Makalah Melanoma Maligna

May 21, 2019 | Author: WiwitPutriAkirRahayu | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

ini adalah makalah yang dibuat oleh kami yang berjudul asuhan keperawatan melanoma maligna semoga bermanfaat...

Description

MAKALAH MELANOMA MALIGNA

Nama kelompok 8: 1. Astri Astri Candr Candra a Wiranti Wiranti 2. Ido A. A. !. M. "ani "ani A# A##$%il #$%il

&'OG'AM ()*"I &EN"I"IKAN NE'( (EKOLAH )INGGI ILM* KE(EHA)AN (A)'IA+HAK)I NGAN,*K  2-1/2-10

HALAMAN &ENGE(AHAN

Judul Makalah

: Makalah Melanoma Maligna

Ketua Kelompok  a. Nama

: Astri Candra Wiranti

Anggota Kelompok 8 a. Nama

: 1. Ido Ido A.F 2. M.ann! M.ann! A!!u"il !u"il

Men!etu#ui$

Ngan#uk$ 2% &kto"er 2'1(

osen )em"im"ing$

Ketua Kelompok$

Ganda. (.Kep.Ns.

Astri Candra Wiranti

 N)K.

NIM. 1*11'*'% 1*11'*'%

)JMK +lok ,istem -ndokrin$

Ns. Erni ).I (.Kep. M.Kep

 N)K.

KA)A &ENGAN)A' 

)u#i s!ukur penulis pen#atkan kehadirat Allah ,W$ !ang telah melimpahkan rahmat serta hida!ah/N!a sehingga penulis dapat men!elesaikan pen!usunan makalah !ang !ang "er#udul "er#udul 0Melanoma 0Melanoma Maligna. Maligna. )enulisan )enulisan makalah ini merupakan salah satu tugas tugas untuk untuk mendap mendapatk atkan an konsep konsep materi materi !ang !ang sudah sudah ditent ditentuka ukan n didalam didalam modul modul  pem"ela#aran ,istem Integuman tahun pela#aran 2'1(2'13. 2'1(2'13. alam )enulisan makalah ini penulis men!adari sepenuhn!a "ah4a makalah ini tidak tidak dapat dapat ter4u# ter4u#ud ud tanpa tanpa "antua "antuan n dari dari "er"ag "er"agai ai pihak pihak !ang !ang tidak tidak mungk mungkin in  penulis se"utkan satu persatu. &leh karena itu$ sudah sela!akn!a dan sepantasn!a  penulis mengu5apkan terima kasih kepada : 1. 6anda$ ,.Kep.$Ns. selaku ,.Kep.$Ns.  selaku pem"im"ing !ang telah meluangkan 4aktu$tenaga$ dan dan piki pikira ran n dala dalam m mem" mem"er erik ikan an peng pengar arah ahan an doro dorong ngan an dala dalam m rang rangka ka men!elesaikan pen!usunan makalah ini. 2. 7ekan/rekan 7ekan/rekan semua di Kelas ,1 Kepera4a Kepera4atan tan ,tikes ,tikes ,atria ,atria +hakti +hakti Ngan#uk. Ngan#uk. *. ,e5ara ,e5ara khusus khusus penulis penulis men!a men!ampa mpaikan ikan terima terima kasih kasih kepada kepada keluarg keluargaa ter5int ter5intaa !ang telah mem"erikan dorongan dan "antuan serta pengertian !ang "esar  kepa kepada da penu penuli lis$ s$ "aik "aik sela selama ma meng mengik ikut utii

perk perkul ulia iaha han n

maupu aupun n

dala dalam m

men!elesaikan makalah ini %. ,emua ,emua pihak !ang !ang tidak tidak dapat dise"ut dise"utkan kan satu persatu$ persatu$ !ang !ang telah mem"eri mem"erikan kan  "antuan dalam penulisan makalah ini. )enulis men!adari sepenuhn!a "ah4a makalah ini #auh dari kesempurnaan$ oleh karena itu$ kritik dan saran kami harapkan demi kesempurnaan penulisan makalah "erikutn!a. ,emoga makalah ini dapat "ermanaat dan menam"ah pengetahuan "agi kita semua dan "isa dipergunakan dengan semestin!a.  Ngan#uk$ 21 ,eptem"er 2'1(

 

BAB I

)en!usun

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Melanoma maligna merupakan jenis kanker yang sangat agresif

dan

bisa

cepat

menyebar.

Melanoma

maligna

berkembang dari sel-sel melanosit. Sel melanosit adalah sel yang menghasilkan pigmen melanin berwarna gelap, yang bertanggung jawab untuk warna kulit. Menurut WHO, jumlah kasus melanoma yang terjadi dibanding

dengan

melanoma

maligna

kasus

meningkat dengan cepat

keganasan

dapat

terjadi

lainnya,

secara

metatase

limfogen

dan

hematogen. merika Serikat dalam !" tahun silam memiliki pertumbuhan insiden melanoma maligna yang tercepat, pada tahun #$%& dari #&"" orang merika Serikat ada # orang menderita melanoma maligna, tahun#$'( dari #%& orang ada # orang, pada tahun )""" sudah berkembang menjadi dari (& orang ada # menderita tumor ini, sia *enggara termasuk kawasan terdata

+atulistiwa, secara

insiden

tepat,

tapi

melanoma penulis

maligna dalam

belum

beberapa

kesempatan berbakti sosial sudah menemukan ! kasus, tampaknya penyakit ini tidak jarang terjadi di wilayah ini. nsiden diantara kulit pria kulit putih meningkat &,# setiap tahun,

$%,%

secara

keseluruhan,

sedangkan

pada

wanita peningkatan hanya sebesar %,' pertahun, !,( secara keseluruhan. i ndonesia menurut data histopatologis, kanker kulit merupakan kanker ketiga tersering dan melanoma maligna menyebabkan # sampai ) dari semua kematian akibat kanker Melanoma adalah tipe yang paling umum tumor mata pada orang dewasa. Meskipun demikian, melanoma primer mata jarang terjadi. Melanoma u/ea adalah tipe yang paling umum dari melanoma okular. 0horoid merupakan bagian dari dinding bola mata. 0horoid berwarna gelap 1pigmen2 untuk

mencegah

cahaya

dipantulkan

di

bagian

dalam

mata.

0orpussiliar berperan dalam akomodasi dengan mengubah bentuk lensa. ris adalah cakram berwarna jelas terlihat di depan mata, yang mengontrol jumlah cahaya yang masuk mata.Semua struktur ini diwarnai dengan melanin. Melanoma  juga dapat terjadi pada lapisan tipisdi atas bagian putih mata 1konjungti/a2 atau pada kelopak mata, tetapi ini sangat  jarangterjadi. 3erubahan dalam warna, perubahan dalam ukuran 1terutama pertumbuhan yang cepat2, timbulnya gejala 1gatal, rasa terbakar, atau rasa sakit2, terjadi peninggian pada lesi yang sebelumnya datar, perubahan pada permukaan atau perubahan

pada

konsistensi

lesi

berpigmen

dan

berkembangnya lesi satelit 3ilihan

pengobatan melanoma maligna

3engobatan

yang dilakukan antara lain eksisi dengancryoterapi, radiasi, brachyterapi,

kemoterapi,

transpupillary

thermoterapi,

enukleasi daneksenterasi. Oleh karena pentingnya mengetahui tanda dan gejala penyakit ini, penulis mencoba membuat sebuah makalah yang akan membahas tentang melanoma maligna yang merupakan salah satu dari penyakit kulit. B. Rumusan Masalah #. pa de4nisi dari Melanoma Maligna 5 ). 6agaimana 7tiologi Melanoma Maligna 5 %. pa tanda dan gejala Melanoma Maligna 5 8. 6agaimana 3ato4siologi Melanoma Maligna 5 &. 6agaimana Maniestasi klinis Melanom Maligna 5 !. 6agaimana WO0 Melanoma Maligna 5 (. pa pemeriksaan iagnostik Melanoma Maligna 5 '. 6agaimana 3enatalaksanaan Melanoma Maligna 5 $. 6agaimana suhan +eperawatan Melonama Maligna 5

C. Tujuan Masalah #. Mengetahui de4nisi dari Melanoma Maligna. ). Memahami 7tiologi Melanoma Maligna.

%. 8. &. !. (. '. $.

Mengetahui *anda dan gejala Melanoma Maligna. Memahami 3ato4siologi Melanoma Maligna. Mengetahui Manifestasi +linis Melanoma Maligna. Mengetahui dan memahami WO0 Melanoma Maligna. Mengetahui pemeriksaan iagnostik Melanoma Maligna Memahami 3enatalaksanaan Melanoma Maligna Memahami dan mengetahui suhan +eperawatan Melonama Maligna

BAB II PEMBAHASAN A. Defns

Melanoma adalah keganasan sel yang menghasilkan pigmen 1melanosit2 yang terletak terutama di kulit, tetapi juga ditemukan

dimata,

telinga,

saluran

pencernaan,

leptomeninges, serta membrane mukosa oral dan kelamin. Melanoma hanya 8 dari semua kanker kulit, namun hal itu menyebabkan jumlah terbesar kematian terkait kanker kulit di seluruh dunia. eteksi dini melanoma kulit adalah cara terbaik untuk mengurangi kematian. 1rif Muta99in, )"#)2. Melanoma

maligna

adalah

tahi

lalat

atau

bercak

kecoklatan kulit yang ganas dan merupakan kanker kulit yang paling berbahaya. +anker ini berkaitan dengan pajanan yang berlebihan

terhadap

radiasi

ultra

/iolet

paling

sering

menyerang indi/idu berkulit terang dan berambut pirang atau merah. 3enyakit ini ditandai perubahan dalam warna, bentuk dan ukuran tahi lalat atau tahi lalat yang berdarah atau gatal. 3rognosis bergantung pada ketebalan breslow penetapan stadium yang melibatkan penetuan status kelenjar limfe dengan biopsi kelenjar sentinel. +arsinoma sel basal atau ulkus rodens merupakan kanker kulit yang paling sering penyakit ini umum nya terkalit dengan pajanan terhadap sinar matahari yang berlansung bertahun-tahun. Misalnya indi/idu yang bekerja di luar 1pekerja bangunan2 atau mereka yang berkulit terang dan tinggal di dekat khatulistiwa meskipun menyebabkan kerusakan lokal yang luas namaun kanker ini tidak pernah bermetatastis. +arsinoma sel skuamosa adalah sel kanker in/asit yang jika di biarkan dapat bermetastatis.  *erapi kanker ini mungkin eksisi yang luas. 17ksklopedia keperawatan: )""$ hal %%8 ; %%&2.

+lasi4kasi secara klinis, melanoma maligna ada 8 macam tipe, yaitu: #2 Super4cial Spreading Melanoma

Merupakan tipe melanoma yang sering terjadi di merika Serikat, yaitu sekitar (" dari kasus yang didiagnosa sebagai melanoma. apat terjadi pada semua umur namun lebih sering pada usia %"-&" tahun, sering pada wanita dibanding pria dan merupakan penyebab kematian akibat kanker tertinggi pada dewasa muda. 3ada stadium awal, tipe ini bisa berupa bintik yang datar yang kemudian pigmentasi dari lesi mungkin menjadi lebih gelap atau mungkin abu-abu, batasnya tidak tegas, dan terdapat area inambaran Melanoma,

histologis

pada

epidermis

Super4cial

Spreading

didapatkan

melanosit

berbentuk epiteloid, dapat tersusun sendiri ; sendiri atau berkelompok,

pada umumnya

sel ; sel

tersebut tidak

tampak pleomor4k. 3ada dermisterlihat sarang ; sarang tumor yang padat dan dengan melanosit berbentuk epiteloid yang besar serta berkromatin yang atipik, di dalam sel ; sel tersebut terdapat butir ; butir kromatin, kadang ; kadang dapat di temukan melanosit berbentuk kumparan dan sel ; sel radang. )2 ?odular Melanoma

Merupakan tipe melanoma yang paling agresif. 3ertumbuhannya sangat cepat dan berlangsung dalam waktu mingguan sampai bulanan. Sebanyak #&-%" kasus melanoma yang terdiagnosa sebagai melanoma merupakan nodular melanoma. apat terjadi pada semua umur, namun lebih sering pada indi/idu berusia !" tahun ke atas. *empat predileksinya adalah tungkai dan tubuh. Melanoma

ini

bermanifestasi

sebagai

papul

kemerahan atau biru hingga kehitaman,

coklat

atau nodul

berbentuk kubah, atau setengah bola 1dome shaped2 atau polopoid dan akso4tik yang dapat timbul dengan ulserasi dan berdarah dengan trauma minor, timbul lesi satelit. Secara

klinik

bisa

berbentuk

amelanotik

atau

tidak

berpigmen. @ase perkembangannya tidak dapat dilihat dengan mudah, dan sulit di identi4kasi dengan deteksi 607. >ambaran

histologis

?odular

melanoma

pada

epidermis didapatkan melanosit berbentuk epiteloid, dan kumparan atau campuran, dapat ditemukan pada daerah dermo ; epidermal. melanoma

>ambaran dermis

mengin/asi

ke

lapisan

terlihat sel ; sel retikuler

dermis,

pembuluh darah dan subcutis. %2 =entigo Maligna Melanoma

Sebanyak 8-#"  kasus melanoma merupakan tipe =entigo Maligna melanoma. *erjadi pada kulit yang rusak akibat terpapar sinar matahari pada usia pertengahan dan lebih tua, khususnya pada wajah, leher dan lengan. Melanoma tipe ini pada tahap dini terdiagnosa sebagai bercak akibat umur atau terpapar matahari. +arena mudah sekali terjadi salah diagnosa maka tipe ini dapat tidak terdeteksi

selama

bertahun-tahun

dan

cukup

berbahaya. 3ertumbuhan tipe ini sangat lambat yaitu sekitar &-)" tahun. 3ada tahap in situ lesinya luas 1A%cm2 dan telah ada selama bertahun-tahun. +arakteristik in/asinya ke kulit

berupa macula hiperpigmentasi coklat tua sampai hitam atau timbul nodul yang biru kehitaman. 3ada permukaan dijumpai bercak-bercak warna gelap 1warna biru2 tersebar tidak teratur, dapat menjadi nodul biru kehitaman in/asi/e agak hiperkeratonik. 3ada epidermis sepanjang

membrane

di

dapatkan

basalis,

Melanositik

berbentuk

atipik

pleomor4k

dengan inti yang atipik. Sel ; sel yang di jumpai berbentuk kumparan. Sedangkan pada dermisnya terdapat n4ltrasi limfosit dan makrofag yang mengandung melanin.

82 cral =entigineous Melanoma

 *ipe ini paling sering menyerang kulit hitam dan sia yaitu sebanyak )$-() dari kasus melanoma dan karena sering

terlambat

terdiagnosis

maka

prognosisnya

buruk. Sering disebut sebagai Bhidden melanomaB karena lesi ini terdapat pada daerah yang sukar untuk dilihat atau sering diabaikan, yaitu terdapat pada telapak tangan, telapak kaki, tumit, ibu jari tangan, atau dibawah kuku. Melanoma subungual bisa terlihat sebagai diskolorasi difus dari kuku atau pita longitudinal berpigmen di dasar kuku. Melanoma ini memiliki bentukan yang sama dengan benign

junctional

melanotic

ne/us.

3igmen

akan

berkembang dari arah proksimal menuju ke arah laterla

kuku yang disebut sebagai tanda Hutchinson, sebuah tanda

yang

khusus

untuk

melanoma

akral.

3ada

permukaan timbul papul, nodul, ulcerasi, kadang-kadang lesi tidak mengandung pigmen. >ambaran yang paling khas paling baik di lihat pada daerah macula berpigmen. *ampak adanya gambaran proliferasi melanosit atipikal sepanjang lapisan basal. B. Et!l!g #. Sinar Matahari. Sinar matahari yang bersifat karsinogenik adalah sinar CD6. =apisan oEon yang berada di atas bumi yang dianggap sebagai penahan sinar CD6 sampai ke bumi. Meningkatnya pemakaian bahan-bahan kimia tertentu dapat

menyebabkan

lapisan

oEon

tersebut

pecah

sehingga mengakibatkan pancaran sinar CD6 langsung mengenai bumi. Hal ini akan meningkatkan kejadian kanker kulit. Selain sinar matahari sinar pengion yang dipakai untuk pengobatan 1radiasi atau radioterapi2 juga dapat menimbulkan kanker kulit. ). Hereditas. >enetic 1ada sejak lahir2 apabila orangtua mempunyai riwayat kanker kulit sehingga resiko penurunan penyakit kepada anak lebih besar. %. Cmur. Wanita tidak sama dengan laki-laki dengan frekuensi tertinggi ditemukan pada umur %"-!" tahun, jarang pada anak. 8. klim. 3erubahan iklim dan penipisan lapisan oEon dapat memungkinkan lebih banyak sinar ultra/iolet atau CD untuk

mencapai

permukaan

bumi.

Hal

ini

dapat

menyebabkan kanker kulit. &. Fas +ulit. Seseorang yang berkulit cerah dan kurang berpigmen mempunyai resiko tinggi mendapat tumor melanoma maligna. C. Pat!fs!l!g

Melanoma maligna dapat terjadi sebagai salah satu dari beberapa

bentuk

ini:

melanoma

dengan

penyebaran

super4cial, melanoma lentigo maligna, melanoma nodular, dan melanoma akral-lentinginosa. Semua tipe ini memiliki cirri klinis, serta histologik tertentu disamping perilau biologic yang berlainan. Sebagian besar melanoma berasal dari melanosit epidermal kutaneus, tetapi sebagian lagi muncul dalam bentuk ner/us yang sudah ada sebelumnya pada kulit atau tumbuh pada traktus u/ea mata. Melanoma sering timbul secara bersamaan dengan kanker pada organ lain. 3rognosis penderita dengan melanoma maligna tidaklah seburuk yang dipikirkan, kebanyakan penderita ini dapat hidup lebih dari & tahun dan banyak yang dapat disembuhkan. iagnosis dini dan pembedahan bertanggungjawab untuk membuat

statistic

menjadi

lebih

baik.

6eberapa

factor

menentukan keselamatan penderita melanoma. 3enderita melanoma yang menyebar super4cial memiliki prognosis yang paling baik, diikuti oleh melanoma lentigoG melanoma nodular memiliki prognosis yang paling buruk. =esi-lesi yang terletak pada kulit kepala posterior, punggung, dan lengan bagian posterior memiliki prognosis yang paling buruk. Semakin sedikit pertumbuhan melanoma ke dalam kulit, maka semakin besar peluang untuk menyembuhkannya. ika melanoma telah tumbuh jauh ke dalam kulit, akan lebih mungkin menyebar melalui pembuluh getah bening dan pembuluh darah dan bisa menyebabkan kematian dalam beberapa bulan atau tahun. 1>raham, F. )""&2 3erjalanan penyakit melanoma ber/ariasi

dan

tampaknya dipengaruhi oleh kekuatan pertahanan oleh sistem kekebalan tubuh. 1Suriadiredja, )""!2. 6eberapa penderita yang keadaan kesehatannya baik, bisa bertahan hidup selama bertahun-tahun

meskipun

menyebar. 1Suriadiredja, )""!2

melanomanya

telah

D. "#C

,inar matahari 9;+ejala:+ebiasaan diet buruk1mis.,rendah serat,tinggi lemak,aditifbahan pengawet2. noreksia,mualKmuntah. ntoleransi makanan. 3erubahan pada berat badanG penurunan berat badan hebat, kakaksia, berkurangnya massa otot .  *anda: perubahan pada kelembapanK tiurgor kulitG edema. f. ?eurosensorik >ejala : pusingG sinkope. g. ?yeri K kenyamanan >ejala : tidak ada nyeri, atau derajat ber/ariasi misal ketidak nyamanan ringan sampai nyeri berat 1 di hubingkan dengan proses penyakit2. h. 3ernafasan

>ejala : merokok 1 tembakau, mariyuanandan hidup dengan seseorang perokok.2. pemajananan asbes. i. +eamanan >ejala : pemajanan pada kimia toksik, karsinogen. 3emajanan matahari lamaK berlebihan.  *anda : demam. Fuam kulit, ulserasi.  j. Seksualitas >ejala : masalah seksual misal dampak hubungan, ?uligra/ida

perubahan lebih

pada

besar

dari

tingkat usia

pada

kepuasaan. %"

tahun.

Multigra/ida, pasangan seks multipel, akti/itas seksual dini. Herpes genital. k. nteraksi Sosial >ejala : ketidakadekuatanK

kelemahan

sistem

pendukung. Fiwayat perkawinan 1 berkenaan dengan kepuasan di rumah, dukungan, atau bantuan2. Masalah tentang fungsi K tanggung jawab peran. B. Dagn!sa %e1era0atan #. ?yeri berhubungan dengan +erusakan aringan +ulit ). +erusakan ntegritas +ulit berhubungan dengan +eruskan 3ermukaan +ulit +arena estruksi =apisan +ulit %. >angguan harga diri berhubungan dengan bio4sik 8. +urang pengetahuan keluarga tentang cara perawatan penyakit bKd kurang informasi &. ntolernai kti/itas berhubungan dengan +elemahan @isik

C. Inter-ens )an Ras!nal Dagn!sa ke1era0atan : #. ?yeri berhubungan dengan +erusakan aringan +ulit Tujuan 2 Setelah dilakukan inter?ensi kepera4atan selama 1@2% #am n!eri "erkurang hilang atau teradaptasi.

%rtera Hasl 2 a. ,e5ara su"#ekti melaporkan n!eri "erkurang atau dapat diadaptasi.skala n!eri

'/1 9 '/%
View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF