Makalah AIK K.8

 

MAKALAH Al  –  Islam  Islam dan Kemuhammadiyahan II IMAN KEPADA KITAB DAN RASUL ALLAH

Penyusun: Kelompok 8 Ridho Suryawaldi

(201310340311 (201310340311041) 041)

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2013 - 2014

 

PENDAULUAN Beriman kepada kitab dan Rasul Allah merupakan bentuk penanaman Aqidah, beriman kepada kitabullah yaitu kepercayaan yang yang pasti bahwasanya Allah SWT memiliki kitabkitab yang diturunkan kepada Rasul-Nya untuk disampaikan kepada para hambaNya,dan bahwa di dalam kitab-kitab tersebut terdapat kalamullah yang dengannya d engannya Allah SWT berbicara secara sesungguhnya sesuai yang pantas untuk diriNya dan di dalam kitab tersebut terdapat kebenaran, cahaya dan petunjukbagi manusia, baik di dunia maupun di akhirat. Beriman kepada Rasul Allah SWT merupakan bentuk kepercayaan yang pasti  bahwasanya Allah SWT mengutus pada tiap-tiap umat seorang utusan dari mereka, yang menyeru untuk beribadah kepada Allah SWT semata, dan bahwasanya para Rasul itu adalah orang-orang yang jujur dan dapat dipercaya, orang-orang yang bertaqwa dan amanah, sebagai  petunjuk jalan yang mendapatkan petunjuk (dari Tuhannya), dan bahwasanya bahwasan ya mereka menyampaikan semua yang mereka diutus dengannya, mereka tidak menyembunyikan dan mengubahnya dan mereka tidak menambahnya atau menguranginya meskipun satu huruf. Allah SWT berfirman:

٥ ‫ن‬  ‫ي‬‫ب‬  ‫غ ٱ‬ ‫ ٱ ب‬‫ ا‬ ‫ل‬ ‫س‬   ‫ى ٱٱ‬ ‫ع‬ ‫هل‬   ‫ف‬ Artinya: “maka tidak ada kewajiban atas para rasul, selain dari menyampaikan (amanat Allah) dengan terang”. (QS. An-Nahl An-Nahl : 35).

PEMBAHASAN

 

A. Pengertian Iman Kepada Kitab dan Rasul

Sebelum membahas pengertian iman kepada kitab dan Rasul, terlebih dahulu di bahas pengertian Kitab dan Rasul.  1. Pengertian Kitab

Secara etimologis kata kitab adalah bentuk masdar  dari  dari kata ka-ta-ba yang berarti menulis.setelah menjadi masdar berarti tulisan, atau yang ditulis. Bentuk jama’ dari da ri kitabadalh kutub. Dalam bahasa Indonesia, kitab berarti buku. Secara terminologis yang dimaksud dengan kitab (Al-Kitab, (Al -Kitab, Kitab Allah, Al-kutub, Kitab-kitab Allah) adalah kitab suci yang diturunkan oleh Allah SWT kepada para nabi dan Rasul-Nya. Ada dua jenis kitab suci: a. 

 Kitab suci samawi, samawi, yakni kitab suci yang bersumber dari wahyu Allah SWT. dan biasa disebut Kitabullah (Kitab Allah SWT.). Ada yang berwujud Kitab dan ada yang berwujud Shahifah atau Shuhuf.

 b. 

 Kitab suci ardhi, ardhi , yakni kitab suci yang tidak bersumber dari wahyu Allah SWT. melainkan  bersumber dari hasil  perenungan  perenungan dan  dan budi daya akal  manusia   manusia sendiri. Adapun pengertian Kitabullah adalah kalam atau firman firman Allah SWT. yang diwahyukan melalui malaikat Jibril kepada Nabi dan Rasul-Nya yang mengandung perintah dan larangan sebagai pedoman hidup bagi umat manusia.

Untuk menunjukkan kitab suci yang diturunkan Allah SWTkepada para nabi dan Rasulnya Nya, al-Quran menggunakan juga istilahlain yaitu: a. Shuhuf , bentuk jama’ dari  shahifah  shahifah   yang berarti lembaran. Dipakai untuk menunjukkan kitab-kitab suci sebelum al-Quran, khususnya yang diturunkan kepada Nabi Ibrahim dan  b.

 Nabi Musa As. Zubur, bentuk jama’ dari zabur yang berarti buku, dipakai untuk menunjukkan kitab-kitab kitab -kitab suci yang diturunkan Allah SWT sebelum al-Quran.

2. Pengertian Nabi dan Rasul Secara etimologis nabi berasal dari kata na-ba artinya ditinggikan,atau dari kata na-ba-a artinya berita.dalam hal ini nabi adalah : seseorang yang ditinggikan derajatnya oleh allah swt dengan memberinya berita(wahyu).Sedangakan Rasul berasal dari kata ar-sa-la artinya mengutus.setelah dibentuk menjadi rasul berarti yang diutus.Rasul adalah : sesorang yang diutus oleh allah SWT unuk menyampaikan misi,pesan (ar-risalah) kepada umat manusia. Secara terminologis nabi dan rasul adalah manusia biasa,laki-laki,yang di pilih oleh allah

swt untuk menerima menerima wahyu.nabi menerima wahyu oleh allah tetapi tidak di ir iringi ingi kewajiban

 

menyampaikan atau membawa misi tertentu.sedangkan rasul menerima wahyu dari allah untuk dirinya dan diiringi kewajiban menyampaikan atau membawa suatu misi tertentu kepada umat manusia.jadi dapat di simpulkan bahwa semua rasul adalah nabi,tetapi tidak semua nabi menjadi rasul. B. Urgensi Iman Kepada Kitab dan Rasul 1. Iman Kepada Kitab Allah Yang dimaksud dengan iman kepada kitab-kitab Allah SWT. yaitu meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT. telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada paraNabi dan Rasul yang berisi wahyu Allah SWT. berupa perintah dan larangan untuk disampaiakan kepada umat manusia agar diunakan sebagai pedoman hidup di dunia.

Cakupan iman kepada kitab Allah harus mencakup 4 perkara: 1)  Mengimani bahwa turunnya kitab-kitab Allah benar- benar dari sisi Allah Ta’ala,  Ta’ala,  2)  Mengimani nama-nama kitab yang kita ketahui namanya, 3)  Membenarkan berita-berita yang benar, 4)  Mengamalkan hukum-hukumnya yang tidak dihapus, serta ridho dan tunduk menerimanya,  baik kita mengetahui hikmahnya maupun tidak. Iman kepada Allah akan membuahkan faedah yang agung, diantaranya: 1)  Mengetahui perhatina Allah terhadap para hambanya dengan menurunkan kitab kepada setiap kaum sebagai petunjuk bagi mereka, 2)  Mengetahui hikmah Allah SWT mengenai syariat-syariatnya, s yariat-syariatnya, 3)  Mensyukuri nkmat Allah berupa diturunkannya kitab-kitab (sebagai pedoman dan  petunjuk). Fungsi beriman kepada kitab-kitab Allah SWT diantaranya, yaitu : 1.  Mempertebal keimanan kepada Allah SWT. Karena banyak hal-hal kehidupan manusia yang tidak dapat dijawab oleh ilmu pengetahuan dan akal manusia, maka kitab-kitab Allah manusia menjawab permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan kehidupan manusia, baik yang tampak maupun yang gaib. 2.  Memperkuat keyakinan seseorang terhadap tugas Nabi Muhammad saw. Karena dengan meyakini kitab-kitab Allah, maka akan percaya terhadap kebenaran Al-Qur’an Al- Qur’an dan ajaran yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw.

 

3.  Menambah ilmu pengetahuan. Karena dalam kitab-kitab Allah, disamping berisi tentang  perintah dan larangan Allah, juga menjelaskan tentang pokok-pokok ilmu pengetahuan untuk mendorong manusia mengembangkan dan memperluas wawasan sesuai dengan  perkembangan zaman. 4.  Menanamkan sikap toleransi terhadap pengikut agama lain. Karena dengan beriman kepada kitab-kitab Allah, maka umat islam akan selalu menghormati dan menghargai orang lain.hal ini sesuai apa yang dijelaskan dalam Al-Qur’an Al-Qur’an dan Hadis.  Hadis. 

2. Iman kepada Nabi dan Rasul

Iman kepada Rasul Allah termasuk rukun iman yang keempat dari enam rukun yang wajib diimani oleh setiap umat Islam. Yang dimaksud iman kepada para rasul ialah meyakini dengan sepenuh hati bahwa para rasul adalah orang-orang yang telah dipilih oleh Allah swt. untuk menerima wahyu dariNya untuk disampaikan kepada seluruh umat manusia agar dijadikan  pedoman hidup demi memperoleh kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Hikmah beriman kepada rasul Allah SWT dalam kehidupan, antara lain sebagai berikut : 1.

Bertambah iman kepada Allah SWT dengan mengetahui bahwa rasul itu benar-benar manusia pilihan-Nya.

2.

Mau mengamalkan apa yang disampaikan para rasul.

3.

Bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan.

4.

Memercayai tugas-tugas yang dibawanya untuk disampaikan kepada umatnya.

5.

Lebih mencintai, menghormati, dan mengagungkan rasul atas perjuangannya dalam menyampaikan agama Allah SWT kepada umatnya.

6.

Akan selamat di dunia dan di akhirat dengan bimbingan yang diberikan rasul.

7.

Memperoleh teladan yang baik untuk menjalani hidup.

Cara Menumbuhkan Iman Kepada Rasul   1. 2. 3. 4.

Mengenali sikap dan keteladanan serta kepribadian Rasul SAW yang mulia Membaca dan menghayati kisah-kisah para Rasul SAW Kehalusan tutur kata Rasul, bagusnya sikap dan tingkah laku Rasul dapat dijadikan teladan dalam kehidupan Menerapkan sunah-sunah Rasul dalam kehidupan sehari-hari

5.

Tidak berputus asa dalam menjalankan apa yang telah di contohkan oleh Rasul.

 

C. Kewajiban Orang yang Beriman Kepada Kitab dan Rasul 1. Kewajiban Orang yang Beriman Kepada Kitab-Kitab Allah

Beriman kepada kitab-kitab Allah mecakup tiga perkara di antaranya adalah sbb: a)  Kepercayaan yang pasti pada diri manusia untuk benar-benar beriman bahwa kitab-kitab itu benar-benar diturunkan dari Allah SWT.  b)  Beriman kepada apa yang telah Allah namakan dari kitab-kitab-Nya. c)  Mempercayai berita-berita yang benar dari kitab tersebut sebagaimana pembenaran kita terhadap berita-berita al-Quran. Adapun kewajiban seorang muslim terhadap al-quran sbb: 1)  Mengimani Al-Quran adalah kitab Allah SWT yang terakhir yeng berfungsi sebagai nasikh (Penghapus). (Penghapus). Muhaimin  Muhaimin (Batu Ujian), dan Mushaddiq (Membenarkan) bagi kitabkitab suci yang sebelumnya, mukjizat bagi kenabian dan kerasulan Muhammad SAW, hudan bagi kehidupan umat manusia sampai akhir zaman dan fungsi-fungsi lainnya, 2)  Mempelajari Al-Quran Al-Quran baik cara membacanya (ilmu tajwid dan qira’ah), mak na na dan tafsirnya (terjemah dan tafsir al-quaran) maupun ilmu-ilmu yang lainnya yang  berhubungan dengan al-quran seperti ulumul Quran, hadist, ushulul fiqh, fiqh,dll. 3)  Membaca al-quran sebanyak dan sebaik mungkin. 4)  Mengamalkan ajaran al-quran dalam seluruh kehidupannya, baik kehidupan pribadi,  bermasyarakat, bernegara maupun kehidupan internasional. Baik aspek ekonomi, politik, hokum, budaya, pendidikan dll. 2. Kewajiban Orang yang Beriman Kepada Nabi dan Rasul Allah

Salah satu pilar iman adalah beriman terhadap para Rasul (QS 2:286). Ayat tersebut merupakan penegasan bahwa para rasul terdahulu itu beriman kepada rasul-rasul sebelumnya. Para Rasul adalah utusan Allah yang dipilih oleh-Nya dari tengah umat manusia, membawa ajaran yang benar, kemudian Allah memunculkan kebenaran mereka agar manusia dapat melestarikan kebenaran yang mereka bawa. Maka kita sebagai orang yang beriman pun memiliki kewajiban untuk meyakini bahwa para rasul itu diutus oleh Allah SWT, membawa ajaran kebenaran-Nya, dan kemudian mengikuti mereka. Terutama terhadap Nabi besar Muhammad SAW, sebagai penutup para Nabi dan penyempurna ajaran nabi-nabi sebelumnya. Beriman kepada Rasulullah SAW merupakan salah satu konsekuensi dari pemahaman  bersyahadah, yaitu Aku yaitu Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah Rasul Allah. Kesaksian Allah. Kesaksian kita akan jujur dan istiqomah jika diwujudkan menjadi sikap:

· 

Membenarkan dan mengikuti apa yang dibawa oleh Rasulullah SAW (QS 52: 2-4)

· 

Taat kepada Rasulullah SAW (QS 4:59-60)

 

· 

Menjauhi apapun yang dilarang dan tidak disukai Rasulullah SAW (QS 59:7)

· 

Tidak beribadah kepada Allah kecuali dengan apa yang disyari’ahkan oleh Rasulullah SAW. Sabda Nabi: “Tidak beriman diantara kamu sehingga hawa nafsunya tunduk kepada apa yang kubawa” (HR Tirmidzi)

D. Tugas-tugas Rasul Allah

Tugas para Rasul yang diutus oleh Allah SWT yaitu: 1)  Menegakkan kalimat tauhid, sebagaimana tersurat dalam firman Allah (QS. AlAnbiya’)[21]:25)   Anbiya’)[21]:25)

٥ ‫ٱع دون‬ ‫ ف‬  ‫ه‬    ‫ هۥ‬ ‫ ه أ‬  ‫ وحي‬ ‫ ك من رسول‬  ‫ من‬ ‫س‬  ‫ر‬  ‫م‬  ‫و‬   

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

25. Dan Kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu melainkan Kami wahyukan kepadanya: "Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku, maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku" 2)  Memberi petunjuk ke jalan yang benar, ben ar, Firman Allah (QS.Fatir [35]:24)

٤ ‫ر‬‫ذ‬ ‫ف‬   ‫ ف‬‫خ‬   ‫و ن من مة‬  ‫ر‬‫ذ‬ ‫را و‬‫ش‬  ‫حق‬  ‫ك بٱ‬  ‫س‬  ‫ر‬    

 

 

 



 

 

 



 

24. Sesungguhnya Kami mengutus kamu dengan membawa kebenaran sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan. Dan tidak ada suatu umatpun melainkan telah ada padanya seorang pemberi  peringatan 3)  Membawa berita dan memberi peringatan 4)  Membawa rahmat bagi sekalian alam, firman Allah SWT (QS. AlAl-Anbiya’ Anbiya’ [21]:107)  [21]:107) 

٠٧ ‫ن‬  ‫ي‬     ‫ة‬  ‫رح‬   ‫ا‬ ‫ك‬  ‫س‬  ‫ر‬ ‫ أ‬‫م‬  ‫و‬ 

107. Dan tiadalah Kami mengutus (menjadi) rahmat bagi semesta alamkamu, melainkan untuk

Penutup

 

A. Kesimpulan 1.  Secara etimologis kata kitab kitab berarti  berarti menulis. setelah menjadi masdar berarti tulisan, atau yang ditulis. Dalam bahasa Indonesia, kitab berarti buku. Secara terminologis dengan kitab adalah kitab suci yang diturunkan oleh Allah SWT kepada para nabi dan Rasul-Nya. 2.  Secara etimologis nabi berarti ditinggikan,atau seseorang yang ditinggikan derajatnya oleh allah swt dengan memberinya berita(wahyu). Sedangakan Rasul berarti mengutus. Rasul adalah : sesorang yang diutus oleh all allah ah SWT unuk menyampaikan misi,pesan (ar-risalah) kepada umat manusia. 3.  Iman kepada kitab-kitab Allah SWT. yaitu meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT. telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada para Nabi dan Rasul yang berisi wahyu Allah SWT. 4.  Iman kepada para rasul ialah meyakini dengan sepenuh hati bahwa para rasul adalah orang-orang yang telah dipilih oleh Allah swt. untuk menerima wahyu dariNya. 5.  Kewajiban seorang muslim yang beriman kepada kitab-kitab Allah: a)  Mengimani Al-Quran adalah kitab Allah SWT yang terakhir. b)  Mempelajari Al-Quran baik cara membacanya maupun ilmu-ilmu yang lainnya c)  Membaca al-quran sebanyak dan sebaik mungkin. d)  Mengamalkan ajaran al-quran dalam seluruh kehidupannya. 6.  Kewajiban seorang muslim yang beriman kepada Rasul R asul Allah: a)  Membenarkan dan mengikuti apa yang dibawa oleh Rasulullah b)  Taat kepada Rasulullah c)  Menjauhi apapun yang dilarang dan tidak disukai Rasulullah  d)  Tidak beribadah kepada Allah kecuali dengan apa yang disyari’ahkan oleh Rasulullah  7.  Tugas Para Rasul Allah a)  Menegakkan kalimat tauhid  b)  Memberi petunjuk ke jalan yang benar   c)  Membawa berita dan memberi peringatan   d)  Membawa rahmat bagi sekalian alam.  

DAFTAR PUSTAKA

 

 

Buku AIK 2 “Aqidah dan Ibadah” Ibadah” penerbit: UMM Press Press 

  tablodbloger.googlecode.com  

http://id.wikipedia.org/wiki/Kitab_Allah

  http://dhexhikmah.blogspot.com/2013/12/makalah-iman-kepada-nabi-dan-rasul_3.html