Makalah Metode Penelitian Sosial

December 17, 2018 | Author: rbluegamer | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Makalah penelitian sosial...

Description

Makalah Metode Penelitian Sosial

K ATA PENGANTAR 

Puji syukur dan rahmat dari Allah S.W.T, karena berkat Rahmat-Nya saya diberikan kesehatan dan kesempatan sehingga saya dapat menyelesaikan tugas ini. Dalam makalah ini saya menghadirkan pengayaan bahan materi kuliah yang berjudul Metde Penitian Ssial atas dasar materi yang sudah disampaikan. Semga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu a!uan, petunjuk maupun pedman bagi para pemba!a. "arapan saya semga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman  bagi para pemba!a, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik. #eterbatasan sumber merupakan penghambat dalam lengkapnya makalah ini namun sebagian besar saya menitik beratkan bjek kajian berdasarkan penelitian yang dilakukan leh para ahli yang umumnya umumnya menjadi materi kuliah bagi mahasis$a.Makala mahasis$a.Makalah h ini saya akui masih banyak kekurangan kekurangan karena pengalaman pengalaman yang saya miliki sangat kurang. kurang. %leh kerena kerena itu saya harapkan kepada para pemba!a untuk memberikan masukan-masukan yang bersi&at membangun untuk kesempurnaan makalah ini.

Medan, Mei '()* Penyusun,

DAFTAR ISI

#ata Pengantar ++++++++++++++++++++++ Da&tar si +++++++++++++++++++++++++ ab  Pendahuluan ++++++++++++++++++++++ .). atar elakang +++++++++++++++++++ .' Maksud dan Tujuan ++++++++++++++++ ab  Rumusan Masalah +++++++++++++++++++ ab  Pembahasan ++++++++++++++++++++++ ++++++++++++++++++++++ A. Penelitian Ssial +++++++++++++++++++ . #arakteristik Metde Penelitian Ssial ++++++++++ 2. The 3undatin %& S!ial Thery +++++++++++++ D. Prses Penelitian +++++++++++++++++++ 5. Dua Sistem gis +++++++++++++++++++ 3. 7ejala Ssial +++++++++++++++++++ 7. 8nsur-8nsur Penelitian Peneliti an Ssial

++++++++++++++

) ' * / / 0 1 1 )/ )1 )4 )6 '(

')

". 9enis-9enis Metde Penelitian Dan Ma!am-Ma!am Metdlgi Penelitian ++++++++++++++++ ') . :ariabel ++++++++++++++++++++++ '/ 9. "iptesis Penelitian Ssial ++++++++++++++++ '; ab : Penutup ++++++++++++++++++++++ '6 a. #esimpulan ++++++++++++++++++++++ '6  b. Saran ++++++++++++++++++++++ '6 Da&tar Pustaka +++++++++++++++++++++++++. *(

BAB I PENDAHULUAN

Manusia adalah makhluk indi t> dan kebudayaan itu, adalah dengan membuat rekapitulasi dari semua perubahan yang terjadi di dalam masyarakat itu sendiri, bahkan jika ingin mendapatkan gambaran yang lebih jelas lagi mengen mengenai ai peruba perubahan han mayarak mayarakat at dan kebuda kebudayaa yaan n itu, itu, maka maka suatu suatu hal yang yang paling paling baik  baik  dilakukan adalah men!ba mengungkap semua kejadian yang sedang berlangsung di tengahtengah masyarakat itu sendiri.

Penelitian ssial juga dapat digunakan sebagai penyelidikan-penyeldikan yang diran!ang untuk menambah ilmu pengetahuan ssial, gejala ssial, atau praktik-praktik ssial. stilah ssial ini menunujuk pada hubungan-hubungan antara, dan di antara, rang-rang, kelmpkkelmpk seperti keluarga, institusi =seklah, kmunitas, rganisasi, dan sebagainya>, dan lingkungan yang lebih besar. 8ntuk itu dalam makalah ini saya akan menjelaskan lebih detail lagi mengenai metde  penelitian ssial.

I.1. Latar Belakang

8ntuk memperkuat analisis mengenai penelitian yang berkaitan dengan ssial agar  mampu untuk meme!ahkan persalan masyarakat baik yang berkaitan dengan ssial, plitik, eknmi, dan budaya yang se!ara umum tidak dapat terhindarkan dari kehidupan masyarakat. Metde Penilitian Ssial merupakan salah satu slusi yang harus dikembangkan leh semua kalangan agar mampu menutupi semua persalahan tersebut, guna ter!iptanya masyarakat yang berkmpeten dalam segala hal agar dapat se!ara mudah meme!ahkan persalan dalam masyarakat. Penelitian ssial dapat digunakan sebagai penyelidikan-penyelidikan yang diran!ang untuk menambah ilmu pengetahuan ssial, gejala ssial, atau praktik-praktik  ssial. stilah s!ial ini menunjuk pada hubungan-hubungan antara dan diantara, rang-rang, kelmpk-kelmpk seperti keluarga, institusi =seklah, kmunitas, rganisasi dan lain sebagainya>, dan lingkungan yang lebih besar.

I.2. Maksu an Tu!uan

Maksud dan tujuan penulisan makalah ini adalah untuk meme!ahkan masalah s!ial =eksplrati&>, de&inisi eksplrati& itu sendiri adalah penjelajahan lapangan dengan tujuan memperleh pengetahuan lebih banyak, terutama sumber-sumber alam yang ada di tempat itu. Dari banyaknya permasalahan yang timbul maka dengan hadirnya makalah ini maka akan sedikit membantu masyarakat dalam menanggapi bagaimana prses dalam penelitian ssial itu, dan sebagai bahan pengayaan perkuliahan serta memenuhi tugas bimbingan dari dsen yang sekiranya dapat menjadi pegangan penting dalam memuhi semua ke$ajiban yang harus dilakukan.

BAB II RUMUSAN MASALAH Ru"usan Masala# Apa itu penelitian ssial? Apasajakah yang menjadi karakteristik metde penelitian s!ial? Apa itu the &undatin & s!ial thery? Apasajakah yang menjadi prses penelitian? Apa itu dua sistem lgis? Apasajakah yang menjadi gejala ssial?

) ' * / 0 1 ; Apasajakah yang menjadi unsur-unsur penelitian ssial? 4 Apasajakah jenis-jenis metde penelitian dan ma!am-ma!am metdlgi penelitian? 6 Apa itu , dan lingkungan yang lebih besa r.)BB a. De&inisi 7ejala ssial atau hubungan antara dua atau lebih gejala ssial dijadikan sebagai tpik   penelitian ssial. Tpik yang berhubungan dengan gejala ssial bisa menyangkut indi, kelmpk =misal, kepemimpinan>, masyarakat =misal, struktur  ssial>, institusi =misal, iklim rganisasi>, dan juga lingkungan yang lebih luas seperti negara =misal, pertumbuhan eknmi nasinal>. 9ika demikian, studi tentang hubungan-hubungan antara, dan di antara, rang, kelmpk, institusi, atau lingkungan yang lebih luas dinamakan dengan penelitian ssial. Penelitian ssial merupakan suatu tipe penelitian yang dilakukan leh ilmu$an ssial =s!ial s!ientist> untuk menja$ab pertanyaan-pertanyaan tentang  berbagai aspek ssial sehingga kita dapat memahaminya.'B Penelitian atau riset pada dasarnya merupakan suatu penyelidikan yang sistematis dan metdis atas suatu masalah untuk menemukan slusi atas masalah tersebut dan menambah kha@anah pengetahuan.*B Para peneliti sedang meneliti gejala ssial yang ada di dalam masyarakat. #ata Cresear!hC dalam bahasa nggris berasal dari kata Reserare  =bahasa atin> yang berarti mengungkapkan. Se!ara etimlgis, kata resear!h =penelitian, riset> berasal dari kata re  dan t sear!h . Re berarti kembali dan t sear!h berarti men!ari./B 9adi, se!ara etimlgis, penelitian berarti men!ari kembali. Namun, makna yang terkandung dalam kata resear!h  jauh lebih luas dari pada sekedar men!ari kembali atau mengungkapkan. ni terlihat dari beberapa de&inisi penelitian berikut E “



















Penelitian adalah penyelidikan yang sistematis untuk menemukan ja$aban atas masalah. Penelitian dapat digambarkan sebagai upaya yang sistematis dan terrganisasi untuk  menyelidiki masalah spesi&ik yang memerlukan slusi. ni adalah serangkaian langkahlangkah diran!ang dan diikuti, dengan tujuan menemukan ja$aban terhadap isu-isu yang  perhatian kepada kita dalam lingkungan kerja.F0B 9adi, $alaupun penelitian merupakan sentral untuk penyelidikan dan pen!arian slusi atas masalah-masalah ssial dan kegiatan akademik, belum ada knsensus dalam literatur  tentang bagaimana penelitian harus dide&inisikan. "ussey menyatakan bah$a penelitian menyediakan suatu peluang untuk mengenali dan memilih satu masalah penelitian dan menyelidikinya se!ara bebas.1B  b. #arakteristik  Menurut Paul eedy dalam bukunya Pra!ti!al Resear!h, ada 4 karakteristik Penelitian ;B Ssial  E Penelitian Ssial berasal dari satu pertanyaan atau masalah, dengan menanyakan  pertanyaan kita sedang berupaya untuk stimulasi dimulainya prses penelitian. Sumber   pertanyaan dapat berasal dari sekitar kita.;B Penelitian Ssial membutuhkan tujuan yang jelas. Pernyataan tujuan ini menja$ab  pertanyaan E  Masalah apa yang akan diselesaikanGdipe!ahkan?  tujuan adalah pernyataan  permasalahan yang akan dipe!ahkan dalam Penelitian Ssial.;B Penelitian Ssial membutuhkan ren!ana spesi&ik untuk melakukan penelitian ren!ana kegiatan disusun. Selain menetapkan tujuan dari Penelitian Ssial, kita harus menetapkan  juga bagaimana men!apai tujuan tersebut. eberapa hal yang perlu diputuskan misalnyaE dimana mendapatkan data? agaimana mengumpulkan data tersebut? Apakah data yang ada  berelasi dengan permasalahan yang ditetapkan dalam Penelitian Ssial?; Penelitian Ssial biasanya membagi masalah prinsip menjadi beberapa submasalahE untuk mempermudah menja$ab permasalahan, biasanya masalah yang prinsip dibagi menjadi  beberapa sub masalah.; 2nthE Masalah E #mpresi data dengan algritma substitutin Sub-masalahE - bagaimana melakukan kmpresi data pada &ile teks hingga hasil kmpresi *(H dari &ile asli?  bagaimana melakukan dekmpresi pada &ile teks tanpa mengubah isi? “



Penelitian Ssial dilakukan berdasarkan masalah, pertanyaan atau hiptesis Penelitian Ssial yang spesi&ikE "iptesis adalah asumsi atau dugaan yang lgis yang memberikan  ja$aban sementara tentang permasalahan Penelitian Ssial berdasarkan penyelidikan a$al. "iptesis mengarahkan kita ke sumber-sumber in&rmasi yang membantu kita untuk  menyelesaikan dan menja$ab permasalahan Penelitian Ssial yang sudah ditetapkan. "iptesis bisa lebih dari satu. "iptesis mempunyai kemungkinan didukung atau tidak  didukung leh data. ; Penelitian Ssial mengakui asumsi-asumiE Dalam Penelitian Ssial, asumsi merupakan hal penting untuk ditetapkan. Asumsi adalah kndisi yang ditetapkan sehingga  jangkauan Penelitian Ssial jelas batasnya. Asumsi juga bisa merupakan batasan sistem di mana kita melakukan Penelitian Ssial. ; Penelitian Ssial membutuhkan data dan intepretasi data untuk menyelesaikan masalah yang mendasari adanya Penelitian SsialE Pentingnya data bergantung pada  bagaimana peneliti memberi arti dan menarik inti sari dari data-data yang tersedia. Di dalam Penelitian Ssial data yang tidak diintepretasikanGditerjemahkan tidak berarti apapun. ;

Penelitian Ssial bersi&at siklus.; Siklus dari Penelitian Ssial dapat digambarkan seperti pada gambar disamping. !. Siklus Penelitian Ssial 8ntuk memulai suatu penelitian, permasalahan yang akan dipe!ahkan perlu ditemukan lebih dahulu. eberapa hal yang membantu penemuan tersebut adalah memba!a artikel jurnal-jurnal ilmiah pada bidang yang diminati. Dengan memba!a beberapa artikel  jurnal yang memuat permasalahan dan peme!ahannya diharapkan ada stimulasi dari  pemba!aan tersebut untuk menimbulkan ide-ide lain yang layak untuk diteliti. ; d. 3ils&i erasarkan pandangan tersebut, maka dapat dirin!i unsur-unsur penting &ils&i yang mendasari penelitian ssial sebagai kegiatan ilmiah, yaituE4B #egiatan intelektual =pemikiran>I4 Men!ari makna yang hakiki =interpretasi>I4 Segala &akta dan gejala =bjek>I4 Dengan !ara re&leksi, metdis, sistematis =metde>I4 8ntuk kebahagiaan masyarakat =tujuan>. 4 Sebagai kegiatan ilmiah, penelitian ssial juga memiliki !iri-!iri sebagaimana dijelaskan leh Sedjn Dirdjsis$r sebagai berikutE6B ). Sistematis artinya bahasan tersusun se!ara teratur, berurutan menurut sistem. 6 '. gis artinya sesuai dengan lgika, masuk akal, benar menurut penanalaran. 6 *. 5mpiris artinya diperleh dari pengalaman, penemuan, pengamatan. 6 /. Metdis artinya berdasarkan metde yang kebenarannya diakui leh penalaran. 6 0. 8mum artinya menggeneralisasi, meliputi keseluruhan tidak menyangkut yang khusus saja. 6 1. Akumulati& artinya bertambah terus, makin berkembang, dinamis. 6 Penelitian ssial sebagai kegiatan ilmiah dilakukan terus-menerus guna mengungkapkan kebenaran sesungguhnya dari bjek yang diteliti.)(B #ebenaran yang sesungguhnya itu berman&aat bagi kesejahteraan masyarakat. #ebenaran bjek yang diteliti menjadi dasar keteraturan yang men!iptakan keamanan, ketertiban, keselamatan, dan kesejahteraan masyarakat. "arsja a!htiar mengemukakan dua kategri keteraturan dari bjek yang diteliti, yaituE))B #eteraturan alam semesta selalu berkualitas )((H benar karena keteraturan itu tetap, tidak berubah, sehingga metde penelitiannya pun tepat. ni terdapat pada ilmu-ilmu eksakta, seperti astrnmi, &isika, kimia, bilgi, kedkteran. ))B #eteraturan hubungan antarmanusia dalam hidup bermasyarakat. 8ntuk mengungkapkan kebenaran keteraturan tersebut dipinjam metde penelitian ilmu eksakta, ternyata hasil  penelitiannya tidak selalu )((H benar, melainkan hanya mendekati kebenaran karena keteraturan dalam hubungan hidup bermasyarakat itu dapat berubah dari saat ke saat sesuai dengan perkembangan kebutuhan masyarakat. ni terdapat pada ilmu-ilmu ssial, seperti eknmi, hukum, plitik, ssilgi, demgra&i. )) erdasarkan uraian di atas, maka dapat dinyatakan bah$a perkembangan ilmu ssial selalu dilandasi leh kebenaran yang relati&, keteraturan yang selalu berubah-ubah dari $aktu ke $aktu, ketidakpuasan terhadap keadaan yang ada, keingintahuan terus-menerus, yang ditelaah bukan kuantitas, melainkan kualitas dari gejala ssial yang ada =terjadi>.)) 2. Kegunaan Penel%t%an S&s%al Menurut Siti Partini penelitian ssial memiliki beberapa kegunaan antara lainE

).

Penjajagan = ekplrati&>, yaitu berguna untuk men!ari-!ari kemungkinan terbaik dalam meme!ahkan prblema ssial, sehingga si&atnya masih men!ba dan terbuka. 2nthE upaya menanggulangi kenakalan remaja, kemiskinan, dll. '. Deskri&ti&, yaitu berguna untuk pengukuran yang !ermat terhadap penmena s!ial tertentu. 2nthE penelitian tentang jumlah pengangguran, pendapatan masyarakat, dll. *. 5ksplanatri, yaitu berguna untuk menjelaskan sebab-sebab yang melatarbelakangi suatu keadaan tertentu. 2nthE pengaruh kemiskinan terhadap peluang hidup manusia. /. 5 adalah hasil  penelitian itu berguna untuk menja$ab masalah-masalah ssial yang dihadapi leh masyarakat yang diteliti. 9ika penelitian itumeneliti tenang masalah kemiskinan, maka &ungsi  penelitian itu adalah untuk menja$ab bagaimana !ara dan strategi agar masyarakat itu sejahtera. *. Peneliti Peneliti adalah rang yang melakukan penelitian. Apakah serangpeneliti mendapatkan kegunaan dari prses penelitian? 9a$abnya, ya. Denganprses penelitian, serang peneliti semakin bertambah $a$asan danpengetahuannya tentang masalah yang diteliti dan ilmu yang dimiliki. Serangpeneliti kemiskinan, pasti akan memahami persalan mengapa dan bagaimana terjadi kemiskinan. Tentu peneliti ini dikemudian hari akan menjadi serangahli =teritis> dalam mengentaskan kemiskinan. anyak juga serang penelitiyang mendapatkan materi =harta> dari penelitian. De&inisi man&aat adalah guna atau untung. #ebalikan dari man&aat adalahmudarat atau rugi. 9adi man&aat penelitian ssial sama halnya dengan &ungsi penelitian ssial. antas apa mudarat dari penelitian ssial? Mudarat daripenelitian s!ial. a.  jika penelitian ssial itu akan menghan!urkan ilmu ssial itu sendiri.  b.  jika penelitian ssial itu akan menyengsarakan masyarakat sasaran, dan !.  jika penelitian ssial itu akan mengan!am eksistensi peneliti itu sendiri.

). Data dan Pengumpulan =!lle!ting> Data. Dalam pin ini, perlu diuraikan apakah data dalam penelitian adalah data primer atau data sekunder. Data primer adalah data yang diperleh melalui pengukuran langsung leh  peneliti yang bukan berasal dari data yang telah ada, sedangkan data sekunder adalah data yang dikumpulkan leh pihak lain dan telah didkumentasikan sehingga dapat digunakan leh pihak lain =peneliti>. Perlu juga diuraikan data-data apa saja yang digunakan dalam  penelitian se!ara jelas. Sedangkan dalam pengumpulan data, perlu diuraikan bagaimana !ara  peneliti memperleh dan mengumpulkan data, dengan menggunakan media apa. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan instrumen =media> kuisiner yaitu serangkain  pertanyaan untuk dija$ab respnden, instrumen alat pengukur lainnya =seperti alat pengukur  kndisi &isik suatu benda>. Dapat juga digunakan teknik $a$an!ara, yaitu data diambil  bersadarkan $a$an!ara peneliti terhadap respnden. Dalam hal ini, peneliti melakukan $a$an!ara berdasarkan panduan $a$an!ara yang telah disusun untuk penelitian. Apabila  panduan $a$an!ara yang digunakan hanyalah bersi&at pertanyaan dasar dan respnden diharapkan dapat menja$ab se!ara mengembang, maka tekik ini disebut dengan $a$an!ara mendalam =circumstantial interview>. Apabila data yang digunakan adalah data sekunder, maka pada umumnya pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan dkumentasi dan bser 7ejala nn ssial lebih pada kndisi alam seperti ben!ana atau akti&itas alam lainnya seperti hujan, petir, banjir, gempa yg terjadi karena pergeseran atau pergerakan dimensidimensi alam itu sendiri. Penelitian atau riset pada dasarnya merupakan suatu penyelidikan yang sistematis dan metdis atas suatu masalah untuk menemukan slusi atas masalah tersebut dan menambah kha@anah pengetahuan.

G. UNSUR/UNSUR PENELITIAN S$SIAL Te&r% an H%+&tes%s

#edudukan kedua unsur penelitian ini sangat penting dan sentra di dalam enelitian sur se!ara umum sedangkan hiptesis dibutuhkan sebagai saran untuk menjelaskan  permasalahan yang sedang di!arikan peme!ahanya =surakhmad,)66(E1*>. Selama data =in&rmas yang lengkap> belum terkumpul, maka seserang peneliti akan  berpedman pada teri sementara sebagai petunjuk sementara ke arah peme!ahan masalah. Teri sementara yang ber&ungsi dmikian itulah yang biasa disebut hiptesis. Se!ara etimlgis, hiptesis berarti suatu yang masih kurang dari 6hyp> sebuah pendapat =tesis>. Dengan kata lain hiptesis adlah sebuah kesimpulan tetapi kesimpulan belum &inal karena masih harus ddiuji kebenaranya. Dari uraian disini jelaslah bah$a hiptesis merupakan  ja$aban sementara terhadapa masalah yang tengah diteliti.

H. 0ENIS/0ENIS MET$DE PENELITIAN DAN MA)AM/MA)AM MET$D$L$GI PENELITIAN Se!ara umum metdelgi penelitian dapat kita bagi dalam  !en%s "et&e +enel%t%an , diantaranyaI)0B ). Penelitian histrisI penelitian yang bertujuan membuat rekunstruksi masa lampau se!ara sistematis dan bjekti& dengan !ara mengumpulkan, menge ma!am metde penelitainE a. Metde #uantitati& --- dasarnya adalah semua persalan kehidupan terjadi dalam hubungan sebab akibat. Tindakan manusia merupakan akibat dari sebab-sebab tertentu.  b. Metde #ualitati& --- dasarnya adalah manusia merupakan makhluk berkehendak bebas =&ree $ill> yang bertindak atas dasar keinginan pribadi. !. Metde 2ampuran =Miing Methds> #uantitati& dan #ualitati& dasarnya adalah lgika triangulasi =hasil kualitati& bisa dikembangkan untuk diuji kuantitati&, atau hasil kuantitati&   perlu diperdalam kepada para aktr se!ara kualitati&>. d. Metde #ritisGRe&leksi&  dasarnya adalah &ungsi praksis =perbaikan> ilmu pengetahuan untuk  mengkritisi dan mengubah situasi yang tidak manusia$i.

*. erdasarkan drngannya, terdapat ' =dua> ma!am penelitianE a. Applied =terapan> --- tujuannya untuk menyelesaikan persalan dengan !epat.  b. Pure =murni> --- tujuannya untuk pengembangan ilmu pengetahuan. erdasarkan jenis realitasnya =unit of analysis>, terdapat / =empat> jenis penelitianE Penelitian mikr bjekti& =misalnya tentang tindakan-tindakan indi Penelitian mikr subjekti& =misalnya tentang pendapat, ide, pengalaman indi. Penelitian makr bjekti& =misalnya tentang pla-pla struktural umum yang kasat mata, seperti masyarakat, birkrasi, hukum, arsitektur, pendidikan dsb>. d. Penelitian makr subjekti& =misalnya tentang pla-pla struktural umum yang tidak kasat mata, seperti kultur, nrma, dan nilai yang ada di masyarakat>. e. Penelitian pertautan =linkage> antar dua atau lebih ku$adran =mikr-makr,subjekti&bjekti&>.

/. a.  b. !.

0. erdasarkan si&at masalah dan tujuan penelitian terdapat a. Penelitian eksplratriE Menjelajahi &enmena baru.  b. Penelitian deskripti&E Memaparkan &enmenaG&akta. !. Penelitian eksplanatriE Menjelaskan =hubungan> dua atau lebih &enmenaG&akta. d. Penelitian Predikti&E Meramalkan ke!enderungan &enmenaG&akta berdasarkan data sekarang. e. Penelitian nterpreti&E Memahami &enmena =khususnya melalui tindakan . &. Penelitian kritisE Memberikan pena&siran tandingan =alternati&> atas &enmena berdasarkan  pendirian tertentu. g. Penelitian histrisE mereknstruksi rangkaian kejadian penting masa lalu. 1. erdasarkan perlehan data, terdapat ' =dua> ma!am jenis penelitianE a. lapangan =&ield> =&ield resear!h>  b. teks =tet analysisGstudies> I. ARIABEL Ma3a"/Ma3a" ar%ael Dala" Penel%t%an a. Pengert%an ). :ariabel penelitian adalah bjek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu  penelitian.)1B '. Jang mengartikan
View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF