Laporan Pendahuluan Tentang ADL
March 25, 2019 | Author: Mohamad N | Category: N/A
Short Description
LP ADL...
Description
Lapor anPendahul uant ent angADL A. DEFINISI Aktivitas adalah suatu energi atau keadaan bergerak dimana manusia memerlukan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup.
B. EPIDEMOLOI! INSIDEN "AS#S Pemenuhan kebutuhan aktivitas dan latihan biasan$a men$angkut tentang kemampuan untuk m%bilisasi se&ara mandiri. angguan m%bilisasi dapat ter'adi pada semua tingkatan umur( $ang beresik% tinggi ter'adi gangguan m%bilisasi adalah pada %rang $ang lan'ut usia( p%st &edera dan p%st trauma.
). E*IOLOI ! PEN+EBAB •
"elainan P%stur
•
angguan Perkembangan Ot%t
•
"erusakan Sistem Sara, Pusat
•
*rauma Langsung pada Sistem Mukul%skeletal dan neur%mus&ular
•
"ekakuan Ot%t
•
*irah baring dan im%bilitas
•
"elemahan se&ara umum
•
a$a hidup $ang kurang gerak
•
"etidakseimbangan antara suplai %ksigen dan kebutuhan
D. FA"*O- P-EDISPOSISI •
Peng%batan
•
*erapi *e rapi pembatasan gerak
•
"urang pengetahuan tentang man,aat pergerakan ,isik
•
IM* diatas /0 sesuai dengan usia
•
"erusakan sens%ri persepsi
•
N$eri( tidak n$aman
•
Int%lerensi aktivitas! penurunan kekuatan dan stamina
•
Depresi m%%d dan &emas
•
"eengganan untuk memulai gerak
•
a$a hidup menetap( tidak ,it
•
Malnutrisi umum dan spesi,ik
•
"ehilangan integrasi struktur tulang
•
"eterbatasan lingkungan ,isik dan s%sial
•
"eterbatasan da$a tahan kardi%vaskuler
•
"eper&a$aan terhadap buda$a berhubungan dengan aktivitas $ang tepat disesuaikan dengan umur.
E. PA*OFISIOLOI ter'adin$a PEN+A"I* •
"aki tidak mampu men%pang berat badan
•
Perlu bantuan kursi r%da untuk berpindah tempat
•
*angan belum mampu untuk melakukan peker'aann$a se&ara mandiri
•
*idak mampu melakukan kegiatan se&ara mandiri
Int%leransi aktivitas merupakan suatu diagn%sa $ang lebih mentikberatkan resp%n tubuh $ang tidak mampu untuk bergerak terlalu ban$ak karena tubuh tidak mampu mempr%duksi energi $ang &ukup. Se&ara sederhana dapat di'elaskan bah1a( untuk bergerak( kita membutuhkan se'umlah energi. Pembentukan energi dilakukan di sel( tepatn$a di mit%k%ndria melalui beberapa pr%ses tertantu. #ntuk membentuk energi( tubuh memerlukan nutrisi dan )O2. Pada k%ndisi tertentu( dimana suplai nutrisi dan O2 tidak sampai ke sel( tubuh akhirn$a tidak dapat mempr%duksi energ$ $ang ban$ak. 3adi( apapun pen$akit $ang membuat terhambatn$a!terputusn$a suplai nutrisi dan O2 ke sel( dapat mengak ibatkan resp%n tubuh berupa int%leransi akti,itas. "ita dapat melihat perbedaan %rang sehat dengan $ang mengalami int%leransi aktivitas adalah ketika mereka melakukan suatu gerakan. Bagi %rang n%rmal( ber'alan dua tiga meter tidak merasa lelah( akan tetapi bagi pasien $ang mengalami int%leransi( bergerak atau ber'alan sedikit sa'a na,asn$a sudah terengah4engah. Sudah kelelahan. "arena tubuhn$a tidak mampu mempr%duksi energi $ang &ukup untuk bergerak. 3adi( apapun pen$akit $ang
membuat terhambatn$a!terputusn$a suplai nutrisi dan O2 ke sel( dengan kata lain mengganggu pembentukan energi dalam tubuh( dapat menimbulkan resp%n tubuh berupa int%leransi akti,itas.
F. E3ALA "LINIS 5 *idak mampu bergerak se&ara mandiri5 Dampak ,isi%l%gis dari int%leransi aktivitas E,ek
6asil Penurunan
k%nsumsi
%ksigen
maksimum
Peningkatan den$ut 'antung( sink%p
Penurunan ,ungsi ventrikel kiri
Penurunan kapasitas kebugaran
Penurunan v%lume sekun&up
"%nstipasi
Perlambatan ,ungsi usus
Penurunan evakuasi kandung kemih
Pengurangan miksi
Bermimpi pada siang hari( halusinasi
angguan tidur
. PEME-I"SAAN FISI" a.
Int%leransi %rt%statik
*ingkat "esadaran
b. P%stur ! bentuk tubuh •
Sk%li%sis
•
"ip%sis
•
L%rd%sis
•
)ara Ber'alan
&.
Ekstermitas
•
"elemahan
•
angguan Sens%rik
•
*%nus %t%t
•
Atr%pi
•
*rem%r
•
erakan tak terkendali
•
"ekuataan %t%t
•
"emampuan 'alan
•
"emampuan duduk
•
"emampuan berdiri
•
•
N$eri sendi "ekakuan sendi
6. PEME-I"SAAN DIANOS*I" ! PEN#N3AN 5 pemeriksaan kekekuatan %t%t 7neuthopografi85
I.
P-ONOSIS Apabila ada perubahan m%bilisasi( maka setiap sistem tubuh beresik% ter'adi gangguan. *ingkat keparahan dari gangguan tersebut tergantung pada umur klien( dan k%ndisi kesehatan se&ara keseluruhan serta tingkat im%bilisasi $ang dialami. Misaln$a( perkembangan pengaruh m%bilisasi lansia berpen$akit kr%nik lebih &epat dibandingkan dengan klien $ang lebih muda.
3.
*6E-AP6+ 7tindakan penanganan8
•
Fisi%theraph$
•
Latihan m%bilisasi ringan seperti9 miring kanan 4 miring kiri
". Penatalaksanaan •
Penatalaksanaan #mum
:. Pen&egahan primer Pen&egahan primer merupakan pr%ses $ang berlangsug sepan'ang kehidupan dan epis%di&. Sebagai suatu pr%ses $ang berlangsung sepan'ang kehidupan( m%blilitas dan aktivitas tergantung pada ,ungsi s$stem mus&ul%skeletal( kardi%vaskuler( pulm%nal. Sebagai suatu pr%ses epis%di& pen&egahan primer diarahkan pada pen&egahan masalah4masalah $ang dapat tImbul akibat im%blitas atau ketidak akti,an. a. 6ambatan terhadap latihan Berbagai hambatan mempengaruhi partisipasi dalam latihan se&ara teratur. Baha$a4baha$a interpers%nal termasuk is%lasi s%&ial $ang ter'adi ketika teman4teman dan keluarga telah
meninggal( perilaku ga$a hidup tertentu 7misaln$a mer%k%k dan kebiasaan diet $ang buruk8 depresi gangguan tidur( kurangn$a transp%rtasi dan kurangn$a dukungan. 6ambatan lingkungan termasuk kurangn$a tempat $ang aman untuk latihan dan k%ndisi iklim $ang tidak mendukung. b. Pengembangan pr%gram latihan Pr%gram latihan $ang sukses sangat individual( diseimbangkan( dan mengalami peningkatan. Pr%gram tersebut disusun untuk memberikn kesempatan pada klien untuk mengembangkan suatu kebiasaan $ang teratur dalam melakukan bentuk akti, dari rekreasi santai $ang dapat memberikan e,ek latihan."etika klien telah memiliki evaluasi ,isik se&ara seksama( pengka'ian tentang ,a&t%r4,akt%r pengganggu berikut ini akan membantu untuk memastikan keterikatan dan meningkatkan pengalaman •
Aktivitas sat ini dan resp%n ,isi%l%gis den$ut nadsi sebelum( selama dan setelah aktivitas diberikan8
•
"e&enderungan alami 7predisp%sisi atau penngkatan kearah latihan khusus8
•
"esulitan $ang dirasakan
•
*u'uan dan pentingn$a latihan $ang dirasaka
•
E,isiensi latihan untuk dirisendiri 7dera'at ke$akinan bah1a sese%rang akan berhasil8
&.
"eamanan "etika pr%gram latihan spesi,ik telah di,%rmulasikan dan diterima %leh klien( instruksi tentang latihan $ang aman harus dilakukan. Menga'arkan klien untuk mengenali tanda4tanda int%leransi atau latihan $ang terlalu keras sama pentingn$a dengan memilih aktivitas $ang tepat.
2. Pen&egahan Sekunder Spiral menurun $ang ter'adi akibat aksaserbasi akut dari im%bilitas dapat dkurangi atau di&egah dengan intervensi kepera1atan. "eberhasilan intervensi berasal dri suatu pengertian tentang berbagai ,a&t%r $ang men$ebabkan atau turut berperan terhadap im%bilitas dan penuaan. Pen&egahan sekunder mem,%kuskan pada pemeliharaan ,ungsi dan pen&egahan k%mplikasi. Diagn%sis kepera1a;tan dihubungkan dengan p%en&egahan sekunder adalah gangguan m%bilitas ,isik.
•
Pe na t a l a k sa na anTe r a pe ut i k
Peng%batan terapeutik ditu'ukan kearah pera1atan pen$akit atau kesakitan $ang dihasilkan atau $ang turut berperan terhadap masalah im%bilitis dan penanganan k%nsekuensi aktual atau p%tensial dari im%bilitas. )%nt%h4&%nt%h pendekatan terhadap penanganan im%bilitas meliputi terapi ,isik untuk mempertahankan m%bilitas dan kekuatan %t%t( k%mpresi pneumatik intermiten dan kekuatan %t%t( k%mpresi pneumatik intermiten atau st%king k%mpresi gradien untuk meningkatkan aliran darah vena dan men&egah tr%mb%emb%lisme( spir%metri insesi, untuk hiperin,lasi alve%li( dan tirah baring( ke&uali untuk eliminasi
Konsep Dasar Asuhan Keperawatan
A. PEN"A3IAN :. *ingkatan aktivitas sehari4hari a.
P%la Akti,itas sehari4hari
b. 3enis( ,rekuensi( dan laman$a latihan ,isik 2. *ingkat kelelahan a.
Aktivitas $ang membuat lelah
b. -i1a$at sesak na,as "%ndisi dimana pasien tidak dapat melkaukan sebagian atau seluruh aktivitas sehari4 hari spt9 makan( berpakaian dan mandi( dan lain4lain. "emungkinan b.d> a.
angguan neur%m%skuler
b. Menurunn$a kekekuatan %t%t &.
Menurunn$a k%ntr%l %t%t dan k%%rdinasi
d. "erusakan persepsi k%gniti, e.
Depresi
,.
angguan ,isik
). -en&ana *indakan dan -asi%nal :. untuk D?. "epera1atan Int%leransi aktivitas intervensi > 4
M%nit%r keterbatasan aktivitas( kelemahan saat aktivitas
4
Bantu pasien dalam melakukan akti,itas sendiri
4
)atat tanda vital
4
"%lab%rasi dengan d%kter
4
Lakukan aktivitas $ang adekuat
-asi%nal > 4
Meren&anakan intervensi dengan tepat
4
Pasien dapat memilih dan meren&anakann$a sendiri.
4
Mengka'i se'auh mana perbedaan peningkatan selama aktivitas
2. untuk D@. "epera1atan "eletihan Intervensi > 4
M%nit%r keterbatasan aktivitas
4
Bantu pasien dalam melakukan aktivitas sendiri
4
)atat tanda vital sebelum dan sesuadah aktivitas
4
"%lab%rasi dengan d%kter dalam latihan aktivitas
4
Berikan diet $ang adekuat dengan k%lab%rasi ahli diet
4
Berikan pendidikan kesehatan.
-asi%nal >
4
4
Meren&anakan intervensi dengan tepat
4
Pasien dapat memilih dan meren&anakann$a sendiri. Mengka'i se'auh mana perbedaan peningkatan selama aktivitas
4
Lakukan ka'ian kemampuan pasien dalam pera1atan diri terutama ADL
4
3ad1alkan 'am kegiatan tertentu untuk ADL
4
3aga privasi dan keamanan pasien
4
Lakukakn latihan akti, dan pasi,
4
M%nit%r tanda vital( tekanan darah( sebelum dan sesudah ADL
-asi%nal > 4 memberikan in,%rmasi dasar dalam menentukan ren&ana kepera1atan 4
Peren&anaan $ang matang dalam melakukan kegiatan sehari4hari
4
Memberikan keamanan
4
Meningkatkan sirkulasi darah.
D. Evaluasi Evaluasi asuhan kepera1atan pada klien $ang terganggu kese'a'aran tubuh dan m%bilisasi berdasarkan kriteria hasil setiap tu'uan kepera1atan( $aitu > 4
klien akan mempertahankan rentang gerak pada sendi ekstermitas atas
4
klien akan mengikuti pr%gram latihan teratur
Ped%man
untuk
Peren&anaan
dan
Pend%kumentasian Pera1atan pasien( 3akarta( Penerbit Buku "ed%kteran( E)(2 *u&ker( S.M( et all . Standar Pera1atan Pasien > Pr%ses "epera1atan( diagn%sis dan evaluasi ( Edisi ( 3akarta( Buku "ed%kteran E)( :CC http>!!nursingart.bl%gsp%t.&%m!2!!askep4int%leransi4aktivitas.html http>!!?degadin?.bl%gsp%t.&%m!2::!C!lap%ran4pendahuluan4gangguan4aktivitas.html
View more...
Comments