MENGKAJI DAN MENGHITUNG HARGA OBAT.pptx
January 16, 2019 | Author: ROYANA | Category: N/A
Short Description
Download MENGKAJI DAN MENGHITUNG HARGA OBAT.pptx...
Description
MENGKAJI DAN MENGHITUNG HARGA HARGA OBAT OBAT
•
•
Obat sudah menjadi kebutuhan yang vital bagi setiap orang terutama orang yang sakit. Dipasaran kita jumpai ada obat yang sangat mahal harganya dan ada pula obat yang sangat murah harganya
Faktor faktor Penentu Harga Obat antara lain: •
Biaya Bahan Baku (bahan baku/zat aktif,bahan/zat tambahan dan bahan pengemas)
•
Biaya Operasional
•
Biaya Marketing dan Promosi
•
Biaya Distribusi
•
Biaya Lain lain (Umum, penyusutan, Pajak dll)
Faktor Lainnya yang mempengaruhi harga obat adalah: •
•
•
•
Harga Produk sejenis yang sudah ada di pasaran Tingkat kompetisi Pasar Besarnya modal yang dikeluarkan (misalnya obat harus invest alat/mesin baru) Besarnya laba atau margin yang diinginkan
Selain dari Faktor diatas , beban Usaha juga sangat menentukan dalam menetapkan harga suatu obat. Beban Usaha Dapat di kelompokkan menjadi 2 yaitu : 1. Beban Usaha Langsung , yaitu biaya yang terjadi dari aktivitas usaha pokok (utama) perusahaan. Misalnya : beban gaji, beban sewa dll
•
•
2. Beban lain lain, yaitu biaya yang terjadi dari aktivitas diluar usaha utama perusahaan. Misalnya : Beban bunga bank, Rugi penjualan aktiva tetap dan lain lain
Cara Menghitung Harga Jual Apotek (HJA)
•
•
Untuk menghitung HJA biasanya didasarkan pada HNA, Mark Up dan PPN HNA adalah Harga Netto Apotek, merupakan harga modal awal apotek dalam membeli obat dari distributor (PBF atau PBF Cabang) Mark Up adalah % keuntungan , tiap apotek berbeda dalam menentukan % keuntungan ini , ada yang 25 % dan ada juga 30 % dan bahkan apotek yang jauh di pelosok menetapkan keuntungan sampai dengan 80%
•
•
PPn 10% adalah Pajak Pertambahan Nilai yang dikenakan untuk setiap pertambahan nilai dari proses transaksi dari produsen sampai kekonsumen HJA adalah Harga Jual Apotek yang ditawarkan kepada konsumen setelah diperhitungkan HNA, PPN 10%, dan Mark Up
Harga Obat Resep dan OTC •
Harga Obat Resep Untuk obat obat resep Apotek menambahkan biaya non racikan /biaya racikan dan nominalnya berbeda di tiap Apotek. Jadi Untuk Obat Resep : HJA X Jumlah Obat+Biaya Racikan/Non racikan + harga kapsul
Obat OTC •
•
•
Obat OTC adalah obat yang bisa dibeli tanpa resep dokter (Obat Bebas Terbatas /Obat bebas). Untuk Obat golongan OTC ini biasanya berlaku hukum pasar , laku tidaknya tergantung bagaimana strategi marketing Untuk Obat OTC tidak ada penambahan biaya racikan atau non racikan
Pelayanan Obat Tata cara Pelayanan Pembelian Obat di Apotek terbagi 2 : 1. penjualan Obat tunai, meliputi : a. Penjualan Obat Resep Tunai Penjualan Obat dengan resep tunai dilakukan terhadap pasien yang langsung datang ke apotek untuk menebus obat yang di butuhkan dan dibayar secara tunai.
b. Penjualan bebas Yaitu penjualan obat dan perbeklana farmasi lainnya yang dapat dibeli tanpa resep dari dokter seperti obat OTC. Pelayanan penjualan obat dan alat kesehatan dijual bebas di conter swalayan farmasi termasuk kosmetika. Pada pelayanan obat OTC ini pembayarannya secara tunai.
2. Penjualan obat dengan Resep Kredit Resep Kredit adalah resep yang ditulis dokter yang bertugas pada suatu instansi atau perusahaan untuk pasien dari instansi yang telah mengadakan kerja sama dengan apotek yang sering disebut Ikatan Kerja Sama (IKS), pembayaran dilakukan dalam jangka waktu tertentu berdasarkan perjanjian yang telah disepakati bersama.
Perbedaan utama antara pelayanan resep tunai dan kredit : •
Pada pelayanan resep tunai , setelah resep diperiksa keabsahannya langsung dilakukan penetapan harga setelah pasien setuju dan melakukan pembayaran , baru resep disiapkan sedangkan pada resep kredit, setelah resep diperiksa keabsahannya tidak dilakukan penetapan harga , pembayaran dilakukan oleh instansi yang bekerja sama dengan apotek dalam jangka waktu yang sudah ditetapkan dalam perjanjian kerja sama
•
•
•
Untuk Pelayanan resep kredit didata dan direkap setiap bulannya untuk diklaimkan. Pada pelayanan resep kredit harga obat disepakati oleh kedua belah pihak, yaitu dari apotek dan instansi yang memberikan jaminan kesehatan Produk obat dan jumlah yang diberikan ditentukan oleh instansi tersebut
Metode Perhitungan Harga Obat
View more...
Comments