Panduan Pengembangan Silabus Rizky Catatanku
November 6, 2018 | Author: Catatanku Indaka Sedang Belajar | Category: N/A
Short Description
Download Panduan Pengembangan Silabus Rizky Catatanku...
Description
Panduan Umum Pengembangan Silabus
Panduan Umum Pengembangan Silabus
DAFTAR ISI
Halaman DAFTAR ISI I. PENDAHULU PENDAHULUAN AN ...... .......... ......... .......... ......... ......... .......... .......... .......... .......... ......... ......... .......... .......... ..... A. Gambaran Umum ................................... .................................................... .......................... ......... B. Pendidikan Pendidikan Berbasis Berbasis Kompetens Kompetensii ........... ................ .......... ......... ......... .......... .......... ........ ... C. Kurikulum Kurikulum Berbasis Berbasis Kompet Kompetensi ensi ........... ............... ......... .......... ......... ......... ......... ......... ....... D. Pembelajar Pembelajaran an Berbasis Berbasis Kompetensi Kompetensi ......... ............. ......... .......... ......... ......... ......... ....... ... E. Standar Standar Kompet Kompetensi ensi .......... ............... ......... ......... .......... .......... .......... .......... ......... ......... ......... ....
i 1 1 1 4 4 6
II. PENGEMBANGAN SILABUS .................................. ................................................... ..................... .... A. Pengertian Silabus ................................. .................................................. .......................... ......... B. Prinsip Prinsip Pengembangan Pengembangan Silabus Silabus ......... ............. ......... .......... ......... ......... ......... ......... ......... .... C. Unit Waktu Silabus ................................... .................................................... ........................ ....... D. Pengembangan Silabus ................................. .................................................. ..................... .... E. Komponen-k Komponen-kompon omponen en Silabus .......... .............. ......... .......... ......... ......... ......... ......... ......... ....
14 14 14 16 16 17
III. LANGKAH-LANGKAH LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN PENGEMBANGAN SILABUS SILABUS .............................. ................................ 18 A. Mengkaji Mengkaji Standar Standar Kompetens Kompetensii dan Kompetensi Kompetensi Dasar Dasar ......... ............. ......... ....... 18 B. Mengidentifikasi Materi Pembelajaran ................................. .................................... ... 18
Panduan Umum Pengembangan Silabus
I. PEND PENDAH AHUL ULUA UAN N A. Gambara Gambaran n Umum Pemberlakuan peraturan dan perundangan-undangan yang berkaitan dengan pela pelaks ksan anaa aan n oton otonom omii pend pendid idik ikan an menu menunt ntut ut adan adanya ya upay upaya a pemb pembag agia ian n kewenangan kewenangan dalam berbagai bidang bidang pemerinta pemerintahan. han. Hal tersebut tersebut membawa membawa impl implik ikas asii terh terhad adap ap sist sistem em dan dan peny penyel elen engg ggar araa aan n pend pendid idik ikan an term termas asuk uk peng pengem emban banga gan n dan dan pela pelaks ksan anaa aan n ku kuri riku kulu lum. m. Tiga Tiga hal hal pent pentin ing g yang yang perl perlu u mendapat perhatian, yaitu: 1. Diversifika Diversifikasi si Kurikulum yang merupakan merupakan proses penyesuaian, penyesuaian, perluasan, perluasan, pendal pendalama aman n mater materii pembel pembelaja ajara ran n agar agar dapat dapat melaya melayani ni keber keberaga agaman man kebu ke butu tuha han n dan dan ting tingka katt ke kema mamp mpua uan n pese pesert rta a didi didik k sert serta a ke kebu butu tuha han n daerah/lokal dengan berbagai kompleksitasnya. 2. Peneta Penetapan pan Standa Standarr Kompet Kompetens ensii (SK), (SK), dimaks dimaksudk udkan an untuk untuk meneta menetapka pkan n ukuran minimal atau secukupnya, secukupnya, mencakup kemampuan kemampuan pengetahu pengetahuan, an, ketera keteramp mpila ilan, n, dan sikap sikap yang yang harus harus dicapa dicapai, i, diketa diketahui hui,, dilaku dilakukan kan,, dan mahir dilakukan oleh peserta didik pada setiap tingkatan secara maju dan berkelanjutan sebagai upaya kendali dan jaminan mutu. 3. Pemb Pembag agia ian n kew ewen enan anga gan n anta antarra Pem Pemerin erinta tah h Pusat usat dan dan Prov rovins insi/ Kabu Kabupa pate ten/ n/Ko Kota ta seba sebaga gaii Daer Daerah ah Oton Otonom omii meru merupa paka kan n pija pijaka kan n utam utama a
Panduan Umum Pengembangan Silabus
Standar Standar kompet kompetens ensii lulusa lulusan n (SKL) (SKL) suatu suatu jenjan jenjang g pendid pendidika ikan n sesuai sesuai dengan dengan tuju tujuan an pend pendid idik ikan an nasi nasion onal al menc mencak akup up komp kompon onen en ke keta takw kwaa aan, n, akhl akhlak ak,, pengetahuan, ketrampilan, kecakapan, kemandirian, kreativitas, kesehatan, dan kewarg kewargane anegar garaan aan.. Semua Semua kompon komponen en pada pada tujuan tujuan pendid pendidika ikan n nasion nasional al harus tecermin pada kurikulum dan sistem pembelajaran pada semua jenjang pendidikan. Sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, tugas sekolah adalah mengembang mengembangkan kan potensi potensi peserta peserta didik secara optimal optimal menjadi menjadi kemampuan kemampuan untuk untuk hidup hidup di masyar masyaraka akatt dan ikut ikut menye menyejah jahter teraka akan n masyar masyaraka akat. t. Lulusa Lulusan n suatu suatu jenjan jenjang g pendid pendidika ikan n harus harus memil memiliki iki penge pengetah tahuan uan dan ke keter teramp ampila ilan n serta berperilaku yang baik. Untu Untuk k itu itu pese pesert rta a didi didik k haru haruss mamp mampu u mene menera rapk pkan an peng penget etah ahua uan n dan dan keterampilan yang dimiliki sesuai dengan standar yang ditetapkan. SKL SKL mer merupak upakan an bagi bagian an dari dari upay upaya a peni pening ngka kata tan n mutu mutu pend pendid idik ikan an yang yang diar diarah ahka kan n un untu tuk k peng pengem emba bang ngan an pote potens nsii pese pesert rta a didi didik k sesu sesuai ai deng dengan an perkembangan ilmu, teknologi, seni, serta pergeseran paradigma pendidikan yang berorientasi pada kebutuhan peserta didik. SKL adalah satu dari 8 standar nasional pendidikan (SNP), yang merupakan kompetensi lulusan minimal yang berlaku di wilayah hukum Negara Kesatuan Republ Republik ik Indone Indonesia sia (NKRI (NKRI). ). Dengan Dengan adanya adanya SKL, SKL, kita memili memiliki ki patok patok mutu, mutu, baik baik eval evalua uasi si bers bersif ifat at mikr mikro o sepe sepert rtii ku kual alit itas as pros proses es dan dan ku kual alit itas as prod produk uk
Panduan Umum Pengembangan Silabus
terhadap peradaban dunia. 4. Perkembang Perkembangan an Pengetahuan Pengetahuan dan Teknologi Informasi. Informasi. Kemamp Kemampuan uan berpik berpikir ir dan belaja belajarr dengan dengan cara cara mengak mengakses ses,, memili memilih, h, dan menila menilaii penge pengetah tahuan uan untuk untuk mengat mengatasi asi situas situasii yang yang cepat cepat beruba berubah h dan penuh ketidakpastian serta menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi. 5. Pengembanga Pengembangan n Kecakapan Kecakapan Hidup. Hidup. Kurikulum Kurikulum mengemba mengembangkan ngkan kecakapan kecakapan hidup hidup melalui melalui budaya membaca, membaca, menulis, dan kecakapan hitung; keterampilan, sikap, dan perilaku adaptif, kreatif, kooperatif, dan kompetitif; dan kemampuan bertahan hidup. 6. Pilar Pendidikan Pendidikan.. Kurikulum Kurikulum mengorganisas mengorganisasikan ikan fondasi fondasi belajar belajar ke dalam lima pilar sesuai dengan Panduan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), yaitu: (a) belaja belajarr untuk untuk berima beriman n dan bertak bertakwa wa kepada kepada Tuhan Tuhan Yang Yang Maha Maha Esa; Esa; (b) (b) bela belaja jarr un untu tuk k mema memaha hami mi dan dan meng mengha haya yati ti;; (c) (c) bela belaja jarr un untu tuk k mamp mampu u mela melaks ksan anak akan an dan dan berb berbua uatt seca secara ra efek efekti tif; f; (d) (d) bela belajjar un untu tuk k hidu hidup p bersama dan berguna untuk orang lain; dan (e) belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan. 7. Menyeluru Menyeluruh h dan Berkesinambu Berkesinambungan. ngan.
Panduan Umum Pengembangan Silabus
perlu diberi keleluasaan dan diharapkan mampu menyiapkan silabus, memilih strate strategi gi pemb pembela elaja jara ran, n, dan penil penilaia aianny nnya a sesuai dengan dengan kondisi kondisi dan potensi potensi pesert peserta a didik didik dan lingk lingkung ungan an masin masing-m g-mas asing ing.. Berdas Berdasark arkan an pertim pertimban bangan gan terseb tersebut ut maka maka perlu perlu dibuat dibuat buku buku pedoma pedoman n cara cara menge mengemb mbang angkan kan silabus silabus berbas berbasis is kompete kompetensi nsi.. Pedom Pedoman an pengem pengemba banga ngan n silabu silabuss yang yang meliput meliputii dua maca macam m, yait yaitu u pedo pedom man umum umum dan dan pedo pedoma man n kh khus usus us un untu tuk k seti setiap ap mata ata pelajaran. Pedoma Pedoman n umum umum pengem pengemban bangan gan silabu silabuss membe memberi ri penjel penjelasa asan n secar secara a umum umum tentan tentang g prose prosedur dur dan cara cara mengem mengemban bangka gkan n SK dan KD menja menjadi di indika indikator tor pencap pencapaia aian n kompet kompetens ensi, i, materi materi pembel pembelaja ajara ran, n, kegiat kegiatan an pembel pembelaja ajaran ran,, peni penila laia ian, n, alok alokas asii wakt waktu, u, sumb sumber er bela belaja jar. r. Seda Sedang ngka kan n pedo pedoma man n kh khus usus us menjel menjelask askan an mekanis mekanisme me pengem pengemban bangan gan sesu sesuai ai deng dengan an kara karakt kter eris istik tik mata mata pelaj pelajar aran an yang yang dise disert rtai ai contoh contoh-c -cont ontoh oh un untu tuk k lebi lebih h memp memper erje jela lass lang langka kahhlangkah pengembangan silabus.
C. Kurikulum Kurikulum Berbasis Berbasis Kompetensi Kompetensi Pend Pendid idik ikan an berb berbas asis is komp kompet eten ensi si menc mencak akup up ku kuri riku kulu lum, m, paed paedag agog ogii dan dan penilaian. Oleh karena itu, pengembangan KTSP memiliki pendekatan berbasis komp kompet eten ensi si kare karena na meru merupa paka kan n kons konsek ekue uens nsii dari dari pend pendid idik ikan an berb berbas asis is kompet kompetens ensi. i. Di dalam dalam SI dinyatak dinyatakan an bahwa: bahwa: KTSP KTSP yang yang berbas berbasis is kompete kompetensi nsi merupa merupakan kan sepera seperangk ngkat at ren rencan cana a dan pengatu pengaturan ran tentang tentang komp kompet eten ensi si yang yang
Panduan Umum Pengembangan Silabus
Kompetensi yang harus dikuasai oleh peserta didik perlu dirumuskan dengan jelas dan spesifik. spesifik. Perumusan Perumusan dimaksud dimaksud hendaknya hendaknya didasarkan didasarkan atas prinsip prinsip "relevansi dan konsistensi antara kompetensi dengan materi yang dipelajari, waktu yang tersedia, dan kegiatan serta lingkungan belajar yang digunakan" (McA (McAsshan, han, 1989 989:20 :20). Lang Langka kahh-llang angkah kah yang ang per perlu dila dilaku kuk kan un untu tuk k mendap mendapatk atkan an perumu perumusan san kompet kompetens ensii yang yang jelas jelas dan spesif spesifik, ik, antara antara lain lain dengan melaksanakan analisis kebutuhan, analisis tugas, analisis kompetensi, peni penila laia ian n oleh oleh prof profes esii dan dan pend pendap apat at paka pakarr mata mata pela pelaja jara ran, n, pend pendek ekat atan an teoritik teoritik,, dan telaah telaah buku buku teks teks yang yang releva relevan n dengan dengan mater materii yang yang dipela dipelajar jarii (Kaufman, 1982: 16; Bratton, 1991: 263). Konsep Konsep pembel pembelaja ajaran ran berbas berbasis is kompet kompetens ensii menyar menyaratk atkan an dirum dirumusk uskann annya ya secara secara jelas kompetensi kompetensi yang harus dimiliki dimiliki atau ditampilk ditampilkan an peserta peserta didik setela setelah h mengik mengikuti uti kegiat kegiatan an pembel pembelaja ajaran ran.. Dengan Dengan toloku tolokukur kur pencap pencapaia aian n kompetensi kompetensi maka dalam kegiatan kegiatan pembelajaran pembelajaran peserta peserta didik akan terhindar terhindar dari mempelajari materi yang tidak perlu yaitu materi yang tidak menunjang tercapainya penguasaan kompetensi. Pencapaian setiap kompetensi tersebut terkait erat dengan sistem pembelajaran. Dengan demikian komponen minimal pembelajaran berbasis kompetensi adalah: a. pemilihan pemilihan dan perumusan perumusan kompetens kompetensii yang tepat. b. spesifikas spesifikasii indikator indikator penilaian penilaian untuk menentukan menentukan pencapaian pencapaian kompetensi kompetensi
Panduan Umum Pengembangan Silabus
g. mening meningka katk tkan an akun akunta tabi bili lita tass publ publik ik.. Komp Kompete etens nsii yang yang tela telah h disu disusu sun, n, diva divali lida dasi sika kan, n, dan dan diko dikomu muni nik kasik asikan an kepad epada a publ publik ik,, seh ehin ingg gga a dapa dapatt digunakan untuk mempertanggungjawabkan kegiatan pembelajaran kepada publik. h. memperbai memperbaiki ki sistem sistem sertifika sertifikasi. si. Dengan perumusan perumusan kompetens kompetensii yang lebih spes spesif ifik ik dan dan terp terper erin inci, ci, seko sekola lah h dapa dapatt meng mengel elua uark rkan an sert sertif ifik ikat at atau atau transkrip yang menyatakan jenis dan aspek kompetensi yang dicapai.
E. Standar Standar Kompet Kompetensi ensi 1. Standar Standar Kompetensi Kompetensi Lulusan Lulusan SMA Standa Standarr Kompet Kompetens ensii Lulusa Lulusan n Satuan Satuan Pendi Pendidik dikan an (SKL(SKL-SP) SP) dikemb dikembang angkan kan berdasarkan tujuan setiap satuan pendidikan, yakni: Pendidikan Menengah yang yang terd terdir irii atas atas SMA/ SMA/MA MA/S /SMA MALB/ LB/Pa Pake kett C bert bertuj ujua uan: n: meni mening ngka katk tkan an kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri mandiri dan mengikuti mengikuti pendidikan pendidikan lebih lanjut. Acua Acuan n un untu tuk k meru merumu musk skan an komp kompet eten ensi si lulu lulusa san n dapa dapatt beru berupa pa land landas asan an yur yuridis idis yait yaitu u pera peratu turran per perun und dangang-un und dang angan yang ang berl erlaku, aku, dan pers persya yara rata tan n yang yang dite ditent ntuk ukan an oleh oleh peng penggu guna na lulu lulusa san n atau atau duni dunia a ke kerj rja a (workplace). workplace). Secara yuridis, kompetensi lulusan SMA dapat dijabarkan dari perumusan tujuan pendidikan yang terdapat di dalam UU nomor 20 tahun
Panduan Umum Pengembangan Silabus
Perumusan aspek-aspek kompetensi secara rinci dapat dilakukan dengan menganalisis kompetensi. Bloom et al. (1956: 17) menganalisis kompetensi menjadi tiga aspek, dengan tingkatan yang berbeda-beda setiap aspeknya, yaitu kompetensi: a. kogn kognit itif if,, meli melipu puti ti ting tingka kata tan n peng pengeta etahu huan an,, pema pemaha hama man, n, apli aplika kasi si,, analisis, sintesis, dan penilaian. b. afek afekti tiff, meli melipu puti ti pemb pember eria ian n resp respon ons, s, peni penila laia ian, n, apre apresi sias asi, i, dan dan internalisasi. c. psikomotorik, psikomotorik, meliputi meliputi keterampilan keterampilan gerak gerak awal, semi rutin rutin dan rutin. Berb Berbed eda a deng dengan an Bloo Bloom, m, Hall Hall & Jone Joness (197 (1976: 6: 48) 48) memb membag agii komp kompet eten ensi si menjadi 5 macam, yaitu kompetensi: a. kognitif kognitif yang mencakup pengetahua pengetahuan, n, pemahaman, pemahaman, dan perhatian perhatian.. b. afektif afektif yang menyangkut menyangkut nilai, sikap, sikap, minat, dan apresiasi. apresiasi. c. pena penamp mpil ilan an yang yang meny menyan angk gkut ut demo demons nstr tras asii ke kete tera ramp mpil ilan an fisi fisik k atau atau psikomotorik. d. produk produk atau atau konsek konsekuen uensi si yang yang menya menyangk ngkut ut ketera keterampi mpilan lan melaku melakukan kan perubahan terhadap pihak lain. e. eksplo eksplorat ratif if atau atau ekspre ekspresif sif,, menyan menyangku gkutt pember pemberian ian pengal pengalama aman n yang yang mempunyai nilai kegunaan di masa depan, sebagai hasil samping yang positif.
Panduan Umum Pengembangan Silabus
tengah tengah sungai sungai,, sehing sehingga ga dipero diperoleh leh aliran aliran listri listrik k yang yang dapat dapat diguna digunakan kan untuk untuk pener penerang angan. an. Contoh Contoh lain, lain, pesert peserta a didik didik yang yang telah telah mempel mempelaja ajari ri bejana berhubungan dan sifat-sifat air yang tidak menghantarkan udara, lalu menciptakan "leher angsa" dari bahan tanah liat untuk penahan bau dalam pembuatan WC, dapat membuat alat untuk menyiram tanaman hias yang digantung. Sela Selain in ke kecak cakap apan an yang yang bers bersif ifat at tekn teknis is (vokasional), vokasional), ke keca caka kapa pan n hidu hidup p menc mencak akup up juga juga ke keca caka kapa pan n sosi sosial al (social social skills skills), ), misa misaln lnya ya ke kecak cakap apan an mengad mengadaka akan n negosi negosiasi asi,, kecaka kecakapan pan memili memilih h dan mengam mengambil bil posisi posisi diri, diri, kecaka kecakapan pan mengel mengelola ola konfli konflik, k, kecaka kecakapan pan mengad mengadaka akan n hubung hubungan an antar antar prib pribad adi, i, ke keca caka kapa pan n meme memeca cahk hkan an masal asalah ah,, ke keca caka kapa pan n meng mengam ambi bill kepu ke putu tusa san n secar secara a sist sistem emat atis is,, ke kecak cakap apan an beke bekerj rja a dala dalam m sebu sebuah ah tim, tim, kecakapan berorganisasi, dan lain sebagainya. Ketera Keterampi mpilan lan sikap sikap (afektif ) menc mencak akup up dua dua hal. hal. Pert Pertam ama, a, sik sikap yang yang berk berken enaa aan n deng dengan an nila nilai, i, mora moral, l, tata tata susi susila la,, baik baik,, buru buruk, k, demo demokr krati atis, s, terbu terbuka ka,, derm dermaw awan an,, juju jujur, r, telit teliti, i, dan dan lain lain seba sebaga gain inya ya.. Kedu Kedua, a, sika sikap p ter terhadap adap mat materi eri dan ke keg giata iatan n pembe embellajar ajara an, sepe seperrti men enyu yuka kaii, menyen menyenang angi, i, memand memandang ang positi positif, f, menaru menaruh h minat, minat, dan lain lain sebaga sebagainy inya. a. Mengingat Mengingat sulitnya sulitnya merumusk merumuskan, an, mengajar mengajarkan, kan, dan mengevalu mengevaluasi asi aspek afekti afektif, f, sering seringkal kalii kompet kompetens ensii afekti afektiff terseb tersebut ut tidak tidak dimasu dimasukka kkan n dalam dalam prog progra ram m pem pembel belajar ajaran an Sam Sama hal halnya nya den enga gan n ke keca cak kapan pan hid hidup
Panduan Umum Pengembangan Silabus
Berdasark Berdasarkan an rumusan rumusan tersebut, tersebut, maka kompetens kompetensii dapat dikelompok dikelompokkan kan menjad menjadii kompet kompetens ensii yang yang berken berkenaan aan dengan dengan bidang bidang moral moral ke keaga agamaa maan, n, kemanusiaan (humaniora (humaniora), ), komunikasi, estetika, dan IPTEK. Hal Hal ini ini terc tercan antum tum dala dalam m Perm Permen endi dikn knas as nomo nomorr 23 tahu tahun n 2006 2006 tentan tentang g Stan Stand dar Kompe ompete tens nsii Lu Lulu lussan Untuk ntuk Satua atuan n Pen Pendid didikan ikan Dasar asar dan dan Menengah, Pasal 1: (1) (1) Stan Standa darr Komp Kompet eten ensi si Lulus Lulusan an un untu tuk k Satua Satuan n Pend Pendid idik ikan an Dasa Dasarr dan dan menengah digunakan sebagai pedoman penilaian dalam menentukan kelulusan peserta didik. (2) (2) Stan Standa darr Komp Kompet eten ensi si Lulus Lulusan an seba sebaga gaim iman ana a dima dimaks ksud ud pada pada ayat ayat (1) (1) meli melipu puti ti stan standa darr komp kompet eten ensi si lulu lulusa san n mini minima mall Satu Satuan an Pend Pendid idik ikan an Dasar dan Menengah, Standar Kompetensi Lulusan minimal kelompok mata mata pela pelaja jara ran, n, dan dan stan standa darr komp kompet eten ensi si lulu lulusa san n mini minima mall mata mata pelajaran. (3) (3) Stan Standa darr Komp Kompet eten ensi si Lulus Lulusan an seba sebaga gaim iman ana a dima dimaks ksud ud pada pada ayat ayat (1) (1) tercantum pada Lampiran Peraturan Menteri ini. SKL SKL Satu Satuan an Pend Pendid idik ikan an un untu tuk k SMA SMA seba sebaga gaim imana ana yang yang terc tercan antu tum m pada pada lampiran Permendiknas nomor 23 tahun 2006, adalah: a. Berper Berperila ilaku ku sesuai sesuai denga dengan n ajaran ajaran agama agama yang yang dianut dianut sesuai sesuai dengan dengan perkembangan remaja;
Panduan Umum Pengembangan Silabus
q. r. s. t. u. v. w.
Menjag Menj aga a ke kese seha hata tan n dan dan ke keam aman anan an diri diri,, ke kebu buga gara ran n jasm jasman ani, i, sert serta a kebersihan lingkungan; Berkom Berkomuni unikas kasii lisan lisan dan dan tulis tulisan an secar secara a efekti efektiff dan sant santun; un; Memaha Memahami mi hak hak dan kewa kewajib jiban an diri diri dan orang orang lain lain dalam dalam per pergau gaulan lan di di masyarakat; Meng Me ngha harg rgai ai adan adanya ya perb perbed edaa aan n pend pendap apat at dan dan bere beremp mpat atii terh terhad adap ap orang lain; Menu Me nunj njuk ukka kan n ke kete tera ramp mpil ilan an memb membac aca a dan dan menu menuli liss nask naskah ah secar secara a sistematis dan estetis; Menu Me nunj njuk ukka kan n ke kete tera ramp mpil ilan an meny menyim imak ak,, memb membac aca, a, menu menuli lis, s, dan dan berbicara dalam bahasa Indonesia dan Inggris; Menguasai Menguasai penge pengetahua tahuan n yang diperlu diperlukan kan untuk untuk mengikut mengikutii pendidikan pendidikan tinggi.
Berdasarkan profil kompetensi lulusan tersebut selanjutnya dijabarkan ke dalam dalam sejuml sejumlah ah SK dan Kompete Kompetensi nsi mata pelajara pelajaran n yang yang releva relevan n yang yang diperlukan untuk mencapai kebulatan kompetensi tersebut.
2. Standar Standar Kompetensi Kompetensi Mata Pelajaran Pelajaran a. Pengertia Pengertian n Standar Kompetensi Kompetensi Mata Pelajaran Pelajaran Untuk Untuk memanta memantau u perkem perkembang bangan an mutu mutu pendid pendidika ikan n diperlu diperlukan kan SK SK
Panduan Umum Pengembangan Silabus
menunj menunjukk ukkan an bahwa bahwa pesert peserta a didik didik yang yang akan akan belaj belajar ar telah telah memili memiliki ki pengetahuan dan keterampilan awal. Dengan demikian SK diartikan sebagai kemampuan seseorang dalam: melakukan suatu tugas atau pekerjaan. mengorganisasikan agar pekerjaan dapat dilaksanakan. melaku melakukan kan respon respon dan dan reaksi reaksi yang yang tepat tepat bila bila ada penyim penyimpan pangan gan dari rancangan semula. melaksanakan tugas dan pekerjaan dalam situasi dan kondisi yang berbeda.
Peny Penyus usun unan an SK suat suatu u jenj jenjan ang g atau atau ting tingka katt pend pendid idik ikan an meru merupa paka kan n usaha untuk membuat suatu sistem sekolah menjadi otonom, mandiri, dan dan resp respon onsi siff terha terhada dap p ke kepu putu tusa san n ke kebi bija jaka kan n daera daerah h dan dan nasio nasiona nal. l. Kegiat Kegiatan an ini dihara diharapka pkan n mendor mendorong ong muncul munculnya nya standa standarr pada pada tingka tingkatt lokal lokal dan nasion nasional. al. Penent Penentuan uan stand standar ar hen hendak daknya nya dilaku dilakukan kan denga dengan n cermat dan hati-hati. Sebab, jika setiap sekolah atau setiap kelompok sekolah mengembangkan standar sendiri tanpa memperhatikan standar nasi nasion onal al maka maka pem pemerin erinta tah h pusa pusatt akan akan ke kehi hila lang ngan an sist sistem em un untu tuk k mengontrol mutu sekolah. Akibatnya kualitas sekolah akan bervariasi, dan tidak dapat dibandingkan kualitas antara sekolah yang satu dengan sekolah yang lain. Lebih jauh lagi kualitas sekolah antar wilayah yang satu satu deng dengan an wila wilaya yah h yang yang lain lain tida tidak k dapa dapatt diba diband ndin ingk gkan an.. Pada Pada gilirannya gilirannya kualitas kualitas sekolah sekolah secara secara nasional nasional tidak dapat dapat dibanding dibandingkan kan
Panduan Umum Pengembangan Silabus
maupun hierarkis. Dick Dick & Carey Carey (1978 (1978:: 25) membed membedaka akan n dua pendek pendekata atan n pokok pokok dalam dalam anal analis isis is dan dan urut urutan an SK di samp sampin ing g pend pendek ekat atan an yang yang ke keti tiga ga yakn yaknii gabungan gabungan antara antara kedua pendekatan pendekatan pokok tersebut. Dua pendekatan pendekatan dim dimaks aksud adal adalah ah perta ertam ma pend pendek eka atan tan pros prosed edur ural al,, dan dan ke kedu dua a pendekatan hierarkis (berjenjang). Sedangkan gabungan antara kedua pendekatan tersebut dinamakan pendekatan kombinasi.
Pendekatan Prosedural Pendekatan prosedural ( procedural approach) approach) dipakai bila SK yang harus harus dikuas dikuasai ai berupa berupa serang serangkai kaian an langka langkah-l h-lang angkah kah secara secara uru urutt dalam mengerjakan suatu tugas pembelajaran. Diagram umum pendekatan prosedural adalah sebagai berikut : Diagram 1. Pendekatan Prosedural 1
2
3
Panduan Umum Pengembangan Silabus
Beberapa hal yang perlu dicatat dari contoh tersebut: - peserta peserta didik harus harus meng menguas uasai ai SK terse tersebut but secar secara a beruru berurutan tan.. - Masing-mas Masing-masing ing SK dapat diajarkan diajarkan secara secara terpisah terpisah (independent) - Hasil (output) dari setiap setiap langkah langkah merupaka merupakan n masukan masukan (input) untuk langkah berikutnya.
Pendekatan Hierarkis Pend Pendek ekat atan an hier hierar arki kiss menu menunj njuk ukka kan n hu hubu bung ngan an yang yang bers bersif ifat at subo subord rdin inat atif if anta antara ra bebe bebera rapa pa SK yang yang ingi ingin n dica dicapa pai. i. Deng Dengan an demiki demikian an ada yang yang mendah mendahulu uluii dan ada yang yang kemudi kemudian. an. SK yang yang mendahului merupakan prasyarat bagi SK berikutnya. Untuk mengidentifikasi beberapa SK yang harus dipelajari lebih dulu agar peserta didik dapat mencapai SK yang lebih tinggi dilakukan dengan dengan jalan jalan menga mengajuk jukan an pertan pertanya yaan an "Apaka "Apakah h yang yang harus harus sudah sudah dikuasai oleh peserta didik, agar dengan pengajaran yang seminimal mungkin dapat diketahui SK yang diperlukan sebelum peserta didik dapat menguasai SK berikutnya?" Untuk memperjelas, berikut disajikan diagram analisis SK menurut
Panduan Umum Pengembangan Silabus
II.
PENGEM PENGEMBAN BANGA GAN N SILABU SILABUS S
A. Pengertia Pengertian n Silabus Istilah Istilah silabus silabus dapat didefinisikan didefinisikan sebagai sebagai "Garis "Garis besar, besar, ringkasan, ringkasan, ikhtisar, ikhtisar, atau pokok-pokok isi atau materi pelajaran" (Salim, 1987: 98). Istilah silabus digunakan digunakan untuk menyebut suatu produk pengemban pengembangan gan kurikulum kurikulum berupa penjabaran lebih lanjut dari SK dan KD yang ingin dicapai, dan materi pokok sert serta a urai uraian an mate materri yang yang perl perlu u dipe dipela laja jari ri pese pesert rta a didi didik k dala dalam m rang rangka ka mencapai SK dan KD. Seperti diketahui, dalam pengembangan kurikulum dan pembelajaran, terlebih dahulu perlu ditentukan SK yang berisikan kebulatan pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang ingin dicapai, materi yang harus dipela dipelajar jari, i, pengal pengalama aman n belaja belajarr yang yang harus harus dilaku dilakukan kan,, dan sistem sistem evalua evaluasi si untu un tuk k men enge geta tahu huii penc pencap apai aian an SK. Deng Dengan an kata kata lain lain,, peng pengem emba bang ngan an kuri ku riku kulu lum m dan dan pemb pembel elaj ajar aran an menj menjaw awab ab pert pertany anyaa aan n (1) (1) Apa Apa yang yang akan akan dia diajar jarkan kan (SK (SK, KD, KD, dan dan Mat Materi eri Pemb embelaj elajar aran an)); (2) Baga Bagaim iman ana a cara ara melaksanakan kegiatan pembelajaran, metode, media); (3) Bagaimana dapat diketahui bahwa SK dan KD telah tercapai (indikator dan penilaian). Silabu Silabuss adalah adalah ren rencan cana a pembel pembelaja ajaran ran pada pada suatu suatu dan/a dan/atau tau kelom kelompok pok mata mata pela pelaja jara ran/ n/te tema ma tert terten entu tu yang yang menc mencak akup up SK, SK, KD, KD, mate materi ri pemb pembel elaj ajar aran an,, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, alokasi
Panduan Umum Pengembangan Silabus
2. Releva Relevan n Cakupa Cakupan, n, kedala kedalama man, n, tingkat tingkat kesuka kesukaran ran dan uru urutan tan penya penyajia jian n materi materi dala dalam m sila silabu buss haru haruss dises disesua uaik ikan an deng dengan an ting tingka katt perk perkem emba bang ngan an fisi fisik, k, intel intelek ektu tual al,, sosi sosial al,, emos emosio ional nal,, dan dan spri spritu tual al pese pesert rta a didik didik.. Prins Prinsip ip ini ini mend mendas asar arii pen enge gem mbanga angan n sila ilabus bus, baik aik dal dalam pem pemilih ilihan an mater aterii pembel pembelaja ajaran ran,, strate strategi gi dan pendek pendekata atan n dalam dalam kegiat kegiatan an pembel pembelaja ajaran ran,, penetapan penetapan waktu, waktu, strategi strategi penilaian penilaian maupun maupun dalam mempertim mempertimbangka bangkan n kebu ke butu tuha han n medi media a dan dan alat alat pemb pembel elaj ajar aran an.. Kese Kesesu suai aian an anta antara ra isi isi dan dan pendekatan pembelajaran yang tercermin dalam materi pembelajaran dan kegi ke giat atan an pemb pembel elaj ajar aran an pada pada sila silabu buss deng dengan an tingk tingkat at perk perkem emba bang ngan an peserta didik akan mempengaruhi kebermaknaan pembelajaran. 3. Sistematis Sistematis Komponen-komponen silabus saling berhubungan secara fungsional dalam menc mencap apai ai komp kompe etens tensi. i. SK dan dan KD mer merupaka pakan n acuan cuan utam utama a dal dalam pengem pengemban bangan gan silabu silabus. s. Dari Dari kedua kedua kompo komponen nen ini, ini, ditent ditentuka ukan n indika indikator tor penc pencap apai aian an,, dipil dipilih ih mater materii pemb pembel elaj ajar aran an yang yang dipe diperl rluk ukan, an, stra strate tegi gi pembelajar pembelajaran an yang sesuai, kebutuhan kebutuhan waktu waktu dan media, media, serta teknik teknik dan instrumen penilaian yang tepat untuk mengetahui pencapaian kompetensi tersebut. 4. Konsisten Konsisten Adanya Adanya hubung hubungan an yang yang konsis konsisten ten (ajeg, (ajeg, taat taat asas) asas) antara antara KD, indika indikator tor
Panduan Umum Pengembangan Silabus
samping samping itu, itu, penggu penggunaa naan n media media dan sumber sumber belaja belajarr berbas berbasis is teknol teknologi ogi informasi, seperti komputer dan internet perlu dioptimalkan, tidak hanya untuk un tuk penc pencap apai aian an komp kompet eten ensi si,, mela melaink inkan an juga juga un untu tuk k mena menanam namka kan n kebiasaan kebiasaan mencari informasi yang lebih luas kepada peserta didik.
7. Fleksibel Fleksibel Keseluruhan komponen silabus dapat mengakomodasi keragaman peserta didik, didik, pendid pendidik, ik, serta serta dinami dinamika ka peruba perubahan han yang yang terjad terjadii di sekola sekolah h dan kebutuhan masyarakat. Fleksibilitas silabus ini memungkinkan pengembangan dan penyesuaian silabus dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat. 8. Menyelur Menyeluruh uh Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah kompetensi, baik kognitif, afektif, maupun psikomotor. Prinsip ini hendaknya dipertimbangkan, baik dalam dalam mengem mengemban bangk gkan an materi materi pembel pembelaja ajaran ran,, kegiat kegiatan an pembe pembelaj lajara aran, n, maup maupun un peni penila laia iann nnya ya.. Kegi Kegiat atan an pemb pembel elaj ajar aran an dala dalam m sila silabu buss perl perlu u diranc dirancang ang sedemi sedemikia kian n rupa rupa sehing sehingga ga pesert peserta a didik didik memili memiliki ki kelelu keleluasa asaan an untuk mengembangkan kemampuannya, bukan hanya kemampuan kognitif saja saja,, melai elaink nkan an juga juga dapa dapatt memp memper erta taja jam m ke kema mamp mpua uan n afek afekti tiff dan dan psikomotoriknya serta dapat secara optimal melatih kecakapan hidup (life (life skill). skill). C. Unit Waktu Waktu Silabus Silabus
Panduan Umum Pengembangan Silabus
setempat. Dapat pula mengadaptasi atau mengadopsi contoh model yang dikeluarkan oleh BSNP.
E. Komponen Komponen Silabus Silabus Sila Silabu buss meru merupa paka kan n sala salah h satu satu bent bentuk uk penj penjab abar aran an ku kuri riku kulu lum. m. Prod Produk uk pengembangan kurikulum ini memuat pokok-pokok pikiran yang memberikan rambu-r u-rambu dalam menjawab tiga iga pertanyaan mendasar dalam pembelajaran, yakni (1) kompetensi apa yang hendak dikuasai peserta didik, (2) bagaimana memfasilitasi peserta didik untuk menguasai kompetensi itu, dan (3) bagaimana mengetahui tingkat pencapaian kompetensi oleh peserta didik. didik. Dari Dari sini sini jelas jelas bahwa bahwa silabu silabuss memuat memuat pokokpokok-pok pokok ok kompet kompetens ensii dan materi, pokok-pokok strategi pembelajaran dan pokok-pokok penilaian. Pertan Pertanya yaan an menge mengenai nai kompet kompetens ensii yang yang hen hendak daknya nya dikuas dikuasai ai pesert peserta a didik didik dapat dapat terjaw terjawab ab dengan dengan menamp menampilk ilkan an secar secara a sistem sistemati atis, s, mulai mulai dari dari SK, KD dan dan indi indika kato torr penc pencap apai aian an komp kompet eten ensi si sert serta a hasi hasill iden identi tifi fika kasi si mate materi ri pembelajaran yang digunaka akan. Pertanyaan mengenai bagaiman imana a memfasilit memfasilitasi asi peserta peserta didik agar mencapai kompetensi kompetensi,, dijabarka dijabarkan n dengan dengan mengungkapkan strategi, pendekatan dan metode yang akan dikembangkan dalam kegiatan pembelajar pembelajaran. an. Pertanyaa Pertanyaan n mengenai mengenai bagaimana bagaimana mengetahui mengetahui keterc ketercaia aiapan pan kompet kompetens ensii dapat dapat dijawa dijawab b dengan dengan menjab menjabark arkan an teknik teknik dan instru instrumen men penila penilaian ian Di samping samping itu perlu perlu pila pila diiden diidentif tifika ikasi si keters ketersedi ediaan aan
Panduan Umum Pengembangan Silabus
III. LANGKAH-LANGKAH LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN SILABUS SILABUS A. Mengkaji Mengkaji Standar Standar Kompetensi Kompetensi dan Kompetensi Kompetensi Dasar Dasar Mengkaji SK dan KD mata pelajaran sebagaimana tercantum pada SI, dengan memperhatikan hal-hal berikut: 1. urut urutan an berd berdas asar arka kan n hier hierar arki ki kons konsep ep disi disipl plin in ilmu ilmu dan/ dan/at atau au ting tingka katt kesulitan materi, tidak harus selalu sesuai dengan urutan yang ada di SI dalam tingkat; 2. keterkaita keterkaitan n antara SK dan KD dalam mata pelajaran; pelajaran; 3. keterkaita keterkaitan n antar KD pada mata pelajar pelajaran; an; 4. keterkaitan keterkaitan antara antara SK dan KD antar mata pelajaran. pelajaran.
B. Mengidentifikasi Materi Pembelajaran Pembelajaran Mengid Meng iden entif tifik ikas asii mate materi ri pemb pembel elaj ajar aran an yang yang menu menunj njan ang g penc pencap apai aian an KD dengan mempertimbangkan: 1. potensi potensi peserta peserta didik; didik; 2. karakteris karakteristik tik mata pelajara pelajaran; n; 3. relevansi relevansi dengan dengan karakteristi karakteristik k daerah; 4. tingk tingkat at perkem perkemba bang ngan an fisik fisik,, intele intelekt ktual ual,, emosi emosiona onal, l, sosi sosial al dan dan sprit spritual ual peserta didik; 5. kebermanfa kebermanfaatan atan bagi peserta peserta didik; didik;
Panduan Umum Pengembangan Silabus
2. Kegiatan Kegiatan pembelajaran pembelajaran memuat rangkaian rangkaian kegiatan kegiatan yang harus dilakukan oleh peserta peserta didik secara secara berurutan berurutan untuk mencapai mencapai KD. 3. Penent Penentuan uan uru urutan tan ke kegia giatan tan pembel pembelaja ajaran ran harus harus sesuai sesuai dengan dengan hierark hierarkii konsep materi pembelajaran. 4. Rumusan Rumusan pernyataan pernyataan dalam kegiatan kegiatan pembelajaran pembelajaran minimal mengandung mengandung dua unsur unsur pencir pencirii yang yang mencer mencermin minkan kan pengel pengelola olaan an pengal pengalama aman n belaja belajarr peserta didik, yaitu kegiatan peserta didik dan materi.
E. Merumuskan Indikator Indikator Pencapaian Pencapaian Kompetensi Kompetensi Indikator merupakan penanda pencapaian KD yang ditandai oleh perubahan peri perila laku ku yang yang dapa dapatt diuk diukur ur yang yang menc mencak akup up sika sikap, p, peng penget etah ahua uan, n, dan dan keterampilan. Indika Indikator tor dikemb dikembang angkan kan sesuai sesuai denga dengan n karakt karakteri eristik stik pesert peserta a didik, didik, mata mata pelaja pelajaran ran,, satuan satuan pendi pendidik dikan, an, potens potensii daerah daerah dan dirum dirumusk uskan an dalam dalam kata kata kerj ke rja a oper operas asio ional nal yang yang teruk terukur ur dan/ dan/at atau au dapa dapatt diob diobse serv rvas asi. i. Indi Indika kato torr digunakan sebagai dasar untuk menyusun alat penilaian. Kata Kerja Operasional (KKO) indikator dimulai dari tingkatan berpikir mudah ke sukar, sederhana ke kompleks, dekat ke jauh, dan dari konkret ke abstrak (bukan sebaliknya).
Panduan Umum Pengembangan Silabus
H. Menentukan Sumber Belajar Sumber belajar adalah rujukan, objek dan/atau bahan yang digunakan untuk kegi ke giat atan an pemb pembel elaj ajar aran an,, yang yang beru berupa pa medi media a ceta cetak k dan dan elek elektr tron onik ik,, nara nara sumber sumber,, serta serta lingku lingkunga ngan n fisik, fisik, alam, alam, sosial sosial,, dan budaya budaya.. Penuli Penulisan san buku buku sumber harus sesuai kaidah yang berlaku dalam Bahasa Indonesia. Pen Penen enttuan uan sumbe umberr bela belaja jarr didas idasar arka kan n pada pada SK dan dan KD ser serta mater aterii pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi.
Panduan Umum Pengembangan Silabus
I. Contoh Contoh Model Silabus Silabus Mata Mata Pelaja Pelajaran ran Kelas Semester SK Alok Alokas asii wakt waktu u
: : : : :
Pendidik Pendidikan an Kewarg Kewargane anegar garaan aan X 1 1. Memahami Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Kesatuan Republik Indonesia Indonesia (NKRI) (NKRI) 8 X 45 Meni Menitt
KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
MATERI PEMBELAJARA PEMBELAJARAN N
1.1 Mendeskripsikan hakikat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya negara
Bangsa dan negara Manusia sebagai mahkluk individu dan mahkluk sosial
Pengertian dan unsur terbentuknya bangsa Pengertian Negara dan Unsur-unsur terbentuknya negara - Rakyat - Wilayah - Pemerintah yang berdaulat - Pengakuan dari negara lain
KEGIATAN PEMBELAJARAN Mengkaji berbagai literatur tentang kedudukan manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial. Mendiskusikan hasil kajian literatur Pengertian dan unsur terbentuknya bangsa, Pengertian Negara dan Unsur-unsur terbentuknya negara
INDI KA KATOR
Mendeskripsikan kedudukan manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial
Menguraikan pengertian bangsa dan unsur terbentuknya bangsa Menganalisis pengertian negara dan unsur terbentuknya Negara
PENI LA LAI AN AN Tes tertulis tertulis (Uraian, pilihan ganda, lainnya)
ALOKASI WAKTU 2 x 45
SUMBER BELAJAR
Darji Darmodiharjo, (1990), Pendidiikan Pancasila di Perguruan Tinggi, Malang: Penerbit IKIP Malang Budiyanto,(1999) Tata negara untuk SMA, Jakarta Jakarta Penerbit Penerbit Erlangga
23
Panduan Umum Pengembangan Silabus
J. Pengembangan Pengembangan Silabus Silabus Berkelanjutan Berkelanjutan Untuk Untuk keperl keperluan uan pelaks pelaksana anaan an pembel pembelaja ajaran ran di kelas, kelas, dari dari sebuah sebuah silabu silabuss perlu dikembangkan dan dibuat rencana pelaksanaan pembelajaran. Rencana pelaksanaan pembelajaran merupakan rancangan secara menyeluruh kegiatan pem pembela belajjaran aran yang ang haru haruss dil dilakuk akukan an pes pesert erta did didik. ik. dal dalam keg egia iata tan n pemb pembel elaj ajar aran an un untuk tuk menc mencap apai ai komp kompet eten ensi si yang yang tela telah h dite diteta tapk pkan an,, dan dan strategi pembelajaran serta penilaian yang akan dilakukan oleh guru dalam proses pembekalan kompetensi peserta didik. Guru Guru dapa dapatt meng mengem emba bang ngka kan n renc rencan ana a pela pelaks ksan anaa aan n pemb pembel elaj ajar aran an dan dan menentukan bahan ajar dalam berbagai bentuk (Lembar Kerja Siswa, Lembar Tuga Tu gass Sisw Siswa, a, Le Lemb mbar ar Info Inform rmas asi, i, dan dan lain lain-l -lai ain) n),, sesu sesuai ai deng dengan an stra strate tegi gi pembelajaran dan penilaian yang akan digunakan.
Panduan Umum Pengembangan Silabus
DAFTAR PUSTAKA
Adam Adams, s, An Anna na R. (199 (1999) 9).. Indust Industry ry Standa Standards rds Based Based Curric Curriculu ulum. m. Australian National Training Authority. Adam Adams, s, An Anna na R. (199 (1995) 5).. Competenc Competency y Based Based Training. Training. Directora Directorate te Vocational Vocational Education, IATVEP A Project. Abdul Gafur Gafur (1986). (1986). Disain Disain Instruksi Instruksional: onal: Langkah Langkah Sistemati Sistematiss Penyusunan Penyusunan Pola Dasar Kegiatan Belajar Mengajar. Sala: Tiga Serangkai. Abdul Gafur (1987). Pengaruh Strategi Urutan Penyampaian, Umpan Balik, dan Keterampilan Intelektual Terhadap Hasil Belajar Konsep. Jakarta: PAU UT. Abdul Gafur, dkk. (1986). Definisi Teknologi Pendidikan. Jakarta: CV Rajawali. Abdul Gafur (1985). Media Media Besar Besar Media Media Kecil: Kecil: Alat Alat dan Teknol Teknologi ogi Pengaj Pengajara aran. n. Semarang: IKIP Press. Angl An glin in Gary Gary J. (199 (1991) 1).. Instru Instructi ctiona onall Techno Technolog logy: y: Past, Past, Presen Present, t, and Future Future.. Colorado: Englewood Cliffs.
Panduan Umum Pengembangan Silabus
Hall, Gene E & Jones, H.L. (1976). Competency-Based Education: A process for the improvement of education. New Jersey: Englewood Cliffs, Inc. Hall Hall,, Will Willia iam m C. (199 (1995) 5).. Course Course Planni Planning. ng. Adel Adelai aide de:: Advi Adviso sory ry Cent Center er for for University, the University of Adelaide. Hoop Hooper er,, R. (197 (1975) 5).. The Curric Curriculu ulum. m. Edin Edinbu burg rg:: Oliv Oliver er &Boy &Boyd: d: Th The e Open Open University. Joice, B, & Weil, M. (1980). Models of Teaching. New Jersey: Englewood Cliffs, Publ. Kemp, Kemp, Jerol Jerold d (1977 (1977). ). Inst Instru ruct ctio iona nall Desi Design gn:: A Plan Plan for for Unit Unit and and Curr Curric icul ulum um Development. New Jersey: Sage Publication. Kauf Kaufma man, n, Roge Rogerr A. (199 (1992) 2).. Educat Education ional al System Systemss Planni Planning. ng. New New Jers Jersey ey:: Englewood Cliffs. Marzano RJ & Kendal JS (1996). Designing standard-based districts, schools, and classrooms. Virg Virgin inia ia:: Asso Associ ciat atio ion n for for Supe Superv rvis isio ion n and and Curr Curric icul ulum um Development. McAshan, H.H. (1989). Competency-Based Education and Behavioral Objectives.
Panduan Umum Pengembangan Silabus
GLOSARIUM
Kecakapa Kecakapan n hidup (lifeskill): kemamp kemampuan uan yang yang diperl diperluka ukan n untuk untuk menemp menempuh uh kehi ke hidu dupa pan n deng dengan an suks sukses es,, baha bahagi gia a dan dan seca secara ra berm bermar arta taba bat, t, misa misaln lnya ya:: kema ke mamp mpua uan n berf berfik ikir ir komp komple leks ks,, berk berkom omun unik ikas asii seca secara ra efek efekti tif, f, memb memban angu gun n kerjasama, melaksanakan peran sebagai warganegara yang bertanggung jawab, kesiapan untuk terjun ke dunia kerja. Kecukupan (adequacy): memp mempun unya yaii caku cakupa pan n atau atau ruan ruang g ling lingku kup p mate materi ri pembelajaran yang memadai untuk menunjang penguasaan KD maupun SK. kompetens ensii minima minimall dalam dalam mata pelaja pelajaran ran yang yang harus harus Kompetensi Kompetensi dasar (KD): (KD): kompet dimil dimilik ikii oleh oleh lulusa lulusan; n; kemamp kemampuan uan minimu minimum m yang yang harus harus dapat dapat dilaku dilakukan kan atau atau ditampilkan oleh peserta didik untuk standar kompensi tertentu dari suatu mata pelajaran.
Kompetensi lulusan: kemampuan yang dapat dilakukan atau ditampilkan lulusan suatu jenjang pendidikan yang meliputi ranah kognitif, afektif, dan psikomotor. kese sela lara rasa san n hu hubu bung ngan an antar antar komp kompon onen en dala dalam m Konsistensi Konsistensi (ketaata (ketaatazasa zasan): n): ke silabus (kemampuan dasar, materi pembelajaran dan pengalaman belajar).
Panduan Umum Pengembangan Silabus
Ranah Ranah afektif: afektif: aspek aspek yang yang berkai berkaitan tan dengan dengan perasa perasaan, an, emosi, emosi, sikap, sikap, deraja derajatt penerimaan atau penolakan terhadap suatu obyek. Ranah kognitif: aspek yang berkaitan dengan kemampuan berpikir; kemampuan memper memperole oleh h penget pengetahu ahuan; an; kemam kemampua puan n yang yang berkait berkaitan an dengan dengan pemero pemeroleh lehan an peng penget etah ahua uan, n, peng pengen enal alan, an, pema pemaha hama man, n, kons konsep eptu tual alis isas asi, i, pene penent ntua uan, n, dan dan penalaran. Ranah Ranah psikom psikomoto otor: r: aspe aspek k yang yang berk berkai aita tan n deng dengan an ke kema mamp mpua uan n mela melaku kuka kan n peke pekerj rjaa aan n deng dengan an meli meliba batk tkan an angg anggot ota a bada badan; n; ke kema mamp mpua uan n yang yang berk berkai aitan tan dengan dengan gerak fisik. Relevansi: keterkaitan. susunan teratu teraturr materi materi pembel pembelaja ajaran ran mata mata pelaja pelajaran ran terten tertentu tu pada pada Silabus: susunan kelas/semester tertentu.
Standar Standar Kompeten Kompetensi si (SK): (SK): kemampuan yang dapat dilakukan atau ditampilkan untuk satu mata pelajaran; kompetensi dalam mata pelajari tertentu yang harus dimiliki oleh peserta didik; kemampuan yang harus dimiliki oleh lulusan dalam suatu mata pelajaran.
Panduan Umum Pengembangan Silabus
LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1 Daft Daftar ar kata katake kerj rja a oper operas asio iona nall yang yang digu diguna naka kan n dala dalam m peru perumu musa san n SK dan dan KD/kompetensi minimal.
SK
Kompetensi Dasar
Membandingkan
Menghitung
Mensaripatikan
Menganalisis
Mendeskripsikan
Meragakan
Mengklasifikasikan
Menguraikan
Menemukan
Mengidentifikasi
Mengurutkan
Menggunakan
Mengoperasikan
Mendemonstrasikan
Melaporkan
Mengkontruksi
Mensimulasikan
Membuat
Menafsirkan
Melafalkan
Mengukur
Menerapkan
Menyusun
Menghitung
Membuktikan
Menunjukkan
Membedakan
Panduan Umum Pengembangan Silabus
Lampiran 2 Contoh Format Silabus Dan Cara Mengisinya Nama Nama sekola sekolah h Mata Mata Pela Pelaja jara ran n Kelas/P Kelas/Prog rogram ram Semes Semester ter SK
: : : : :
Diis Diisii nama nama sekola sekolah h tempat tempat pesert peserta a didik didik belaja belajarr Dii Diisi si nama nama mata mata pela pelaja jara ran n Diisi kelas kelas berapa berapa SK tersebu tersebutt haru haruss dica dicapai pai melalu melaluii pros proses es pembel pembelaja ajaran ran Dii Diisi si seme semest ster er bera berapa pa SK ters terseb ebut ut haru haruss dicap dicapai ai melal melalui ui pros proses es pemb pembel elaj ajar aran an Diisi rumusan SK
No. Kompetens Kompetensii D Dasar asar Memuat KD hasil penjabaran dari SK yang telah dirumuskan dalam SI.
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Memuat materi pembelajaran hasil penjabaran masingmasing KD yang telah dirumuskan.
Memuat alternatif pengalaman belajar peserta peserta didik didik yang terpilih yang dapat dipakai untuk mencapai penguasaan KD.
Indikator Memuat Indikasi ketercapaian KD yang telah dirumuskan dalam SI.
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
Memuat Jenis, bentuk, dan macam penilaian yang akan digunakan untuk melihat hasil belajar.
Memuat alokasi waktu yang diperlukan untuk menguasai masing-masing KD
Memuat jenis sumber bahan/alat yang digunakan.
30
View more...
Comments