Model Adaptasi Sister Callista Roy

August 15, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Model Adaptasi Sister Callista Roy...

Description

 

T.athurrah!at 1""#1"1"$""34 A. Model Model Adaptas Adaptasii Sister Sister Callista Callista Roy Roy

Sepertii telah disinggung sebelumnya, Sepert sebelumnya, bahwa holistik holistik berkaitan berkaitan dengan kesejahteraan kesejahteraan (wellness) y (wellness)  yang ang diya diyaki kini ni memp mempuny unyai ai da damp mpak ak sejahtera sejaht era harus harus tercip tercipta ta

te terh rhad adap ap st stat atus us ke kese seha hata tan n manus manusia ia.. Untu Untuk  k 

keseimbangan keseimbangan antara antara bagianbagian-bagian bagian atau

dimensi dimensi menjadi menjadi satu satu

kesatuan yang utuh. Hal tersebut dapat di capai melalui proses adaptasi seperti yang telah dikemukakan oleh Sister Calista Roy. Berikut tentang pandangan Roy tentang komponen sentral paradigma keperawatan 1. Manusia

!anusi !an usiaa sebagai sebagai penerim penerimaa pelay pelayanan anan asuhan asuhan keperaw keperawata atan n mencak mencakup up indi"i indi"idu, du, keluarga, kelompok atau masyarakat. 2. Lingk ngkunga ngan

!enurut Roy lingkungan merupakan   konsep utama dalam interaksi manusia   secara konstan. #ingkungan adalah semua   kondisi, keadaan dan kondisi tertentu yang   dapat mempengaruhi perkembangan dan  perilaku perilaku indi"idu maupun kelompok. 3. Se Seha hatt dan dan ke kese seha hata tan n

$esehatan $eseha tan adalah suatu keadaan dan proses ber%ungsiny ber%ungsinyaa manusia manusia karena terjadinya terjadinya adaptasi terus-menerus. &igambarkan oleh Roy dari mulai rentang kematian sampai pada  puncak kesehatan, dengan sehat normal ada di tengah. $esehatan rendah sebagai hasil dari maladaptasi terhadap perubahan lingkungan. 4. Keperawata watan n

Roy menjel menjelask askan an bahwa bahwa kepera keperawat watan an sebagai sebagai proses proses int interp erpers ersona onall yang yang diawal diawal adanya kondisi maladaptasi akibat perubahan lingkungan baik internal maupun eksternal. !anusi !an usiaa sebaga sebagaii sistem sistem,, berint berintera eraksi ksi dengan dengan li lingku ngkungan ngan dan mengat mengatasi asi lingku lingkungan ngan

 

mela me lalu luii meka mekani nism smee adapt adaptas asii biobio-ps psik ikos osos osia ial. l. 'da dapt ptas asii di ti ting ngka katk tkan an bi bila la te terj rjad adii  peningkatan atau pengurangan pemenuhan kebutuhan. &i dalam menghadapi perubahan atau stimulus, manusia harus menjaga integritas dirinya dan selalu beradaptasi secara meny me nyel elur uruh uh (ho holi list stik ik adapt adaptiv ivee sy syst stem em). ). *in inda daka kan n ke kepe pera rawa wata tan n di diar arah ahkan kan untuk  untuk  mengura men gurangi ngi atau atau mengat mengatasi asi dan menin meningkat gkatkan kan kemamp kemampuan uan adapta adaptasi si manusi manusia. a. +er +eran an  perawat adalah mem%asilitasi potensi klien untuk mengadakan adaptasi dalam menghadapi mengha dapi perubahan perubahan kebutuhan kebutuhan dasarnya dasarnya untuk mempertahankan mempertahankan homeostatis homeostatis atau integritasnya. +erubahan atau stimulus yang menimbulkan akibat pada manusia dibagi menjadi tiga, yaitu a. okal yaitu yaitu stimulus stimulus yang yang langsung langsung berhadapan berhadapan dengan dengan manusia manusia (saat (saat ini). ini).  b. $onstekstual yaitu semua stimulus lain yang dialami seseorang ba baik ik internal maupun ekster eks ternal nal yang yang mempeng mempengaru aruhi hi sit situas uasii dan dapat dapat diobse diobser"a r"asi, si, diukur diukur dan secara secara obyekti% dilaporkan. Rangsa Ran gsanga ngan n ini muncul muncul secara secara bersam bersamaan aan di mana mana dapat dapat menim menimbulk bulkan an respon responss negati% pada stimulus %okal (presi%itasi). (presi%itasi). c. Residu Residual al berupa berupa ciri-ci ciri-ciri ri tambaha tambahan n yang yang ada dan rele"an rele"an dengan situas situasii yang ada teta tetapi pi su suka karr untuk untuk diob diobse ser" r"as asi, i, meli meliput putii ke kepe perc rcay ayaa aan, n, si sika kap, p, si si%a %att in indi di"i "idu du  berkembang sesuai dengan pengalaman masa lalu yang dapat membantu untuk belajar  toleransi terhadap suatu. Roy Ro y meng mengem emuk ukak akan an pa pand ndan anga gan n te tent ntan ang g manu manusi siaa se seba baga gaii pe pene neri rima ma as asuh uhan an keperaw kepe rawata atan n dalam dalam kaitan kaitannya nya dengan dengan teori teori adapta adaptasi, si, bahwa bahwa manusi manusiaa mahluk mahluk biobio psikososial secara utuh (holistik). 'daptasi dijelaskan oleh Roy melalui sistem e%ektormodel adaptasi yang terdiri dari empat %aktor, yaitu

 

a. isiologis isiologis terdiri terdiri dari /ksigenasi /ksigenasi,, eliminasi, eliminasi, nutrisi, nutrisi, akti"itas akti"itas dan istiraha istirahat, t, sensori, sensori, cairan dan elektrolit, %ungsi syara%, %ungsi endokrin dan reproduksi.  b. $onsep diri menunjukan pada nilai, kepercayaan, emosi, cita-cita serta perhatian yang diberikan untuk menyatakan keadaan %isik. c. ungsi peran menggambark menggambarkan an hubungan hubungan interaksi interaksi seseora seseorang ng dengan dengan orang lain lain yang yang tercermin pada peran primer, skunder, dan tersier. tersier. d. Saling Saling keterg ketergant antung ungan an (inte (interde rdepen penden) den) mengid mengident enti%i i%ikas kasii nil nilai ai manusi manusia, a, cin cinta ta dan ke kese seri rius usan. an. +r +ros oses es ini ini te terj rjadi adi da dala lam m hu hubun bunga gan n manu manusi siaa de denga ngan n in indi di"i "idu du da dan n kelompok. %. A&L'K A&L'KAS AS'' K()S K()S*& *& Aplikasi Konsep +olistik dala! Keperawatan Keperawatan Melalui &endekatan Model Adaptasi Sister Calista Roy

!enuru !en urutt Roy (0110) (0110),, elemen elemen dari dari proses proses keperaw keperawata atan n melipu meliputi ti pengkaj pengkajian ian tingka tingkatt  pertama, pengkajian tingkat kedua, diagnosis keperawatan, penentuan tujuan, inter"ensi, dan e"aluas e"al uasi. i. &alam &alam prakti praktik k kepera keperawat watan, an, penerap penerapan an konsep konsep hol holist istik ik pada pada proses proses asuhan asuhan keperawatan melalui pendekatan model adaptasi Roy dapat digambarkan sebagai berikut 1. &eng &engka, ka,ian ian Tin Tingk gkat at &erta &erta!a !a

+a +ada da tahap tahap ini ini pe peng ngum umpul pulan an da data ta ya yang ng di dila lakuk kukan an ol oleh eh pe pera rawa watt be ber% r%oku okuss pa pada da sekumpulan tingkah laku sebagai sistem adaptasi yang berhubungan dengan empat model ad adapt aptas asi i ya yait itu u %isi %isiol olog ogis is,, ko kons nsep ep diri diri,, %ung %ungsi si peran, peran, da dan n in inte terd rdep epen enden den mela melalu luii  pendekatan sistem dan d an memandang manusia sebagai mahluk bio-psiko-sosial secara utuh (holistik). 2. &eng &engka, ka,ian ian Ting Tingkat kat Kedu Kedua a

+ada tahap ini perawat menganalisis kegawatan dan gambaran tingkah laku klien,  baik pada indi"idu, keluarga maupun masyarakat secara menyeluruh terkait dengan

 

kognator kognat or yaitu yaitu proses pikir indi"idu indi"idu (psiko-so (psiko-sosial) sial) dan regulator regulator yaitu proses proses %isiologi %isiologi tubuh (biologi). $emudian diidenti%ikasi sebagai respons yang adapti% atau maladapti%  setela set elah h diberi diberi dorong dorongan an oleh oleh perawa perawat. t. +erawa +erawatt mengum mengumpulk pulkan an data data sti stimul mulus us yang yang menjadi penyebab (etiologi), baik stimulus %okal, konstektual maupun residual yang juga terkait dengan empat model adaptasi yaitu %isiologis, konsep diri, %ungsi peran, dan interdependen. 3. -i -iagn agnosi osiss Kepe Kepera rawat watan an

$eputusan tentang penentuan diagnosis keperawatan, oleh Roy terkait dengan kondisi ketidakmampuan beradaptasi (maladapti%). &iagnosis keperawatan dirumuskan dengan mengobser"asi tingkah laku klien terhadap pengaruh lingkungan. &alam menetapkan menetapkan diagnosis diagnosis keperawatan keperawatan Roy (0122, dalam !arriner!arriner-*o *ommey mmey,, 0113), menyatakan ada tiga alternati% yang dapat digunakan, yaitu a. !enggun !enggunaka akan n tipol tipologi ogi diagnos diagnosis is yang dikemba dikembangka ngkan n oleh oleh Roy dan terkait terkait dengan dengan model adaptasi, yaitu %isiologis, konsep diri, %ungsi peran dan interdependen.  b. !eruskan diagnosis dengan mengobser"asi tingkah laku yang berhubungan dengan stimulus, baik %okal, konstektual maupun residual. c. Se Seba bagai gai ke kesi simp mpul ulan an sa satu tu at atau au le lebi bih h model model adapt adaptas asii ya yang ng berhub berhubun ungan gan de denga ngan n stimulus. &iagnos &ia gnosis is yang yang diteta ditetapkan pkan terseb tersebut ut dapat dapat berupa berupa diagnos diagnosis is adati% adati% (poten (potensia sial), l), maladapti% ('ktual) maupun risiko maladapti% (risiko). 4enis diagnosis keperawatan yang dikaitkan dengan empat model adaptasi, adalah a. isiologi, terdiri dari sembilan kelompok, yaitu akti"itas istirahat, nutrisi, elininasi, cairan dan elektrolit, oksigenasi dan sirkulasi, sistem endokrin, perlindungan kulit, sensori rasa serta %ungsi gerak. b. $onsep diri, terdiri dari dua, yaitu physical yaitu  physical self dan dan personal  personal self.

 

c. ungsi peran ditekankan pada psikososial dalam menjalankan peran indi"idual dan sosial. d. 5nterdependen terkait dengan keseimbangan antara ketergantungan dan kemandirian dalam menerima sesuatu untuk dirinya. 4. &ene &enent ntua uan n tu,u tu,uan an +ada asuhan keperawatan adalah terkait dengan kemampuan klien yang tergambar  dari keseluruhan tingkah laku yang menunjukkan resolusi dari masalah adaptasi. *ujuan  jangka panjang menggambarkan akhir dari kemampuan adaptasi klien dan kemampuan tersebut terkait dengan kemampuan klien secara menyeluruh, seperti kemampuan hidup, tumbuh, reproduksi, dan kekuasaan. Sedangkan tujuan jangka pendek adalah tujuan yang diharapkan dihar apkan dari tingkah laku klien setelah setelah dilakukan dilakukan manipulasi manipulasi stimulus. stimulus. !isalnya !isalnya tentan ten tang g kemamp kemampuan uan klien klien mencega mencegah h terjad terjadiny inyaa kembal kembalii masala masalah h yang yang sudah sudah pernah pernah dialami. . 'nt 'nter/e r/ensi

+elaksanaan +elaks anaan direncanakan direncanakan dengan tujuan mengubah atau meman memanipulas ipulasii penyebab penyebab (stimulus), baik %okal, konsektual maupun residual dan di%okuskan pada kemampuan ind ndii"idu

dalam

beradapta ptasi

terha had dap

simulus us..

Hal

ini

dilakukan

de den ngan

mempertimb mempe rtimbangkan angkan keseluruhan aspek yang ada pada klien meliputi meliputi bio-psikos bio-psikososial osial (holistik). $. */aluasi

!erupakan !erupa kan tahap akhir dari proses keperawatan. keperawatan. +ada tahap ini, hal yang dilakukan adalah membandingkan tingkah laku klien sebelum dan sesudah implementasi. Hal ini terkait dengan kemampuan klien dalam beradaptasi dan mencegah timbulnya kembali

 

masalah masal ah yang pernah dialami. $emampuan adaptasi ini ini meliputi meliputi seluruh aspek, baik   bio, psiko maupun sosial.

Sumber 4urnal $eperawatan Ru%aidah Sumatera Utara, 6olume 7 8omor 0, !ei 799:.  Konsep holistik  dalam keperawatan melalui Pendekatan model adaptasi sister callista roy . Uni"ersitas Sumatera

Utara.

&iakses

pada

tanggal

72

8o"ember

httprepository.usu.ac.idbitstream07;372=>71.pd% .

7907

dari

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF