Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein Dan KLasifikasi Protein (Biokimia)

February 13, 2018 | Author: مولي ابنة حيي | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein Dan KLasifikasi Protein (Biokimia)...

Description

29/04/13

Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein dan KLasifikasi Protein (Biokimia)

Home

Fashion

Gadget

Software

Music

Entertaiment

Sports

Otomotif

Education

Healthy

TRANSLATE

► Protein ► Protein a ► Protein gel Iklan oleh Google

GO

POST TERBARU

Pilih Bahasa ​ ▼ Iklan oleh Google

Cari kata kunc i disini...

Model Dompet Branded Wanita Terbaru Home » Biologi » Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein dan KLasifikasi Protein (Biokimia)

Model Baju Kaos Cressida Terbaru Profil Biodata Terbaru Valentino Rossi Daftar Nama Pembalap MotoGP 2013

Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein dan KLasifikasi Protein (Biokimia)

► Protein 70 ► Protein gel

Hasil Race Balapan MotoGP Qatar 2013 Hasil Balapan Moto2 MotoGP Qatar 2013 Hasil Kualifikasi MotoGP Qatar 2013 Jadwal Siaran Langsung MotoGP 2013 Live

Suka

Kirim

1.346 orang menyukai ini. Jadilah yang pertama di antara teman Anda.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Trans 7 -------------------------------------------------------------------------Download Video Polisi Bali Menilang Turis Asing

KATA-KATA

Harga Helm Full Face INK dan KYT Terbaru Model Tas Anak-anak Terbaru Unik

Kata-kata Motivasi

Cara Daftar Paket Internet Unlimited Telkomsel

dan Kata Bijak

Flash

Sebelum Tidur

Dampak Negatif Facebook (FB)

Kata Kata Bijak

Cara Mengatasi dan Merawat Wajah Berminyak

Terbaru Terbaik

Harga Kamera Digital Terbaru Berbagai Merk

2013

Gambar Model Tas Ransel Terbaru

Ucapan Lucu

Kata-kata Motivasi dan Kata Bijak Sebelum

Selamat Idul Adha

Tidur

Terbaru 2012 Kata-kata SMS Lucu Terbaru 2013

A.

Resep Cara Membuat Es Lidah Buaya

Protein Kata protein berasal dari protos atau proteos yang berarti pertama atau

Ucapan Kata-kata

utama. Protein merupakan komponen penting atau komponen utama sel hewan

Selamat Tahun Baru

atau manusia. Oleh karena sel itu merupakan pembentuk tubuh kita, maka

2013

protein yang terdapat dalam makanan berfungsi sebagai zat utama dalam

Ucapan Kata-kata

pembentukan dan pertumbuhan tubuh. Proses kimia dalam tubuh dapat

Romantis Selamat Malam Terbaru 2013 Kata-kata SMS Lucu Gokil Humor Terbaru Walpaper Kata Kata Galau Terbaru 2013 Ucapan Selamat Ulang Tahun Terbaru 2013 Untuk Kekasih dan Sahabat

Cara Memakai Hijab Yang Cantik dan Benar Model Tas Kantor/Kerja Wanita Terbaru

berlangsung dengan baik, karena adanya enzim, suatu protein yang berfungasi sebagai biokatalis. Kita memperoleh protein dari makanan yang berasal dari hewan atau tumbuhan. Protein yang berasal dari hewan disebut protein hewani, sedangkan yang berasal dari tumbuhan disebut protein nabati. Beberapa makanan sumber protein ialah daging, telur, susu, ikan, beras, kacang, kedelai, gandum, jagung, dan buah-buahan. Tumbuhan membentuk proten dari CO2, H2O, dan senyawa Nitrogen. Hewan yang memakan tumbuhan mengubah protein nabati menjadi protein hewani. Disamping digunakan untuk pembentukan sel-sel tubuh, protein juga dapat digunakan sebagai sumber energy apabila tubuh kita kekurangan karbohidrat dan lemak. Komposisi rata-rata unsure kimia yang terdapat pada protein ialah sebagai berikut: karbon 50%, Hidrogen 7%, Oksigen 23%, Nitrogen 16%, Belerang 0-3%, dan Fosfor 0-3%. Dengan

Kata Kata Lucu dan

pedoman pada kadar nitrogen sebesar 16%, dapat dilakukan penentuan

Gokil Terbaru 2013

kandungan protein dalam suatu bahan makanan.

FASHION TERBARU

Kata Kata Mutiara Terbaru 2013

Nama Bahan Makanan

Kadar Protein (%)

SMS Cinta Romantis

Daging Ayam

18,2

Terbaru

Daging Sapi

18,8

Kata Kata Motivasi

Telur Ayam

12,8

Terbaru 2013

layartekno.blogspot.com/2012/11/makalah-protein-karakteristik-protein.html

1/7

29/04/13

Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein dan KLasifikasi Protein (Biokimia) Susu Sapi Segar

3,2

Keju

22,8

Bandeng

20,0

Udang Segar

21,0

Kerang

8,0

Beras Tumbuk Merah

7,9

Beras Giling

6,8

Kacang Ijo

22,2

Kedelai Basah

30,2

Tepung Terigu

8,9

Jagung Kuning (Butir)

7,9

Pisang Ambon

1,2

Durian

2,5

Bentuk dan Model Selimut Anak-anak Terbaru 2013 Cara Memakai Hijab Yang Cantik dan Benar Contoh dan Gambar Model Tas Terbaru 2013 Trend Gaya Model Pakaian Kemeja Laki-laki Terbaru 2013 Model Baju Anak-anak Terbaru 2013 Model Baju Muslim Modern Terbaru 2013 Trend Model Kerudung Terbaru 2013 Style Gaya Pakaian Wanita Korea Terbaru Tahun 2013

POST POPULER

Jenis Model Sepatu dan Sandal Wanita Terbaru 2013Trend Model Rambut Terbaru 2013

Protein mempunyai molekul besar dengan bobot molekul bervariasi antara 5.000 sampai jutaan. Dengan cara hidrolisis oleh asam atau oleh enzim, protein akan menghasilkan asam-asam amino. Ada protein yang mudah larut

Model Pakaian Terbaru Fashion 2013 Model Sajadah Anak-anak Terbaru Tahun 2013 Trend Model Celana Jeans Terbaru Fashion

dalam air tetapi juga ada yang sukar larut dalam air. Rambut dan kuku adalah

2013

suatu protein yang tidak larut dalam air dan tidak mudah bereaksi, sedangkan

Trend Model Gamis Muslim Model Gaya Rambut Pria Baju Populer Terbaru 2013

protein yang terdapat dalam air dan mudah bereaksi.

Model-modelTerbaru Kebaya2013 Modern Terbaru Tahun 2013

B.

Model Gaun Pengantin Modern Terbaru 2013

Karakteristik Protein ·

Protein ikan bersifat tidak stabil dan mempunyai sifat dapat berubah

·

Lainnya >>> Model-model Kebaya Modern

(denaturasi) dengan berubahnya kondisi lingkungan. Apabila larutan protein tersebut diasamkan hingga mencapai pH 4,5 –

Terbaru Tahun 2013

5 maka akan terjadi pengendapan atau salting out. ·

Sebaliknya apabila dipanaskan seperti dalam pemasakan atau penggorengan , protein ikan menggumpal atau terkoagulasi.

·

Protein juga dapat mengalami denaturasi apabila dilakukan pengurangan kandungan air,

baik

selama pengeringan maupun

Jenis Model Sepatu dan Sandal Wanita Terbaru 2013

pembekuan. ·

Protein otot sebagaian besar dalam bentuk koloid, baik berupa sol maupun gel.

Kemampuan untuk mengektraksi protein miosoin lewbih besar pda pH yang

Trend Model Kerudung Terbaru 2013

aghak tinggi, tetapi kekutan gel daging ikan pada produk akhir lebih redah meskipun jumlah myosin yang diekstrak lebih banyak. C.

