Mineral Karbonat

November 6, 2017 | Author: Catra Prajna | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Mineral karbonat...

Description

Mineral Karbonat Merupakan persenyawaan dengan ion (CO3)2-, dan disebut “karbonat”, umpamanya

persenyawaan

dengan

Ca

dinamakan

“kalsium

karbonat”,

CaCO3 dikenal sebagai mineral “kalsit”. Mineral ini merupakan susunan utama yang membentuk batuan sedimen. Carbonat terbentuk pada lingkungan laut oleh endapan bangkai plankton. Carbonat juga terbentuk pada daerah evaporitic dan pada daerah karst yang membentuk gua (caves), stalaktit, dan stalagmite. Dalam kelas carbonat ini juga termasuk nitrat (NO3) dan juga Borat (BO3). Carbonat, nitrat dan borat memiliki kombinasi antara logam atau semilogam dengan anion yang kompleks dari senyawa-senyawa tersebut (CO3, NO3, dan BO3). Beberapa contoh mineral yang termasuk kedalam kelas carbonat ini adalah dolomite (CaMg(CO3)2, calcite (CaCO3), dan magnesite (MgCO3). Dan contoh mineral nitrat dan borat adalah niter (NaNO3) dan borak (Na2B4O5(OH)4.8H2O).

Kalsit Kalsit merupakan mineral utama pembentuk batugamping, dengan unsur kimia pembentuknya terdiri dari kalsium (Ca) dan karbonat (CO3), mempunyai sistem kristal Heksagonal dan belahan rhombohedral, tidak berwarna dan transparan. Unsur kalsium dalam kalsit dapat tersubtitusi oleh unsur logam sebagai pengotor yang dalam prosentasi berat tertentu membentuk mineral lain. Dengan adanya substitusi ini ada perubahan dalam penulisan rumus kimia yaitu CaFe (CO3)2 dan MgCO3 (subtitusi Ca oleh Fe), CaMgCO3, Ca2MgFe (CO3)4 (subtitusi oleh Mg dan Fe) dan CaMnCO3 (substitusi oleh Mn). Sifat fisika dari kalsit adalah bobot isi 2,71; kekerasan 3 (skala Mohs); bentuk prismatik; tabular; pejal; berbutir halus sampai kasar; dapat terbentuk sebagai stalaktit, modul tubleros, koraloidal, oolitik atau pisolitik. Warna kalsit yang tidak murni adalah kuning, coklat, pink, biru, lavender, hijau pucat, abu-abu, dan hitam.

Warna

Jernih atau putih, abu-abu, kuning, hijau

Sistem kristal

Trigonal / membata

Kilap

Kaca

Kekerasan (mohs) 3 Gores

Putih

Belahan/pecahan

Sempurna/Uneven

Tenacity

Brittle

Berat jenis

2,71

Kemagnetan

Diamagnetit

Derajat

Transparent mineral

ketransparanan Kegunaan

sebagai pemupukan tanah mengurangi

keasaman

buah kalengan sebagai fondasi jalan atau bangunan

yang

menstabilkan tanah. Genesa

hasil

bentukan

restrukturisasi

batu

gamping yang mengkristal setelah mengalami proses pelarutan. Penyebaran

sepanjang

pantai

Sumatera,

Jawa

barat bagian

selatan dan utara

Magnesit Magnesium karbonat yang mengkristal dalam sistem trigonal. magnesit Tidak biasanya membentuk kristal yang baik, hanya menyusun suatu bagian yang

substansi dengan

jenis batu karang. Biasanya terbentuk dari perubahan

magnesium yang selama kelas metamorphism yang rendah dan selagi mereka dalam hubungan dengan karbonat. magnesit Mempunyai struktur hablur yang sama dari kalsit. Banyak kegunaan dari magnesit yang serupa juga dengan kalsit.

Warna

Putih atau kelabu, coklat, kuning

Sistem kristal

Trigonal

Kilap

Kaca

Kekerasan (mohs) 4 - 4,5 Gores

Putih

Belahan/pecahan

Sempurna/Choncoidal

Tenacity

Brittle

Berat jenis

3 - 3,2

Kemagnetan

Diamagnetit

Derajat

Non tranparant

ketransparanan Kegunaan

bahan yang

utama

refraktori

digunakan

dalam

tungku-tungku temperatur tinggi dapat menahan karat pada pembuatan baja Genesa

hasil dari ubahan dunit, periditi yang telah lapuk akan mudah digali.

Penyebaran

Kab.

Kolaka

Utara,

Kab.Kolaka, Kab. Konawe dan

Kab.

Bombana,

Sulawesi Tenggara

Dolomit Dolomit adalah mineral yang berasal dari alam yang mengandung unsur hara magnesium dan kalsium berbentuk tepung dengan rumus kimia CaMg(CO3)2. Berwarna sering merah muda atau kemerah merahan dan dapat tidak berwarna, putih, kuning, beruban/kelabu atau bahkan warna coklat atau hitam ketika besi hadir di kristal. Warna

Putih

keabu-abuan

atau

kebiru-biruan Sistem kristal

Trigonal

Kilap

Mutiara

Kekerasan (mohs) 3.5 – 4 Gores

Putih

Belahan/pecahan

Sempurna/Choncoidal

Tenacity

Brittle

Berat jenis

2.8

Kemagnetan

Diamagnetit

Derajat

Translucent mineral

ketransparanan Kegunaan

Untuk

bahan

refrektori

dalam tungku permanen atau tungku pencair Sebagai pupuk pertanian Pengatur keasaman tanah Sebagai bata tahan api

Genesa

Dolomit

umumnya

terdapat

bersama-sama

dengan batu gamping Dolomit umumnya terjadi karena proses pendidihan (leaching) atau peresapan unsur-unsur dari

air

magnesium laut

kedalam

batuan gamping. Proses ini disebut proses dolomitisasi yaitu: proses penggantian Ca oleh unsur Mg

Penyebaran

Propinsi Sumatera Utara, Sumatera

Barat,

Jawa

Tengah, Jawa Timur dan Madura dan Papua

http://abbyminers.blogspot.com/2012/07/jenis-jenis-mineral.html http://en.wikipedia.org/wiki http://www.tekmira.esdm.go.id/data/Dolomit/ulasan.asp?xdir=Dolomit&commI d=10&comm=Dolomit http://tambariki.blogspot.com/2010/07/genesa-dolomit.html http://angkat9pena.wordpress.com/cuma-cek/

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF