Miliaria Rubra
April 30, 2019 | Author: Jing Si | Category: N/A
Short Description
merah...
Description
MILIARIA RUBRA PENDAHULUAN
Milia iliari ria a
rubr rubra a
adala dalah h
suatu uatu
derm dermat atit itis is
yang ang
timb timbu ul
akibat ibat
tersum tersumbat batny nya a salura saluran n kelenj kelenjar ar kering keringat at dengan dengan gejala gejala klinik klinik adany adanya a vesikel-v vesikel-vesike esikell terutama terutama pada badan, badan, setelah setelah banyak banyak berkering berkeringat at dan umumnya tidak memberikan keluhan. Miliaria rubra adalah masalah yang biasa biasa terjad terjadii pada pada cuaca cuaca panas panas dan lemba lembab, b, tetapi tetapi tidak tidak berba berbahay haya. a. Bebe eberap rapa
oran rang
cend cender erun ung g
lebih ebih
rent rentan an
terh terha adap
mas masalah lah
ini ini
diband dibanding ingka kan n orangl oranglain ain.. Miliar Miliaria ia terbag terbagii dalam dalam bebera beberapa pa tipe, tipe, Miliar Miliaria ia krista kristalin lina a yang yang sumbat sumbatann annya ya berad berada a dalam dalam stratu stratum m korneu korneum. m. Miliar Miliaria ia prof profun unda da,, sumb sumbat atan an ada ada dala dalam m derm dermo o epid epider ermi mis s dan dan Mili Miliar aria ia rubr rubra a diman dimana a sumba sumbatan tan terlet terletak ak didala didalam m epider epidermis mis.. Sedang Sedangkan kan yang yang akan akan dibahas dalam makalah ini khusus tentang Miliaria rubra. Milaria rubra sering sering timbul timbul pada pada bayi bayi dan anakanak-ana anak, k, ini mengga menggamba mbarka rkan n bahwa bahwa bertambahn bertambahnya ya struktur struktur saluran
keringat keringat sesuai sesuai dengan bertambahn bertambahnya ya
umur dan sering timbul pada orang yang tidak biasa pada daerah tropik. (,!,",#,$,%&
SINONIM
Biang keringat, keringat buntet, liken tropikus, prickle heat (,#&
Martin, Nora
1
EPIDEMIOLOGI
Miliaria rubra banyak terjadi didaerah panas kelembaban yang tinggi,tapi dapat juga terjadi didaerah lain, dimana sekitar "' orang yang tinggal di daerah tersebut bisa mengalami Miliaria. (!,"& Miliaria dapat terjadi pada semua ras, meskipun ada pendapat bahwa orang )sia yang memproduksi keringat lebih sedikit dari orang kulit putih lebih sedikit menderita Miliaria rubra. ($,*& Sebetulnya semua bayi dapat mengalami Miliaria pada kondisi yang ada. )nak-anak lebih banyak mengalami Miliaria dibanding orang dewasa dan tidak ada perbedaan angka kejadian antara laki-laki dan perempuan.(!,",$,*&
DEFINISI
Miliaria rubra adalah suatu keadaan tertutupnya pori-pori keringat oleh karena sumbatan yang terletak di dalam epidermis sehingga menimbulkan retensi keringat di dalam kulit.(!,",$&
ETIOLOGI
.
+elenjar keringat yang belum berkembang sempurna . Bayi baru lahir belum memiliki kelenjar keringat yang berkembang sempurna sehingga mudah pecah bila berkeringat dan menyebabkan miliria ($,*& .
Martin, Nora
2
!.
erubahan iklim. Miliria sering terjadi pada orang berpindah dari iklim dingin ke iklim tropis ($,*&
".
)ktivitas )ktivitas yang menyebabkan keluarnya keringat dapat menjadi faktor pencetus. ($,*&
#.
bat-obatan Bethanecol,
obat
yang
menyebabkan
timbulnya
keringat
dan
sotretionis obat yang menyebabkan folikular diferensiasi dilaporkan dapat menyebabkan Miliaria. ($,*& $.
Bakteri Staphylococcus diyakini berhubungan dengan timbulnya Miliaria. ($,*&
PATOGENESIS
atogenesisnya belum diketahui dengan pasti, tapi ada ! pendapat 1.
Miliaria terjadi karena ada sumbatan keratin pada saluran keringat, ada permulaan musim hujan, udara mulai lembab, udara lembab ini mempengaruhi keratin di sekeliling lubang kereingat yang mulamula kering menjadi lembab dan membengkak, sehingga lubang keringat tertutup. Bahan kimia juga dapat menyebabkan menjadi basah dan menutupi lubang keringat, sumbatan terjadi di dalam epidermis dan saluran keringat yang pecah ada didalam epidermis, vesikula terjadi didalam epidermis, ditandai dengan eritem dan rasa gatal. /anda ini adalah akibat dari vasodilatasi dan rangsangan
Martin, Nora
3
reseptor gatal oleh en0im yang keluar dari sel epidermis karena keringat yang masuk ke dalam epidermis. (,!,#,$,*& 2.
Miliaria terjadi karena kadar garam pada kulit menyebabkan spongiosis dan hal ini terjadi pada muara kelenjar keringat. (,$& 1lora normal pada kulit seperti staphylococcus epidermidis dan
staphylococcus aureus diduga mempunyai peranan pada patogenesis dari Miliaria, pasien Miliaria memiliki jumlah bakteri tiga kali lebih banyak dari pada jumlah bakteri per unit area pada kulit normal yang sehat.(,$& ada stadium lanjut dari Miliaria terjadi hiperkeratosis dan parakeratosis. Sumbatan hiperkeratosis dapat menghalangi kelenjar keringat, hal ini diyakini merupakan perubahan lanjut dan bukannya faktor pencetus dari lubang keringat. ($,*&
SYMPTOM KLINIS
Miliaria rubra ditandai dengan rasa gatal dan eritem dan kadang rasa panas seperti terbakar, lesi terjadi karena beberapa hari terpapar pada lingkungan yang panas tapi lesi baru muncul setelah beberapa bulan terpapar atau dapat muncul setelah beberapa hari pasien berpindah dari lingkungan yang panas tersebut. 2esi berupa papula dengan puncak dan pusatnya berupa vesikula yang dikekelingi oleh lingkaran merah atau eritema yang tidak berbatas tegas yang terjadi karena respon inflamasi . 2esinya e3trafolikuler, ini membedakan dengan folikulitis, papulanya steril atau terinfeksi sekunder karena Miliaria yang luas dan kronik. ada bayi lesi terdapat pada leher, lipat paha dan ketiak sedangkan pada anak-anak
Martin, Nora
4
atau orang dewasa lesi terdapat pada badan dan tempat-tempat yang terkena gesekan pakaian yaitu bagian tubuh dibawah pakaian atau bagian tubuh yang mudah berkeringat setelah beraktivitas atau kepanasan seperti leher, kulit kepala bagian atas atau badan dan tidak mengenai wajah atau bagian volar kulit. (,!,",#,$,*,%& 4asa gatal dan kadang rasa panas seperti terbakar, biasanya bersamaaan dengan rangsang yang menimbulkan keringat, penderita cepat merasa lelah dan mengalami intoleransi terhadap panas dan dapat terjadi penurunan jumlah keringat atau tidak berkeringat sama sekali pada daerah panas ataupun beraktivitas. Miliaria rubra yang luas dan berat dapat menyebabkan hiperpireksia dan lelah karena panas serta pingsan. (,!,",#,$,*,%&
DIAGNOSIS 1.
Anamnesis
5ari anamnesis dapat ditemukan keluhan yang bersifat subjektif, biasanya penderita mengeluh gatal dan kadang rasa panas seperti terbakar.(!,#,$&
2.
Pemeriksaan Klinis
ada pemeriksaan klinis dapat ditemukan lesi berupa papula dengan puncak dan pusatnya berupa vesikel yang dikelilingi oleh eritem
Martin, Nora
5
6ambar . Miliaria rubra %
3.
Pemeriksaan Histopatologis
ada pemeriksaan histopatologi tampak infiltrat limfosit verivaskuler dan vasodilatasi di permukaan dermis. (",$&
DIAGNOSA BANDING
.
rurigo 6ambaran klinis seringkali mirip Miliaria, lesinya berupa papulapapula. Miliaria tidak berwarna, berbentuk kubah, lebih mudah diraba dari pada dilihat dan disertai rasa gatal.(",$&
!.
6igitan serangga
Martin, Nora
6
Biasanya jelas karena gigitan serangga, gejala lokal meliputi rasa terbakar dan sakit setelah sengatan diikuti oedem setempat, urtikaria eritem yang jelas dan pruritus.(",$& ".
