Laporan Tugas Akhir Mata Kuliah Penyusunan Skala Psikologi

 

LAPORAN TUGAS AKHIR PENYUSUNAN SKALA PSIKOLOGI SKALA KECEMASAN DALAM MENGHADAPI PANDEMI COVID-19 Dosen Pengampu: Dellawaty Supraba, S.Psi., M.Si.

Oleh Kelompok II: 1. Qoryza Evlyn

(18090000093)

2. Rosda Intan Fachriya

(18090000103)

3. S Sh hofi Royani

(18090000109)

4. Nurfitri

(18090000116)

5. Corn Cornel elia ia IInd ndir ira a Pr Pras aset etya yani ning ngay ayu u

(1 (180 8090 9000 0001 0118 18))

FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MERDEKA MALANG Juli 2020

 

KATA KAT A PENGANTAR PE NGANTAR

Segala Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena kemurahanNya kami dapat menyelesaikan setiap rinci dari penyelesaian tugas bahkan sampai laporan ini dapat selesai dengan tepat waktu. Laporan Lapo ran ini merupaka merupakan n hasil hasil pertangg pertanggung-j ung-jawab awaban an kami terhadap terhadap tugas tugas akhir akhir dari mata ma ta kuli kuliah ah Peny Penyus usun unan an Skal Skala a Psik Psikol olog ogii yang yang meng menguk ukur ur “K “Kec ecem emas asan an dala dalam m menghadapi pandemi Covid-19”, Kami berharap agar laporan ini dapat menambah wawasan bagi pembaca. Penuli Pen ulis s menguc mengucap apkan kan banyak banyak terima terima sebesa sebesar-b r-besa esarny rnya a kepada kepada Ibu Dellaw Dellawaty aty Supr Su prab aba, a, S. S.Ps Psi. i.,, M. M.Si Si sela selaku ku dose dosen n mata mata kuli kuliah ah ini ini dan dan menc mencak akup up seba sebaga gaii pembimbi pemb imbing, ng, dan juga Ibu Husnul Husnul Khotimah, Khotimah, S.Ps S.Psi., i., M.A sebagai Expert Judgement  yang telah membantu dan mengarahkan kami dalam penyusunan skala ini. Kami sadar bahwa penelitan sampai laporan ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun akan kami terima demi kesempurnaan tugas akhir ini.

Malang, 4 Juli 2020

Kelompok II

ii

 

DAFTAR ISI

KATA KAT A PENGANTAR P ENGANTAR.......... .................... .................... ..................... ..................... .................... .................... ............................ .................. ii DAFTAR ISI .......... ..................... ..................... .................... ..................... ..................... .................... ..................... ............................ ................. iii ABSTRAKSI.......... ABSTRAKSI .................... .................... ..................... ..................... .................... .................... ..................... ..................... .................. ........ iv BAB 1 : PENDAHULUAN  A.

Latar Belaka Belakang................ ng............................... ............................. ........................... ................... ............ ............ ............ ........ ..1 1

B.

Rumusan Rumusan Masalah Masalah .................... .............................. .................... ..................... ..................... .................... ................. .......1 1

C. Tujuan Tujuan Penulisa Penulisan n .................... .............................. ..................... ..................... .................... ............................. ...................2 2 BAB 2 : TINJAUAN PUSTAKA  A. Tinjauan Tinjauan Pustaka........................................ Pustaka.......................... ............................. ......................... ............... .......... .......... ....... ..3 3 BAB 3 : METODE  A. Populasi dan dan Sampel........................................ Sampel......................... ............................. .......................... ................. .......... ..... 5 B. Alat Alat Ukur....... Ukur................. ..................... ..................... .................... ..................... ..................... .................... ..........................5 ................5 C. Konsep Konsep Pelaksanaan Pelaksanaan.......... .................... ..................... ..................... .................... ..................... ......................... ..............6 6 BAB 4 : HASIL  A. Hasil Uji Validitas....................... Validitas..................................... ............................. ...................... ............ ........... ............ .......... .... 10 B. Sebaran Sebaran Aitem....... Aitem................. .................... ..................... ..................... .............................................. ....................................1 11 C. Hasil Hasil Uji Reliab Reliabilit ilitas..... as............... .................... ..................... ..................... ........................................ ..............................12 12 D. Hasil Hasil Kategori Kategorisasi sasi Subjek Subjek......... .................... ..................... .................... ..................................... ...........................12 12 E. Pembahas Pembahasan... an............. .................... ..................... ..................... .................... ..................... ..................... .................... ............ ..13 13 BAB 5 : KESIMPULAN  A. Kesimpulan................. Kesimpulan............................... ............................ ............................. ............................. ..................... ............ ........ ... 15 B. Saran...... Saran................. ..................... .................... ..................... ..................... .................... .................... .............................. ....................15 15 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

iii

 

