LAPORAN PRAKTIKUM HIDROPONIK

April 23, 2018 | Author: Bintang Fajar Ufuk Timur | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

....

Description

LAPORAN PRAKTIKUM HIDROPONIK

LAPORAN PRAKTIKUM HIDROPONIK  Technique) chnique) dan Penyetingan Serta Menguji NFT (Nutrient Film Te Pembibitan Tanaman Sayuran

Diusun oe! " Nur #!ois Majid #$%%&%&'

PRO(RAM STUDI A(ROT)KNOLO(I POLIT)KNIK *AN+ARN)(ARA '%$'

*A* I P)NDAHULUAN $,$ Tujuan a. Mengetahui cara mengeset hidroponik NFT dan rakit apung  b. Menguji system kerja masing-masing alat c. Mengetahui cara pembibitan tanaman $,' Latar *ea-ang

Hidroponik merupakan salah satu teknik pertanian modern yang sering terdengar dalam dunia pertanian khususnya dalam ruanglingkup Fakultas Pertanian, namun praktikum atau  pembelajaran tentang hidroponik masih kurang sehingga menimbulkan inisiatif bagi penulis untuk melakukan Praktek erja !apangan tentang hidroponik sayuran untuk menambah "a"asan tentang teknik bercocok tanam. #elain itu sayuran merupakan salah satu tanaman  pangan penting bagi ketahanan pangan nasional. Tanaman ini memiliki karagaman yang luas dan menjadi sumber karbohidrat, protein nabati, $itamin, dan berbagai mineral penting bagi tubuh. Produksi di %ndonesia mengalami peningkatan dengan laju peningkatan sekitar & ' ((,)* per  tahun. #edangkan konsumsi sayuran per tahun tercatat )) kg+kapita+tahun (Suwandi 2009). Peningkatan produksi sayuran di %ndonesia umumnya disebabkan adanya pembukaan areal tanam baru. Namun, pembukaan areal tanam baru dapat menimbulkan peningkatan biaya  produksi. #elain itu penggunaan input kimia"i pestisida yang tidak terkontrol menyebabkan  produksi dan kualitas sayuran menurun. leh karena itu diperlukan teknik budidaya yang memerhatikan penggunaan input sesuai kebutuhan tanaman (Suwandi 2009). #alah satu solusi teknik budidaya yang dapat memenuhi input sesuai kebutuhan tanaman adalah teknik budidaya tanaman pada media tanam selain tanah dengan pemberian komposisi dan jumlah unsur hara yang tepat. /udidaya tanaman menggunakan teknik ini dapat menghasilkan kualitas, kuantitas, dan kontinuitas hasil yang terjamin (Sudarmodjo 2008). #ejarah perkembangan teknik hidroponik dimulai dengan penelitian yang berkaitan dengan kebutuhan unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman. 0ua ilmuan, #ach dan nop,  berhasil menunjukan bah"a suatu tanaman dapat hidup dalam media inert tidak menimbulkan reaksi kimia yang menggangu yang diberikan sebuah larutan unsur hara. Penelitian ini menunjukan bah"a larutan yang mengandung unsur nitrogen N, fosfor P, kalium , sulfur  #, kalsium 1a, dan magnesium Mg merupakan unsur yang paling banyak dibutuhkan oleh tanaman makronutrien. Penelitian lebih lanjut menunjukan tanaman juga memerlukan unsurunsur seperti besi Fe, klorin 1%, mangan Mn, boron /, seng 2n, tembaga 1u, dan molybdenum Mo dalam jumlah kecil mikronutrien (Resh 1980). Pengetahuan ini menyebabkan penelitian-penelitian lain mulai difokuskan utuk membuat suatu larutan yang dapat memenuhi kebutuhan unsur hara tanaman. /eberapa formula unsur hara tanaman berhasil ditemukan oleh para ahli seperti Tollens 344(, Tottingham 353), #hie$e 3536, Hoagland 3535, Trelease 3577, 8rnon 3574, dan 9obbins 35):. Formula unsur  hara tanaman yang ditemukan tersebut masih digunakan di laboratorium sampai sekarang (Resh 1980). Penggunaan teknik budidaya tanaman secara hidroponik memiliki barbagai keuntungan. 9oberto (;;) menyatakan beberapa keuntungan yang diperoleh dari penggunaan teknik ini adalah mengeliminasi serangan hama, cenda"an, dan penyakit asal tanah sehingga dapat meniadakan penggunaan pestisida< mengurangi penggunaan areal tanam yang luas< meningkatkan hasil panen serta menekan biaya produksi yang tinggi. #elain itu teknik dapat mempercepat "aktu panen, penggunaan air dan unsur hara yang terukur, dan kualitas, kuantitas, dan kontinuitas hasil yang terjamin (Sudarmodjo 2008). #emua keuntungan yang diperoleh melalui teknik budidaya hidroponik sangat ditentukan oleh kandungan unsur hara makro maupun mikro. /artanam dengan teknik hidroponik akan memudahkan para petani dalam mengatur kebutuhan unsur hara yang diperlukan suatu tanaman secara langsung. Pengaturan secara kebutuhan input tanaman secara langsung dapat mengoptimalkan potential genetic tanaman yang dibudidaya dan peningkatan hasil panen(Resh 1980, Sudarmodjo 2008).

*A* II M)TOD) PRAKTIKUM ',$ Aat dan *a!an a. Perlengkapan hidroponik NFT  b. Perlengkapan hidroponik rakit apung c. =mber, selang, dan selotip d. Meteran dan stop"atch e. >elasa ukur plastic f.  Nampan g. /ibit tanaman sayuran daun h. 8rang sekam i. #emprotan+sprayer  ',' Prosedur Kerja  Mengeset dan Menguji NFT dan Ra-it a.ung a. #iapkan perlengkapan dan pipa yangakan diset, cuci terlebih dahulu bagian dalamnya sampai  bersih menggunakan detergen dan busa.  b. #etting hidroponik NFT seperti pada gambar, c. ?kur beda tinggi @H dan panjang hidroponik !, d. emudian tentukan kemiringan # A #B@H+! e. 8tur agar debit masing-masing pipa antara ;,7-;,&6 !+menit dengan mengatur bukaan laran air  bukaan C, D, dan penuh. f. Tampang $olume air E pada masing-masing pipa untuk "aktu sekitar 3 menit t. g. !alu hitung debit air pada masing-masing pipa A BE+t dalam !+menit



a.  b. c. d. e.

Pembibitan 8mbil nampan dan diisi dengan media arang sekam. /asahi media dengan air menggunakan semprotan, tapi jangan sampai menggenan. !alu tebarkan bibit tanaman secara merata di atas media pembibitan dan siram tipis-tipis menggunakan semprotan !etakkan ditempat teduh. 0an terakhir siram dengan air setiap hari jangan sampai kering atau menggenangi.

*A* III HASIL DAN P)M*AHASAN &,$ Hasi Panjang /agian atas-/agian ba"ah

a /ukaan penuh

B3)4 B63-77 B B 3(,3:( B 3(,( *

 No 3 ( 7 ) 9ata-rata

B 5,7;6

0ebit 8ir 3 !iter 3 !iter  3 !iter  3 !iter   B :,)6 liter+menit

Gaktu 33,6& 4,7& &,53 5,7&

 b /ukaan 7+)  No 0ebit 8ir Gaktu 3 3 !iter 35,65 3 !iter  ( 3;,&( 3 !iter  7 37,53 3 !iter  ) 3(,&( 9ata-rata B 5,7;6  B ),(36 liter+menit c /ukaan 3+(  No 0ebit 8ir Gaktu 3 3 !iter 3&,7) ( 3 !iter  3:,6& 3 !iter  7 36,(6 3 !iter  ) (3,&3 9ata-rata B 5,7;6  B 7,74: liter+menit &,' Pemba!asan Hidroponik merupakan salah satu teknik penanaman yang cukup unik karena dimana media bukan menggunakan tanah seperti penanaman tanaman yanng lalinnya, biasanya pada hidroponok medianya adalah air meskipun ada media yang lain seperti arang yang biasa digunakan untuk menanam bunga anggrek. Pada praktikum kali ini ialah media yang digunakan adalah air denagn bantuan alat yang telah dirangkai sedemikian rupa sehingga dapat mempermudah tanaman hidup. Metode hidroponik yang digunakan ialah metode NFT atau Nutrient film techniIue, dimana tanaman dibiarkan menggantuk diataas permukaan air dan hanya akarnya yang menyentuh air yang telah diberi kandungan kandungan pupuk dan air tersebut bersirkulasi selam () jam. #ebelum menanam bibit harus dilakukan penyetingan alat terlebih dahulu untuk  mempermudah tanaman diletakkan dan tumbuh, yaitu langkah yang pertama adalah mencuci  bagian dalam terlebih dahulu pralon yang akan digunakan dengan menggunakan deterjen dan dan busa, supaya tidak ada bakteri yang menempel dialat yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman. emudian letakan pralon yang akan digunakan sebagai media pada besi untuk  menopang dan bok yang digunakan untuk tempatair yang telah diberi nutrient yang akan dialirkan dengan bantuan pipa kecil yang dialirkan dengan menggunakan keran dan dibantu sirkulasinya menggunakan pompa mini. Pralon yang di topang dengan menggunakan bok harus lebih rendah di bandingkan dengan bagian pralon yang ditopang dengan bok, hal ini dilakukan untuk mempermudah agar nutrient atau air akan terus mengalir, ukur panjang pada bagian atas dan ba"ah peralon. ?ntuk memperlancar pertumbuhan atau untuk menambah daya kerja, debit air haruslah dihitung. Jang pertama yaitu masukan pipa kecil ke dalam alat yang berada di dalam bok yang berisi air, sambungan dengan menggunakan stop kontak+pompa yang membantu mengalirkan air yang beraliran listrik. /uka keran dengan bukaan penuh, 7+), dan 3+(, hal ini

dilakukan untuk perbandingan, dengan debit air sebanyak 3 liter . pada setiap bukaan memiliki "aktu yang berbeda-beda dalam memperoleh debit air sebanyak 3 liter. *A* I/ P)NUTUP 0,$ Kesim.uan Pengesetan alat perlu dilakukan agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman yang akan dibudidayakan dengan menggunakan metode NFT. 0an sistem kerja harus diuji agar mengetahui  bagaimana proses sistem kerja dari hidroponok NFT dapat berjalan. 1ara penghitungan tersebut dengan menghitung debit air dalam tiap liternya dan berapa jumlah "aktu yang dibutuhkan pada debit air yang keluar dalam 3 liter tersebut, penghitungan dibantu dengan bantuan alat #top"atch. Penghitungan dilakukan dengan beberapa metode, yaitu bukaan penuh, bukaan D dan bukaan C.

DAFTAR PUSTAKA httpA++andy-hamonangan.blogspot.com+(;;5+;:+peralatan-hidroponik-floating-rakit.html 0iakses tanggal & Maret (;3( httpA++hijaunya."ordpress.com+category+laporan-praktikum+ 0iakses tanggal : Maret (;3( httpA++taufikagt.blogspot.com+(;33+;(+rakit-apung.html 0iakses tanggal : Maret (;3( httpA++"ibo"o35."ordpress.com+(;;5+3;+(4+hidroponik+ 0iakses tanggal : Maret (;3(

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF