Makalah Klem

MAKALAH INSTRUMENTA INSTRUME NTASI SI KEPERAWATA KEPERAWATAN N MACAM-MACAM DAN KEGUNAAN CLAMP

OLEH 2 A KEPERAWATAN KELOMPOK 2

Dennis Danarwati

(11!12"

Destri W#$an Dewi

(11!1%"

E$sa W#$an&ari

(11!1'"

Eri) Se*t+an A,i S

(11!2!"

Er$ita Ha.i&/ati

(11!21"

Er+ Sas0it

(11!22"

Ea Dia$a$a

(11!2%"

3#$ian 3aas 3anitra

(11!%!"

Me+ Dia$ Rsi&# R

(11!!"

Ratna E)a P#tri

(11!4!"

Ris0a+a 5e 5e$$antriar&ianti

(11!41"

PROGRAM PROGR AM STUDI STU DI KEPERAWATA KEPERAWATAN N POLITEKNIK KESEHATAN RS Dr SOEPRAOEN MALANG2!1462!17

KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena penulis telah menyelesaikan Tugas Instrumen Keperawatan yang berjudul “Maa0-0aa0 C$a0* &an Cara Pen,,#naann+a”. Penulis menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan materi ini tidak lain berkat bantuan d!r!ngan dan bimbingan keluarga. "leh Karena itu penulis mengucapkan terimakasih kepada # $ %s. &!ice 'rancisc! Maria selaku pembimbing mata kuliah Instrumen Keperawatan yang telah memberikan tugas petunjuk kepada penulis sehingga penulis dapat term!ti(asi dan menyelesaikan tugas ini ) Keluarga dan teman*teman yang telah turut membantu membimbing dan mengatasi berbagai kesulitan sehingga tugas ini dapat terselesaikan. Penulis berusaha untuk dapat menyelesaikan Tugas Instrumen Keperawatan ini dengan sebaik*baiknya. %amun demikian penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan. "leh karena itu demi kesempurnaan penulis mengharapkan adanya kritik dan saran dari semua pihak untuk menyempurnakannya.

Malang $+ %!(ember ),$-

Kel!mp!k )

DA5TAR ISI

alaman &udul ..............................................................................................i Kata Pengantar ............................................................................................ii /a0tar isi ......................................................................................................iii 8A8 I PENDAHULUAN $.$ 1atar 2elakang.......................................................................................$ $.) Tujuan.....................................................................................................) $.+ Man0aat...................................................................................................) 8A8 II PEM8AHASAN ).$ /e0inisi3lamp.........................................................................................4 ).) 3ara Menggunakan 3lamp....................................................................4 ).+ 5terilisasi 3lamp.....................................................................................).4 Macam dan Kegunaan 3lamp................................................................6 8A8 III PENUTUP +.$ Kesimpulan...........................................................................................$4 +.) 5aran....................................................................................................$4 Da.tar P#sta)a

iii

8A8 I PENDAHULUAN

11 Latar 8e$a)an, Klem merupakan salah satu bagian dari alat bedah yang digunakan untuk memegang atau menggenggam suatu benda atau jaringan ataupun menghentikan perdarahan 7klem arteri8. Klem terbuat dari bahan stainless steel yang merupakan bahan anti karat. Pada ujung dalam klem terdapat struktur jepitan yng ber0ungsi sesuai jenis dari klem yang digunakan. 9da struktur jepitan klem yang berbentuk h!ri:!ntal ada juga struktur jepitan yang berbentuk (ertical. Klem dengan struktur   jepitan h!ri:!ntal biasanya merupakan klem yang ber0ungsi untuk memegang  jaringan. 5edangkan klem yang struktur jepitannya berbentuk (ertikel adalah klem yang ber0ungsi untuk menghentikan perdarahan. Klem dengan struktur jepitan h!ri:!ntal terdapat pada klem jaringan sedangkan klem dengan struktur jepitan (ertical terdapat pada klem arteri. Klem pada dasarnya banyak jenis diantaranya yaitu# klem arteri pean klem k!cher klem m!s;uit! klem alis klem babc!ck dan t!wel clamp atau d!ek klem. Klem arteri pean memiliki dua jenis yaitu yang lurus dan yang bengk!k.kegunaan dari klem arteri pean ini adalah untuk hem!stasis terutama untuk jaringan tipis dan lunak. Klem k!cher juga memiliki dua jenis yaitu klem lurus dan bengk!k. Klem k!cher tidak ditunjukan untuk hem!stasis. 5i0at khas dari klem k!cher adalah mempunyai gigi pada ujungnya 7mirip gigi pada pinset sirurgis8.Kegunaan klem k!cher adalah untuk menjepit jaringan terutama agar   jaringan tidak meleset dari klem dan hal ini dimungkinkan dengan adanya gigi pada ujungklem.

12 R#0#san Masa$a/ $. 9pakah de0inisi dari clamp < ). 2agaimana cara penggunaan dari clamp < +. 2agaimana cara sterilisasi clamp < 4. 9pa saja macam macam dan kegunaan dari clamp <

1% T#9#an $.+.$ Tujuan =mun

Mahasiswa mampu memahami tentang pengertian klem macam*macam klem dan kegunaan klem $.+.) Tujuan Khusus $. Megetahui salah satu instrumen keperawatan clamp ). Mengetahui cara menggunakan 3lamp +. Mengetahui cara sterilisasi 3lamp 4. Mengetahui macam*macam dan kegunaan clamp

1 Man.aat a. 2agi Masyarakat Masyarakat lebih tahu dan paham tentang macam*macam clamp serta kegunaannya dalam pr!ses pembedahan. b. 2agi Mahasiswa Mahasiswa lebih mengetahui tentang instrumen keperawatan salah satunya adalah macam macam clamp dan penggunaannya dalam bidang keperawatan.

8A8 II PEM8AHASAN

21 De.inisi C$a0* 3lamp merupakan salah satu bagian dari alat bedah yang digunakan untuk memegang atau menggenggam suatu benda atau jaringan ataupun menghentikan perdarahan. 3lamp terbuat dari bahan stainless steel yang merupakan bahan anti karat. Pada ujung dalam clamp terdapat struktur jepitan yang ber0ungsi sesuai jenis dari clamp yang digunakan. 9da struktur jepitan clamp yang berbentuk h!ri:!ntal ada juga struktur jepitan yang berbentuk (ertikal. 3lamp dengan struktur jepitan h!ri:!ntal biasanya merupakan clamp yang ber0ungsi untuk memegang jaringan. 5edangkan clamp yang struktur jepitannya berbentuk (ertikal adalah clamp yang ber0ungsi untuk menghentikan perdarahan. 3lamp dengan struktur jepitan h!ri:!ntal terdapat pada clamp jaringan. 5edangakan clamp dengan struktur jepitan (ertikal terdapat pada clamp arteri.

22 Cara Men,,#na)an C$a0* 3ara memakai 3lamp adalah tekan clamp pada bagian pangkal 7sama halnya memegang gunting8 untuk membuka clamp tersebut masukkan ujungnya pada !bjek kemudian( tekan kembali bagian pangkalnya untuk menutup atau supaya terkunci saat membuka atau menguci clamp anda harus sedikit menekannya dengan kuat. 3ara memegang clamp jaringan yang benar dilakukan dengan cara clamp dipegang dalam keadaan rileks seperti memegang pulpen dengan p!sisi di tengah tangan. 2anyak !rang yang kurang terampil sehingga banyak !rang yang memegang clamp jaringan ini dengan salah. 3ara memegang clamp jaringan yang salah tersebut memaksa lengan dalam p!sisi pr!nasi penuh dan menyebabkan tangan menjadi tegang sehingga tangan mudah mengalami pegal. 5elain itu bila memegang clamp jaringan dilakukan dengan cara yang salah maka jaringan yang dipegang

akan

mudah

lepas

ataumungkin

jaringan

dapat

rusak.

/alam

penggunannya hati*hati merusak jaringan. Pegang clamp selembut mungkin usahakan genggam jaringan sedalam batas yang seharusnya. 3lamp jaringan bergigi memiliki gigi kecil pada ujungnya yang digunakan untuk memegang jaringan

dengan kuat dan dengan peng!ntr!lan yang akurat. ati hati kekikukan pada saat menggunakan alat ini dapat merusak jaringan. Kemudian clamp tidak bergigi juga memiliki resik! merusak jaringan jika jepitan dibiarkan terlalu lama karena clamp ini memiliki tekanan yang kuat dalam menggengga jaringan.

2% Steri$isasi C$a0* 3lamp dapat dipakai ulang dengan pr!ses sterilisasi terlebih dahulu yaitu setelah menggunakan 3lamp petugas medis diharapkan segera merendam alat tersebut didalam larutan kl!rin ,->

selama $, menit. /ianjurkan untuk tidak

merendam lebih dari $,menit karena larutan kl!rin bersi0at k!r!si0 sehingga dapat menyebabkan karatan pada alat. 5etelah alat direndam bersihkan dan sikat alat tersebut dengan sabun dan air bersih yang mengalir kemudian keringkan dengan kain kering yang bersih. Tahapan terakhir anda bisa mensterilkannya dengan menggunakan aut!cla(e atau dengan cara merebusnya 5elama ),*+, menit terhitung dari air mendidih. 5impanlah 3lamp yang sudah disterilkan didalam bak instrument yang tertutup dan berikan tanda bahwa alat tersebut telah disterilkan dan siap digunakan. Pada tahap pembersihan anda harus benar*benar menyikatnya dengan bersih dengan membuka klem lebar*lebar jangan sampai ada darah atau jaringan tubuh yang masih menempel dalam klem karena darah maupun jaringan yang tidak dibersihkan dengan benar dapat merusak alat sehingga mudah karatan atau k!r!si0. 5ebelum menggunakan alat pastikan alatnya ber0ungsi dengan baik agar  setiap tindakan medis yang anda lakukan dapat berjalan dengan baik. 9pabila alat dalam k!ndisi rusak atau tidak layak pakai maka jangan ragu untuk segera menggantinya dengan yang lebih baik untuk menjaga pelayanan kesehatan anda yang berkualitas dan paripurna

2 Maa0 : Maa0 C$a0* 1 C$a0* Arteri Pean 3lamp 9rteri Pean 9da dua jenis yang lurus dan bengk!k. Kegunaanya adalah untuk hem!statis untuk jaringan tipis dan lunak. 9rteri clamp merupakan alat untuk menjepit 7memegang?menekan8 sesuatu benda. 2iasanya clamp ini digunakan untuk memasang karet behel !leh d!kter gigi atau ahli gigi. 2entuknya yang seperti gunting hanya saja tidak tajam karena memang 0ungsinya untuk memegang benda.

3lamp arteri berman0aat untuk menghentikan pendarahan pembuluh darah kecil dan menggenggam jaringan lainnya dengan tepat tanpa menimbulkan kerusakan yang tidak dibutuhkan. 5ecara umum clamp arteri dan needle*h!lder  memiliki bentuk yang sama.

Perbedaannya pada struktur jepitan dimana

clamparteri struktur jepitannya berupa jalur paralel pada permukaannya dan ukuran panjang p!la jepitannya sampai handle agak lebih panjang dibandingkan needle* h!lder. 9lat ini juga tersedia dalam dua bentuk yakni bentuk lurus dan bengk!k 7m!s;uit!8. %amun bentuk bengk!k 7m!s;uit!8 lebih c!c!k digunakan pada bedah min!r.

3ara penggunaannya adalah clamp arteri memiliki ratchet pada handlenya. @atchet inilah yang menyebabkan p!sisi clamp arteri dalam keadaan terututup 7terkunci8. @atchet umumnya memiliki tiga derajat dimana pada saat penutupan  jangan langsung menggunakan derajat akhir karena akan mengikat secara !t!matis dan sulit untuk dilepaskan. Pelepasan clamp dilakukan dengan cara pertama harus ditekan ke dalam handlenya kemudian dipisahkan handlenya sambil membuka keduanya. 5ebaiknya gunakan ibu jari dan jari manis karena hal ini akan menyebabkan

jari

telunjuk

mendukung

memp!sisikan jepitan dengan tepat.

instrumen

bekerja

sehingga

dapat

&epitan clamp arteri berbentuk halus dengan jalur lintang paralel yang membentuk channel lingkaran saat instrumen ditutup. &epitan ini berukuran relati0  panjang terhadap handled yang memungkinkan genggaman jaringan lebih halus tanpa pengrusakan. &epitan dengan ujung bengk!k 7m!s;uit!8 ber0ungsi untuk membantu pengikatan pembuluh darah. &angan menggunakan clamp ini untuk menjahit !leh karena struktur jepitannya tidak mendukung dalam memegang needle. 3lamp arteri merupakan salah satu alat yang berperan dalam melakukan bedah min!r klem arteri pada prinsipnya memberikan man0aat untuk menghentikan pendarahan pembuluh darah kecil dan menggenggam jaringan lainnya dengan tepat tanpa menimbulkan kerusakan yang tidak dibutuhkan. Pada umumnya clamp arteri dan needle*h!lder memiliki bentuk yang hampir  sama. Perbedaan diantara keduanya terletak pada struktur jepitan yang dimiliki. /imana clamp arteri struktur jepitannya berupa jalur pararel pada permukaannya dan ukuran panjang p!la jepitannya sampai handle agak lebih panjang dibandingkan needle*h!lder alat clamp arteri ini juga terdapat dalam dua bentuk yaitu bentuk lurus dan bengk!k 7m!s;uit!8 %amun 2entuk bengk!k lebih c!c!k digunakan pada bedah min!r seperti saat melepaskan atau mencabut implant. &epitan pada clamp arteri mempunyai bentuk yang halus dengan jalur lintang parallel yang membentuk chanel lingkaran saat instrument ditutup. &epitan ini berukuran relati0 panjang terhadap handled yang memungkinkan genggaman  jaringan lebih halus tanpa pengrusakan. =kuran panjangnya berkisar lebih dari $4 cm. &epitan dengan ujung bengk!k 7m!s;uit!8 ber0ungsi untuk membantu peningkatan pembuluh darah. &angan menggunakan klem ini untuk menjahit. "leh karena struktur jepitannya tidak mendukung dalam memegang needle seperti yang dilakukan !leh needle h!lder. 3lamp arteri merupakan bagian dari instrument bedah min!r. Paling sering digunakan untuk menghentikan pendarahan atau menjepit bagian yang kecil. 3lamp arteri terdapat dua jenis yaitu clamp arteri yang lurus dan clamparteri yang bengk!k. 3lamp arteri yang bengk!k disebut juga sebagai clamp m!s;uit!. 3lamp m!s;uit! mempunyai 0ungsi dalam hem!stasis terutama pada jaringan lunak dan tipis. 3lamp m!s;uit! mempunyai bentuk yang mirip dengan clamp arteri pean. Perbedaannya clamp m!s;uit! mempunyai ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan clamp arteri pean. 5edangkan clamp arteri yang lurus mempunyai bentuk yang hampir 

sama dengan clamp k!cher. Perbedaannya terletak pada ujung dalam dari clamp. Pada klem arteri pean ujungnya tidak bergerigi sedangkan pada clamp k!cher  ujungnya bergerigi. 3lamp arteri memiliki ratchet pada handlenya cara menggunakan klem arteri dilakukan dengan menggunakan ratchet yang terdapat pada handlenya. @atchet pada clamp arteri inilah yang menyebabkan p!sisi clamp arteri dalam keadaan tertutup 7terkunci8. @atchet umumnya memiliki tiga derajat dimana pada saat penutupan jangan langsung menggunakan derajat akhir karena akan mengikat secara !t!matis dan sulit untuk dilepaskan. Aunakanlah ratchet pada p!sisi pertama agar mudah untuk dilepaskan. Pelepasan klem dilakukan dengan cara pertama harus ditekan ke dalam handlenya kemudian dipisahkan handlenya sambil membuka keduanya dengan menggunakan bantuan ibu jari dan jari manis. 5ebaiknya gunakan ibu jari dan jari manis karena hal ini akan menyebabkan jari telunjuk mendukung instrument bekerja sehingga dapat memp!sisikan jepitan dengan tepat. Pada saat akan menggunakan clamp arteri pastikan klem arteri tersebut dalam p!sisi terbuka atau ratchet tidak terkunci. Pegang clamp dengan bantuan tangan yang d!minan agar mudah menggunakan serta mengkunci clamp. 3ara memegang clamp arteri sebaiknya dilakukan dengan menggunakan ibu jari dan jari manis. 5etelah itu pilih pembuluh darah atau jaringan yang akan di clamp. 1etakkan bagian yang akan di klem pada pertengahan klem yang telah dibuka kuncinya. Kemudian jepit jaringan atau pembuluh darah !leh clamp lalu kunci pada kunci pertama terlebih dahulu. 9pabila jepitan dirasakan l!nggar pengkuncian clamp arteri dapat ditingkatkan sampai pengkuncian yang ke tiga artinya pada pengkuncian yang sulit untuk dilepaskan.

2 K$e0 8a;) Instrument ini mempunyai permukaan pemegang yang halus dengan palang pada setiap bilah. Palang ini berhadapan secara tumpul sehingga tidak merusak  jaringan yang dipegang. 3lamp seperti ini dapat digunakan untuk memegang  jaringan yang lembut seperti dinding saluran gastr!intestinal tanpa menembusnya. Instrument ini juga berguna untuk memegang struktur tubular yang tidak sungguh*

sungguh terpegang. &ika instrument ditutup ia maka akan mengelilingi struktur  tubular tanpa menimbulkan tekanan pada struktur tersebut.

% CLAMP ALLIS =jung clamp ini terdiri atas gerigi*gerigi halus yang berhadapan. &enis clamp traksi ini digunakan untuk memegang 0ascia dan melakukan traksi kulit. Instrument ini tidak diguanakan pada kulitnya sendiri karena dapat mengakibatkan nekr!sisB  jaringan yang tepat dibawah kulit diambil dan digunakan untuk traksi. clamp alis mempunyai kekuatan memegang yang lebih besar dibandingkan klem babc!ck. 9lat ini juga digunakan untuk menahan luka pada tempatnya.

 CLAMP KOCHER 2ila instrumen ini mempunyai gerigi melintang yang menyusuri panjangnya dan pada ujungnya terdapat ujung yang tajam dan panjang. 3lamp ini mempunyai cukup kekuatan

memegang dan memungkinkan menggunakan

sedikit tekanan

pada jaringan. 9lat ini juga digunakan pada 0ascia yang tebal. &ika 0ascia dipegang dengan clamp ini maka tidak mungkin tertarik.

4 TENAKULUM TIROID Tenakulum tir!id juga disebut clamp tir!id lahey. 2ilahnya mempunyai gerigi yang panjang yang dapat menggigit jaringan tir!id dengan cukup dalam sehingga traksi dapat digunakan pada kelenjar.

7 CLAMP HEMOROID ATAU PARU-PARU (/e0rr/i&a$ r $#n, $a0*s" Klem ini yang mempunyai ujung yang berbentuk segitiga dengan permukaan yang agak bergerigi. 5esuai dengan namanya klem jenis ini digunakan untuk memegang pembuluh (ena hem!r!id yang melebar ataua jaringan paru*paru sebelum dieksisi. Karena alat ini menyebabkan taruma pada jaringan maka klem ini sebaiknya digunakan hanya pada jaringan akan dieksisi.