Abstraksi Kecemasan merupakan hal yang wajar yang dapat menimpa setiap orang, namun ad adany anya a penyeb penyebara aran n virus virus co coron rona a yang yang se semak makin in meluas meluas menja menjadik dikan an kecema kecemasan san tersebut semakin bertambah terutama pada mereka yang sebelumnya sudah memiliki gangguan gang guan cemas. cemas. Dengan Dengan adanya adanya peningka peningkatan tan angka angka jumlah jumlah yang terkonfi terkonfirmas rmasii terkena virus, angka kematian disetiap harinya, bahkan lingkungan yang masuk dalam zona merah merah membuat beberapa orang sampai melakukan perilaku yang tidak wajar. Sehi Se hing ngga ga pe pene neli liti tian an ini ini kami kami laku lakuka kan n guna guna meng menget etah ahui ui seja sejauh uh mana mana ti ting ngka katt kecemasan seseorang dalam menghadapi pandemi covid-19.  : Alat Kata Kunci Kunci :  Alat Ukur (skala) (skala),, Kecemasan, Virus Corona (Covid-19).

 

iv

 

BAB 1 : PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Penyusunan Skala Psikologi merupakan salah satu jenis alat pengukur  yang yang

di digu guna naka kan n

meng menguk ukur ur

atri atribu butt

afek afekti tiff

psik psikol olog ogi. i. Di Disi sini ni

mata mata

kuli kuliah ah

Penyusuna Penyu sunan n Skala Skala Psikolog Psikologii menjadi menjadi wadah wadah bagi mahasisw mahasiswa a belajar belajar melalui melalui proses latihan bimbingan dari dosen pengampu serta menggunakan tahapan yang benar sesuai dengan kaidah yang ada. Dala Da lam m bebe bebera rapa pa bula bulan n tera terakh khir ir,, selu seluru ruh h penj penjur uru u duni dunia, a, te term rmas asuk uk Indonesia, digemparkan oleh penyebaran virus corona, yang mematikan hanya dengan den gan sentuh sentuhan an fis fisik ik da dan n juga juga cai cairan ran tubuh, tubuh, yang yang membua membuatt pemeri pemerinta ntah h di setiap negara mengeluarkan suatu kebijakan untuk setiap orang menjaga jarak bahkan mengeluarkan aturan untuk tidak melakukan aktivitas diluar rumah yang biasa disebut dengan lockdown. Virus Viru s corona corona yang terus menyebar menyebar membuat setiap orang orang mengala mengalami mi kecemasan , terutama pada mereka yang sebelumnya sudah memiliki gangguan cemas. cema s. Kecemasa Kecemasan n merupaka merupakan n hal yang wajar wajar yang dapat menimpa menimpa setiap orang, oran g, terutama terutama pada pada masa ditenga ditengah h pandemi. pandemi. Namun dengan dengan peningka peningkatan tan angka jumlah yang terkonfirmasi terkena virus, angka kematian disetiap harinya, ba bahk hkan an li ling ngku kung ngan an yang yang ma masu suk k dala dalam m zona merah memb membuat uat kecemasa kecemasan n tersebut semakin bertambah dan membuat beberapa orang sampai melakukan perilaku yang tidak wajar. Untuk itu, peneliti ingin mengukur tingkat kecemasan setiap orang dalam menghada meng hadapi pi pandemi pandemi Virus Corona, Corona, dalam hal ini kami melakukan melakukan uji coba terhadap 30 responden untuk dijadikan sampel dalam penelitian ini. B.

Rumusan Masalah 1) Seberapa Seberapa tinggi tinggi tingkat tingkat kecemasa kecemasan n seseorang seseorang dalam dalam menghadapi menghadapi pandemi pandemi covid-19? 2) Bagaimana perilaku seseorang saat menghadapi menghadapi pandemi pandemi covid-19? 3) Apakah Apakah kecema kecemasan san mempe mempenga ngaruh ruhii pe peril rilaku aku seseor seseoran ang g da dalam lam berakt beraktivi ivitas tas sehari-hari?

1

 

C.

Tujuan Pe Penulisan 1) Untuk Untuk mengetahui mengetahui sebera seberapa pa besar besar kecemasan kecemasan seseor seseorang ang 2) Untu Untuk k meng menget etah ahui ui baga bagaim iman ana a peri perila laku ku sese seseor oran ang g dala dalam m meng mengha hada dapi pi pandemi covid-19 3) Untu Untuk k meng menget etah ahui ui apak apakah ah kece kecema masa san n berp berpen enga garu ruh h te terh rhad adap ap peri perila laku ku seseorang dalam beraktivitas sehari-hari.

2

 

BAB 2 : TINJAUAN PUSTAKA

2. A.

Tinjauan Pu Pustaka Dalam penelitian yang kami lakukan dibutuhkan dukungan dan hasil penelitian ya yang ng te tela lah h

ka kami mi ca cari ri se sebe belu lumn mnya ya ya yang ng berk berkai aita tan n deng dengan an ke kece cema masa san. n.

Kecemasan adalah kekhawatiran yang tidak jelas dan menyebar, yang berkaitan berk aitan dengan perasaan perasaan tidak tidak past pastii dan tidak berdaya. berdaya. Keadaan ini tida tidak k memiliki objek yang spesifik. Kecemasan dialami secara subjektif dan dikomunikasikan dikomunikasi kan secara personal. Cemas sangat berkaitan dengan perasaan tidak pasti dan tidak berdaya. Keadaan emosi ini tidak memiliki objek yang spesifik. Kondisi tersebut dialami secara subjektif dan dikomunikasikan dikomunikasikan dalam hubungan interpersonal. Cemas berbeda dengan rasa takut, yang merupakan penilaian intelektual terhadap

sesuatu

yang

berbahaya. berbahaya. Kapasitas

untuk

menjadi

cemas

diperlukan untuk bertahan hidup, tetapi tingkat cemas yang parah tidak sejalan dengan kehidupan. kehidupan. Rentang respon kecemasan kecemasan menggambarka menggambarkan n suatu derajat perjalanan cemas yang dialami individu (dapat dilihat dalam gambar) :

Tingkat Kecemasan adalah suatu rentang respon yang membagi individu apakah termasuk cemas ringan/rend ringan/rendah, ah, sedang, ataupun berat/tinggi. Berikut beberapa kategori kecemasan menurut Stuart (2007) : 1) Kecema Kecemasan san ringa ringan/r n/ren endah dah ; Kec Kecema emasan san ringan ringan be berhu rhubu bunga ngan n denga dengan n ke kete tega gang ngan an

ya yang ng

meny menyeb ebab abka kan n

indi indivi vidu du

menj menjad adii

waspa aspada da

dan dan

meningka meni ngkatkan tkan lapang lapang persepsi persepsinya. nya. Kecemasa Kecemasan n ini dapat dapat memotiva memotivasi si belajar dan menghasilkan pertumbuhan serta kreativitas.

3

 

2) Kece Kecema masa san n seda sedang ng ; Kece Kecema masa san n ini ini memu memung ngki kink nkan an indi indivi vidu du untu untuk k berfok ber fokus us pada pada hal yang yang pentin penting g da dan n menge mengesam sampi pingk ngkan an yang yang lai lain. n. Kecemasa Kece masan n sedang sedang

ini memperse mempersempit mpit

lapang lapang

persepsi persepsi

individu individu..

Dengan demikian, individu mengalami tidak perhatian yang selektif  namun namu n dapat dapat berfokus berfokus pada lebih lebih banya banyak k area area jika diarahk diarahkan an untuk untuk melakukannya. 3) Kecemasa Kecemasan n berat/tingg berat/tinggii ; Pada tingkat tingkat kecemas kecemasan an ini sangat sangat mengurangi mengurangi lapang persepsi individu. Individu cenderung berfokus pada sesuatu yang rincidan rinc idan spesifik serta tidak tidak berpikir berpikir tentang hal lain lain.. Semua Semua perilaku perilaku ditujukan untuk mengurangi mengurangi ketegangan. ketegangan. Individu Individu tersebut memerlukan banyak arahan untuk berfokus pada area lain. Mara Ma rakn knya ya

peny penyeb ebar aran an

viru vi rus s

Covi Covidd-19 19

ya yang ng

se sema maki kin n

melu meluas as,,

se seir irin ing g

bertambah berta mbahnya nya korban korban yang berjatuh berjatuhan, an, membuat membuat masyarak masyarakat at merasa merasa cemas cemas dalam beraktivitas. Tidak hanya itu, ruang gerak mereka pun terbatas, kebijakan pemerintah dalam melakukan new normal  saat   saat ini juga tidak lepas dari adanya pro dan kontra. Ada seba sebagian gian individu individu yang dapat beraktivi beraktivitas tas seperti seperti biasa biasa layaknya tidak ada covid-19, ada juga sebagian orang yang masih ragu untuk beraktivitas seperti sediakala. Oleh Ole h karena karena itu itu,, dalam dalam peneli penelitia tian n kali kali ini kami kami akan akan membah membahas as teanta teantang ng kecemasan dalam menghadapi pandemi covid-19.

4

 

BAB 3 : METODE

A.

Populasi dan Sampel Menu Me nuru rutt Arik Arikun unto to (200 (2006 6 : 130) 130) “P “Pop opul ulas asii adal adalah ah kese keselu luru ruha han n obje objek k peneli pen elitia tian” n”.. Peneli Penelitia tian n ha hanya nya da dapat pat di dilak lakuka ukan n ba bagi gi po popul pulasi asi terhi terhingg ngga a dan subjeknya tidak terlalu banyak. Populasi dalam penelitian ini adalah rekan-rekan kamii yang kam yang sedang sedang mengah mengahada adapi pi pa pande ndemi mi covidcovid-19 19,, yang yang tid tidak ak terhi terhing ngga ga  jumlahnya sehingga kami menggunakan menggunakan 30 orang responden untuk dijadikan sampel. Menurut Sugiono (2008 : 118) ”Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”.

B.

Alat Ukur   Pengukuran adalah suatu prosedur pemberian angka (kuantifikasi) terhadap atribut atrib ut atau variabel sepanjang sepanjang suatu suatu konti kontinum. num. Dalam Dalam ranah ranah ilmu Psikologi, Psikologi, kegiatan pengukuran dilakukan dengan media tes psikologi. Tes psikologi pada dasarnya adalah alat ukur yang objektif dan dibakukan atas sampel perilaku tertentu. Salah satu bentuk tes psikologis adalah  adalah   Skala Likert. Skala likert paling banyak digunakana untuk mengukur perilaku individu atau kelompok. Skala likert dipaka dip akaii apabil apabila a ingin ingin meng menggam gambar barkan kan secara secara kasar kasar po posis sisii indivi individu du dalam dalam kelo kelomp mpok okny nya a (pos (posis isii re rela lati tif) f) ,ing ,ingin in me memb mban andi ding ngka kan n skor skor suby subyek ek deng dengan an kelompok kelo mpok normatif, normatif, ingin ingin menyusun menyusun skala skala penguku pengukuran ran yang sederhan sederhana a dan muda mu dah h dibu dibuat at.. Pe Pens nska kala laan an mode modell Like Likert rt meru merupa paka kan n meto metode de pens penska kala laan an pernyataan sikap yang menggunakan distribusi respon sebagai dasar penentuan nilai skalanya (Azwar, 2005). Untuk melakukan penskalaan dengan metode skala ini, sejumlah pernyataan sikap telah ditulis berdasarkan kaidah penulisan pernyataan menurut Edwards, melewati hasil pe-rater-an dari 30 orang subyek yang telah ditunjuk oleh peneliti, serta didasarkan pada rancangan skala yang telah ditetapkan. Kemudian yang menjadi sasaran utama adalah respon yang diberikan kepada kelompok uji coba. Responden akan diminta untuk menyatakan kesetujuan atau ketidaksetujuannya ketidaksetujuannya terhadap isi pernyataan dalam empat macam kategori jawaban, yaitu “sangat tidak setuju” (STS), “tidak setuju (TS),“setuju” (S), dan “sangat setuju” (SS).

5

 

Pend Pe ndek ekat atan an ini ini tida tidak k dipe diperl rluk ukan an  judge  judge   kare karena na nila nilaii skal skala a si sika kap p seti setiap ap pernyataan tidak akan ditentukan oleh derajat favorable favorable   dan unfavorable unfavorable,, tetapi dit ditent entuka ukan n oleh oleh distr distrib ibusi usi respon respon sesuai sesuai atau atau tid tidak ak sesua sesuaii da dari ri sekel sekelomp ompok ok responden yang bertindak sebagai kelompok kelompok uji coba ( pilot  pilot study ) (Azwar, 2002). Kelompok Kelo mpok uji coba penskalaan penskalaan Likert adalah masy masyarak arakat at di sekitar sekitar kami, kami, baik peremp per empua uan n maupun maupun laki-l laki-laki aki yang yang sed sedang ang mengh menghada adapi pi pa pande ndemi mi covidcovid-19. 19. Penska Pen skalaa laan n respo respon n me merup rupaka akan n prosed prosedur ur pe penem nempa patan tan be beber berapa apa alt altern ernati atif  f   jawaban pada suatu kontinum kuantitatif sehingga titik angka pada pilihan  jawaban tersebut menjadi nilai atau skor yang diberikan bagi masing-masing masing-masing  jawaban. (Azwar, (Azwar, 2007 2007 : 48). C.

Konsep Pe Pelaksanaan  Adapun langkah-langkah langkah-langkah dalam penyusunan penyusunan skala kecemasan pada penelitian ini, antara lain sebagai berikut : a) Mene Meneta tapk pkan an T Tuj ujua uan n Tahapan ahapan awal dalam dalam penyusun penyusunan an alat alat ukur psikologi psikologi adalah adalah dengan dengan mene me neta tapk pkan an tuju tujuan an.. Ad Adap apun un tuju tujuan an ka kami mi dala dalam m meny menyus usun un sk skal ala a kecemasan adalah guna mendapatkan hasil ukur yang dapat digunakan sebagai alat diagnostik untuk melihat seberapa besar tingkat kecemasan seseorang dalam menghadapi pandemi covid-19. b) Mendef Mendefini inisik sikan an Konstr Konstrak ak Konstrak Kons trak yang kami gunakan gunakan dalam dalam alat ukur ini adalah kecemasa kecemasan. n. Setelah mengetahui kontrak yang akan kami ukur, lalu kami membuat spesifikasi alat ukur kami yaitu dengan membuat blueprint . c) Membuat blueprint  sebagai  sebagai panduan dalam penyusunan alat ukur Pembuata Pemb uatan n blueprin blueprintt ditujuka ditujukan n untuk untuk membantu membantu dan memperm mempermudah udah dalam proses penyusunan alat ukur. Didalam blueprint mencakup aspek, indikator, nomor aitem (F & UF), total aitem, dan bobot. Tabel 1. Blueprint  Skala   Skala Kecemasan Aitem Aspek

Indikator  

Total F

6

UF

Bobot (%)

 

Perilaku

Kognitif 

 Afektif 

1

2

2

Berbicara cepat

3

4

2



Badan gemetar 

5, 7

6, 8

4



Banyak berkeringat

9

10

2



Kelelahan

11, 13

12, 14



Konsentrasi buruk

15, 17

16, 18

4 4



Mudah lupa

19

20

2



Kreativitas menurun

21

22

2



Produktivitas menurun

23

24

2



Bingung

25, 27

26, 28

4



Mengalami mimpi buruk

29

30

2



Gugup atau panik

31, 33

32, 34

4



Khawatir 

35, 37

36, 38

4



Takut

39, 41

40, 42

4



Malu

43, 45

44, 46

4



Gelisah

47, 49

48, 50

4

25

25

50



Jantung berdebar keras



Total

28%

32%

40%

100%

d) Pemb Pembua uata tan n It Item em Setelah menetapkan ketiga tahapan diatas, maka penyusunan item dapat mula mu laii

dila dilaku kuka kan n

berd berdas asar arka kan n

pada pada

indi indika kato torr-in indi dika kato torr

ya yang ng

te tela lah h

ditentukan. Pembuatan aitem harus sesuai dengan kaidah yang berlaku. e) Revi Review ew Aite Aitem m ole oleh h Expert Judgement  Langka Lan gkah h sel selanj anjutn utnya, ya, kami kami membe memberik rikan an ait aitem em-ai -aitem tem yang yang telah telah kami kami susun sus un kepada kepada Expert Judgement . Tujuan ujuan dari dari langk langkah ah ini ini yaitu yaitu un untuk tuk mengetahui pendapat/ komentar dari EJ, apakah aitem kami layak untuk diseb dis ebarl arlua uaska skan n atauka ataukah h perlu perlu revisi revisi,, atau atau bahkan bahkan tid tidak ak layak layak untuk untuk disebarluaskan. f)

Memb Membua uatt goo googl gle e form form

7

 

 Aitem-aitem yang sudah melewati proses monitoring oleh EJ  EJ  dan sudah mewakili semua indikator lalu dijadikan satu menjadi kuesioner. Dalam hal ini kami menggunakan google form sebagai media untuk menyebarkan ai aite tem m kami kami kepa kepada da resp respon onde den. n. Hal Hal te ters rseb ebut ut kami kami laku lakuka kan, n, guna guna mempermudah mempermud ah akses dalam menyebarkannya, menyebarkannya, dan juga karena terhalang oleh keadaan yang mengharuskan untuk beraktivitas dari rumah. Selain itu, kami juga menyetorkan link google form aitem kami kepada dosen pengampu mata kuliah terlebih dahulu sebelum menyebarkan kuesioner, dengan deng an tujuan tujuan untuk untuk mendapa mendapatkan tkan persetuj persetujuan uan dari dosen dosen pengamp pengampu u untuk menyebarluaskan aitem kepada responden. g) Pilot Study  Sesudah mendapatkan persetujuan dari EJ dan juga dosen pengampu, kami pun melanjutkan melanjutkan ke tahap  pilot study . Tahapan pilot Tahapan pilot study   adalah ta taha hap p dima dimana na aite aitemm-ai aite tem m ters terseb ebut ut dise diseba barl rlua uask skan an kepa kepada da subj subjek ek sasaran (responden). Melakukan skoring Nilaii skala Nila skala pada pada seti setiap ap pernyata pernyataan an ditentuka ditentukan n oleh distribusi distribusi respons respons yang yan g be berge rgerak rak da dari ri sanga sangatt setuj setuju u (SS), (SS), setuju setuju (S), (S), tid tidak ak se setuj tuju u (TS), (TS), hingga hin gga sanga sangatt tid tidak ak setuj setuju u (STS) (STS) da dari ri se sekel kelom ompok pok respo responde nden n yang yang be bert rtin inda dak k seba sebaga gaii kelo kelomp mpok ok uji uji coba coba.. Pene Peneli liti ti mene meneta tapk pkan an empa empatt alt altern ernati atiff jawab jawaban an (me (mengh nghila ilangk ngkan an respo respon n ne netra tral). l). Hal Hal ini ini sengaj sengaja a dihilang dihi langkan kan oleh peneliti peneliti untuk untuk menghin menghindari dari tendensi tendensi (kecender (kecenderunga ungan) n) individu memilih respon netral. Favorable

SS

S

TS

STS

Penilaian / Skoring

3

2

1

0

Unfavorable

SS

S

TS

STS

Penilaian / Skoring

0

1

2

3

Tabel 2. Acuan dalam skoring aitem

8

 

h) Meng Mengan anal alis isa a ait aitem em Setelah melihat skor dari masing-masing subjek, langkah berikutnya yakni menganal meng analisa isa aitem. aitem. Kami melakuka melakukan n analisa analisa dengan dengan menguji menguji validita validitas s aitem aite m mengguna menggunakan kan uji validita validitas s  product moment pearson  pearson  dan  dan  sig. (2tailed ), ), sedang sedangkan kan uji rel relia iabil bilita itas s menggu menggunak nakan an uji uji rel reliab iabili ilitas tas alpha cronbach.. Kemudi cronbach Kemudian an meng mengelo elompo mpokka kkan n indivi individu du be berda rdasa sarka rkan n tin tingka gkatt kecemasan.

9

 

BAB 4 : HASIL

A.

Hasil Uj Uji V Va aliditas Dalam Dal am mengu menguji ji validi validitas tas aitem aitem,, pe penul nulis is meng menggun gunaka akan n uji validi validitas tas  product  moment mome nt pearson pearson   melalu melaluii SPSS.

Dari Dari 50 aitem aitem yang yang diuji, diuji, dipero diperole leh h ha hasil sil

bahwasannya terdapat 34 aitem yang valid, sedangkan 16 lainnya tidak valid, sehingga dinyatakan gugur. Berikut tabel datanya : Tabel 3. Data Hasil Uji Validitas Skala Kecemasan NO.  AITEM 1 2 3 4 5 6

R HITUNG

R TABEL

KETERANGAN

.609 0.214 .520 .543 .706 .540

0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361

VALID TIDAK VALID VALID VALID VALID VALID

7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37

.473 0.276 .654 0.204 .552 .483 .538 0.173 .613 .519 .664 0.198 .460 0.339 0.175 0.346 .453 0.338 .694 .662 .634 -0.145 .559 .695 .415 -0.019 .554 0.176 .552 0.009 .594

0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361

VALID TIDAK VALID VALID TIDAK VALID VALID VALID VALID TIDAK VALID VALID VALID VALID TIDAK VALID VALID TIDAK VALID TIDAK VALID TIDAK VALID VALID TIDAK VALID VALID VALID VALID TIDAK VALID VALID VALID VALID TIDAK VALID VALID TIDAK VALID VALID TIDAK VALID VALID

38

.500

0.361

VALID

10

 

39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50

.752 0.300 .700 .386 .370 0.190 0.294 .529 .714 .494 .681 .516

0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361

VALID TIDAK VALID VALID VALID VALID TIDAK VALID TIDAK VALID VALID VALID VALID VALID VALID

Dalam menentukan valid tidaknya aitem, penulis menggunakan menggunakan 2 metode acuan, yaitu: 1) Perbandi Perbandingan ngan nilai nilai r hitung hitung dengan dengan r tabel, tabel, diman dimana a; 

Jika nilai r hitung > r tabel = Valid



Jika nilai r hitung < r tabel = Tidak Valid

R tabel dengan N = 30 signifikansi 5% pada distribusi nilai r tabel statistik sebesar 0,361. 2) Meliha Melihatt nilai nilai signif signifika ikansi nsi

B.



Jika nilai signifikansi < 0,05 = Valid



Jika nilai signifikansi > 0,05 = Tidak Valid

Sebaran Ai Aitem Terdapat 50 aitem tersusun yang digunakan untuk memperoleh data seberapa tinggi ting gi kecemasa kecemasan n seseoran seseorang g dala dalam m menghada menghadapi pi pandemi pandemi covid-19 covid-19.. Setelah Setelah dilakukan uji validitas pearson validitas pearson product moment , terdapat 16 aitem yang memiliki nil nilai ai r hi hitun tung g < 0,361 0,361 da dan n nilai nilai signi signifik fikans ansii > 0,05, 0,05, sehin sehingga gga ait aitem em terseb tersebut ut dinyatakan gugur. gugur. Adapun aitem yang gugur tersebut, adalah aitem nomor : 2, 8, 10, 14, 18, 20, 21, 22, 24, 28, 32, 34, 36, 40, 44, dan 45.

Tabel 4. Sebaran Aitem Valid dan Aitem Gugur Skala Kecemasan Sebaran Aitem Aspek

Perilaku

Indikator  

 



Total

Jantung berdebar keras

11

F

UF

1

2*

1

 



    

Kognitif 

     

 Afektif 

  

Berbicara cepat Badan gemetar  Banyak berkeringat Kelelahan Konsentrasi buruk Mudah lupa Kreativitas menurun Produktivitas menurun Bingung Mengalami mimpi buruk Gugup atau panik Khawatir  Takut Malu Gelisah Total

3

4

2

5, 7 9 11, 13 15, 17 19

6, 8* 10* 12, 14* 16, 18* 20*

3 1 3 3 1

21* 23 25, 27 29 31, 33 35, 37 39, 41 43, 45* 47, 49 23

22* 24* 26, 28* 30 32*, 34* 36*, 38 40*, 42 44*, 46 48, 50 11

0 1 3 2 2 3 3 2 4 34

Ket : tanda (*) adalah aitem yang gugur. C.

Hasil Uj Uji R Re elia liabilitas Pengu Pen gujia jian n rel reliab iabili ilitas tas skala skala kecema kecemasan san pa pada da pe penel neliti itian an ini ini menggu mengguna nakan kan pengujia peng ujian n internal internal konsisten konsistensi si dengan dengan melihat melihat koefisie koefisien n alpha cronbach. cronbach. dasar  pengambi peng ambilan lan uji reliabil reliabilitas itas pada aitem aitem peneliti penelitian an ini jika nilai nilai koefisien koefisien alpha cronbach > cronbach  > 0,60. Berikut ini hasil dari uji reliabilitas alpha cronbach : cronbach : Tabel 5. Hasil Uji Reliabilitas Skala Kecemasan Reliability Statistics Cronbach's Alpha 0.906

D.

N of  Items 50

Hasil asil Katego tegorrisa isasi Su Subj bjek ek Skala Skal a kecemasa kecemasan n menggamb menggambarka arkan n persepsi persepsi masyarak masyarakat at terhadap terhadap kecemasa kecemasan n dalam diri mereka terkait adanya pandemi covid-19 baik itu kecemasan pada diri sendiri maupun terhadap orang lain dan lingkungan, artinya bahwa responden dimint dim inta a un untuk tuk me menil nilai ai sejau sejauh h mana mana tin tingka gkatt ke kecem cemasa asan n merek mereka. a. Dalam Dalam menentukan tinggi rendahnya kecemasan, maka digunakan tiga kategori yakni : tinggi, sedang, dan rendah. Jumlah aitem yang digunakan dalam variabel ini adalah 34 aitem valid. Tabel 6. Kategori Tingkat Kecemasan

12

 

Kategori_Kecemasan   Valid

RENDAH

Frequenc y 2

Percent 6.7

Valid Percent 6.7

Cumulative Percent 6.7

 

SEDANG

25

83.3

83.3

90.0

 

TINGGI

3

10.0

10.0

100.0

 

Total

30

100.0

100.0

E.

Pembahasan Mengacu pada hasil analisis data yang telah dipaparkan diatas, maka dapat diketahui bahwa tingkat kecemasan antar individu berbeda-beda. Hal tersebut di dipe peng ngar aruh uhii

oleh oleh berb berbag agai ai maca macam m

fakt faktor or..

Da Dala lam m

pene peneli liti tian an ini ini

penu penuli lis s

menggunakan menggunaka n sampel 30 responden, responden, yang terdiri dari 22 responden Perempuan, Perempuan, dan 8 respo responde nden n Laki-L Laki-Laki aki.. Masin Masing-m g-masi asing ng respo responde nden n diharu diharuska skan n un untuk tuk menjawab kuesioner yang terdiri dari 50 aitem. Uji validi validitas tas da dala lam m peneli penelitia tian n ini ini mengg mengguna unakan kan 2 metode metode.. Yan ang g pertam pertama a mengguna meng gunakan kan uji validitas validitas  product moment pearson, pearson, dimana R tabel N = 30 dengan signifikansi 5% pada distribusi nilai r tabel statistik yang sebesar 0,361. Sehingga, jika nilai r hitung < 0,361 maka aitem tersebut dinyatakan tidak valid, begitu sebaliknya. Sedangkan metode yang kedua, yakni sig. (2-tailed)  (2-tailed)  dimana  jika nilai signifikansi signifikansi > 0,05 maka aitem dinyatakan tidak valid, begitu juga sebaliknya. Selanjutn Sela njutnya, ya, dalam dalam uji reliabil reliabilitas itas pada penelitian penelitian ini, kami mengguna menggunakan kan uji reliabili relia bilitas tas alpha cronbach, cronbach, yang dalam hal ini aitem dikatakan valid, jika nilai alpha cronbach > cronbach > 0,60. Setelah dilakukan uji validitas dan reliabilitas, mendapatkan hasil bahwasannya sebanyak 16 aitem yang tidak valid serta 34 lainnya dinyatakan valid. Adapun 16 aitem yang gugur tersebut antara lain aitem nomor ; 2, 8, 10, 14, 18, 20, 21, 22, 24, 28, 32, 34, 36, 40, 44, dan 45.

13

 

Pasca uji validitas dan reliabilitas, selanjutnya kami melakukan pengkategorian untuk mengelompokkan individu yang mengalami kecemasan rendah, sedang, dan tinggi. Dari hasil pengelompokan tersebut, diketahui bahwasannya terdapat 3 orang responden yang memiliki kecemasan tingkat tinggi, 2 orang responden dengan tingkat kecemasan rendah, serta 25 orang responden dengan tingkat kecemasan sedang.

14

 

BAB 5 : KESIMPULAN A.

Kesimpulan Berdasarkan pemaparan diatas, dapat kami simpulkan bahwasannya pandemi covid-19 covid -19 membawa membawa dampak dampak yang sangat besar besar terhadap terhadap diri individu individu,, salah salah satunya dapat satunya dapat meni menimbul mbulkan kan rasa cemas. Terbukt Terbuktii pada peelitian peelitian ini, dari 30 orang ora ng respon responde den n yang yang menjaw menjawab ab kue kuesi sione onerr ka kami, mi, terdap terdapat at 3 dianta diantaran ranya ya mengalami kecemasan yang tinggi, 2 orang mengalami kecemasan yang rendah, serta 25 orang lainnya mengalami kecemasan yang sedang. Dari 50 aitem yang kami terbitkan, terdapat 34 aitem yang valid, sedangkan 16 lainnya gugur, karena tidak valid.

B.

Saran Penelitian ini perlu ditingkatkan guna membuktikan keefektifan skala kecemasan terkai ter kaitt respo respon n indivi individu du dalam dalam mengh menghada adapi pi pa pande ndemi mi covidcovid-19 19 yang yang sedan sedang g berlangsung saat ini. Semoga dengan ini, masyarakat akan lebih peduli lagi dengan den gan kondis kondisi, i, dapat dapat me meman manaje ajemen men kecema kecemasan san yang yang ada dalam dalam dirin dirinya. ya. Sehingga mereka mampu untuk beraktivitas dengan sedikit lebih tenang tanpa adanya rasa khawatir maupun cemas terhadap t erhadap covid-19.

15

 

DAFTAR PUSTAKA

 Azwar,, S. (2015). Penyususnan Skala Psikologi Edisi 2. Yogyakarta:  Azwar 2.  Yogyakarta: Pustaka Belajar. Kompas Kom pas.co .com. m. (2020 (2020). ). Tin Tingkat gkat Kecemasa Kecemasan n akibat akibat Wabah Wabah Virus Virus Corona Corona Meningka Meningkat  t . Diambil kembali dari https://lifestyle.kompas.com/ Stuart, W. G. (2012). Buku Saku Keperawatan Jiwa Edisi 5. Alih 5.  Alih Bahasa : Ramona P. P. Kapoh & Egi Komara Yudha. Yudha. Jakarta: EGC. Wahyu Wa hyuni, ni, N. (2014) (2014).. Uji Validitas dan Reliabilitas. Reliabilitas . Diambil kembali dari QMC-binus University: http://qmc.binus.ac.id http://qmc.binus.ac.id

16

 

LAMPIRAN

LAMPIRAN AITEM Pe n yu s u n a n Sk a l a P

HASIL EJ SKALA KE CE M ASAN K KE E LO M

AITE M PR A E J. d o cx

AITE M PASC A EJ.docx

17

PERHITUNGAN D ATA SKALA KE C E M