Materi Capital Market GODFREY

December 5, 2018 | Author: Firstian Andrea Putri | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

CM...

Description

sumber : Godfrey  BAB 1 . PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

 Awal perkembangan perkembangan teori akuntansi menghasilkan teori normatif yang iefinisikan iefinisikan sebagai teori teori yang mengharuskan. Penekatan klasikal yang lebih menitikberatkan paa pemikiran normatif mengalami ke!ayaannya paa tahun 1"#$%an& tetapi alam tahun 1"'$%an ter!ai pergeseran penekatan alam penelitian akuntansi. Alasan Alasan yang menasari pergeseran ini aalah bahwa penekatan normatif yang telah ber!aya selama satu ekae tiak apat menghasilkan teori akuntansi yang siap ipakai ialam praktek sehari%hari. Design system akuntansi yang ihasilkan ari penelitian normatif alam kenyataannya tiak ipakai alam praktek. (ebagai akibatnya mun)ul an!uran untuk memahami se)ara eskriptif berfungsinya sistem akuntansi ialam praktek nyata. Harapannya engan pemahaman ari praktek langsung akan mun)ul esign sistem akuntansi yang lebih berarti *+mam ,.&-$$$ Paa awal perkembangannya teori akuntansi menghasilkan teori normatif yang iefinisikan sebagai teori yang mengharuskan an menggunakan kebi!akan nilai */alue !ugement yang menganung minimum sebuah prem is *0olk  2earney& 1""'. 2eori normatif paa awalnya belum menggunakan penekatan in/estigasi formal& baru paa perkembangan berikutnya mulai igunakannya penekatan in/estigasi terstruktur formal& yaitu penekatan euktif *Anis an +mam&-$$3. (elain itu perkembangan akuntansi  !uga mengarah paa teori teori akuntansi positif positif atau eskriptif eskriptif yang in/estigasinya in/estigasinya suah lebih terstruktur terstruktur engan menggunakan penekatan inuktif *Anis an +mam&-$$3. Berbagai teori positif atau eskriptif berkembang engan pesat alam akuntansi. Perkembangan teori mengarah paa teori positif *eskriptif ini ibarengi engan perubahan fokus teori akuntansi yang igunakan oleh lembaga akuntansi& misalnya 4A(B 4A (B yang menekankan paa kegunaan alam pengambilan keputusan an tiak lagi terfokus paa postulate seperti terlihat paa kerangka konseptual yang iterbitkan oleh 4A(B mulai tahun 1"'" yang imulai engan perumusan tu!uan pelaporan keuangan *(4A5 1&1"'" alam Anis an +mam&-$$3. 2eori akuntansi positif positif menggambarkan menggambarkan fenomena sosial sebagai sebagai konsekuensi pembuatan keputusan keputusan ini/iu. Penelitian teori akuntansi positif bisa ilihat ari penggunaan angka 6 angka akuntansi yang memiliki keterkaitan tertinggi paa perubahan harga pasar yang b erimbas !uga i alam pasar moal. 7enurut satu interpretasi ari penekatan preiktif& pengamatan atas rekasi pasar moal apat igunakan sebagai salah satu panuan untuk menge/aluasi an melakukan pilihan iantara beberapa ukuran 6 ukuran akuntansi. Pengamatan atas reaksi pasar terhaap penerimaan output akuntansi henaknya mengarahkan e/aluasi ari kanungan informasi aktual angka 6 angka akuntansi yang iprouksi melalui seperangkat proseur tertentu an kanungan informasi angka 6 angka akuntansi yang iprouksi melalui proseur 6 proseur alternatif. * ,onees& 1"'-81-. Penekatan pasar lainnya berfokus paa kekayaan masyarakat ketimbang paa kekayaan perseorangan. 0alaupun gabungan keputusan perseoranganlah yang menentukan perilaku pasar& namun salah satu mengansumsikan

bahwa perilaku pasar optimum akan apat i)apai engan berfokus paa perilaku perseorangan. Peran pasar surat berhargalah yang menyeiakan ana bagi mereka yang mengambil keputusan in/estasi prouktif alam perekonomian an untuk memberikan sarana yang apat ipakai para in/estor surat berharga untuk memberikan sarana yang apat ipakai para in/estor surat berharga untuk mengubah pola konsumsi kekayaan mereka sepan!ang waktu. *Elon& 1"""891%9- :leh karena itu& telaah reaksi pasar terhaap informasi akuntansi memberikan alternatif yang sangat baik terhaap teori normatif%positif engan penekanannya paa proses keputusan para in/estor se)ara ini/iual. *Elon& 1"""891.

1.-

;umusan 7asalah

1.

Bagaimana filosofi teori akuntansi positif <

-.

Apa sa!a kekuatan ari teori positif akuntansi <

3.

Bagaimana lingkup ari teori akuntansi positif <

=.

Bagaimana penelitian pasar moal n hipotesa pasar efisien <

>.

Bagaimana ampak laba akuntansi terhaap pengumuman harga saham <

#.

Bagaimana strategi peragangan yang aa alam pasar moal <

'.

Apa sa!a masalah yang ihaapi auitor <

1.3

2u!uan Penulisan

1.

Untuk mengetahui filosofi teori akuntansi positif.

-.

Untuk mengetahui kekuatan ari teori positif akuntansi.

3.

Untuk mengetahui lingkup ari teori akuntansi positif.

=.

Untuk mengetahui Penelitian Pasar 7oal an Hipotesa Pasar Efisien.

>.

Untuk mengetahui ampak laba akuntansi terhaap pengumuman harga

saham. #.

Untuk mengetahui strategi peragangan yang aa paa alam paar moal

'.

Untuk mengetahui masalah yang ihaapi auitor.

1.=

7anfaat Penulisan

(ebagai tambahan ilmu atas pen!elasan riset pasar moal alam mata kuliah 2eori Akuntansi

1.>

Batasan 7asalah

Dalam penulisan makalah ini& penulis membatasi permasalahan hanya berupa 8 filosofi teori akuntansi positif& kekuatan ari teori positif akuntansi& ruang lingkup ari teori akuntansi positif&penelitian pasar moal an hipotesa pasar efisien& ampak laba akuntansi terhaap pengumuman harga saham& strategi peragangan yang aa paa alam paar moal an masalah yang ihaapi

auitor.

1.#

(istematika Penulisan

Aapun sistematika penulisan aalah sebagai berikut8 BAB +

8

PENDAHULUAN

Dalam bab ini iuraikan tentang latar belakang masalah& rumusan masalah& tu!uan penelitian& manfaat penelitian& serta batasan masalah an sistematika penulisan.

BAB ++

8

ANAL+(+(  PE7BAHA(AN

Paa bagian ini membahas tentang filosofi teori akuntansi positif& kekuatan ari teori positif akuntansi& ruang lingkup ari teori akuntansi positif& ampak laba akuntansi terhaap pengumuman harga saham& strategi peragangan yang aa paa alam paar moal an masalah yang ihaapi auitor. Pembahasan tersebut besumber paa buku an internet.

BAB +++ 8

PENU2UP * ?E(+7PULAN DAN (A;AN 

Bab ini akan menun!ukkan kesimpulan%kesimpulan penulis atas permasalahan yang aa. ?esimpulan tersebut berasal ari uraian bab%bab sebelumnya yang selan!utnya iikuti saran%saran sebagai hasil pemikiran penulis.

BAB -. ANAL+(+( DAN PE7BAHA(AN

-.1

4+L:(:4+ A?UN2AN(+ P:(+2+4

2eori positif berusaha untuk memahami fenomena akuntansi engan mengamati peristiwa empiris an menggunakan hasil ini untuk membuat preiksi tentang yang lebih luas pengamatan an atau untuk mempreiksi masa epan. ?e!aian ini berbea ari teori eskriptif& yang berfokus hanya paa pe ristiwa meneskripsikan& an ari teori normatif & yang mengatur apa yang harus ter!ai. 7ilton 4rieman menyatakan tentang teori akuntansi positif alam ekonomi 8 @2u!uan ari sebuah ilmu pengetahuan positif aalah perkembangan teori atau hipotesis yang /ali an bermakna preiksi tentang fenomena yang belum iobser/asi. ?onsisten engan panangan 0att frieman an Cimmerman menegaskan 8 @2u!uan teori akuntansi positif aalah untuk men!elaskan an mempreiksi praktik akuntansi. Pen!elasan ini berarti memberikan alasan praktek yang iamati. 7isalnya teori akuntansi positif berusaha untuk men!elaskan mengapa perusahaan terus menggunakan akuntansi biaya historis an mengapa perusahaan%perusahaan tertentu beralih i antara se!umlah teknik praktek akuntansi berarti bahwa teori ini mempreiksi fenomena. 4enomena teramati tiak selalu fenomena masa epan& mereka termasuk fenomena yang telah ter!ai& tetapi berasarkan bukti sistematis yang belum ikoleksi. Untuk penelitian teori positif berusaha untuk menapatkan bukti empiris tentang atribut perusahaan yang terus menggunakan teknik akuntansi yang sama ari tahun ke tahun /ersus atribut perusahaan yang terus%menerus beralih teknik akuntansi kita  !uga mungkin tertarik alam mempreiksi reaksi perusahaan akan lobi untuk an terhaap stanar tersebut& meskipun stanar suah irealisasi. 5ontoh teori%teori ini memberikan bukti yang apat igunakan untuk mempreiksi ampak peraturan akuntansi sebelum implementasi. *,ofrey& -$1$ 8 =$=

2eori akuntansi positif !uga memiliki fokus ekonomi an berusaha untuk men!awab p ertanyaan seperti yang i bawah ini8 a

Apakah biaya an manfaat menggunakan metoe akuntansi alternatif <

b

Apakah biaya an manfaat ari regulasi an stanar akuntansi <

)

Apa pengaruh laporan keuangan terhaap harga saham <



Bagaimana moel akuntansi penilaian lebih unggul alam mempreiksi

 harga i masa epan& return laba atau arus kas < Dalam rangka men!awab pertanyaan%pertanyaan ini& teori akuntansi positif iasarkan paa beberapa asumsi tentang p erilaku ini/iu 8 a

7ana!er& in/estor& kreitur an orang lain iasumsikan rasional& e/aluatif utility keuangan maksimal *;E7s.

b

7ana!er memiliki is)re)tion untuk memilih kebi!akan akuntansi yang

 se)ara langsung memaksimalkan utilitas mereka *self%interest o untuk mengubah pembiayaan perusahaan& in/estasi an kebi!akan prouksi untuk se)ara tiak langsung memaksimalkan kepentingan irinya seniri. )

7ana!er akan mengambil tinakan yang memaksimalkan nilai perusahaan.

* ,ofrey& -$1$ 8 =$> 

-.-

?E?UA2AN DA;+ 2E:;+ A?UN2AN(+ P:(+2+4

ensen berpenapat bahwa teori akuntansi normatif terahulu men!ai teori positif akuntansi. Dalam rangka untuk bahan kebi!akan akuntansi yan g sesuai& ia per)aya perlu untuk mengetahui bagaimana unia sebenarnya beroperasi. Untuk menukung argumennya& ia memberikan )ontoh berikut menggunakan salah satu bentuk penyesuaian nilai pasar ke rekening untuk memperbaiki pengambilan keputusan 8 @Akuntansi telah membenarkan efek le/el harga umum isesuaikan akuntansi *,PLA paa nomor akuntansi. 2api mana!er tertarik alam memaksimalkan nilai perusahaannya !uga harus memperkirakan baik se)ara eksplisit maupun implisit bagaimana proseur akuntansi tersebut akan mempengaruhi nilai perusahaan. Dan bagaimana ,PLA mempengaruhi nilai perusahaan aalah masalah yang murni positif alam arti bahwa istilah ini igunakan alam ilmu sosial. ensen selan!utnya mengatakan paa akhirnya Hibah& kita semua tertarik paa pertanyaan normatif& sebuah keinginan bagaimana untuk men)apai tu!uan memoti/asi minat kita paa topik metoologi ini an alam positif teori. Dengan emikian& kita perlu mengetahui bagaimana unia keuangan saat ini membuat *atau akan membuat penyesuaian nilai historis sebelum aa perubahan normatif alam stanar akuntansi. * ,ofrey& -$1$ 8 =$> 

 A.

?etiakpuasan 2erhaap (tanar Prespektif 

(alah satu kritik terhaap perubahan stanar akuntansi aalah bahwa thes membuat resep tertentu untuk akuntansi an praktik auit yang tiak seluruhnya iasarkan paa iientifikasi& pengamatan empiris atau metoe. 0att an Cimmerman menegaskan bahwa resep /ali memerlukan spesifikasi keuanya sebuah tu!uan an fungsi ob!ektif. 2u!uan pemantauan an pengenalian peruisites mana!emen& atau keputusan ekonomi an mempreiksi arus kas masa epan atau engan )ara lain& mungkin men!ai lebih merata Distribusi apakah akuntan memiliki keuntungan lebih ari orang lain atau kelompok masyarakat alam merumuskan tu!uan akuntansi. (ebuah )ontoh positif ari fungsi ob!ektif aalah spesifikasi tentang bagaimana pengukuran aset sebesar nilai wa!arnya mempengaruhi istribusi kekayaan antara p emegang saham& kreitur an mana!er. Hal ini berlangsung lebih ari sekear menetapkan tu!uan normatif untuk mengubah akuntansi untuk mengukur nilai wa!ar . *,ofrey& -$1$ 8 =$>  (ebuah teori normatif yang iasarkan paa pe rtimbangan nilai& bagaimanapun& menghasilkan resep

irrefutable bahkan !ika ikembangkan teori akuntansi engan logika& tiak menentukan tu!uan atau fungsi ob!ektif yang inepenen ari masalah. Dengan penekatan ini& /aliitas resep aalah irrefutable. 7enurut Popper& tiak aa !umlah pengu!ian empiris % yaitu& tes teori terhaap ata unia nyata apat membuktikan teori yang harus benar& tetapi teori harus isangkal& atau mampu ifalsifi)ation. (eharusnya tu!uan utama akuntansi aalah untuk memberikan informasi kepaa in/estor sehingga mereka apat mempreiksi nilai masa epan& untuk memberikan patokan untuk menilai pasar saham engan melaporkan nilai saat ini untuk mengenalikan pembayaran mana!emen kompensasi engan mewa!ibkan praktik akuntansi konser/atif& atau untuk menyebarkan kekayaan merata i seluruh masyarakat& karena praktek tu!uan& atau untuk menyebarkan se)ara merata i seluruh masyarakat. ?arena tu!uan subyektif tiak aa )ara menilai kesesuaian tu!uan mereka mengatur bahwa akuntan harus mengukur aset engan harga !ual saat ini untuk memberikan kreitur engan informasi tentang sol/abilitas ari perusahaan.  Asumsi bahwa salah satu tu!uan normatif aalah akuntan harus mengukur aset engan harga !ual saat ini untuk memberikan kreitur engan informasi tentang sol/abilitas ari perusahaan. Asumsi teori normatif yang lain mengatur bahwa akuntan harus mengukur aset sebesar biaya saat ini untuk menun!ukkan in/estor bagaimana ana mereka telah berhasil mempertahankan kapasitas operasi perusahaan. Beberapa faktor men)egah teori yang falsifiable 8 F

2iaklah mungkin untuk membuktikan atau membantah klaim bahwa rekening keuangan harus

menyeiakan kreitur engan ukuran sol/abilitas perusahaan karena ini aalah nilai % penilaian sarat. F

2iaklah mungkin untuk membuktikan atau menyangkal klaim bahwa tu!uan ari rekening keuangan

harus melaporkan kepaa in/ertors tentang pemeliharaan kapasitas operasi lagi& karena ini aalah nilai %  !ugement. (yarat teori tiak apat iperingkat engan obyektif karena tiak mungkin untuk membuktikan atau menyangkal klaim bahwa tu!uan baik lebih penting aripaa lainnya. 7enurut stanar Poppers& normatif& an teori preskriptif aalah metoologis yang lemah. * ,ofrey& -$1$ 8 =$#   Aa masalah metoologis lebih lan!ut engan teori normatif an preskriptif 8 !ika mereka ifalsifikasi& pilihan fungsi ob!ektif masih harus i!ustifikasi. ika untuk atribut teori akuntansi normatif suatu seperti tu!uan sebagai peningkatan kualitas informasi alam laporan akuntansi& itu akan perlu untuk menun!ukkan bahwa resep mereka tiak benar%benar melayani yang misalnya untuk pengguna *termasuk regulator& serikat& ebt holers& pemegang saham an mana!emen menemukan informasi akuntansi yang ihasilkan oleh nilai wa!ar keputusan benar%benar itingkatkan keputusan o leh pemegang saham untuk men!awab pertanyaan ini& akan iperlukan untuk memastikan kegunaan nera)a an laporan laba rugi isusun berasarkan konsep biaya historis& an untuk menun!ukkan bahwa alternatif nilai historis lebih berguna. +ni menimbulkan pertanyaan lebih lan!ut !umlah keuntungan& isusun sesuai engan prinsip akuntansi biaya historis& menyampaikan informasi yang memaai kepaa peserta pasar& an apakah mereka itipu oleh manipulasi pasar tiak efisien karena pengungkapan informasi yang tiak memaai atau informasi akuntansi men!ai kurang rele/an. Lebih lan!ut& mengapa setelah hampir =$ tahun proklamasi manfaat alternatif teknik pengukuran nilai wa!ar hanya segelintir perusahaan engan

sukarela mengaopsi mereka sebagai tambahan pengungkapan an akhirnya menggunakan pelaporan keuangan stanar internasional *+4;( engan menggunakan pengukuran nilai wa!ar alam ekonomi an ampak sosial paa bisnis an masyarakat& an memiliki stanar akuntansi yang telah iputuskan tanpa )ampur tangan politik. Pertanyaan%pertanyaan ini menggambarkan panangan teori positif bahwa penulis stanar akuntansi preskriptif mungkin telah gagal untuk sepenuhnya memahami ampak ari penerapan metoe pengukuran nilai wa!ar. * ,ofrey& -$1$ 8 =$' 

-.3

;UAN, L+N,?UP 2E:;+ A?UN2AN(+ P:(+2+4

+ni aalah pela!aran untuk melihat perkembangan teori akuntansi positif alam ua tahap. Pertama 8 7eneliti Pengaruh Akuntansi an Aktifitas Pasar 7oal& an tahap penelitian kronologis sebelumnya terlibat alam akuntansi an perilaku pasar moal. Dari tahap ini tiak men!elaskan praktek akuntansi& hal ini menyeliiki hubungan antara pengumuman ata akuntansi an reaksi harga saham menun!ukkan bahwa laporan keuangan yang isusun sesuai engan metoe histori)ol )ost tiak memberikan informasi yang igunakan oleh pasar moal alam penilaian saham tetapi paa saat yang sama akuntansi tiak memonopoli informasi yang igunakan untuk perusahaan. Nilai ini aalah asumsi yang menukung argumen bahwa laporan akuntansi terbaik yang mungkin apat melayani pelayanan satu fungsi.  Akhirnya& teori%teori ekonomi keuangan& terutama paa hipotesis pasar yang efisien an 5AP7& yang imasukan alam literatur ini. Literatur tahap keua berusaha untuk men!elaskan an mempreiksi praktik akuntansi i perusahaan .Disana aa ua fokus& pusat pertama aa upaya untuk men!elaskan apakah perusahaan membuat pilihan akuntansi tertentu untuk perspektif oportunistik sering i)ap eG post& karena mengasumsikan bahwa mana!er memilih kebi!akan akuntansi setelah fakta untuk memaksimalkan suut panang sesuai ketertarikan mereka. mengasumsikan bahwa perusahaan pilih akuntansi pra)lue mana!er ari pilihan oportunistik& eG post& metoe akuntansi. Alasan untuk ini aalah bahwa hal itu baik tiak mungkin atau tiak efisien untuk menghilangkan semua perilaku oportunistik resiual oleh mana!er. Prespektif efesiensi tiak mengharuskan kebi!akan akuntansi sebenarnya ipilih eG%ante hanya itu pilihan ibuat seolah%olah itu ipilih eG ante untuk memaksimalkan nilai perusahaan aripaa membuat kesempatan.?eua tahap literatur akuntansi positif menarik ekstensif. Pertama hak kekayaan kontraktor& bagaimanapun& kami garis besar riset pasar moal& yang meliputi peker!aan penelitian awal an berkelan!utan alam paraigma akuntansi positif. * ,ofrey& -$1$ 8 =$' 

-.=

PENEL+2+AN PA(A; 7:DAL DAN HP:2E(+( PA(A; E4+(+EN

Dua !enis penelitian pasar moal sangat penting untuk teori akuntansi positif 8 *1 kelompok stui yang men)oba untuk menentukan ampak ari rilis informasi akuntansi atas kembali saham& an *- stui yang mempertimbangkan ampak perubahan kebi!akan akuntansi atas pri)es.most berbagi penelitian i biang ini telah ilakukan alam paraigma yang berlaku alam keuangan%hipotesis ekonomi pasar efisien *E7H. E7H menga)u paa harga teori mikroekonomi& yang i)irikan oleh itu penekanan paa

permintaan an penawaran informasi sama engan penapatan mar!inal. * ,ofrey& -$1$ 8 =$9  4ama an rekan%rekannya yang pertama kali men)iptakan pasar frase efisien sebagai pasar yang yang menyesuaikan engan )epat ke informasi baru. ?emuian 4ama menefinisikan pasar yang efisien sebagai salah satu i mana harga sepenuhnya men)erminkan informasi yang terseia be rasarkan asumsi bahwa8 F

Aa biaya transaksi tiak aa efek yang iperagangkan

F

+nformasi aalah biaya terseia % implikasi bebas informasi terkini untuk harga saat ini an istibutions

harga i masa epan. F

2iak aa biaya transaksi i pasar sekuritas

+mplikasi ari asumsi ini bahwa alam sebuah pasar moal yang efisien informasi sepenuhnya imasukkan ke alam harga saham ketika itu irealisasikan. 4ama men!elaskan tiga informasi pasar 8 F

Bentuk lemah efisiensi pasar imana harga sekuritas paa waktu tertentu sepenuhnya men)erminkan

informasi yang terapat alam urutan atas harga masa lalu yaitu& in/estor tiak apat keuntungan ari penggalian informasi berasarkan siklus harga *D:0 teori& pola harga *kepala an bahu& atau peraturan lain seperti perilaku aneh& rata%rata bergerak an kekuatan relatif. F

Bentuk bentuk semi kuat menegaskan bahwa harga keamanan sepenuhnya men)erminkan semua

informasi publik yang terseia& i samping harga 6 harga masa lalu berarti bahwa tiak aa strategi peragangan yang menguntungkan terseia untuk membuat keuntungan kelebihan ari menganalisis informasi yang terseia untuk publik& i samping untuk membuat kelebihan ari analisis publik ata ekonomi& politik& hukum atau keuangan yang terseia yang lebih penting engan menyesuaikan laporan akuntansi untuk nilai wa!ar yang tiak ilaporkan. F

Bentuk yang kuat menun!ukkan bahwa harga keamanan sepenuhnya men)erminkan semua

informasi& termasuk informasi yang tiak terseia untuk umum& misalnya& informasi pribai hanya terseia untuk mana!er& ireksi atau analis keuangan yang memiliki akses ke informasi orang alam. Dari tiga bentuk& bentuk semi kuat a alah yang paling langsung berhubungan engan penelitian akuntansi& karena informasi akuntansi ari publik teori akuntansi normatif an penetapan stanar akuntansi lembaga memberikan upaya untuk memperebatkan manfaat bentuk i mana laporan akuntansi iungkapkan kepaa in/estor untuk pengambilan keputusan& !ika ha rga merefleksikan seluruh informasi publik yang terseia *termasuk nilai akti/a lan)ar an kewa!iban& maka argumen normatif untuk pengukuran yang tepat an pelaporan yang sangat lemah. * Belkaoui& -$$=81=-%1=3  ?etika kita berbi)ara tentang pasar sebagai efisien kami tiak menyarankan bahwa setiap& atau apapun& in/estor memiliki pengetahuan ari semua informasi pasar efisien tiak berarti bahwa semua informasi keuangan telah benar isa!ikan oleh suatu perusahaan atau properti itafsirkan oleh ini/iu. Pembuat keputusan apakah itu berarti bahwa mana!er membuat keputusan mana!emen terbaik atau yang in/estor apat mempreiksi ke!aian masa epan engan efisiensi pre)ision.market mutlak alam konteks E7H hanya berarti bahwa harga keamanan men)erminkan ampak keseluruhan ari semua informasi yang rele/an& an melakukannya engan )ara yang tiak bias an )epat yaitu permainan harga pasar an

wa!ar seorang yang ekat engan nilai pasar funamental tiak sempurna tetapi mereka mengantisipasi an menggabungkan ata yang rele/an. (eangkan E7H aalah teori tentang mekanisme harga pasar keamanan& moal riset pasar *57; merupakan penelitian empiris yang menggunakan metoe statistik untuk mengu!i hipotesis tentang perilaku pasar moal. ?ebanyakan 57; menggunakan moel pasar& yang berasal ari moel penetapan harga aset moal *5A7P& untuk memperkirakan *atau abnormal mengembalikan tak teruga atas saham biasa perusahaan paa saat peristiwa yang ter!ai *misalnya pengumuman keuntungan. * ,ofrey& -$1$ 8 =$" 

-.>

DA7PA? PEN,U7U7AN LABA A?UN2AN(+ 2E;HADAP

HA;,A (AHA7 (ebuah stui oleh Ball an Brown a alah asar ari akuntansi positif. (eperti suah isarankan& salah satu moti/asi i balik teori akuntansi positif aalah untuk menentukan kanungan informasi laba akuntansi bagi pasar saham& alam pembelaan kritik teori normatif untuk metoe biaya historis perhitungan keuntungan. Panangan umum oleh ahli teori no rmatif aalah bahwa keuntungan biaya historis tiak aa artinya& karena keseluruhan hasil penerapan proseur yang berbea untuk be rbagai  !enis ata ekonomi. Ball an Brown mengu!i kegunaan angka laba biaya historis untuk keputusan in/estasi. 7ereka berpenapat bahwa !ika informasi yang terapat paa laba berguna an informatif alam membuat keputusan in/estasi& maka harga saham akan menyesuaikan iri untuk men)erminkan informasi tersebut. Hasil Ball an Brown memiliki beberapa implikasi teori akuntansi keuangan. Pertama& aa informasi konten yang signifikan alam se!arah profit figure meskipun )ara serampangan tampaknya itu ihasilkan. ?eua& bukti%bukti yang menyarankan aa rilis terus informasi ke pasar an engan emikian akuntansi bukan satu%satunya sumber informasi tentang perusahaan%sebenarnya )ukup ke)il an hanya apat berfungsi sebagai umpan balik ke pasar. ?etiga& pasar tampaknya )ukup konsisten alam mengantisipasi informasi alam laporan akuntansi& an tiak mungkin untuk peragangan paa informasi akuntansi& setelah rilis& untuk menapatkan keuntungan ekonomi setelah biaya transaksi turut iperhitungkan. *,ofrey& -$1$ 8 =1=

 A.

Besarnya

(tui baru sa!a ibahas terkonsentrasi paa pengenalan keuntungan tak teruga an abnormal return& yaitu& positif atau negatif abnormal return yang berhubungan engan kenaikan atau penurunan tak teruga keuntungan. Namun& !uga memungkinkan untuk menyeliiki hubungan antara besarnya perubahan tak teruga terhaap keuntungan an abnormal return. 2eori yang menasari tes%tes ini aalah bahwa !ika sebuah laba akuntansi memiliki kanungan informasi& besarnya abnormal return akan terkait engan besarnya keuntungan yang tak teruga. Dalam sebuah penelitian lebih lan!ut tentang hubungan ini. Lambert an 7orse menemukan bahwa& rata%

rata& hanya aa abnormal return $&1%$&1>I berhubungan engan laba tak teruga 1I. (alah satu alasan untuk ukuran respon ke)il kemungkinan bahwa tes tiak mengi!inkan kemungkinan bahwa perusahaan mungkin memiliki hubungan proporsional berbea antara keuntungan tak teruga an abnormal return.  Artinya& mereka tiak memungkinkan untuk fakta bahwa sensiti/itas hubungan antara abnormal return an keuntungan tak teruga *koefisien respon prouktif& E;5 apat ber/ariasi ari perusahaan ke perusahaan. *,ofrey& -$1$ 8 =1>

B.

Asimetri informasi an ukuran perusahaan

?anungan informasi pengumuman laba tak teruga mungkin berbaning terbalik engan ukuran perusahaan& yaitu semakin ke)il perusahaan& semakin banyak informasi yang terkanung alam laporan akuntansi. Diferensial proposisi ini bergantung paa kenyataan bahwa !umlah informasi yang terseia ari sumber%sumber lain ari laporan akuntansi aalah fungsi peningkatan ukuran perusahaan& an ikembangkan ari teori biaya transaksi an insentif yang berbea untuk pen)arian informasi. ika biaya pen)arian informasi yang tetap an konstan i seluruh perusahaan& maka insentif untuk melakukan penelitian untuk mispri)ing lebih besar bagi perusahaan besar. 4reeman berpenapat bahwa kemungkinan biaya pen)arian meningkat terkait engan meningkatnya kompleksitas perusahaan besar iimbangi oleh8 1.

Perusahaan besar menyeiakan berbagai informasi yang lebih besar ari perusahaan%perusahaan

ke)il -.

Perusahaan besar memiliki era!at eksposur yang lebih tinggi engan melaporkan konstan alam

pers keuangan an oleh kegiatan men)ari analis keuangan. (e)ara ringkas& hipotesis informasi iferensial menyiratkan bahwa informasi yang terapat alam akuntansi harus lebih penting bagi perusahaan%perusahaan ke)il aripaa perusahaan besar. Penelitian empiris menun!ukkan bahwa laba memberikan informasi yang lebih besar bagi perusahaan ke)il. 4reeman ifokuskan paa perbeaan waktu alam p roses penyesuaian perusahaan ke)il an besar untuk pengumuman penapatan. Dia iperiksa proposisi bahwa8 1.

?eamanan harga perusahaan besar men)erminkan informasi laba awal ari harga keamanan

perusahaan ke)il. -.

Besarnya abnormal return kumulatif sekitar pengumuman laba lebih besar bagi perusahaan ke)il

aripaa perusahaan besar.  Abnormal return kumulatif ari perusahaan ke)il portofolio melebihi orang%orang ari portofolio perusahaan besar an harga perusahaan besar lebih mungkin telah memasukkan informasi baru alam pengumuman laba sebelum harga keamanan perusahaan ke)il. *,ofrey& -$1$ 8 =1> 5.

Jotalitas

Peneliti lain telah menggunakan ineks alternatif isi informasi ari pengumuman penapatan. (alah satu alternatif aalah /arian ari abnormal return& pertama kali igunakan oleh Bea/er. 2eori yang menasari tes ini aalah bahwa !ika aa informasi alam pengumuman penapatan& kita apat mengekspektasi

perubahan harga yang lebih besar ari harga pengumuman. Hipotesis ini iu!i engan mengamati /ariasi abnormal return 9 minggu sebelum an 9 minggu setelah pengumuman laba. Hasil Bea/er konsisten engan hipotesis ini& karena paa minggu pengumuman /arians return perusahaan aalah #'I lebih besar ari biasanya. Jarians teknik abnormal return !uga telah igunakan o leh peneliti lain. ,rant menemukan bahwa :25 perusahaan mengalami /arians lebih besar ari abnormal return ari New Kork (to)k EG)hange perusahaan paa tanggal pengumuman. +ni menun!ukkan bahwa kanungan informasi laba akan lebih besar paa perusahaan%perusahaan yang lebih ke)il an aa seikit alternatif sumber informasi. 4aktor yang mempengaruhi Earning ;espon 5oefi)ient *E;5 8 *1 ;isiko an ketiakpastian& *- ?ualitas auit& *3 +nustri& *= 2ingkat Bunga& *> 4inan)ial Le/erage& *# 2ingkat Pertumbuhan Perusahaan& *' Laba permanen an temporer. *,ofrey& -$1$ 8 =-#

D.

7etoologi 7asalah

Banyak penelitian yang iuraikan alam bab ini aalah pengembangan penelitian Ball an Brown. 0illiams an 4inlay berpenapat bahwa hasil ari penelitian ini menukung E7H an bentuk akuntansi tiak begitu penting untuk tu!uan penilaian& ari fakta bahwa E7H iasumsikan eskriptif /ali. 0atts an Cimmerman menyarankan& tiak aa upaya untuk membeakan E7H ari ua hipotesis bersaing& mana!er menggunakan akuntansi se)ara sistematis menyesatkan pasar saham atau bahwa pasar efisien an mengabaikan perubahan akuntansi yang tiak memiliki konsekuensi arus kas. Dengan kata lain& pasar saar akan implikasi ari manipulasi akuntansi an menyesuaikan untuk mereka atau mereka tertipu oleh manipulasi< ?ita sekarang beralih ke pertimbangan literatur yang tiak berusaha untuk membeakan hipotesis. Hipotesis alam literatur isebut sebagai hipotesis mekanistik an hipotesis no effe)t& an penelitian berupaya untuk menentukan apakah manipulasi akuntansi apat memboohi pelaku pasar n !ika aa strategi peragangan yang timbul berbagai bentuk akuntansi. * ,ofrey& -$1$ 8 =-# 

-.#  A.

(2;A2E,+ PE;DA,AN,AN Perubahan informasi setelah pengumuman

Dalam sebagian besar penelitian informasi akuntansi berupa angka& efisiensi pasar moal telah iasumsikan atau u!i efisiensi berhubungan engan apakah angka%angka akuntansi yang terkait memiliki konsekuensi terhaap arus kas. Namun& beberapa peneliti mempertanyakan asumsi ini. Dua temuan yang awalnya mempertanyakan efisiensi pasar moal aalah kehairan rift pas)a%pengumuman yang telah iokumentasikan alam se!umlah stui& termasuk penelitian Ball an Brown& an :u an Penman tentang aturan peragangan imana abnormal return bisa iapatkan engan peragangan informasi akuntansi yang suah umum. Drift pas)a%pengumuman mun)ul imana abnormal return mun)ul setelah pengumuman laba& sehingga kanungan informasi pengumuman laba tiak sepenuhnya imasukkan ke alam harga saham paa tanggal pengumuman. (ebuah fraksi besar arus ter!ai paa tanggal

pengumuman laba an arus berikutnya konsisten memiliki tana yang iperkirakan untuk keuntungan portofolio ekstrim. Penelitian :u an Penmans memeriksa apakah laporan informasi akuntansi keuangan tahun ber!alan apat igunakan untuk meramalkan tana perubahan laba tahun berikutnya )ukup untuk mengaktifkan abnormal return positif. Bukti !uga menun!ukkan bahwa pasar gagal untuk mengenali manipulasi laba.  Aa !uga banyak penelitian yang menun!ukkan bahwa analis keuangan tertipu oleh angka%angka keuntungan an optimis alam perkiraan mereka. *,ofrey& -$1$ 8 =-'

B.

0inner%losser strategies an sikap optimis para analis keuangan.

Para pemenang  pe)unang aalah )ontoh ari sebuah asosiasi !angka pan!ang anomali. Efek ini menghasilkan strategi traing. (aham yang menghasilkan tingkat positif ekstrim *pemenang atau pengembalian negatif ekstrim *pe)unang aalah ranke i terakhir kiner!a mereka tiga tahun an itempatkan alam portofolio. 2erlalu per)aya iri tentang informasi pribai !uga menyebabkan in/estor untuk meremehkan pentingnya informasi publik isebarluaskan. (elan!utnya& alam membentuk ekspektasi& hipotesis in/estor memberikan terlalu banyak perhatian kiner!a laba perusahaan i masa lalu an terlalu seikit fakta bah wa kiner!a )enerung kembali. Aa !uga keyakinan bahwa pasar lambat bereaksi terhaap ke!aian alam menggabungkan informasi baru. Aa !uga efek momentum iamati& engan saham yang mempunyai hasil tinggi selama tahun lalu )enerung mempunyai hasil yang tinggi selama 3 sampai # bulan berikutnya. Hal ini attributte bias konser/atisme& imana in/estor yang lambat untuk memperbarui keper)ayaan mereka& yang memberikan kontribusi untuk unerrea)tion in/estor. *,ofrey& -$1$ 8 =-9 5.

7ekanistik atau efek perilaku Dua hipotesis yang telah ibentuk 8

1.

Pasar bereaksi se)ara mekanik untuk perubahan alam angka akuntansi& tanpa memperhatikan

apakah angka tersebut hanya perias atau memiliki implikasi arus kas& seperti pasar se)ara sistematis iperaya oleh perubahan akuntansi yang menaikkan atau menurunkan keuntungan *hipotesis mekanistik. -.

Pasar mengabaikan perubahan akuntansi yang tiak memiliki konsekuensi arus kas yaitu& pasar

tiak bereaksi terhaap perubahan akuntansi selain perubahan yang meningkatkan nilai sekarang ari penghematan pa!ak atau mempengaruhi arus kas perusahaan *hipotesis @no%effe)t iturunkan ari Effi)ient 7arket Hypothesis. Pengu!ian ari keua hipotesis mempertimbangkan perilaku tingkat abnormal return paa an sekitar saat perubahan kebi!akan akuntansi. 7enurut hipotesis no%effe)t& seharusnya tiak aa abnormal return bila aa perubahan kosmetik alam kebi!akan akuntansi& karena tiak berpengaruh paa arus kas. (ebaliknya& i bawah hipotesis mekanistik kita akan mengharapkan untuk melihat abnormal return paa tanggal pengumuman perubahan akuntansi meskipun perubahan tiak memiliki berpengaruh terhaap arus kas % yaitu& akuntansi kosmetik atau kreatif bisa menipu pelaku pasar.

(alah satu penelitian pertama yang men)oba untuk membeakan antara hipotesis bersaing ilakukan oleh ?aplan an ;oll. 7ereka mempela!ari ua perubahan akuntansi yaitu perubahan alam akuntansi untuk kreit pa!ak in/estasi ari penangguhan pengakuan segera an beralih kembali ari penyusutan iper)epat untuk epresiasi garis lurus. Hasil ?aplan an ;oll memperlihatkan bahwa pasar aalah tertipu untuk beberapa waktu. *,ofrey& -$1$ 8 =3$ D.

7emanipulasi angka akuntansi

Penghasilan yang ihitung berasarkan ,AAP aalah ukuran sempurna berisi penapatan ekonomi atau nilai funamental. Hal ini karena stanar akuntansi yang tiak pasti atau konsisten i seluruh negaraM akuntan ipengaruhi oleh sub!ekti/itas an interpretasi buaya alam perkiraan mereka& an mengelola atau memanipulasi laporan keuangan untuk era!at yang ber/ariasi. 7ana!emen apat memilih untuk meminahkan angka akuntansi terhaap nilai funamental *menyiratkan suatu perspektif informasi atau !auh ari nilai funamental *yaitu mengambil perspektif oportunistik. Dalam perspektif oportunistik& ke)urangan aalah /arian paling ekstrim ari mana!emen laba an igunakan oleh para mana!er untuk menipu pengguna laporan keuangan. 7anipulasi ekuitas ter!ai ketika para mana!er men)oba untuk memanipulasi rekening untuk menaikkan harga saham untuk meningkatkan !umlah kekayaan mereka paa saham atau opsi& atau meningkatkan harga penawaran saham perana atau berpengalaman. ?ompensasi mana!emen aalah ketika mana!er memanipulasi rekening sehingga memaksimalkan utilitas ari skema bonus yang terikat ke nomor akuntansi. Perspektif informasi berputar i sekitar signalling theory. (ignalling theory menga)u paa praktek imana mana!er menggunakan pengetahuan orang alam laporan keuangan untuk menggambarkan informasi ekonomi mengenai perusahaan untuk pihak yang berkepentingan. *,ofrey& -$1$ 8 =3- E.

7eneteksi kualitas an probabilitas akuntansi mana!emen

Bukti pasar moal menun!ukkan bahwa perubahan kosmetik mana!er u ntuk mempengaruhi harga saham. Bukti !uga menun!ukkan bahwa harga akan kembali ke nilai funamental& tetapi mungkin membutuhkan waktu bahkan sampai satu tahun atau lebih. ?ita apat menggunakan reaksi harga saham sebagai inikasi kualitas. Laporan auitor an penapatnya  !uga apat igunakan sebagai proGy untuk kualitas tetapi aa beberapa perebatan tentang apakah benar%benar auitor inepenen. ?ekuatan tata kelola perusahaan !uga apat men!ai inikator an pengganti kualitas informasi. *,ofrey& -$1$ 8 =3- -.'

7A(ALAH UN2U? AUD+2:;

Bukti empiris yang ibahas alam bab ini menun!ukkan bahwa laba akuntansi memiliki kanungan informasi *harga saham& an reaksi pasar terhaap akrual )enerung men!ai bias karena in/estor tiak mun)ul untuk sepenuhnya menghargai sifat pembalikan ari akrual. Aa beberapa bukti hubungan antara auit an biaya moal. Banyak penelitian meneliti hubungan antara pilihan auitor an biaya moal *itin!au alam bab ini an permintaan untuk kualitas auit *itin!au alam bab 11 menghaapi masalah metoologis yang sama. Para peneliti tiak apat melakukan per)obaan terkontrol untuk membuktikan hubungan kausal antara

pilihan auitor an biaya moal. Bukti ari  ata arsip klien yang menggunakan auitor lebih besar )enerung memiliki biaya moal yang lebih renah apat i!elaskan alam tiga )ara berbea8 1.

+n/estor menilai baik kualitas peker!aan auit an atau perlinungan asuransi yang iseiakan oleh

auitor besar& an membayar lebih untuk saham atau biaya bunga yang lebih renah. -.

Perusahaan ianggap sebagai in/estasi yang baik karena alasan lain& an manfaat ekonomi ari

biaya moal yang lebih renah memungkinkan mana!er untuk membayar biaya lebih tinggi ibebankan oleh auitor besar. Dalam hal ini biaya moal menyebabkan auitor pilihan. 3.

Pemilihan auitor an biaya moal bisa baik isebabkan oleh faktor lain& seperti kualitas mana!emen

perusahaan atau peluang in/estasi. *,ofrey& -$1$ 8 =3=

BAB 3. PENU2UP 1.

?E(+7PULAN

a.

2eori akuntansi positif mempunyai fokus an men)oba men!awab pertanyaang berikut 8 *1 Apa

manfaat an kekurangan ari penerapan metoe akuntansi yang ipilih
View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF