Makalah Kelompok 5 - Mencari Gagasan Usaha New

MENCARI GAGASAN USAHA Makalah disusun untuk memenuhi tugas Kewirausahaan

oleh Alfariz Zulpikar

1145020008

Dede lumudin

1145020021

Kia !urmianti

114502005"

#iana $ertiwi

11450200%2

UNIVERSITAS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI DJATI JURUSAN BASAHA DAN SASTRA ARAB ARAB FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA BANDUNG 2016

KATA PENGANTAR 

&egala pu'i (agi Allah &)*+ ,ang telah mem(erikan segala rahmat dan kasih sa,ang-!,a. &ehingga makalah ,ang (er'udul /Menari agasan saha ini dapat diselesaikan. diselesaikan. Makalah Makalah ini disusun untuk memenuhi memenuhi tugas terstruktur terstruktur mata kuliah Kewirausahaan Kewirausahaan ,ang (erisi uraian mengenai mengenai pengertia pengertian n gagasan gagasan

usaha us aha,, bagaim bagaimana ana cara cara mencar mencarii gagasa gagasan n usaha usaha dan metode metode yang yang diguna digunaka kan, n, bagaim bagaimana ana cara cara mengen mengenal al potens potensii diri, diri, minat minat dan bakat serta bidang kerja, dan mengenai ide usaha imitasi. 3arapan kami+ semoga pen,usunan makalah ini (isa (ermanfaat (agi kita semua serta men'adi tam(ahan informasi mengenai /Menari agasan saha  (agi para pem(aa. Dengan hati ,ang ter(uka+ sangat diterima kritik serta saran ,ang konstruktif guna kesempurnaan makalah ini. Demikian makalah ini disusun+ apa(ila ada kata  kata ,ang kurang (erkenan dan (an,ak terdapat kekurangan+ kami mohon maaf ,ang se(esar (esaran,a.

andung+ 26 &eptem(er 201%

Kelompok 5

1

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR....................................................................................................... DAFTAR ISI.................................................................................................................... BAB I PENDAHULUAN

A. #atar elakang Masalah............................................................................ . 7umusan Masalah...................................................................................... . *u'uan dan Kegunaan $enelitian............................................................... BAB II PEMBAHASAN

A. . . D.

$engertian agasan saha ...................................................................... &um(er gagasan usaha.............................................................................. Menari agasan saha dan Metode menari gagasan usaha.................

Mengenal Potensi Diri, Minat dan Bakat serta Bidang Kerja......................................................................................................

9. saha :mitasi.......................................................................................... KISAH SUKSES ASHOFF MURTADHA “ARAB MUDAH CENTER” ......................................................................................................................................... BAB III PENUTUP

Kesimpulan........................................................................................................ DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................

2

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dunia ini penuh dengan peluang dan tantangan, bahkan Tuhan pun telah mengingatkan kepada umat manusia baha didalam masalah atau tantangan yang kita hadapi maka disitu pula sebenarnya ada kemudahan atau peluang

untuk mencapai kesuksesan.

Permasalahannya

adalah apakah kita dapat memandang suatu tantangan sebagai peluang

bisnis yang harus dikejar atau justru

sebagai masalah yang harus dihindari. !eorang enterpreuneur tidak cukup mengandalkan gagasan

kreati"

dalam

pembuatan

produk

saja,

dia

memerlukan strategi yang jitu dan eksekusi yang tepat. Keberhasilan ditentukan banyak hal, tetapi yang paling penting apakah #nda benar$benar mengenali karakter #nda dan berada pada bidang yang #nda sukai dan minati% Bukan tidak mustahil keberhasilan hanya soal aktu saja bagi

orang$orang

yang

benar$benar

menyukai

pekerjaannya. Kata para pengusaha, produk itu betapapun sederhananya harus dikeloni$diajak bicara, diberi perintah, dan diberikan sentuhan pribadi #nda. &agasan atau ide merupakan hal yang kadang dirasa sangat sulit untuk ditemukan dan terkadang gagasan yang berhasil ditemukan tidak sesuai dengan tujuan utama yang ingin dituju atau dicapai. #kan lebih sulit lagi jika gagasan tersebut diperoleh dari pemikiran bersama. Diperlukan pemikiran

yang

lebih

matang

1

untuk

memilih

atau

menggabungkan gagasan yang dicetuskan setiap indi'idu agar

nantinya

diperoleh

suatu

gagasan

yang

bisa

digunakan untuk mencapai kepentingan bersama. (de bisnis tidak akan muncul secara tiba$tiba. !alah besar apabila memiliki anggapan baha ide bisnis itu hanya ditunggu saja dan akan datang secara tiba$tiba tanpa kita pusing$pusing untuk mencarinya. (de bisnis itu datang apabila kita berusaha mencarinya dengan menggali in"ormasi

dan

memungkinkan

pandai untuk

membaca

membuat

peluang

suatu

yang

usaha

baru.

 Terkadang suatu ide itu muncul pada saat kita sedang ber)kir keras menentukan bidang bisnis yang akan kita buat.

!ebagai

contohnya

adalah

seseorang

sedang

berjalan jalan di suatu taman dan kebetulan ditaman tersebut ada pohon buah, orang tersebut melihat beberapa buah berjatuhan dan memungut salah satunya. *rang tersebut mencium baunya dan ber)kir ternyata buah itu memiliki sari buah yang mungkin bisa dijadikan sirup sari buah atau agar buah itu tidak busuk maka bisa dibuat manisan denagn cara buah itu diaetkan. Dari kejadian sederhana inilah terkadang suatu gagasan+ide itu dapat muncul.

B. R!san Masalah #dapun rumusan masalah yang dapat diangkat dari latar belakang masalah diatas adalah sebagai berikut 1. 2.

#pakah pengertian gagasan usaha% #pa saja sumber gagasan usaha%

2

-. Bagaimana

mencari

gagasan

usaha

dan

metode

yang

digunakan% . Bagaimana mengenal Potensi Diri, Minat dan Bakat serta Bidang Kerja% #pa itu usaha imitasi %

/.

C. Tujuan an K!"unaan P!n!#$%$an #dapun tujuan penelitian yang dapat diangkat dari latar belakang masalah diatas adalah sebagai berikut 1. Mengetahui dan memahami pengertian gagasan usaha 2. Mengetahui dan memahami sumber gagasan usaha -. Mengetahui dan memahami bagaimana cara mencari gagasan usaha dan metode yang digunakan . Mengetahui dan memahami bagaimana mengenal Potensi Diri, Minat dan Bakat serta Bidang Kerja /. Mengetahui dan memahami usaha imitasi

BAB II PEMBAHASAN

A. P!n"!&%$an Ga"a'an U'a(a

&agasan atau ide merupakan istilah yang dipakai baik secara populer maupun dalam bidang )lsa"at dengan pengertian umum 0citra mental0 atau 0pengertian0. &agasan adalah suatu yang dapat

mendatangkan

inspirasi

pelaku

yang

mendorong

munculnya suatu ide usaha dan menduga lebih aal apakah ide yang muncul ini akan dapat menghasilkan suatu nilai tambahan atau tidak. &agasan menyebabkan timbulnya konsep yang merupakan dasar bagi segala macam pengetahuan, baik sains maupun )lsa"at. !ekarang ini banyak orang percaya baha gagasan adalah suatu kekayaan intelektual seperti hak cipta

-

atau paten. Di dalam Kamus Besar bahasa (ndonesia ide diartikan sebagai rancangan yang tersusun di pikiran. #rtinya sama

dengan

gagasan

atau

dituangkan menjadi suatu

cita$cita.

!elama

ide

belum

konsep dengan tulisan maupun

gambar yang nyata, maka ide masih berada di dalam pikiran. (de yang sudah dinyatakan menjadi suatu perbuatan adalah karya cipta. ntuk mengubah ide menjadi karya cipta dilakukan serangkaian proses berpikir yang logis dan seringkali realisasinya memerlukan usaha yang terus menerus sehingga antara ide aal yang muncul di pikiran dan karya cipta satu sama lain saling bersesuaian sebagai kenyataan. ika sudah ada ide, hal pertama yang harus dilakukan adalah bergerak, karena tanpa itu, ide hanyalah menjadi sebuah pemikiran saja. !edangkan pengertian usaha yaitu usaha adalah kegiatan dengan mengerahkan tenaga pikiran atau badan untuk mencapai suatu maksud. Dalam ruang lingkup tertentu, pengertian usaha dapat disamakan dengan pekerjaan.  adi, gagasan usaha merupakan suatu ide untuk meujudkan suatu pemikiran yang baru dan diterapkan dengan suatu tindakan.

Mencari

gagasan

usaha

berarti

berusaha

untuk

menemukan suatu ide yang nantinya ide tersebut dapat menjadi suatu langkah aal dalam menentukan bisnis apa yang akan dibangun. Dalam menentukan ide tentunya banyak hal yang harus diperhatikan. !eseorang menginginkan memiliki suatu bisnis berarti orang tersebut yakin baha suatu saat bisnis yang mereka bangun akan menguntungkan dan akan sukses. B. Su)*!& Ga"a'an U'a(a



!uatu usaha yang berhasil dimulai dengan konsep atau gagasan yang yang baik. Konsep usaha yang baik sangat

penting

untuk

menghindari

kekeceaan

di

kemudian hari. Dalam menentukan gagasan usaha ada beberapa pendekatan yang dapat

dilakukan.

!umber

gaagasan usaha dapat diklasi)kasikan sebagai berikut 1. &agasan usaha berdasar pendekatan produk dan pendekatan pelanggan. a. Pendekatan produk 3ontoh pendekatan produk diantaranya 14 seseorang dapat membuat satu jenis pakaian dan ia dapat membeli mesin jahit sehingga dapat memulai usaha menjahit pakaian. 24 saya tahu cara memperbaiki komputer sehingga saya dapat memulai usaha perbaikan komputer. b. Pendekatan pelanggan 3ontoh pendekatan pelanggan diantaranya 14 orang$orang di sekitar saya perlu membeli kue ulang tahun. !aya tahu cara membuat kue, olh karena itu saya dapat memenuhi

kebutuhan

merka

dengan

memulai

usaha

pembuatan kue ulang tahun. 24 Perusahaan$perusahaan di kota saya mempunyai masalah dengan komputer yang harus diperbaiki. !aya tahu cara memprbaiki komputer. *lh karena itu saya akan memulai usaha dalam bidang perbaikan komputer. 2. &agasan usaha yang bersumber dari masalah !uatu usaha akan tetap hidup apabila menyediakan jasa yang dapat

memnuhi

kebutuhab

pelanggan.

3ara

lain

untuk

menentukan gagasan baru adalah dengan berpikir tentang masalah yang dialami seseorang dalam memenuhi kebutuhan

/

mereka, atau dalam memecahkan masalah mereka. Pendekatan masalah ini dapat dilakukan dengan cara$cara berikut1 a. memikirkan masalah yang telah anda alami sendiri ketika membeli barang atau jasa. b. Memikirkan masalah$masalah yang ada di perusahaan, seperti masalah dalam menyelesaikan pekerjaan karena buruknya layanan atau kurangnya bahan baku. c. Memikirkan masalah yang dialami orang lain dengan mendengarkan dan memahami

keluhan dan kebutuhan

mereka. d. Mempelajari apa yang tidak ada di dalam masyarakat, seperti layanan apa yang tidak tersedia di masyarakat. Masalah yang dihadapi masyarakat dan tidak dapat dipenuhi memberikan tanda adanya kesempatan usaha baru. !ingkatnya, apabila ada barang atau jasa yang belum tersedia, maka kesempatan

pengusaha adalah memenuhinya. ika ada jasa

yang diberkan suatu

perusahaan kurang

baik,

maka

ada

kesempatan bagi usaha baru untuk menaarkan jasa yang lebih baik secara kompetiti". #pabila terjadi kenaikan harga, maka akan ada kesempatan untuk menaarkan barang dengan harga yang lebih murah.2 Kesimpulannya tahap aal mencari gagasan usaha adalah mengidenti)kasi kesempatan yang ada. Kemudian memutuskan apakah

anda

kesempatan keterampilan

punya tersebut. dan

keterampilan !elanjutnya

kepentingan

untuk dengan

akan

meman"aatkan mengetahui

membantu

untuk

memutuskan usaha apa yang dimulai. -. !umber gagasan usaha ekstern dan intern !umber gagasan uasah jika dilihat dari diri pengusaha dapat dibedakan menjadi summber intern dan sumber ekstern. 1 Daryanto. 5Pengantar Kewirausahaan6. Prestasi Pustaka, akarta. 271-. 8lm. 1-/ 2 *pcit hlm. 1-/

9

a. !umber intern !umber intern maksudnya gagasan usaha tercipta berasal dari diri pengusaha. Misalnya orang yang suka bergosip ria akan berman"aat untuk menjadi tukang dongeng, orang yang suka bernyanyi di kamar mandi dan suaranya memang terdengar merdu maka ia berpotensi di bidang tarik suara. &agasan intern dapat digambarkan dengan bagan berikut

B#K#T

M((8 &#&#!#< 1!#8# 1#<

b. !umber gagasan ekstern !umber gagasan ekstern maksudnya gagasan usaha yang tercipta berasal dari hasil penelitian secara terencana maupun

@

tidak terencana terhadap lingkungan sekitar. &agasan ekstern dapat digambarkan dengan bagan berikut

barang yg terlihat suara yg terdenga r

bau yg tercui m

permukaa n yg teraba

citra yg terasa

P(K(=K#<

3(PT#K#< #> T;=;K!( &#&#!#< 1!#8#

P(>(8 &#&#!#< 1!#8# 1#<

!emua barang yang terlihat, suara yang terdengar, bau yang tercium dapat mengilhami seseorang untuk menciptakan gagasan usaha. !epatu yang hampir tiap hari kita

injak

ternyata

memproduksinya

telah

menjadi

membuat

kaya.

!ebagai

orang orang

yang yang

mencari gagasan usaha, sebaiknya berpikiran terbuka. Banyak sisi kehidupan yang dapat

A

dijadikan sumber

inspirasi gagasan usaha. !emua yang ada di alam ini dapat mengilhami gagasan usaha yang baik, bahkan yang belum terpikirkan oleh orang lain.

C. M!n+a&$ Ga"a'an U'a(a an M!%,! M!n+a&$ "a"a'an u'a(a 1. Menari gagasan usaha

Dalam melakukan indetifikasi ide;gagasan usaha+ melakukan  (e(erapa hal penting (erikut< a. Melakukan sur=ei atau pengamatan langsung ke lokasi  (. Menghimpun seluruh pengalaman mengenai usaha ,ang pernah ditekuni se(elumn,a. . Mendengar atau melakukan diskusi mengenai usaha khusus pada usaha ,ang sedang diminati saat ini. Ketiga hal ini dapat dilakukan seara (ertahap+ artin,a 'ika dilakukan seara  (ertahap ,ang ingin menemukan ide;gagasan akan memulai dengan melakukan sur=ei le(ih dahulu+ setelah 'tu dilakukan penookan hasil sur=ei dengan  pengalaman pri(adi se(elumn,a atau dengan mengka'i hasil sur=ei (erdasarkan referensi ,ang pernah di(aa. &ehu(ungan dengan ide;gagasan usaha ,ang sedang diari ini. Ketiga kegiataan ini se(ernan,a merupakan tahapan awal dalam melakukan indentifikasi ide;gagasan usaha. *entu sa'a ide;gagasan usaha terse(ut sudah ditemukan maka langkah (erikutn,a adalah melakukan ka'ian seara umum dari sudut ekonomi+ kemampuan teknis+ ketersediaan sum(er da,a manusia+ khususn,a ,ang (erkaitan dengan keterampilan ,ang diperlukan. >ika ide;gagasan usaha terse(ut akan dilaksanakan. *erakhir 'uga diperlukan kemampuan keuangan ,ang ada.

2.

Metode dalam Menari agasan saha



&e(elum mengetahui metode dalam menari gagasan usaha+ terle(ih dahulu kita mengetahui Metode Mengenali agasan saha< 1. :no=asi *eknologi Metode ini adalah suatu ara untuk mengenali ide dengan ara melakukan  penarian tero(osan atau temuan+ per(aikan dari teknologi ,ang ada sehingga semakin hari semakin (an,ak ragamn,a. :no=asi (ertu'uan untuk memperluas  pasar+ 2.

melindungi

dari

kemungkinan

masukn,a

saingan

(aru

dan

memperluaskan pasar. $enarian #angsung $en'aringan ide usaha dapat dilakukan dengan ara menari langsung melalui suatu riset ,ang telah diranang seara teliti+ dengan tu'uan untuk menemukan  produk atau usaha (aru. ara seperti ini umumn,a dapat dikelompokan kedalam katagori ,aitu < a. 7iset Aplikasi+ artin,a pelaku seara aktif menari produk. $roduk (aru ,ang telah di komersialkan dipasar kemudian diam(il dan diteliti untuk  diari ara-ara melakukan adopsi dengan mengadakan (er(agai modifikasi sehingga terlihat se(uah produk ,ang lain atau (er(eda dari  produk ,ang sudah ada se(elumn,a.  (. 7iset Dasar+ adalah riset ,ang (ertu'uan untuk menemukan produk (aru

6.

dan (elum pernah ada di dunia saat ini. Analisis $emakaian Akhir  Metode pen'aringan ide ini dilakukan dengan ara mengamati  pemakaian pemakai akhir dari suatu produk. &emua keluhan+ kelemahan diari pen,e(a(n,a. Adan,a analisis pemakai akhir akan mendorong munuln,a gagasan pen,empurnaan atau pem(uatan produk (aru se(agai

4.

 pengganti. Metode Kreatif  Metode ini dilakukan dengan mengenali segala sesuatu dari pelaku+ kreatifitas ,ang sangat menentukan gagasan usaha ,ang akan munul. Keterampilan seseorang+ atau ho(i ,ang dikem(angkan men'adi suatu usaha ,ang kreatif. Misaln,a+ karena ada (akat melukis+ maka munul gagasan ,ang kreatif untuk mem(uka usaha sa(lon kaos dengan mem(uat lukisan-

5.

lukisan ,ang menarik dan (ersifat populer untuk para rema'a. Metode Aliansi+ Akuisisi+ dan #isensi

17

Metode ini umumn,a munul karena ada (e(erapa keter(atasan+ misaln,a keter(atasan pasar+ keter(atasan sum(er da,a manusia+ ada  pemikiran tidak perlu terlalu lama untuk mema'ukan suatu usaha+ dan ada  pemikiran tidak perlu terlalu lama untuk menun'ukan suatu usaha. >ika dengan melakukan aliansi+ akuisisi+ ataupun melalui lisensi masaalah gagasan usaha ini tidak perlu harus mulai dari tahap awal+ tetapi mungkin sa'a sudah (erada tahap pertum(uhan.

D. Mengenal P"tens# D#r#$ M#nat %an Dia sangat menyukai tantangan Bakat serta B#%ang &er'a (. P"tens# %#r# a. Manusia Tipe Dominan C D 4 *rang tipe D memiliki

moti'asi yang

kuat

untuk

mengejar prestasi. Perilakunya selalu berorientasi ke hasil akhir dari suatu pekerjaan + tanggung jaab.. #gar berhasil mereka bersedia bekerja keras, bahkan kalau perlu dengan cara apa saja. !ayangnya dia kurang perduli dengan lingkungan pergaulan, tidak banyak bicara bertindak cepat dan praktis langsung ke sasaran. (ndi'idu Tipe D menyukai kebebasan, tidak suka diatur orang lain, bebas berkreasi, bebas mengembangkan ide idenya sendiri untuk mengalahkan tantangan yang ia hadapi. Bagi *rang tipe D bekerjaan bermutu adalah pekerjaan dengan tingkat kesulitan yang tinggi, dengan demikian mereka merasa tantangan dan mendapatkan kepuasan setelah berhasil. Para Dominan yang bekerja

di

suatu

perusahaan

menginginkan status dan jenjang yang jelas karena bagi mereka hal itu merupakan penghargaan atas prestasi presatsi kerja. b. Manusia Tipe Populer C P 4

11

*rang orang Tipe P termoti'asi untuk memperoleh pengakuan dari banyak orang sehingga mereka merasa sebagai

orang

penting

di

lingkungannya.

Mereka

menginginkan popularitas, dan untuk itu mereka akan berusaha

sebisa

mungkin

untuk

mencari

pengaruh

C inuence 4 kesana kemari.  Tipe P menginginkan prestise, banyak bicara dan sangat membanggakan hubungan hubungan yang hangat serta bersahabat dengan berbagai pihak. !ebaiagi konsekuensi dari si"atnya yang eEtro'ert, sang P sangat menyenangi pergaulan dan pintar bergaul. Mereka tidak segan segan menolong

orang

membutuhkan

lain

dan

dorongan

memoti'asi guna

siapapun

mencapai

yang

kemajuan

kemajuan dalam bisnis atau kehidupan ini. Berbicara baik antar pribadi maupun didepan publik sambil melontarkan berbagai gaagsan dan ide ide merupakan kemampuan yang cukup spesi)k. (tu semua menyebabkan mereka bergairah. c. Manusia Tipe Tenang CT4 Kelompok manusia bertipe T terdorong oleh moti'asi persahabatan dan saling menghargai. Mereka juga eEtr'ert, senang dan pandai. #kan tetapi mereka tidak mempunyai ambisi besar dalam mencapai prestasi apapun. !emua dilakukan secara biasa biasa saja, mereka tenang, kalem dan ramah tamah. Mereka bahkan dianggap sebagai orang orang yang mudah diajak konsultasi + berdskusi, terutama karena sebagia diantaranya dianggap berotak besar. d. Manusia Tipe Kon'ensional CK4 *rang tipe K biasanya bekerja pada acuan ketelitian, hasil akhir yang benar dan sempurna menurut kaidah kaidah yang sudah baku, mereka kurang peduli dengan lingkungan sosialnya

sehingga

condong

membatasi

diri

dalam

berhibungan dengan manusia lain, sebagai kompensasinya

12

mereka sangat teliti dalam pekerjaan, per"eksionis, selalu mengacu pada kesempurnaan hasil akhir. #kan tetapi karena terlalu teliti mereka kurang membatasi aktu, berharap adanya tuntutan yang jelas langkah demi langkah serta dukungan yang menyeluruh.

). M#nat %an Bakat serta B#%ang &er'a a. *rang Dominan, Kelompok Kreati"   Terdiri dari orang orang yang karena kreati)tasnya sangat mendambakan kebebasan, dalam bekerja mereka berorientasi pada pencapaian hasil akhir yang baik. Biasa bekerja sndiri, tidak banyak bicara. Mereka ergolong orang orang yang tidak pintar ngomong. Karena si"atnya dominan dalam berirausaha seyogyanya mereka lebih memilih bidang usaha yang tidak perlu banyak berhiungan denga orang lain guna lobi melobi. Tugas itu tidak cocok dengan kepribadiannya. Mereka termasuk intro'ert, oleh karena itu lebih baij mereka bergerak dalam bidang produksi, menghasilkan prduk produk tertentu. Disini semua ambisi, kebebasan berkreasi, serta gagasa gagasan ino'asi bisa terlampiaskan. Mereka

bisa

mendirikan

industri

industri

besar

atau

mencoba industri rumahan + kerjaninan. b. *rang Populis, Kelompok Konsultati"  *rang orang dari kelompok ini bersi"at dominati", dan dalam pembaaan eEtro'ert mereka menyukai pergaulan, senang bertemu dengan publik, dan pandai berbicara. Mereka

cenderung

memepengaruhi

orang

lain.

!enag

popularitas, kebanyakan dari mereka suka membantu dan menolong oleh karena itu orang orang konsultati" lebih

1-

sesuai

berbisnis

dalam

bidang

usaha

yang

bersi"at

mengarahkan atau memberi instruksi. Misalnya menjadi konsultan, memuka kursus, menjadi pelatih olah raga, bisa  juga dalam bidang dsitribusi dan perdagangan. c. *rang Tenang, Kelompok !er'is+ Pelayan. Kelompok ini lebih cocok dalam bidnag usaha yang memeberikan layanan pada pihak lain, Kelebihan orang ser'is adalah kemmapuannya mengikuti keinginan orang orang yang dilayani dengan tulus. Perilaku orang tipe ini berlaanan

dengan

kelompok

konsultati"

yang

justru

berusaha mengendalikan orang lain. Bidang usaha layanan + jasa bisa bermacam macam, mulai dari membuka bengkel otomoti", elektronik, rumah makan, rumah sakit, dan berbagai usaha jasa lainnya. d. Bidang saha Kelompok Kreati"  !elain menetahui kepribadiannya, seseorang perlu  juga mengecek apakah dia mempunyai ketrampian khusus, menguasai ilmu pengetahuan tertentu atau hobi yang khas. !emua hal tersebut akan menjadi modal yang berharga bagi kelanjutan perujudan usaha. 3ontoh bidang usaha dalam sektor produksi adalah, Bidang usaha makanan dan minuman, Kerajinan, logam, pertanian

dan

agrobisnis,

peternakan

dan

hasil

hasil

tambak, sablon, penerbitan, kartu ucapan, karya karya intelektual. e. Bidang saha Kelompok Konsulti"  ntuk kalangan yang ekstro'ert dominan, bidang bidang yang memungkinkan mereka berada pada posisi sebagai pemegang kendali, usaha usaha yang cocok untuk

1

kalangan

ini

adalah,

asa

konsultasi,

Kursus,

Pusat

kebugaran dan pelatihan olahraga, Bidang Perdagangan ".

Bidang saha Kelompok Pelayan Kelompok kepribadiannya kelompok

ini

termasuk

berbeda

ser'is

dengan

cenderung

eEtri'ert kelompok

melayani

atau

tetapi

konsultati", mengikuti

keinginan keinginan orang lain, bidang yang sesuai adalah, Biro jasa, biro teknik, jasa pengetikan, "otokopi dan jilid, sablon

pesanan,

perbengkelan,

kontraktor

dan

jasa

perbaikan bangunan, rumah kost, salon, makelar. g. Bidang saha Kelompok #nalitis Kelompok analitis sebenarnya kurang suka bertemu dengan banyak orang apalagi jika "rekuensinya sangat sering. *leh karena itu sebaiknya mereka berusaha dalam bidang bidang yang tidak mengharuskan mereka terlalu banyak

bersosialisasi

tetapi

cukup

memeberi

mereka

kesempatan berkonsentrasi penuh memecahkan masalah, Bidang usaha semacam itu antara lain   asa penerjemah, asa reparasi perangkat elektronik dan teknoloi in"ormasi, perancang busana, karya intelektual, >aundry, asa Penjahitan. E. Usaha I!#tas# !alah satu gagasan usaha bisa timbul dari imitasi atau peniruan. saha imitasi adalah suatu usaha yang dijalankan oleh seorang irausahaan dengan memulainya dari meniru ide$ide orang lain, meniru barang$barang yng telah dihasilkan orang lain, ataupun meminjam nama hak paten yang telah dimiliki oleh orang lain dalam menjalankan usaha yang sempurna. saha imitasi banyak ditemui di (ndonesia, contohnya barang imitasi yang kita kenal dengan istilah KF. Mahalnya harga

1/

barang

branded

asli+original

membuat

para

usahaan

mengembangkan ide untuk menciptakan barang yang serupa dengan menggunakan merk yang smaa tetapi kualitas dibaah barang aslinya dan hasilnya barang ini sangat digemari oleh sebagian masyarakat (ndonesia, karena dengan harga yang jauh lebih murah mereka mendapatkan barang yang hampir serupa dengan barang brand aslinya. Metode$metode saha (mitasi (.

Metode A*M ?Amati+ *iru @ Modifikasi Dalam menari ide khususn,a ide untuk mendirikan atau memulai suatu usaha ada salah satu metode ,ang ukup tepat dan dapat diterapkan. Metode ini (ernama A*M ,ang merupakan singkatan dari amati+ tiru dan modifikasi. >ika di'elaskan seara ringkas metode ini (erisi perintah untuk  mengamati usaha ,ang sudah ada se(elumn,a+ meniru usaha terse(ut dan memodifikasin,a. Metode ini tidak sama dengan meniru atau sering dise(ut dengan  plagiat karena di dalamn,a terdapat kegiatan modifikasi ,ang dengan 'elas menari kelemahan atau kekurangan ,ang ada di usaha se(elumn,a dan kemudian mengganti atau menam(ahkan sesuatu sehingga ter(entuklah suatu usaha ,ang (aru. *ahapan- tahapan dalam metode ini ,aitu se(agai  (erikut< 1. 2. 6. 4. 5.

Mempela'ari usaha ,ang sudah ada Mengka'i input dan output suatu usaha Menganalisa trenpopulasi dan data demografi Mengka'i trend ekonomi Meniru dan memodifikasi 4$ ?plae+ prie+ produt

@ promotion Metode A*M ini telah (an,ak dilakukan oleh para pengusaha ,ang tidak perlu terlalu memaksakan untuk menggagas ide (aru ,ang (elum tentu sukses di'alankan nantin,a. &e(agai seorang pengusaha dia tidak   perlu repot harus melakukan riset pasar atau meniptakan se(uah (isnis  (aru. ukup tinggal melihat (isnis apa ,ang paling laris di pasar lalu

19

mem(uat

(isnis

serupa+

atau le(ih

konkret

lagi+

mereka

han,a

melihat produk apa ,ang sukses di pasar lalu tinggal diamati dan ditiru dengan sedikit modifikasi. ).

Analisis &)B* Analisis

&)B*

merupakan

salah

satu

metode

untuk 

menggam(arkan kondisi dan menge=aluasi suatu masalah+ pro,ek atau konsep (isnis ,ang (erdasarkan faktor internal ?dalam dan faktor  eksternal ?luar ,aitu Strengths, Weakness, Opportunities dan Threats. Metode ini paling sering digunakan dalam metode e=aluasi (isnis untuk  menari

strategi

,ang

akan

dilakukan.

Analisis

&)B*

han,a

menggam(arkan situasi ,ang ter'adi (ukan se(agai pemeah masalah. Analisis &)B* terdiri dari empat faktor+ ,aitu< C Strengths -!ua%an/ merupakan kondisi kekuatan ,ang terdapat dalam organisasi+  pro,ek atau konsep (isnis ,ang ada. Kekuatan ,ang dianalisis merupakan faktor ,ang terdapat dalam tu(uh organisasi+ pro,ek atau konsep (isnis itu sendiri. C Weakness -!#!)a(an/ merupakan kondisi kelemahan ,ang terdapat dalam organisasi+  pro,ek atau konsep (isnis ,ang ada. Kelemahan ,ang dianalisis merupakan faktor ,ang terdapat dalam tu(uh organisasi+ pro,ek atau konsep (isnis itu sendiri. C Opportunities -!#uan"/ merupakan kondisi peluang (erkem(ang di masa datang ,ang ter'adi. Kondisi ,ang ter'adi merupakan peluang dari luar organisasi+  pro,ek atau konsep (isnis itu sendiri+ misaln,a kompetitor+ ke(i'akan  pemerintah+ kondisi lingkungan sekitar. C Threats -an+a)an/ merupakan kondisi ,ang menganam dari luar. Anaman ini dapat mengganggu organisasi+ pro,ek atau konsep (isnis itu sendiri. rid di atas merangkum (e(erapa (idang su('ek ,ang perlu mempertim(angkan (aik  faktor internal maupun faktor eksternal. rid ini dapat digunakan se(agai  'udul topik (ila kita (eker'a dalam kelompok-kelompok keil ?gagasan ,ang (aik (ila kelompokmu le(ih (esar dari delapan orang.

1@

1A

Ash"* Mrta%ha “Ara+ M%ah Center” Diaal

tahun

1A,

beraal

dari

pergaulannya

bersama

mahasisa (< yang saat itu kesulitan membaca, memahami, dan menerjemahkan teks dalam bahasa #rab, kemudian beliau mulai berinisiati" untuk membantu para mahasisa dengan mengcopy kan teks$teks bahasa #rab yang dianggap meakili kaidah$kaidah tidak hanya nahu dan shoro" saja. Dengan metode pengajaran yang mudah dipahami membuat #soG  Murtadha akhirnya memiliki banyak murid. Pada tahun 1 beliau mendirikan #M3 yang kemudian berkembang tidak hanya untuk kalangan mahasisa saja, tetapi meluas untuk semua kalangan dengan tidak ada batasan usia. Misi yang ingin di ujudkan oleh #M3 ditahun 2729 1. 2. -. .

Mengangkat !DM dalam bidang Bahasa #rab Membuat cabang #M3 di kota$kota besar Membuat Pesantren *rang Tua Membuat Pesantren !tudi (slam

Beraal dari kebutuhan para mahasisa dalam bidang Bahasa #rab, kemudian jasa penyedia dalam bidang itu masih bisa dikatakan kurang pada saat itu khususnya di Kota Bandung, menjadikan peluang untuk menggeluti bidang usaha analitis ini. 1@ tahun menggeluti usaha analitis ini, banyak 'ariasi$'ariasi metode baru yang digunakan #soG Murthada untuk tetap mempertahankan eksistensi #M3.

:ang aalnya hanya untuk

kalangan mahasisa dan deasa tetapi kini dibuka kelas khusus untuk anak$anak. jumlah sta" pengajar sampai saat ini ada  orang termasuk #soG Murthada, pengrekrutan sta" pengajar sendiri adalah orang yang pernah belajar di #M3 alasannya adalah karena

"asilitas$"asilitas

seperti

buku

yang disusun

dengan pendekatan yang dicetuskan sendiri yang kemudian

1

diproduksi dengan standar baku yang sudah ada, maka dari itu disaringlah orang$orang yang pernah belajar disana. Keunggulan #M3 dibanding dengan tempat kursus bahasa arab yang lain adalah, #M3 berorientasi pada target. !eperti pada saat pertama kali lembaga ini dibuka, target pertama adalah membaca #rab gundul, memahami dan menerjemahkan. ntuk bisa membaca dan memahami teks teks #rab gundul, pendidik mengajarkan ilmu nahu dan soro". Kemudian untuk bisa menerjemahkan, pendidik menekankan pada tiga unsur,  yang  pertama komunikati" yang artinya bisa dimengerti oleh pembaca,  yang kedua e"ekti" dimana kata$kata yang digunakan singkat dan  jelas tidak berbelit$belit, yang ketiga, artistik dimana keseluruhan kalimat enak dibaca dan enak didengar. Metode membaca, memahami dan menerjemahkan dilakukn selama tiga bulan dengan pertemuan >ima kali dalam seminggu. !etelah mereka menguasai,

tahap

selanjutnya

adalah

insya’

Cmengarang4

termasuk tarkib dan uslub  yang langsung dipraktekan. !eiring dengan berjalannya aktu semakin banyaknya kalangan umum yang

berminat

belajar

bahasa

#rab,

sedangkan

mereka

kebanyakan tidak memiliki pengetahuan tentang bahasa arab, #M3 membuat 'ariasi baru dengan dua puluh kali pertemuan per dua jam setiap pertemuan dengan materi yaitu, berdialog dengan #l$Huran, baca arab gundul, nahu shoro", dan berbicara. Prinsip #M3 untuk menarik sisa baru adalah membuat kesan bagaimana caranya agar belajar bahasa itu mudah, mengasyikan dan "ungsional. Bukan hanya secara teoritis yang hanya dinilai semakin rumit. (tulah yang membuat #M3 dinilai lebih unggul dari lembaga$lembaga kursus bahasa yang lain.

27

BAB III PENUTUPAN

K!'$)u#an

Dalam kondisi apapun+ wirausahawan 'uga harus merupakan orang ,ang selalu (erorientasi pada ker'a+ (ukan han,a (ermimpi sa'a tanpa aksi atau tidak melakukan tindakan apapun. ntuk itu diperlukan kesanggupan  (erfikir seara detail terhadap hal-hal ,ang penting. ila kemudian munul resiko seorang wirausahawan harus siap menanggung resiko apapun atas akti=itas (isnisn,a. &etiap wirausahawan harus dapat meniptakan se(uah nilai dengan ara mengu(ah semua tantangan men'adi peluang melalui ide-ide ,ang akhirn,a akhirn,a men'adi pengendali usaha+ semua tantanfan (isa men'adi peluang apa(ila terdapat ino=asi. Disamping itu (an,ak wirausahaan ,ang (erhasil (ukan atas  pengem(angan ide sendiri+ melainkan hasil dari pengamatan dan  penerapan ide-ide orang lain ,ang (isa di'adikan peluang

.

21

DAFTAR PUSTAKA

#dji Fahyu, 277@. Ekonomi SMA/MA. PT. ;rlangga, akarta. Daryanto, 271-. Pengantar Kewirausahaan. Prestasi Pustaka,  akarta.  umingan, 277. Studi Kelayakan Bisnis. Bumi #ksara, akarta. =osyidi !uherman, 277@. =ajagra)ndo, akarta.

Pengantar

Teori

Ekonomi.

PT.

!ukirno, !adono, 277A. Ekonomi Pembangunan, Prenada Media &roup, akarta.

22