Klasifikasi Protein Hingga saat ini belum ada klasifikasi protein yang secara umum

memuaskan. Klasifikasi protein yang menonjol didasarkan pada antara lain: ·Kelarutan ·Bentuk keseluruhan · Peranan biologis Pembagian protein juga dapat dilakukan berdasarkan fungsi dan strukturnya. Berdasarkan fungsinya, protein diklasifikasikan menjadi (i) protein enzim, berperan dalam mempercepat reaksi-reaksi biokimia, (ii) protein sruktural, membentuk struktur-struktur biologis, (iii) protein transpor, berperan sebagai pengangkut subtansi-subtansi penting, dan (iv) protein pertahanan, melindungi tubuh dari

invasi

benda-benda asing.

Berdasarkan strukturnya,

protein

diklasifikasikan menjadi: (i) protein globular, memi-liki pelipatan-pelipatan yang kompleks, struktur tertier de-ngan bentuk yang tidak teratur. Protein serabut, meman-jang, lipatan sederhana,umum dijumpai pada protein struktural. Dalam uraian berikut ini hanya dibahas klasifikasi berdasarkan bentuk dan peranan biologisnya. a. Berdasarkan bentuknya, protein dibagi menjadi 1) Protein globular Rantai polipeptida mengandung banyak lipatan dan berbelit. Rasio aksial kurang dari 10, misalnya insulin, albumin, globulin plasma, dan kebanyakan enzim. 2) Protein fibrosa Rantai polipeptida atau kelompok rantai yang membelit dalam bentuk spiral atau heliks, dan dihubungkan oleh ikatan disulfida dan hidrogen. Rasio aksial lebih besar dari 10, misalnya keratin dan miosin. b. Ikatan-ikatan pada Struktur Protein Struktur protein umumnya dipertahankan oleh dua ikatan sangat kuat yaitu ikatan peptida dan ikatan disulfida; dan tiga ikatan yang lemah, yaitu ikatan hidrogen,

layartekno.blogspot.com/2012/11/makalah-protein-karakteristik-protein.html

2/7

29/04/13

Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein dan KLasifikasi Protein (Biokimia) interaksi hidrofobik dan interaksi elektrostatif. 1) Ikatan peptida Ikatan peptida adalah ikatan yang menghubungkan atom a-karboksil dari suatu asam amino dan atom a nitrogen dari asam amino yang lain. Peptida yang dibentuk oleh dua molekul asam amino disebut dipeptida; bila dibentuk oleh 3 molekul asam amino disebut tripeptida; dan bila dibentuk oleh banyak molekul asam amino disebut polipeptida. 2) Ikatan disulfida Terbentuk antara 2 residu sistein yang saling berhubungan 2 bagian rantai polipetida melalui residu sistein. 3) Ikatan hidrogen Terbentuk antara gugus NH- atau -OH dan gugus C=O dalam ikatan peptida atau -COO- dalam gugus R, misalnya dua peptida mungkin membentuk ikatan hidrogen. 4) Interaksi hidrofobik Rantai samping non polar asam amino netral pada protein cenderung bersekutu. 5) Interaksi elektrostatik Merupakan ikatan garam antara gugus yang bermuatan berlawanan pada rantai samping asam amino. v 1.

Klasifikasi protein berdasarkan daya kelarutannya Albumin : protein yang dapat melarut dalam air, dan dapat dipresipitatkan dari

larutan pada konsentrasi garam yang tinggi. 2.

Globulin : protein ini umumnya tidak melarut dalam air yang basa, garam, dan dapat melarut dalam larutan garam encer.

3.

Glutelin : protein yang tidak melarut dalam larutan netral, retapi melarut dalam asam atau alkali encer.

4.

Prolamine : protein yang melarut dalam 70-80% etanol dan tidak melarut dalam air atau etanol absolute. v

Klasifikasi protein berdasarkan fungsinya.

1

Enzim, berfungsi sebagai katalisator reaksi kimia dalam jasad hidup.

2

Protein pembangunan, berfungsi sebagai unsur pembentuk struktur biologi kekuatan.

3

Protein kontraktil, berfungsi sebagai protein yang memberikan kemampuan kepada sel dan organism untuk berkontraksi, mengubah bentuk atau gerak.

4

Protein pengangkut, memiliki kemampuan mengikat molekul tertentu dan melakukan pengangkutan berbagai macam zat melalui aliran darah.

5

Protein pengatur, yaitu beberapa protein membantu mengatur aktivitas seluler atau fisiologis, diantaranya yaitu hormon.

6

Protein bersifat racun, yaitu yang dapat menyebabkan keracunan makanan.

7

Protein pelindung, yaitu protein khusus yang dibuat oleh limposit yang dapat mengenali dan mengendapkan atau menetralkan serangan bakteri, virus atau protein asing dari spesies lain.

8

Protein cadangan, protein ini disimpan untuk berbagai proses metabolism dalam tubuh. D.

Penggolongan protein Berdasarkan strukturnya protein dapat dibagi dalam 2 golongan besar, yaitu

golongan protein sederhana dan protein gabungan. Yang dimaksud dengan protein sederhana ialah protein yang hanya terdiri atas molekul-molekul asam amino. Sedangkan protein gabungan ialah protein yang terdiri atas protein dan gugus bukan protein, gugus ini disebut gugus prostetik dan terdiri ats karbohidrat, lipid, asam nukleat. Proin sederhana dapat dibagi dalam dua bagian menurut bentuk molekulnya yaitu protein biber dan protein globular. Protein fiber mmpunyai molekul panjang seperti serat atau serabut. Sedangkan protein globular berbentuk bulat. Protein Fiber Molekul protein ini terdiri atas beberapa rantai polipeptida yang memanjang dan dihubungkan satu dengan yang lain oleh beberapa ikatan silang hingga merupakan bentuk serat atau serabut yang stabil. Struktur protein fiber telah

layartekno.blogspot.com/2012/11/makalah-protein-karakteristik-protein.html

3/7

29/04/13

Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein dan KLasifikasi Protein (Biokimia) banyak diteliti dengan menggunakan analisis difraksi sinar X. ciri khas protein fiber tedapat pada beberapa jenis protein. Yang termasuk golongan ini adalah antara lain 1.

Konfigurasi alfa helix pada kratin

2.

Lembaran berlipat parallel dan anti parallel pada protein sutra alam; dan

3.

Helix tripel pada kolagen

Sifat umum protein fiber ialah tidak larut dalam air dan sukar diuraikan oleh enzim. Kolagen adalah suatu jenis protein yang terdapat pada jaringan ikat. Kratin adalah protein yang terdapat dalam bulu domba, sutra alam, rambut, kulit, kuku dan sebagainya. Struktur kelatin hamper seluruhnya terdiri atas rantai polipeptida yang berbentuk alfa helix. Protein Globular Umunya berbentuk bulat atu elips dan terdiri atas rantai polipeptida yang berlipat. Protein globular pada umunya mempunyai sifat dapat larut dalam air, dalam larutan asam atau basa dan dalam etanol. Beberapa jenis protein globular yaitu albumin, globulin, histon, dan protamin. Protein Gabungan Yang dimaksud dengan protein gabungan ialah, protein yang berikatan dengan senyawa yang bukan protein. Gugus bukan protein ini disebut gugus prostetik. Ada beberapa jenis protein gabungan antara lain mukoprotein, glikoprotein, lipoprotein, dan nucleoprotein. Mukoprotein adalah gabungan antara protein dan karbohidrat dengan kadar lebih dari 4% dihitung sebagai heksosamina. Karbohidrat yang terikat ini berupa polisakarida kompleks yang mengandug N-asetilheksosamina bergabung dengan asam uronat atau monosakarida lain. Mukoprotein yang mudah larut terdapat pada bagian putih telur, dalam serum daram dan urin wanita yang sedang hamil.protein ini tidak mudah terdenaturasi oleh panas atau diendapkan oleh zatzat yang biasanya dapat mengendapkan protein, misalnya triklor asam asetat atau asam pikrat. Glikoprotein adalah juga terdiri atas protein dan karbohidrat, tetapi dengan kadar hexosamina kurang dari 4%. Lipoprotein adalah gabugan antara protein yang larut dalam air dengan lipid. Lipoprotein terdapat dalam serum darah, dalam otak dan jaringan syaraf. Gugus lipid yang biasanya terikat pada protein dalam lipoprotein antaralain lesitin dan kolesterol. Nucleoprotein terdiri atas protein yang bergabung dengan asam nukleat. Asam nukleat ini terdapat antara lain dalam inti sel. E.

Sifat-sifat Protein Ionisasi

Protein yang larut dalam air akan membentuk ion yang mempunyai muatan positif dan negative. Dalam suasana asam molekul protein akan membentuk ion positif, sedangkan dalam suasana basa akan membentuk ion negative. Protein mempunyai isolistrik yang berbeda-beda. Denaturasi Beberapa jenis protein sangat peka terhadap perubahan lingkungannya.Suatu protein mempunyai arti bagi tubuh apabila protein tersebut di dalam tubuh dapat melakukan aktivitas biokimiawinya yang menunjang kebutuhan hidup.Aktivitas ini banyak

tergantung

pada

struktur

dan

konformasi

molekul

protein

berubah,misalnya oleh perubahan suhu,Ph atau karena terjadinya suatu reaksi dengan

senyawa

lain,ion-ion

logam,maka

aktivitas

biokimiawinya

akan

berkurang.perubahan konformasi alamiah menjadi suatu konformasi yang tidak menentu merupakan suatu proses yang disebut denaturasi.Proses denaturasi ini kadang-kadang

dapat

berlangsung

secara

reversible,kadang-kadang

tidak.Penggumpalan protein biasanya didahului oleh proses denaturasi yang berlangsung dengan baik pada titik isolistrik protein tersebut. Protein akan mengalami koagulasi apabila dipanaskan pada suhu 50 atau lebih. V iskositas Viskositas adalah tahanan yang timbul aleh adanya gesekan antara molekulmolekul di dalam zat cair yang mengalir.Suatu larutan protein dalam air mempunyai viskositas atau kekentalan yang relative lebih besar daripada viskositas air sebagai pelarutnya.Pada umumnya viskositas suatu larutan tidak ditentukan atau diukur secara absolute, tetapi ditentukan viskositas relatif, yaitu dibandingkan terhadap viskositas zat cair tertentu.Alat yang digunakan untuk menentukan viskositas ini ialah viscometer Oswald.Pengukuran viskositas dengan alat ini didasarkan pada kecepatan aliran suatu zat cair atau larutan

layartekno.blogspot.com/2012/11/makalah-protein-karakteristik-protein.html

4/7

29/04/13

Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein dan KLasifikasi Protein (Biokimia) melalui pipa tertentu.Serum darah misalnya, mempunyai kecepatan aliran yang lebih lambat dibandingkan dengan kecepatan aliran air.Apabila viskositas air diberi harga satu, maka viskositas serum darah mempunyai harga kira-kira antara 1,5 sampai 2,0. Viskositas larutan protein tergantung pada jenis protein, bentuk molekul,

konsentrasi

serta

larutan.Viskositas

berbanding

lurus

dengan

konsentrasi tetapi berbanding terbalik dengan suhu.Larutan suatu protein yang bentuk molekulnya panjang mempunyai viskositas lebih besar daripada larutan suatu protein yang berbentuk bulat.Pada titik isolistrik viskositas larutan protein mempunyai harga terkecil. Kristalisasi Banyak protein yang telah dapat diperoleh dalam bentuk Kristal. Meskipun demikian proses kristalisasi untuk berbagai jenis protein tidak selalu sama, artinya ada yang dengan mudah dapat terkristalisasi, tetapi ada pula yang sukar.Beberapa enzim antara pepsin, tripsin, katalase, dan urease telah dapat diperoleh dalam bentuk Kristal. Albumin pada serum atau telur sukar dikristalkan. Proses kristalisasi protein sering dilakukan dengan jalan penambahan garam ammoniumsulfat atau NaCl pada larutan dengan pengaturan pH pada titik isolistriknya. Kadang-kadang dilakukan pula penambahan asetonatau alcohol dalam jumlah tertentu. Pada dasarnya semua usaha yang dilakukan itu dimaksudkan untuk menurunkan kelarutan protein dan ternyata pada titik isolistrik kelarutan protein paling kecil, sehingga mudah dapat dikristalkan dengan baik. System koloid Pada tahun 1861 Thomas Graham membagi zat-zat kimia dalam dua kategori, yaitu zat yang dapat menembus membran atau kertas perkamen dan zat yang tidak dapat menembus membran. Oleh karena yang mudah menembus membrane adalah zat yang dapat mengkristal, maka golongan ini disebut kristaloid, sedangkan golongan lain yang tidak dapat menembus membrane disbut koloid. Pengertian koloid pada waktu ii lebih banyak dihubungkan dengan besarnya molekul atau pada bobot molekul yang besar. Molekul yang besar atau molekul makro apabila dilarutkan dalam air mempunyai sifat koloid, yaitu tidak dapat menembus membrane atau kertas perkamen, tetapi tidak cukup besar sehigga tidak dapat mengendap secara alami. System koloid adalah system yang heterogen, terdiri atas dua fase, yaitu partikel keci yang terdispersi dan medium atau pelarutnya. Pada umumnya partiel koloid mempunyai ukuran antara 1 milimikaro-100 milimikro, namun batas ini tidak selalu tetap, mungkin lebih besar. Bobot molekul beberapa protein telah ditentukan berdasarkan kecepatan pengendapan dengan menggunakan ultrasentrifuga yang mempunyai kecepatan putar kira-kira 60.000 putaran per menit. Bobot Molekul Beberapa Protein Protein

Bobot Molekul

Sitikrom c

11.600

Ribonuklease

13.500

Tripsin

24.000

Laktoglobulin

35.000

Hemoglobin

64.500

Heksokinase

96.000

Laktat dehidrogenase

150.000

Urease

483.000

Myosin

620.000

Imonoglobulin Lipoprotein

960.000 3-20

juta

Reaksi-reksi khas protein ·

Reaksi Xantoprotein Larutan asam nitrat pekat ditambahkan dengan hati-hati kedalam larutan

protein. Setelah dicampur terjadi endapat putih yang dapat berubah menjadi kuning apabila dipanaskan.Reaksi yang terjadi ialah nitrasi pada inti benzene yang terdapat pada molekul protein . jadi reaksi ini positif untuk protein yang mengandung tirosin. Fenilanin dan tripotan. Kulit kia bila kena asam nitrat berarna kuning, itu juga karena terjadi reaksi xantoprotein ini. ·

Reaksi Hopkins-cole Tripoptan dapat berkondensasi dengan beberapa aldehid denganbantuan

layartekno.blogspot.com/2012/11/makalah-protein-karakteristik-protein.html

5/7

29/04/13

Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein dan KLasifikasi Protein (Biokimia) asam kuat dan membentuk senyawa yang berawarna .Larutan protein yang mengadung tripoptan dapat di reaksikan dengan pereaksi Hopkins-cole yang mengadung asam glioksilat. ·

Reaksi Millon Reaksi millon adalah larutan dan merkuro dan merkuro nitrat dalam

asam nitrat. Apabila preaksi ini ditambahkan pada larutan protein, akan menghasilkan endapa putih yang dapat berubah menjadi merah oleh pemanasan. ·

Reaksi Nitroprusida Natriumnitroprosida dalam larutan amoniak akan menghasilkan warna

merah dengan protein yang mempunyai gugus-SH bebas. Jadi protei yang mengandung sistein dapat memberikan hasil positif. Gugus –s-s- pada sistin apabila direduksi dahulu dapat juga memberikan hasil positif. ·

Reaksi Sakaguchi Preaksi yang digunakan ialah naftol dan natriumhipobromit. Pada

dasarnya reaksi ini memberi hasil positif apabila ada gugus guanidine. Jadi arginin atau protein yang mengandung arginin dapat mnghasilkan warna merah. ·

Pemurnian protein Langkah awal dalam pemurnian protein ini ialah menentukan bahan alam

yang akan diproses. Penentuan ini didasarkan pada kadar protein yang terkandung didalamnya. Langkah berikutnya ialah mengeluarkan protein dari bahan alam tersebut. Sponsored Link

Iklan oleh Google

► Vitamin a protein ► Protein metabolism

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Suka

Kirim

1.346 orang menyukai ini. Jadilah yang pertama di antara teman Anda.

Description: Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein dan KLasifikasi Protein (Biokimia) Rating: 5 Reviewer: Layar Tekno ItemReviewed: Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein dan KLasifikasi Protein (Biokimia) ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Artikel Terkait Lainnya :

Perbedaan Tahap Pertumbuha n dan Per...

Hereditas Pada Manusia

Perbanyakan Bibit Tanaman Jati Mela...

Definisi, Fungsi dan Proses Fotosin...

Alat Indera Manusia (Bagianbagian ...

Sistem Pernapasan (Respirasi) Pada ...

Mekanisme Pernapasan Manusia

Faktor Yang Mempengar uhi Kecepatan ...

Proses Mekanisme Pertukaran Oksigen...

Proses Pertumbuha n dan Perkembang an...

layartekno.blogspot.com/2012/11/makalah-protein-karakteristik-protein.html

6/7

29/04/13

Makalah Protein, Karakteristik Protein, Sifat Protein dan KLasifikasi Protein (Biokimia) Diposkan oleh Layar Tekno

NO COMMENTS : POST A COMMENT Speak up your mind... ! Tell us what you're thinking... ! No Link Active! No Porn! No Spam... ! Enter your comment...

Comment as: Google Account

DOWNLOAD SOFTWARE

STATISTIK WEB

2 4 8 7 0 9 7

Download Picasa 3.9 Build 136.12 Terbaru

BERITA OLAHRAGA Skuad Timnas Indonesia VS Arab Saudi,

Download Adobe Air 3.5.0.690 Beta Terbaru

Pra Piala Asia 2015

2013

Klasemen Indonesian Super Leage (ISL)

Free Download Defraggler 2.11.560 Terbaru 2013 Full Version

Layar Tekno Suka

Download CCleaner 3.28.1913 Terbaru Download Freemake Video Converter 3.2.1.8 Terbaru

1.346 orang menyukai Layar Tekno.

Terbaru Update Setiap Hari Prediksi Timnas Indonesia VS Arab Saudi, Pra Piala Asia 2015 Jadwal Terbaru Siaran Langsung Piala AFF 2012

Free Download Mozilla 16.0.1 Terbaru Akhir

Berita Ricky Jo Meninggal Dunia

Tahun (Oktober) 2012

Daftar Juara Piala Asia Sejak Pertama

Free Download Winrar 4.11 Terbaru 2013

Tahun 1956

Full Version

Bentuk dan Model Sepatu Futsal Terbaru

Download CCleaner 4.00.4064 Terbaru

2013

2013

Daftar Pemain Timnas Indonesia Di Piala

Free Download IDM 6.12 Build 21 Terbaru

AFF 2012

Oktober November 2012 Full Version

Daftar Skuad Pemain Persib Bandung

Download Notepad++ 6.3 Terbaru

Musim 2013

Lainnya >>>

Klasemen Liga Inggris (EPL) Terbaru Update Setiap Hari

© LAYAR TEKNO Website LT Edited by Syaefull Muhammad 2012

Lainnya >>>

About Us | Contact Us | Site Map | Pasang Iklan | Disclaimer | Privacy Policy

layartekno.blogspot.com/2012/11/makalah-protein-karakteristik-protein.html

7/7

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF