Panduan sosialisasi pmkp
February 15, 2018 | Author: muhammad fadly | Category: N/A
Short Description
panduan sosialisasi...
Description
Lampiran : Peraturan Direktur Rumah Sakit Panti Waluyo Purworejo Nomor
: 087/ PR-PER.DIR/IV/2015
Tentang Panduan Sosialisasi dan Publikasi Program Peningkatan Mutu Rumah Sakit Panti Waluyo Purworejo
PANDUAN SOSIALISASI DAN PUBLIKASI PROGRAM PENINGKATAN MUTU
BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Kegiatan sosialisasi program peningkatan mutu merupakan tata cara untuk mengkomunikasikan data-data hasil pencapaian program mutu kepada internal rumah sakit dan eksternal rumah sakit. Publikasi program peningkatan mutu adalah merupakan suatu kegiatan dimana Pihak Rumah Sakit Panti Waluyo Purworejo mengumumkan hasil pencapaian program mutu, hasil survey kepuasan pelanggan, hasil diskusi atau suatu hal yang perlu untuk diketahui oleh publik. Merujuk pada pengertian di atas, betapa pentingnya proses sosialisasi dan publikasi data. Rumah Sakit Panti Waluyo Purworejo berupaya untuk melakukan sosialisasi dan publikasi data untuk mengkomunikasikan hasil pencapaian kinerja proses pelayanan.
1
B.
Tujuan 1. Sebagai acuan melakukan sosialisasi tentang program peningkatan mutu kepada internal rumah sakit dan eksternal rumah sakit. 2. Sebagai acuan melakukan sosialisasi hasil program peningkatan
mutu
kepada internal rumah sakit dan eksternal rumah sakit. 3. Sebagai acuan melakukan publikasi tentang hasil program peningkatan mutu rumah sakit.
2
BAB II RUANG LINGKUP KEGIATAN
A.
Sosialiasi Data Hasil Program Peningkatan Mutu
B.
Publikasi Data Hasil Program Peningkatan Mutu
3
BAB III TATA LAKSANA KEGIATAN
A.
Sosialiasi Data Hasil Program Peningkatan Mutu 1. Sosialisasi data dan informasi hasil program peningkatan mutu Rumah Sakit Panti Waluyo Purworejo disampaikan kepada seluruh karyawan melalui pejabat structural sebagai penanggungjawab. 2. Pelaksana sosialisasi adalah dari Komite Mutu. 3. Informasi yang disampaikan kepada seluruh karyawan harus divalidasi dan disyahkan oleh Direktur atau Pejabat yang berwenang. 4.
Hasil program di informasikan secara periodik dan berkelanjutan.
5. Setiap pelaksanaan sosialisasi harus menyertakan dokumen / bukti sosialisasi dan materi sosialisasi. 6. Materi yang di informasikan dalam program mencakup: sasaran mutu gugus tugas dan indikator kunci rumah sakit, hasil pencapaian indikator mutu, kegiatan validasi, benchmarking, hasil analisis kejadian sentinel, KTD, KNC dan RCA. 7. Sosialisasi bisa dilakukan secara langsung kepada karyawan apabila informasi yang disampaikan berupa pengumuman. 8. Informasi berupa data dan dokumen yang bersifat kompleks akan disampikan secara khusus dengan menggunakan cetak dokumen dalam Rapat Manajemen. 9. Mensosialisasikan Hasil Program Peningkatan Mutu Media informasi yang digunakan dan kepada siapa informasi tersebut
adalah sebagai
berikut: No. 1.
Materi Program Peningkatan
Penyebaran Staf
Media Informasi Rapat staf /RM
Mutu 2.
Hasil Pencapaian
Direksi dan staf
Rapat staf
4
indikator mutu 3.
Hasil benchmarking
Direksi dan staf
Rapat staf
Hasil analisis kejadian
Direksi, Komite Keselamatan
Rapat khusus
sentinel
Pasien, Komite Mutu, Staf
5.
Hasil analisis KTD
6.
Hasil analisis KNC
7.
Hasil Evaluasi Program
Direksi, Komite Keselamatan pasien, Komite Mutu, Staf Direksi, Komite Keselamatan pasien, komite Mutu, Staf Direksi dan staf
internal 4.
Rapat khusus Rapat khusus Rapat khusus
Peningkatan Mutu & Keselamatan Pasien
B.
Publikasi Data Hasil Program Peningkatan Mutu 1.
Setiap publikasi harus dibuat draft untuk mendapatkan pesetujuan dari dari atasan yang bersangkutan
2.
Setiap publikasi harus memperhatikan asas-asas sebagai berikut : a.
Asas kehati-hatian” berarti landasan bagi pihak yang bersangkutan harus memperhatikan segenap aspek yang berpotensi mendatangkan kerugian, baik bagi dirinya maupun bagi pihak lain dalam pemanfaatan Teknologi Informasi.
b.
Asas iktikad baik” berarti asas yang digunakan para pihak dalam melakukan publikasi tidak bertujuan untuk secara sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum mengakibatkan kerugian bagi pihak lain tanpa sepengetahuan pihak lain tersebut.
c.
Asas kebebasan memilih teknologi atau netral teknologi” berarti asas pemanfaatan Teknologi Informasi tidak terfokus pada penggunaan
teknologi
tertentu
sehingga
dapat
mengikuti
perkembangan pada masa yang akan datang.
5
3.
Setiap publikasi data, petugas penanggungjawab harus melakukan verifikasi dengan disertai bukti tanda tangan, baik secara cetak dan elektronik ( proses pembuatan )
4.
Informasi harus berbentuk tertulis atau asli, Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dianggap sah sepanjang informasi yang tercantum di dalamnya dapat diakses, ditampilkan, dijamin keutuhannya, dan dapat dipertanggungjawabkan.
5.
Publikasi dengan menggunakan media cetak misalnya bulletin dan surat edaran.
6.
Publikasi data dilakukan secara internal dan eksternal; a.
Publikasi data internal 1) Dilakukan dengan menggunakan surat, notula, dan memo internal. 2) Publikasi data internal cukup diotorisasi oleh Komite Mutu
b.
Publikasi ekternal 1) Media cetak dan elektronik ( proses pembuatan ) 2) Publikasi data eksternal harus di otorisasi oleh Direktur dan Ketua Komite Mutu.
6
BAB IV DOKUMENTASI
Format untuk mencatat kegiatan sosialisasi adalah sebagai berikut :
No
Tgl
Materi sosialisasi
Media
Direktur,
dr. Regowo, M.Kes
7
View more...
Comments