Pedoman Manual Mutu Mandalawangi

July 27, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Pedoman Manual Mutu Mandalawangi...

Description

 

BAB I PENDAHULUAN

A.

LATAR BELAKANG Sesuai dengan Permenkes No.75 Tahun 2014 disebutkan prinsip penyelenggaraan,

tugas, dan fungsi Puskesmas meliputi : paradigma sehat, pertanggung jawaban wilayah, kemandirian masyarakat, pemerataan, pemanfaatan teknologi tepat guna, keterpaduan dan kesinambungan program dengan tujuan tercapainya kecamatan sehat di wilayah kerjanya. Dalam rangka melaksanakan tugas dan fungsinya serta kedudukan dan peranan kepala UPT Puskesmas adalah penting, hal ini menentukan kelancaran pelaksanaan pelayanan serta tanggung jawab dalam melaksanakan tugas sebagai pelayan masyarakat. Sistem Manajemen Mutu Puskesmas yang tertuang dalam Manual Mutu Puskesmas menjadi rujukan untuk mewujudkan pelayanan Puskesmas yang bermutu sesuai dengan harapan.Manual Mutu ini menjelaskan garis besar Sistem Manajemen Mutu Puskesmas Mandalawangi.Semua ketentuan / persyaratan serta kebijakan yang tertuang dalam Manual Mutu Mu tu ini ini meru merupak pakan an ac acuan uan un untu tuk k menj menjal alank ankan an ke kegi giat atan an op oper eras asio iona nall Puske Puskesm smas as.. Penyusu Peny usunan nan Manual Manual Mutu Mutu ini digunak digunakan an sebagai sebagai panduan panduan dalam dalam proses proses pelaksa pelaksanaan naan akreditasi UPT Puskesmas Mandalawangi. Manual Mutu ini juga digunakan sebagai basis mutu semua kegiatan dan pelaksanaaan program di UPT Puskesmas Mandalawangi. 1. PROFIL PUSKESMAS  Nama

: UPT Puskesmas Mandalawangi

Alamat

: Jl. Raya Pari Km1 Km13 Mandalawangi pandeglang 42261

Produk

: Segala jenis pelayanan jasa di bidang kesehatan dengan kegia keg iata tan n pokok pokok meli meliput putii pr prom omot otif if,, pr pref efent entif if,, ku kura rati tif, f, dan rehabiblitatif melalui UKM dan UKP.

a.

Lokasi Lokasi Dan Fasil Fasilita itass UPT UPT Puske Puskesma smass Manda Mandalaw lawangi angi Gedung Gedu ng UPT puskes puskesmas mas mandalaw mandalawangi angi berada berada di daerah daerah dataran dataran tinggi dikeli dik elilin lingi gi peng pengunun unungan gan dengan dengan titik titik koordin koordinat at s. 06018’35.4 dan pada titik  e.105059’22.1. fasilitas fasilitas yang tersedia tersedia dilahan UPT Puskesmas Puskesmas Mandalawangi Mandalawangi antar ant araa la lain in ad adaa ja jalu lurr pe peja jala lan n ka kaki ki,t ,ter erse sedi diaa la lahan han parki parkirr,unt ,untuk uk keama keamanan nan sekelil seke liling ing bangunan bangunan puskes puskesmas mas telah telah dil dilakuk akukan an pemagar pemagaran.s an.sara arana na air yang ters tersedi ediaa di UPT Puskes Puskesma mass Manda Mandala lawa wangi ngi be bera rasa sall dari dari su sumu murr bor, bor, un untu tuk  k   penerangan UPT Puskesmas Mandalawangi menggunakan sumber listrik dari PLN.

 b.

Batas Dan Luas Wilayah Kerja UPT Puskesmas Mandalawangi Kecamatan Mandalawangi merupakan salah satu kecamatan yang berjarak  dengan ibukota pandeglang pandeglang kira – kira 17 km dan jarak dengan provinsi Banten

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

1

 

kuran kur ang g le lebi bih h 37 km, km, memp mempuny unyai ai lu luas as wi wila laya yah h 5.041 5.041 km2  deng dengan an batas batas administrasi meliputi : Se Sebe bela lah h ba bara ratt be berb rbat atas asan an de deng ngan an wi wila laya yah h ke kerj rjaa o

UPT UPT Pusk Puskes esma mass

o

Mandalawangi dan kabupaten serang Sebel Seb elah ah se sela lata tan n be berb rbat atas asan an de denga ngan n wi wila layah yah ke kerj rjaa UPT UPT Pu Pusk skes esma mass

o

Cipeucang Sebelah timur berbatasan berbatasan dengan wilayah kerja UPT Cimanuk dan UPT

o

Puskesmas Kadu hejo Sebelah utara berbatasan dengan wilayah kabupaten serang

Wilayah kerja UPT Puskesman Mandalawangi terdiri dari 15 desa : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 10.

Cikoneng Cikumbuen Curuglemo Giripawana Gunungsari Kurung ka kambing Mandalasari Manalawangi Nembol Pa Panj njan angj gjay ayaa

11. 12. 13. 14. 14. 15. 15.

Pa Pan nda datt Pari Ramea Sina Sinarj rjay ayaa Sirn Sirnag agal alih ih

Gambar 1 Peta Wilayah Kerja UPT Puskesmas Mandalawangi

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

2

 

Keberad Kebe radaan aan UPT Puskesm Puskesmas as Mandal Mandalawan awangi gi saat saat ini melayan melayanii penduduk  penduduk  kecamatan sebanyak 48,312 jiwa dengan proposi : a. Penduduk laki laki sebanyak sebanyak 24.461 24.461 jiwa jiwa  b. Penduduk perempuan sebanyak seban yak 23.851 jiwa Kepesertaan penduduk dalam jaminan kesehatan nasional 25.387 jiwa

Adapun sebaran penduduk perdesa dapat dilihat sebagaimana berikut : Tabel Distribusi Jumlah Penduduk Di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Mandalawangi Tahun 2017 JUMLAH PENDUDUK  No

Desa

JUMLAH

LAKI - LA LAKI

PEREMPUAN

1

Cikoneng

1.911

1.909

3.820

2

Cikumbuen

1.763

1.676

3.439

3

Curuglemo

1.250

1.210

2.460

4

Giripawana

1.642

1.633

3.275

5

Gunungsari

1.636

1.642

3.262

6

Kurung kambing

1.110

1.142

2.252

7 8

Mandalasari Mandalawangi

1.095 1.781

1.019 1.793

2.114 3.574

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

3

 

9

Nembol

1.966

1.931

3.897

10

Panjangjaya

1.450

1.391

2.341

11

Pandat

1.894

1.782

3.676

12

Pari

1.712

1.645

3.357

13 14

Ramea Sinarjaya

1,822 2.089

1.587 2.054

3.409 4.143

15

Sirnagalih

1.338

1.455

2.793

JUMLAH

24.461

23.851

48.312

Sumber Data Kecamatan Tahun 2017

Pemberdayaan masyarakat dalam program UKBM tentang Desa Siaga sudah intensif dilaksanakan untuk 15 Desa di Kecamatan Mandalawangi dan kegiatan Posyandu dengan kader aktif sebanyak 390 orang kader yang terdistribusi pada 78 Posyandu.Dengan strata posyandu Madya 78 posyandu, Keberadaan Posbindu ada 9 unit, c. Sosial Sosial Ekonomi Ekonomi dan Budaya Budaya Kead Ke adaa aan n So Sosi sial al Buda Budaya ya da dan n Ekon Ekonom omii Pe Pend ndud uduk uk wi wila laya yah h ke kerj rjaa UPT UPT Puskesmas Mandalawangi berlatar belakang suku Jawa,Sumatra,china dan Sunda. 1. Sarana Sarana Pendidi Pendidikan kan  TK/RA : 21 buah : 21 buah  PAUD : 42 buah  SD : 17 buah  MI : 08 08 buah  SMP : 10 10 buah  MTS 

S AP/SEM 6b bu uaah h PM ON S K/ALIYAH :: 0 13 : 01 01 buah  SPN



2. Fasili Fasilitas tasKese Kesehat hatan an  Puskesmas  Pustu  Poskesdes  Posyandu  Pusling obil ssuz uzuk ukii fut futur uraa  Mobi su uzuki APV  Mobil s  Motor

Pedoman Manual MutuUPT

: : : : : : : :

01 buah 03 buah 02 buah 78 buah 10 buah 01 buah buah 01 bu buah 03 buah

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

4

 

d.

Sumber daya manusia Sumber Sum ber Daya Daya Manus Manusia ia (ket (keten enaga agaan) an) UPT Pu Pusk skes esma mass Mandal Mandalawa awang ngii  berjumlah 66 Orang terdiri dari 28 PNS,

KUALIFIKASI

e.

JUMLAH TENAGA

Kepala UPT Puskesmas

1

Kasubag TU

1

Dokter

2

Perawat

12

Perawat Gigi

1

Bidan

33

Apoteker

1

Farmasi

4

Kesling

1

Gizi

1

Pelaksana

6

Keamanan

1

Driver

1

OB

2

Jumlah

66

Struktur or organisasi Tugas Tug as po pokok kok UPT UPT Pu Pusk skes esma mass Manda Mandala lawa wangi ngi ad adal alah ah se sebag bagai ai un unit it  pelaksana teknik dinas yang mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka mendukung mendukung terwujudnya terwujudnya kecamatan sehat dalam melaksanakan melaksanakan tugas sebagaimana tersebut diatas, puskesmas menyelenggarakan fungsi : 1.

Penyele Penyelengga nggaraa raan n UKM ting tingkat kat perta pertama ma diwil diwilayah ayah kerj kerjanya anya..

2.

Penyele Penyelengga nggaraa raan n UKP tingka tingkatt pertama pertama diwil diwilaya ayah h kerjanya kerjanya..

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

5

 

Dalam menyelenggarakan menyelenggarakan fungsi penyelenggara penyelenggara UKM tingkat tingkat pertama pertama diwilayah kerjanya puskesmas berwenang untuk : 1)

Melaks Melaksanak anakan an perencana perencanaan an berdasarka berdasarkan n analisis analisis masala masalah h kesehatan kesehatan

masyarakat dan analisa kebutuhan pelayanan yang diperlukan. 2) Melaks Melaksanak anakan an advokasi advokasi dan sosia sosialis lisasi asi kebija kebijakan kan kesehat kesehatan an 3) Mela Melaks ksan anaka akan n ko komun munik ikas asi, i, in info form rmas asi, i, eduka edukasi si da dan n pembe pemberd rdaya ayaan an masyarakat dalam bidang kesehatan. 4)

Mengger Menggerakan akan masyara masyarakat kat untuk untuk mengident mengidentifi ifikasi kasi dan menyel menyelesai esaikan kan masala mas alah h kesehat kesehatan an pada setiap setiap ti tingka ngkatt perkemb perkembanga angan n masyar masyarakat akat

yang bekerja sama dengan sektor terkait. 5) Mela Melaks ksan anaka akan n pembi pembinaa naan n te tekn knis is te terh rhada adap p ja jari ring ngan an pelaya pelayanan nan da dan n upaya kesehatan berbasis masyarakat. 6) Mela Melaks ksan anak akan an peni pening ngka kattan komp kompet eten ensi si su sumb mber er daya daya manu manussia  puskesmas. 7) Memant Memantau au pelaksa pelaksanaa naan n pembangun pembangunan an agar berw berwawas awasan an kesehat kesehatan. an. 8) Melaks Melaksanak anakan an pencatat pencatatata atan, n, pelaporan pelaporan,, dan evaluasi evaluasi terhada terhadap p akses, mutu dan cakupan pelayanan kesehatan. 9) Memb Member erik ikan an re reko kome mend ndas asii te terk rkai aitt masa masala lah h ke kese seha hata tan n masy masyar arak akat at termas termasuk uk dukungan dukungan terhada terhadap p sistem sistem kewaspad kewaspadaan aan dini dan respon respon  penanggulangan penyakit. pe nyakit. Dalam menyelenggarakan menyelenggarakan fungsi fungsi penyelenggara penyelenggara UKP tingkat tingkat pertama pertama diwilayah kerjanya, puskesmas berwenang untuk : 1)

Menyele Menyelengga nggaraka rakan n pelayanan pelayanan kesehat kesehatan an dasar secara secara kompreh komprehens ensif, if,

 berkesinambungan dan bermutu. 2) Menyele Menyelengga nggarak rakan an pelayana pelayanan n kesehata kesehatan n yang mengut mengutamak amakan an upaya upaya  promotif dan preventif. 3) Meny Menyel elen engg ggar arak akan an pe pela laya yana nan n ke kese seha hata tan n ya yang ng be bero rori rien enta tasi si pa pada da kesehatan perorangan. 4) Meny Menyel elen engg ggar arak akan an pel pelay ayan anan an

kes keseh ehat atan an

yang yang

meng mengut utam amak akan an

keamanan dan keselamatan pasien, petugas, dan pengunjung. 5) Menye Menyele lengg nggar arak akan an pe pela layan yanan an ke kese sehat hatan an de denga ngan n pr prin insi sip p ko kord rdin inat atif  if  dan kerjasama inter dan antar profesi. 6) Mela Melaks ksan anak akan an rek rekam am med medis is.. 7) Melaks Melaksanak anakan an pencata pencatatan, tan, pelap pelapora oran, n, dan evalua evaluasi si terhada terhadap p mutu dan 8) 9)

akses pelayanan kesehatan. Melaks Melaksanak anakan an pening peningkat katan an kompete kompetensi nsi tenag tenagaa kesehat kesehatan. an. Mengkoor Mengkoordin dinasi asikan kan dan melaksan melaksanakan akan pembina pembinaan an fasilit fasilitas as pelayana pelayanan n

kesehatan tingkat pertama diwilayah kerjanya. 10) Melaks Melaksanak anakan an penapis penapisan an rujukan rujukan sesuai sesuai dengan dengan indika indikasi si medis medis dan f.

sistem rujukan. Sarana dan Prasarana Gedun Ge dung g UPT UPT Puskes Puskesma mass Mandal Mandalaw awang angii memi memili liki ki 2 la lant ntai ai,, la lant ntai ai 1 dimanfaatkan dimanf aatkan untuk pelayanan pelayanan kesehatan kesehatan klinis, klinis, persalinan, persalinan, gudang obat, ko kons nsel elin ing g da dan n ruang ruang tind tindaka akan. n. kegia kegiata tan n mana manaje jeme men n da dan n ad admi mini nist stra rasi si

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

6

 

 perkantoran termasuk sekertariat manajemen pengendalian mutu dan ruang  pertemuan, dan kegiatan lainnya. Untuk Unt uk menunja menunjang ng kegiata kegiatan n UPT Puskes Puskesmas mas Madalaw Madalawangi angi di lengkap lengkapii kendaraan : a.  b.

Roda Roda 2 seb seban anya yak k 3 unit unit,, Roda 4 sebanyak 2 unit terdiri dari ambulance rujukan dan ambulance  puskesmas keliling yang digunakan untuk kegiatan rujukan, kegiatan  pusling,dan kegiatan luar gedung lainnya. Dua unit dalam keadaan baik  dan satu unit dalam keadaan rusak ringan. Sarana sistem informatik : sarana penunjang manajemen administrasi dan sistem sist em informatika informatika Puskesmas Puskesmas memiliki memiliki 6 unit computer,8 computer,8 unit Laptop dengan sistem jaringan 2 WiFi dan 1 Modem. Software Sistem Informasi Keseha Kes ehatan tan

(SIMKE (SIMKES) S) yang tidak tidak terhubu terhubung ng dengan dengan softwar softwaree  P-Care

khusus kegiatan kepesertaan BPJS. g.

Visi isi,, Misi, Misi, Tujua Tujuan, n, Tata Tata Nilai Nilai dan dan Moto Moto UPT Puskes Puskesmas mas Mandala Mandalawang wangii 1) Visi Pus Puskesmas UPT Puskesmas Mnadalawangi mempunyai Visi Visi : “MASYARAKAT “MASYARAKA T MANDALAW M ANDALAWANGI ANGI SEHAT MANDIRI” 2)

Misi Pu Puskesmas Untuk mencapai visi Puskesmas tersebut disusun misi dalam 4 (empat)  poin di UPT Puskesmas Mandalawangi sebagai berikut : 1. Mengger Menggerakka akkan n pembangu pembangunan nan berwawa berwawasan san kesehat kesehatan an 2. Mendo Mendoro rong ng kema kemand ndir iria ian n untuk untuk hidu hidup p sehat sehat 3. Memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan  bermutu,merata dan terjangkau 4. Meme Memeli liha hara ra da dan n meni mening ngka katk tkan an

ke kese seha hata tan n

in indi divi vidu du,,

yang

ke kelu luar arga ga,,

masyarakat dan lingkungan

3) Tujua ujuan n Pus Puskesm kesmas as  Tujuan Umum Meningka Meni ngkatka tkan n kesadar kesadaran, an, kem kemauan auan,, dan kemampu kemampuan an hidup hidup sehat sehat  bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang se seti ting nggi gi-t -tin ingg ggiinya nya

dal dalam

mend menduk ukun ung g

ter erca capa pain inya ya

tuj ujua uan n

 pembangunan kesehatan. 

Tujuan Khusus a. Memi Memili liki ki pe peri rila laku ku se seha hatt yg meli melipu puti ti kesada kesadara ran, n,kem kemaua auan n dan kemampuan hidup sehat

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

7

 

 b. Mampu menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu c. Hidup Hidup dalam dalam lingku lingkungan ngan seha sehatt d. Memiliki derajat kesehatan yang optimal,baik   4)

5)

individu,keluarga,kelompok dan masyarakat Tata Ni Nilai “SEHATI” Senyum, Empati, Hangat, Amanah Tulus, Ikhlas Moto Puskesmas Mandalawangi Melayani Sepenuh Hati

2.

KEBIJAKAN MUTU 1. Kepal Kepalaa UPT UPT Pu Pusk skes esma mass da dan n se selu luru ruh h st staf af wajib wajib be berp rpar arti tisi sipas pasii dalam dalam pr progr ogram am

 peningkatan mutu dan kinerja puskesmas serta keselamatan pasien dengan  berpedoman pada manual mutu UPT Puskesmas Mandalawangi. 2. Ti Tim m Mutu Admen, Admen, UKM dan UKP wajib wajib melakukan koord koordinasi inasi dalam dalam program  peningkatan mutu dan kinerja puskesmas serta keselamatan pasien. 3. Tata nilai nilai dalam menyediak menyediakan an pelayanan pelayanan : a.  b. c. d. e. f.

Seny nyu um Empati Hang ngaat Amanah Tulus Ihklas

4. Pere Perenc ncan anaa aan n mutu mutu disu disusu sun n oleh oleh tim tim mutu mutu Admen Admen,, UKM UKM da dan n UKP UKP ya yang ng dikoordinasikan oleh penanggung jawab manajemen mutu.

5. Perencanaan Perencanaan mutu/kinerj mutu/kinerjaa manajemen manajemen meliputi meliputi : a. Penilai Penilaian an kinerja kinerja manaj manajemen emen..  b. Pelaksanaan audit internal. c. Pelaksanaan Pelaksanaan pertemuan pertemuan tinjauan tinjauan manajemen manajemen sekurang-kurangny sekurang-kurangnyaa 2 kali dalam setahun. 3.

PROS PROSES ES PELA PELAY YANAN ANAN PUSK PUSKES ESMA MAS S 1. Penyelenggaraa Penyelenggaraan n Upaya Upaya Kesehatan Kesehatan Masyar Masyarakat akat Meliputi : 1) UKM Esens nsiial : a. Pelayan Pelayanan an Prom Promosi osi Kesehat Kesehatan an  b. Pelayanan Kesehatan Lingkungan Lingkung an c. Pelayanan Pelayanan Kesehatan Kesehatan Ibu, Ibu, Anak, dan dan Keluarga Keluarga Berencan Berencanaa d. Pe Pela laya yana nan n Gizi Gizi e. Pelayan Pelayanan an Pencegaha Pencegahan n dan Pengendali Pengendalian an Penyakit Penyakit 2) UKM UKM Peng Pengem emba bang ngan an : a. Keseha Kesehata tan n Ola Olah h Raga Raga  b. Kesehatan Jiwa c. Lansia d. Batra

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

8

 

2.

B.

Pe Peny nyel elen engg ggar araa aan n Upaya Upaya Kese Keseha hata tan n Perse Perseor oran anga gan n Meliputi : 1) Pendaftaran 2) Ruan Ruang g tind tindak akan an gaw gawat at da daru rura ratt 3) Ruan Ruang g peme pemerriksa iksaan an umum umum 4) ruang gigi 5) Ruang KIA/KB 6) Ruang MTBS 7) kon onssultasi giz gizi

8) kon onssultasi k kus ustta 9) kon onssultasi TB TB pa paru 10 10)) Konsu Konsult ltas asii PTM PTM 11) Konsult Konsultasi asi kesehat kesehatan an jiwa jiwa 12 12)) Persa Persali linan nan dan dan nifa nifass 13 13)) Pelaya Pelayana nan n Farm Farmas asii 14 14)) Pelaya Pelayana nan n ambu ambula lan n 15 15)) Reka Rekam m medi mediss 16 16)) La Labo bora rato tori rium um 17) Pencegah Pencegahan an dan pengend pengendali alian an infeksi infeksi 18 18)) Konsu Konsult ltas asii lansi lansiaa RUANG LINGKUP Lingkup Lin gkup pedoman pedoman mutu mutu ini di sus susun un berdas berdasark arkan an persya persyarat ratan an standar standar akredi akreditas tasii  puskesmas dengan merujuk pada Permenkes No 46 tahun 2015 yang meliputi peryaratan umum sistem manajemen mutu, tanggung jawab manajemen, mnajemen sumber daya (peningkatan SDM) sarana prasarana, sumber dana, proses pelayanan yang meliputi dari up upaya aya keseh kesehat atan an masy masyar araka akat, t, up upaya aya keseh kesehat atan an pe pero rora ranga ngan n dan ja jari ringa ngan n pe pela laya yanan nan  puskesmas dan jejaring pasyankes. Dalam penyelenggaraan kegiatan UKM dan UKP sangat san gat di perhat perhatika ikan n keselam keselamata atan n sasara sasaran n dan pasien pasien dengan dengan menera menerapkan pkan manajem manajemen en

C.

risiko. TUJUAN Pedoman ini di susun sebagai acuan bagi puskesmas dalam membangun sistem manaje man ajemen men mutu mutu baik baik dalam dalam penyele penyelengga nggaraan raan UKM maupun maupun untuk untuk penyele penyelengga nggaraa raan n

D.

 pelayanan klinis yang akan di berlakukan berlakuk an di UPT Puskesmas Mandalawangi. LANDASAN SAN HU HUKUM DAN DAN AC ACUAN a. Landasan Hu Hukum Pedoman Pedo man Manual Manual Mutu Mutu UPT Puskes Puskesmas mas Mandala Mandalawang wangii disusun disusun berdasa berdasarka rkan n  peraturan perundang-undangan sebagai berikut : a. UU RI RI No. No. 36 tahun 2014Tentang 2014Tentang Tenaga Kesehatan Kesehatan  b. UU RI No. 36 Tahun Tahun 2009 Tentang Kesehatan c. Permenkes Permenkes No. 75 Tahun Tahun 2014 Tentang Tentang Pusat Kesehatan Kesehatan Masyarakat Masyarakat d. Permenkes Permenkes No. 46 Tahun 2015 Tentang Tentang Akreditasi Akreditasi Puskesmas, Puskesmas, Klinik Pratama, Pratama, Praktek Dokter Umum/Praktek Dokter Gigi e. Peraturan Peraturan Pemerintah Pemerintah Nomor 46 Tahun 2014 Tentang Tentang Sistem Informasi Informasi Nasi Nasional onal f. Peraturan Peraturan Pemerintah Pemerintah Nomor 72 Tahun Tahun 2012 Tentang Tentang Sistem Sistem Kesehatan Kesehatan Nasional g. Pe Pera ratu tura ran n Ment Menter erii Dalam Dalam Neger Negerii Nomo Nomorr 13 Tahun ahun 2006 2006 Ten enta tang ng Pe Pedom doman an Pengelolaan Keuangan Daerah h. Peraturan Peraturan Menteri Menteri Kesehatan Kesehatan Republik Republik Indonesia Indonesia Nomor 44 Tahun Tahun 2016 Tentang Tentang Pedoman Manajemen Puskesmas i. Peraturan Peraturan Menteri Menteri Kesehatan Kesehatan Republik Indonesia Indonesia Nomor 43 Tahun Tahun 2016 Tentang Tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

9

 

 j. Perpub Kabupaten Pandeglang Nomor 12 Tahun 2017 Tentang Tata Kearsipan b.

Dilingkungan Pemerintah Kabupaten Pandeglang Acuan Acuan yang digunakan dalam menyusun pedoman mutu ini adalah : a. Standar Akreditasi Akreditasi puskesmas puskesmas Permenke Permenkess No. 46 tahun 2015  b. Sistem Manajemen Mutu

E.

ISTILAH DAN DEFINISI 1. Dokum Dokumen en : info inform rmas asii dan medi mediaa penduk pendukung ungnya nya 2. Efekt Efektifit ifitas as : tingkat tingkat realisasi realisasi kegiatan kegiatan dan pencapaian pencapaian hasil hasil dari dari yang di rencanaka rencanakan n 3. Efisie Efisiensi nsi : hub hubunga ungan n antara antara hasil hasil yang yang dicapai dicapai dan sumbe sumberr daya yang yang dipakai dipakai 4. Kebi Kebija jaka kan n mutu mutu : maks maksud ud dan ar arah ahan an se seca cara ra menyel menyelur uruh uh se sebu buah ah organi organisa sasi si yang

5.

terkait dengan mutu seperti yang dinyatakan secara formal oleh pemimpin pucak. Kepuasa Kepuasan n pelanggan pelanggan : persepsi persepsi pelanggan pelanggan tentang tentang drajat drajat telah telah dipenuhiny dipenuhinyaa persyarata persyaratan n

6. 7. 8. 9.

 pelanggan. Koreks Koreksii : tindakan tindakan yang menghi menghilan langkan gkan ketids ketidsaks aksesua esuaian ian yang yang ditemuka ditemukan n Pelang Pelanggan gan : orang orang yang yang mene meneri rima ma pro produk  duk  Pedoman mutu : dokumen dokumen yang merincikan merincikan sistem sistem manajemen manajemen mutu mutu suatu suatu organisasi organisasi Pere Perenc ncan anaa aan n mu mutu tu : ba bagi gian an da dari ri mana manaje jeme men n mutu mutu ya yang ng di difo foku kusk skan an ke kepe pene neta tapa pan n sasara sas aran n mutu mutu dan merinc merincikan ikan proses proses operasi operasional onal dan sumber sumber daya ter terkai kaitt yang

diperlukan untuk memenuhi sasaran mutu. 10 10.. Pras Prasar aran anaa : si sisi site tem m da dari ri fa fasi sili lita tas, s, pe pera rala lata tan n da dan n ja jasa sa ya yang ng di dipe perl rluk ukan an untu untuk  k  mengoperasikan sebuah organisasi. 11. Pr Pros oses es : ku kump mpul ulan an kegia kegiata tan n sa sali ling ng te terk rkai aitt at ataa aau u sa sali ling ng in inte tera raks ksii ya yang ng mengu menguba bah h masukan menjadi keluaran 12 12.. Rekam Rekaman an : do dokum kumen en ya yang ng meny menyat atak akan an hasil hasil ya yang ng di dicap capai ai at atau au memb member erii bukti bukti  pelaksanaan kegiatan 13. Rencana Rencana mutu : dokumen dokumen yang berisi berisi prosedur prosedur dan sumber sumber daya yang di perluk perlukan, an, harus diterapkan oleh, siapa dan kapan pada suatu proiyek, produk, proses tau kontrak  tertentu. 14. Sasaran Sasaran mutu : sesuatu yang yang ingin dicapai, dicapai, atau dituju, dituju, berkaitan berkaitan dengan mutu 15. Sistem Sistem manajemne manajemne mutu : sistem sistem manajemen manajemen untuk mengarahkan mengarahkan dan mengendalik mengendalikan an organisasi dalam hal mutu. 16. Sistem Sistem pelayana pelayanan n : si siste stem m pelayan pelayanan an dalah dalah panduan panduan proses proses pelayan pelayanan an rawat rawat jalan sehing seh ingga ga dapat dapat member memberika ikan n pelayan pelayanan an yang memenuh memenuhii persya persyarat ratan an pasien pasien dan  peraturan perundang undangan. undanga n. 17 17.. Tindak indakan an korek korekti tiff : tinda tindakan kan mengh menghil ilan angka gkan n penyeb penyebab ab ket ketid idak akse sesu suai aian an yang yang di temu temuka kan n at atau au si situ tuas asii ya yang ng tida tidak k dike dikehe hend ndak akiT iTin inda daka kan n pr prev even enti tiff : ti tind ndak akan an menghilangkan penyebeb ketidaksesuaian yang potensial atau situasi potensial lain yang tidak dikehendaki.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

10

 

BAB II SISTEM MANAJEMEN MUTU DAN SISTEM PENYELENGGARAAN PELA PELAY YANAN A.

PERS ERSAYARAT RATAN UMU UMUM M UPT Puskesmas Mandalawangi

kabupaten

Pandeglang

menetapkan,

mendokumentasikan, mengimplementasikan dan memelihara sistem manajemen mutu dan terus menerus memperbaiki keefektifan sebagai alat untuk menjamin bahwa proses yang  berkaitan dengan kesehatan dapat memenuhi persyaratan akreditasi sesuai Permenkes  Nomor 75 tahun 2014 dan harapan h arapan masyarakat. Seluru Sel uruh h penyele penyelengga nggaraa raan n kegiata kegiatan n Puskes Puskesmas mas Mandala Mandalawang wangii dilakuk dilakukan an secara secara sistematis dan efektif melalui prosedur yang menetapkan proses dan urutan proses yang diperl dip erlukan ukan untuk untuk sistem sistem manaje manajemen men mutu, mutu, dikenda dikendalik likan, an, di monitor monitor,, dia dianal nalisa isa dan dilakukan tindakan yang yan g diperlukan, sesuai prinsip p rinsip PDCA (Plan Do Check Action). UPT Puskesmas Mandalawangi memastikan tersedianya sumber daya dan informasi yang diperlukan untuk menjalankan sistem manajemen mutu, termasuk sumber daya untuk  mendukung pencapaian sasaran- sasaran mutu yang ingin dicapai dan juga senantiasa memantau, memant au, mengukur, mengukur, menganalisa kinerja proses dan mengimplement mengimplementasikan asikan tindakan tindakan yang diperlukan untuk dikembangkan dalam mencapai mencapai peningkatan peningkatan mutu pelayanan pelayanan yang  berkesinambungan. Puskes Pus kesma mass menet menetapk apkan an,,

mend mendoku okume ment ntas asik ikan an,,

mene menera rapka pkan, n,

meme memeli liha hara ra

dan

memperbaiki secara berkesinambungan Sistem Manajemen Mutu Puskesmas, 1) Meng Mengid iden enti tifi fika kasi si pros proses es ya yang ng dipe diperl rluk ukan an untu untuk k Si Sist stem em Mana Manaje jeme men n Mutu Mutu da dan n aplikasinya. 2) Menetapkan urutan dan interaksi interaksi antar proses proses tersebut di dalam proses pelayanan. 3) Menetapkan Menetapkan kriteria kriteria dan metode yang diperlukan diperlukan untuk memast memastikan ikan bahwa baik operasi maupun pengendalian proses-proses berjalan efektif. 4) Mema Memast stik ikan an te ters rsed edia iany nyaa Sumb Sumber er Daya Daya da dan n in info form rmas asii ya yang ng di dipe perl rluk ukan an un untu tuk  k  mendukung operasi dan pemantauan proses pelayanan dan hasilnya. 5) Menantau, Menantau, mengukur dan menganalisa menganalisa proses proses proses dan hasilnya. hasilnya. 6) Mene Menera rapka pkan n tind tindaka akan n yang yang dipe diperl rluka ukan n untuk untuk me menc ncapa apaii hasil hasil se sesu suai ai dengan dengan yang yang direncanakan serta perbaikan berkesinambungan. 7) Menerapkan Menerapkan seluruh persyaratan persyaratan sistem sistem Manajemen Manajemen Mutu Puskesmas.

B.

PENGENDALIAN DOK DOKUMEN Secara Umum dokumen-dokumen dalam sistem manajemen mutu yang disusun meliputi : a. Dokum okumen en le leve vell 1 : Kebi Kebija jaka kan n dan dan urai uraian an si sing ngka katt si sisste tem m mana manajjemen emen mutu mutu UPT b.

Dokumen level 2 c. Do Doku kume men n le level vel 3 d. Dokume Dokumen n level 4

Puskesmas Mandalawangi : Pedoman/Manual; : Sta Standa ndarr Opr Opras asio iona nall Pro Prose sedur dur (SOP (SOP); ); : Rekaman-rekam Rekaman-rekaman an sebagai sebagai catatan catatan sebagai sebagai akibat pelaksanaan pelaksanaan

kebijakan, pedoman dan prosedur. Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

11

 

Prosedur Prose dur Pengendalian Dokumen di UPT Puskesmas Mandalawangi Mandalawangi ditetapkan ditetapkan oleh Kepala UPT Puskesmas Puskesmas Mandalawangi yang dijadikan acuan oleh seluruh unit di UPT Puskesmas Mandalawangi. Tujuan Tu juan pengendalian pengendalian dokumen ini adalah terkendalinya terkendalinya kerahasiaan kerahasiaan dokumen, proses  perubahan, penertiban, distribusi dan sirkulasi dokumen. Pengendalian Pengenda lian dokumen di UPT Puskesma Puskesmass Mandalawangi Mandalawangi dibagi menjadi menjadi dua yaitu  pengendalian dokumen perkantoran perkan toran dan pengendalian do dokumen kumen akreditasi. 1.

Sist Sistem em Pe Peng ngen enda dali lian an Doku Dokume men n Per Perka kant ntor oran an a. Surat Ma Masuk Pu Puskesmas 1) Peno Penomo morran Sura Suratt Mas Masuk  uk  Surat masuk adalah surat yang berasal dari luar unit Puskesmas. Sistem penomoran surat masuk dengan format sebagai berikut : Contoh Format: 005/001/I/2018 Keterangan 005 : Kodefikasi surat masuk   001 : Nomor urut surat masuk   I : Asal Instansi 2018 : Tahun Surat Masuk Ke Puskesmas 2) Surat Ma Masuk  Suratt masuk Sura masuk diteri diterima ma di unit unit Tata Tata Usaha Usaha Puskesm Puskesmas as yang langsung langsung dibukukan kedalam buku agenda surat masuk. Kemudian diteruskan ke Koordinator Tata Usaha.Surat yang bersifat tindak lanjut segera diberikan le lemb mbar aran an disp dispos osis isii ya yang ng dite diteru rusk skan an ke Pi Pimp mpin inan an UPT UPT Pusk Puskes esma mass Mandalawangi. Setelah Pimpinan mengisi disposisi dikembalikan ke Tata Usaha untuk diarsipkan (diagendakan), dan akan diteruskan ke orang yang didisposisikan dengan batas waktu maksimal 1 hari. Sedangkan surat yang  bersifat

pemberitahuan

akan

ditempelkan

di

papan

informasi

Puskesmas/disampaikan dalam komunikasi internal

 b.

Surat Keluar Puskesmas 1) Peno Penomo morran Sur Surat at Kel Keluar  uar  Suratt keluar Sura keluar adalah adalah surat surat yang dibuat oleh Puskes Puskesmas mas baik baik dalam dalam  berupa undangan, pemberitahuan pe mberitahuan dan laporan. Sistem penomoran surat keluar adalah sebagai berikut : Format : kodefikasi/ No.keluar/PKM Contoh Format : 800/ 001/PKM/I/2018 Keterangan 800 : Kodefikasi Sesuai Peraturan Bupati Kabupaten Pandegl Pand eglang ang Nomor Nomor 12 Tahun 2017 Tentang entang Tata Kearsip Kear sipan an Diling Dilingkung kungan an Pemerin Pemerintah tah Kabupat Kabupaten en 001 I PKM 2018 2)

: : : :

Pandeglang Nomor Surat Keluar   Bulan surat keluar   In Instansi Puskesmas Tahun surat keluar Puskesmas

Surat Keluar   Adapun alur mengenai surat keluar sebagai berikut :

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

12

 

Konsep surat keluar terlebih dahulu dikoreksi oleh Koordinator TU, kemudia kemu dian n dilanj dilanjutk utkan an ke Pimpin Pimpinan an Puskesm Puskesmas as untuk untuk di cek (merub (merubah/ ah/ mena me namb mbah ah jika jika ad ada) a) se sela lanj njut utny nyaa di dita tand ndaa ta tang ngan anii

ol oleh eh Pi Pimp mpin inan an

Puskesmas.Setelah

Usaha

itu

dikembalikan

ke

Tata

untuk 

didokumentasikan dengan penomoran dan dikirim ke alamat yang dituju c.

oleh ekspeditor(pengarsipan& buku eskpedisi). Peny Penyim impa pana nan n Dok Dokum umen en Perk Perkan anttoran oran 1) Dokumen Dokumen Rekam Rekam Medis Medis inaktif inaktif wajib wajib disim disimpan pan sekura sekurang ng kurangny kurangnyaa lima (5) tahun untuk family folder, folder, untuk status RM sementara sementara dua (2) Tahun, Tahun, terhit terhitung ung dari dari tanggal tanggal terakhi terakhirr pasien pasien berkunj berkunjung, ung, setela setelah h batas batas wakt waktu u sebagaimana sebagai mana dimaksud diatas dilampaui, dan Pasien meninggal rekam medis dapat dimusnahkan, kecuali persetujuan tindakan dan persetujuan lain lain harus harus disimp disimpande andengan ngan jangka jangka waktu waktu lima lima (5) tahun, tahun, ter terhit hitung ung dari dari tanggal kunjungan. 2) Sist Sistem em pe peny nyim impa pana nan n re rese sep p ya yang ng te tela lah h di dila laya yani ni di pusk puskes esma mass ha haru russ dipelihara dan disimpan minimal dua (2) tahun. 3) Admi Admini nist stra rasi si da dan n mana manaje jeme men n (Adm (Admen en)) meny menyim impa pan n mast master er do doku kume men n semua kelompok pelayanan dan upaya. 4) Petuga Petugass mema memasu sukka kkan n do dokum kumen en da dala lam m fi file le folder folder yang ada di diant antar aran anya ya folder rujukan, folder surat tugas, folder surat masuk, folder surat keluar.

d.

Pe Penca ncari rian an kembal kembalii dilaku dilakukan kan dengan dengan mengi mengiden denti tifi fika kasi si penom penomor oran an dokume dokumen n  perkantoran.

2.

Sist Sistem em Pe Peng ngen enda dali lian an Doku Dokume men n Akre Akredi dita tasi si Dokumen Doku men akredi akreditas tasii adalah adalah dokumen dokumen yang dibuat dibuat oleh oleh Puskes Puskesmas mas didala didalam m  peningkatan mutu Puskesmas dalam mempersiapkan akreditasi.Dokumen akreditasi dibagi menjadi dua yakni dokumen internal dan dokumen eksternal. 

Dokumen internal adalah dokumen yang dibuat oleh Puskesmas yang meliputi ke kebi bija jaka kan n pimp pimpin inan, an, pe pedom doman an/p /pand anduan uan,, ker kerang angka ka ac acuan uan kegia kegiata tan, n, st stand andar  ar  operasional prosedur dan bukti-bukti kegiatan.



Dokumen Doku menekst ekstern ernal al adalah adalah dokumen dokumen pendukun pendukung g dalam dalam pembuat pembuatan an dokumen dokumen internal yang bersumber dari Undang-undang, Kebijakan Kementerian, PeraturanPeraturan yang berlaku.

a. Penomor Penomoran an Dokumen Dokumen Akredi Akreditas tasii 1) Penomor Penomoran an dokumen dokumen dilakukan dilakukan oleh oleh tim admen disesu disesuaik aikan an dengan dengan si siste stem m  pengkodean yang telah ditentukan. 2) Penomoran Penomoran dokumen diurutkan diurutkan sesuai dengan tanggal tanggal mulai berlaku berlaku dokumen dan dimulai dari kelompok Bab I, II dan III Admen, selanjutnya Kelompok  Bab IV, V, VI Program / UKM, dan Kelompok Bab VII, VIII, dan IX UKP. a) Penomoran Penomoran SK (Surat Keputusan) Keputusan) : Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

13

 

Format Contoh Cont oh Format Format Keterangan 800

: 800/No.Keluar/SK/Inisial Instansi-Pokja/Bulan/Tahun Instansi-Pokja/Bulan/Tahun : 800/001/ 800/001/SK/ SK/MDLMDL-ADM ADMEN/ EN/01/ 01/2018 2018

001

: No. Keluar  

SK

: Surat Keputusan Pejabat

: No. Klasifikasi Kepegawaian

MDL-A DL-ADM DMEN EN : Ini Inisial sial Inst Instan ansi si-- Pokj Pokjaa BULAN TAHUN

: Bulan Dikeluarkannya SK   : Tahun Dikeluarkannya SK  

 b) Untuk Penomoran SOP Format For mat : No.Kri No.Kriter teria ia BAB BAB/SOP /SOP/No /No.Ke .Kelua luar/P r/Pokj okjaa Conto ntoh Form ormat : 1.1 1.1.1/S 1/SOP/003 /003//ADMEN Keterangan 111 : Kriteria BAB SOP

: Standar

003

: No. Keluar  

ADMEN

: Pokja

Operasional

Prosedur  

 b. Kode Kelompok Dokumen Standar Operasional Prosedur : SOP, Daftar Tilik disingkat : DT, Kerangka Acuan disingkat : KA, Dokumen Eksternal disingkat : Dek, Pedoman/Panduan disingkat : PM, Untuk dokumen revisi, penomoran sesuai acuan penomoran yang berlaku dan diur diurut utka kan n se sesu suai ai dok dokum umen en te tera rakh khir ir ya yang ng te tert rtul ulis is dalam dalam bu buku ku nomor nomor kode kode dokumen yang telah direvisi, ditarik dari distribusi namun tetap disimpan di ADMEN. c. Pengesahan Pengesahan Pengesa han dilakuk dilakukan an oleh oleh Pimpin Pimpinan an Puskes Puskesmas mas setela setelah h dikore dikoreksi ksi oleh oleh tim akreditasi. d. Pember Pemberla lakuk kukan an Pemberlakuan dokumen setelah ditandatangani oleh Pimpinan Puskesmas. e. Dis Distrib tribus usii Copy dokumen dokumen akredi akreditas tasii didist didistrib ribusi usikan kan oleh oleh admen admen dan disimp disimpan an pada masing – masing kelompok pelayanan dengan diberi cap “TERKENDALI”. Dokumen yang didistribusikan ke masing – masing kelompok pelayanan dicatat dalam buku distribusi dokumen terkendali, yang berisi informasi tentang jenis dokumen, nomor dokumen,nama dokumendan dokumen terkendali ke-. f. Penyimp Penyimpanan anan Dokumen Dokumen Akredi Akreditas tasii 1. ADMEN DMEN Warna Map dok oku umen : Hijau (dis disatuk ukaan pe perrkr kriiteria dar arii ins nsttrume umen akreditasi) 2. UKM Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

14

 

Warna Map

:

akreditasi) 3. UKP Warna Map dok oku umen : akreditasi) 3. Untu Untuk k dokume dokumen n

Biru

Merah

(disatukan

(di dissatukan

perkriteria

perkriter eriia

dari

instrument

dar arii

instrument

te terk rken endal dalii masin masing g – masi masing ng pokja pokja di simp simpan an dalam dalam map map per 

krit kriter eria ia,, dan di si simp mpan an pada pada Box File File yang yang su sudah dah di te teta tapka pkan n ol oleh eh ketua ketua ti tim m ADMEN. g. Pencari Pencarian an kembal kembalii Pencari Penc arian an kembali kembali dilakuk dilakukan an dengan dengan mengide mengidenti ntifik fikasi asi penomor penomoran an dokumen dokumen 2.

akreditasi. Peng Penget etiikan kan Dok Dokum umen en Akr Akred ediita tasi si Mengenai tata cara penulisan dokumen akreditasi ini di sesuaikan sesuaikan dengan dokumen akreditasi yang seharusnya, diantaranya : 1. Bahan Bahan da dan n ukur ukuran an Dokumen diketik dalam kertas HVS (70 gram) ukuran F4. 2. Huruf  Dokumen akreditasi diketik dengan huruf standar (Time New Roman) dan font

3.

size 12. 3. Spa passi Jarak antara baris (spasi) satu dengan yang lain di buat 1,5 spasi. 4. Mar Margin gin Batas pengetikan (Margin pengetikan) di atur sebagai berikut : a. Top : 2,54 cm  b. Left : 2,54 cm c. Botton : 2,54 cm d. Right : 2,54 cm Stan Standa darr Oper Operas asio iona nall Pros Prosed edur  ur  Terdapat sejumlah pengertian istilah prosedur,diantaranya: prosedu r,diantaranya: 1. Standar Operasiona Operasionall Prosedur (SOP) adalah adalah serangkaia serangkaian n instruksi tertuli tertuliss yang dibakukan dibakuk an mengenai berbagai proses penyelenggaraan penyelenggaraan aktifitas aktifitas di puskesmas puskesmas Mandalawangi. 2. Instru Instruksi ksi Kerja adalah adalah petunj petunjuk uk kerja kerja ter terdoku dokumen mentas tasii yang dibuat dibuat secara secara rinci, rinci, spesifik, dan bersifat instruktif, yang dipergunakan oleh pekerja sebagai acuan dalam melaksanakan suatu pekerjaan spesifik agar dapat mencapai hasil kerja sesuai persyaratan yang telah ditetapkan. 3. Langkah didalam didalam penyusunan instruksi instruksi kerja, kerja, sama dengan penyusunan penyusunan prosedur, prosedur, namun ada perbedaan, instruksi kerja adalah suatu proses yang melibatkan satui  bagian/unit/profesi, sedangkan prosedur adalah suatu proses yang melibatkan lebih leb ih dar darii satu satu bagian/ bagian/uni unit/p t/prof rofesi esi.. Prinsi Prinsip p dalam dalam penyusu penyusunan nan prosed prosedur ur dan instruksi kerja adalah kerjakan yang ditulis, tulis yang dikerjakan, buktikan dan tindak lanjut serta dapat ditelusuri hasilnya. 4. Istilah Istilah Standar prosedur prosedur Operasional Operasional (SPO) digunakan digunakan di undang-undang undang-undang n0 29 Tahun 2004 tentang praktik kedokteran dan undang-undang no 36 Tahun 2009 tentang kesehatan dan undang-undang no 44 Tahun 2009 Tentang Rumah sakit.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

15

 

5. Beberapa Beberapa Istilah Istilah Prosedur yang sering sering digunakan digunakan yaitu : a. Prosedur Prosedur yang telah telah ditetapkan ditetapkan disingkat disingkat PROTAP PROTAP  b. Prosedur untuk panduan kerja ( Prosedur Kerja disingkat PK ) c. Prosedu Prosedurr untuk melakuk melakukan an tindakan tindakan d. Prosedu Prosedurr Penatalak Penatalaksan sanaan aan e. Petunjuk Petunjuk pelaksa pelaksanaan naan disingk disingkat at JUKLAK  JUKLAK  f. Petunjuk Petunjuk pelaksanaan pelaksanaan secara secara teknis disingkat disingkat JUKNIS JUKNIS g. Prosedur untuk melakukan tindakan klinis : Protokol

klinis,

algoritma/CLINICAL PATHWAY. Karena beraneka ragamnya istilah tentang prosedur dan untuk menghindari salah tafsir serta dalam rangka menyeragamkan istilah maka dalam pedoman  penyusunan dokumen ini digunakan istilah “ STANDAR STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR” (SOP) sebagaimana yang tercantum dalam permenpan no.35 Tahun 2012. Pr Pros osedu edurr yang yang dima dimaks ksud ud da dala lam m is isti tila lah h “ STAN STANDA DAR R OPER OPERAS ASIO IONA NAL L PROSED PRO SEDUR UR (SOP)” (SOP)” bersif bersifat at insti institus tusii maupun maupun peroran perorangan gan sebagai sebagai profesi profesi sehingga dianggap lebih tepat karena prosedur yang dimaksud dalam pedoman  penyusunan dokumen akreditasi Puskesmas Mandalawangi ini adalah prosedur  yang bersifat institusi maupun perorangan sebagai profesi, sementara istilah “ STAND ST ANDAR AR PROSEDU PROSEDUR R OPERASI OPERASIONA ONAL(S L(SPO) PO)”” yang diperg diperguna unakan kan dalam dalam undang-u unda ng-undan ndang g prakte praktek k kedokte kedokteran ran maupun maupun dalam dalam undangundang-unda undang ng kesehat kesehatan an lebih bersifat perorangan sebagai profesi. 6. Tujuan ujuan Penyusu Penyusunan nan SOP SOP Agar berbagai proses kerja rutin terlaksana dengan efisien, efisien, efektif, efektif, konsisten, konsisten, seragam dan aman, dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan. 7. Mamf Mamfaa aatt SOP SOP a. Memenuhi Memenuhi persyarata persyaratan n standar standar pelayanan pelayanan Puskesma Puskesmass  b. Mendokumentasi langkah-langkah kegiatan k egiatan c. Mema Memast stiikan kan sta taff pusk puskes esma mass mema memaha hami mi baga bagaim iman anaa

mela melaks ksan anak akan an

 pekerjaannya. Contoh : SOP pemasangan infus, SOP pemindahan pasien. 8. Form Format at SOP SOP a. Format Format baku SOP berdasa berdasarka rkan n PERMEN PERMENP PAN no.35/2 no.35/2012 012 atau pada contoh contoh format SOP yang ada dalam buku pedoman penyusunan dokumen ini.  b. Prinsipnya adalah Format SOP yang digunakan dalam satu institusi harus SERAGAM. c. Contoh Contoh yang dapat digunakan digunakan diluar diluar format format SOP PERMENP PERMENPAN AN ter terlam lampir  pir  dipedoman penyusunan dokumen akreditasi Puskesmas mandalawangi. d. Format Format merupaka merupakan n format format minimal minimal,, oleh oleh karena karena itu format format ini dapat dapat diberi diberi ta tamb mbaha ahan n mate materi ri/k /kol olom om mi misa saln lnya ya,, na nama ma penyus penyusun un SOP, SOP, da dan n unit unit ya yang ng memeri mem eriksa ksa SOP. SOP. Untuk Untuk SOP tindaka tindakan n agar memudah memudahkan kan didala didalam m melihat melihat Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

16

 

langkah-langkahnya dengan bagan alir, persiapan alat dan bahan dan lain-lain, namun tidak boleh mengurangi item-item yang ada di SOP. SOP. Format SOP sebagai berikut: 1) Kop/ Kop/ headi heading ng SOP SOP Jika SOP disusun lebih dari satu halaman, pada halaman kedua dan seterusnya SOP dibuat tanpa menyertakan KOP/Heading JUDUL  NO. Dokumen : SOP

 NO. Revisi :  Tanggal terbit :  Halaman :

  UPT PUSKESMAS MANDALAWANGI

 

   NAMA KEPALA KEPALA PUSKESMAS

2) Komp Kompone onen n SOP

1. Peng Penger erti tian an 2. Tujua ujuan n 3. Kebi Kebija jaka kan n 4. Refe Refere rens nsii 5. Prosedu Prosedur/ r/ langkah langkah-langkah 6. Diagra Diagram m Alir Alir ( jika jika dibutuhkan ) 7. Unit Unit T Ter erka kait it

Penjelasan : Penulisan SOP yang harus tetap didalam tabel/kotak adalah :  Nama puskesmas dan logo, judul SOP, SOP, nomor dokumen, tanggal terbit dan ta tanda nda ta tanga ngan n Kepal Kepalaa Puske Puskesm smas as,, se sedan dangka gkan n un untu tuk k pe penge ngert rtia ian n , tu tuju juan, an, kebijak kebi jakan, an, langkah langkah-la -langka ngkah h prosed prosedur ur,, dan unit unit ter terkai kaitt boleh boleh tidak tidak diberi diberi tabel/kotak. Petunjuk pengisian SOP

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

17

 

1) LOGO LOGO : logo logo yang dipak dipakai ai adalah adalah logo Pemer Pemerin inta tah h Daera Daerah h Kabup Kabupat aten en Pandeglang dan nama Puskesmas 2) Kotak Kotak Kop/Head Kop/Heading ing diisi diisi sebagai sebagai beriku berikut: t: a) Heading hanya dicetak dicetak pada pada halaman halaman pertama pertama  b) Kotak puskesmas mandalawangi diberi logo pemerintah kabupaten  pandeglang dan nama n ama puskesmas. c) Kotak Judul diberi diberi judul judul / nama Sop sesuai proses proses kerjanya. kerjanya. d) No dokumen dokumen diisi sesuai sesuai dengan ketentuan ketentuan penomoran penomoran yang berlak berlaku u dipuskesmas dipuske smas mandalawang mandalawangii

dibuat secara secara sistemat sistematis is dengan tujuan tujuan

agar ada keseragaman. e) No revisi : diisi diisi dengan status status revisi, revisi, dapat menggunakan menggunakan huruf. Contoh: dokumen baru diberi huruf A, dokumen revisi pertama diberi huruf B dan seterusnya. Tetapi dapat juga dengan angka misalnya untuk  dokum dok umen en baru baru da dapat pat diber diberii no nomo morr O, se seda dangk ngkan an dokum dokumen en re revi visi si  pertama diberi nomor 1, dan seterusnya. f) Tanggal anggal terbit terbit : diberi diberi tanggal tanggal sesuai sesuai tanggal tanggal ter terbit bitnya nya atau atau tanggal tanggal diberlakukannya SOP tersebut. g) Halam Halaman an : diis diisii nomor nomor ha hala lama man n dengan dengan menc mencant antum umkan kan ju juga ga to tota tall halam hal aman an untuk untuk SOP te ters rsebu ebutt ( mi misa sall 1/ 1/5) 5).. Namun Namun di diti tiap ap ha hala lama man n selanjutn selanj utnya ya dibuat dibuat FOOTHER FOOTHER misaln misalnya ya pada halama halaman n kedua kedua :2/5, :2/5, halaman terakhir 5/5. h) Di Dite teta tapka pkan n kepal kepalaa pu pusk skes esma mass mand mandal alaw awang angii : di dibe beri ri ta tand ndaa ta tanga ngan n 3)

kepala puskesmas mandalawangi dan nama jelasnya. Isi SOP Isi dari SOP setidaknya adalah sebagai berikut : a) Pengert Pengertian ian : diisi diisi definisi definisi judul SOP, SOP, dan berisi berisi penjela penjelasan san dan atau atau definisi tentang istilah yang mungkin sulit dipahami atau menyebabkan salah pengertian / menimbulakan multi persepsi.  b) Tujuan : berisi tujuan pelaksanaan SOP secara spesifik.”sebagai acuan  penerapan langkah-langkah. langkah-langka h.

c) Kebijak Kebijakan an : Berisi Berisi kebijakan kebijakan kepala puskesmas puskesmas mandalawa mandalawangi ngi yang menjadi dasar dibuat nya SOP tersebut, misalnya untuk SOP imunisasi  pada bayi, pada kebijakan dituliskan : Keputusan Kepala Puskesmas  No.005/2014 Tentang pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak. d) Referensi Referensi : berisi dokumen eksternal eksternal sebagai acuan penyusunan SOP SOP,,  bisa berbentuk buku, peraturan perundan-undangan, ataupun bentuk  lain sebagai bahan pustaka. e) Langkah-langkah Langkah-langkah prosedur prosedur : Bagian ini merupakan merupakan bagi bagian an utama yang menguraikan mengura ikan langkah-langka langkah-langkah h kegiatan kegiatan untuk menyelesaikan menyelesaikan proses kerja tertentu. f) Unit Unit terkai terkaitt : berisi berisi unit-uni unit-unitt yang terkait terkait dan atau prosedur prosedur terkait terkait dalam proses kerja tersebut. g) diagram alir alir atau atau (FLOW CHAR CHART) T) Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

18

 

4) SYAR SYARA AT PENY PENYUS USUN UNAN AN SOP a) Per Perlu dit ditek ekan anka kan n bahw bahwaa SOP SOP har harus di ditu tullis ol oleh eh mere mereka ka yang yang melakukan pekerjaan tersebut atau oleh unit kerja tersebut.  b) Sop harus merupakan FLOOT Charting dari suatu kegiatan . c) Di Dida dala lam m So Sop p harus harus da dapat pat dikena dikenali li dengan dengan jelas jelas si siapa apa melakuk melakukan an apa,dimana,kapan,dan mengapa. d) Sop ja janga ngan n meng menggun gunaka akan n ka kali lima matt maje majemu muk.S k.Subj ubjek ek pr pred edik ikat at dan objek Sop harus jelas. e) SOP harus harus menggunaka menggunakan n kalima kalimatt perint perintah/ ah/ins instru truksi ksi bagi pelaksana pelaksana

5)

dengan menggunakan bahasa tyang dikenal oleh pengguna Sop. f) Sop harus harus jelas, jelas,rin ringkas gkas,da ,dan n mudah dilak dilaksan sanakan akan.. EVALUASI SOP a) Evaluasi Evaluasi Sop dilaksan dilaksanakan akan sesuai sesuai kebutuhan kebutuhan dan minimal minimal 2 tahun tahun 1 kali yang dilakukan oleh masing-masing unit kerja.  b) Hasil Evaluasi : Sop masih tetap bisa dipergunakan, atau Sop tersebut  perlu diperbaiki atau direvisi. Perbaikan/revisi isi Sop bisa dilakukan sebagian atau seluruhnya. c) Perbaikan/revi Perbaikan/revisi si perlu perlu dilakukan dilakukan bila : Alur Sop sudah tidak sesuai dengan keadaan yang ada Adanya perkembangan Iptek pelayanan kesehatan   

Adanya Adanya perubahan perubahan organisasi Fasilitas atau kebijakan baru d) Peratur Peraturan an Kepala Kepala puskes puskesmas mas Mandala Mandalawang wangii tet tetap ap berlak berlaku u meskip meskipun un 

C.

terjadi penggantian kepala/pimpinan dipuskesmas mandalawangi. PENG PENGEN ENDA DALI LIAN AN REKA REKAM M IMP IMPLE LEME MENT NTAS ASII Dokumen Doku men yang diisya diisyarat ratkan kan oleh oleh si siste stem m manajem manajemen en mutu mutu harus harus dikenda dikendalik likan. an. Semua dokumen yang diperlukan dikelompokkan dalam satu buku seperti buku Notulen Pertem Per temuan, uan, buku Komuni Komunikasi kasi Intern Internal, al, buku Monito Monitorin ring g dan Evaluas Evaluasii kegiata kegiatan, n, buku untuk Umpan Balik, buku akses masyarakat, dan dokumen-dokumen pendukung lainnya (foto, copy ijazah, sertifikat pelatihan, dan sertifikat kalibrasi). Semua Rekaman/ Arsip Mutu dikelola dengan baik : 1. Rekaman Rekaman adalah dokumen yang berisi informasi informasi historis historis yang timbul timbul dari kegiatan kegiatan yang dilaksanakan. 2. telah Tujuan ujuan pengenda pengendalia lian n rekama rekaman n adalah adalah untuk memast memastika ikan n semua semua data data kegiata kegiatan n dapat dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk perbaikan. 3. Rekaman Rekaman dipastikan dipastikan teridentifikas teridentifikasii dengan jelas dan ditata dengan rapi sehingga sehingga mudah dan cepat ditemukan bila diperlukan. 4. Reka Rekama man n yang yang ada pada pada unit unit dike dikenda ndali likan kan ol oleh eh masi masing ng-m -mas asin ing g koord koordin inat ator or un unit it  pelayanan/ program.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

19

 

dalam surat keputusan Kepala Puskesmas yang meliputi meliputi kebijakan mutu pelayanan pelayanan klinis klinis dan kebijakan mutu pelayanan UKM. Dalam pemberi pelayanan kesehatan yang bermutu berdasarkan kompetensi kerja yang yan g disesu disesuaik aikan an tingkat tingkat pendidi pendidikan, kan, pelati pelatihan, han, kemampu kemampuan an dan pengala pengalaman man serta serta menindak menind ak lanjuti lanjuti kompetensi kompetensi tersebut melalui pendidikan atau pelatihan serta pembinaan pembinaan sesu sesuai ai bidan bidangny gnyaa at atau au tuga tugas. s. Di Disa samp mpin ing g itu itu untuk untuk meni meningk ngkat atkan kan ke kete terl rlib ibat atan an dan kepedul kep edulian ian karyawan karyawan dalam dalam pencapaian pencapaian sasaran sasaran mutu mutu perlu perlu adanya adanya suatu

pembin pembinaan aan

karyaw kar yawan an baik baik formal formal dan nonform nonformal al agar agar dapat dapat dieval dievaluas uasii ter terhada hadap p efekti efektifit fitas as dan efisiensi petugas demi tercapainya kepuasan pelanggan. Kebijakan Mutu di UPT Puskesmas Mandalawangi adalah : 1. Kepala Kepala Puskes Puskesmas mas dan seluru seluruh h staf staf wajib wajib berpar berpartis tisipa ipasi si dalam dalam program program peningkat peningkatan an mutu dan kinerja puskesmas serta keselamatan pasien dengan berpedoman pada manual mutu UPT Puskesmas Mandalawangi. 2. Tim Mutu Mutu Admen, Admen, UKM UKM da dan n UKP wajib wajib mela melakuk kukan an ko koor ordi dinas nasii da dala lam m pr prog ogra ram m  peningkatan mutu dan kinerja puskesmas serta keselamatan pasien. 3. Tata nilai nilai dalam menyediakan menyediakan pelayanan pelayanan : a. Senyum  b. Empati c. Hangat d. Aman Amanaah e. Tulus f. Ihklas 4. Perencan anaaan mutu

disusun oleh

tim

mutu Adm Admen,

UKM

dan

UKP ya yan ng

dikoordinasikan oleh penanggung jawab manajemen mutu. 5. Perencanaan Perencanaan mutu/kine mutu/kinerja rja manajemen manajemen meliputi meliputi : a. Penilai Penilaian an kinerja kinerja manaj manajeme emen. n.  b. Pelaksanaan audit internal. c. Pelaksa Pelaksanaan naan pertemuan pertemuan tinjau tinjauan an manaje manajemen men sekuran sekurang-k g-kuran urangnya gnya 2 kali kali dalam dalam setahun.

D.

PERE PERENCA NCANAA NAAN N SISTEM SISTEM MANAJ MANAJEME EMEN N MUTU MUTU DAN PENC PENCAP APAIA AIAN N SASAR SASARAN AN KINERJA Sasaran Sasara n mutu ditetapkan berdasarkan berdasarkan standar kinerja/standar kinerja/standar pelayanan minimal minimal

yang yan g meliput meliputii indikat indikator or-in -indik dikato atorr pelayan pelayanan an kli klinis nis,, indika indikator tor penyele penyelengga nggaraan raan upaya upaya  puskesmas.Perencanaan

disusun

dengan

memperhatikan

kebutuhan

dan

harapan

 pelanggan, hak dan kewajiban pelanggan, serta upaya untuk mencapai sasaran kinerja yang ditetapkan. Perencanaan mutu puskesmas dan keselamatan pasien berisi program  program kegiatan peningkatan mutu yang ya ng meliputi : 1. Penilai Penilaian an dan peni peningka ngkatan tan kine kinerja rja baik baik UKM UKM maupun maupun UKP UKP.. 2. 3. 4.

Upaya Upaya pencap pencapaia aian n enam enam sasar sasaran an kese keselam lamata atan n pasien pasien.. Penerap Penerapan an manaj manajeme emen n resik resiko o pada pada area area priori prioritas tas.. Penilai Penilaian an kontrak kontrak/ke /kerja rjasam samaa piha pihak k ketiga ketiga..

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

21

 

5. 6. 7.

E.

Pelapor Pelaporan an dan dan tindak tindak lanj lanjut ut insid insiden en kesela keselamat matan an pasien pasien.. Penin Peningk gkat atan an mutu mutu pelayan pelayanan an labor laborat ator oriu ium. m. Penin Peningk gkat atan an mutu mutu pel pelaya ayanan nan ob obat at..

TANGG ANGGUNG UNG JAW JAWAB, WEWEN WEWENAN ANG G DAN DAN KOM KOMUNI UNIKA KASI SI Tan angg ggun ung g ja jawa wab b da dan n wewe wewena nang ng da dari ri Kepa Kepala la Pusk Puskes esma mas, s, Unit Unit mana manaje jeme men n

Mutu/penanggung jawab mutu, penanggung jawab UKM dan tanggung jawab Pelayanan Klinis dan seluruh karyawan dalam peningkatan mutu sebagai berikut ini: 1. Kepala Pu Puskesmas 1)

Bert Bertang anggun gung g jawa jawab b atas atas sel selur uruh uh keg kegia iata tan n Pusk Puskes esma mas. s.

2)

Menyu Menyusu sun n perenc perencan anaan aan kegi kegiat atan an pusk puskes esma mass denga dengan n di bantu bantu oleh oleh tim. tim.

3)

Memb Membin inaa pet petuga ugass dal dalam am meni meningk ngkat atkan kan mutu mutu pe pela layan yanan. an.

4)

Memb Member erik ikan an masu masuka kan/ n/pe pend ndap apat at untu untuk k pe peni ning ngka kata tan n mutu mutu da dan n pe peni ning ngka kata tan n  pelayanan.

2.

Pena Penang ngun ung g Jaw Jawab ab Mana Manajjemen emen Mut Mutu 1)

Menyu Menyusu sun n Kebi Kebija jaka kan n dan dan Stra Strate tegi gi Manaj Manajem emen en Mutu Mutu..

2)

Menyu yussun In Indikator Mut Mutu. u.

3)

Me Mellak akuk ukan an koor koordi dina nassi deng dengan an tim ter erka kait it dal dalam peny penyus usun unan an pr prog ogra ram m  peningkatan mutu.

4)

Mema Memant ntau au pel pelaks aksana anaan an sel selur uruh uh pro progr gram am peni peningk ngkat atan an mut mutu. u.

5)

Menge Mengeval valuas uasii pelaks pelaksan anaan aan sel selur uruh uh progr program am peni peningk ngkat atan an mutu mutu..

6)

Mensos Mensosial ialisa isasik sikan an hasil hasil pencapa pencapaian ian progra program m peningka peningkatan tan mutu. mutu.

7)

Mela Melaks ksan anaka akan n kegia kegiata tan n Perte Pertemu muan an Tinja Tinjauan uan Manaje Manajeme men n se seku kura rangng-kur kuran angny gnyaa 2x dalam setahun.

8)

Memf Memfas asil ilit itas asii tin tinda dak k llanj anjut ut has hasil il re reko kome menda ndasi si..

9)

Melakuk Melakukan an koord koordina inasi si tentan tentang g progra program m patie patient nt safe safety ty denga dengan n tim tim terka terkait. it.

10)

Memfas Memfasili ilitas tasii kegiatan kegiatan terkait terkait penyelen penyelenggar ggaraan aan pengemba pengembangan ngan,, inovas inovasii dan kendali mutu.

11)

Menyu Menyusu sun n dan dan meng mengem emban bangka gkan n dokum dokumen en..

12)

Melakuk Melakukan an penjami penjaminan nan mutu mutu prose prosess dan dan hasil. hasil.

13 13))

Memb Membant antu u Kepal Kepalaa Puskes Puskesma mass dalam dalam menge mengenda ndali likan kan pr pros oses es pe pendi ndidi dikan kan dan latihan.

14)

Mengkoo Mengkoordi rdinas nasi, i, memonit memonitori oring ng dan membuday membudayakan akan kegiat kegiatan an perbaika perbaikan n mutu dan kinerja secara berkesinambungan.

15)

Menjam Menjamin in pelaksa pelaksanaan naan kegiat kegiatan an perbaika perbaikan n mutu dan kinerja kinerja dilak dilakukan ukan secara secara konsisten dan sistematis.

16 16))

Meny Menyus usun un pe pedo doma man n manu manual al mutu mutu da dan n ki kine nerj rjaa be bers rsam amaa de deng ngan an pi pimp mpin inan an  puskesmas yang akan menjadi acuan bagi Pimpinan, Penanggung jawab Program/ Upaya Puskesmas dan Pelaksana kegiatan Puskesmas.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

22

 

3.

Pena Penang nggu gung ng Ja Jawa wab b Upa Upaya ya Pe Pela laya yana nan n Kli Klini niss : 1)

Bert Bertan angg ggun ung g ja jawa wab b te terh rhad adap ap ke kegi giat atan an pe pela laya yana nan n UKP UKP di UPT Puske Puskesm smas as Mandalawangi.

2)

Bert Bertang anggun gung g jawab jawab terhad terhadap ap peningk peningkat atan an sumber sumber daya daya manus manusia ia pelaks pelaksana anaan an rawat jalan.

3)

Se Seba baga gaii koor koordi dina nato torr pe pela laya yana nan n medi medik k meng mengko koor ordi dini nirr ke kegi giat atan an pe pela laya yana nan n medik di dalam maupun diluar gedung.

4)

Mela Melaks ksan anak akan an ke kegi giat atan an pe pela laya yana nan n pe peme meri riks ksaa aan n da dan n pe peng ngob obat atan an pa pasi sien en di Puskesmas.

5)

Membant Membantu u mambi mambina na petu petugas gas dalam dalam meningka meningkatka tkan n mutu mutu pelayan pelayanan an Puske Puskesma smas. s.

6)

Bers Bersam amaa de deng ngan an pe petu tuga gass di un unit it-u -uni nitt la laya yana nan n kl klin inis is me meny nyus usun un pr pros osed edur ur- prosedur kegiatan yang terkait pelayanan rawat jalan.

7)

Mengk Mengkoor oordi dini nirr pelaya pelayanan nan medis medis di puskes puskesma mass agar terl terlak aksa sana na sesuai sesuai denga dengan n  prosedur pelayanan yang ditentukan.

8)

Bers Bersam amaa de deng ngan an waki wakill mana manaje jeme men n mutu mutu meng mengid iden enti tifi fika kasi si da dan n meng mengel elol olaa  program-program peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien di Puskesmas.

9)

Melapor Melaporkan kan kepad kepadaa Kepal Kepalaa Puskes Puskesmas mas tentan tentang g hasil hasil kegiata kegiatan n pelayan pelayanan an medi mediss di Puskesmas.

4.

10)

Membant Membantu u Kepala Kepala Puskesm Puskesmas as dalam dalam membin membinaa karyawan karyawan di bidang bidang medis medis..

11)

Mem Membant bantu u Kepala Kepala Puskesma Puskesmass dalam dalam menyusun menyusun rencana rencana kegiat kegiatan an Puskesm Puskesmas. as.

12)

Membant Membantu u Kepala Kepala Puskesma Puskesmass dalam dalam pembuata pembuatan n laporan laporan kegiata kegiatan n Puskesma Puskesmas. s.

Pena Penang nggu gung ng Jaw Jawab ab Upa Upaya ya Kes Keseh ehat atan an Mas Masya yara raka katt : 1) Bert Bertang anggun gungj gjaw awab ab terh terhada adap p kegiat kegiatan an pelaya pelayanan nan UKM UKM di Puske Puskesm smas. as. 2) Meng Mengko koor ordi dini nirr Kegi Kegiat atan an UKM UKM Li Lint ntas as Pr Prog ogra ram m da dan n Li Lint ntas as Se Sekt ktor oral al serta serta 3)

mengefektifkan kelancaran pelaksanaan program. Penanggu Penanggung ng jawab jawab UKM menyus menyusun un pere perencan ncanaan aan berdas berdasark arkan an anal analisi isiss masal masalah ah

4)

kesehatan masyarakat sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat. Pe Pena nang nggu gung ng ja jawa wab b UKM UKM mela melaks ksan anak akan an sosi sosial alis isas asii da dan n ad advo voka kasi si ke kebi bija jaka kan n

5)

kesehatan. Pe Penan nanggu ggung ng jawab jawab UKM mela melaks ksana anakan kan komu komuni nikas kasi, i, infor informa masi si,, edukas edukasii dan

6)

 pemberdayaan masyarakat dibidang kesehatan. Pe Pena nang nggu gung ng ja jawa wab b UKM UKM meng mengge gera raka kan n masy masyar arak akat at untu untuk k meng mengid iden enti tifi fika kasi si dan menyelesaikan masalah kesehatan kepada setiap tingkat perkembangan masyarakat yang bekerjasama dengan sektor lain terkait.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

23

 

7)

Pe Penan nanggu ggung ng jawab jawab UKM UKM melak melaksa sanak nakan an pembi pembina naan an tekni tekniss terhad terhadap ap jarin jaringan gan

8)

 pelayanan dan upaya kesehatan berbasis masyarakat. Pena Penang nggu gung ngja jawa wab b UKM UKM mela melaks ksan anak akan an upay upayaa peni pening ngka kata tan n komp kompet eten ensi si

9)

sumberdaya puskesmas. Pena nan ngg ggu ung jawab UKM memantau

pe pellaks ksaanaan pemban ang gun unaan

yang

 berwawasan pembangunan kesehatan. ke sehatan. 10 10)) Pe Penan nanggu ggung ng ja jawa wab b UKM UKM mela melaks ksana anaka kan n pe penca ncata tata tan, n, pelapo pelapora ran n da dan n ev eval alua uasi si 11)

terhadap akses mutu dan cakupan pelayanan kesehatan. Pena Penanggu nggung ng jawab jawab UKM memberi memberikan kan rek rekomen omendas dasii terkait terkait masala masalah h kesehata kesehatan n masyarakat, termasuk dukungan terhadap sistem kewaspadaan dini dan respon

 penanggulangan penyakit. penya kit. 12) Penanggu Penanggung ng jawab jawab UKM UKM meman memantau tau pela pelaksa ksanaan naan kese kesehat hatan an UKM. UKM. 13) Penanggu Penanggung ng jawab jawab UKM melakuk melakukan an monitor monitoring ing kiner kinerja ja program program Puskesm Puskesmas as 14) 14)

setiap triwulan. Pena Penang nggu gung ng ja jawa wab b

UKM meng mengev eval alua uassi

ter erha hada dap p

ki kine nerj rjaa

pela pelaks ksan anaa aan n

 puskesmas secara periodik. 15 15)) Pe Pena nang nggu gung ngja jawa wab b UKM UKM meng mengka kaji ji pe perm rmas asal alah ahan an da dan n ha hamb mbat atan an be bers rsam amaa 16)

Kepala Puskesmas dalam pelaksanaan kegiatan UKM. Penanggu Penanggung ng jawab jawab UKMmenang UKMmenanggapi gapi umpan umpan balik balik terhada terhadap p keluhan, keluhan, kepuas kepuasan an

17 17))

dan ketidakpuasan masyarakat. Pe Pena nang nggu gung ng ja jawa wab b UKM UKM meni menind ndak ak la lanj njut utii umpa umpan n ba bali lik k da dari ri masy masyar arak akat at

 bersama Kepala Puskesmas melalui upaya-upaya inovatif. 18) Koordi Koordinasi nasi lintas lintas program program dan lintas lintas sektor sektoral. al. 19 19)) Mengi Mengikut kutii se semi minar nar prof profes esi, i,kur kursu suss da dan n pelat pelatih ihan an dalam dalam ra rangk ngkaa penin peningk gkat atan an 5.

mutu SDM. Seluruh Ka Karyawan : 1) Melaksa Melaksanaka nakan n selu seluruh ruh kegiata kegiatan n yang yang berh berhubun ubungan gan dengan dengan manajem manajemen en mutu. mutu. 2) Meni Menind ndak akla lanj njut utii se selu luru ruh h ke kegi giat atan an Pusk Puskes esma mass ya yang ng be berh rhub ubun unga gan n de deng ngan an 3)

 peningkatan mutu terhadap pelanggan. pelangg an. Melaksa Melaksanaka nakan n selur seluruh uh k kegi egiata atan n sesua sesuaii denga dengan n SOP SOP yang tel telah ah dite ditetap tapkan. kan. Kepa Ke palla sat atua uan n pel pelaksa aksana na UKM UKM dan dan UKP UKP berw berwen enan ang g mene menettapka apkan, n, memveri mem verifik fikasi asi dan mengend mengendali alikan kan perbai perbaikan kan yang berhubu berhubungan ngan dengan dengan Sistem Siste m Menajemen Menajemen Mutu. Kepala satuan UKM dan UKP/Penanggung UKP/Penanggung Jawab Progra Pro gram/P m/Poli oli/Un /Unit it penunja penunjang ng dan seluru seluruh h karyawa karyawan n dapat dapat mempra memprakar karsai sai  pencegahan/perbaikan

yang

berkaitan

dengan

ketidak

sesuaian

dan

mengid men gident entifi ifikas kasi, i, mengusu mengusulka lkan, n, melaks melaksanak anakan an perbai perbaikan kan yang berkai berkaitan tan dengan penerapan Sistem Menajemen Mutu. F.

UNIT UNIT MANA MANAJEM JEMEN EN MUTU MUTU/PE /PENA NANG NGGU GUNG NG JAW JAWAB MANA MANAJE JEMEN MEN MUT MUTU U Pimpin Pim pinan an UPT Puskesm Puskesmas as Mandal Mandalawan awangi gi menunju menunjuk k seoran seorang g penanggu penanggung ng jawab jawab

manajemen mutu yang bertanggung jawab untuk mengkoordinir seluruh kegiatan mutu di UPT Puskesmas Mandalawangi yang meliputi : 1. Memast Memastika ikan n siste sistem m manaj manajeme emen n mutu mutu diteta ditetapkan pkan,, diimpl diimplemen ementas tasika ikan, n, dan dan dipeli dipelihar hara. a. 2. Me Mela lapo pork rkan an ke kepa pada da Pimp Pimpin inan an Pusk Puskes esma mass meng mengen enai ai si sist stem em mana manaje jeme men n mutu mutu  berjalan sesuai yang diharapkan.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

24

 

3. G.

Mema Memast stik ikan an kesa kesada darran se selu luru ruh h Staf Staf UPT UPT Pus Puskesm kesmas as Mand Mandal alaw awan angi gi ter erha hada dap p

kebutuhan dan harapan pelanggan/pasien. KOMUNIKASI a. Internal Komunikasi internal antara pimpinan/karyawan merupakan kegiatan yang sangat  penting untuk menunjang mekanisme kerja karenanya sistem komunikasi harus diatur dengan baik . Komuni Kom unikasi kasi interna internall dilakuk dilakukan an dengan dengan cara cara lokakar lokakarya ya mini mini bulanan bulanan,, briefi briefing ng  pagi, diskusi dan koordinasi, koo rdinasi, telepon, sms, memo/disposisi, papan pap an pengumuman pengu muman dan  b.

H.

media lain yang tepat untuk melakukan komunikasi. Eksternal Dilakukan dengan cara loka karya mini triwulan, penempatan kotak saran, SMS

dan MMD (Musyawarah Masyarakat Desa). PERA ERATURAN INT INTERNAL 1. Jam Kerja : a. Masuk Masuk kerja kerja pukul pukul 07.30 07.30 WIB WIB Pulang kerja pukul 14.00 WIB  b. Untuk Jadwal Piket Pelayanan : Pagi : 08.00 – 13.00 Sian Siang g : 13.0 13.00 0 – 20 20.0 .00 0 Malam : 20.00 – 07.30 

Jadwal Loket Pendaftaran :

HARI SENIN – KAMIS, SABTU JUMAT

JAM OPERASINAL 08.00 – 12.00 08.00 – 10.30 TUTUP

MINGGU / HARI LIBUR NASIONAL

(Kec (K ecua uali li Ruan Ruang g ti tind ndak akan an da dan n

ru ruan ang g

 bersalin)

Bila sakit harus menyertakan surat izin sakit dari dokter  Bila izin harus ada surat izin tertulis Pakaian Seragam : 



2.

a. Se Sera raga gam m Kerj Kerjaa Hari Harian an HARI

SERAGAM PEGAWAI PRIA

Senin

Baju Pdh + Sepatu Hitam

Selasa

Baju Pdh + Sepatu Hitam

SERA SE RAGA GAM M

PEGA PEGAW WAI

WANITA Baju Pdh + Kerudung Putih

*Bagi Yang Muslim Baju Pdh + Kerudung Warna Kuning Kunyit *Bagi Yang Muslim

(Jadwal Olahraga)

Rabu Kamis Pedoman Manual MutuUPT

Pakaian Olahraga

Pakaian Olahraga

*Sesuai Jadwal Olahraga

*Sesuai Jadwal Olahraga Keme Ke meja ja Putih Putih + Bawah Bawahan an

Kemeja Putih + Bawahan Gelap Pakaian Batik Puskesmas

Gelap Kerudung Hitam Pakaian Batik Puskesmas

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

25

 

Jumat

Pakaian Batik Puskesmas

Pakaian Batik Puskesmas

Sabtu

Baju Bebas Rapi Dan Sopan Pakaian Korpri + Bawahan Biru

Baju Bebas Rapi Dan Sopan Pa Pakai kaian an Korpr Korprii + Bawah Bawahan an

Dongker 

Biru DongkerKerudung Biru

Tan angga ggall 17 &Har &Harii Besar Nasional

Dongker 

 b. Seragam Jaga RUANGAN

SIANG

MALAM

Ruang Tindakan

Seragam Jaga

Seragam Jaga

Ruang Bersalin

Seragam Jaga

Seragam Jaga

3.

Info Inform rmas asii : Se Seti tiap ap petuga petugas, s, berkew berkewaj ajib iban an untuk untuk menyam menyampai paikan kan Hak Hak dan Kewaj Kewajib iban an

4.

Pengguna Pelayanan. Pelaporan : a. Pelaporan Pelaporan Bidan Desa dikumpuk dikumpukan an setiap setiap tanggal tanggal 28 (Bila (Bila tanggal tanggal 28 bertepat bertepatan an dengan hari libur, laporan dikumpulkan 1 hari lebih awal)  b. Pelaporan Program / Upaya : Setiap penanggung jawab dan pengelola program upayaa mengump upay mengumpulk ulkan an laporan laporan setiap setiap awal bulan bulan maksim maksimal al tanggal tanggal 4 (Bila (Bila tanggal 4 bertepatan dengan hari libur, laporan dikumpulkan 1 hari lebih awal).

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

26

 

BAB IV TINJAUAN MANAJEMEN A.

UMUM Pertemuan Pertem uan Tinjauan Tinjauan Manajemen Manajemen adalah pertemuan yang dilakukan dilakukan oleh manajemen

secara periodik untuk meninjau kinerja sistem manajemen mutu, dan kinerja pelayanan atau atau upaya upaya Pu Pusk skes esma mass untuk untuk mema memast stik ikan an kelanj kelanjut utan an,, ke kese sesu suai aian, an, ke kecuk cukupa upan n da dan n efektifit efekt ifitas as sistem sistem manajemen manajemen mutu dan sistem sistem pelayanan.Pertem pelayanan.Pertemuan uan tinjauan tinjauan manajemen manajemen dilakukan dilak ukan minimal minimal dua kali dalam setahun. UPT Puskesmas Puskesmas Mandalawangi Mandalawangi melakukan  pertemuan tinjauan manajemen pada bulan Juli dan bulan Desember. Tujuan ujuan dilakuk dilakukanny annyaa pertem pertemuan uan tinjau tinjauan an manajem manajemen en adalah adalah unt untuk uk melakuk melakukan an  perbaikan berbagai permasalahan yang terkait dengan mutu dan kinerja, serta operas ope rasion ionali alisas sasii si siste stem m manaje manajemen men mutu mutu dan sistem sistem pelayan pelayanan an dalam dalam member memberika ikan n  pelayanan dan produk kepada pelanggan/masyarakat yang ada di wilayah kerja UPT Puskesmas Puskes mas Mandalawangi. Mandalawangi.Kemudia Kemudian n permasalahan permasalahan tersebut tersebut dibahas dan ditindak ditindak lanjuti. lanjuti. Dan sebagai asupan untuk Penilaian Kinerja Puskesmas. Keberhasilan pertemuan tinjauan manajemen ini tergantung pada komitmen untuk  melakukan perubahan-perubahan dan perbaikan sesuai dengan apa yang direkomendasikan dan kesepakatan yang dihasilkan dalam pertemuan. Karakteristik pertemuan tinjauan manajemen : a. Dilaks Dilaksanak anakan an secar secaraa berkal berkalaa dengan dengan inte interva rvall waktu waktu yang disesu disesuaik aikan an dengan dengan tingkat tingkat  b. c. d.

kepentingan. Direncanakan dengan baik ba ik kejelasan tujuan, agenda dan penjadwalan. Dido dok kume umentasikan den denga gan n bai baik. Menge Mengeval valuas uasii ef efekt ektif ifit itas as penera penerapa pan n si sist stem em manaj manajem emen en mutu mutu da dan n da damp mpakn aknyap yapada ada mutu dan kinerja.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

27

 

e.

Hasi Hasill pertem pertemuan uan ditin ditindak dak lanju lanjuti ti dalam dalam bentu bentuk k korek koreksi si,, tindak tindakan an korekt korektif if,, ti tindak ndakan an  preventif

f. g. h.

maupun perubahan pada sistem manajemen mutu maupun sistem

 pelayanan. Tindak ndak lan lanju jutt dipa dipant ntau au pel pelak aksa sana naan anny nya. a. Piha Pi hak k manaj manajem emen en dan dan pelak pelaksa sana na terk terkai aitt di undan undang g dalam dalam pert pertem emua uan. n. Pe Pert rtem emuan uan diawa diawali li dengan dengan pemb pembaha ahasa san n hasil hasil dan tindak tindak lanj lanjut ut perte pertemu muan an tinja tinjaua uan n manajemen sebelumnya.

1.

TanggungJawab a.

Pimpinan UPT Puskesmas Mandalawangi 1)  Mengikuti pertemuan tinjauan manajemen. 2) Memberikan saran-saran perbaikan untuk peningkatan sistem manajemen

mutu. 3) Menindak lanjuti hasil rekomendasi dari pertemuan tinjauan manajemen. b.

Penanggung Jawab Manajemen Mutu UPT Puskesmas Mandalawangi 1) Memimpin pertemuan tinjauan manajemen. 2) Memastikan sistem manajemen mutu ditetapkan, diimplementasikan, dan

dipelihara. 3) Melaporkan kepada manajemen, kinerja dari sistem manajemen mutu dan

kinerja pelayanan. 4) Memastikan kesadaran seluruh karyawan terhadap kebutuhan dan harapan

sasaran/pelanggan. c.

Koordinator pelayanan Koordinator pelayanan Klinis, Klinis, Administras Administrasii Manajemen/Ko Manajemen/Koordinat ordinator or TU dan Koordinator Koordin ator Upaya Puskesmas Puskesmas serta seluruh pelaksana, menindak lanjuti hasil keputusan pertemuan tinjauan manajemen.

2.

Lang Langka kahh-La Lang ngka kah h Pe Pert rtem emua uan n Ti Tinj njau auan an Man Manaj ajem emen en

Langkah-langkah pertemuan tinjauan manajemen adalah sebagai berikut : 1.

Pena Penang nggu gung ng jawab awab mana manajjemen emen mut utu u ber berkoor koordi dina nasi si deng dengan an Kepa Kepala la UPT Pu Pusk skes esma mass

Manda Mandala lawa wangi ngi

untuk untuk

memp memper ersi siapk apkan an

pe pert rtem emuan uan

ti tinj njau auan an

mana ma naje jeme men n : re renca ncana na wakt waktu, u, te temp mpat at,, agenda agenda,, dan si siapa apa sa saja ja yang yang akan akan 2. 3.

diundang; Pe Penan nanggu ggung ng jawa jawab b manaj manajem emen en mutu mutu meng mengund undang ang pes peser erta ta pert pertem emuan uan;; Pena nan ngg ggu ung jawab wab man anaajemen mut utu u memimpi pin n pertemua uan n tinj njaaua uan n manajemen, melaksanakan sesuai agenda, memimpin proses paparan/diskusi selama pertemuan berlangsung;

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

28

 

4.

Pe Pena nang nggu gung ng ja jawa wab b mana manaje jeme men n mutu mutu memb member erik ikan an umpa umpan n ba bali lik/k k/kes esim impu pula lan n

5.

 pertemuan tinjauan manajemen; Pena Penang nggu gung ng jawab awab mana manajjemen emen mutu mutu mel melakuk akukan an pema pemant ntau auan an perb perbai aika kan n sesudah pertemuan tinjauan manajemen.

B.

MA MASU SUKA KAN N TINJ TINJAU AUAN AN MANA MANAJE JEME MEN N Masukan dari tinjauan manajemen sebagai agenda pertemuan meliputi : 1)

Hasil Audit Internal Hasi Ha sill ke kegi giat atan an mengu mengump mpul ulkan kan in info form rmas asii fa fakt ktual ual dan si signi gnifi fikan kan (d (dap apat at dipertanggung jawabkan) melalui interaksi (wawancara, pemeriksaan, pengukuran dan penilaian terhadap fakta) secara sistematis, objektif, dan terdokumentasi yang  berorientasi, pada azas penggalian nilai atau manfaat dengan menggunakan instrumen audit internal.

2)

Umpan Balik Pelanggan Umpan balik pelanggan dengan penyampaian secara langsung berisi keluhan, kritik, dan saran yang didapatkan dari kotak saran, pengukuran hasil survei indeks kepuasan kepuasa n pelanggan, pelanggan, hasil komunikasi komunikasi melal melalui ui pertemuan pertemuan lintas lintas sektor yang dicatat dalam buku rekapitulasi keluhan dan harapan pelanggan.

3)

Kinerja Proses Proses Pro ses kinerj kinerjaa harus harus sesuai sesuai dengan dengan kebijak kebijakan an dalam dalam bentuk bentuk SK, pedoman pedoman mutu, panduan, SOP, kerangka acuan kegiatan, standar, dan kriteria. Hasil pelayanan sesu sesuai ai dengan dengan st stan andar dar pe pela laya yanan nan mi mini nima mall yang yang te tela lah h di dite teta tapka pkan n ol oleh eh Di Dina nass Kese Ke seha hata tan n

Kabu Kabupa pate ten n

Se Sera rang ng da dan n

se sesu suai ai de deng ngan an ke kebu butu tuha han n

da dan n

ha hara rapa pan n

 pelanggan/masyarakat serta mengutamakan keselamatan pasien. 4)

Pencapaian Sasaran Mutu Kinerja proses harus sesuai dengan mutu pelayanan yang sudah ditetapkan dalam sasaran mutu di masing-masing pelayanan baik UKM maupun UKP.

5)

Status Tindakan Koreksi Dan Pencegahan Yang Yang Dilakukan a.

Sas Sasar aran an kine kinerj rjaa yang yang has hasilny ilnyaa masi masih h bel belum te terc rcap apai ai se sepe perrti dal dalam ta tarrget get

 b. c.

indikator. Sasaran kinerja yang belum maksimal sesuai standar pelayanan. pelayanan . Sasara Sasaran n kiner kinerjay jayang ang belum belum menjam menjamin in keselam keselamatan atan pasien pasien// pela pelangga nggandi ndilak lakukan ukan  perbaikan secara berkesinambungan.

6)

Tindak Lanjut Tinjauan Manajemen Sebelumnya

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

29

 

Setela Set elah h dilakuk dilakukan an tinjau tinjauan an manaje manajemen men dan didapat didapatkan kan masala masalah h yang tidak  tidak  dapat diputuskan sendiri di tingkat Puskesmas, maka masalah tersebut dirujuk ke Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang dan stakeholder  dan stakeholder  terkait.  terkait. 7)

Perubahan Terhadap Kebijakan Mutu Kebijakan mutu adalah pernyataan resmi puskesmas yang memuat komitmen mutu dan kepedulian terhadap kepuasan pelanggan. Sasaran mutu adalah semua karyawan

di

Puskesmas,  stakeholder ,

dan

pelangg pelanggan/ an/mas masyar yarakat akat.Per .Perubah ubahan an

dilakukan bilamana ada perbaikan dari kebijakan dan sasaran mutu yang lampau. 8)

Perubahan Yang Perlu Dilakukan Terhadap Sistem Manajemen Mutu/ Sistem Pelayanan Kegiatan tinjauan manajemen mutu yang telah dilakukan memberikan dampak  terh terhada adap p si sist stem em manaj manajem emen en mutu mutu ya yang ng su sudah dah ada, ada, bi bila la di diper perlu lukan kan pe peru rubah bahan an dilakukan perbaikan terhadap sistem manajemen mutu tersebut.

C.

KELUARAN (OUTPUT ) TINJAUAN MANAJEMEN

Meliputi : 1)

Pe Peni ningk ngkat atan an Efek Efekti tivit vitas as Sist Sistem em Manaj Manajem emen en Mutu Mutu Sistem manajemen mutu menjadikan pelayanan

di

UPT

Puskesmas

2)

Mandalawangimenjadilebih baik. Pe Peni ningk ngkat atan an Pelay Pelayana anan n Ter Terka kait it Denga Dengan n Persy Persyar arat atan an Pelan Pelangga ggan n Pelayanan harus menjadi lebih baik agar masalah yang timbul dalampelayanan tidak 

3)

terulang kembali. Iden Identi tifi fika kasi si Pe Peru ruba baha hann-Pe Peru ruba baha han n Identi Ide ntifik fikasi asi perubah perubahan-p an-peru erubaha bahan, n, termas termasuk uk penyedi penyediaan aan sumber sumber daya yang perlu perlu dila dilakuk kukan an se sehi hingg nggaa dapat dapat meng menghas hasil ilka kan n su suat atu u so solu lusi si untuk untuk di dila lakuk kukan an up upaya aya  perbaikan seperti pengadaan alat-alat dan pemeliharaan atau upaya lainnya yang tidak

terselesaikan

di

Puskesmas

diteruskan

ke

Dinas

Kesehatan

KabupatenPandeglang.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

30

 

BAB V MANAJEMEN SUMBER DAYA

A.

PENYE ENYEDI DIAA AAN N SUMBE UMBER R DAY DAYA Kepala Puskesmas Puskesmas berkewajiban berkewajiban menyediakan menyediakan sumber daya yang dibutuhkan dibutuhkan untuk 

 penyelenggaraan pelayanan di puskesmas.Penyediaan sumber daya meliputi baik untuk   penyelenggaraan Administrasi Manajemen, pelayanan UKM maupun Pelayanan Klinis. B.

MANA MANAJE JEME MEN N SUM SUMBE BER R DA DAYA MANU MANUSI SIA A

a)

UPT P us uskesmas Mandalawangi menetapkan Standar Kompetensi Kompetensi Staf   (terdiri dari tingkat pendidikan, jenis pelatihan, dan pengalaman kerja diukur dengan satuan waktu) bagi setiap staf sesuai dengan tugas dan wewenangnya.

 b) UPT Puskesmas Madalawangi Mad alawangi mengusulkan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Kab upaten untuk  un tuk   pelatihan atau kegiatan lain sebagai pemenuhan kebutuhan atau peningkatkan kompentensi staf, baik diselenggarakan secara mandiri atau oleh pihak luar. c)

UPT Puskesma Puskesmass Mandalawangi Mandalawangi menila menilaii efektifitas efektifitas pelatihan pelatihan dan kegiatan kegiatan tersebut tersebut diatass melalui diata melalui  prosed prosedur ur evalua evaluasi si pelaksa pelaksanaan naan pelati pelatihan han atau atau kegiata kegiatan n lai lain n dalam dalam  peningkatan kompetensi staf   contohnya contohnya melalui kepatuhan terhadap SOP, audit internal, survey kepuasan pelanggan.

d)

UPT UPT Pusk Puskes esma mass Manda Mandallawan awangi gi mel melal alui ui ber berbaga bagaii kesem kesempa pattan akan akan mend mendor oron ong g setiap staf untuk menyadari arti penting dan kontribusi mereka dalam mencapai sasaran mutu termasuk menyadari kaitan antara kompetensi dengan tugas dan wewenangnya.

e) Memi Memint ntaa Kepa Kepala la TU un untu tuk k meng mengel elol olaa ar arsi sip p ka kary ryaw awan an ya yang ng memu memuat at in info form rmas asii mengenai pelatihan, ketrampilan dan pengalaman kerja karyawan.

C.

INFR INFRAS ASTR TRUK UKTU TUR/ R/SA SARA RANA NA KERJ KERJA A

a)

UPT Pus Puskesmas Mand ndaalawang ngii menet etaapk pkan an,, men eny yed ediiak akaan dan memeliha harra infras inf rastru truktu kturr yang dibutu dibutuhkan hkan untuk untuk mencapa mencapaii kesesua kesesuaian ian ter terhada hadap p persyar persyarata atan n  pelayanan puskesmas, terdiri dari : 1.

Gedung, ruang kerja dan peralatan penunjang (misal : mebel, komputer).

2.

Peralatan ya yang di dipakai da dalam pr proses pe pelayanan pu puskesmas (m (misal : tensimeter, timbangan).

3.

Sarana pedukung (misal : mobil ambulance, telepon).

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

31

 

 b)

Penetapan infrastruktur dituangkan d ituangkan dalam daftar inventaris ruangan yang ada di setiap unit.

D.

c)

Penyediaan iin nfrastruktur sesuai dengan prosedur pembelian/permintaanbarang.

d)

Pemel emeliiha harraan infrastruk ukttur sesuai den eng gan an prosedur  prosedur pemeliharaan. pemeliharaan .

LINGKUNGAN K KE ERJA

a. Ling Lingku kung ngan an te temp mpat at ke kerj rjaa dila dilaks ksan anak akan an de deng ngan an ra rasa sa aman aman da dan n ny nyam aman an untu untuk  k  kepuasan dalam menjalankan pelayanan atau tugas dilingkungan unit masing-masing.  b. Pengendalian lingkungan kerja dimaksudkan d imaksudkan agar lingkungan lingku ngan kerja senantiasa ditata d itata ulang agar lingkungan kerja terlihat rapih, bersih, aman dan nyaman. c. Karyaw Karyawan an dan pimpin pimpinan an berkewa berkewajib jiban an mengupa mengupayaka yakan n akan kebersiha kebersihan, n, kerapi kerapihan han dan kenyamanan kondisi lingkungan kerja masing-masing. d. Pengenda Pengendalia lian n terhada terhadap p lingkun lingkungan gan kerja kerja dimaks dimaksudka udkan n untuk untuk menduku mendukung ng komitm komitmen en mutu dan kepuasan pelanggan danuntuk mencapai kesesuaian terhadap persyaratan  proses pelayanan yang telah ditetapkan.

BAB VI PENYELENGGARAAN PELAYANAN

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

32

 

A.

UPA UPAYA KES KESEH EHA ATAN MASY MASYARA ARAKA KAT T 1. Pere Perenc ncana anaan an Upaya Upaya Kese Keseha hatan tan Masy Masyar araka akat, t, Askes Askes,, Dan Pengu Penguku kuran ran K Kine inerja rja.. a. Pe Pere renc ncan anaa aan n Upa Upaya ya Kese Keseha hata tan n Mas Masya yara raka katt Pe Pere renca ncana naan an kegia kegiata tan n dan ta targ rget et Usah Usahaa Keseha Kesehata tan n Masy Masyar arak akat at UPT UPT

Puskesmas Puskes mas Mandalawangi dilakukan dilakukan pada awal tahun yaitu pada Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP). Kegiatan Upaya Kesehatan Masyarakat direncanakan berdasarkan analisis kebutuhan kebutuh an masyar masyarakat akat selama selama satu satu tahun tahun (RPK (RPK tahunan tahunan)) kemudi kemudian an dirinc dirincii dalam dal am RPK bulanan bulanan,, semua semua kegiata kegiatan n UKM di biayai biayai oleh BOK, JKN dan  b.

Operasional Puskesmas yang bersumber b ersumber APBD. Akses Upaya Kesehatan Masyarakat Semua Sem ua kegiata kegiatan n UKM direnca direncanaka nakan n sesuai sesuai sasara sasaran n untuk untuk sem semua ua desa desa diwilayah UPT Puskesmas Mandalawangi dan jaringannya (Pustu dan Bidan di Desa De sa), ), se sehi hingg nggaa di harapk harapkan an se semu muaa masy masyar arak akat atnya nya muda mudah h menga mengaks kses es

c.

 program-program UKM. Pengukuran Kinerja Pengukur Peng ukuran an kinerj kinerjaa UKM berdasa berdasarka rkan n hasil hasil pencapai pencapaian an kinerj kinerjaa selama selama setahun dilakukan oleh pemegang program dan pengukuran dilakukan setiap  bulan. Upaya Kesehatan Masyarakat di kelompokan menjadi 2 yakni : 1. Upaya Upaya Kese Kesehat hatan an Masyar Masyaraka akatt Ese Esens nsia iall a. Pelayan Pelayanan an Promosi Promosi Keseh Kesehata atan n  b. Pelayanan Kesehatan Lingkungan Lingkung an c. Pelayanan Pelayanan Kesehatan Kesehatan Ibu, Anak, dan Keluarga Keluarga Berencana Berencana d. Pelaya Pelayana nan n Gizi Gizi e. Pelayanan Pelayanan Pencegahan Pencegahan dan Pengendali Pengendalian an Penyakit Penyakit 2. Upay Upayaa Kes Keseh ehat atan an Pe Peng ngem emba bang ngan an a. Kese Keseha hattan Olah Olah Raga Raga  b. Kesehatan Jiwa c. Lansia d. Batra

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

33

 

NO

INDIKATOR

 

TARGET 2018 (%)

1 1 2

2 Ibu hamil mendapatkan pelayanan antenatal Ibu bersalin me mendapatkan pelayanan persalinan

3 100 100

3 4

Balita yitabmend arundap laapat hiratka m en aplaya atyana kanan n npeke laseha yahata natan n nkesehatan Bali Ba me kan ndpe pela kese Anak pada usia pendidikan dasar mendapatkan skrining

100 0 100 10

5

kesehatan

100

6 7 8 9

WNI usia 15 s.d 59 thn mendapatkan skrining kesehatan WNI usia 60 thn keatas medapatkan skrining kesehatan Penederita hipertensi mendapatkan pelayanan kesehatan Penderita di diabetes me mendapatkan pe peayanan ke kesehatan Penderita gangguan jiwa mendapatkan peayanan

100 100 100 100

10 11

kesehatan Penderita TB mendapatkan pelayanan kesehatan Penderita HIV (Ibu hamil, Psn TB Psn IMS, pengguna

100 100

 Nafza) mendapat pemeriksaan HIV

100

12

Tabel Indikator Prioritas Untuk Monitoring Dan Penilaian Kinerja Di Upt Puskesmas mandalawangi Tahun2017  2.

Proses Yang Berhubungan Dengan Sasaran a. Penetap Penetapan an persya persyarat ratan an sasara sasaran n Sasaran Upaya Kesehatan Masyarakat ditetapkan berdasarkan sasaran program

dan sasaran berdasarkan estimasi dan proyeksi serta pendekatan sasaran riil.  b. Tinjauanterhadap persyaratan sasaran Syarat sasaran mutu upaya kesehatan masyarakat ditentukan dengan jumlah  penduduk yang tinggal di lokasi, yang memiliki KTP atau sekurang-kurangnya telah berdomisili selama 6 bulan. c. Komuni Komunikasi kasideng dengan an sasara sasaran n Pember Pem berian ian inform informasi asi kepada kepada sasara sasaran n melalu melaluii distri distribusi busi jadwal jadwal di tempat tempat-tempat tem pat kegiata kegiatan n (Posya (Posyandu ndu dan Posbind Posbindu), u), member memberika ikan n undangan undangan kegiata kegiatan n melalui telepon, dan SMS.

3.

Pembelian Pengadaa Peng adaan n bahan bahan penyulu penyuluhan, han, ATK ATK dan BHP Pengelo Pengelola la Progra Program m membuat membuat

 permintaan kepada bendahara barang dengan melakukan Prosedur Pembelian sesuai dengan SOP. a. Pr Pros oses es Pembel Pembelia ian n UPT Puskesmas Mandalawangi menjamin bahwa setiap barang yang dibeli sesuai ses uai dengan dengan persya persyarat ratan-p an-pers ersyar yarata atan n yang diteta ditetapkan pkan.Ke .Kepala pala Puskes Puskesmas mas menetapkan prosedur pengadaan barang di Puskesmas. Tim pengadaan dan pengelolaan barang: Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

34

 



Menerapakan, memelihara dan mengembangkan prosedur pengadaan barang di



semua unit pelayanan. Menentukan pengadaan barang yang sesuai dan memenuhi kebutuhan yang



diperlukan koordinator unit pelayanan terkait. Mengidentifikasi kebutuhan barang yang akan dibutuhkan di unit pelayanan masing-masi masin g-masing ng

UPT Puskesm Puskesmas as Mandalawa Mandalawangi ngi dapat dapat memenuhi memenuhi kebutuhan kebutuhan

 barang yang diperlukan oleh pelanggan pe langgan dalam proses pelayanan. a. Mener Menerang angkan kan kalim kalimat at yang yang dim dimaks aksud ud dengan dengan barang barang adala adalah h: Alat Medis Alat Non Medis Obat-obatan Bahan habis pakai Alat Tulis Kantor   b. Menetapkan prosedur pengadaan barang untuk menentukan kebutuhan     

c.

 barang yang diperlukan dalam proses p roses pelayanan. Kegia giatan peng ngaada daaan bar araang dilakuk ukaan oleh seksi penga ngada daaan dan

d.

 pengelolaan barang. Se Sebe belu lum m pe peng ngad adaa aan n ba bara rang ng di dila laks ksan anak akan an se semu muaa pe pers rsya yara rata tan n pr prod oduk  uk 

e.

harus dibahas secara jelas. Pe Pere renc ncan anaa aan n pe peng ngad adaa aan n ba baan ang g ha haru russ te terl rleb ebih ih dahul dahulu u di dibu buat at sebel sebelum um

f.

dilaksanakan. Bila Bila kegia kegiata tan n pe peng ngad adaa aan n ba bara rang ng melib melibat atka kan n un unit it-u -uni nitt ya yang ng lain lain,, maka maka harus dipastikan adanya kejelasan kejelasan pengaturan pengaturan mengenai keterlibatan/ keterlibatan/

g.

wewenang unit-unit terkait. Komuni Komunikasi kasi pada semua semua tahap tahap kegi kegiata atan n penga pengadaan daan barang barang harus harus ter tercat catat. at.

 b. Informasi Pembelian Tim pengadaa pengadaan n dan pengola pengolahan han barang barang menjam menjamin in persya persyarat ratan an yang yang tepat tepat sebe sebelu lum m di ko komu muni nikas kasik ikan an ke re reka kanan nan.. In Info form rmas asii mema memasu sukan kan pe pers rsya yara rata tan n  pembelian untuk persetujuan pembelian barang menurut kriteria meliputi : spesifikasi barang, harga, pembayaran, pengiriman dan pelayanan purna jual. c. Verif erifik ikas asii UPT Puskes Puskesmas mas Mandal Mandalawan awangi gi meneta menetapkan pkan dan melaksa melaksanaka nakan n aktifi aktifitas tas verifikasi penerimaan untuk menjamin barang atau material yang di beli sesuai 2.

dengan persyaratan. Penyelenggaraan UK UKM a. Pengendalian Pengendalian proses penyelenggaraan penyelenggaraan upaya Puskesmas merencanakan dan melaksanakan upaya penyelenggaraan kesehatan masyarakat, dalam keadaan terkendali yang mencakup : 1. Ketersediaa Ketersediaan n informasi tentang tentang upaya penyelenggaraan penyelenggaraan kesehatan masyarakat. masyarakat. 2. Ketersediaa Ketersediaan n instruksi instruksi kerja dari Pimpinan Pimpinan Puskesmas. Puskesmas. 3. Pemakaian Pemakaian peralatan peralatan dalam penyelenggaraan penyelenggaraan Upaya Kesehatan Kesehatan Masyarakat. Masyarakat.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

35

 

4. Keters Ketersedi ediaan aan dan pemakaian pemakaian sarana dan pengukur pengukuran an untuk untuk memant memantau au hasil hasil Upaya Kesehatan Masyarakat. 5. Implem Implement entasi asi pemant pemantauan auan dan pengukur pengukuran an hasil hasil kegiata kegiatan n Upaya Upaya Kesehat Kesehatan an Masyarakat.  b. Validasi proses penyelenggaraan upaya 1. Puskes Puskesmas mas meneta menetapkan pkan beberap beberapaa indikat indikator or yang diveri diverifi fikasi kasi baik baik melalu melaluii  pengukuran atau pemantauan. pemantauan . 2. Untuk Untuk indika indikator tor tersebut tersebut maka Puskes Puskesmas mas akan melakuk melakukan an valida validasi si dengan cara : a) Menetapkan Menetapkan kriteria kriteria untuk untuk pengesahan pengesahan proses. proses.  b) Menetapkan alat dan kualifikasi personil yang melakuk melakukan an proses. c) Meneta Menetapkan pkan spesi spesifik fik.. d) Menetapkan Menetapkan rekaman rekaman yang yang dibutuhka dibutuhkan. n. e) Melakuk Melakukan an validasi validasi ulang. ulang. c. Identi Identifik fikasi asi dan mam mampu pu telusur telusur Identi Ide ntifik fikasi asi melalu melaluii lapora laporan n bulanan bulanan masing masing-ma -masin sing g pengelo pengelola la progra program m dan dilanjutkan dengan penelusuran langsung dilapangan dengan stakeholder dengan stakeholder terkait. Secara garis besar proses identifikasi melalui proses rekam medik, buku register, laporan kegiatan, laporan program dan sebagainya.

d. Hak dan dan kewajib kewajiban an sasara sasaran n 1. Hak Hak sasa sasara ran n Untu Un tuk k diper diperkua kuatt oleh oleh puske puskesm smas as,, pu pusk skes esma mass pe pemba mbant ntu, u, po posy syand andu u dan  poskesdes dalam melaksanakan program di wilayah kerja UPT Puskesmas Mandalawangi. 2. Kewaji Kewajiban ban sasara sasaran n a) Mendo Mendoro rong ng ke kema mandi ndiri rian an hidup hidup se sehat hat bagi bagi keluar keluarga ga dan masy masyar araka akatt di wilayah kerja UPT Puskesmas Mandalawangi.  b) Memelihara dan meningkatkan mutu, pemerataan dan keterjangkauan  pemerataan kesehatan yang diselenggarakan. d iselenggarakan. c) Meme Memeli liha hara ra

da dan n

meni mening ngka katk tkan an

ke kese seha hata tan n

pe pers rseo eora rang ngan an,,

ke kelu luar arga ga,,

masyarakat dan lingkungan. d) Meningkatkan Meningkatkan kesadaran, kesadaran, kemauan dan kemampuan kemampuan hidup sehat bagi setiap oran orang g

yang yang bert bertem empa patt

tingga nggall

di wi wila laya yah h

kerj kerjaa

UPT UPT Pus Puskesm kesmas as

Mandalawangi dalam mewujudkan derajat kesehatan setinggi-tingginya. e) Pemeliharaan Pemeliharaan barang barang milik milik pelan pelanggan ggan Pemeliharaan barang pelanggan dengan menyediakan tempat parkir. f) Manaje Manajemen men risiko risiko dan kesela keselamat matan an

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

36

 

Semua

peng ngeelola

progra gram

da dallam

pelayana nan n

melak aku uka kan n

wajib

memakaiAPD sesuai SOP yang ditetapkan. 3.

Pengu Pengukur kuran, an, Anali Analisa, sa, Dan Dan Pe Penye nyempu mpurna rnaan an Sasa Sasaran ran Ki Kiner nerja ja UKM UKM a. Umum

Semua unit upaya pelayanan kesehatan masyarakat melakukan pengukuran terhadap kegiatannya. 1) Data Pengukuran Pengukur direncanakan diren canakan sebe dilaksanaka dilaksanakan. 2) kegiatan kegian atan dikumpulkan dikum pulkansebelum untuk untlum uk dianalisa. dianal isa. n. 3) Hasil Hasil pengukuran/pem pengukuran/pemantauan/ antauan/analis analisaa dipakai dipakai untuk untuk : - Membuktikan kesesuaian pelayanan UKM - Memastikan kesesuaian sistem manajemen mutu 4) Metode pemantauan/ pemantauan/ pengukuran pengukuran /analisa /perbaikan /perbaikan dipastikan dipastikan sesuai sesuai dengan tujuan. 5) Metode pemantauan/ pemantauan/ pengukuran pengukuran /analisa /perbaikan /perbaikan dipastikan dipastikan sesuai sesuai dengan tujuan.

 b. Pemantauan dan pengukuran pengu kuran : 1. Kepuasa Kepuasan n pelang pelanggan gan a) Per Persep sepsi si pelangg pelanggan an dan kepuasa kepuasan n ter terhada hadap p pelayan pelayanan an rawat rawat jal jalan an yang diberikan puskesmas harus dipantau secara berkala. b) Pem Pemant antauan auan dimaksu dimaksudkan dkan untuk untuk untuk untuk menila menilaii dan mengukur mengukur kinerja kinerja sistem manajemen mutu serta mengetahui apakah persyaratan pelanggan telah dipenuhi. c) Met Metode ode untuk untuk memper memperole oleh h inform informasi asi dan pemanfa pemanfaata atan n inform informasi asi yang diperoleh dipastikan tertuang dalam prosedur. 2. Audi Auditt Inter Interna nall a) Tujua ujuan n au audi ditt adal adalah ah unt untuk mema memast stik ikan an

sis isttem

manaj anajem emen en

mut mutu

diimplementasikan secara efektif dan hasilnya sesuai dengan yang telah direncanakan.  b) Tim audit dibentuk dan disahkan oleh Kepala Puskesmas dan dibekali  pelatihan yang cukup sebelum melaksanakan melaksan akan audit. c) Program audit direncanakan oleh ketua tim

audit

dengan

mempertimba memper timbangkan ngkan tingkat tingkat kepenting kepentingan an dan kekritisan kekritisan unit yang akan diaudit. d) Audi Auditt ha haru russ

dila dilaku kuka kan n

se seca cara ra

si sist stem emat atis is,,

ob obje jekt ktif if,,

te tere renc ncan anaa

da dan n

terdokumentasi serta mengedepankan integritas dan independensi. e) Audit harus harus dilakukan sesuai sesuai dengan prosedur prosedur audit yang telah ditetapkan. ditetapkan. f) Dalam Dalam setiap setiap pelaksana pelaksanaan an audit, audit, auditor auditor harus memperhati memperhatikan kan hasil hasil audit audit yang terdahulu untuk mengevaluasi efektivitasnya. g) Kriteria Kriteria audit, audit, lingkup, frekuensi frekuensi dan metode-metode metode-metode yang akan digunakan dipastikan ditentukan dalam prosedur audit internal. Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

37

 

h) Pelaks Pelaksanaa anaan n audit

dilakuk dilakukan an secara secara objekti objektiff dan mengikut mengikutii ketentua ketentuan n

 persyaratan audit. i) Koordinator Koordinator unit yang yang diperiksa diperiksa bertanggung bertanggung jawab untuk untuk menindak lanjuti lanjuti temuan audit pada unitnya.  j) Tindakan koreksi diambil segera mungkin untuk mengeliminasi ketidaksesuaian yang telah ditemukan. k) Tindak Tindak lanjut audit harus mencakup verifikas verifikasii terhadap tindakan tindakan yang telah diambil. l) Ketua tim audit audit bertangg bertanggung ung jawab jawab dan melapor kepada Wakil Manajeme Manajemen n Mutu dan Kepala Puskesmas.

3. Penilai Penilaian an Kinerja Kinerja Puskesma Puskesmass a) Pemantauan Pemantauan dan pengukuran pengukuran proses proses Metode pemanta ntaua uan n dan peng nguk uku uran 

yan ang g

diguna nak kan

un unttuk 

mengevaluasi mengeva luasi efektivitas efektivitas sistem sistem manajemen manajemen mutu dan program harus 

dipastikan keabsahannya. Metode yang digunakan harus dapat dibuktikan kemampuannya untuk 



mencapai hasil yang telah direncanakan. Bila hasil yang direncanakan tidak tercapai maka tindakan koreksi dan  pencegahannya harus dilakukan untuk memastikan kesesuaian terhadap

 produk.  b) Pemantauan dan pengukuran penguku ran hasil layanan Pemant Pem antauan auan dan pengukur pengukuran an program program Puskesm Puskesmas as dil dilakuk akukan an sesuai sesuai 



 prosedur. Tujua ujuan n pe pema mant ntau auan an da dan n pe peng nguk ukur uran an pr prog ogra ram m

Pusk Puskes esma mass

untu untuk  k 



memastikan semua persyaratan program terpenuhi. Pengukur Peng ukuran an dan pemant pemantauan auan dil dilaks aksanak anakan an pada tahapan tahapan yang tel telah ah



ditentukan. Pe Pema mant ntau auan anda dan n

pe peng nguk ukur uran an

pr prog ogra ram m

Pusk Puskes esma mass

di dila laks ksan anak akan an

 berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan yang tertuang dalam rencana 

monitoring pelayanan/program yang dibuat oleh MR. Catata Cat atan n hasil hasil pemant pemantauan auan dan pengukur pengukuran an program program Puskesm Puskesmas as harus harus

dicatat termasuk personil yang melaksanakan. c. Pengendalian Pengendalian jika jika ada hasil yang tidak tidak sesuai sesuai 1. Hasil Hasil seluruh seluruh program program yang tidak tidak sesuai sesuai adalah adalah yang kondisinya kondisinya berada di di luarr batas lua batas persyarat persyaratan an yang telah telah diteta ditetapkan pkan  program. 2. Hasil Hasil program program yang yang tidak tidak sesuai sesuai

pada rencana rencana monitori monitoring ng

dikenda dikendalik likan an serta serta dicegah dicegah agar tidak  tidak 

digunakan dan tidak dikirim ke proses selanjutnya. 3. Pengendalian Pengendalian dan tanggung tanggung jawab serta serta wewenang untuk menangani menangani yang tidak sesuai harus ditetapkan dalam prosedur.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

38

 

4. Konsesi Konsesi adalah kesepakatan kesepakatan untuk memberi memberi persetujuan persetujuan terhadap terhadap program program Puskesmas Puskes mas yang tidak sesuai. Di Puskesmas Puskesmas dinamakan Persetujuan Persetujuan Hasil Pelayanan. 5. Konses Konsesiha ihanya nya boleh dilakuk dilakukan an dalam dalam kondisi kondisi sangat sangat khusus khusus dan setela setelah h mendapat persetujuan, minimal dari yang mewakili. 6. Bi Bila la Pelaya Pelayana nan n Pu Pusk skes esma mass tidak tidak se sesua suaii ti tidak dak di di-ko -kons nses esii maka maka ha haru russ ditangani secara tuntas dan efektif dengan salah satu atau beberapa cara  berikut ini: 

Diperbaiki untuk menghilangkan ketidak-sesuaian.



Mengubah kegunaan dan diproses ulang.



Mengizinkan penggunaan/pengiriman atas persetujuan.

7. Ketidaksesua Ketidaksesuaian ian dan tindakan tindakan yang diambil harus harus dicatat. dicatat. 8. Bilamana Bilamana program Puskesmas Puskesmas tidak tidak sesuai diperbaiki diperbaiki maka harus dilakukan dilakukan verifikasi ulang. 9. Bila Bilama mana na prog progra ram m Pusk Puskes esma mass ti tida dak k se sesu suai ai te tela lah h te terl rlan anju jurr di dite teri rima ma  pelanggan, maka mak a puskesmas harus mengambil langkah-langkah yang sesuai menangani akibat / potensi akibatnya. d. Anal Anuntuk alis isis is Dat D ataa 1. Data-data Data-data proses atau atau implementasi implementasi sistem manajemen manajemen mutu harus dikelola dikelola dengan baik. 2. Data Data dianal dianalisa isa dengan dengan mengguna menggunakan kan teknik teknik-te -tekni knik k yang sesuai, sesuai, misalk misalkan an menggunakanteknik statistik. 3. Analis Analisaa data dilakuk dilakukan an oleh seti setiap ap Koordin Koordinato atorr Program, Program, kegiat kegiatanny annyaa un untu tuk k

menge mengeta tahui hui

tingk tingkat at

ki kiner nerja ja

masi masingng-ma masi sing ng

pr pros oses es/m /mel elih ihat at

kesenj kes enjanga angan-ke n-kesenj senjanga angan n yang ada sehing sehingga ga dapat dapat dil dilakuk akukan an tindaka tindakan n  perbaikan. 4. Hasil Hasil analisa data harus mengarah padapengidentifi padapengidentifikasian kasian ketidak-sesua ketidak-sesuaian ian ketidak-efektifan serta tindakan perbaikan yang diperlukan. 5. -Data dianalisa dianalisapelanggan antara lain untuk memantau memantau : Kepuasan - Kesesuaian terhadap persyaratan Pelayanan Puskesmas - Karakteristik dan kecenderungan proses,Pelayanan Puskesmas - Sebagai dasar untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan. e. Peningka Peningkatan tan berkel berkelanj anjuta utan n 1. Seluruh Seluruh karyawan karyawan dan koordinator koordinator wajib melakukan melakukan peningkatan peningkatan secara terus menerus terhadap efektivitas sistem manajemen mutu sesuai dengan tugas, tanggung jawab dan wewenangnya. 2. Semua perbaikan perbaikan mengacu pada komitmen komitmen yang tertuang tertuang dalam kebijakan kebijakan mutu, sasaran mutu, hasil audit, analisa data tindakan tindakan koreksi koreksi dan prevensi prevensi serta tinjauan manajemen.

f. Tinda indakan kan kor korekt ektif if Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

39

 

1. Tindakan Tindakan Korektif Korektif adalah rangkaia rangkaian n kegiatan kegiatan untuk menindak menindak lanjuti lanjuti hasil hasil  pelayanan mutu dan kinerja yang tidak sesuai dengan standar/indikator  yang telah ditetapkan. 2. Tujua ujuan n dari dari tinda tindakan kan koreks koreksii da dan n ti tinda ndaka kan n pr preve evens nsii

ad adal alah ah menc mencega egah h

terulangnya masalah yang sama dan untuk meningkatkan kinerja puskesmas secara keseluruhan. 3. Agar Agar pros proses es tind tindak akan an kore koreks ksii be berj rjal alan an la lanc ncar ar da dan n ha hasi siln lnya ya ef efek ekti tif, f, dipastikan prosedur tindakan koreksi disediakan yang mencakup: Meninjau ketidak-sesuaian termasuk keluhan pelanggan. Menentukan penyebab-penyebab masalah Merencanakan dan melaksanakan tindakan koreksi Menyimpan Rekaman Mutu tindakan koreksi Meninjau efektivitas tindakan koreksi 4. Tindakan Tindakan koreksi koreksi harus sesuai sesuai dengan dampak dari masalah. masalah. g. Tindakan indakan prevent preventif  if  1. Tindakan Tindakan Preventi Preventiff adalahsuatu adalahsuatu tindakan tindakan yang yang dilakukan dilakukan dari dari sesuatu sesuatu yang 

 

 

 belum terjadi atas dasar data. 2. Tujuan ujuan dari dari tindaka tindakan n tindak tindakan an preven preventif tif adalah adalah menceg mencegah ah teru terulan langnya gnya masala mas alah h yang sama sama dan untuk untuk meningk meningkatk atkan an kinerj kinerjaa puskes puskesmas mas secara secara keseluruhan. 3. Upaya Upaya tindak tindakan an prevent preventif if dipast dipastika ikan n sesua sesuaii dengan dengan skala skala dampak dampak yang dapat ditimbulkan dari masalah tersebut. 4. Koordi Koordinat nator or Unit Unit bertan bertanggun ggung-j g-jawa awab b

memast memastika ikan n ti tindak ndakan an koreks koreksi/ i/

 prevensi yang telah dilaksanakan efektif. B.

PELA PELAYANAN ANAN KLINIS KLINIS (UPA (UPAYA KESEH KESEHA ATAN PERSEOR PERSEORANG ANGAN) AN) 1. Perencanaa anaan n Pel Pela ayan yanan Kli Klini niss UPT Puskes Puskesmas mas Mandala Mandalawang wangii meneta menetapkan pkan dan merenca merencanaka nakan n agar realis realisasi asi

 pelayanan konsisten dengan persyaratan-persyaratan dari sistem manajemen mutu, serta ser ta telah telah didokum didokument entasi asikan kan dalam dalam bentuk bentuk yang sesuai sesuai dengan dengan metodemetode-met metode ode operasional yang digunakan oleh Puskesmas. Menetapkan hal-hal berikut secara tepat dalam perencanaan proses untuk realisasi  pelayanan: a. Sasara Sasaran n mutu mutu untuk untuk pelayan pelayanan, an,  b. Kebutuhan menetapkan proses-proses dan dokumentasi serta memberikan sumber-sumber daya dan fasilitas terhadap pelayanan, c. Aktivitas-ak Aktivitas-aktivit tivitas as verifikasi verifikasi dan validasi serta serta kriteria untuk pelayanan, pelayanan, d. Catatan-catat Catatan-catatan an yang diperlukan diperlukan agar memberikan memberikan kesesuaian dari proses-prose proses-prosess dan pelayanan yang dihasilkan.

 Tabel Indikator Mutu Layanan Layanan Klinis

NO

Jenis Pelayanan

Pedoman Manual MutuUPT

Indikator

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

Target

40

 

Jam buka pelayanan 08.00-12.00 Setiap hari kerja Kecuali Jumat dan sabtu jam 08.00-11.00 08.00-11.00 1

Pendaftaran

Waktu tunggu pendaftaran Tidak ada kesalahan dalam pencatatan identitas  pasien Kelengkapan pengisian rekam medis setelah

100 % 5 menit 100% 100%

 pelayanan 2

Rekam Medis

Kelengkapan informed concent setelah mendapatkan informasi informasi yang jelas

3

100 %

Waktu penyediaan dokumen rekam medis

5 menit

Jam buka pelayanan 24 jam

100 %

Ruang Tindakan

5 menit

Gawat Darurat

terlayani

Waktu tanggap pelayanan di unit gawat darurat

setelah pasien datang

Jam buka pelayan 24 jam

100 % 5 menit

4

Ruang Persalinan

Waktu tanggap pelayanan p elayanan peralinan

terlayani setelah pasien datang

Pemberian pelayanan persalinan normal bidan kompeten Jam buka pelayanan 08.00-13.00 Setiap hari kerja Ruang 5

Pemeriksaan

Kecuali Jumat/sabtu jam 08.00-12.00

100 %

100 %

Waktu pelayanan

2 menit

Pemberian pelayanan dokter

100 %

Umum

Jam buka pelayanan 08.00-13.00 Setiap hari kerja 6

7

RuangKIA/KB/

Kecuali Jumat/sabtu jam 08.00-12.00

MTBS

Waktu pelayanan

Ruang

Pemberian pelayanan bidan kompeten Jam buka pelayanan 08.00-13.00 Setiap hari kerja

Pemeriksaan Gigi dan Mulut

8

Pedoman Manual MutuUPT

100 % 10 menit 100 % 100 %

Kecuali Jumat/sabtu jam 08.00-12.00 Waktu pelayanan Pemberian pelayanan pe perawat gigi kompeten Jadwal pelayanan senin - jumat

30 menit 100 % 100 %

Waktu pelayanan

15 menit

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

41

 

Pemberi pelayanan, perawat, nutrisonist, Ruang

sanitarian

100 %

Konseling Lansia, Gizi,

Jam buka pelayanan 08.00-13.00 Setiap hari kerja Kecuali Jumat/sabtu ja jam 08.00-12.00 Waktu tunggu pelayanan

9

Ruang Farmasi

a. Non Non Raci Racika kan n

1 menit

 b. Racikan Tidak ada kejadian kesalahan pemberian obat Penulisan resep sesuai formularium Jam buka pelayanan 08.00-13.00 Setiap hari kerja

5 menit 100 % 100 %

Kecuali Jumat/sabtu jam 08.00-12.00 Waktu tunggu hasil pemeriksaan Ruang

10

Laboratorium

100 %

a. Sputum BT BTA  b. GDS, Protein Urin, Cholesterol, Asam Urat,

100%

140 menit 3 menit

Gol.Darah Tidak adanya kesalahan penyerahan hasil  pemeiksaan laboratorium

2.

100 %

Pros Proses es Yan ang g Berh Berhub ubun unga gan n Den Denga gan n Pela Pelang ngga gan n c. Pene Penettap apan an pers persya yarrat atan an pela pelang ngga gan n Kepala Puskesmas memastikan proses yang berhubungan dengan pelanggan

untuk memenuhi kepuasan pelanggan sesuai Sistem Manajemen Mutu. Unit Manajemen Manaje men mengidentifi mengidentifikasi kasi dan memastikan memastikan persyaratan persyaratan pelanggan untuk  dipenuh dip enuhii sesuai sesuai dengan dengan sistem sistem pelayan pelayanan an mutu mutu puskes puskesmas mas dan menjam menjamin in  pemenuhan persyaratan pelanggan. pelanggan . Penanggung jawab Unit Pelayanan terkait melaksanakan pelayanan sesuai dengan sasaran mutu untuk memenuhi persyaratan pelanggan dan melakukan d.

 perbaikan untuk memenuhi persyaratan pelanggan. Tinja injaua uan n tter erha hada dap p pers persya yara rata tan n pela pelang ngga gan n Menetapkan Meneta pkan persyaratan persyaratan sasaran/pela sasaran/pelanggan nggan yang terkait terkait dengan pelayanan, pelayanan, meliputi :

e.



Persyaratan untuk menerima pelayanan dan proses pelayanan.



Persyaratan lain yang diperlukan untuk pelanggan tertentu.

Komun omuniikasi den deng gan pelangg ggaan

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

42

 

Puskes Pus kesmas mas meneta menetapkan pkan dan menera menerapkan pkan proses proses komunik komunikasi asi yang efekti efektif  f  dengan pelanggan mengenai : 

3.

Informasi pelayanan Umpan balik pelanggan, termasuk keluhan-keluhan pelanggan.  Pemb Pembeli elian/ an/Pen Penga gadaa daan n Barang Barang Ter erkai kaitt Den Dengan gan Pela Pelayan yanan an Klini Kliniss : a. Pr Pros oses es pembel pembelia iaan an UPT Puskesmas Mandalawangi menjamin bahwa setiap barang yang dibeli sesuai dengan persyaratan - persyaratan yang ditetapkan. Tim pengadaan dan pengelolaan Barang 

Menerapkan, Menera pkan, memelihara memelihara dan mengembangkan prosedur pengadaan barang di semua unit pelayanan.



Menentukan pengadaan barang yang sesuai dan memenuhi kebutuhan yang diperlukan Koordinator Unit Pelayanan terkait.



Mengidentifikasi kebutuhan barang yang akan dibutuhkan di unit pelayanan masing-masing.

4.

Pros Proses es Yan ang g Berh Berhub ubun unga gan n Den Denga gan n Pela Pelang ngga gan n f. Pene Penettap apan an per perssyar yarat atan an pela pelang ngga gan n Kepala Puskesmas memastikan proses yang berhubungan dengan pelanggan

untuk memenuhi kepuasan pelanggan sesuai Sistem Manajemen Mutu. Unit Manajemen Manaje men mengidentifi mengidentifikasi kasi dan memastikan memastikan persyaratan persyaratan pelanggan untuk  dipenuh dip enuhii sesuai sesuai dengan dengan sistem sistem pelayan pelayanan an mutu mutu puskes puskesmas mas dan menjam menjamin in  pemenuhan persyaratan pelanggan. pelanggan . Penanggung jawab Unit Pelayanan terkait melaksanakan pelayanan sesuai dengan sasaran mutu untuk memenuhi persyaratan pelanggan dan melakukan  perbaikan untuk memenuhi persyaratan pelanggan. Tinja injaua uan n tter erha hada dap p pers persya yara rata tan n pela pelang ngga gan n Menetapkan Meneta pkan persyaratan persyaratan sasaran/pela sasaran/pelanggan nggan yang terkait terkait dengan pelayanan, pelayanan,

g.

meliputi :

h.



Persyaratan untuk menerima pelayanan dan proses pelayanan.



Persyaratan lain yang diperlukan untuk pelanggan tertentu.

Komun omuniikasi den deng gan pelangg ggaan Puskes Pus kesmas mas meneta menetapkan pkan dan menera menerapkan pkan proses proses komunik komunikasi asi yang efekti efektif  f  dengan pelanggan mengenai : 

5.

Informasi pelayanan Umpan balik pelanggan, termasuk keluhan-keluhan pelanggan.  Pemb Pembeli elian/ an/Pen Penga gadaa daan n Barang Barang Ter erkai kaitt Den Dengan gan Pela Pelayan yanan an Klini Kliniss :  b. Proses pembeliaan UPT Puskesmas Mandalawangi menjamin bahwa setiap barang yang dibeli sesuai dengan persyaratan - persyaratan yang ditetapkan. Tim pengadaan dan pengelolaan Barang 

Menerapkan, Menera pkan, memelihara memelihara dan mengembangkan prosedur pengadaan barang di semua unit pelayanan.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

43

 



Menentukan pengadaan barang yang sesuai dan memenuhi kebutuhan yang diperlukan Koordinator Unit Pelayanan terkait.



Mengidentifikasi kebutuhan barang yang akan dibutuhkan di unit pelayanan masing-masing.

UPT Puskes Puskesma mass Manda Mandala lawa wangi ngi da dapat pat meme memenuh nuhii ke kebut butuha uhan n barang barang ya yang ng diperlukan oleh pelanggan dalam proses pelayanan. 1)

2)

Meneran Menerangkan gkan kalima kalimatt yang yang dimaksu dimaksud d dengan dengan bara barang ng adala adalah h: 

Alat Medis



Alat Non Medis



Obat-obatan



Bahan habis Pakai



Alat Tulis Kantor 

Menetap Menetapkan kan prosed prosedur ur penga pengadaa daan n barang barang untuk untuk menetu menetukan kan kebut kebutuhan uhan barang barang yang diperlukan dalam proses palayanan.

3)

Keg egiiatan peng ngaada daaan

bar araang di dillakuk ukaan ol oleeh seksi penga ngada daaan da dan n

 pengelolaan barang. 4)

Sebel Sebelum um pengad pengadaan aan barang barang dila dilaks ksan anaka akan n se semu muaa pe pers rsyar yarat atan an pr produ oduk k harus harus dibahas secara jelas.

5)

Pe Pere renc ncan anaa aan n pe peng ngad adaa aan n ba bara rang ng ha haru russ te terl rleb ebih ih da dahu hulu lu di dibu buat at se sebe belu lum m dilaksanakan.

6)

Bila Bila kegi kegiata atan n pengadaan pengadaan baran barang g melibat melibatkan kan unit-u unit-unit nit yang yang lain, lain, maka maka harus harus dipastikan adanya kejelasan pengaturan mengenai keterlibatan/wewenang unitunit terkait.

7)

Komuni Komunikas kasii p pada ada semua semua tahap tahap kegiata kegiatan n pengad pengadaan aan barang barang harus harus ter tercat catat. at.

c. Verifik erifikasi asi bar barang ang yang yang dibeli dibeli UPT Puskesmas Mandalawangi menetapkan dan melaksanakan aktifitas verifikasi  penerimaan untuk menjamin barang atau material yang dibeli sesuai dengan  persyaratannya. d. Kontrak Kontrak deng dengan an pihak pihak keti ketiga ga Perjanjian Perjan jian kerjasama kerjasama adalah sebuah bisnis yang melibatkan melibatkan dua orang atau lebih dalam kegiatan bisnis tersebut, rawan memunculkan terjadinya perbedaan. Hal ini merupakan sebuah kewajaran dalam proses kemajuan sebuah kegiatan selama  biasa disikapi dengan positif. Namun, bila disikapi dengan negatif ne gatif dan tidak dicari solusi atas perbedaan tersebut, bisa menjadi sebuah ancaman atas kelangsungan  bisnis.Disinilah pentingnya dibuat perjanjian kerjasama antara pihak-pihak yang terlibat terl ibat dalam pelaksanaan bisnis.Perjanjian bisnis.Perjanjian kerjasama dalam sebuah bisnis bisa dilakukan secara formal maupun informal.Hal ini disesuaikan dengan jenis. 6.

Peny Penyel elen engg ggar araa aan n Pel Pelay ayan anan an Klin Klinis is :

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

44

 

a. Pengendalian Pengendalian proses pelayanan pelayanan klinis klinis UPT Puskesmas Mandalawangi Mandalawangi menentukan menentukan pengendalian pengendalian pelayanan pelayanan dan proses  pelayanan ruang lingkup puskesmas p uskesmas melalui:

- Membuat SOP yang baku untuk setiap pelayanan klinis yang diberikan diberikan kepada  pelanggan. - Mempunyai buku pedoman petunjuk klinis di tiap unit pelayanan.

-

Melakukan monitoring terhadap kepatuhan SOP.  b. Validasi proses pelayanan - Melihat kembali proses layanan dalam rekam medik. c. Identi Identifik fikasi asi dan ketel ketelusu usuran ran - Seluru Seluruh h pelayanan puskesmas puskesmas yang telah dilaksanaka dilaksanakan n harus

diidentifika diidentifikasi si

sehingga mampu ditelusuri - Seca Secara ra garis garis besar besar,, proses proses identi identifik fikasi asi melalu melaluii proses proses rekam rekam medik, medik, buku registrasi, laporan kegiatan, laporan program, dan sebagainya.

d. Hak dan dan kewaj kewajiba iban n pasien pasien 1. Hak a) Mendapatkan Mendapatkan penjelasan penjelasan secara lengkap lengkap tentang tentang tindakan medis medis  b) Meminta pendapat dokter atau dokter gigi lain c) Mendapatkan Mendapatkan pelayanan pelayanan sesuai dengan dengan kebutuhan kebutuhan medis d) Menola Menolak k tindakan tindakan medis medis e) Mendapa Mendapatka tkan n rekam medi mediss f) Se Seti tiap ap oran orang g memp mempuny unyai ai ha hak k ya yang ng sa sama ma da dala lam m mempe mempero role leh h ak akse sess at atas as sumber daya di bidang kesehatan g) Setiap Setiap orang mempunyai hak dalam dalam memperoleh memperoleh pelayanan kesehatan kesehatan yang aman, bermutu, dan terjangkau h) Setiap Setiap orang berhak berhak secara mandiri mandiri dan bertan bertanggun ggung g jawab jawab menentu menentukan kan sendiri pelayanan kesehatan yang diperlukan baginya i) Se Seti tiap ap oran orang g be berh rhak ak un untu tuk k mend mendap apat atka kan n in info form rmas asii da dan n pe peng nget etah ahua uan n tentang kesehatan yang seimbang dan bertanggung jawab  j) Pasien berhak mendapatkan pelayanan pelayan an sesuai dengan standar pelayanan pelayana n k) Pasien Pasien berhak memperoleh memperoleh informa informasi si mengenai peraturan peraturan yang berlaku di Puskesmas l) Pasien Pasien berhak mendapatkan mendapatkan informas informasii mengenai tindakan tindakan medis medis dan segala konsekuensinya sebelum menandatangani formulir informed consent m)Pasi m)Pa sien en berhak berhak menye menyetu tuju jui/ i/me memb mberi erikan kan ij ijin in at atas as ti tind ndaka akan n ya yang ng ak akan an dila dilakuk kukan an oleh oleh petuga petugass ke kese sehat hatan an se sehu hubun bunga gan n de denga ngan n penyak penyakit it yang yang diderita n) Pasien Pasien berhak menyampaikan menyampaikan keluhan/saran/kri keluhan/saran/kritik tik secara sopan

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

45

 

o) Pasien Pasien berhak mendapatk mendapatkan an hak privasi privasi  p) Pasien berhak mendapatkan perlakuan khusus untuk pasien lansia dan  berkebutuhan khusus q) Pasien Pasien berhak berhak memper memperole oleh h inform informasi asi tentan tentang g biaya biaya retrib retribusi usi pelayan pelayanan an kesehatan 2. Kewa Kewaji jiba ban n a) Memb Member eriikan kan

infor nforma masi si

yang yang

lengk engkap ap

dan dan

ju jujjur

tent entang ang

mas masal alah ah

kesehatannya  b) Mematuhi nasihat dokter atau dokter gigi c) Mematuhi Mematuhi ketentuan ketentuan yang berlaku berlaku di sarana sarana kesehatan kesehatan d) Memberikan Memberikan imbalan imbalan jasa atas pelayanan pelayanan yang diterima diterima e) Pasien Pasien berkewajiban berkewajiban membawa membawa kartu identit identitas as f) Pasien Pasien berkewaji berkewajiban ban membawa membawa kartu berobat g) Pasien Pasien berkewaj berkewajiba iban n bersik bersikap ap sopan sopan dan bekerja bekerjasam samaa demi demi kesemb kesembuhan uhan  pasien h) Pasien Pasien berkewajiban berkewajiban memberikan memberikan informasi yang jujur jujur tentang sakit yang dirasakan i) Pasien Pasien berkewajiban berkewajiban membawa membawa dokumen adminis administrasi trasi yang yang diperlukan: diperlukan:  j) Pengguna layanan BPJS harus membawa kartu BPJS k) Pengguna Pengguna layanan layanan BPJS BPJS harus harus membawa membawa fotokopi fotokopi KTP, KTP, Kartu Kartu Keluar Keluarga, ga, dan Kartu BPJS l) Pa Pasi sien en berkew berkewaj ajib iban an memb membaya ayarr se sesu suai ai ta tari riff dari dari PERD PERDA A ya yang ng berla berlaku ku (PERDA Nomor 1 Tahun Tahun 2016 201 6 Tentang Tentang Retribusi Jasa Umum) m) Pasien berkewajiban mengikuti alur pelayanan puskesmas dan mengikuti antrian dengan tertib. e. Pemeliharaan Pemeliharaan barang barang milik pelanggan pelanggan (specimen, (specimen, rekam medis,ds medis,dsb) b) 1. Puskesmas Puskesmas merawat merawat dan menjaga dari kerusakan kerusakan dan kehilangan kehilangan barang mil milik  ik   pelanggan selama berada di bawah kendali Puskesmas atau digunakan dalam  proses pemberian pelayanan kepada pelanggan ybs. 2. Bila Bila barang barang milik pelanggan pelanggan digunak digunakan an atau atau digabun digabungkan gkan dalam pemberian pemberian  pelayanan (seperti: Data Rekam medik pasien, spesimen laboratorium, obat yang dibawa sendiri, alat kesehatan milik sendiri), maka barang tersebut harus diidentifikasi, diverifikasi, dilindungi dan dijaga. 3. Bila ada barang barang milik pelanggan pelanggan yang hilang, hilang, rusak atau atau tidak sesuai maka maka hal te ters rseb ebut ut

ha haru russ

dila dilaku kuka kan n

pe pena nang ngan anan an

se sesu suai ai

pr pros osed edur ur

pe peng ngen enda dali lian an

ketidaksesuaian pelayanan. f. Manaje Manajemen men risiko risiko dan kesel keselama amatan tan pasien pasien 1) Manaje Manajemen men resik resiko o a) Defi Defini nisi si

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

46

 

Adalah Ada lah suat suatu u peluang peluang terj terjadi adinya nya sesua sesuatu tu

yang yang

akan berd berdamp ampak ak pada pada

tujuan. jenis-jenis resiko pada sarana pelayanan kesehatan adalah peristiwa at atau au keadaa keadaan n ya yang ng mungki mungkin n te terj rjadi adi ya yang ng da dapat pat be berp rpeng engar aruh uh neg negat atif  if  terhadap perusahaan.  b) Tujuan - Mengurangi mortality dan morbility. - Menin ningk gkaatkan pelayan anaan kepad pada

pasien

deng ngaan

menceg egaah

 penyimpangan hasil melalui pendekatan sistematis terkoordinasi dan  berkesinambungan untuk meningkatkan meningk atkan keselamatan pasien . - Unt Untuk uk meli melind ndung ungii oran orang, g, as aset et se sert rtaa keuang keuangan an Pu Pusk skes esma mass ak akib ibat at terjadinya insiden, dan manajemen yang tidak efektif. c) Ruang Ruang lin lingku gkup p - Resiko terkait pelayanan pasien : Berhubungan langsung dengan pelayanan pasien Kons Ko nsek ekue uens nsii ha hasi sill pe pela laya yana nan n ya yang ng ti tida dak k se sesu suai ai de deng ngan an ya yang ng  

  

diharapkan Kerahasian dan pemberian informasi yang sesuai Perlindungan dari pelecehan, kelalaian dan serangan Pasien diberitahu tentang resiko

Pelayanan non diskriminatif  Perlindungan barang berharga pasien dari kerusakan, kerugian. - Resiko terkait staf medis Kredensial terhadap staf medis Tindakan medis dilakukan sesuai kompetensi dan prosedur baku Pasien dikelola dengan benar  Pelatihan staf medis - Resiko terkait pegawai Menjaga lingkungan yang aman Kebijakan kesehatan pegawai - Resiko terkait properti Melindungi asset kerugian akibat bencana Catatan rekam medik non elektronik dan catatan keuangan dilindungi  

 

 

 

 



dari kerusakan dan perusakan Ikat Ikatan an kerja kerjasa sama ma dan as asur urans ansii un untu tuk k meli melindu ndungi ngi fa fasi sili lita tass dari dari

kerugian - Resiko lain-lain Manajemen bahan berbahaya lainnya, bahan kimia, bahan biologis 

menular. Manajemen limbah 2) Kesela Keselamat matan an sasaran sasaran Kesela Kes elamat matan an pasien pasien ( patient  patient safety) safety) adalah adalah reduksi reduksi dan memini meminimal malkan kan 

tindakan yang tidak aman dalam sistem pelayanan kesehatan sebisa mungkin melalui melal ui pratik yang terbaik terbaik untuk mencapai luaran klinis yang optimum. (The Canadi Can adian an Patien Patientt Safety Safety Dictio Dictionar nary y, October October 2003). 2003). Kesela Keselamat matan an pasien pasien menghi men ghindar ndarkan kan pasien pasien dari dari cedera cedera/ced /cedera era potensi potensial al dalam dalam pelayan pelayanan an yang  bertujuan untuk membantu pasien.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

47

 

Tujuan  patient safety  safety  tercip terciptan tanya ya budaya budaya kesela keselamat matan an pasien pasien di UPT Puskes Pus kesmas mas Mandal Mandalawan awangi, gi, meningka meningkatnya tnya akuntab akuntabili ilitas tas (tanggu (tanggung ng jaw jawab) ab) Puskesmas terhadap pasien dan masyarakat, menurunnya KTD (kejadian tidak  dihara dih arapkan pkan)) di Puskesm Puskesmas, as, terlak terlaksan sananya anya progra program-pr m-progr ogram am pencegah pencegahan, an, sehingga tidak terjadi pengulangan KTD (kejadian tidak diharapkan). Sistem Patient Safety 



Assesment Resiko Identif Iden tifika ikasi si dan pengelo pengelolaa laan n hal yang berhubun berhubungan gan dengan dengan resiko resiko  pasien

-

-



Pelaporan dan analisa insiden



Kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya



Implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya resiko Solusi:: Mencegah terjadinya Solusi terjadinya CEDERA akibat akibat kesalahan kesalahan suatu tindakan

atau tidak melakukan tindakan yang seharusnya dilakukan. KTD (Kejadian Tidak Diharapkan) Suatu kejadian yang mengakibatkan cedera yang tidak diharapkan pada  pasien karena suatutindakanatau karena tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil dan bukan karena under lying disease atau kondisi  pasien.KTD yang tidak dapat dicegahyaitu suatu KTD akibat komplikasi yang tidak dapat dicegah dengan pengetahuan yang mutakhir.

-

KNC (Kejadian Nyaris Cedera) Su Suat atu u

ke kesa sala laha han n

ak akib ibat at

mela melaks ksan anak akan an

suat suatu u

ti tind ndak akan an at atau au

ti tida dak  k 

mengamb meng ambil il tindaka tindakan n yang seharu seharusnya snya diambi diambil, l, yang dapat dapat menceder mencederai ai  pasien tetapi cedera serius tidak terjadi karena keberuntungan*), karena  pencegahan**), atau karena k arena peringanan***). Misal : *) Pasien Pasien menerima obat yang sebenarnya sebenarnya kontra indikasi indikasi tetapi tidak  timbul reakasi. **) Obat dengan lethal overdosis akan diberikan tetapi diketahui staf lain dan membatalkannya sebelum obat dikonsumsi pasien. ***) Obat dengan lethal overdosis diberikan tetapi diketahui secara dini dan diberikan antidotum-nya -

KTC ( kejadian tidak cedera ) Insiden yang sudah terpapar ke pasien, tetapi tidak timbul cidera.

-

KPC ( kejadian potensial cidera Kondisi yang sangat berpotensi untuk menimbulkan cedera tetapi belum terjadi insiden.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

48

 

-

Tujuh standar keselamatan pasien 1.

Hak Hak pa pasi sien en:P :Pas asie ien n da dan n ke kelu luar arga ga memp mempun unya yaii ha hak k untu untuk k mend mendap apat at informasi tentang rencana dan hasil pelayanan termasuk kemungkinan KTD.

2.

Mendidi Mendidik k pasien pasien dan dan keluar keluarga: ga:Pusk Puskesm esmas as harus harus mend mendidi idik k pasien pasien dan dan keluar kel uargany ganyaa tentan tentang g kewaji kewajiban ban dan tangung tangung jawab jawab pasien pasien dalam dalam asuhan pasien.

3.

Kese Kesela lama mata tan n pa pasi sien en da dan n ke kesi sina namb mbun unga gan n pe pela laya yana nan: n: Pusk Puskes esma mass menjamin keseinambungan pelayanan dan menjamin koordinasi antar  tenaga dan antar unit pelayanan.

4.

Penggu Penggunaa naan n meto metodada-me meto toda da penin peningka gkata tan n ki kiner nerja ja un untu tuk k mela melakuk kukan an evaluasii dan program evaluas program peningkatan peningkatan keselamatan keselamatan pasien: Puskesmas harus har us mendisa mendisain in proses proses baru baru atau atau memper memperbai baiki ki proses proses yang ada, memoni mem onitor tor dan mengeval mengevaluas uasii kinerj kinerjaa melalu melaluii pengumpu pengumpulan lan data, data, menganalisis secara intensif KTD, dan melakukan perubahan untuk  meningkatkan kinerja serta keselamatan pasien.

5.

Per Peran kepe kepemi mimp mpin inan an dal dalam meni mening ngka kattkan kan kese kesela lama mattan pasi pasien en:: Pimp Pimpin inan an

mend mendor oron ong g

da dan n

menj menjam amin in

impl implem emen enta tasi si

pr prog ogra ram m

kesela kes elamat matan an pasien pasien secara secara ter terint integra egrasi si melalu melaluii penerapa penerapan n tujuh tujuh langkah menuju KPRS. Pimpinan menjamin berlangsungnya program  proaktif untuk identifikasi risiko keselamatan pasien dan program mene me neka kan n

at atau au

meng mengur uran angi gi

KTD. KTD. Pi Pimp mpin inan an

mend mendor oron ong g

dan dan

menumbu men umbuhkan hkan komuni komunikasi kasi dan koordin koordinasi asi antar antar unit unit dan indivi individu du  berkaitan dengan pengambilan keputusan tentang keselamatan  pasien. Pimpinan mengalokasikan sumber daya yang adekuat untuk  menguku men gukurr, mengkaj mengkajii dan meningka meningkatka tkan n kinerj kinerjaa Puskes Puskesmas mas serta serta meningkatkan keselamatan pasien. Pimpinan mengukur dan mengkaji efektifitas kontribusinya dalam meningkatkan kinerja Puskesmas dan keselamatan pasien. 6.

Mendidi Mendidik k staf tent tentang ang kesela keselamat matan an pasien pasien Puske Puskesma smass memili memiliki ki proses proses  pendidikan, pelatihan dan orientasi untuk setiap jabatan mencakup keterkaitan jabatan dengan keselamatan pasien secara jelas Puskesmas menyel men yelengg enggara arakan kan pendidi pendidikan kan dan pelati pelatihan han berkel berkelanj anjuta utan n untuk  untuk  mening men ingkat katkan kan dan memeli memelihar haraa kompete kompetensi nsi staf staf serta serta mendukun mendukung g  pendekatan interdisiplin dalam pelayanan pasien.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

49

 

7.

Komuni Komunikasi kasi merupa merupakan kan kunci kunci bagi bagi staf staf untuk untuk mencap mencapai ai kesel keselamat amatan an  pasien: Puskesmas merencanakan dan mendesain proses manajemen informasi keselamatan pasien untuk memenuhi kebutuhan informasi internal dan eksternal Transmisi data dan informasi harus tepat waktu dan akurat.

7.

Penin Peningka gkatan tan Mutu Mut uor Pela Pelayan yanan Kl Klini Dan n Kese Keselam lamata atan n Pasi Pasien en a. Penilai Peni laian an indikat indi kator kinerja kine rjaan klini klinis siniss Da - Dila Dilaku kuka kan n de deng ngan an meng menguk ukur ur / meni menila laii ki kine nerj rjaa kl klin inis is de deng ngan an meni menila laii

tergant tergantung ung jumlah jumlah pasien pasien di UPT Puskesm Puskesmas as Mandala Mandalawang wangi. i. Juga Juga dengan dengan  pengumpulan data kepuasan pelanggan melalui kotak saran dan k kuisioner uisioner.. - Dilakukan pengukuran tingkat kepatuhan terhadap pelaksanaan SOP melalui monitoring oleh tim PMKP.  b. Pengukuran pencapaian sasaran keselamatan pasien Ada 5 indikator pengukuran pencapaian sasaran keselamatan pasien : 1) Kepastian Kepastian identifikas identifikasii pasien di seluruh unit unit pelayanan. 2) Peningkatan Peningkatan komunikasi komunikasi efektif antara antara pasien dan petugas pemberi pelayanan pelayanan di seluruh unit pelayanan. 3) Peningkatan Peningkatan keamanan keamanan obat yang perlu diwaspadai diwaspadai di loket loket obat. 4) Kepas Kepasti tian an te tepat pat diag diagnos nosaa dan te tepa patt te tera rapi pi di te temp mpat at pe pela layan yanan an keseh kesehat atan an Umum, Gigi, KIA/KB, Ruang Bersalin,danGawat Darurat. 5) Pengura Pengurangan ngan resiko resiko infeks infeksii terkai terkaitt pelayan pelayanan an kesehat kesehatan an dit ditemp empat at pelayan pelayanan an Gigi, Laboratorium, Ruang Bersalin dan Gawat Darurat. c. Pelapor Pelaporan an insiden insiden dan keselam keselamata atan n pasien

- Pel Pelapor aporan an inside insiden n adalah adalah suatu suatu si siste stem m untuk untuk mendoku mendokumen mentas tasika ikan n lapora laporan n insiden keselamatan pasien, analisis dan solusi untuk pembelajaran. Sistem  pelaporan insiden dilakukan secara internal di Puskesmas. Pu skesmas.

- Membuat pelaporan manajemen resiko. d. Analisi Analisiss dan tind tindak ak lanju lanjutt - Data-data proses atau implementasi sistem manajemen mutu harus dikelola dengan baik Analisa sa datadilakukan datadilakukan oleh setiap setiap Koordinator Koordinator unit pelayanan, pelayanan, kegiatannya kegiatannya - Anali

untuk mengetahui mengetahui tingkat tingkat kinerja kinerja masing-masi masing-masingpros ngproses/mel es/melihat ihat kesenjangankesenjangankesenjangan yang ada sehingga dapat dilakukan tindakan perbaikan. - Hasil analisa data harus mengarah pada pengidentifikasian ketidak-sesuaian

ketidak-efektifan dan tindakan-tindakan perbaikan yang diperlukan. diperlukan. - Membuat pelaporan manajemen resiko.

e. Penerap Penerapan an manaj manajeme emen n risik risiko o 1. Resiko Resiko terka terkait it pelayan pelayanan an   

Membuat alur pelayanan Memberikan nomer antrian pelanggan Membuat identifiakasi pasien dalam medical record pasien

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

50

 

   

Memberikan kartu kunjungan berobat sesuai dengan identitas pelanggan Memberikan hasil tertulis dari peeriksaan laboratorium Menuliskan aturan minum obat Memb Me mber erik ikan an KI KIE E (K (Kon onse seli ling, ng, In Info form rmas asii da dan n Eduka Edukasi si ) di se seti tiap ap unit unit

 pelayanan. 2. Resiko Resiko terka terkait it staf staf medis medis Mengetahui alur pelayanan Membuat aturan kepegawaian Memakai Alat Pelindung Diri sesuai dengan kebutuhan Ter erse sedi diany anyaa te temp mpat at cu cuci ci ta tanga ngan n dan de dekon konta tami minas nasii al alat at se sert rtaa te tempa mpatt    

 pembuangan limbah medis Menjalankan SOP yang telah dibuat 3. Resiko Resiko terha terhadap dap karyaw karyawan an Mengetahui alur pelayanan Membuat aturan kepegawaian Mengedukasi karyawan tentang sanitasi dan kebersihan lingkungan Memahami dan menjalankan tupoksi masing-masing 4. Resiko Resiko terha terhadap dap proper properti ti Membuat daftar inventaris barang setiap unit/ruangan Menjauhkan barang-barang dari hal yang dapat merusak baik zat korusif  

  







maupun bukan 

Adanya prosedur pemeliharaan dan kebersihan Adanya perlindungan keamanan 5. Resiko terhadap terhadap hukum dan peratura peraturan n Menginformasikan kepada karyawan mengenai peraturan yang terkait Mengikuti dan menjalankan proses pelayanan sesuai peraturan yang berlaku Menjalankan SOP 







6.

Peng Penguk ukur uran an,, Anal Analis isis is Dan Dan P Pen enye yemp mpur urna naan an 1) Umum Semua unit upaya pelayanan kesehatan masyarakat melakukan pengukuran

terhadap kegiatannya. a) Pengukuran Pengukuran direncanakan direncanakan sebelum sebelum dilaksa dilaksanakan nakan 1. Data kegiata kegiatan n dikumpulkan dikumpulkan untuk untuk dianalisa dianalisa.. 2. Hasil Hasil pengukuran/pem pengukuran/pemantauan/ antauan/analis analisaa dipakai dipakai untuk : - Membuktikan kesesuaian pelayanan UKP - Memastikan kesesuaian sistem manajemen mutu  b) Metode pemantauan/ pengukuran /analisa /perbaikan dipastikan

sesuai

dengan tujuan. c) Metode pemantauan/ pemantauan/ pengukuran pengukuran /analisa /perbaikan /perbaikan dipastikan dipastikan sesuai dengan tujuan. 2) Pemantauan Pemantauan dan dan pengukura pengukuran n: a) Kepuasa Kepuasaan an pela pelangga nggan n Persep Per sepsi si pelangg pelanggan an dan kepuasa kepuasan n ter terhada hadap p pelayan pelayanan an rawat rawat jal jalan an yang 

diberikan puskesmas harus dipantau secara berkala.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

51

 



Pemant Pem antauan auan dimaks dimaksudka udkan n untukm untukmeni enilai lai dan menguku mengukurr kinerj kinerjaa sistem sistem manaje man ajemen men mutu mutu serta serta mengeta mengetahui hui apakah apakah persyar persyarata atan n pelangg pelanggan an tel telah ah



dipenuhi. Metode Met ode untuk untuk memper memperole oleh h inform informasi asi dan pemanfa pemanfaata atan n inform informasi asi yang

diperoleh dipastikan tertuang dalam prosedur.  b) Audit internal 1) Tujua ujuan n audit audit ada adala lah h untuk untuk mema memast stik ikan an sist sistem em man manaj ajem emen en

mutu mutu

diimplementasikan secara efektif dan hasilnya sesuai dengan yang telah direncanakan. 2) Tim au audi ditt diben dibentu tukd kdan an disa disahka hkan n ol oleh eh Kepal Kepalaa Puskes Puskesma mass dan di dibe bekal kalii  pelatihan yang cukup sebelum melaksanakan melaksan akan audit. 3) Program audit direncanakan oleh ketua tim

audit

dengan

mempertimba memper timbangkan ngkan tingkat tingkat kepenting kepentingan an dan kekritisan kekritisan unit yang akan diaudit. 4) Te Tere renc ncan anaa da dan n te terd rdok okum umen enta tasi si se sert rtaa me meng nged edep epan anka kan n in inte tegr grit itas as da dan n independensi. 5) Audit harus harus dilakukan sesuai sesuai dengan prosedur prosedur audit yang telah ditetapkan. ditetapkan. 6) Dalam setiap setiap pelaksanaan audit, audit, auditor harus memperhat memperhatikan ikan hasil audit yang terdahulu untuk mengevaluasi efektivitasnya. 7) Kriteria Kriteria audit, audit, lingkup, frekuensi frekuensi dan metode-metode metode-metode yang akan digunakan dipastikan ditentukan dalam prosedur audit internal. 8) Pe Pela laks ksana anaan an au audi ditd tdil ilaku akukan kan se secar caraa ob obje jekt ktif if da dan n mengi mengikut kutii ke kete tent ntua uan n  persyaratan audit. 9) Koordinator Koordinator unit yang diperiksa diperiksa bertanggung jawab untuk menindak-lanj menindak-lanjuti uti temuan audit pada unit-nya. 10) Tindakan Tindakan koreksi koreksi diambil diambil segera mungkin mungkin untuk mengelimi mengeliminasi nasi ketidakketidaksesuaian yang telah ditemukan. 11) Tindak Tindak lanjut audit audit harus mencakup mencakup verifikasi verifikasi terhadap terhadap tindakan tindakan tindakan tindakan yang telah diambil. 12 12)) Ketu Ketuaa tim tim au audi ditt be bert rtan angg ggun ung g ja jawa wab b da dan n mela melapo porr ke kepa pada da

Wak akil il

Manajemen. c) Pemantauan Pemantauan dan pengukura pengukuran n proses, proses, kinerja kinerja 1) Metode Metode pemant pemantauan auan dan penguk pengukura uran n yang digunak digunakan an untuk untuk mengeval mengevaluas uasii efekti efe ktivit vitas as sistem sistem manaje manajemen men mutu mutu dan pelayan pelayanan an harus harus dipasti dipastikan kan keabsahannya. 2) Meto Metode de yang yang digun digunaka akan n harus harus dapat dapat di dibuk bukti tika kan n kemam kemampu puann annya ya un untu tuk  k  mencapai hasil yang telah direncanakan. 3) Bi Bila la hasil hasil yang yang dire direnc ncana anakan kan tidak tidak te terc rcap apai ai maka maka ti tinda ndakan kan koreksi koreksi dan  pencegahannya harus dilakukan untuk memastikan kesesuaian terhadap  produk. d) Pemantauan Pemantauan dan pengukuran pengukuran hasil hasil layanan layanan 1) Pe Pema mant ntau auan an da dan n pe peng nguk ukur uran an pr prog ogra ram m Pusk Puskes esma mass di dila laku kuka kan n se sesu suai ai  prosedur.  prosedur. 2) Tujua ujuan n pema pemant ntau auan an

dan dan

peng penguk ukur uran an

pela pelaya yana nanP nPus uske kesm smas as

untu untuk  k 

memastikan semua persyaratan pelayanan terpenuhi. Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

52

 

3) Pe Pengu ngukur kuran an da dan n peman pemanta taua uan n dilak dilaksa sanak nakan an pada pada taha tahapan pan yang yang ditentukan. 4) Pema Pemant ntau auan an

dan dan

peng penguk ukur uran an

pela pelaya yana nan n

Pusk Puskes esma mass

te tela lah h

di dillaksa aksana naka kan n

 berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan yang tertuang dalam rencana monitoring pelayanan yang dibuat oleh Wakil Manajemen. 5) Catata Catatan n hasil hasil pemant pemantauan auan dan pengukur pengukuran an pelayan pelayanan an Puskes Puskesmas mas harus dicatat termasuk personil yang melaksanakan. 3) Pengendalian Pengendalian jika jika ada hasil hasil yang tidak tidak sesuai sesuai a. Hasil Hasil seluruh seluruh pelayanan pelayanan yang yang tidak tidak sesuai sesuai adalah adalah yang kondisin kondisinya ya berada berada di luar luar batas batas pe pers rsya yara rata tan n ya yang ng te tela lah h di dite teta tapk pkan an  pelayanan.  b. Hasil pelayanan yang tidak sesuai

pada pada re renc ncana ana moni monito tori ring ng

dikendalikan serta dicegah agar tidak 

digunakan dan tidak dikirim ke proses selanjutnya. c. Pengenda Pengendalia lian n dan tanggung tanggung jawab jawab serta serta wewena wewenang ng untuk untuk menangani menangani yang tidak sesuai harus ditetapkan dalam prosedur. d. Konses Konsesii adalah adalah kesepak kesepakata atan n untuk untuk member memberii perset persetuju ujuan an ter terhada hadap p pelaya pelayanan nan Puskes Pus kesmas mas tidak tidak sesu sesuai. ai.

Di Pusk Puskesm esmas as dina dinamak makan an

Perset Persetuju ujuan an Hasil Hasil

Pelayanan. e. Kons Konses esii hanya hanya boleh boleh dila dilakuk kukan an da dala lam m kondi kondisi si sa sanga ngatt khusu khususs da dan n se sete tela lah h mendapat persetujuan, minimal dari yang mewakili. f. Bila Pelayanan Pelayanan Puskesmas Puskesmas tidak tidak sesuai sesuai tidak tidak di-konsesi di-konsesi maka harus ditangani ditangani secara tuntas dan efektif dengan salah satu atau beberapa cara berikut ini: 

Diperbaiki untuk menghilangkan ketidak-sesuaian



Mengubah kegunaan



Mengizinkan penggunaan/pengiriman atas persetujuan



Diproses ulang

g. Ketidak-ses Ketidak-sesuaian uaian dan tindakan tindakan yang diambil harus dicatat dicatat bilamana pelayanan pelayanan Puskesmas tidak sesuai diperbaiki maka harus dilakukan verifikasi ulang. h. Bilamana Bilamana pelayanan Puskesmas Puskesmas tidak sesuai telah telah terlanjur diterima diterima pelanggan, pelanggan, maka pu maka pusk skes esma mass harus harus menga mengamb mbil il la langk ngkahah-la lang ngkah kah yang yang se sesu suai ai untuk  untuk  menangani akibat /potensi akibatnya. 4) Analisi Analisiss data data a. Data-d Data-data ata proses proses atau implem implementa entasi si sistem sistem manajemen manajemen mutu mutu harus harus dik dikelo elola la dengan baik.  b. Data dianalisa dengan menggunakan teknik-teknik yang sesuai, misalkan menggunakan teknik statistik. c. Analis Analisaa data data dilakuk dilakukan an oleh oleh seti setiap ap Koordi Koordinat nator or Pelayan Pelayanan, an,

kegiata kegiatannya nnya

untuk mengetahui tingkat kinerja masing-masing proses/melihat kesenjangankesenjangan yang ada sehingga dapat dilakukan tindakan perbaikan. d. Prosedur Prosedur analisa analisa data dibuat oleh WM WM dan menjadi menjadi acuan bagi semua fungsi lainnya. e. Hasil Hasil analisa analisa data data harus harus mengar mengarah ah pada pengide pengidenti ntifik fikasi asian an ketida ketidak-s k-sesu esuaia aian n ketidak-efektifan dan tindakan-tindakan perbaikan yang diperlukan. diperlukan.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

53

 

f. Data Data dianal dianalisa isa antara antara lain lain untu untuk k memant memantau au : -

Kepuasan pelanggan - Kesesuaian terhadap persyaratan Pelayanan Puskesmas - Karakteristik dan kecenderungan proses,Pelayanan Puskesmas - Sebagai dasar untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan. 5) Peningkatan Peningkatan berkelanjutan berkelanjutan a. Seluru Seluruh h karyawa karyawan n dan koordin koordinato atorr

wajib wajib melakuk melakukan an peningka peningkatan tan secara secara

terus terus menerus menerus terhada terhadap p efekti efektivit vitas as sistem sistem manajem manajemen en mutu mutu sesuai sesuai dengan dengan tugas, tanggung jawab dan wewenangnya.  b. Semua perbaikan mengacu pada komitmen yang tertuang dalam kebijakan mutu,sasaran mutu, hasil audit, analisa data tindakan koreksi dan prevensi serta tinjauan manajemen. 6) Tindakan indakan korekt korektif if a. Tindakan indakan Korekt Korektif if adalah adalah rangkaia rangkaian n kegiatan kegiatan untuk menind menindak ak lanjuti lanjuti hasil hasil  pelayanan mutu dan kinerja yang tidak sesuai dengan standar/indikator yang telah ditetapkan.  b. Tujuan dari tindakan koreksi dan tindakan prevensi

adalah mencegah

terulangnya masalah yang sama dan untuk meningkatkan kinerja puskesmas secara keseluruhan. c. Agar proses proses tindakan koreksi koreksi berjal berjalan an lancar dan hasilnya hasilnya efektif, dipastika dipastikan n  prosedur tindakan koreksi disediakan yang mencakup: - Meninjau ketidak-sesuaian termasuk keluhan pelanggan. - Menentukan penyebab-penyebab masalah. - Merencanakan dan melaksanakan tindakan koreksi. - Menyimpan Rekaman Mutu tindakan koreksi. - Meninjau efektivitas tindakan koreksi. - Tindakan koreksi harus sesuai dengan dampak dari masalah. - Prosedur tindakan koreksi dipastikan dibuat. 7. Tindakan indakan prevent preventif  if  a. Tindakan indakan Prevent Preventif if adalahsu adalahsuatu atu tindaka tindakan n yang dilakuka dilakukan n dari sesuatu sesuatu yang yang  belum terjadi atas dasar data.  b. Tujuan dari tindakan tindakan preventif

adalah mencegah terulangnya

masa ma sala lah h ya yang ng sa sama ma da dan n untuk untuk meni meningk ngkat atkan kan ki kine nerj rjaa pu pusk skes esma mass se secar caraa keseluruhan. c. Upaya tindakan tindakan prevent preventif if dipastikan dipastikan sesuai dengan skala dampak yang dapat ditimbulkan dari masalah tersebut. d. Koordinator Koordinator Unit bertanggung-j bertanggung-jawab awab memastikan memastikan tindakan tindakan koreksi/ koreksi/ prevensi prevensi yang telah dilaksanakan efektif. e. Prosedur Prosedur tindakan tindakan preventif preventif dipastikan dipastikan dibuat

BAB VII PENUTUP

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

54

 

Dengan pembuatan pedoman manual mutu UPT Puskesmas Mandalawangi ini, diharapkan  bahwa proses pelaksanaan sistem manajemen baik dalam penyelenggaraan UKM maupun  penyelenggaraan Pelayanan Klinis yang akan berlaku di UPT Puskesmas Mandalawangi dapat  berjalan sesuai ketentuan yang sudah di buat. Bahwa pelayanan yang di sediakan oleh Puskesmas Puskes mas Mandalawangi Mandalawangi dilakukan dilakukan dengan berorientasi berorientasi pada pelanggan.Pelan pelanggan.Pelanggan ggan dilibatkan dilibatkan mulai mul ai dari dari identi identifik fikasi asi kebutuh kebutuhan an dan harapan harapan,, monitor monitoring ing dan evaluas evaluasii serta serta tindak tindak lanjut lanjut layanan. Se Selu luru ruh h

staf staf

UPT UPT

Pu Pusk skes esma mass

Mand Mandal alaw awan angi gi

di diha hara rapk pkan an

be berk rkom omit itme men n

un untu tuk  k 

menyelenggarakan pelayanan yang berorientasi pada pelanggan, memperhatikan keselamatan  pelanggan, dan melakukan penyempurnaan yang berkelanjutan. Akhirn Akh irnya ya di harapka harapkan n sistem sistem manaje manajemen men mutu mutu yang di ter terapka apkan n di UPT Puskesmas Puskesmas Mandal Man dalawan awangi gi akan senanti senantiasa asa dapat dapat terukur terukur,, akan akan selalu selalu di monito monitorin ring, g, seh sehingg inggaa dapat dapat mengendalikan berjalannya sistem, dapat terpelihara dan akan selalu di sempurnakan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

55

 

Pedoman Manual MutuUPT

Puskesmas Mandalawangi Tahun 2018

56

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF