Panduan Identifikasi Pengunjung Fix
October 8, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Short Description
Download Panduan Identifikasi Pengunjung Fix...
Description
BAB I PENDAHULUAN A.
Latar Belakang
Rumah sakit tidak hanya memperhatikan keselamatan pasien saja. Rumah sakit akan menjamin keselamatan dan keamanan seluruh masyarakat yang berada di dalamnya, baik itu pasien, keluarga pasien, pengunjung pasien, tamu rumah sakit, karyawan ataupun dokter. Keselamatan dan keamanan ini berarti keselamatan tubuh secara harfiah, dari segala kondisi bahaya dan atau bencana. Keamanan berarti keamanan tubuh dan fasilitas segala harta benda seluruh masyarakat rumah sakit. Rumah sakit juga merupakan salah satu tempat umum yang sangat banyak lalu lintas orang keluar masuk. Telah banyak kasus hilangnya bayi yang baru dilahirkan atau kasus tertukarnya bayi atau kehilangan barang berharga lainnya yang menjadi milik pasien, keluarga pasien atau staf rumah sakit. Rumah sakit juga mempunyai peralatan dan logistic logistic yang yang mahal dan sangat vital. Maka identifikasi pengunjung perlu disusun supaya menjaga suasana yang aman dan kondusif. Rumah Sakit Islam Siti Hajar Sidoarjo juga terus berupaya untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi pasien, pengunjung dan karyawan. Salah satu bentuk upaya tersebut Rumah Sakit Islam Siti Hajar Sidoarjo menyusun panduan identifikasi pengunjung dan SPO penerimaan tamu serta tata tertib jam kunjung pasien Rumah Sakit islam Siti Hajar. B.
Tujuan
1. Menjamin keselamatan dan keamanan seluruh masyarakat rumah sakit beserta asetnya. 2. Melakukan pengawasan dan pemantauan seluruh pengunjung rumah sakit. sakit . 3. Mengetahui sejak dini terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban di dalam lingkungan rumah sakit. 4. Meningkatkan mutu pelayanan RSI Siti Hajar Sidoarjo. 5. Mengatur kedatangan tamu dan pengunjung di rumah sakit dengan tertib dan lancar 6. Tercipta suasana aman, tenang, nyaman bagi pasien . 7. Membantu kelancaran petugas medis dan paramedis dalam melakukan perawatan 8. Meminimalisir kerawanan keamanan dan terjaganya ketertiban di lingkungan RS 1
9. Memberikan hak perlindungan keselamatan dan keamanan pasien terutama pada usia lanjut, penderita cacat, anak-anak, dan pasien lain yang beresiko disakiti C.
Pengertian
1. Masyarakat rumah sakit adalah seluruh orang yang berada di dalam rumah sakit, baik itu karyawan, tamu rumah sakit, pasien, keluarga pasien, pengunjung pasien, pihak ketiga rumah sakit, pengguna pengguna fasilitas rumah sakit (ATM, Masjid, Parkir). 2. Pengunjung rumah sakit adalah orang yang datang ke rumah sakit untuk mengunjungi pasien yang sedang dirawat di Rumah Sakit Islam Siti Hajar 3. Tamu rumah sakit adalah orang atau lembaga atau sejenisnya yang berkepentingan menemui pihak rumah sakit 4. Jam kunjung pasien adalah suatu aturan pelaksanaan yang mengatur tata sara orang melakukan kunjungan pasien ke ruang rawat inap di lingkungan rumah sakit baik dari keluarga pasien maupun dari pihak luar yang berkepentingan dengan pasien pada jam-jam tertentu.
2
BAB II TATA LAKSANA
Panduan identifikasi pengunjung difungsikan sebagai alat bantu bagi petugas keamanan rumah sakit untuk lebih mudah melakukan pengawasan terhadap lalu lalang orang per orang yang masuk seluruh area lingkungan rumah sakit. Oleh karena itu diperlukan system kerja bagi petugas keamanan untuk dapat mengoptimalkan fungsi identifikasi pengunjung. Pengunjung secara garis besar dibagi menjadi dua, yaitu pengunjung rumah sakit atau disebut tamu rumah sakit dan pengunjung pasien. Pengunjung pasien akan ditertibkan melalui tata tertib jam kunjung pasien, sedangkan tamu diatur dalam prosedur penerimaan tamu rumah sakit yang jam penerimaannnya bebas (tidak ada jam tertentu untuk penerimaan tamu rumah sakit). A.
Tata Tertib Jam Kunjung Pasien
1. Setiap orang yang berkunjung ke pasien harus mengetahui adanya aturan jam kunjungan pasien. 2. Setiap penunggu pasien, keluarga pasien harus mengetahui adanya jam kunjungan pasien. 3. Bagi yang melakukan kunjungan d luar jam kunjung pasien, perlu adanya pembatasan jumlah pengunjung pasien max 2 orang. 4. Jumlah penunggu pasien max 2 orang. 5. Prosedur tata tertib : 5.1. Membuat tanda atau tulisan jam kunjungan pasien di pintu utama masuk ke gedung rawat inap pasien dan di setiap kamar pasien (pigora bertuliskan kewajiban pasien dan tata tertib jam kunjung) 5.2. Memberikan penjelasan kepada keluarga pasien mengenai jam kunjung pasien (TPPRI) sebelum dibawa ke ruang rawat inap 5.3. Pemberian kartu penunggu pasien (dengan aturan tata tertib dibalik kartu penunggu tersebut) 5.4. Bagi penunggu pasien, wajib menunjukkan kartu penunggu. 5.5. Apabila jam kunjung sudah habis, petugas sekuriti melakukan koordinasi dengan petugas humas untuk menginformasikan lewat pengeras suara bahwasanya jam kunjung sudah sudah habis. 3
5.6. Apabila pengunjung datang di luar jam besuk, maka : 5.6.1. Tanyakan maksud pengunjung 5.6.2. Tanyakan siapa pasien yang akan dikunjungi 5.6.3. Beri informasi bahwa jam besuk belum dibuka 5.6.4. Beri informasi pasien yang akan dikunjungi, apakah bersedia menerima kunjungan atas nama yang bersangkutan 5.6.5. Bila bersedia, pengunjung menyerahkan kartu identitas (KTP/SIM) ke security dan mencatat nama dalam buku pengunjung di luar jam besuk, dan masuk secara begiliran, maksimal 2 orang 5.7. Adapun waktu kunjungan adalah sebagai berikut : Senin – Sabtu
: Pagi 10.00 – 12.00 12.00
(Kecuali Jumat)
: Pagi 09.30 – 12.00 12.00 Sore 17.00 – 20.00 20.00
Minggu/ Hari besar : Pagi 09.00 – 12.00 12.00 Sore 16.00 – 20.00 B. Penerimaan Tamu Rumah Sakit Islam Siti Hajar
1. Setiap tamu yang datang di Rumah Sakit Islam Siti Hajar, harus melalui petugas security security 2. Petugas Petugas security security menanyakan menanyakan maksud kedatangan tamu : 6. Apabila menemui undangan dari Rumah Sakit Islam Siti Hajar maka dapat menunjukkan surat undangan yang bersangkutan 7. Apabila yang bersangkutan tidak dapat menunjukkan surat undangan, maka petugas sekuriti melakukan konfirmasi kepada pihak yang mengundang 8. Apabila atas dasar inisiatif sendiri maka petugas sekuriti melakukan konfirmasi dengan bagian/ instalasi/ unit yang dituju untuk menanyakan apakah bisa ditemui atau tidak 3. Petugas security security meminta kartu identitas (KTP/ SIM) untuk ditukar dengan ID Card tamu Rumah Sakit Islam Siti Hajar 4. Petugas Petugas security security mengantarkan mengantarkan tamu ke tujuan 5. Petugas security security mengembalikan mengembalikan kartu identitas dengan menukar ID Card Rumah Sakit Islam Siti Hajar kepada yang bersangkutan setelah urusan selesai
4
BAB III DOKUMENTASI
Penerimaan Tamu Rumah Sakit Islam Siti Hajar , 1. Pencatatan tamu dilakukan setiap pada buku tamu oleh security security di di meja security security,, setiap shift. 2. Pelaporan dilakukan setiap bulan oleh kepala urusan keamanan kepada Kepala Bagian Sekretariat dan HRD, selanjutnya untuk dievaluasi.
5
BAB IV PENUTUP
Panduan ini disusun untuk menjadi acuan bagi petugas keamanan dalam identifikasi pengunjung Rumah Sakit Islam Siti Hajar Sidoarjo. Diharapkan dengan tersusunnya buku panduan ini dapat menjadi media bagi petugas keamanan untuk meningkatkan kinerja dan pengawasan secara maksimal agar keamanan dan kenyamanan di lingkungan Rumah Sakit Islam Siti Hajar tetap terjamin. Tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahan dalam penyusunan panduan ini, karena terbatasnya rujukan dan refrensi. Tim penyusun banyak berharap para pembaca memberikan kritik dan saran yang membangun kepada tim penyusun demi kesempurnaan panduan di kesempatan berikutnya. Semoga panduan ini bermanfaat bagi pelayanan di Rumah Sakit Islam Siti Hajar.
6
View more...
Comments