Pasar Monopoli

July 11, 2018 | Author: AzalikaIrsantiPutri | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

MANAJEMEN...

Description

MAKALAH MANAJERIAL

 ANALISIS LABA MAKSIMUM PADA MONOPOLI DAN MONOPOLISTIK COMPOTITION

OLEH : NELI INTAN NIRMALA DEWI 12.1049.SM

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) MATARAM 2015

1

AMM

KATA PENGANTAR 

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa , yang memberikan kita karunia, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Penulis ucapkan yang sebanyak-banyaknya kepada dosen pengampu mata kuliah E!"!#$ M%"%&'$% yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk 

menyusun sebuah makalah tentang *A"%$+$+ L%,% M%+$#-# P%% M!"!/!$ D%" M!"!/!$+$ C!#/!$$!"   semoga Tuhan selalu memberikan petunjuk 

kepada dosen dalam mengajar dan membimbing penulis. Amien.

an juga penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan makalah ini, masih banyak kekuranganya atau belum sempurna, maka dari itu  penulis membutuhkan masukan, kritik dan saran-saran yang bersi!at membangun. emi memperbaiki dan kesempurnaan makalah ini agar penyusunan makalah  berikutnya lebih baik lagi dari makalah sebelumnya.

"egala tegur sapa demi perbaikan makalah ini, dengan tangan terbuka dan dengan senang hati Penulis menerima masukan.

Mataram, januari #$%&

Penulis

2

DATAR ISI

H%%#%" J-- ..........................................................................................

$

K%% P'"3%"% .........................................................................................

$$

D%% I+$ ....................................................................................................

$$$

BAB I PENDAHULUAN...........................................................................

1

A. 'atar (elakang ..............................................................................

%

(. Menciptakan )alangan Masuk Pasar.............................................

#

*. 'aba Monopoli ..............................................................................

#

BAB II PEMBAHASAN ...........................................................................

4

A.

Pasar monopoli...............................................................................

+

B.

*iri-ciri pasar monopoli.................................................................

+

C.

aktor-!aktor yang menimbulkan monopoli..................................

&

D.

Pemaksimuman keuntungan dalam monopoli................................



BAB III PENUTUP ...................................................................................

1

esimpulan .................................................................................................

%/

D%% P-+%% ...........................................................................................

16

3

BAB I PENDAHULUAN

A. L%% B'%%"3

ewasa ini, banyak dari kita yang tidak bisa mende!inisikan pasar  monopoli. egiatan monopoli sendiri terkadang kita jumpai di suatu negara. i suatu negara ada juga yang menerapkan kegitan monopoli di dalam suatu  pasar. egiatan tersebut juga sangat berpengaruh pada perekonomian di suatu negara. Maka dari itu sebelum menginjak lebih jauh kegiatan monopoli ini kita lebih baik menganalisa kegitan monopoli di dalam makalah ini. engan pembuatan makalah ini diharapkan kita dapat mengetahui  pengertian dan ciri-ciri pasar monopoli selain mengetahui tentang pasar  monopoli disini kita akan membahas tentang pasar monopolistik dan disini kita akan mengetahui bagaimana cara menganalisis laba maksimum pada  pasar monopoli dan monopistik. ita juga dapat mengetahui sistem pasar di negara kita. "elain itu, kita dapat mengetahui kelebihan serta kelemahan pasar  monopoli. Penetapan harga pasar monopoli 0 Monopoli bisa terjadi karena perusahaan1perusahaan lain menganggap tidak menguntungkan untuk masuk pasar, atau memang terhalang 2dihalang1  halangi3 masuk pasar. )alangan masuk pasar disebut dengan istilah Barriers to Entery.

)alangan masuk pasar dibedakan atas dua jenis, yaitu0 %. Alasan teknis 2technical barriers to entery3 itinjau dari segi teknis, memang ada perusahaan yang bersi!at memasuki suatu pasar tetapi terhambat secara teknis. (iasanya produksi untuk barang yang bersangkutan mencirikan biaya marjinal yang semakin menurun, dan le4el output yang memberikan biaya minimum sangat besar sekali. ebgan demikian teknologi produksi yang e!isien adalah yang berskala

4

 besar saja, sedang yang beroperasi dengan skala kecil sangat tidak e!ekti!. Modal yang dibutuhkan untuk menghasilkan jenis produksi ini biasanya sangat besar. #. arena alasan hukum atau undang 1 undang 2legal barriers to entery3 ebanyakan monopoli murni tercipta karena alasan hukum atau undang1  undang, bukan karena alasan teknis atau ekonomis. (anyak monopoli yang dii5inkan 2dilindungi3 dengan paten.

1.2. R-#-+%" M%+%%7

%.

Apa pengertian pasar monopoli6

#.

Apa ciri-ciri dari pasar monopoli6

7.

Apa !aktor-!aktor yang menimbulkan monopoli6

+.

(agaimana mengetahui pemaksimuman keuntungan dalam pasar monopoli6

&.

(agaimana mengetahui kemungkinan mengetahui mendapat untung yang berlebihan6

1.8

T-&-%" %" M%"%%

%.

apat mengembangkan kemampuan berkomunikasi dan bekerja sama dalam kelompok dengan baik.

#.

Memberi pelatihan berbasis kompetensi untuk mengembangkan keterampilan mengamati dan mendokumentasikan semua aspek yang  berkaitan dengan pasar monopoli.

7.

Mengetahui pengertian pasar monopoli.

+.

Mengetahui ciri-ciri pasar monopoli.

&.

Mengetahui kelebihan dan kelemahan dari pasar monopoli.

5

BAB II PEMBAHASAN

A. P%+% M!"!/!$

"uatu industry dikatakan berstruktur monopoli bila hanya ada satu  produsen atau penjual 2single !irm3 tanpa pesaing langsung atau tidak  langsung, baik nyata maupun potensial. 8utput yang dihasilkan tidak  mempunyai subtitusi 2closed substitution3 sehingga pengusaha pasar monopoli tidak perlu takut pembeli tidak membeli barangnya karena ia satu-satunya  penjual.



%!%! /'"',%, ','"-"% /%+% #!"!/!$



)ambatan teknis 2Technical (arriers to Entry3 etidakmampuan bersaing secara teknis menyebabkan perusahaan lain sulit bersaing dengan yang sudah ada 2e9isting !irm3. eunggulan secara teknis ini disebabkan oleh 0



Perusahan

memiliki

kemampuan

atau

pengetahuan

khusus

yang

memungkinkan berproduksi sangat e!isien: •

Tingginya

tingkat

e!isiensi

memungkinkan

perusahaan

monopolis

mempunyai kur4a biaya yang menurun. Makin besar skala produksi, biaya marjinal makin menurun, sehingga biaya produksi per unit makin rendah: •

Perusahaan memiliki kemampuan control sumber !actor produksi, baik   berupa "A, "M maupun lokasi produksi.



Perusahaan-perusahaan yang memiliki daya monopoli karena kemmapuan teknis disebut perusahaan monopolis alamiah 2natural monopolist3.

6



H%#,%%" '3%$%+ (L'3% B%$'+ ! E")



;ndang-undang dan hak khusus Tidak semua

perusahaan memiliki daya

monopoli

karena

kemampuan teknis. )ak khusus tidak hanya diberikan oleh pemerintah, tetapi juga oleh satu perusahaan kepada perusahaan lainnya. •

)ak paten atau hak cipta



)ak paten atau hak cipta adalah monopoli berdasarkan hukum karena  pengetahuan kemampuan khusus 2special knowledge3 yang menciptakan daya monopoli secara teknik.



C$$;$$ /%+% M!"!/!$



Pasar monopoli adalah industri satu perusahaan bahwa barang-barang atau  jasa yang dihasilkan tidak dapat dibeli dari tempat lain.



Para pembeli tidak punya pilihan lain, kalau mereka menginginkan barang tersebut, maka mereka harus membeli dari perusahaan tersebut, maka mereka harus membeli dari perusahaan tersebut.



Para pembeli tidak dapat berbuat suatu apapun di dalam menentukan syrata  jual beli.



Tidak mempunyai barang pengganti yang ekuilibrium pasar  euntungan maksimum tercapai bila M* > M?, dimana keuntungannya sebesar 8@ B P*.

alam pasar persaingan sempurna kita bisa berbicara tentang kur4a  penawaran pasar, akan tetapi dalam pasar monopoli hal ini tidak rele4an didiskusikan. Mengapa6 arena dalam pasar monopoli hanya ada satu  perusahaan saja dalam pasar. an kur4a penawaran pasar monopoli hanya merupakan sebuah titik. Pada saat mana M? > M*. Cika kur4a permintaan berubah, maka kur4a M?  otomatis berubah, dan kur4a penawaran pasar. Yaitu output yang memberikan laba maksimum 2saat M? > M*3, yang merupakan suatu titik, diketahui  bagaimanapun, menghubungkan titik keseimbangan pada kur4a1kur4a  permintaan tidak memberikan pengertian apa1apa secara ekonomi.

9

engan ringkas, perusahaan monopoli mempunyai kur4a penawaran yang tidak jelas pembatasannya.



(atas 1 (atas iskriminasi )arga

engan

dipisah1pisahkannya

pasar

dan

dilakukannya

praktek 

diskriminasi harga, maka barang 1 barang yang sejenis dapat dengan harga yang berbeda. )al ini hanya bisa terjadi jika para pembeli terhalang, atau dihalang 1 halangi untuk pindah dari pasar yang mahal harganya ke pasar  yang murah harganya.



M!"!/!$ %" K'+'&%7'%%" M%+%%%

euntungan monopoli ada

kemungkinan

tetap

bisa dinikmati

 produsen monopoli dalam jangka panjang. euntungan monopoli biasanya lebih dari normal, sehingga menimbulkan ketidak adilan, karena berbeda dengan keuntungan perusahaan lain. (ila ada monopoli yang hanya menerima keuntungan normal berarti tidak ada kasus ketidakadilan, tetapi hal ini biasanya hanya kebetulan.

Dolume produksi lebih kecil dari 4olume output yang optimum. (erarti monopoli tidak e!isien dan bagi masayarakat ada pemborosan.

Ada unsur eksploitasi terhadap 0 o

konsumen, dengan ditetapkannya harga jual 2>P3 diatas ongkos  produksi dari unit terakhir outputnya 2>M*3

o

 pemilik !aktor-!aktor produksi yang digunakan 2buruh diupah lebih rendah dari pada sumbangannya dalam bentuk output3.

*ara mengatasi E!ek egati! Monopoli a. Mencegah timbulnya monopoli itu sendiri dengan ;;

10

 b. Pemerintah mendirikan perusahaan tandingan c. Membuka Fkran imporF d. Membuat ketentuan khusus terhadap operasi perusahaan monopoli sehingga P > M*G C!"!7 %"3%

;ntuk lebih memahami si!at hubungan di antara jumlah produksi, harga, hasil  penjualan total, dan hasil penjualan marginal, di dalam Tabel H.% dikemukakan suatu contoh hipotesis mengenai hal tersebut. "esuai dengan si!at permintaan ke atas produksi monopoli seperti yang telah diterangkan di atas, dalam Tabel H.% ditunjukkan bahwa semakin besar jumlah produksi 2perhatikan kolom %3, semakin rendah harga barang 2perhatikan kolom #3. (agaimana implikasi dari keadaan tersebut ke atas hasil penjualan total dan marginal berturut-turut ditunjukkan dalam kolom 273 dan 2+3. )asil penjualan total, seperti telah ketahui, adalah jumlah produksi 9 harga, maka nilainya diperoleh dari mengahkan angka dalam kolom 2%3 dengan angka dalam kolom 2#3. "esuai dengan de!inisi hasil penjualan marginal, yaitu tambahan hasil penjualan total apabila penjualan bertambah sebanyak % unit, angka dalam kolom 2+3 diperoleh dari menggunakan persamaan T? $ 1 T? $-%. "ebagai contoh T? % 2T? pada waktu  jumlah produksi adalah %3 adalah ?p %H.$$$, sedangkan T? #  adalah > ?p 7#.$$$. Maka M? akibat dari kenaikan produksi dari menjadi # unit adalah ?p 7#.$$$ - ?p %H.$$$ > ?p %+.$$$. Angka-angka dalam kolom 2+3 dihitung dengan cara ini.

TABEL. 6.1 P!-+$< H%3% %" H%+$ P'"&-%%" (%%# $,- R-/$%7)

11

Produksi 2%3

)arga 2#3

)asil penjualan total 273

$

#$

$

-

%

%H

%H

%H

#

%/

7#

%+

7

%+

+#

%$

+

%#

+H

/

&

%$

&$

#

/

H

+H

-#



/

+#

-/

H

+

7#

-%$

I

#

%H

-%+

%$

$

$

-%H

)asil penjualan marginal 2+3

Perhatikanlah dengan lebih saksama angka-angka hasil penjualan total yang terdapat dalam kolom 273. "ampai produksi sebanyak & unit hasil  penjualan total terus menerus bertambah, tetapi pertambahannya adalah pada tingkat 2jumlah3 yang semakin berkurang. ilai dari pertambahan hasil  penjualan total yang semakin berkurang tersebut ditunjukkan dalam kolom 2+3. "esudah unit ke-&, pertambahan produksi selanjutnya akan mengurangi hasil  penjualan total yang berarti hasil penjualan marginal 2atau pertambahan hasil  penjualan total3 nilainya adalah negati!. K'+$#/-%"

(erdasarkan kepada gambaran yang ditunjukkan dalam Tabel H.% dapat dibuat dua kesimpulan penting seperti yang dinyatakan di bawah ini. Apabila harga  barang menjadi semakin menurun pada waktu jumlah produksi semakin meningkat, maka0 •

)asil penjualan total akan mengalami pertambahan, tetapi pertambahan itu semakin berkurang apabila produksi bertambah banyak. "etelah mencapai satu tingkat produksi tertentu pertambahannya akan menjadi negati!.



 Pada umumnya basil penjualan marginal nilainya adalah lebih rendah rendah daripada harga. )anya pada waktu produksi mencapai satu unit hasil penjualan marginal > harga

B. P'+%$"3%" M!"!/!$+$ 

12

a.

Arti dan ilai Penting Persaingan Monopolistik 

Persaingan monopolistik sebagai bentuk organisasi pasar dimana terdapat banyak penjual dari sebuah produk yang heterogen atau terdi!erensiasi, dan masuk atau keluarnya perusahaan baru ke dalam industri agak mudah dalam jangka panjang.

Produk terdi!erensiasi adalah produk-produk yang mirip, tetapi tidak identik dan memenuhi kebutuhan dasar yang sama. i!erensiasi  produk juga bisa didasarkan pada lokasi yang lebih nyaman atau  pelayanan yang lebih baik.

Persaingan monopolistik adalah campuran antara persaingan sempurna dan monopoli. amun tidak seperti persaingan sempurna,  perusahaan persaingan monopolistik bisa menentukan karakteristik produk  dan beban penjualan 2misalnya iklan3 yang akan dikeluarkan, sebagaimana  perusahaan persaingan monopolistik dapat menentukan harga dan kuantitas produk tersebut.



P'"'"-%" H%3% %" O-/- J%"3% P'"' %%# P%+% P'+%$"3%" M!"!/!$+$ 

arena perusahaan persaingan monopolistik menghasilkan produk  yang terdi!erensiasi, kur4a permintaan yang dihadapinya memiliki kemiringan negati!, tetapi karena terdapat banyak produk substitusi yang dekat untuk   produk itu, kur4a permintaannya sangat elastis terhadap perubahan harga. elastisitas harganya semakin tinggi, jika di!erensiasi produknya semakin sedikit. etika M? > M*, sepanjang P J AD*.

Penentuan harga dan 8utput Cangka Panjang dalam Pasar Persaingan Monopolistik Cika

perusahaan

dalam

13

pasar

persaingan

monopolistik 

memperoleh laba dalam jangka pendek 2atau akan memperoleh laba dalam  jangka panjang dengan membangun skala pabrik yang optimum untuk   berproduksi pada tingkat output terbaik mereka3, lebih banyak perusahaan akan memasuki pasar dalam jangka panjang. Kni berarti kur4a permintaan yangt dihadapi oleh setiap perusahaan monopolistik dalam pasar bergeser ke sebelah

kiri

2karena

pangsa

pasarnya

berkurang3,

hingga

akhirnya

 bersinggungan dengan kur4a 'A* perusahaan

Cadi,

dalam

jangka

panjang,

semua

perusahaan

persaingan

monopolistik hanya mencapai titik impas dan berproduksi pada bagian kur4a 'A* yang memiliki kemiringan negati! 2dan tidak pada titik terendah sebagaimana dalam kasus pasar persaingan sempurna.



=%$%+$

P!-

%"

B',%"

P'"&-%%"

%%#

P%+%

P'+%$"3%"

M!"!/!$+$ 

alam pasar persaingan monopolistik, sebuah perusahaan dapat meningkatkan pengeluarannya untuk meningkatkan 4ariasi produk dan usaha  penjualan, agar dapat meningkatkan permintaan atas produknya dan membuat  produknya menjadi lebih tidak elastis terhadap perubahan harga. Dariasi produk 24ariation product3mengacu kepada perubahan dalam  beberapa

ciri

produk

yang

dilakukan

oleh

perusahaan

persaingan

monopolistik, untuk menjadikan produknya lebih menarik bagi konsumen.

C!"!7 S!%

"ebuah perusahaan monopoli memproduksi barang B memiliki struktur biaya  produksi yang ditunjukkan oleh persamaan: T* > #&$ L #$$@ 1 %$@ # L @7. Persamaan kur4a permintaan pasar terhadap produk 2barang B3 yang dihasilkan

14

oleh perusahaan monopoli tersebut adalah P > &$$ 1 %$@. (erdasarkan in!ormasi tersebut, tentukan0 a. Persamaan kur4a permintaan indi4idu perusahaan monopoli tersebut.  b. )arga dan jumlah barang B yang harus dipilih perusahaan monopoli agar  tercapai kondisi keseimbangan perusahaan monopoli 2perusahaan tersebut diperoleh laba maksimumrugi minimum3. c. 'aba maksimumrugi minimum perusahaan monopoli tersebut.

J%>%,%" +!%

Persamaan kur4a permintaan indi4idu perusahaan monopoli sama dengan  persamaan kur4a permintaan pasar, yaitu0 P > &$$ 1 %$@. arena di pasar  monopoli hanya ada satu perusahaan yang beroperasi. a. )arga dan jumlah barang pada kondisi keseimbangan perusahaan monopoli tercapai pada saat M? > M*. M? > NT?N@ T? > P 9 @ > 2&$$ 1 %$@3@ > &$$@ 1 %$@ # •

M? > NT?N@ > &$$ 1 #$@ T* > #&$ L #$$@ 1 %$@ # L @7



M* > NT*N@ > #$$ 1 #$@ L 7@ # &$$ 1 #$@ > #$$ 1 #$@ L 7@ # 7@# > 7$$ @# > %$$ @ > O %$

Cumlah barang yang dapat dipilih dari penyelesaian secara sistematis adalah @ > %$ dan @ > %$. Cumlah barang yang tidak mungkin bernilai negati4e, maka j umlah  barang keseimbangan perusahaan monopoli adalah %$ unit. )arga keseimbangan perusahaan monopoli dapat ditentukan dengan memasukkan  jumlah barang 2@3 ke dalam persamaan permintaan perusahaan monopoli, yaitu0 P

> &$$ 1 %$@ > &$$ 1 %$2%$3

15

> +$$  b. Menentukan keuntungan maksimumkerugian minimum. 

> T? 1 T*

T? > P 9 @ > +$$ 2%$3 > +.$$$ T* > #&$ L #$$@ 1 %$ @ # L @7 > #&$ L #$$2%$3 1 %$2%$3 # L 2%$37 > #.#&$ 

> +.$$$ 1 #.#&$ > %.&$

(esarnya  adalah positi!. Kni berarti perusahaan monopoli memperoleh keuntungan maksimum pada produksi barang B sebanyak %$ unit dan harga  barang B sebesar +$$.

16

BAB III PENUTUP

K'+$#/-%"

"uatu industry dikatakan berstruktur monopoli bila hanya ada satu  produsen atau penjual 2single !irm3 tanpa pesaing langsung atau tidak langsung,  baik nyata maupun potensial. 8utput yang dihasilkan tidak mempunyai subtitusi 2closed substitution3 sehingga pengusaha pasar monopoli tidak perlu takut  pembeli tidak membeli barangnya karena ia satu-satunya penjual. Monopoli bisa terjadi karena perusahaan1perusahaan lain menganggap tidak menguntungkan untuk masuk pasar, atau memang terhalang 2dihalang1  halangi3 masuk pasar. )alangan masuk pasar disebut dengan istilah (arriers to Entery. )alangan masuk pasar dibedakan atas dua jenis, yaitu 0 Alasan teknis 2technical barriers to entery3 itinjau dari segi teknis, memang ada perusahaan yang bersi!at memasuki suatu  pasar tetapi terhambat secara teknis. (iasanya produksi untuk barang yang  bersangkutan mencirikan biaya marjinal yang semakin menurun, dan output

yang

memberikan

biaya

minimum

sangat

besar

le4el sekali.

engandemikian teknologi produksi yang e!isien adalah yang berskala  besar saja,sedang yang beroperasi dengan skala kecil sangat tidak e!ekti!. Modal yangdibutuhkan untuk menghasilkan jenis produksi ini biasanya sangat besar.

arena alasan hukum atau undang 1 undang 2legal barriers to entery3 ebanyakan monopoli murni tercipta karena alasan hukum atau undang 1undang, bukan karena alasan teknis atau ekonomis. (anyak monopoli yangdii5inkan 2dilindungi3 dengan paten. "ecara umum halangan masuk pasar bisa dibedakan antara halangan yang

17

 bersi!at eksternal dan internal. Ada pula contoh di atas yaitu halangan teknis dan hukum termasuk halangan yang si!atnya eksternal. an ada pula halangan yang diciptakan pemonopoli itu sendiri, misalnya dengan menciptakan produk   1 produk atau teknik 1 teknik yang rumit dan menyusahkan. Teknik ini tidak  sampai bocor pada perusahaan pesaing.

18

DATAR PUSTAKA

Boediono, Ekonomi Mikro, Bulak Sumur: BPFE, Yogyakarta, 192. Sadono Sukirno, Pengantar !eori Mikro Ekonomi "edi#i $etiga%,&akarta: 'a(a )ra*indo Per#ada, 2++2. in-olin Ar#yad, Ekonomi Mikro: 'ingka#an !eori dan Soal &aa/. Edi#i $edua. Yogyakarta: BPFE, 1990.

19

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF