Laporan TAK HALUSINASI Menonton Video

September 6, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Laporan TAK HALUSINASI Menonton Video...

Description

 

 

LAPORAN TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK STIMULASI PERSEPSI SENSORI : MENONTON VIDEO DI RUANG ELANG RSJ. DR. SOEHARTO HEERD HEERDJAN JAN TAHUN 2018

Disusun Oleh: SANDRA APRILIANI KARTIKA

PROGRAM KEPERAWATAN PROFESI NERS SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BANTEN TANGERANG SELATAN 2018

 

PROPOSAL   TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK SESI II MENGONTROL HALUSINASI DENGAN CARA MENONTON VIDEO

A.  TOPIK

Sesi I : Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) adalah upaya memfasilitasi kemampuan sosialisasi sejumlah klien dengan mengontrol halusinasi dengan cara menonton video. B.  TUJUAN

Tujuan umum : Klien dapat mengontrol halusinasi Tujuan khusus : 1.  Klien dapat menyebutkan apa yang dilihat 2.  Klien dapat memberikan pendapat terhadap acara tv/video yang ditonton 3.  Klien dapat memberikan tanggapan terhadap pendapat klien lain C.  LANDASAN TEORI

Halusinasi adalah persepsi tentang sesuatu stimulus eksternal, tanpa adanya suatu sumber stimulasi dari luar dan dapat terjadi pada gangguan organis, mental, psikotik, sindroma putus obat dan gangguan afektif (Stuart & Sundeen, 1998). Kelompok adalah kumpulan individu yang mempunyai hubungan satu dengan yang lain, saling ketergantungan dan memiliki norma yang sama (Stuart & Laraia, 2001). Anggota kelompok mungkin datang dari berbagai latar la tar belakang yang harus ditangani sesuai keadaan seperti agresif, takut, kebencian, kompetitif, kesamaan, ketidaksamaan, kesukaan, menarik (Valom, ( Valom, 1995 dalam Stuart & Laraia, 2001) Menurut Stuart & Laraia (1998), terdapat beberapa jenis halusinasi, diantaranya yaitu : halusinasi penglihatan, halusinasi pendengaran, halusinasi  pengecapan, halusinasi penciuman, halusinasi perabaan dan halusinasi kinestetik. Terapi aktivitas kelompok (TAK) stimulasi persepsi adalah terapi yang menggunakan aktivitas sebagai stimulus yang terkait dengan pengalaman masa

 

lalu atau kehidupan untuk didiskusikan dalam kelompok. TAK juga merupakan salah satu terapi modalitas yang dilakukan oleh perawat kepada sekelompok klien yang mempunyai masalah keperawatan yang sama. Aktivitas digunakan sebagai terapi, dan kelompok digunakan sebagai target asuhan. Hasil diskusi dapat berupa kesepakatan persepsi atau alternative penyelesaian masalah. Didalam kelompok terjadi dinamika interaksi yang ketergantungan, saling membutuhkan, dan menjadi laboratorium tempat klien berlatih perilaku baru yang adaptif untuk memperbaiki perilaku lama yang maladaptif. Klien dilatih mengekspresikan perasaan terhadap stimulus yang disediakan. Kemampuan klien dievaluasi dan ditingkatkan pada tiap sesi. Terapi aktivitas aktivit as kelompok sesi II adalah upaya untuk klien mengontrol halusinasi dengan cara menghardik. Kegiatan

ini

diharapkan

dapat

meningkatkan

persepsi

mengekspresikan perasaan dan pikirannya. D.  KLIEN

1.  Karakteristik/kriteria a.  Klien yang mengalami halusinasi  b.  Klien halusinasi yang sudah terkontrol c.  Klien yang dapat diajak bekerjasama d.  Klien yang dapat mengidentifikasi halusinasinya 2.  Proses seleksi a.  Merupakan pasien kelolaan dan resume  b.  Berdasarkan observasi dan wawancara c.  Menindaklanjuti asuhan keperawatan d.  Berdasarkan seleksi kelompok 3.  Jumlah klien : 7 orang 1)  Tn. Y 2)  Tn. AG 3)  Tn. H 4)  Tn. AW 5)  Tn. AN 6)  Tn. L 7)  Tn. A

klien

dalam

 

E.  PENGORGANISASIAN

1.  Tempat : RSJ Dr. Soeharto Heerdjan Jakarta 2.  Waktu a.  Hari / tanggal

: Senin, 28 Mei 2018

 b.  Waktu

: Pukul 13.00 s/d 13.30 wib



30 menit



Fase orientasi 5 menit



Fase kerja 15 menit



Terminasi 10 menit

c.  Tempat/ ruang

: Elang 1

3.  Setting tempat dan tim terapis a.  Setting tempat : peserta dan terapis duduk bersama CL

L

O

K

K

K

K

K

K

K

F

Keterangan: L

: Leader

CL

: Co-Leader

O

: Observer

F

: Fasilitator

K

: Klien

 b.  Tim terapis dan uraian tugas Leader (Sandra Apriliani Kartika  Kartika  ) : 1)  Memimpin jalannya terapi aktivitas kelompok. 2)  Merencanakan, mengontrol, dan mengatur jalannya terapi. 3)  Menjelaskan tujuan pelaksanaan TAK 4)  Menyampaikan materi sesuai tujuan TAK 5)  Menyampaikan Tata tertib TAK sebelum kegiatan dimulai

 

6)  Memperkenalkan diri dan anggotanya untuk saling mengenal 7)  Mampu memotivasi anggota untuk aktif dalam kelompok 8)  Mampu memimpin TAK dengan baik 9)  Memberikan reinforcement positif 10) Memberikan respon yang sesuai dengan atau atas perilaku anggota 11) Menutup acara diskusi

Co Leader (Putri Agustian): 1)  Menyampaikan informasi dari fasilitator ke leader tentang aktivitas klien 2)  Mengambil alih posisi leader jika kegiatan menyimpang 3)  Mengingatkan leader untuk lamanya waktu kegiatan 4)  Bersama leader menjadi contoh bentuk kerja sama yang baik 5)  Membantu leader mengorganisir klien

Fasilitator (Khumaeroh): 1)  Memfasilitasi klien yang kurang aktif 2)  Berperan sebagai role model bagi klien selama kegiatan berlangsung 3)  Mempertahankan kehadiran peserta 4)  Mengatur alur permainan 5)  Timer (mengatur waktu)

Observer (Hana Febriyanti): 1). Mengobservasi proses kegiatan sebagai acuan untuk mengevaluasi 2) Mencatat perilaku verbal dan non verbal verbal klien selama kegiatan  berlangsung c.  Metode dan media 1.  Metode yang digunakan: a.  Diskusi  b.  Simulasi 2.  Media a.  Video

 

F.  PROSES PELAKSANAAN

1.  Persiapan a.  Mengingatkan kontrak dengan klien yang telah mengikuti TAK sesi s esi 1  b.  Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan 2.  Orientasi a.  Salam terapeutik

  Mengucapkan salam



  Terapis dan peserta memakai papan nama



 b.  Evaluasi /validasi Menanyakan perasaan klien saat ini dan menanyakan TAK sebelumnya c.  Kontrak

  Terapis menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu menonton video dan



menceritakannya.

  Terapis menjelaskan aturan main:



1). Jika ada klien yang meninggalkan kelompok harus minta izin  pada terapis 2). Lama kegiatan 30 menit 3). Setiap klien harus mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir 3.  Kerja a.  Terapis menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu menonton video dan menceritakan makna yang tekah ditonton.  b.  Terapis memutar video yang telah disiapkan. c.  Terapis mengobservasi klien selama menonton video. d.  Setelah selesai menonton, masing-masing klien menceritakan isi tontonan dan maknanya untuk kehidupan klien. Berurutan sesuai jarum  jam, dimuali dari klien yang ada disebelah kiri terapis, sampai semua klien medapat giliran. e.  Setelah selesai klien menceritakan perasaannya, terapis mengajak klien lain bertepuk tangan dan memberikan pujian 4.  Terminasi a.  Evaluasi

  Terapis menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK



 

  Terapis memberikan pujian atas keberhasilan kelompok TAK



 b.  Rencana tindak lanjut

  Terapis menganjurkan klien untuk menonton video dengan baik



c.  Kontrak yang akan datang

  Menyepakati TAK yang akan datang sesuai dengan indikasi klien



  Menyepakati waktu dan tempat



G.  EVALUASI

Kriteria evaluasi a.  Struktur: meliputi rencana TAK, proposal TAK, konsul proposal TAK, izin iz in kepala ruangan, mempersiapkan tempat  b.  Proses:

  Meliputi proses kegiatan dari awal sampai akhir



  Klien dapat menceritakan isi dari video yang diputar



 



Kegiatan dilaksanakan dengan tepat waktu   Leader dan co-leader dapat mengarahkan peserta untuk aktif



melaksanakan kegiatan TAK c.  Hasil :

  Diharapkan klien dapat mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir



(85%)

  Klien mampu menceritakan kembali isi cerita video (85%)



  Klien mampu mengungkapkan perasaan setelah menonton video(85%)



 

  FORMAT

Kemampuan Verbal

 Nama klien  No

Aspek yang dinilai

1

Mengikuti kegitan dari awal sampai akhir TAK

2

Memberi respons pada saat menonton (senyum, sedih, dan gembira)

3

Menceritakan cerita dalam video

4

Menceritakan perasaan setelah menonton

Petunjuk: a. 

Tulis nama panggilan klien yang mengikuti TAK pada kolom nama klien

 b.  Untuk setiap klien, beri penilaian atas kemampuan menyebutkan cara yang  biasa dilakukan untuk mengatasi mengatasi halusinasi, keefektifannya, cara menghardik halusinasi dan memperagakannya, jika klien mampu beri tanda (√) dan tanda (x) untuk yang tidak mampu.

Kemampuan Non Verbal

Mengikuti TAK dengan aktif.

 

STRATEGI PELAKSANAAN TAK STIMULASI PERSEPSI HALUSINASI SESI II 

I. 

Orientasi

Salam terapeutik: Selamat pagi pak. Baiklah pertama-tama kita memperkenalkan diri, nama saya adalah perawat Sandra dan silahkan perawat yang lain untuk memperkenalkan diri dan dilanjutkan dengan bapak secara bergiliran yaitu nama lengkap dan nama panggilan. Saya akan menempelkan kertas nama di dada ya. Evaluasi validasi: Bagaimana perasaannya hari ini? Masih ingatkah TAK sebelumnya tentang apa? Bagus sekali dapat mengingatnya dengan baik. Kontrak: Siang ini kita akan melakukan TAK tentang mengontrol halusinasi dengan cara menonton video, TAK akan kita lakukan di tempat ini selama s elama 30 menit. Diharapkan semua dapat mengikuti TAK dari awal sampai selesai, jika ada yang ingin BAK atau minum dapat mengangkat tangan dan meminta izin  pada suster terlebih dulu. II. 

Kerja

Baiklah, TAK kali ini adalah untuk mengontrol halusinasi dengan cara menonton video, kapan bapak mengalami halusinasi, situasi saat mengalami halusinasi tersebut, serta apa yang bapak lakukan terhadap halusinasi itu. Saya akan memperlihatkan cara mengontrol halusinasi dengan cara menonton tv. Mari perhatikan video yang akan saya putar. Ayo..siapa yang dapat menceritakan kembali isi cerita cer ita dari video yang baru saja diputar? Bagus pak bisa menceritakan kembali maksud cerita dari video yang barusan diputar. Semua sudah mempraktikkan dengan baik dan benar. Mari kita semua beri tepuk tangan untuk keberhasilan kita. Kalau begitu mari kita masukkan ke

 

 jadwal kegiatan harian yang bapak/ ibu sudah miliki, beri tanda jika sudah melakukan sendiri dan T jika tidak melakukannya. III. 

Terminasi

Evaluasi: Bagaimana perasaannya setelah mengikuti TAK tadi? Bagus sekali karena bapak bisa mengikuti dan aktif dalam TAK hari ini. Adakah yang mau maju sekali lagi untuk mempraktikkan kembali cara mengontrol halusinasi seperti yang sudah diajarkan tadi yaitu dengan cara menghardik. Silahkan bapak.. Bagus sekali ya..

Rencana tindak lanjut: Baiklah, harapan suster jika bapak kembali mengalami halusinasi segera memberitahu suster tentang apa yang dialami, kapan terjadi halusinasinya, dalam situasi apa dan perasaan saat halusinasi datang. Dan setiap kali mengalami halusinasi, bapak dapat mengontrolnya.

Kontrak yang akan datang: Bapak kita akan kembali melakukan TAK tentang mengontrol halusinasi dengan cara yang lain yaitu melakukan kegiatan. TAK akan kita lanjutkan dengan perawat hana sekarang atau kita lanjutkan langsung, juga di tempat ini.

 

Daftar Pustaka

Keliat, B. A., Akemat 2005. Keperawatan Jiwa: Terapi Aktivitas Kelompok. Jakarta : EGC Keliat, B. A., 2009.q Model Praktik Keperawatan Profesional Jiwa Jakarta: EGC

 

FORMAT Kemampuan Verbal

 No

Aspek yang dinilai

1

Mengikuti kegitan dari awal sampai akhir TAK

2

Memberi respons pada saat menonton (senyum, sedih, dan

Tn.

Tn.

Tn.

 Nama klien Tn. Tn.

T Tn. n.

Tn.

gembira) 3

Menceritakan cerita dalam video

4

Menceritakan perasaan setelah menonton

 

LAPORAN EVALUASI TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK (TAK) GSP : HALUSINASI DENGAN MENONTON VIDEO

1.  Struktur a.  Proposal TAK telah dibuat pada hari Sabtu, 26 Mei 2018.  b.  Proposal TAK sesi I dikonsulkan kepada pembimbing lahan yaitu Bapak Ahmad pada hari Senin, 28 Mei 2018. c.  Meminta izin kepada perawat ruangan yang bertugas pada hari pelaksanaan TAK. d.  Mempersiapkan tempat pada hari pelaksanaan TAK dilakukan oleh kelompok mahasiswi praktek berjumlah 4 orang. 2.  Proses a.  Kegiatan TAK sesi I dilakukan pada hari Senin, 28 Mei 2018 jam 13.00 sampai dengan 13.30 WIB di ruang Elang 1.  b.  Klien yang ikut dalam TAK sesi I adalah klien dengan Halusinasi yang sesuai dengan seleksi yang telah ditentukan. Jumlah klien yang ikut adalah 7 orang. c.  Leader dan co leader dapat mengarahkan peserta untuk aktif melakukan

kegiatan TAK. d.  Fasilitator dan observer dapat melakukan perannya dengan baik. e.  Terdapat 1 peserta klien yang tidak mengikuti TAK sampai selesai.

3.  Hasil

a.  7 Klien dapat mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir (80%)  b.  Presentasi klien yang mampu menceritakan kembali isi dari video adalah 80%. 4.  Evaluasi Klien a)  Tn. AG Klien kurang aktif mengikuti TAK kadang kala jenuh dan harus dimotivasi oleh tim terapis, klien mampu mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir, serta klien mampu menceritakan kembali isi dari video yang ditonton barusan.  b)  Tn. Y Klien aktif dalam aktivitas kelompok, klien dapat mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir, Klien tampak semangat dalam mengikuti TAK , klien mampu menceritakan kembali, mampu mengungkapkan perasaannya. c)  Tn AN Klien tampak senang dan kooperatif dalam mengikuti TAK, klien dapat mengikuti instruksi yang diberikan oleh tim terapis serta mampu mengikuti

 

 berjalannya acara sampai akhir dan mampu menyebutkan cara berkenalan yang sebelumnya terapis ajarkan. Klien dapat menceritakan kembali video yang sudah ditontonnya. d)  Tn. H Klien tampak terlihat kurang kooperatif dalam mengikuti aktivitas kelompok, klien dapat mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir, Klien tampak kurang semangat dalam mengikuti TAK , klien nampak memperkenalkan dirinya dengan dibantu motivasi oleh terpis.klien terlihat seperti kebingungan. Dan ingin cepat mengakhiri kegiatan tersebut. e)  Tn. AND Klien tampak begitu antusias dalam mengikuti TAK, dan dapat melakukan apa yang di instruksikan oleh tim terapis, klien mampu mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir f)  Tn. L Klien kurang aktif mengikuti TAK kadang kala jenuh dan harus dimotivasi oleh tim terapis, klien mampu mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir

namun klien tidak bisa menceritakan kembali isi video, serta pasien tidak dapat berinteraksi dengan yang lain, pasien hanya berdiam saja, bicara seperlunya dan terlihat bingung. g)  Tn. AW Klien tampak senang dan kooperatif dalam mengikuti TAK, klien dapat mengikuti instruksi yang diberikan oleh tim terapis serta mampu mengikuti  berjalannya acara sampai akhir dan mampu menceritakan kembali isi dari video.

 

Tabel 1.1

Hasil Kemampuan Perkenalan Diri Sesi I Isolasi Sosial  Nama Klien

 No

1

Mengikuti kegitan dari awal sampai akhir TAK Memberi

2

Percent

Aspek yang dinilai

respons

pada

Tn. AG

Tn. Y

Tn. AN

Tn. H

Tn. AND

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

-

√ 

√ 

√ 

√ 

-

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

√ 

100 %

100 %

100 %

50%

100 %

Tn. L

Tn. AW

%

√ 

100%

√ 

80%

√ 

80%

√ 

√ 

100%

50%

100%

√ 

saat

menonton (senyum, sedih, dan

-

gembira) Menceritakan cerita dalam video 3 Menceritakan perasaan setelah 4

menonton JUMLAH

-

Rata-rata 80% 

Kesimpulan Dari hasil kegiatan TAK yang dilakukan didapatkan hasil 80% klien yang mampu berinteraksi dengan cara perkenalan diri

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF