metode toksisitas thomson and weil

August 2, 2019 | Author: Aghnat Firasyan | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

perhitungan Ld 50...

Description

PENDAHULUAN

Pada blok infeksi imunitas, sebelum mempelajari anti mikroba, dan obat lain yang digunakan untuk mengatasi penyakit infeksi dan imunitas, mahasiswa perlu mengetahui dangan benar mengenai dasar-dasar Ilmu Farmakologi seperti Farmakokinetik, Farmakodinamik, cara pemberian obat, uji toksisitas, uji klinik, dan istilah-istilah Farmakologi yang sering digunakan. Untuk praktikum ini mahasiswa akan melakukan sendiri praktikum penentuan LD50 dengan segala pemahaman dan penggunaan penghitungan LD50 dalam penerapan ilmu farmakologi. Seperti diketahui LD50 dapat digunakan untuk menentukan batas keamanan (margin of safety) dan indeks terapi ( rasio antara LD50 dan ED50) suatu obat. Diharapkan dengan mengerjakan sendiri perhitungan LD50, maka mahasiswa dapat lebih memahami dasar-dasar ilmu farmakologi sebagai bekal untuk memoelajari efek obat. Dari hasil percobaan yang kami lakukan dengan menggunakan mencit sebagai hewan percobaan yang diberikan lidokain 2% dangan dosis 675 mg/kg.BB, maka akan didapatkan hasil yaitu semua hewan percobaan mati dalam selang waktu sekitar 5 menit setelah suntikan pertama.

PEMBAHASAN

A. Alat dan Bahan

1. Semprit sekali pakai 1ml (semprit tuberculin) untuk tiap meja, kapas secukupnya. 2. Larutan lidokain 2% dalam 4 tingkat dosis. 3. Hewan percobaan yaitu 4 mencit untuk setiap kelompok.

B. Cara Kerja 1. Ukur berat setiap mencit dan beri tanda 2. Suntikkan 2% lidokain dengan dosis 675mg/kgBB dengan voleme yang disesuaikan dengan berta badan mencit. 3. Suntikan dilakukan pada subkutan diantara scapula 4. Tunggu hingga 40 menit, dihitung pada mencit yang terakhir disuntik  5. Laporkan hasil dari pemberian dosis kepada mencit

C. Hasil Percobaan

Tabel 1. Berat badan hewan uji NO Hewan Uji

Berat Badan Hewan Uji (kg)

1

Mencit 1

25

2

Mencit 2

16

3

Mencit 3

20

4

Mencit 4

28



Pemberian dosis

Untuk memberikan suntikan larutan lidokain, dosisnya disesuaikan dengan berat badan hewan uji (mencit). Oleh karena itu dilakukan suatu perhitungan sebagai berikut : BB/1000 x dosis (675 mg/kg BB) Larutan Lidokain 2% : 2 g/100 ml = 20 mg/ml

-

Mencit 1 25/1000 x 675 = 16,875/20 = 0,843 ml

-

Mencit 2 16/1000 x 675 = 12,15/20 = 0,61 ml

-

Mencit 3 20/1000 x 675 = 13,5/20 = 0,67 ml

-

Mencit 4 28/1000 x 675 = 18,9/20 = 0,94 ml

Setelah hewan uji (mencit) diberikan suntikan, biarkan selama 40 menit untuk melihat reaksi hewan uji (mencit) terhadap obat yang diberikan.

Tabel 2. Hasil perlakuan

NO Hewan Uji

Berat badan (kg)

Dosis (ml)

Hasil perlakuan

Waktu (detik)

1

Mencit 1

25

0,84

Mati

9.14

2

Mencit 2

16

0,61

Mati

9.04

3

Mencit 3

20

0,67

Mati

9.08

4

Mencit 4

28

0,94

Mati

9.18



Perhitungan LD50 Untuk perhitungan LD50 digunakan metode Thompson-Weil. Perhitungan ini dilakukan menggunakan nilai r-valeus yaitu 0, 1, 2, 4. Jika dicocokan dengan tabel Thompson-Weil, akan didapatkan nilai-nilai sebagai berikut. r-values : 0,1,2,4. F : 0,75000. Delta f : 0,38188. Nilai-nilai ini dapat digunakan untuk menentukan kadar dosis ideal dari suatu obat. Rumus yang digunakan yaitu Log LD50  2 log m = Log D + d (f + 1)



2 d . df 

Keterangan : D

: dosis terkecil yang digunakan

d

: logaritma kelipatan

F

: faktor yang diperoleh dari tabel

Tabel 3. Dosis anestesi lokal untuk tiap kelompok  Lidokain

-

Kelompok

Dosis mg/kg BB

I

200

II

300

III

450

IV

675

Perhitungan LD50 Log LD50

= Log D + d (f + 1) = Log 400 + 1,5 ( 0,75000 + 1) = 2,602 + 2,625 = 5,227 = 168655,3025 mg/kg BB

-

Perhitungan range LD50 Log D + d (f + 1)



2 d . df 

5,227  2 log 1,5 x 0,38188 5,227  0,134 = ( 4,913



5,541)

Harga LD50 antara (81846,47881



326587,8322) mg/kg BB

D. Pembahasan Uji toksisitas dilakukan untuk mendapatkan informasi atau data tentang toksisitas suatu bahan kimia pada hewan uji. Secara umum uji toksisitas dapat dikelompokkan menjadi uji toksisitas jangka pendek/akut, dan uji toksisitas jangka panjang. Uji toksisitas akut dimaksudkan untuk mendapatkan informasi tentang gejala keracunan, penyebab kematian, urutan proses kematian dan rentang dosis yang mematikan hewan uji (Lethal dose atau disingkat LD50) suatu bahan. Uji toksisitas akut merupakan efek merugikan yang timbul segera sesudah pemberian suatu bahan sebagai dosis tunggal, atau berulang yang diberikan dalam 24 jam. Pada praktikum ini dipakai efek merugikan yang timbul segera sesudah pemberian suntikan. Pada setiap mencit yang diberikan suntikan lidokain, semuanya memberikan gejala toksik  yang sama yaitu berupa kejang-kejang diikuti gagal pernapasan dan kematian. Gejala toksik  ini merupakan suatu efek farmakodinamika yang berlebihan, adapaun efek farmakodinamika yaitu efek fisiologik dan biokima obat yang muncul pada berbagai organ tubuh dan mekanisme kerjanya. Hal ini berarti terjadi pemberian dosis lidokain berlebih pada hewan uji. Seperti yang diketahui bahwa obat yang diberikan dengan dosis yang sesuai akan memberikan efek yang positif, sebaliknya pemberian obat dengan dosis berlebih akan memberikan efek yang negatif. Efek negatif yang menyebabkan kematian ini dapat didiagnosis sebagai keracunan terhadap obat. Adapun gejala-gejala yang ditimbulkan yaitu hilangnya kesadaran, ganguan pernapasan, kejang, dsb. Pada percobaan ini kita mendapatkan respon awal hewan uji terhadap obat yang diberikan yaitu kejang. Kejang ini dapat diakibatkan karena adanya perangsangan berlebihan pada SSP,

medula spinalis atau hubungan saraf otot, sehingga menimbulkan gangguan. Gangguan pada SSP dapat juga mempengaruhi sistem pernapasan sehingga menyebabkan kematian.

Pada percobaan ini kita juga mengitung kadar LD50 dengan menggunakan cara ThompsonWeil denga hasil (81846,47881



326587,8322) mg/kg BB. Harga ini memberikan arti

bahwa pemberian kadar LD50 harus diantara kedua angka tersebut untuk mendapatkan efek  yang baik.

PENUTUP A. Kesimpulan Dari hasil percobaan diatas dapat disimpulkan bahwa dosis yang diberikan kepada hewan uji (mencit) mempunyai efek toksik yang tinggi. Hal ini dapat dilihat dari jumlah hewan uji yang mati dan cepatnya kematian hewan uji.

LAPORAN PRAKTIKUM FARMAKOLOGI

“Uji Toksisitas – LD50”

NAMA

: YOSEPHINA MASTIUR – 102009130 KALISTA YENI – 102009133 ADHICEA HANDAYANI PALLY – 102009134 KRISTINA AURORA HANDEN – 102009136 RAMOS SILALAHI – 102009137 JHON MORRIS SIRAIT – 102009138

UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA FAKULTAS KEDOKTERAN

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF