Manajemen Proyek 2
October 6, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Short Description
Download Manajemen Proyek 2...
Description
MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI DEVINISI MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI FUNGSI MANAJEMEN SASARAN MANAJEMEN PROYEK UNSUR ORGANISASI PROYEK PROSES REALISASI MANAJEMEN KONSTRUKSI
FITRIAH, SST.,MT
DEVINISI MANAJEMEN Bany Ba nyak ak ahli ahli tela telah h meng mengem emuk ukak akan an pend pendap apat atny nya a meng mengen enai ai defi defini nisi si atau atau pengertia penger tian n manaje manajemen men.. Bebera Beberapa pa dianta diantaran ranya ya merumu merumuska skan n manaje manajemen men sebaga seb agaii beriku berikut: t:
Manajemen adalah: suatu proses pengaturan atau ketatalaksanaan untu un tuk k menc mencap apai ai suat suatu u tujua ujuan n deng dengan an meli meliba batk tkan an orang rang lain lain pros oses es mere merenc ncan anak akan an,, Ston St oner er & Wanke ankel: l: Mana Manaje jeme men n adalah adalah pr mengorganisasikan, memimpin, mengendali alikan usaha-usaha anggota organisasi dan proses penggunaan sumber daya organisasi untuk menc me ncap apai ai tu tuju juan an-t -tuj ujua uan n orga organi nisa sasi si yang yang suda sudah h dite diteta tapk pkan an..
Tery : Manajemen adalah proses tertentu yang terdiri dari kegiatan merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan sumber manusia & sumb umber daya lain untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
daya
KONSEP PROYEK PROYEK ADALAH Suatu usaha yang dilakukan untuk mencapai tujuan ter tentu jelas waktu mulai dan akhir, jelas anggaran, jenis rangkaian serta syarat pek pekerjaan/aktiv erjaan/aktivitas itas yang akan diselesaikan
SEBAGAI SEB AGAI SUA SUATU TU PROS PROSES ES PEN PENGA GATURA TURAN N AT ATAU KETATALAKSANAAN MAKA DIKENAL ADANYA ADANY A 2 ISTILAH : FUNGSI/P FUNGSI/PROSES ROSES MANAJEMEN Planning FUNGSI/PROSES DAN ALAT MANAJEMEN Organizing MANAJEMEN
• •
POAC
• •
•
Alat Mana Alat Manaje jeme men n Sumb Su mber er Da Dayya (5M)+ S + T
• • • •
Actuating Controlling Men Money Materials Machines Method , Space, T ime
KONSEP KONSTRUKSI PROYEK KONSTRUKSI ADALAH Suatu usaha yang dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu jelas waktu mulai dan akhir, jelas anggaran, jenis rangkaian serta syarat peke pe kerj rjaa aan/ n/ak akti tivi vita tas s yang yang ak akan an di dise sele lesa saik ikan an dan dan bers bersif ifat at unik/ khas.. khas
Produk akhir yang unik (one-off (one-off product/khas): product/khas): Fungsi Tampilan Lokasi Kurva pembelajaran
yang khas
DEFINISI MANAJEMENKONSTRUKSI (1)
“The art and science of coordinating people, equipment, equipment, materials materials,, money, money, and schedules to complete a specified project on time and within within approved approved cost”. (Oberlender 2000)
…….. untuk mencapai tujuan tertentu objectives ) ………. ( objectives schedule)) yang untuk memenuhi target waktu (schedule direncanakan, direncanaka n, memenuhi target anggaran (budget ( budget ) yang direncanakan direncanaka n dan memenuhi target mutu (quality (quality ) yang disyaratkan
Untuk memenuhi kepuasaan pelanggan (client (client satisfaction)) dan/atau kepuasan pemangku satisfaction kepentingan internal (internal (internal stakeholders’ satisfaction) satisfaction) dan kepuasan pemangku kepentingan eksternal (external stake holders satisfaction) satisfaction)
SASARAN MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI TRIPLE CONSTRAINTS BIAYA
ANGGARAN
JADWAL
MUTU
WAKTU
KINERJA
SASARAN MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI
SASARAN MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI
Aspe As pek k Pen enge gelo lola laan an Bi Bia aya Perencanaan alokasi sumber daya
(Kualifikasi & kuantifikasi) •
Jumlah jam kerja, tenaga kerja, material, dan peralatan.
Estimasi Biaya
(RAB dan Analisa Biaya & penjelasannya)
Pengendalian anggaran
(Supervisi & Controlling)
1 0
SASARAN MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI
Aspe Aspek k Pen eng gel elol olaa aan n Mut utu u Program pengelolaan mutu
Quality Control
Quality Assurance
(Dokumen policy kualitas,organisasi pelaksanaan, rencana kerja )
1 1
(kegiatan pengendalian & acceptance/bila sesuai dengan spesifikasi ) ( jaminan /confidence standar mutu - prosedur )
SASARAN MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI
As Aspe pek k Pen eng gel elol olaa aan n Wak aktu tu Identifikasi item pekerjaan
(Daftar Kegiatan Proyek) •
Work Breakdown Structure
Penyusunan urutan kegiatan
(Net Work)
Estimasi waktu Penjadwalan dan pengendalian
(Jumlah hari kerja /Durasi) (Time Schedule) •
•
•
Bar chart/ kurva S CPM, PERT, PDM Microsoft Project, Primavera, Micro
1 2
Cyclone
SASARAN MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI
Asp Aspek ek Kese esela lama mata tan n Sistem Manajemen
Kese eseha hata tan n (Komunikasi & Sosialisasi) •
Desain Tim Aktivitas Beresiko Kebijakan K3
persuasion & education
•
Setting realistic targets)
•
Under appropriate working conditions
(Pihak Terkait) (Penanggulangan /preventif ) Tujuan & Sasaran K3 •
•
Pengembangan Kemampuan Mekanisme pendukung
1 3
TAKSONOMI (1) BERDASARKAN KEPEMILIKAN PROYEK:
Sektor Sektor
pemerintah/publik pemerintah/publi k ( public public sector) swasta ( private private sector ) Sektor semi publik atau semi swasta tergantung proporsi saham (quasi (quasi private sector or quasi public sector )
TAKSONOMI (2)
MENURUT GOULD AND JOYCE (1994): (1994): Sektor Sektor
pemerintah/publik ( public public sector) sector) swasta ( private private sector sector ) Sektor semi publik atau semi swasta tergantung proporsi saham (quasi private sector sector or qu quasi asi public sector )
TAKSONOMI (3)
MENURUT PEMERINTAH UK (PUBLIC WORK):
Perumahangedung/ (residential/housing (residential/housing ) Bangunan bangunan industri (building/ industrial building ) Bangunan sipil dan infrastruktur (civil (civil engineering and infrastructure) infrastructure)
TAKSONOMI (4)
MENURUT HALPIN AND WOODHEAD (1998):
Konstruksi) bangunan (building (building construction construction) Konstruksi Rekayasa (engineered (engineered construction) Konstruksi industrial (industrial (industrial construction)) construction
TAKSONOMI (5)
DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM MENURUT DEPARTEMEN INDONESIA:
Cipta
karya (perumahan/gedung dan kelengkapannya) Binamarga (jalan dan jembatan) Pengairan
(bangunan air dan kelengkapannya)
TAKSONOMI (6)
MENURUT ENGINEERING NEWS:
Konstruksi
berat dan jalan bebas hambatan (heavy (heavy and highway) Gedung non pemukiman (non (non residential building ) Perumahan multi unit (multi (multi unit housing )
KATEGOR KATEG ORII JENIS JENIS KON KONSTR STRUK UKSI SI AKAN AKAN MEMB ME MBED EDAK AKAN AN SUMB SUMBER ERDA DAY YA DAN DAN SIST SISTEM EM KONSTRUKSI KONSTRUK SI YANG DIGUNAKAN: DIGUNAKAN:
Lingkungan (manajemen dan tata kelola) Peralatan (jumlah, jenis dan kualitas)
Bahan (jumlah, jenis dan kualitas)
Keahlian (jumlah, jenis dan kualitas)
Sumber keuangan (jumlah dan skema) Teknologi/metode (jumlah, jenis)
Semua daya dan sistem yang digunakan haruslah didukung data, informasi, dan pengetahuan yang cukup dan dikelola secara pendekatan profesional, manajemen tata kelola terbaik (be bess t pra practices ctices, , g ood oo d g overna ove rnance nce) melalui pengetahuan (k nowledg e manag manag ement ement approa ppr oach ch ), manajemen value (value manag ma nag ement ) dan menghasilkan suatu luaran yang mempuya nilai sesuai uang yang telah diinvestasikan (val value ue for money ) dan dididukung penerapan regulasi yang konsisten (consistent ), ), transparan (transparant ) dan akuntabilitas (accountable)
SIKLUS MANAJEMEN n i a s ) e n D i g n s a e d D n Perencanaan a g & a n i n a n c n n a e l r P e ( P
P e n ( C g Pengendalian o e n n d t r o a l i l l i a n
Penetapan Tujuan
n g
)
Staff
Proses Pelaksanaan (Execution)
Pengarahan (Directing )
Pengawasan
PROSES MANAJEMEN •
PLANNING
•
PENETAPAN TUJUAN (GOAL SETTING PERENCANAANPLANNING
•
Organizing
ORGANIZING •
ACTUATING
•
•
CONTROLLING
• •
STAFFING DIRECTING SUPERVISI CONTROLLING COORDINATING
PERENCANAAN P rerm ncaasni aadnan me pb au ka inefo preum an tanpro asse usmsp i em asiluih masni mengenai keadaan di masa yang akan datang untuk merumuskan kegiatan yang perlu dilakukan dalam rangka pencapaian tujuan yang ang telah elah dit ditetap etapk kan sebe sebelu lumn mnya ya Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan, dengan mem me mpe perrhitun itungk gkan an sumb sumber er daya daya yang yang terse ersedi dia a
GOAL SETTING Pendekatan Bottom Up Pendekatan
Tujua ujuan n yang yang baiik haru ba harus s mempunyai
Top Down
sifat
Spesifik
Realistis
Terukur
Terbatas Waktu
BENTUK PERENCANAAN DAPAT DIBEDAKAN Kebijaksana an (Pol (Polic icyy)
Program
Prosedur
Anggaran
Metode
Standard
KEBIJAKSANAAN (POLICY)
Rencana yang menerangkan menerangkan
keseluruhan batasan kegiatan secara umum dan komprehensif komprehensif yang menjadi pegangan dalam
pelaksanaan kegiatan-kegiatan
PROSEDUR
RENCANA YANG MENDEFINISIKAN TATA CARA PENGERJAAN SUATU KEGIATAN SECARA KRONOLOGIS
METODE
RENCANA YANG MENERANGKAN
TINDAKAN-TINDAKAN Y YANG ANG HARUS DILAKUKAN UNTUK MENJALANKAN SUATU KEGIATAN
STANDARD
SUATU SUA TU GAMBAR GAMBARAN AN PENCAPAIAN YANG DIHARAPKAN DARI KEGIATAN-KEGIATAN YANG DIRENCANAKAN
ANGGARAN
RENCANA MENGENAI
PENERIMAAN PENGELUARAN UANG DALAMDAN SUATU KEGIATAN
PROGRAM
RENCANA KOMPREHENSIF YANG MENYANGKUT PEMAKAIAN SUMBER DAYA SECARA INTEGRATIF TERMASUK JADWAL
PELAK PEL AKSANAN SANAN KEG KEGIA IAT TANAN-KEG KEGIA IAT TAN
PERENCANAAN DAPAT DIBEDAKAN DARI DARI SUDUT SUDUT JANGKAUAN WAKTU Rencana Jangka Panjang
(Strategis) Misalnya Rencana 5 Tah ahun un Me Mend ndat atan ang g Rencana Jangka Waktu Pendek , Misalanya Rencana untuk satu tahun/bulan yang disebut Ren enca cana na Op Oper eras asio iona nall (T (Tak akti tis) s)
LANGKAH-LANGKAH MENYUSUN PERENCANAAN SECARA UMUM 1. Definisi Persoalan 2. Mengumpu lkan informasi 3. Analisis
6. Menetapkan batasan
5. Menetapkan alternatif 4. Menetapkan Batasan
7. Menyiapkan langkah pelaksanaan lebi le bih h rinci inci 8. Review terhadap renc re ncan ana a yang ang dius di usul ulka kan n sblm sblm rencana dilaksanakan
PENGORGANISASIAN Dimaks Dima ksud udk kan untu untuk k meng mengel elom ompo poka kan n kegia egiata tannkegiatan yang diperlukan dan bagaimana hubungan antar kegiatan tersebut dalam suatu bent be ntuk uk stru struk ktur tur orga organi nisa sasi si atau atau inst instit itus usii
owner Kontraktor Konsultan Konsultan Manajemen
Perencana Pengawas
• •
STAFFING
•
Staffing adalah proses mana ma naje jeme men n yang yang berkenaan dengan :
• • • •
Pengerahan (recruitment) Penempatan Penil enilai aian an kine kinerj rja a Pelatihan Dan Pengembangan tena enaga kerja erja da dala lam m organisasi
DIRECTING dallah usa sah ha utu tuk k mem emob obiili lisa sasi si sum umbe berr-s -su umb mbe er da dayya Ada yang dimiliki oleh organisasi agar dapat bergerak dalam satu kesatuan sesuai dengan rencana yang telah dibuat. Dalam tahapan proses ini terkandung usaha-usaha:
Bagaimana Memoti Memo tiva vasi si agar agar dapa da patt bek bekerja erja deng de nga an baik baik
Bagaimana proses Kepemimpinan agar tercapai tujuan
SUPERVISING
Adal alah ah intera rak ksi langsun sung antara ara indi in divi vid duu-in indi divi vidu du da dala lam m suatu uatu oirnge ani an isa sirjuntk un maetnucju ap apai aiorang k rja ke a stk ert rta an tersebut
PENGENDALIAN
Membandingkan apa apa yang seharusnya terjadi dan apa yang tel elah ah ter erja jadi di.. Tujuan: ujuan: agar ha hasil sil pel pelaks aksana anaan an pek eker erja jaan an ban bangun gunan ses sesuai uai dengan den gan persyar persyaratan atan/sp /spesi esifik fikasi asi yang ya ng tel telah ah di dittet etap apka kan n
KOORDINASI
Deng nga an pih iha ak eks kstternal owne nerr, kon onsu sult ltan an dan dan lain lain se seba baga gain inya ya)) Tujua ujuan: n: untu untuk k me menc ncap apai ai sa sasa sara ran n perusahaan dan nilai positif bagi hubungan bisnis terutama dalam rang ra ngka ka pe pen nyel eles esai aian an pekerjaan/proyek
KOORDINASI Denga Deng an piha pihak k internal pro proyek dan perusahaan) Tujuan: untuk memastikan bahwa kepenting ingan proyek bisa dimengerti dan mendapat dukungan pe us ha dlaatsa, koin mfo urnm ikaatsifi h arrusa usahaa leanng,km apa,kaje serta se rta mey meyakin akink kan
MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI
PROYEK KONSTRUKSI UNSUR – UNSUR PROYEK
UNSUR-UNSUR PROYEK KONS UNSUR-UNSUR KONSTRUKSI TRUKSI (STAKE HOLDER) Pemilik (Owner) Pemasok
Instansi Terkait
(Supplier)
Izin Izin & Regula gulassi
Konsultan (Consultant)
MANAJEMEN PROYEK
Kontraktor (Contractor)
Lembaga Internal
Lembaga Penyedia Pelayanan Publik
BAPPENAS
PLN, PDAM, Telkom
Masyarakat (Community)
PEMILIK PROYEK (OWNER)
Menu Me nunj njuk uk peny penyed edia ia jasa jasa
Meminta laporan secara periodik mengena pelaksanaan pekerjaan yang telah elah di dila lak kuk ukan an oleh oleh pe pen nyedi yedia a jasa jasa
Memberikan fasilitas sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh pihak penye pen yedi dia a jaa jaa untu untuk k kel elanc ancara aran n pek pekerjaa erjaan n
Meny Me nyedi ediak akan an la laha han n untu untuk k tempa empatt peker pekerja jaan an
Menyediakan Anggaran (Budget) Perenc. Dan Pelaksanaan Proyek dan memb me mba aya yarr kepad epada a piha pihak k pen penyedi yedia a jasa jasa
Pemi Pe mili lik k Dapa Dapatt Sebag Sebagai ai Ind Indiv ivid idu, u, Peru Perusa saha haan an,, At Atau au Pemeri emerint ntah ah..
Ikut menga Iku ngawasi jalan alann nya pela elaksan sanaan aan dengan menu enunuk sua suatu bad badan ata atau ora ran ng untuk bert bertiindak ata atas nama pemil milik
Meng Me nges esah ahak akan an pe peru rubh bhan an dala dalam m pek pekerja erjaan an (bil (bila a terja erjadi di))
Menerima dan mengesahkan pekerjaan yang telah selesaidilaksanakan oleh penyedia jasa jika produknya elah seseuai dengan apa yang dikehendaki
Untuk Proyek Yang Didanai Dari Dana Masyarakat, Loan, Hibah, Maupun Anggaran Pemerintah Daerah, Pengguna Jasa/Pemilik/Owner Adalah
Pemerintah.
KONSULTAN PERENCANA (DESIGN
Membua Memb uatt pe pere renc ncan anaa aan n se seca cara ra le leng ngk kap yan ang g te terrdi diri ri da dari ri ENGINEERING) gambar gam bar ren rencan cana, a, ren rencan canan an kerj erja a dan sy syara arat-s t-sya yarat rat,, hit hitung ungan an strukt str uktur ur,, ren rencan cana a ang anggar garan an bia biaya ya Member Memb erik ikan an us usul ulan an se serta rta pe perti rtimb mban anga gan n kep epad ada a peng penggu guna na jasa dan pihak kontrak kontraktor tor tentang pelaksanaan pekerjaan pekerjaan Member Memb erik ikan an ja jawa waba ban n da dan n pe penj njel elas asan an kep epad ada a kon ontr trak akto torr tent te ntan ang g ha hall-ha hall yan ang g kuran urang g je jela las s da dala lam m ga gamb mbar ar re renc ncan ana, a,
rencan renc ana a ker erja ja dan dan sy syar arat at-s -sya yara rat. t. Memb Me mbua uatt ga gamb mbar ar re revi visi si bi bila la terj terjad adii pe peru ruba baha han n re renc ncan ana a
Meng Me ngha hadi diri ri ra rapa patt koor oordi dina nasi si pe penh nhel elol olaa aan n pr proy oyek ek..
4 4
KONSULTAN PENGAWAS (SUPERVISION)
Sebagai Wakil Dari Pengguna Jasa Yang Ber tanggungjawab Untuk Melakukan Pengawasan Dalam Berbagai Kegiatan Proyek Yang Y ang Diharapkan Sesuai Dengan Spesifikasi (Mu Muttu, Biaya, Dan Angga garran)
4 5
KONSULTAN PENGAWAS (SUPERVISION) 1.
2.
3. 4.
Menyelesaikan pelaksanaan pekerjaan dalam waku tang telah ditetapkan
Mem emb bim imbi bing ng da dan n me meng nga adakan peng nga awasan secara periodik dalam pelaksanaan pekerjaan Mela Me lak kuk ukan an pe perh rhit itun unga gan n pr pres esta tasi si pe pek ker erja jaan an Meng Me ngoo oorrdi dina nasi si da dan n me meng ngen enda dali lik kan keg egia iata tan n konstruksi ser ta aliran informasi antara berbagai bidang agar pelaksanaan berjalan lancar
4 6
5.
dll
KONTRAKTOR (PELAKS (PELAKSANA) ANA)
Penyedia Jasa Yang Menyediakan Jasa Untuk M en lesa treum ksiliik S Deenngya KieksaenpaPkeakte arnjaaAnntaKroansP Pe rosyueaki (Owner ) Den enga gan n Pel elak aks san ana a Pr Pro oyek (K (Kon onttra rakt kto or) r)..
4 7
PEMASOK (SUPPLIER)
Penyedia Jasa Berupa Pengadaan Material/Bahan, Tenaga Kerja, Dan Peralatan Yang Akan Digunakan Dalam Pela Pe laksa ksanaa naan n Pr Proy oyek. ek.
4 8
INSTANSI TERKAIT erli liba batt Da Dala lam m Per erij ijin inan an/R /Reg egul ulat atio ion, n, Ma Masa sala lah h As Aspe pek k Ter Hukum (Legal Aspect), Seper ti : Dinas Tata Kota Untuk Perijinan Membangun (IMB), Lembaga Penegakkan Hukum Dan Arbitrase Untuk Menyelesaikan Dispute/Perselisihan Dalam Pelak Pe laksan sanaan aan Kont ontrak. rak.
MASYARAKAT (COMMUNITY)
Meningkatkan akses masyarakat ke keuntungan proyek sehingga proporsi terbesar keuntungan proyek langsung diterima oleh target yang tepat (masyarakat setempat) Adanya transfer keahlian dan meningkatkan kemampuan masyarakat di sekitar lokasi proyek. Meningkatkan rasa memiliki masyarak masyarakat at terhadap infrastruktur yang berada di sekitar lingkungannya dengan harapan masyarakat akan memelihara dan menjaga infrastruktur tersebut.
5 0
PENYEDIA PELA PELAY YANAN PUBLIK
Perusahaan listrik negara (PLN), TELKOM, dan perusahaan air minum (PDAM) merupakan lembaga penyedia pelayanan publik
5 1
LEMBAGA INTERNAL Lembaga internal merupakan lembaga yang memutuskan suatu kebijakan yang dapat berupa ten enttang : (1)
pere pe renc ncan anaa aan n da dan n kon onse sep p pe pemb mban angu guna nan, n,
(2)
tata ruang, dan
(3)
peng pe nggu guna naan an la laha han n pu publ blik ik..
Pada tingkat Kota/Kabupaten adalah BAPPEDA da dan n ting ti ngk kat pu pusa satt di dik kel elol ola a ol oleh eh BAP APPE PENA NAS. S.
ORGANISASI NON PEMERINTAH (ORNOP/NGO) Partisipasi Organisasi Non Pemerintah (ORNOP) Sangat Diharapkan Dalam Melaku Melakukan kan Monitoring Dan Evaluasi Konstruksi, Termasuk TerhadapDalam Pelaksanaan Memantau Proyek Dampak Negatiff Yang Negati Yang Dapat Terjadi Terhadap Lingkungan Sekitarnya. Sekitarny a. Selain Itu, ORNOP Diharapkan Dapat Memberikan Advokasi Pada Masyarakat Setempat.
5 3
TIPIKAL ORGANISASI PROYEK DENGAN PENDEKATAN FUNGSI MANAJEMEN KONSTRUKSI 1.
KONVENSIONAL/TRADISIONAL
2.
SEMI KONVENSIOANAL/SEMI KONVENSIOANAL/SEMI TRADISIONAL TR ADISIONAL
3.
SPESIALISASI
4.
RANCANG BANGUN
5.
MANAJEMEN KONSTRUKSI
6.
SWAKELOLA
KONVENSIONAL PEMILIK
PERENCANA/PENG
KONTRAKTOR
AWAS
SUB
SUB
SUB
PENYEDIA
PENYEDIA
PENYEDIA
JASA
JASA
JASA
SPESIALISASI PERENCANA/
PEMILIK
PENGAWAS
PROYEK
KONTRAKTOR
KONTRAKTOR
SPESIALIS
SPESIALIS
SUB
SUB
SUB
KONTRAKTOR
KONTRAKTOR
KONTRAKTOR
RANC RA NCAN ANG G BA BANG NGUN UN PENGGUNA JASA
PERENCANA/PENGAWAS PENYEDIA JASA RANCANG BANGUN
SUB
SUB
PENYEDIA
PENYEDIA
JASA
JASA
SWAKELOLA PEMILIK PROYEK
PEMILIK
PEMILIK
PROYEK
PROYEK
PEMILIK
PEMILIK
PEMILIK
PEMILIK
PROYEK
PROYEK
PROYEK
PROYEK
CONSTRUCTION MANAGEMENT Pemilik Proyek (Project Owner) 5 9
Konsultan Perencana (Designer Architecture & Engineering )
Manajemen Proyek (Construction Management)
Kontraktor
Tukang
Kontraktor
Mandor / Kepala Tukang
Tukang
Pembantu Tukang
Mandor, Tukang, dan Pembantu Tukang
Kontraktor
Mandor, Tukang, dan Pembantu Tukang
ALASAN DAN PERTIMBANGAN TIPE ATAU BENTUK ORGANISASI PROYEK DARI 1. 2. 3. 4. 5.
6. 7.
KONTRAKTOR Besarnya nilai proyek Tingkat teknologi dan kompleksitas pro proyek yek Luasn Luasnya ya area dan jangkauan proy proyek ek Macam dan jenis pekerjaan proyek proyek Besarnya dan banyaknya sumber daya yang harus dikelola untuk kepentingan proyek proyek Bentuk kontrak, pada kontrak harga tidak tetap, keperluan personil bertambah. Kebutuhan dan selera manajer proy proyek ek atau perusahaan kontraktor yang bersangkutan
MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI
PROSES REALISASI REALI SASI PROYEK KONSTRUKSI
KOMPONEN PROYEK KONSTRUKSI
Input : Sumber daya proyek
Proses : Rangkaian kegiatan proyek
Output : Hasil proyek (Bangunan)
Lingkungan Proyek : External/Internal
Lingkungan Proyek Konstruksi
Rangkaian Kegiatan
External Internal
Proses Ide/gagasan
Input
Sumber Daya 1. Dana Dana(F (Fin inan anci cial al)) 2. Tenag enaga a Ker Kerja ja 3. Metode 4. Materi ria al 5. Peralatan
Output
Pengadaan
Hasil 1. Bangun BanProyek gunan an Pemu Pemukim kim 2. B. Gedu Gedung ng 3. B. Sipi Sipill 4. B. Teknik Sipil Sipil
Pelaksanaan
5. B. Indus Industri tri
Feasibility Study Desain
Eksploitasi dan Pemeliharaan awal
akhir Waktu W aktu Terbatas
SIKLUS PROYEK Menurut Unit Menurut United ed Nation Industria Industriall Developmen Developmentt Organization (UNIDO): Tahap Persiapan Identifikasi gagasan atau analisis pendahuluan Pengembangan ide menjadi konsep alternatif Formulasi lingkup proyek Evaluasi lanjutan dan keputusan untuk investasi
implementasi Tahap Peny Pe nyiap iapan an des desain ain eng engine ineerin ering g te terin rinci, ci, jad jadwal wal ind induk uk dan anggaran Pen enga gada daan an kon ontr trak ak da dan n em embe beli lian an Peng engerj erjaa aan n pa pabri brika kasi si,, ko konst nstru ruks ksi, i, uji co coba ba da dan n st startart-up up
TAHAP SIKLUS PROYEK Menurutt Pro Menuru Project ject Managem Management ent Institut Institute e (PMI): (PMI): Tahap Konseptual Tahap Perencanaan dan Pengembangan (PP/Definisi) Tahap Implementasi Tahap Terminasi
MENURUT PMI PP/DEFINISI
KONSEPTUAL •
•
•
•
•
1. Perumusan Gagasan 2. Kerangka Acuan 3. Studi Kelayakan 4. Indikasi dimens dim ensii ling lingku kup p proyek 5. Ind Indika ikasi si Bia Biaya ya dan da n Jad Jadwa wall
•
•
6. Pendalamna berbag ber bagai ai asp aspek ek persoalan 7. Desain engineering & Pengembangan
8. Perubahan jadwal induk & anggaran, menentukan kelanjutan investasi 9. Penyusunan
•
•
• •
strategi penyelenggaraan & rencana pemakaian sumber sum ber da daya ya 10.Pembelian 10. Pembelian dini 11. Penyiapan perangk pera ngkat at & Peserta
IMPLEMENTASI •
•
•
•
• •
•
12. Desainengineering terinci 13. Pembuatan spesifi spe sifikas kasii dan kriteria 14. Pembelian peralatan perala tan dan material 15. Pab Pabrik rikasi asi dan Konstruksi 16. Ins Inspek peksi si mut mutu u 17. Uj Ujii co coba ba kemampuan 18. Mechanical
TERMINASI • •
19. Start Up 20. Demobilisasi Laporan penutupan
SOEHARTO)
T H P N PROYEK KONST KONSTRUKS RUKSII
selesai
kebutuhan
procurement Studi
penjelasan
Pra-design
Survey untuk pra-design
Survey untuk
pelelangan Peninjuan lapangan
pelaksanaan Survey untuk pelaksanaan
pemeliharaan
maintenance
design
Survey untuk studi need
Design
construction
penjabaran
Start up Design development implementation
briefing Feasibility study
Detail design
STUD DY KEL KELA AYAKA AKAN N STU FEASIBILITY STUD STUDY Y Tujuan :
Untuk meyakinkan pemilik pro proyek yek bahwa proyek konstruksi yang diusulkan layak untuk proyek dilaksanakan, dilaksanak an, baik dari aspek perencanaan dan perancangan, aspek ekonomi (biaya (biaya dan sumber pendanaan) maupun aspek lingkungannya
-Menyusun rancangan proyek -Mengestimasi biaya yang diperlukan
Meramalkan manfaat yang diperoleh
Feasibility study Menyusun analisis kelayakan proyek baik secara ekonomis maupun finansial
Menganalisis dampak lingkungan yang mungkin terjadi
MENGKAJI KELAY KELAYAKAN TAHAP KONSEPTUAL & TAHAP PP/DEFINISI
GARIS BESAR SISTEMATIKA PENGKAJIAN, PEMANTAUAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN TERHADAP USULAN PROYEK
BRIEFING (PENJELASAN) Tujuan: Untuk memungkinkan pemilik pro proyek yek menjelaskan fungsi proy proyek ek dan bia biaya ya yang diizinkan
-Menyusun rencana kerja -Menunjuk para perencana & tenaga ahli Mempertimbangkan :
-Kebutuhan pemakai -Keadaan lokasi/lapangan
BRIEFING
-Merencanakan rancangan -Taksiran -T aksiran biaya
- persyar persyaratan atan mutu
Mempersiapkan sketsa dengan skala: 1:1000, 1:500, atau 1:2000 yang menggambarkan denah dan
Mempersiapkan -ruang lingkup kerja -jadwal -taksiran biaya & implikasinya -rencana pelaksanaan
batas-batas proyek
PERANCANGAN DESIGN Tujuan : -
Untuk menentukan tata letak, melengkapi penjelasan proYek, rancangan metode konstruksi, taksiran biaya
-
Untuk mempersiapkan informasi pelaksanaa yang diperlukan termasuk gambar rencana, spesifikasi serta untuk melengkapi semua dokumen tender
Mengembangkan ikhtisar proyek
menjadi penyelesaian akhir Memeriksa masalah teknis
DESIGN
Meminta persetujuan akhir
Mempersiapkan -Rancangan skema -Rancangan terinci -Gambar kerja, spesifikasi, jadwal -Daftar kuantitas
Taksiran biaya akhir -Program pelaksanaan pendahuluan
PENGADAAN/PELELANGAN Tujuan : Untuk menunjuk kontraktor sebagai pelaksana atau sejmlah kontraktor sebagai sub-kontraktor yang melaksanakan konstruksi dilapangan
PROCUREMENT/TENDER PENGADAAN/PELELANGAN
Prakualifikasi Pemeriksaan Sumber daya keuangan
Manajerial Fisik kontraktor yg potensial Pengalaman proyek
Dokumen Kontrak
Menjelaskan Secara rinci bangunan yg dibutuhkan oleh pemilik proyek gambar Waktu pelaksanaan
Menilai integritas perusahaan
Daftar kuantitas
PELAKSANAAN CONSTRUCTION Tujuan :
Untuk mewujudkan bangunan yang dibutuhkan oleh pemilik proyek dan yang sudah dirancang oleh konsultan perencana dalam batasan biaya dan waktu yang telah disepakati, serta dengan mutu yang disyaratkan
CONSTRUCTION
Merencanakan
Mengkoordinasikan
Mengendalikan semua operesioanal di lapangan
PEMELIHARAAN DA DAN N PERSIAPAN PENGADAAN MAINTENANCE DAN START UP Tujuan :
Untuk menjamin agar bangunan yang telah selesai sesuai dengan dokumen kontrak dan semua fasilitas bekerja sebagaimana mestinya
MAINTENANCE & STAR UP Mempersiapkan catatan pelaksanaan
Melatih staf untuk
-Data pelaksanaan -Gambar pelaksanaan
melaksanakan pemeliharaan
Mempersiapkan petunjuk operasi Serta pedoman pemeliharaan
-Meneliti bangunan secara cermat
-Memperbaiki kerusakan-kerusakan yg terjadi
BIDANG UTAMA MANAJEMEN PROYEK 1. MEMAHAM MEMAHAMII SIFA SIFAT T DAN CIRI KHAS PRO PROYEK YEK 2. MEMAHAMI MEMAHAM I RENCANA DAN TUJUAN PRO PROYEK YEK YANG PALING KHUSUS, RAWAN, DAN PALING KRITIS AGAR DAPA DAP AT MENGANTI MEN GANTISIPASI SIPASI LEBIH LEB IH DINI DAN TEPAT TEPAT 3. MERENCANAKAN PELAKSANAAN PRO PROYEK YEK 4.
MENENTU KAN PENGGUNA MENENTUKAN PENGGUNAAN AN PERALA PERALAT TAN SESUAI KEBUTUHAN DALAM PELAKSANAAN PRO PROYEK YEK 5. MELAKSAN MELAKSANAKAN AKAN TINDAKAN KONTROL DAN PERBAIKAN SEPANJANG DIPERLUKAN
TERIMA KASIH
View more...
Comments