NCP Hambatan Komunikasi Verbal

August 10, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download NCP Hambatan Komunikasi Verbal...

Description

 

NO

Diagnosa Keperawatan

Hambatan komunikasi verbal

Batasan karakteristik :

Tujuan dan kriteria hasil

Interverensi

(NOC)

(NIC)

Setelah dilakukan tindakan keperawatan

Komunikasi

selama ....X.... jam diharapkan hambatan

 

Buat tujuan interaksi

komunikasi verbal pada pasien dalam

 

Tunjukan ketertarikan kepada klien

 

Gunakan pertanyaan maupun pernyataan

 

Defisist penglihatan total

 batas normal dengan kriteria hasil hasil :

 

Defisit visual parsial

NOC:

yang mendorong klien untuk

 

Disorientasi orang

Komunikasi

mengekspresikan perasaan, pikiran

 

Disorientasi ruang

 

Menggunakan bahasa tertulis

kekhawtiran

 

Disorientasi waktu

 

Menggunakan bahasa lisan

 

Dispnea

 

Menggunakan foto dan gambar

dengan menekan perasaan menghakimi,

 

Gagap

 

Menggunakan bahasa isyarat

 bias, asumsi maupun menggunakan

 

Kesulitan dalam kehadiran tertentu

 

Menggunakan bahasa no verbal

 pendapat personal serta distraksi –  distraksi  distraksi

 

Kesulitan memahami komunikasi

 

Mengenali pesan yang diterima

lainnya

 

Kesulitan mempertahankan komnikasi

 

Interpretasi akurat terhadap pesan

 

Kesulitan mengekspresikan pikiran secara verbal (mis., afasia, disfasia,

Kesulitan menggunakan ekspresi wajah

 

Kesulitan menyusun kalimat

 

 

 

Mengarahkan pesan pada penerima

Fokus penuh kepada interaksi yang terjalin

Tunjukan kesadaran dan rasa sensitif terhadap emosi yang ditujukkan klien

yang diterima

apraksia,disleksia)  

 

 

Gunakkan prilaku prilaku non verba verball untuk

yang tepat

memvasilitasi komunikasi (misalnya :

Pertukaran pesan yang akurat dengan

menyadari postur tubuh ketika berdiri b erdiri

orang lain

dalam membalas pesan nonverbal ) dengarekan isi pesan maupun perasaan

 

 

yang tidak terungkap selama percakapan

Kesulitan menyusun kata kata (mis.,

Komunikasi penerimaan :

afonia, dislalia, disartia)

 

Intervertasi bahasa tertuis

Ketidakmampuan bicara dalam bahasa

 

Interpretasi bahasa lisan

sama halnya dengan menghindari pesan

 

Interpretasi foto dan gambar

nonverbal bersamaan dengan bahasa verbal

 

Intepretasi bahasa insyarat

yang mengiringinya

ekspresi wajah

 

Interpretasi bahsa non verbal

 

Ketidaktetapan verbalisasi

 

Mengenali pesan yang di terima

 

Menolak bicara

 

Indentivikasi tema yang dominan

 

Pelo

 

Pertimbangkan arti pesan yang ditunjukkan

 

Sulit bicara

melalui perilaku, pengalamaman

 

Sulit menggungkapkan kata-kata

sebelunnya dan situasi saat ini

 

Tidak ada kontak mata

 

Tidak berbicara

 pemahaan terhadap pesan yang diterima diterima

 

Tidak dapat bernicara

(dari pasien)

 

 pemberi asuhan  

Ketidak mampuan menggunakan

 

 

Sadari kata-kata yang harus dihindari,

Sadari tempo suara, volume, kecepatan maupun tekanan suara

 

 

Berespon segera sehingga menunjukan

Klarifikasi pesan yang diterima dengan

Faktor yang Berhubungan :

menggunakan pertanyaan maupun

 

Detak orofaring 

memberikan umpan balik

 

Gangguan emosi 

 

Gangguan fisiologis (mis,, tumor otak,  penurunan sirkulasi ke otak, sistem muskuloskeletal melemah) 

 

Verivikasi pemahaman mengenai pesan  –   pesan yang disampaikan dengan menggunakkan pertanyaaan maupun memberikan timpal balik

 

 

Gangguan perkembangan

 

Gangguan persepsi 

 

Gangguan psikotik     Gangguan konsep diri 

 

 

Gunakan interaksi berkala untuk mengeksporasi arti dari prilaku klien

 

Hindari penghalang dalam mendengar dalam mendengar aktif (misalnya ,. mengurangi perasaan yang terlibat,

Gangguan sistem saraf pusat 

menawarkan solusi , melakukan interupsi, membicarakan diri sendiri dan pendekatan yang terlalu dini )  

Gunakan teknik diam /mendengarkan dalam rangka mendorong klien untuk mengekspresikan perasaan, pikiran dan kekhwatiran

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF