Model Pembelajaran Saintifik Makalah FIX

September 18, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Model Pembelajaran Saintifik Makalah FIX...

Description

 

Model Pembelajaran Saintifik

Disusun oleh: Dewi Tri Lestari (1801684) Fransiskus Iyai (1808648) Muhammad Juan Gibran Salam (1806780)

Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan  

 

Kata Pengantar

Puji serta syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat rahmat dan karunia-Nya , makalah model pembelajaran saintifik ini dapat dikerjakan dan diselesaikan secara tepat dan sesuai waktu. Semoga apa yang kami kerjakan bisa bermanfaat  bagi orang lain.

Tidak lupa, kami ucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah model-model  pembelajaran yang telah membimbing dan tidak segan memberikan ilmu nya kepada kami. Terima kasih juga kepada teman-teman anggota kelompok yang sudah meluangkan waktu,tenaga serta pikiran demi terselesaikan nya makalah model pembelajaran saintifik ini

Kami sadar, makalah yang kami buat sangatlah jauh dari kata sempurna. Maka dari itu it u kami sangat terbuka atas kritik dan saran dari teman-teman maupun Bapak/Ibu dosen agar makalah ini bisa lebih baik dan demi pengalaman kedepannya untuk kami Mahasiswa khususnya

i

 

 

Daftar Isi Kata Pengantar Daftar Isi BAB 1 Pendahuluan ................... .......................................... ............................................. ............................................ ............................................. ........................... .... 1 

Latar Belakang ............................................ .................................................................. ............................................ ............................................. ....................... 1 Identifikasi Masalah ...................................................... ............................................................................ ............................................. ........................... .... 1 Tujuan .......................................... ................................................................ ............................................ ............................................ ...................................... ................ 1 

........................................... ............................................. ............................................ ............................................. ........................... .... 2  BAB 2 Pembahasan.................... Pengertian Model Pembelajaran Pembe lajaran Saintifik .......................................... ................................................................. ........................... .... 2 Prinsip-Prinsip Model Pembelajaran Saintifik............................................... Saintifik............................................................... ................ 2 Langkah-langkah Pendekatan Model Pembelajaran Pembelaja ran Saintifik ....................................... ....................................... 3  Karakterisik Model Pembelajaran Saintifik ............................................ ................................................................... ....................... 4 Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Saintifik ........................................... ........................................... 4

BAB 3 Penutup .................... ........................................... ............................................. ............................................ ............................................. .................................. ...........5 

Kesimpulan ............................................. ................................................................... ............................................ ............................................. ........................... .... 5 Saran ............................................ .................................................................. ............................................ ............................................ ...................................... ................ 5

DAFTAR PUSTAKA 

ii

 

 

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Model pembelajaran saintifik ialah i alah bagian dari kurikulum 2013 yang mana merupakan kurikulum terbaru dipendidikan indonesia, perubahan demi perubahan memang harus dilakukan agar terwujudnya pendidikan yang lebih baik kedepan nya. Tujuan di adakan nya model pembelajaran ini ialah untuk merubah cara mengajar guru yang tadinya hanya  berorientasi kepada guru itu it u sendiri, menjadi dominan oleh siswa yang berperan aktif dalam segala sesuatu nya. Diharapkan dengan diterapkan nya model pembelajaran saintifik ini, bisa melahirkan  proses pembelajaran yang meliputi 3 aspek yaitu: yaitu: sikap,pengetahuan,keterampilan y yang ang ketiga nya secara utuh harus ada didalam diri setiap siswa. Dengan begini akan melahirkan siswa yang mencerminkan dari ketiga aspek tersebut.

B. Rumusan Masalah

1. Apakah yang dimaksud Model Pembelajaran Saintifik? 2. Apa saja prinsip-prinsip dari Model Pembelajaran Saintik 3. Apa saja langkah-langkah pembelajaran dari Model Pembelajaran Saintifik 4. Apa saja karakteristik dari Model Pembelajaran Saintifik 5. Apa saja kelebihan dan kekurangan dari Model Pembelajaran Saintifik

C. Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Model Pembelajaran Saintifik. 2. Untuk mengetahui Prinsip-prinsip dari Model Pembelajaran Saintifik 3. Mengetahui langkah-langkah yang dilakukan dalam model pembelajaran Saintifik 4. Untuk mengetahui karakteristik dari Model Pembelajaran Saintifik 5. Untuk mengetahui kelebihan serta kekurangan Model Pembelajaran Saintifik

1

 

 

BAB 2 PEMBAHASAN

A.Pengertian Model Pembelajaran Saintifik Pada penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan pelaksanaan  pembelajaran tidak terlepas dari pendekatan yang digunakan. Dalam kurikulum 2013,  pendekatan yang umum digunakan digunakan adalah pendekatan saintifik. Pendekatan Saintifik adalah konsep dasar yang mewadahi, menginspirasi, menguatkan, dan melatari pemikiran tentang bagaimana metode pembelajaran diterapkan  berdasarkan teori t eori tertentu. Menurut Kurniasih (2014), Pembelajaran dengan pendekatan saintifik adalah proses pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengonstruk konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati (untuk mengidentifikasi atau menemukan masalah), merumuskan masalah, mengajukan atau merumuskan hipotesis, mengumpulkan data dengan berbagai teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengomunikasikan konsep, hukum atau prinsip yang “ditemukan”.  “ditemukan”. 

B. Prinsip-prinsip Model Pembelajaran Saintifik Beberapa prinsip pendekatan saintifik dalam kegiatan kegiatan pembelajaran adalah sebagai  berikut: 1.   pembelajaran berpusat pada siswa 2.   pembelajaran membentuk students’ self concept yaitu membangun konsep berdasarkan  pemahamannya sendiri. 3.   pembelajaran terhindar dari verbalisme 4.   pembelajaran memberikan kesempatan pada siswa untuk mengasimilasi dan mengakomodasi konsep, hukum, dan prinsip 5.   pembelajaran mendorong terjadinya peningkatan peningkatan kemampuan berpikir siswa

2

 

 

C. Langkah-langkah pendekatan Model Pembelajaran Saitifik Terdapat 5 langkah pendekatan saintific. Kelima langkah pendekatan saintific tersebut ialah : (1).mengamati ( observing ), (2).menanya ( questioning ), (3).mencoba (experimenting), (4). Mengolah informasi, dan (5). Menyajikan data atau informasi ( mengomunikasikan ) .

1)  Mengamati (observasi) Metode mengamati sangat bermanfaat bagi pemenuhan rasa ingin tahu peserta pes erta didik, sehingga  proses pembelajaran memiliki kebermaknaan yang tinggi. t inggi. Dengan metode observasi peserta didik menemukan fakta bahwa ada hubungan antara objek yang dianalisis dengan materi  pembelajaran yang yang digunakan digunakan oleh guru. guru. Hasil yang yang diharapkan diharapkan dari dari kegiatan ini adalah peserta didik mendapatkan pengetahuan secara faktual, pengalaman, dan serangkaian informasi yang  belum diketahui (gap of knowledge). Kegiatan mengamati juga ak akan an membantu peserta didik menginventarisasi segala seseatu yang belum diketahuinya tersebut. 2)  Menanya Pada kurikulum 2013 kegiatan menanya diharapkan muncul dari siswa. Kegiatan menanya dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan tentang informasi yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau kegiatan pertanyaan untuk serangkaian mendapatkanpertanyaan informasipeserta tambahan tentang apa yang yang diamati. Hasil dari ini adalah didik, khususnya mengarah atau relevan dengan indikator-indikator Kompetensi Dasar yang sudah dirumuskan. 3)  Mengumpulkan informasi Kegiatan mengumpulkan informasi adalah tindak lanjut dari bertanya. Kegiatan ini dilakukan dengan menggali dan mengumpulkan informasi dari berbagai sumber melalui berbagai cara. Peserta didik mengumpulkan data melalui berbagai teknik, misalnya: melakukan eksperimen, mengamati objek atau aktivitas, wawancara dengan narasumber, membaca buku. 4)  Mengasosiasikan/mengolah informasi Setelah peserta didik mengumpulkan informasi selanjutnya peserta didik mengolah informasi tersebut. Di dalam kegiatan tahap mengasosiasi/mengolah informasi, peserta didik memecah, memilah, dan memilih informasi, mengklasifikasikan, atau menghitung dengan cara tertentu untuk menjawab pertanyaan. Hasil akhir dari tahap ini adalah simpulan-simpulan yang merupakan jawaban atas pertanyaan yang dirumuskan. 5)  Menyajikan data atau informasi ( mengkomunikasikan ) Pada pendekatan saintifik guru diharapkan memberi kesempatan kepada siswa untuk mengkomunikasikan apa yang telah mereka pelajari. Kegiatan ini dapat dilakukan melalui simpulan hasil hasil analisis secara lisan, tertulis, atau menyampaikannya melalui media lain seperti memajang atau memamerkan hasil karyanya karyanya di ruang kelas atau mengu mengunggah nggah (upload)  pada blog

3

 

 

D. Karakterisitik Model Pembelajaran Saintifik  

Karakteristik pendekatan saintifik menurut Kemdikbud (2013) adalah sebagai berikut : 1.  Subtansi atau materi pembelajaran berbasis pada fakta atau fenomena yang dapat dijelaskan dengan logika atau penalaran tertentu; bukan sebatas kira-kira, khayalan, legenda, atau dongeng semata. 2.  Penjelasan guru, respon peserta didik, dan interaksi edukatif guru- peserta didik terbebas dari prasangka yang serta-merta, pemikiran subjektif, atau penalaran yang menyimpang dari alur berpikir logis. 3.  Mendorong dan menginspirasi siswa berpikir secara kritis, analitis, dan tepat dalam mengidentifikasi, memahami, memecahkan masalah, dan mengaplikasikan materi  pembelajaran. 4.  Mendorong dan menginspirasi siswa mampu berpikir hipotetik dalam melihat  perbedaan, kesamaan, dan tautan satu sama lain dari materi pembelajaran. 5.  Mendorong dan menginspirasi siswa dalam memahami, menerapkan, dan mengembangkan pola berpikir yang rasional dan objektif dalam merespon materi  pembelajaran. 6.  Berbasis pada konsep, teori, dan fakta empiris yang dapat dipertanggungjawabkan dipertanggungjawabkan.. 7.  Tujuan pembelajaran dirumuskan secara sederhana, jelas, dan menarik sistem  penyajiannya.

E. Kelebihan dan Kekurangan dari Model Pembelajaran Saintifik Kelebihan Model Pembelajaran Saintifik: 1.  Dengan menggunakan teknik pengumpulan dan analisis data serta rencana yang matang, siswa dapat dipandu untuk memecahkan masalah 2.  Siswa lebih peka terhadap masalah yang ada di sekitar lingkungan nya 3.  Melatih kemampuan siswa dalam argumen, mengeluarkan pendapatnya serta  berkomunikasi dengan sesama siswa lain maupun guru guru 4.  Mebiasakan siswa bertanggung jawab atas pembelajaran nya 5.  Siswa menjadi terbentuk karakternya 6.  Melatih siswa untuk berpikir secara sistematis,kritis,kreatif serta terbiasa dengan sebuah penelitian sehinggan bisa mencari sendiri tentang konseptualisasi pengetahuan

Kekurangan Model Pembelajaran Saintifik: 1.  Dubutuhkan waktu yang tidak sedikit dalam pembelajaran 2.  Kesalahan penyimpulan apabila terjadi kegagalan saat melakukan eksperimen 3.  Siswa harus minat terhadap mata pelajaran yang bersangkutan, jika tidak akan menimbulkan ketidakefektifan 4

 

 

BAB 3 PENUTUP

A. Kesimpulan Dengan adanya model pembelajaran saintifik dan implementasi nya dalam dunia  pendidikan di Indonesia, diharapkan bisa menggali lebih dalam lagi la gi potensi dari setiap siswa dan aspek pendukung pada setiap pembelajaran. Karena dengan metode pembelajaran saintifik saintif ik ini, siswa terbiasa untuk lebih mandiri dan tidak bergantung kepada gurunya. Guru hanya sebagai fasilitator yang menyediakan apapun yang dibutuhkan oleh siswa di dalam  pembelajaran. Siswa akan lebih berpikir kritis aktif dan juga kreatif karena segala sesuatunya s esuatunya dilakukan secara mandiri, siswa juga lama kelamaan terbiasa untuk mengolah informasi mentah yang ia dapat ke dalam berbagai bentuk seperti eksperimen, wawancara, dsb., proses  pengolahan informasi juga tidak lepas dari aktif bertanya siswa setelah mereka melakukan mengobservasi. Namun memang segala sesuatu nya tidak terlepas dari sebuah kekurangan,  begitu juga metode pembelajaran saintifik ini yang kekurangan kekurangan nya bisa dibaca diatas.

B. Saran Untuk meminimalisir kekurangan pada metode pembelajaran saintifik ini, harus ditangani dengan cara yang tepat seperti harus membuat siswa lebih suka terhadap mata  pelajaran yang ia pelajari, dan juga peran guru sebagai fasilitator juga tidak boleh dikesampingkan. Guru sebagai fasilitator diharapkan bisa menuntun para siswa nya dan menyediakan segala sesuatu yang dibutukan siswa dalam pembelajaran, fasilitator juga berarti guru harus menjadi motivator bagi tiap siswanya agar siswa tidak merasa stress karena tekanan di metode pembelajaran saintifik ini memang cukup berat jika tidak didasari pada kesukaan siswa pada mata pelajaran yang bersangkutan.

5

 

 

Daftar Pustaka

 

Abidin, Yunus. 2014. Desain Sistem Pembelajaran dalam Konteks Kurikulum 2013. Bandung: PT. Refika Aditama.

 

Baldwin, A.L. 1967. Theories of Child Development. New York: John Wiley & Sons.

 

Carin, A.A. & Sund, R.B. 1975. Teaching Science trough Discovery, 3rd Ed. Columbus: Charles E. Merrill Publishing Company.

 

Siregar, Eveline dan Nara, Hartini. 2014. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Penerbit Ghalia Indonesia.

 

Majid, Abdul. 2014. Pembelajaran Tematik Terpadu. Bandung: Remaja Rosdakarya. Ros dakarya.

 

Rusman. 2015. Pemebelajaran Tematik Terpadu. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

 

Hosnan, M. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.

6

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF