Laporan Pipet Volume Dan Ukur
April 5, 2020 | Author: Anonymous | Category: N/A
Short Description
Download Laporan Pipet Volume Dan Ukur...
Description
1. Judul 2. Hari, Tanggal
: Pengenalan dan Penggunaan Pipet Ukur dan Volume : Jumat, 7 April 2017
3. Tujuan Praktikum
:
a. Untuk mengenal pipet ukur dan volume beserta fungsinya, b. Untuk mengetahui cara penggunaan pipet ukur dan volume. 4. Dasar Teori Pipet biasa digunakan dalam pengujian-pengujian biologi molekular, kimia analitik, juga kedokteran. Pipet dibuat dalam berbagai macam jenis untuk tujuan yang berbeda-beda dengan tingkat ketelitian dan ketepatan yang berbeda-beda pula, mulai dari pipet beling tunggal sampai ke pipet yang dapat ditala secara kompleks, atau juga pipet elektronik. Banyak jenis pipet bekerja dengan membuat ruang hampa sebagian di atas ruang tampung cairan dan secara selektif melepaskan ruang hampa ini untuk menghentikan dan melepaskan cairan. Diantaranya adalah pipet ukur dan pipet volume. Pipet ukur berfungsi untuk memindahkan larutan atau cairan ke dalam suatu wadah dengan berbagai ukuran volume. Untuk ukuran volume pada Pipet ukur yang paling besar adalah pipet ukur dengan volume 50ml. Sedangkan pipet volume mempunyai bentuk yang berbeda dengan pipet lainnya
dengan
bentuk
menggelembung
ditengahnya
.Bentuk
yang
menggelembung berfungsi untuk mengambil larutan dengan volume tepat sesuai dengan label yang tertera pada bagian yang menggelembung (gondok) pada bagian tengah pipet.
5. Gambar dan Keterangan
Pipet Ukur
Pipet Volume
6. Cara Kerja 1) Pastikan pipet ukur atau pipet volume dalam keadaan bersih dan kering, 2) Pasangkan pipet dengan bola isap pada bagian atas, kempeskan bola isap dengan menekan huruf A pada bola isap, 3) Masukkan ujung pipet ke dalam sampel cairan yang hendak dipindahkan, 4) Tekan huruf S pada bola isap untuk menghisap larutan, isap sampai volume yang diinginkan (untuk pipet volume sampai garis batas), 5) Pindahkan pada wadah yang dikehendaki, tekan huruf E dari bola isap untuk mengeluarkan cairan. 7. Pembahasan Berbagai jenis peralatan yang dapat digunakan untuk mengukur volume cairan antara lain pipet ukur dan pipet volume. Masing masing alat ukur mempunyai fungsi dan ketelitian yang berbeda. Keakuratan hasil pengukuran juka akan dipengaruhi oleh kondisi alat ukur tersebut. Oleh karena itu sebelum digunakan untuk mengukur volume cairan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan , antara lain :
1) Peralatan harus dalam kondisi bersih dan kering. 2) Setelah itu pastikan bahwa alat yang digunakan dalam kondisi baik. pastikan alat tidak mengalami kerusakan misalnya tidak ada keretakan atau ada bagian yang pecah.
3) Memilih alat ukur yang sesuai, berdasarkan tingkat ketelitian yang dikehendaki.
4) Gunakan bulb/bola hisap. 5) Pembacaan sekala harus pada posisi datar, artinya bahwa arah pandang mata sejajar dengan posisi skala yang ditunjukkan..
6) Pada saat pembacaan skala posisi cairan dalam kondisi tenang / tidak bergerak, baca dengan melihat miniskus bawah.
7) Tidak ada gelembung udara yang terperangkap, apabila ada gelembung udara pada saat pengukuran cairan, maka harus dikeluarkan dahulu.
8) Pada saat menggunakan pipet baik itu pipet ukur maupun pipet volume, jika pada ujung masih terdapat cairan maka jangan ditiup, biarkan keluarkan dengan sendirinya.
9) Larutan / cairan yang diambil tidak dalam kondisi panas. Karena panas mengakibatkan pemuaian pada zat. 8. Kesimpulan Pipet ukur adalah pipet yang digunakan untuk mengambil, memindahkan atau memipet sejumlah volume secara tidak teliti. Sedangkan pipet volume adalah pipet yang digunakan untuk memipet atau memindahkan volume cairan dengan teliti. 9. Daftar Pustaka a) http://www.infolaborat.com/2015/09/penggunaan-alat-ukur-
laboratorium.html b) http://www.alatlabor.com/article/detail/54/pipet-pipet-ukur-pipet-tetes.
View more...
Comments