Naskah Film First Love

January 19, 2019 | Author: Atika Anggraini | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Naskah Film First Love...

Description



FIRST LOVE



Cinta pertama Di jalan raya -

Nam sedang berjalan bersama teman- temannya dan bertemu dengan kak shone yang sedang lewat.

Di toko buku / toko makanan -

Nam lari ke jendela dan melihat kak shone yang sedang berhenti di lampu merah.

-

Teman- temannya nam datang menghampiri nam + Cherry : oh, jadi kita kesini tiap hari karena ini. +Nam : apa maksudmu ? sepeda motornya sangat aneh. + teman2 nam : hei, lihat l ihat dia. Dia sangat cantik. Lihatlah dia. + gey : dia sangat pintar. Tidak heran kau suka padanya. + nam : apa kau sudah gila ? tidak seperti itu.

Di stasiun kereta api -

Nam sedang menunggu seseorang yang datang dari luar negri + Mrs : hey + Nam : good afternoon. Ayo ikut saya + Mrs : okey + Nam : salah. Kesini.

Di warung ibu nam -

Nam sedang mengantar makanan ke pelanggan + Ibu Nam : selamat datang + Tamu : iya aku ingin memesan makanan. + Ibu Nam : iyaaa. + tamu : aku ingin memesan nasi goreng. + Nam : Ma, nasi goreng untuk meja ini.

Di dapur -

Nam, ibu nam dan pang sedang bercakap-cakap. + Ibu Nam : Nam, setelah layani l ayani meja itu, pergilah ke pasar untuk ibu ! + Nam : ya .. tentu. + Ibu Nam : manisnya. Bagaimana dengan sekolahmu ? + Nam : bagus. Aku masih bersama cheer dan gey. + Ibu Nam : tidakkah kau bosan ? kalian terus bersama dari kelas 1. + pang : dia tidak ada pilihan. Wajahnya jelek. Tidak ada yang mau dengannya. + Ibu Nam : teman adalah teman. Bukan karena dari tampang saja.

+ pang : tapi bukankah itu hal paling penting ? aku beruntung bisa secantik ibu. Jika aku terlihat seperti nam dan ayah, aku pasti kesulitan dapat pacar nantinya. -

Nam dan pang saling memukul. + Ibu Nam : hei, stop ,,, stop … kalian sudah besar tapi masih suka berkelahi. Pang, kau  juga. Jangan bicarakan bicarakan ayah seperti itu. Jika ayah tahu, tahu, dia bisa sedih karenanya. Pergilah sana.

-

Nam pergi dan memukul buku yang sedang dipegang pang. + Pang : ayah di amerika. Dia takkan mungkin tahu.

Di jalan raya -

Nam pulang ke rumah sambil makan es krim

-

Dari atas genteng kak shone turun sambil membawa seekor kucing dan buah mangga + kak shone : mangga ? + nam : terima kasih sambil bengong + kak shone : kau mau mangga ? + nim : terima kasih … Akan ku buat kue mangga …

Di halaman sekolah tepatnya di tempat dukut bawah pohon mangga -

Nam dan teman-temannya sedang berbincang-bincang. + Cherry : murid kelas 7 pintar semua. + gey : ya, kita di sekolah wanita dari TK. Sungguh membosankan. Sudah selesai dihitung ? + cherry : cheer dapat 15. + gey : 15-25. Pria yang cocok untukmu adalah tipe olahragawan. Jadi, pastinya kak ken sebagai Pemain basket. + teman2 : wuuiiihhhh … cheer mendorong gey hingga gei jatuh. + gey : untukku, pastinya seorang mafia. + cherry : ya, kau benar. Sudah sepantasnya. Kak maew… dia agak sedikit liar. + nam : nam dapat 30. + gey : pria yang cocok untukmu adalah seorang penyuka seni. + teman2 : siapa ya .. kira2 ?

Di dalam kelas -

Pelajaran b.inggris guru in di kelas + guru in : kenapa setiap pelajaran b.inggris, kalian terlihat muram ? Gembiralah seperti jam istirahat.

-

Nim dan tang berbisik-bisik tentang guru in +nim : mana bisa, gurunya aja seperti itu !! bener ga tang ?? +tang : bener, guru b. inggris adalah guru terburuk …. +nim : sama gurunya aja aku malas, malas, apalagi apalagi sama sama pelajarannya pelajarannya … tambah +tang : yoi … males kuadrat kalii …

malas pol

-

Nam tersenyum melihat soal yang dibagikan oleh guru in karena nam pintar b. inggris + guru in : jangan senyum , nam. Kau pintar dalam b.inggris. tapi dipelajaran lain …..SO …..SO BAD (SANGAT BURUK). Dasar hitam !!! Hari ini kita belajar vocab dan grammar. Dari lirik lagu. Bagikan liriknya.

-

Nam dan teman-temannya sedang membicarakan kak shone diwaktu pelajaran guru in. + cherry : namanya shone. Murid baru kelas 10. Tapi masa lalunya sungguh buruk. Dia pasti Dikutuk. + nam : benarkah ? + guru in : anak-anak, anak-anak, dari kata “Inspiration”, huruf huruf A diubah jadi E. maka, menjadi “Inspire.” (terilham). Anak-anak, Anak-anak, itu menjadi kata kerja. + cherry : 2 gadis keluar dari sekolah karenanya. Aku tidak percaya. Jangan Dekati dia ! + guru in : you know ? (dengar) + anak- anak : yes

-

Cherry dan gey sedang membicarakan kak shone + cherry : temanku dulu satu sekolah dengannya.

-

Guru in mengetahui bahwa cherry dan gey asik bicara diwaktu pelajaran. Lalu guru in menulis dikertas dan diberikan ke cherry. + guru in : apa yang sedang kalian bicarakan ? + cherry : itu urusankau ! + guru in : tapi sekarang aku lagi sibuk mengajar !

-

Cherry dan nim baru sadar bahwa guru in sedang mengawasi mereka. + cherry dan nim : haa … + guru in : cherry. cherry. Stand up ! “you’re the inspiration.” Apa artinya ?

-

Nam memberi bantuan kepada cherry + cherry : kau adalah inspirasi + guru in : benar, kau adalah inspirasi.

-

Guru pon lewat di kelas nam dan guru in terpukau olehnya. + guru in : kau adalah inspirasi. Benar. Itu adalah hal yang harus kira.. bahkan aku… Aku cinta… SIT DOWN ! + cherry : thank you teacher. + guru in : baca kalimat ini bersama-sama.

-

Nam meninggalkan kelas untuk pergi ke kamar mandi

-

Nam pergi meninggalkan wc dan pergi melewati kelas kak shone. Nam sangat senang karena melihat kak shone di kelasnya.

Ruangan Kelas 10 (kelas kak shone) -

Kak shone sibuk menali bangku temannya dengan bangku lain. + guru : kerjakan soal ini.

+ murid1 : ya ( murid1 berdiri dan bangku-bangku tertarik olehnya) + guru : siapa pelakunya ? + shone : tersenyum + kak pin : tersenyum -

Nam kembali melewati kelas kak shone dan dia melihat kak shone sedang dihukum di luar kelas sambil memakai wokmen dan menggigit penggaris sambil kakinya yg kiri dinaikkan

-

Kak shone melihat nam dan menyuruh nam untuk diam sambil berjogaet-joget.

-

Istirahat, nam selalu melihat tingkah laku kak shone

-

Kak shone diidolakan oleh banyak wanita

-

Nam mengikuti kak shone samapai dia tidak sadar kalau di depannya ada bpk kepala sekolah.

Di sekolah, di kantin -

Nam dan teman-temannya sedang mengantri untuk membeli pepsi. + nam : dua merah dan dua hijau.

-

Nim dan pang juga mengantri membeli pepsi +nim : lama banget sih penjual pepsi ini … badanku panas semua gara-gara gara-gara kelamaan ngantri disini. +tang : iya nih nim, apalagi ngantri dibelakang murid aneh-aneh kaya nam dan temantemannya

-

Tiba-tiba anak-anak nakal datang dan mendorong nam dan teman-temannya bermaksud untuk mendahului membeli pepsi. + wang : bibi, pepsi 2 gelas. Yang cepat. + nam : kak, apa yang kau lakukan ? + jung : ma’af, aku lelah dan haus. Ada masalah masal ah ? + wang : kami adalah tim di sekolah. Kau sudah dengar kan ? tolong biarkan pria, anakanak, dan pemain basket. Dan aku pemain basket.

-

Shone tidak senang melihat wang dan jung yang mendahului nam dan teman temannya, lalu shone membelikan pepsi untuk nam dan teman-temannya. teman-temannya. + shone : bibi, 4 gelas pepsi untuk pemain sepakbola.

-

Shone memberikan pepsi yang ia beli untuk nam dan teman-temannya. + shone : pepsi saja, ya ? + nam : ya.

-

Lalu shone pergi meninggalkan tempat itu.

Di lapangan -

Kak son di hadang oleh wang dan jung

Di jalan raya +cerry : Hoi Nam, Nam …

Mereka berkelahi dibelakang sekolah . +gey : stop stop stop +cerry : Nam , kau mau kemana ? sepedah motor lebih cepat +Nam : cepatlah

Di lapangan +wang : aku rasa kau saja +jung : kau ingin menjadi pahlawan propinsi seperti ayahmu? +wang : ayahmu tidak sukses saat tendangan fenalty +jung : hei , kalian tahu tidak? +wang: propinsi kita tidak mendapat juara nasional karena ayahnya. takkan ada kesempatan seperti ini lagi persetan dengan ayahnya. -

Shone dan wang berkelahi. Kemudian Nam dan teman-teman datang. + cerry : sayang sekali. Aku ingin lihat kak ping di hajar. + Nam : ayo pergi. + gey : nam, Kau akan minum pepsi traktiran kak shone? Kenapa tidak di buang jika tidak di minum?

-

Nam di kamar nya dan dia bermimpi dibelai dengan den gan kak shone

Di lapangan sekolah +guru in : anak-anak hari ini aku umumkan 2 hal. sekolah kita sangat kotor karena siswa buang sampah sembarangan. Mulai sekarang akan di adakan denda. 1 sampah 1000. Apa terlalu mahal?

Disamping ruang guru -

Nam sedang mengintip kak shoon yang sedang dipukuli. +Pak Guru : jika kalian berkelahi lagi. Aku akan memanggil orang tua kalian. Mengerti? Dan kamu shone dari pada kamu berkelahi lebih baik kamu ikut kontes fotografer. Propinsi sedang mengadakan kontes foto. +Shone: Ya pak baik.

-

Shone meninggalkan pak guru dan shone bertemu dengan nam +Nam : Kak,aku……..soal Kak,aku……..soal kemarin maafkan aku +Shone : tidak apa.Jangan salahkan dirimu. +Nam: plester luka,cepat sembuh ya +Shone :Nam terima kasih

Ditoko +Cerry : Lihat ini , toko ini punya buku seperti ini. “20 metode mendapatkan senior”

Di rumah

+ cerry : metode pertama, menangkan hatinya dengan kepercayaan yunani. Pergilah ke tempat dimana bias melihat bintang. Lalu, pakai jarimu untuk menulis inisial orang yang kau sukai dengan menhubungkan bintang. + gey : minggir .. lihatlah +cerry : jangan disana. Disana sudah penuh. +gey : hei, nam… kau tidak ikut menulis dengan kami ? +nam : tidak. Aku rasa itu tidak masuk akal. +gey : sudah jelas terlihat… akan ku lanjutkan di rumah … +cerry : sampai jumpa nam -

Nam sedang merangkai bintang di langit membentuk nama kak shone

Di kantin sekolah +Gey : ini metode ke2. Kita berkonsentrasi lihat orang yang disukai. Cobalah control pikirannya. Suruh dia patuhi perintah kita. Apabila dia menuruti perintah kita, berarti dia belahan jiwa kita.

Di parkiran sekolah -

Nam sedang menaruh coklat di motor kak shone. +cerry : memberi barang yang disukai olehnya secara diam-diam. Dan tidak boleh ketahuan. Jadi, dia akan tahu, ada yang suka padanya.

-

Tiba-tiba kak shone datang dan melihat nam dan teman-temannya, lalu nam dan teman-temannya lari

Di sekolah +guru in : terima kasih, guru pon. +guru pon : ini telur asin +guru in : aku akan memakannya semua. -

Disepanjang perjalanan menuju kantor, guru in berteriak telur asin guru pon

Di kantor +guru in : ini maksudnya… maksudnya… +guru 2 : guru pon membawakannya membawakannya dari perjalanan

Di rumah nam -

Teman-teman nang mempercantik nam dengan mengoles krim kuning sambil bernyanyi-nyanyi

Di toko kak shone

-

Nam dan teman-temannya datang ke toko kak shone bermaksud untuk bertemu kak shone tetapi kak shone tidak ada. +cerry : dimana kak shone ?? +gey : kelihatannya kak shone sedang keluar karena sepeda motornya tidak ada +nam : iya …

-

Tiba-tiba kak shone datang dengan menaiki sepeda motornya. +kak shone : kalian sedang mencari apa ? +nam : kami sedang mencari … ( memperlihatkan bola pimpong ) +kak shone : owww bola pimpong …kelihatannya … kelihatannya kau sedikit kuning +nam : iya..

-

Nim datang ke toko untuk bertemu kak shone +nim : kak shone +kak shone : ny mangga.. kau sedang mencari apa ?? +nim : aku sedang mencari bola pimpong 1 lusin untuk bermain pimpong… +kak shone shone : ayo ikut aku … +nim : ayo kak shone …

-

Nim ikut kak shone sambil melirik nam dan teman-temannya.

-

Nam melempar bola pimpong ke arah nim dan membuat nim jatuh, lalu nam dan teman-temannya pergi meninggalkan toko

Di tempat pendaftaran grup menari -

Nam dan teman-temannya, nim dan tang sedang mendaftar untuk menari. +gey : dengan ikut menari, kita akan menjadi terkenal +cerry : benar katamu gey +nim : dengan wajah seperti itu, kau akan ikut nari ?? +tang : wajah yang buruk tidak cocok untuk menari ! +nam : apa katamu ?? +nim : benarkan yang ku bilang, kalian tersinggung ?? +tang : pasti mereka tersinggung nim karena mereka merasa kalau wajah mereka buruk …………

-

Karena tersinggung, gey mendorong nim sampai membuat guru orn jatuh. +guru orn : siapa yang membuat keributan harap keluar barisan !!

-

Nim, tang, nam dan teman-temannya keluar barisan

-

Tiba-tiba guru orn memanggil nim dan tang untuk tetap tinggal dibarisan +guru orn : nim dan tang, kalian tetap tinggal +nim dan tang : baik bu. (sambil meledek nam dkk)

-

Nam dan teman-temannya meninggalkan barisan sambil marah

Di kantin

-

guru in mendekati nam dan teman-temannya untuk ikut grup drama. Nam dan temantemannya setuju karena mengetahui yang desain drama adalah kak shone.

Diruang make up tari -

Guru orn sedang sedang memake up’I anak anak-anak -anak grup tari

-

Guru in dan guru pon sedang mengintip guru orn

Di ruang make up drama -

Guru in datang bersama kak pin +Guru in : anak-anak, ini adalah kak pin, kakak senior kalian yang akan mengurusi masalah baju dan make up. +Kak pin : perkenalkan nama saya kak pin, saya kelas 12 … saya disini akan mengurusi mengurusi masalah baju dan make up kalian. +guru in : beri tepuk tangan untuknya. +kak pin : aku rasa kita sebaiknya mulai.. Sekarang, siapa yang akan dimake up’I pertama ? +guru in : mulailah dengan putrid salju ini (nam) +nam : dimulai dari nam ? +guru in : nam yang pertama

-

Kak pin melirik kak shone dan kak shone mengangguk-angguk

-

Nam dimake up’I oleh kak pin

-

Setelah dimake up’I, nam ganti pakaian

-

Setelah ganti pakaian, nam datang dengan wajah yang cantik dan memukau semua orang terutama kak shone +kak pin : bagaimana dengan kemampuan make upku ? +kak shone : dia terlihat sama saja (dalam hati : sangat cantik)

Di tempat pementasan drama +guru in : nam … +nam : nam sudah ada +guru in : oke, nam nam , bersiaplah … Pangerannya mana ? +gey : dia terkena diare +guru in : apa dia sudah gila ? terkena diare di hari ini. Hei, kau! Kau. Kau yang sedang mengecat! Cepat gantikan pangerannya. +kak shone : aku ?? +guru in : tidak akan lama. Gantikan dulu pangerannya. Mendekatlah ! saat aku bilang “action”, bersiaplah menciumnya. Action !

-

Kak shone mendekati nam +kak shone : oh, you’e so beautiful. I’ve to kiss you.

-

Saat kak shone akan mencium nam, tiba-tiba pangeran yang semula datang. Nam langsung menghindar saat akan dicium oleh pangeran yang jelek bukan kak shone

-

Nam menghindar dan nam terpeleset lalu kak shone menolongnya.

Di tempat pementasan tari -

Banyak siswa yang menonton tari

-

Nim terlihat sangat cantik saat menari dan membuat banyak anak laki-laki terhipnotis olehnya

-

Guru orn dan guru pon sangat senang melihat nim dan teman-temannya yang menari sangat bagus

Di tempat pementasan drama -

Hanya sedikit siswa yang tertarik menyaksikan pertunjukkan pertunjukkan drama

-

Nam sedih karena kak shone tidak melihat pementasan drama

-

Kak top (murid baru teman kak shone) melihat pementasan drama dan dia tertarik dengan nam

Di belakang panggung -

Kak shone memberi apel bekas gigitannya kepada nam dan di bawah apel ada selembar kertas kertas yang tulisannya “kepada putri salju, sudah kucicipi, tidak beracun” tetapi tidak ditulis nama pengirimnya.

Di kamar nam +nam : dia sungguh jahat (sambil memegang kancing kak shone). Mengapa tidak menonton ? Kau pergi melihat para penari itu kan ? -

Nam melempar kancing itu yang dipegangnya

-

Tetapi nam mencarinya lagi.

Di tempat duduk sekolah yang ada di halaman sekolah -

Kak shone sefang bercerita dengan teman-temannya

-

Kemudian kak top datang menghampiri kak shone dan teman-temannya +kak top : sudah beri salam pada ayahmu, anakku ? +kak shone : hei, kapan kau tiba disini ? Hei, semuanya. Ini temanku, top… dia temanku sejak masih TK +kak pin : hey … namaku pin …. Senag bisa berkenalan denganmu.

Di samping lapangan -

Kak shone dan kak top sedang berjalan-jalan

-

Nim dan tang yang melihat kak top langsung berbisik-bisik berbisi k-bisik

+nim : dia tampan. Aku suka dengannya +tang : iya… dia lebih tampan dari kak shone -

Nim dan tang menghampiri kak top +nim : hey. Namamu siapa ? ? namaku nim … +tang : namaku tang … +kak top : hey juga …. Namaku top… senang bisa berkenalan dengan kalian.. +nim dan tang : iya … aku juga .. +nim : maukah kau berfoto denganku ? +kak top : boleh … +kak shone : sini kameranya … biar aku yang foto f oto kalian ..!!

AKHIR KELAS 7 MEMASUKI KELAS 8 Di depan kelas -

Nam dan teman-temannya sibuk menerima coklat dan bunga valentine dari para penggemar nam +cherry : nam, kecantikanmu sudah berlebihan. Valentine tahun lalu, dia masih berkulit hitam

-

Nam bersedih karena kak shone tidak memberinya hadiah

-

Setelah itu kak shone datang menghampiri nam dengan membawa bunga, tetapi kak shone mengaku bunga itu bukan dari dirinya melainkan dari temannya karena dia gugup +kak shone : nam, itu dari temanku.

-

Setelah mendengar ucapan kak shone, nam sangat sedih

Di kamar nam -

Di dalam dalam tas nam terdapat surat yang isinya “nam, ketemu besok jam 4 sore di perpustakaan sekolah”. Aku ingin beri tahu sesuatu.

Di perpustakaan -

Nam mencari orang yang memberinya surat

-

Nam melihat kak shone yang sedang menghampirinya

-

Sebelum kak shone sampai di depan nam, tiba-tiba kak top datang menghampirinya +kak top : aku yakin kau akan datang +nam : surat ini dari kak top ? +kak top : ya, benar +nam : kak top ingin bilang apa ? +kak top : maukah kau menjadi pacarku ? +nam : kak shone ingin bilang apa ? +kak shone : aku hanya ingin Tanya, kenapa nam disini ? Sekarang, aku tau alasannya

+kak top : apa jawabannya ? Jika tidak dijawab, aku anggap iya.

Di tempat camping +Nam : oik … bagus banget hutan ini … +kak top : iya .. kamu benar … -

Kak shone sedih melihat kebersamaan nam dan kak top

-

Nim dan tang datang menghampiri nam dan kak shone +nim : kak top… ayo ikut kita pergi pe rgi ke sana +tang : ayolah kak top … ikut kita … ngapain kak top disini sama nam.. enakan ikut kita. +nam : kak top ikut aja sama nim dan tang, !! aku g’ papa koq disini sendirian

-

Kak top pergi bersama nim dan tang

-

Kak shone dan kak pin datang menghampiri nam +kak pin : hey nam, ngapain kamu sendirian disini ?? lebih baik kamu ikut bersamaku dan shone +nam : aku disini sedang melihat pemandangan yang sangat bagus kak pin +kak shone : ayo nam ikut aku dan pin ! +nam : apa aku boleh ikut dengan kalian ? +kak pin : ya bolehlah nam … ayo ikut kita .. +nam : ayoo kak pin .. ayo kak shone

-

Kak shone dan kak top menari-nari bersama

KELAS 8 BERAKHIR SELAMAT DARANG KELAS 9

Di depan kelas -

Nam sedang menjelaskan bahwa dia tidak suka dengan kak top +nam : jangan temui aku lagi kak top .. +kak top : kenapa ?? bukankah kamu pacarku ? +nam : aku tidak pernah menjawab. Sebenarnya S ebenarnya … aku tidak suka kak top karena aku mencintai orang lain +kak top : apa … ?? jadi selama ini .. kau menganggapku menganggapku apa ?? ?? +nam : ma’afkan aku kak top …

Di lorong sekolah -

Kak top sedang berbicara dengan kak shone masalah nam +kak top : dialah yang paling menyakitiku. Aku mohon 1 hal, shone. Apapun yang terjadi … jangan pacaran dengan nam. +kak shone : menurutmu alasan kau diputuskan karena aku ? +kak top : tidak. Rasanya sakit sekali melihat teman baikku pacarn dengan gadis yang ku suka. +kak shone : karena kau sudah bilang begitu, aku akan menurutinya. +kak top : kau setuju dengan ini ?

+kak shone : ya.

Di kelas -

ujian sedang berlangsung. Nam mengerjakan soal dengan serius hingga akhirnya ia mendapat peringkat 1.

-

Siswa-siswi semua merayakan kelulusan mereka.

Di kolam renang sekolah -

Kak shone sedang memotret disekitar kolam renang sekolah.

-

Nam dan teman-temannya berada di depan kolam renang. +cerry : waktunya beraksi

-

Nam menghampiri kak shone sambil membawa mawar putih. +kak shone : nam, ingintanda tangan di kemejaku ? +nam : kak shone .. aku ingin bilang sesuatu. Aku sudah menyukai kak shone selama 3 tahun. Aku merubah segala aspek di diriku untukmu. Nam .. ikut di klub tari klasik, bermain di pementasan drama, semua untukmu. Tapi sekarang aku sadar bahwa ini adalah hal pertama yang dilakukan dari dulu yaitu bilang aku suka padamu kak shone (sambil memberikan mawar putih kepada kak shone)

-

Nam melihat kemeja kak shone yang bertulis “PIN CINTA SHONE”. Nam sangat sedih +nam : kak pin ? dan kak shone

-

Kak son mengangguk-anggukkan kepalanya setelah ditanyai nam kalu dia berpacaran dengan kak pin. +nam : kapan ? +kak shone : sekitar seminggu lalu +nam : kak pin dan kak shone pacaran ? Kalian berdua sangat serasi. Serasi sekali., selamat ya kak shone !!

-

Nam sangat sedih sampai tak sadar kalau disampingnya ada kolam dan dia tercebur dalam kolam. +kak shone : nam ? +nam : tidak apa

-

Nam pergi dan tak menghiraukan teman-temannya

-

Nam bertemu dengan kak pin dan dia memeluk kak pin

Di rumah nam -

Nam menangis di kamar karena tau kalau kak shone jadian dengan kak pin

-

Ternyata diam-diam kak shone suka dengan nam dan dia memotret setiap hal yang dilakukan nam, foto-foto nam disimpan dalam album dan diberikan kepada nam tetapi dengan diam-diam. 

SETELAH LULUS, NAM PERGI MENYUSUL AYAHNYA YANG BERADA DI AMERIKA DAN BERSEKOLAH DISANA

9 TAHUN KEMUDIAN, NAM KEMBALI KE THAILAND DAN DIA TELAH MENJADI PERANCANG BUSANA YANG TERKENAL DI NEW YORK. 

Nam kembali ke Thailand dan langsung disambut oleh kak shone, keluarga dan teman-temannya di stasiun.



Di stasiun itulah kak shone memberanikan diri menembak nam . -

TAMAT

-

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF