Panduan Kredensial Tenaga Kes Lin

November 26, 2017 | Author: eko ismono | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

ssss...

Description

PANDUAN KREDENSIAL TENAGA KESEHATAN LAIN RUMAH SAKIT ISLAM FATIMAH CILACAP

Daftar Isi

BAB I Pendahuluan A.Latar Belakang B. Tujuan C. Ruang Lingkup D. Landasan Hukum BAB II Definisi BAB III Tata Laksana BAB IV Penutup

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Rumah sakit (RS) diakui merupakan institusi yang sangat kompleks dan berisiko tinggi, terlebih dalam kondisi lingkungan regional dan global yang sangat dinamis perubahannya. Keberadaan tenaga

kesehatan

keniscayaan

laindalam

karena

kualitas

ditentukan oleh kinerja para

rumah

sakit

pelayanan

merupakan

rumah

sakit

suatu sangat

tenaga kesehatan lainrumah sakit

tersebut. Yang lebih penting lagi kinerja tenaga kesehatan lainakan sangat mempengaruhi keselamatan pasien di rumah sakit. Untuk itu rumah sakit perlu menyelenggarakan tata kelola klinis (clinical governance) yang baik untuk melindungi pasien. Hal ini sejalan dengan

amanat

peraturan

perundang-undangan

yang

terkait

dengan kesehatan dan perumahsakitan. Undang-undang tentang Rumah Sakit yang baru ditetapkan menuntut rumah sakit untuk melindungi keselamatan pasien, antara lain dengan melaksanakan clinical governance tersebut bagi para klinisnya. Setiap Tenaga kesehatan

laindi

rumah

sakit

harus

bekerja

dalam

koridor

kewenangan klinis (clinical privileges) yang ditetapkan oleh kepala rumah sakit. Salah satu faktor krusial dalam keselamatan pasien adalah kewenangan Tenaga kesehatan lain untuk melakukan pelayanan kesehatanyang saat ini tidak dikendalikan dengan adekuat oleh Tim Kredensial tenaga kesehatan lainrumah sakit. Dalam hal seorang kurang kompeten dalam melakukan pelayanan kesehatantertentu karena sebab apapun, belum ada mekanisme yang mencegah Tenaga

kesehatan

lainuntuk

melakukan

pelayanan

kesehatantersebut di rumah sakit. Pada gilirannya kondisi ini dapat menimbulkan kecelakaan pada pasien. Demi

menjaga

keselamatan

pasien

dari

pelayanan

kesehatanyang dilakukan oleh Tenaga kesehatan lain yang kurang

kompeten,

rumah

sakit

perlu

mengambil

langkah-langkah

pengamanan dengan cara pemberian kewenangan klinis melalui mekanisme kredensial yang dilaksanakan oleh Tim Kredensial tenaga kesehatan lain. Tim Kredensial tenaga kesehatan lainakan menentukan jenis-jenis kewenangan klinis bagi setiap Tenaga kesehatan

lainyang

bekerja

di

rumah

sakit

berdasarkan

kompetensinya melalui mekanisme kredensial. Untuk menjaga kualitas mutu staf medik, Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap membentuk Tim Kredensial tenaga kesehatan lain yang tugasnya yaitu mendapatkan dan memastikan

tenaga

kesehatan lain yang profesional dan akuntabel bagi pelayanan di Rumah

Sakit

Islam

Fatimah

Cilacap.

Dengan

terkendalinya

pelayanan kesehatandi Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap maka pasien lebih terlindungi dari pelayanan kesehatanyang dilakukan oleh Tenaga kesehatan lainyang tidak kompeten. B. Tujuan 1. Tujuan Umum Pedoman ini diterbitkan dengan tujuan utama untuk melindungi keselamatan

pasien

melalui

mekanisme

kredensial

dan

rekredensial tenaga kesehatan lain di Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap. 2. Tujuan Khusus 

Membantu memastikan

divisi

SDM

dalam

proses

mendapatkan

dan

tenaga kesehatan lainyang kompeten dan

profesional di Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap. 

Memberikan panduan mekanisme kredensial dan rekredensial bagi para Tenaga kesehatan laindi Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap.



Merekomendasikan kewenangan klinis bagi setiap kesehatan laindi Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap.

tenaga



Merekomendasikan untuk diterbitkan kewenangan klinis bagi setiap Tenaga kesehatan lainuntuk melakukan pelayanan kesehatandi Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap.

C. Ruang Lingkup Ruang lingkup kredensial dan rekredensial Tenaga Kesehatan lain, yaitu : 1.

Tenaga kesehatan gizi klinis, apoteker, tenaga teknis kefarmasian, radiografer, fisioterapis, rekam medis, tehnik elekto dan sanitarian .

2. tenaga kesehatan lainyang sudah bekerja di Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap yang masa kewenangan klinisnya berakhir sesuai kebijakan divisi medis yaitu setiap 3 (tiga) tahun sekali. D. Landasan Hukum Landasan hukum proses kredensial dan rekredensial di Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap adalah : 1. Peraturan

Menteri

Kesehatan

755/MENKES/PER/IV/2011

Republik

tentang

Indonesia

nomor

Penyelenggaraan

Komite

Medik di Rumah Sakit. 2. Pedoman Kredensial dan Kewenangan Klinis (Clinical Privilege) di Rumah Sakit dari Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia tahun 2009. 3. Undang-undang Rumah Sakit pasal 29 ayat (1) butir r. telah ditetapkan bahwa setiap rumah sakit wajib menyusun dan melaksanakan hospital bylaws, yang dalam penjelasan undangundang tersebut ditetapkan bahwa setiap rumah sakit wajib melaksanakan

tata

kelola

klinis

yang

baik

(good

clinical

governance). Hal ini harus dirumuskan oleh setiap rumah sakit dalam peraturan

tenaga kesehatan lainRumah Sakit (medical

staff bylaws) antara lain diatur kewenangan klinis (clinical privilege). 4. Kebijakan Pelayanan Rumah sakit. 5. Medical Staff By Laws Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap

BAB II DEFINISI A. Proses Kredensial (Credentialing) Proses kredensial (credentialing) adalah proses evaluasi oleh suatu rumah sakit terhadap seseorang untuk menentukan apakah yang bersangkutan layak diberi kewenangan klinis (clinical privilege) menjalankan pelayanan kesehatantertentu dalam lingkungan rumah sakit tersebut untuk suatu periode tertentu. B. Proses Re-Kredensial (Re-Credentialing) Proses

rekredensial

(re-credentialing)

adalah

proses

re-

evaluasi oleh suatu rumah sakit terhadap Tenaga kesehatan lainyang telah bekerja dan memiliki kewenangan klinis di rumah sakit tersebut untuk menentukan apakah yang bersangkutan masih layak diberi kewenangan klinis tersebut untuk suatu periode tertentu. C. Kewenangan Klinis (Clinical Privilege) Kewenangan klinis (clinical privelege) adalah kewenangan klinis

untuk

melakukan

pelayanan

kesehatantertentu

dalam

lingkungan sebuah rumah sakit tertentu berdasarkan penugasan yang diberikan kepala rumah sakit.

D. Surat Penugasan (Clinical Appointment) Surat penugasan (clinical appoinment) adalah surat yang diterbitkan oleh kepala rumah sakit kepada seorang Tenaga kesehatan lainatau Tenaga kesehatan laingigi untuk melakukan pelayanan kesehatandi rumah sakit tersebut berdasarkan daftar kewenangan klinis yang ditetapkan baginya. E. Tenaga kesehatan lain 3.

tenaga kesehatan lainadalah Tenaga kesehatan gizi klinis, apoteker, tenaga teknis kefarmasian, radiografer, fisioterapis, rekam medis, tehnik elekto dan sanitarian .

F. Kepala Instalasi/unit/Bagian Adalah jabatan stuktural yang dibuktikan dengan surat keputusan

BAB III TATA LAKSANA A. Proses Kredensial Direktur Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap menetapkan berbagai kebijakan dan prosedur bagi tenaga kesehatan lainuntuk memperoleh

kewenangan

klinis

dengan

berpedoman

pada

peraturan internal (medical staff by laws). Selain itu, direktur rumah sakit bertanggung jawab atas tersedianya berbagai sumber daya yang dibutuhkan agar kegiatan ini dapat terselenggara. Untuk melaksanakan kredensial dibutuhkan beberapa instrumen, antara lain daftar rincian kewenangan klinis untuk setiap profesi tenaga kesehatan lain. Setiap rumah sakit mengembangkan instrumen tersebut sesuai dengan kebutuhannya. Secara garis besar proses kredensial di Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap, yaitu sebagai berikut:

1.

tenaga kesehatan lainmengajukan permohonan kewenangan klinis kepada direktur Rumah sakit Islam Fatimah Cilacap dengan mengisi formulir daftar rincian kewenangan klinis yang telah disediakan

rumah

sakit

dengan

dilengkapi

bahan-bahan

pendukung. 2. Direktur membuat disposisi kepada Tim Kredensial Tenaga kesehatan

lain

perihal

permohonan

untuk

mengkredensial

Tenaga kesehatan lain. 3. Berkas permohonan

tenaga kesehatan lainyang telah lengkap

disampaikan oleh direktur rumah sakit kepada Tim Kredensial Tenaga Kesehatan lain. 4. Sekretariat Tim Kredensial Tenaga kesehatan lain melakukan pengecekan berkas verifikasi berkas tenaga kesehatan lainyang terdiri dari : a. Ijasah pendidikan Tenaga kesehatan lain b. Surat Tanda Registrasi (STR) dilihat masa berlakunya 5. Pada saat kredensial, Tim kredensial membentuk panel atau panitia ad-hoc dengan melibatkan Kepala Instalasi/unit/bagian dari

disiplin ilmu yang sesuai dengan kewenangan klinis yang

diminta. 6. Permohonan kewenangan klinis yang diajukan oleh kesehatan

laintersebut

dikaji

oleh

Tim

kredensial

tenaga Tenaga

kesehata laindan kepala instalasi/unit/bagian tersebut yang meliputi cakupan derajat kompetensi dan praktik. 7. Tim

Kredensial

tenaga

kesehatan

lain

merekomendasikan

kewenangan klinis tenaga kesehatan lainkepada direktur. 8. Direktur

menerbitkan

surat

penugasan

klinis

(clinical

appointment) kepada tenaga kesehatan laintersebut jika tenaga kesehatan laintersebut sudah bergabung dengan Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap. B. Proses Rekredensial

Rekredensial adalah proses re-evaluasi terhadap

tenaga

kesehatan lain yang telah memiliki kewenangan klinis (clinical privilege) dan surat penugasan klinis (clinical appointment) untuk menentukan kelayakan kembali pemberian kewenangan klinis tersebut. Walaupun seorang Tenaga kesehatan laintelah mendapatkan surat penugasan (clinical appointment) dari direktur namun surat penugasan tersebut mempunyai masa berlaku. Masa berlaku surat penugasan dari Direktur Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap yaitu selama 3 tahun, hal tesebut sesuai dengan kebijakan Rumah sakit. Selain itu, surat penugasan dapat berakhir setiap saat bila tenaga kesehatan

lain

tersebut

dinyatakan

tidak

kompeten

untuk

melakukan pelayanan kesehatan tertentu. Pada akhir masa berlakunya surat penugasan tersebut, rumah sakit harus melakukan rekredensial terhadap tenaga kesehata lain. Proses rekredensial ini lebih sederhana dibandingkan dengan proses kredensial awal sebagaimana diuraikan diatas karena rumah sakit telah

memiliki

informasi

setiap

Tenaga

kesehatan

lainyang

melakukan pelayanan kesehatandirumah sakit tersebut.

Proses Rekredensial mempertimbangkan Penilaian kinerja tenaga kesehatan lain Proses

rekredensial

didokumentasikan

dalam

formulir

penilaian kinerja Tenaga kesehatan lain Berdasarkan hasil kesepakatan dari Tim Kredensial tenaga kesehatan lain, secara garis besar proses rekredensial di Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap yaitu sebagai berikut : 1. Tenaga kesehatan lain membuat permohonan rekredensial dengan mengisi formulir daftar rincian kewenangan klinis

yang telah disediakan rumah sakit dengan dilengkali bahan-bahan pendukung. Direktur rumah sakit memberi disposisi

rekredensial

kepada

Tim

kredensial

Tenaga

kesehata lainuntuk melakukan rekredensial . 2. Tim kredensial Tenaga kesehata laindan sekretariat komite medik mengumpulkan berkas para kandidat rekredensial yaitu : a. STR/SIP yang masih berlaku b. Surat sehat atau hasil Medical Check Up c. Surat rekomendasi dari Komite etik Rumah sakit d. Sertifikat terbaru sesuai kompetensi 3 (tiga) tahun terakhir 3. Berkas di evaluasi oleh Tim kredensial Tenaga kesehata lain dan kepala instalasi/unit/bagian). 4. Tim rekredensial mengajukan rekomendasi penambahan atau pengurangan kewenangan klinis

tenaga kesehatan

laintersebut kepada Direktur. 5. Direktur Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap menetapkan dan menerbitkan kembali surat penugasan klinis (clinical appointment) kepada para tenaga kesehatan laintersebut. Berkas Kredensial dan Rekredensial Tenaga kesehatan lain harus didokumentasi di Tim Kredensial tenaga kesehatan lain, fotocopy diserahkan kepada staf SDM untuk dimasukan ke dalam file karyawan dan unit terkait yang membutuhkan

BAB IV PENUTUP Rumah

sakit

memverifikasi

dan

memiliki

proses

mengevaluasi

efektif

untuk

kredensial

pelatihan, kompetensi dan pengalaman)

mengumpulkan,

(lisensi,

pendidikan,

tenaga kesehatan lainyang

diizinkan untuk memberikan perawatan pasien tanpa pengawasan. Untuk itu rumah sakit perlu menyelenggarakan tata kelola klinis yang baik untuk melindungi pasien. Demi menjaga keselamatan pasien dari pelayanan kesehatanyang

dilakukan

oleh

Tenaga

kesehatan

lainyang

kurang

kompeten, rumah sakit perlu mengambil langkah-langkah pengamanan dengan cara pemberian kewenangan klinis melalui mekanisme kredensial yang dilaksanakan oleh Tim Kredensial tenaga kesehatan lain. Untuk menjaga kualitas mutu pelayanan yang diberikan oleh tenaga kesehatan lains, maka Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap melakukan kredensial dan rekredensial untuk para tenaga kesehatan lain-nya. Kredensial

dilakukan

untuk

tenaga

kesehata

lain.

Tujuannya

membantu Direktur Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap untuk menentukan kewenangan klinis hingga diterbitkan surat penugasan klinis yang sesuai dengan kompetensinya. Selain itu dalam jangka waktu 3 (tiga) tahun atau sesuai dengan masa diberlakukannya surat penugasan klinis sebelumnya, tenaga

kesehatan laintersebut di evaluasi kembali melalui proses

rekredensial. Sehingga diharapkan dapat tercapai dan terjaganya mutu pelayanan kesehatan yang baik untuk diberikan kepada pasien.

DAFTAR PUSTAKA PERSI. 2009. Pedoman Kredensial dan Kewenangan Klinis (clinical privilege) di Rumah Sakit. Jakarta; PERSI. Peraturan

Menteri

Kesehatan

Republik

Indonesia

nomor

755/Menkes/Per/IV/2011 tentang Penyelenggaraan Komite Medik di Rumah Sakit.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF