Modul 2

October 16, 2017 | Author: Berlian Sinichi Mori | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

penentuan kandungan karbonat dalam kulit telur...

Description

LAPORAN KIMIA ANALITIK KI 2121 Percobaan ke – 4 PENENTUAN KANDUNGAN CaCO3 DALAM KULIT TELUR

Nama : Berlian Filda Y S NIM : 10511081 Kelompok : 5 Tanggal Laporan : 15 Oktober 2012 Asisten :

Laboratorium Kimia Analitik PROGRAM STUDI KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2012

PENENTUAN KANDUNGAN CaCO3 DALAM KULIT TELUR

I. II.

Tujuan Menentukan konsentrasi larutan EDTA yang telah dibakukan. Menentukan kadar CaCO3 dalam kulit telur dengan titrasi pembentukan kompleks.

Teori Dasar Kalsium Karbonat (CaCO3) merupakan unsure utama penyusun kulit telur yang membentuk kompleks dengan EDTA (Etilen Diamin Tetra Asetat). Pada titrasi pembentukan kompleks, ion-ion logam bereaksi dengan spesi paling basa (Y4-), menurut reaksi titrasi: Ca2+(aq) + H2Y2-(aq)  CaY2-(aq) + 2H+(aq) Sebelum digunakan EDTA dibakukan dengan larutan ion Mg2+ menurut reaksi: Mg2+(aq) + H2Y2- (aq)  MgY2- (aq) + 2H+ (aq)

III.

Cara Kerja 1. Pembakuan larutan EDTA Gelas kimia 500 ml + 40 ml larutan EDTA  Diencerkan hingga 200 ml Dimasukkan ke dalam buret ± 0,6 g padatan MgSO4.7H2O ditimbang  Dilarutkan dalam labu takar 250 ml  Dipipet 25 ml larutan Dimasukkan ke dalam labu titrasi + 10 ml larutan buffer ph 10 + satu sendok kecil EBT/NaCl + aqua dm Dititrasi dengan larutan EDTA sehingga warna larutan berubah menjadi biru  duplo Konsentrasi larutan EDTA ditentukan

2. Penentuan kadar CaCO3 dalam kulit telur Kulit telur  Dibersihkan dari membrane yang tersisa  Dibilas dengan air ( jika perlu)

Ditempatkan dalam cawan penguap / kaca arloji  Dikeringkan dalam oven pada 105°C (30 menit) Kulit telur didinginkan Digerus dalam mortar Gelas kimia 250 ml ± 3 gram kulit telur yang telah dihaluskan + aquadm + 50 ml HCl 6 M (sambil diaduk perlahan) (DILAKUKAN DALAM LEMARI ASAM)

Kulit telur dipanaskan perlahan sampai semua padatan larut  Larutan didinginkan, disaring Dimasukkan ke dalam labu takar 250 ml  Diencerkan hingga tanda batas  Dipipet 25 ml larutan Dimasukkan ke dalam labu takar 100 ml  Diencerkan hingga tanda batas  Dipipet 5 ml larutan Dimasukkan ke dalam labu Erlenmeyer + 50 ml aquadm + 2 ml larutan NaOH 4 M + indicator murexid / NaCl Dititrasi dengan larutan baku EDTA sehingga larutan menjadi berwarna ungu biru  Duplo  % CaCO3 dalam kulit telur ditentukan

IV.

Data Pengamatan 1. Pembakuan larutan EDTA Massa MgSO4.7H2O =

Mr MgSO4.7H2O = 231 g/mol Titrasi 1

Titrasi 2

Volume awal (mL) Volume akhir (mL) Volume titrasi (mL) Konsentrasi larutan baku EDTA= 2. Penentuan kadar CaCO3 dalam kulit telur Massa kulit telur

=

Mr CaCO3 = 100 g/ mol

Titrasi 1

Titrasi 2

Volume awal (mL) Volume akhir (mL) Volume titrasi (mL) Kadar CaCO3 =

V.

Perhitungan

1.

Pembakuan larutan EDTA Persamaan reaksi : 2+ Mg (aq) + H2Y2-(aq) → MgY2-(aq) + 2H+(aq) Mol Mg2+ (aq) = mol H2Y2-(aq)

2. Penentuan kadar CaCO3 dalam kulit telur

Persamaan reaksi : Ca (aq) + H2Y2-(aq) → CaY2-(aq) + 2H+(aq) 2+

Mol Ca2+ (aq) = mol H2Y2-(aq)

VI.

Pembahasan

VII.

Kesimpulan - Konsentrasi larutan EDTA yang telah dibakukan adalah -

Kadar CaCO3 dalam kulit telur adalah

VIII. Pustaka D. Harvey “ Modern Analytical Chemistry” 1st ed. Mc.Graw- Hill, 2000, Singapore. Page 327.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF