Papan Koordinat Kartesius(1)

March 29, 2018 | Author: Wisnu Nata | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

ghcghc...

Description

PAPAN KOORDINAT KARTESIUS TUGAS MATA KULIAH LAB. MATEMATIKA/WORKSHOP Dosen: I Gusti Agung Ngurah Trisna Jayantika, S.Pd., M.Pd

Oleh: Nama Kelompok: M 30 1. Evaritus S.Nampul

(2014.V.1.0037)

2. Ni Luh Lian Jayani

(2014.V.1.0051)

3. Ni Gst. Ayu Made Anggarawati (2014.V.1.0059) 4. Ni Luh Putu Asri

(2014.V.1.0076)

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM IKIP PGRI BALI TAHUN 2016

M 30 PAPAN KOORDINAT KARTESIUS

Pertemuan 1: Memperoleh Materi SMP Pertemuan 2: Membawa silabus dan memilih materi untuk alat peraga Pertemuan 3: Membuat desain kasar (menentukan alat, bahan) Pertemuan 4: Langkah-langkah pembuatan, petunjuk penggunaan, dan desain halus

A. Materi

Di dalam ilmu matematika, sistem koordinat kartesius dipergunakan untuk menentukan posisi ataupun letak dari sebuah titik pada suatu bidang datar. Posisi titik tersebut ditentukan oleh dua buah garis yanng ditarik secara vertikal dan horizontal, dimana titik pusatnya berada pada titik 0 (titik asal). Garis horizontal disebut sebagai sumbu X. Sementara itu garis Vertikal disebut sebagai sumbu Y. Sumbu-x dan Sumbu-y membagi bidang koordinat menjadi 4 kuadran, yaitu : 1. Kuadran I : Koordinat x dan y positif 2. Kuadran II : Koordinat x negatif, koordinat y positif 3. Kuadran III : Koordinat x dan y negatif 4. Kuadran IV : Koordinat x positif, koordinat y negatif

Nilai sumbu X positif digambarkan mendatar ke kanan sedangkan X negatif digambar mendatar ke kiri. Dan nilai sumbu Y positif digambarkan kearah atas dan Y negatif digambarkan ke arah bawah. Perhatikan gambar di bawah ini:

Cara Menentukan Titik Pada Sistem Koordinat Kartesius Perhatikan gambar berikut ini:

Gambar diatas merupakan sebuah bidang koordinat yang dibentuk oleh dua buah garis yaitu garis X (Sumbu X) yang mendatar, serta garis Y (Sumbu Y) yang tegak. Kedua garis tersebut berpotongan pada satu titik yang disebut sebagai pusat koordinat (titik 0).

Bidang koordinat di atas disebut sebagai bidang koordinat kartesius yang digunakan untuk menentukan posisi dari sebuah titik yang dinyatakan dalam pasangan angka atau bilangan. Coba kita perhatikan titik A, B, C,dan D yang ada di dalam bidang tersebut. Untuk menentukan letak dari titik-titik tersebut, kita harus memulainya dari pusat koordinat (titik 0). Lalu perhatikan angka yang ada pada sumbu X barulah setelah itu perhatikan angka yang ada pada sumbu Y. Mengapa demikian? Karena untuk menuliskan letak titik pada bidang koordinat kartesius, kita menggunakan pasangan bilangan (X,Y).

Sebagai contoh, dari gambar di atas kita bisa menentukan pasangan bilangan untuk titik A, B, C, dan D sebagai berikut: Letak Koordinat titik A = A(1,0) Letak Koordinat titik B = B(2,4) Letak Koordinat titik C = C(5,7) Letak Koordinat titik D = D(6,4) Desain:

Pertemuan 5: langkah 1 dan 2 B. Proses Pembuatan Alat Peraga Peralatan dan Bahan:

ALAT 

Meteran



Penggaris



Pensil



Gergaji



Amplas



Kapi



Kuas besar dan kecil



Spidol



Isolasi



Palu



Gerinda Mesin



Pisau pengutik Bali

BAHAN 

Blockboard



Triplek



Lis Kayu



Kayu Balok



Plamir



Cat mowilex



Cat Gold



Cat Minyak



Tiner



Cat Spray



Koran



Paku



Ring

C. Langkah – Langkah Pembuatan Langkah-Langkah Pembuatan

1. Mengukur panjang dan lebar blockboard dengan ukuran 70 cm x 80 cm

2. Memotong blockboard sesuai dengan ukuran

3. Mengamplas blockboard

4. Memplamir blockboard Hasil blockboard yang sudah diplamir:

5. Mengamplas blockboard setelah plamir kering

6. Mengecat blockboard

Untuk hasil yang maksimal, sebaiknya mengecat dilakukan berulang kali. Tunggu cat hingga kering. 7. Membuat sketsa garis koordinat

8. Menebalkan garis koordinat

9. Membuat garis sumbu koordinat dengan menggunakan isolasi yang ditempelkan pada blockboard sebagai cetakan garis sumbu koordinat

Hasil:

Gunakan cara yang serupa untuk membuat gambar panah pada sumbu koordinat. Hasil:

10. Mengecat paku dan ring 

Tancapkan paku pada koran



Semprotkan spray cat

Tunggu hingga kering. Lakukan hal yang sama untuk mengecat ring. 11. Membuat titik koordinat dengan cara memaku disetiap titik koordinat

Jika paku yang digunakan menembus blockboard (lebih panjang dari ukuran blockboard) sehingga terlihat menonjol di bagian belakang, maka paku bisa dipotong dengan menggunakan gergaji mesin/tang. 12. Memotong triplek tipis seukuran blockboard untuk menutup sisi belakang.

13. Menutupi belakang blockboard dengan triplek tipis

14. Mengecat bagian belakang blockboard

15. Mengamplas lis/bingkai

16. Memplamir lis/bingkai

17. Mengamplas lis/bingkai yang sudah diplamir

18. Mengecat lis/bingkai

Hasil:

19. Memotong ujung lis/bingkai agar berbentuk meruncing

20. Memasang lis/bingkai 

Beri lem kayu pada pinggiran blockboard yang akan dipasang lis/bingkai



Memaku lis/bingkai pada blockboard

Hasil:

21. Membuat penyangga blockboard agar blockboard dapat berdiri 

Hasil penyangga setelah diplamir:



Beri cat pada penyangga

Hasil:

Hasil penyangga yang sudah terpasang:

22. Menulis angka pada sumbu koordinat

23. Membuat kotak magnet

Hasil:

24. Membuat judul alat peraga 

Bentuk kayu



Cat kayu yang sudah dibentuk

Hasil:

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF