Panduan Pelayanan Kesehatan Gigi
September 28, 2017 | Author: nining | Category: N/A
Short Description
panduan pelaksanaan pelayanan kesgilut di dalam gedung...
Description
PANDUAN PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT
BAB I DEFINISI Panduan pelayanan kesehatan gigi dan mulut di Puskesmas adalah suatu panduan yang digunakan sebagai dasar dalam bekerja di puskesmas untuk melayani pasien yang berobat di ruang pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut. Pelayanan ini termasuk pelayanan UKP (promotif,preventif,kuratif,rehabilitative).
BAB II RUANG LINGKUP Ruang lingkup Pelaksanaan pelayanan kesehatan gigi dan mulut di ruangan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut yaitu upaya pelayanan pada kesehatan gigi dan mulut perorangan, dan jika diperlukan menggunakan konsep integrasi dengan BP Umum, KIA dan Laborat. Pelayanan yang diberikan meliputi : 1. 2. 3. 4.
Konseling kesehatan gigi dan mulut Pengobatan gigi dan mulut Penambalan gigi dengan ART Pencabutan gigi dengan teknik blok anestesi, suntik infiltrasi, topical
anestesi 5. Pembersihan karang gigi (scalling) dengan manual dan elektrik. 6. Protesa gigi
1
BAB III TATA LAKSANA 1. Petugas menerima kartu rekam medis dari pendaftaran 2. Petugas memanggil pasien sesuai dengan nomor antrian yang diberikan dari loket 3. Petugas menanyakan kecocokan identitas pasien apakah sudah sesuai dengan rekam medisnya 4. Petugas melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital yang meliputi: a. Tekanan darah b. Denyut nadi c. Respirasi d. Suhu tubuh 5. Petugas melakukan anamnesis yang meliputi : a. Keluhan utama :keluhan yang mendasari pasien datang ke puskesmas b. Keluhan tambahan :keluhan
lain
selain
keluhan utama c. Riwayat penyakit sekarang :petugas keluhan
menanyakan utama
dikembangkan
sesuai
anamnesa d. Riwayat penyakit :petugas
dan teori
terdahulu
menanyakan
penyakit yang pernah di derita pasien sebelum penyakit ini e. Riwayat penyakit keluarga :petugas tentang
menanyakan
riwayat
penyakit
keluarga yang pernah diderita 6. Pemeriksaan fisik meliputi pemeriksaan ekstra oral dan intra oral 2
a. Ekstra oral 1) Pemeriksaan kelenjar getah bening submandibularis dan kelenjar lainnya 2) Kesimetrisan wajah 3) Kesimetrisan bibir b. Intra oral 1) Pemeriksaan plak, debris dan karang gigi 2) Pemeriksaan gingival 3) Pemeriksaan mukosa (palatum, lidah, dan dasar mulut) 4) Keadaan gigi dengan sondasi, palpasi, perkusi, mobility Jika diperlukan pemeriksaan penunjang laboratorium maka dokter gigi menulis pemeriksaan permintaan apa yang diperlukan. 7. Menentukan Diagnosis Dari hasil pemeriksaan diatas dokter gigi mendiagnosa penyakit gigi pasien dan dokter mengobati dengan menulis resep obat yang dibutuhkan oleh pasien dan jika perlu dilakukan tindakan maka dokter gigi melakukan tindakan sesuai dengan diagnosis. Jika penyakit gigi dan mulut tidak dapat ditangani di puskesmas maka dokter gigi membuat surat rujukan ke rumah sakit yang dituju 8. Pelaksanaan Kegiatan a. Konseling kesehatan gigi dan mulut Dialog dan diskusi mengenai kesehatan gigi dan mulut b. Pengobatan gigi dan mulut Pembuatan resep sesuai diagnose untuk dikirim ke apotek c. Penambalan gigi dengan ART Sterilisasi alat dan rongga mulut, membuang jaringan karies, penambalan, DHE (Dental Health Education), pemberian resep obat bila diperlukan d. Pencabutan gigi dengan teknik blok anestesi, suntik infiltrasi, topical anestesi Sterilisasi alat dan rongga mulut, asepsis, anestesi, pencabutan, gigit tampon, DHE (Dental Health Education), pemberian resep obat bila diperlukan e. Pembersihan karang gigi (scalling) dengan manual dan elektrik. Sterilisasi alat dan rongga mulut, lakukan scalling, sterilkan rongga mulut, DHE (Dental Health Education), pemberian resep obat bila diperlukan 3
f. Protesa gigi Sterilisasi alat
dan
rongga
mulut,
cetak,
tinggi
gigit
bila
diperlukan, DHE (Dental Health Education), pasang protesa gigi kurang lebih 1 minggu kemudian kontrol. BAB IV DOKUMENTASI Pencatatan dan Pelaporan pelayana kesehatan gigi dan mulut meliputi : 1. Rekam medis pasien 2. Buku register pasien 3. Simpus 4. Primary care 5. Laporan semesteran
4
View more...
Comments