Ruang Kompetisi Panjat Tebing
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
92
Lampiran 09 Topo Jalur Speed WR 1. 10m route plan plan
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
93
1.1
Zoom of 10m route : Bottom
1.2
Zoom of 10m route: Middle
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
94
1.3
Zoom of 10m route: Top
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
95
2. 15m route plan
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
96
2.1
Zoom of 15m route: Bottom
2.2
Zoom of 15m route: Middle-Low Middle-Low
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
97
2.3
Zoom of 15m route: Middle-up Middle-up
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
98
2.4
Zoom of 15m :route Top Top
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
99
Lampiran 10 Standarisasi Uang Hadiah Besarnya uang hadiah yang
wajib
disediakan oleh penyelenggara, berdasarkan kategori dan
kompetisi tingkat Nasional diklasifikasikan sebagai berikut : LEAD DAN DAN BOULDER (sama untuk putra dan putri) 1.
Jumlah minimal dari hadiah yang
akan dibagikan kepada peserta kompetisi yang ada
dalam peringkat 1 sampai 6, tidak termasuk pajak ditetapkan sebagai berikut : 1.
Juara I
Rp. 1.500.000,-
2.
Juara II
Rp. 1.000.000,-
3.
Juara III
Rp.
750.000,-
4.
Juara IV
Rp.
500.000,-
5.
Juara V
Rp.
300.000,-
6.
Juara VI
Rp.
250.000,- +
Jumlah
Rp. 4.300.000,-
Total hadiah untuk Putra dan Putri Rp. 8.600.000,- 8.600.000,-
2.
Apabila
jumlah total yang
diajukan oleh penyelenggara penyelengga ra melebihi minimal, jumlah
tambahan akan akan dibagi untuk untuk semifinalis, sampai dengan peringkat 15, dan mungkin, untuk untuk menaikkan hadiah bagi bagi
jika masih
6 pemanjat peringkat teratas mengikuti yang
telah ditetapkan dan atau sesuai dengan Panitia Penyelenggara. SPEED (sama untuk putra dan putri) 1.
Jumlah minimal
dari hadiah yang
akan dibagikan kepada peserta kompetisi yang ada
dalam peringkat 1 sampai 4 tidak termasuk pajak, ditetapkan sebagai berikut: 1.
Juara I
Rp. 1.250.000,-
2.
Juara II
Rp.
800.000,-
3.
Juara III
Rp.
650.000,-
4.
Juara IV
Rp.
500.000,- +
Jumlah
Rp. 3.200.000,- Total hadiah untuk Putra dan Putri Rp 6.400.000,-
2.
Apabila
jumlah total yang
diajukan oleh penyelenggara melebihi minimal, jumlah
tambahan akan dibagi untuk ¼ finalis (sampai dengan peringkat 8), dan jika masih mungkin, untuk menaikkan hadiah bagi 4 pemanjat peringkat teratas mengikuti yang telah ditetapkan oleh Pengurus FPTI, sesuai dengan Panitia Penyelenggara.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
100
Lampiran 11 Form Permohonan Rekomendasi Kompetisi Panjat Tebing [Kop surat kompetisi] Nomor
: …………………… ……………………
Lamp.
: …………………… ……………………
Perihal
: …………………… ……………………
Kepada Yth. Pengprov/PP. FPTI …………………………………….. …………………………………….. c.q Bidang Kompetisi Pengprov/PP. FPTI ………………. Di ………………………………………….. …………………………………………..
Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama Alamat domisili
: …………………………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………………. : ………………………………………………………………………………………….. …………………………………………………………………………………………..
Telepon
: ………………………………………………………………………………………….. …………………………………………………………………………………………..
Tel Seluler
: …………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Panitia ……………………….[sebutkan nama kompetisi], bersama ini mengajukan permohonan rekomendasi untuk menyelenggarakan kompetisi panjat tebing.Untuk maksud tersebut kami lampirkan: 1. Proposal kegiatan. 2. Rekomendasi untuk melaksanakan kegiatan dari organisasi/ lembaga.. 3. Formulir Detil Kompetisi. 4. Surat Pernyataan Kesediaan. Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamnya kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami, Tempat : ………………………………….. ………………………………….. Tanggal Tangg al : …………………………………. ………………………………….
……………………. ……………………. Ketua Panitia
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
101
Lampiran 12 Form Detail Kompetisi [Kop surat kompetisi] DETAIL KOMPETISI KOMPETISI 1.
Nama Kompetisi
: ……..…………………………………………… ……..……………………………………………
2.
Organisasi/Lembaga
: …. ….………………………………………………… …………………………………………………
3.
Tgl pembukaan
: ….. ..………………………………………………… …………………………………………………
4.
Tgl penutupan
: ……………………………………………………………….. ………………………………………………………………..
5.
Tgl technical meeting
: ……………………………………………………………….. ………………………………………………………………..
6.
Jenis Kompetisi yang akan diselenggarakan: [ ] Terbuka [ ] Militer [ ] Kelompok Umur [ ] Pelajar
7.
Tingkat Kompetisi: [ ] Nasional [ ] Regional [ ] Provinsi [ ] Kabupaten/Kota
8.
Kategori yang akan dikompetisikan: [ ] Lead [ ] Speed [ ] Boulders
9.
Tempat kompetisi akan dilaksanakan Alamat : …………………………………………………… …………………………………………………… [ ] Indoor
10.
[ ] Outdoor
Total Hadiah yang akan diberikan untuk setiap jenis kompetisi. Jenis Kompetisi
Tingkat Kompetisi
Total Hadiah
………………...
……………………….
………………….. …………………..
………………...
……………………….
………………….. …………………..
………………...
……………………….
…………………..
Dibuat di
: …………………………………………. ………………………………………….
Pada tanggal : ………………………………………… …………………………………………
……………………………………… Ketua Panitia
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
102
Lampiran 13 Pernyataan Kesediaan [Kop surat organisasi pemohon] SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KESEDIAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama
: …………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………
Alamat domisili
: …………………………………………………………………………..……………………… …………………………………………………………………………..………………………
Bertindak untuk dan atas nama Panitia Kompetisi ……………………………………………………………. ……………………………………………………………. ………………………………………….[sebutkan nama kompetisi]. kompetisi]. Dengan ini menyatakan bahwa kami bersedia:
a.
Menyelenggarakan kompetisi sesuai dengan peratutan kompetisi yang berlaku.
b.
Menanggung biaya transport, akomodasi, dan honor
Oficial Kompetisi selama kompetisi
berlangsung yang nilainya mengikuti ketentuan yang berlaku. c.
Membuat dan mengirim Laporan Resmi Kegiatan kepada FPTI paling lambat 14 (empat belas) hari sejak tenggal penutupan kompetisi.
d.
Menunaikan janji untuk memberikan hadiah sebesar yang telah disebutkan.
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk memenuhi persyaratan rekomendasi kompetisi, dan bersedia mempertanggungjawabkan pernyataan ini dilanggar di kemudian hari. Dibuat di
: ………………………………………… …………………………………………
Pada tanggal
: …………………………………………
[Materai Rp.6000] ………………………………………… ………………………………………… Saksi-saksi
………………………………… Sekertaris Umum Panitia
……………………………………… Ketua Umum Organisasi
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
103
Lampiran 14 Form Surat Tugas Oficial Kompetisi
SURAT
T U G A S
Nomor :…../TGS/PP:…../TGS/PP -FPTI/….. . ……. …….
Pengurus Pusat/Provinsi Federasi Panjat Tebing Indonesia …………………………………….dengan ini menugaskan nama-nama berikut untuk menjadi Oficial Kompetisi pada Nama Kompetisi
: ………………………....……………………………………………………………………….. ………………………....………………………………………………………………………..
Penyelenggara
: …………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………
Tanggal kegiatan
:………………………………… Sampai ……………………………………..…………….. :…………………………………
Tempat
:……………………………………………………………….. :……………………………………………………………… ..………………………………… …………………………………
No No
Nama Lengkap Lengkap
Kualifikasi Kualifikasi
Jabatan dalam Kompetisi Kompetisi
Kepada penerima tugas ini wajib mengikuti Peraturan Kompetisi Panjat Tebing dan Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi serta peraturan lainnya yang berlaku. Semua biaya transportasi, akomodasi, dan honor atas penugasan ini menjadi tanggungjawab Penyelenggara. Demikian Surat Tugas dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Diterbitkan di
: …………………………………………. ………………………………………….
Pada tanggal
: ………………………………………… …………………………………………
Pengurus Pusat/ Provinsi Federasi Panjat Tebing Indonesia ………………………………………… …………………………………………
………………………………………… Jabatan
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
104
Lampiran 15 Laporan Kompetisi [Kop Surat Kompetisi]
LAPORAN KOMPETISI KOMPETISI
Dengan ini kami laporkan detail pelaksanaan kompetisi:
1.
Nama kompetisi
: ……………………………………………………………………………….… ……………………………………………………………………………….…
2.
Tanggal kompetisi
: ……………………………. sampai …………………………………….. ……………………………………. .
3.
Tingkat kompetisi
: ………………………………………………………………………….……… ………………………………………………………………………….………
[ ] Nasional [ ] Regional [ ] Provinsi [ ] Kabupaten/Kota 4.
Jenis Kompetisi: [ ] Terbuka [ ] Militer [ ] Kelompok Umur
1.
Kategori yang dikompetisikan: [ ] Rintisan [ ] Kecepatan [ ] Jalur-Pendek
2.
Nomor kompetisi: [ ] Putra [ ] Putri
7.
Tabel Daftar pemanjat No. No.
BIB BIB
penerima kartu kuning: Nama Lengkap Lengkap
Klub Klub
Daerah Daerah
Keterangan Keterangan
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
105
8.
Tabel Daftar pemanjat No. No.
9.
BIB BIB
penerima kartu merah: Nama Lengkap Lengkap
Klub Klub
Daerah Daerah
Keterangan Keterangan
Tabel Daftar Protes: No. No.
Pemrotes Pemrotes
Protes atas atas
Protes
Detail Detail
Keterangan Keterangan
diterima/ditolak
10.
Tabel Daftar Oficial Kompetisi BIB
No.
11.
Nama Lengkap
Provinsi
Jabatan
Tabel Daftar Kecelakaan* No. No.
Tanggal Tanggal
Waktu Waktu
Nama dan Alamat Korban Korban
Status korban korban
Jenis Cedera Cedera
Keterangan tabel daftar kecelakaan untuk diketahui oleh Jury President: Tanggal
: tanggal kejadian
Waktu
: waktu terjadinya kecelakaan
Nama dan Alamat Korban
: cukup jelas
Status korban
: pilih pemanjat , Oficial Kompetisi, panitia, atau penonton
Jenis cedera
:
[Ringan]
: jika luka yang bisa ditangani dengan tenaga medis yang ada di daerah kompetisi.
[Sedang]
: jika diperlukan perlu penanganan lebih lanjut di rumah sakit.
[Berat]
: jika diperlukan perawatan inap atau operasi di rumah sakit
[Sangat berat]
: jika ada korban meninggal dunia.
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
106
12.
Hal yang perlu dilaporkan berkaitan dengan Peraturan Peraturan Kompetisi Panjat Tebing dan Pedoman PenyelenggaraanKompetisi Panjat Tebing :
13.
Hal/kejadian lain yang dianggap perlu untuk dilaporkan :
14.
Lampiran yang merupakan bagian tak terpisahkan : Lembar Hasil Setiap Babak Kompetisi Lembar Hasil Akhir Kompetisi
Demikian laporan ini dibuat dengan sebenarnya dan saya bersedia mempertanggungjawabkan Laporan ini jika diperlukan.
Dibuat di
: …………………………………………..
Pada tanggal
: ………………………………………….. …………………………………………..
………………………………………… Nama Jury President
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
107
Lampiran 16 Laporan Pelaksanaan Kompetisi Kompetisi [Kop Surat Kompetisi]
LAPORAN PELAKSANAAN KOMPETISI KOMPETISI
Dengan ini kami laporkan detil pelaksanaan kompetisi: 1.
Nama kompetisi
: ………………………………………………… …………………………………………………
2.
Tanggal kompetisi
: …………………sampai …………………………. ………………………….
3.
Penilaian terhadap
:
4.
a. Jalannya kompetisi
:
[ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
b. Dukungan panitia
:
[ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
c. Pemanjat
:
[ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
d. Penonton
:
[ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
e. Komitmen panitia pada hadiah
:
[ ] baik [ ] tidak -baik
f.
:
Oficial Kompetisi Jury President
:
[ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
Chief Route
:
[ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
Juri lainnya
:
[ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
Route Setter
:
[ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
Daftar Oficial Kompetisi yang mendapat sanksi:
No. No.
5.
secara umum
BIB BIB
Nama Lengkap Lengkap
Kesalahan Kesalahan
Sanksi Sanksi
Hal/kejadian lain yang perlu dilaporkan:
Demikian laporan ini dibuat dengan sebenarnya dan saya bersedia mempertanggungjawabkan Laporan ini jika diperlukan.
Dibuat di
: ………………………………………………………. ……………………………………………………….
Pada tanggal
: ………………………………………………………. ……………………………………………………….
…………………………………… Nama FPTI Delegate
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
108
Lampiran 17 Laporan Penyelenggaraan Kompetisi [Kop surat kompetisi]
LAPORAN PENYELENGGARAAN KOMPETISI KOMPETISI
Dengan ini kami laporkan detil penyelenggaraan kompetisi:
1. Nama kompetisi
: ………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………
2. Tanggal kompetisi
: ……………………….…..sampai ………………………………… …………………………………
3. Penilaian terhadap
:
a)
Pemanjat secara umum
: [ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
b) Dukungan PP/Pengprov FPTI
: [ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
c)
Jalannya kompetisi Penjurian
: [ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
Pembuatan Jalur
: [ ] baik [ ] cukup [ ] kurang
4. Hal/kejadian lain yang perlu dilaporkan:
Demikian laporan ini dibuat dengan sebenarnya dan saya bersedia mempertanggungjawabkan Laporan ini jika diperlukan.
Dibuat di :…………………………………………………………….. Pada tanggal :……………………………………………………………. :…………………………………………………………….
………………………………………….. Nama Ketua Panitia
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
109
Lampiran 18 Struktur Organisasi Kompetisi
STRUKTUR ORGANISASI KOMPETISI KOMPETISI
FPTI Delegate
Juri Kompetisi
Jury President
FPTI Judge
Penyelenggara Kompetisi
Chief Route Setter
Route Setter
Ketua Penyelenggara
Sekretaris
Tim Medis
Sapras
Category Judge
Route Judge /Boulder Judge
Asisten Teknis Asisten Non Teknis
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
110
Lampiran 19 Naskah Janji Pemanjat
JANJI ATLET ATLET
KAMI ATLET PANJAT TEBING INDONESIA INDONESIA BERJANJI AKAN :
1.
MENTAATI PERATURAN KOMPETISI YANG BERLAKU
2.
MENJUNJUNG TINGGI NILAI SPORTIVITAS
3.
MENJUNJUNG TINGGI NILAI PERSAHABATAN
4.
MENJAGA NAMA BAIK OLAHRAGA PANJAT TEBING
5.
MENJAGA NAMA BAIK FEDERASI PANJAT TEBING INDONESIA
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
111
Lampiran 20 Naskah Janji Juri
JANJI JURI JURI
KAMI JURI JURI KOMPETISI KOMPETISI BERJANJI AKAN :
1.
MENTAATI PERATURAN KOMPETISI YANG BERLAKU
2.
MELAKSANAKAN TUGAS PENJURIAN DENGAN DENGAN SUNGGUH-SUNGGUH
3.
MEMBUAT KEPUTUSAN PENJURIAN DENGAN ADIL DAN BIJAKSANA
4.
MENJAGA NAMA BAIK OLAHRAGA PANJAT TEBING
5.
MENJAGA NAMA BAIK FEDERASI PANJAT TEBING INDONESIA
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
112
Lampiran 21 Naskah Doa
NASKAH DOA
[**marilah kita menundukkan kepala dan berdoa, berdoa menurut keyakinan masing].
Ya Allah ya Tuhan kami, Tuhan yang Maha Pengasih dan Penyayang. P enyayang. Engkau Maha Pemurah, berilah rahmat Mu agar (sehingga*) (sehingga*) kami dapat dapat melaksanakan kompetisi ini tanpa gangguan yang berarti, sehingga dapat* (telah*) menghasilkan prestasi yang maksimal.
Engkau Maha Pengasih, tuntunlah kami dalam melaksanakan kompetisi* (hidup*) ini agar dapat berjalan sesuai harapan kami.
Engkau Maha Kuasa, berilah kekuatan kepada kami untuk dapat berlaku sportif.
Ya Allah Tuhan yang Maha Bijaksana, jangan jadikan sombong ketika kami juara, dan jangan jadikan kami putus harapan ketika kami kalah. Berilah kami kekuatan dan ketabahan untuk menerima hasil kompetisi yang akan* (telah*) dilaksanakan.
Ya Allah, Engkau
Maha Pengampun, ampunilah ampunil ah dosa dan kesalahan kami, dosa
kesalahan ibu-bapak kami, dosa dan kesalahan semua umat manusia .
Ya Allah ya Tuhan Kami, kabulkanlah doa dan d an permohonan kami. Amin.
* sesuaikan dengan jenis upacara: pembukaan atau penutupan.
** minta kepada seluruh peserta upacara
|
Pedoman Penyelenggaraan Kompetisi Panjat Tebing
113