1olikulitis /erlihat pustula folikuler kecil berbentuk kubah, biasanya lesi banyak meskipun lesi tunggal dapat terjadi, masing-masing lesi saling terpisah diantara kulit normal tanpa adanya kecendrungan untuk bergabung, biasanya disertai nyeri, suhu tubuh meningkat.(,!,"&
PENATALAKSANAAN Umum 1)
+unci pengobatan Miliaria adalah menempatkan penderita didalam lingkungan yang dingin, sehingga keringat bisa berkurang. (!,",#,$,*,%&
2)
+arena aktifitas yang berlebihan bisa menyebabkan keringat yang dapat menimbulkan kembali Miliaria, maka pasien dianjurkan untuk mengurangi aktivitasnya. ($,*&
3)
Memakai pakaian yang menyerap keringat. (,",$,%&
KHUSUS Topikal
2anolin anhidros diberikan untuk mencegah atau menghilangkan sumbatan sehingga keringat dapat keluar kepermukaan kulit. Selain itu juga diberikan salep hidrofilik, talk untuk bayi dan losio yang berisi mentol dan gliserin dan # asam salisilat dalam alkohol 7$ . emberian
Martin, Nora
7
colamin lotion dapat memberikan rasa sejuk juga dapat diberikan anti biotic topikal seperti krim kloramfenikol ! .(!,"& Sistemik
5apat diberikan antibiotik bila terjadi infeksi sekunder dan anti histamin sebagai anti pruritus, pemberian vitamin 8 dosis tinggi dapat diberikan untuk mencegah atau mengurangi timbulnya Miliaria. (!,$&
KOMPLIKASI
+omplikasi yang tersering dari Miliaria adalah infeksi sekunder dan intoleransi terhadap suhu lingkungan yang panas ($,*&
nfeksi sekunder dapat terjadi berupa impetigo atau multiple diskret abses yang dikenal sebagai periporitis staphylogenes ($,*&
ntoleransi terhadap suhu lingkungan yang panas terjadi ditandai dengan tidak keluarnya keringat bila terpapar suhu panas, lemah, fati9ue, pusing bahkan pingsan. ($,*&
PROGNOSIS
:mumnya baik dan sebagian penderita dapat sembuh dalam beberapa minggu setelah pindah ke lingkungan yang lebih sejuk. (",$&
KESIMPULAN 1)
Miliaria
rubra
adalah
suatu
dermatitis
yang
timbul
akibat
tersumbatnya saluran kelenjar keringat. Milaria rubra sering timbul pada bayi dan anak-anak, ini menggambarkan bahwa bertambahnya
Martin, Nora
8
struktur saluran keringat sesuai dengan bertambahnya umur dan sering timbul pada orang yang tidak biasa pada daerah tropik. )dapun etiologi dari Miliaria rubra ini adalah kelenjar keringat yang belum berkembang sempurna, perubahan iklim, aktivitas, berlebihan yang merangsang timbulnya keringat, obat-obatan, dan bakteri. (!,",$,*,%& 2)
Miliaria terjadi karena ada sumbatan keratin pada saluran keringat, terjadi didalam epidermis, dan vesikula juga terjadi di dalam epidermis yang ditandai dengan eritem dan rasa gatal akibat vasodilatasi dan rangsangan reseptor gatal oleh en0im yang keluar dari sel epidermis. Miliaria juga terjadi karena kadar garam pada kulit menyebabkan spongiosis yang terjadi pada muara kelenjar keringat. )dapun gejala klinis dari Miliaria rubra dengan rasa gatal dan eritema dan kadang rasa panas. 2esi berupa papula dengan puncak dan pusatnya berupa vesikula yang dikekelingi oleh eritem. 4asa gatal dan rasa panas bersamaaan dengan rangsang yang menimbulkan keringat, penderita cepat merasa lelah dan dapat terjadi penurunan jumlah keringat atu tidak berkeringat sama sekali. (,!,",#,$&
3)
5iagnosis dari Miliaria rubra dengan ditegakkan berdasarkan anamnesis, biasanya penderita mengeluh gatal dan kadang rasa panas sedangkan pada pemeriksaan klinis ditemukan lesi berupa papula dengan puncak vesikel yang dikelilingi oleh eritem. ada pemeriksaan ;istopatologis histopatologi tampak infiltrat limfosit verivaskuler dan vasodilatasi pembuluh darah. 5iagnosa banding dari Miliaria rubra adalah prurigo, gigitan serangga dan folikulitis.
Martin, Nora
9
:ntuk pengobatan Miliaria pertama penderita dianjurkan berada didalam lingkungan yang dingin, mengurangi aktifitas yang berlebihan merangsang keringat dan memakai pakaian yang menyerap keringat, sedangkan
untuk
pengobatan
khusus
diberikan
salep
2anolin
anhidros, salep hidrofilik, talk untuk bayi dan losio yang berisi mentol dan gliserin dan # asam salisilat dalam alkohol 7$ .dan antibiotik topikal kloramfenikol ! . :ntuk pengobatanb sistemik diberikan antibiotik, antihistamin dan vitamin 8 dosis tinggi. +omplikasi dari Miliaria berupa impetigo yang merupakan infeksi sekunder dan intoleransi terhadap suhu lingkungan yang panas sehingga keringat tidak keluar. rognosis umumnya baik. (,!,",#,$,*,%&
Martin, Nora
10
DAFTAR RUJUKAN 1)
5alam > 5juanda ). lmu enyakit +ulit dan +elamin =disi +etiga. enerbit 1akultas kedokteran :niversitas ndonesia. ?akarta. !''' > hal !$@ A !$7.
2)
Sastrodiprodjo. S > Miliaria > 5alam > ;arahap M > lmu enyakit +ulit. enerbit ;ipokrates. ?akarta. !''' > hal !#$-!#%.
3)
Siregar 4S > Miliaria > 5alam > )tlas Berwarna Saripati penyakit +ulti. enerbit =68. ?akarta. 77* > hal !%$ A !%%.
4)
;abif . /homas, M5 > 8linical 5ermatology > "rd ed., pp @* A @%.
5)
httpCCwww.emedicine.comCdermCtopic!**.htm
6) http://www.medicastore.com/med/detail_pyk.php?
idkt!14"iddtl!811"#$%!20040523211531202.155.101.126 7) http://www.i&'okes.com/today/artikel(iew.html?item_$%!58"topic!k)lit
Martin, Nora
11
View more...
Comments