Laporan Pendahuluan Combustio r.16

October 28, 2018 | Author: mahartika | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

COMBUS...

Description

LAPORAN PENDAHULUAN LUKA BAKAR  A.

DEFINISI Luka bakar yaitu luka yang disebabkan le! su!u tinggi" dan disebabkan banyak #aktr" yaitu #isik se$erti a$i" air $anas" listrik se$erti kabel listrik yang %engelu$as" $etir" atau ba!an ki%ia se$erti asa% atau basa kuat &'riana" ())*+. Luka bakar adala! suatu trau%a yang disebabkan le! $anas" arus listrik ba!an ki%iadan $etir  yang %engenai kulit" %uksa dan ,aringan yang lebi! dala% &Kusu%aningru%" ())-+ Luka bakar bisa berasal dari berbagai su%ber" dari a$i" %ata!ari" ua$" listrik" ba!an ki%ia" dan airan atau benda $anas. Luka bakar bisa sa,a !anya beru$a luka ringan yang bisa dibati sendiri atau kndisi berat yang %engana% nya/a yang %e%butu!kan $era/atan %edis yang intensi# &Preise" ()00+ Da$at disi%$ulkan ba!/a luka bakar adala! luka yang disebabkan le! kntak dengan su!u tingi

B.

se$erti a$i" air $anas" listrik" ba!an ki%ia dan radiasi yang %eni%bulkan kerusakan kulit. E'IOLO1I Luka bakar &2%busti+ da$at disebabkan le! $a$aran a$i" baik seara langsung %au$un tidak  langsung" %isal akibat tersira% air $anas yang banyak ter,adi $ada keelakaan ru%a! tangga. Selain itu" $a,anan su!u tinggi dari %ata!ari" listrik %au$un ba!an ki%ia ,uga da$at %enyebabkan luka  bakar.  bakar. Seara garis besar" besar" $enyebab ter,adinya luka luka bakar da$at dibagi %en,adi3 %en,adi3 a. Pa$aran a$i Fla%e3 Akibat kntak langsung antara ,aringan dengan a$i terbuka" dan %enyebabkan edera langsung ke ,aringan tersebut. A$i da$at %e%bakar $akaian terlebi! da!ulu baru %engenai tubu!. Serat ala%i %e%iliki keenderungan untuk terbakar" sedangkan serat sintetik enderung %elele! atau %enyala dan %eni%bulkan edera ta%ba!an beru$a edera kntak. Benda $anas &kntak+3 'er,adi akibat kntak langsung dengan benda $anas. Luka bakar yang di!asilkan terbatas $ada area tubu! yang %engala%i kntak. 2nt!nya antara lain adala! luka  bakar akibat rkk dan alat4alat alat4alat se$erti slder besi besi atau $eralatan %asak.  b. Salds &air $anas+ 'er,adi er,adi akibat akibat kntak kntak dengan dengan air $anas. $anas. Se%aki Se%akin n kental kental airan airan dan se%aki se%akin n la%a la%a /aktu /aktu kntaknya" se%akin besar kerusakan yang akan diti%bulkan. Luka yang disenga,a atau akibat keelakaan keelakaan da$at dibedakan dibedakan berdasarkan berdasarkan $la luka bakarnya. bakarnya. Pada kasus keelakaan" keelakaan" luka u%u%ny u%u%nyaa %enun %enun,uk ,ukkan kan $la $la $eri $erikan kan"" yang yang satu satu sa%a sa%a lain lain di$isa di$isa!ka !kan n le! le! kulit kulit se!at se!at.. Sedangkan $ada kasus yang disenga,a" luka u%u%nya %elibatkan keseluru!an ekstre%itas dala% .

 $la sirku%#erensial dengan dengan garis yang %enandai %enandai $er%ukaan airan. Ua$ $anas 'eruta% eruta%aa dite%u dite%ukan kan di daera! daera! indust industri ri atau atau akibat akibat keela keelakaa kaan n radiat radiatr r %bil. %bil. Ua$ $anas $anas %eni%bulkan edera luas akibat ka$asitas $anas yang tinggi dari ua$ serta dis$ersi le! ua$

 bertekanan tinggi. A$abila ter,adi in!alasi" ua$ $anas da$at %enyebabkan edera !ingga ke saluran na$as distal di $aru. d. 1as $a $anas In!alasi %enyebabkan edera t!er%al $ada saluran na#as bagian atas dan klusi ,alan na#as akibat ede%a. e. Alir liran lis listrik  trik  2edera ti%bul akibat aliran listrik yang le/at %ene%bus ,aringan tubu!. U%u%nya luka bakar  %ena$ai kulit bagian dala%. Listrik yang %enyebabkan $erikan a$i dan %e%bakar $akaian da$at %enyebabkan luka bakar ta%ba!an. #. 5at 5at ki%i ki%iaa &asa &asa% % ata atau u basa basa++ g. Radiasi !. Sunbur Sunburn n sinar sinar %ata! %ata!ari ari"" tera$i tera$i radia radiasi. si. 2. KLASIFIKASI 0. Berdasarkan $enyebab3 a. Luka Luka baka bakarr kar karen enaa a$i a$i  b. Luka bakar karena air $anas . Luka Luka bak bakar ar kar karen enaa ba!a ba!an n ki%i ki%iaa d. Luka Luka baka bakarr kare karena na lis listr trik  ik  e. Luka Luka baka bakarr kar karen enaa rad radia iasi si #. Luka Luka baka bakarr kare karena na su! su!u u rend renda! a! & frost  frost bite+ bite+ (. Berdasarkan Berdasarkan kedala%an kedala%an luka bakar3 bakar3 a. Luka Luka baka bakarr der dera, a,at at I Luka bakar dera,at $erta%a adala! setia$ luka bakar yang di dala% $rses $enye%bu!annya tidak %eninggalkan ,aringan $arut. Luka bakar dera,at $erta%a ta%$ak sebagai suatu daera! yang ber/arna ke%era!an" terda$at gele%bung4gele%bung yang ditutu$i le! daera! $uti!" e$ider%is yang tidak %engandung $e%bulu! dara! dan dibatasi le! kulit yang ber/arna %era! %era! serta serta !i$ere !i$ere%is %is.. Luka Luka bakar bakar dera,a dera,att $erta% $erta%aa ini !anya !anya %engen %engenai ai e$ider e$ider%is %is dan  biasanya se%bu! dala% 64* !ari" %isalnya tersengat %ata!ari. Luka ta%$ak sebagai erite%a dengan kelu!an rasa nyeri atau !i$ersensiti#itas sete%$at. Luka dera,at $erta%a akan se%bu! tan$a bekas.  b. Luka bakar dera,at II Kerusakan yang ter,adi $ada e$ider%is dan sebagian der%is" beru$a reaksi in#la%asi akut disertai $rses eksudasi" %ele$u!" dasar luka ber/arna %era! atau $uat" terletak lebi! tinggi di atas $er%ukaan kulit nr%al" nyeri karena u,ungu,ung sara# teriritasi. Luka bakar dera,at II ada dua3 Dera,at II dangkal &su$er#iial+ Kerusakan yang %engenai bagian su$er#iial dari der%is" a$endises kulit se$erti #likel 

ra%but" kelen,ar keringat" kelen,ar sebasea %asi! utu!. Luka se%bu! dala% /aktu 0)407 

!ari. Dera,at II dala% &dee$+ Kerusakan !a%$ir seluru! bagian der%is. A$endises kulit se$erti #likel ra%but" kelen,ar  kering keringat" at" kelen, kelen,ar ar sebase sebaseaa sebagi sebagian an %asi! %asi! utu!. utu!. Penye% Penye%bu! bu!an an ter,ad ter,adii lebi! lebi! la%a" la%a"

tergantung a$endises kulit yang tersisa. Biasanya $enye%bu!an ter,adi dala% /aktu lebi! dari satu bulan. . Luka bakar dera,at III Kerusakan %eli$uti seluru! ketebalan der%is dan la$isan yang lebi! dala%" a$endises kulit se$erti #likel ra%but" kelen,ar keringat" kelen,ar sebasea rusak" tidak ada $ele$u!an" kulit  ber/arna abu4abu atau klat" kering" letaknya lebi! renda! dibandingkan kulit sekitar karena kagulasi $rtein $ada la$isan e$ider%is dan der%is" tidak ti%bul rasa nyeri. Penye%bu!an la%a karena tidak ada $rses e$itelisasi s$ntan 8. Berdasarkan tingkat keseriusan luka a. Luka bakar ringan9 minor  Luka bakar dengan luas : 06 ; $ada de/asa Luka bakar dengan luas : 0) ; $ada anak dan usia lan,ut Luka bakar dengan luas : ( ; $ada segala usia &tidak %engenai %uka" tangan" kaki" dan   

 $erineu%.  b. Luka bakar sedang &moderate burn+ Luka bakar dengan luas 06 < (6 ; $ada de/asa" dengan luka bakar dera,at III kurang dari 0) 



; Luka bakar dengan luas 0) < () ; $ada anak usia : 0) ta!un atau de/asa = 7) ta!un"



dengan luka bakar dera,at III kurang dari 0) ; Luka bakar dengan dera,at III : 0) ; $ada anak %au$un de/asa yang tidak %engenai %uka"

tangan" kaki" dan $erineu%. . Luka bakar berat &major burn+ Dera,at II4III = () ; $ada $asien berusia di ba/a! 0) ta!un atau di atas usia 6) ta!un Dera,at II4III = (6 ; $ada kel%$k usia selain disebutkan $ada butir $erta%a ANA'O>I LUKA BAKAR  Kulit adala! rgan tubu! terluas yang %enutu$i tt dan %e%$unyai #ungsi sebagai $elindung  

D.

tubu! dan berbagai trau%a atau$un %asuknya bakteri" kulit ,uga %e%$unyai #ungsi uta%a rese$tr  yaitu untuk %engindera su!u" $erasaan nyeri" sentu!an ringan dan tekanan" $ada bagian stratu% krneu% %e%$unyai ke%a%$uan %enyera$ air se!ingga dengan de%ikian %enega! ke!ilangan air  serta elektrlit yang berlebi!an dan %e%$erta!ankan kele%baban dala% ,aringan subkutan. 'ubu! seara terus %enerus akan %eng!asilkan $anas sebagai !asil %etablis%e %akanan yang %e%$rduksi energi" $anas ini akan !ilang %elalui kulit" selain itu kulit yang ter$a$ar sinar  ultra?ilet da$at %enguba! substansi yang di$erlukan untuk %ensintesis ?ita%in D. kulit tersusun atas 8 la$isan uta%a yaitu e$ider%is" der%is dan ,aringan subkutan. a. La$isan e$ider%is" terdiri atas3 1. Stratu% krneu%" selnya suda! %ati" tidak %e%$unyai inti sel" inti selnya suda! %ati dan %engandung keratin" suatu $rtein #ibrsa tidak larut yang %e%bentuk barier terluar kulit dan %e%$unyai ka$asitas untuk %engusir $atgen dan %enega! ke!ilangan airan  berlebi!an dari tubu!.

2.

Stratu% lusidu%. Selnya $i$i!" la$isan ini !anya terda$at $ada tela$ak tangan dan tela$ak 

3.

kaki. Stratu% granulsu%" stratu% ini terdiri dari sel4sel $i$i se$erti ku%$aran" sel4sel tersebut

4.

terda$at !anya (48 la$is yang se,a,ar dengan $er%ukaan kulit. Stratu% s$insu%9stratu% akantsu%. La$isan ini %eru$akan la$isan yang $aling tebal dan terdiri dari 64- la$isan. Sel4selnya terdiri dari sel yang bentuknya $lignal &banyak sudut

5.

dan %e%$unyai tanduk+. Stratu% basal9ger%inatu%. Disebut stratu% basal karena sel4selnya terletak di bagian

 basal9basis" stratu% basal %enggantikan sel4sel yang di atasnya dan %eru$akan sel4sel induk.  b. La$isan der%is terbagi %en,adi dua yaitu3 0. Bagian atas" $ars $a$ilaris &stratu% $a$ilaris+ La$isan ini berada langsung di ba/a! e$ider%is dan tersusun dari sel4sel #ibrblas yang %eng!asilkan sala! satu bentuk klagen. (. Bagian ba/a!" $ars retikularis &stratu% retikularis+. La$isan ini terletak di ba/a! la$isan  $a$ilaris dan ,uga %e%$rduksi klagen. Der%is ,uga tersusun dari $e%bulu! dara! serta li%#e" serabut sara#" kelen,ar keringat serta sebasea dan akar ra%but. . @aringan subkutan atau !i$der%is >eru$akan la$isan kulit yang terdala%. La$isan ini teruta%anya adala! ,aringan adi$se yang %e%berikan bantalan antara la$isan kulit dan struktur internal se$erti tt dan tulang. @aringan E.

subkutan dan ,u%la! de$sit le%ak %eru$akan #aktr $enting dala% $engaturan su!u tubu!. PA'OFISIOLO1I Luka bakar &2%busti+ disebabkan le! $engali!an energi dari suatu su%ber $anas ke$ada tubu!. Panas da$at di$inda!kan le/at !antaran atau radiasi elektr%agnetik. Destruksi ,aringan ter,adi akibat kagulasi" denaturasi $rtein atau inisasi isi sel. Kulit dan %uksa saluran na#as atas %eru$akan lkasi destruksi ,aringan. @aringan yang dala% ter%asuk rgan ?iseral da$at %engala%i kerusakan karena luka bakar elektrik atau kntak yang la%a dengan burning agent. Nekrsis dan keganasan rgan da$at ter,adi. Kedala% luka bakar bergantung $ada su!u agen $enyebab luka bakar dan la%anya kntak dengan gen tersebut. Pa,anan sela%a 06 %enit dengan air $anas dengan su!u sebesar 6.0)2 %engakibatkan idera #ull t!ikness yang seru$a. Peruba!an $at#isilgik yang disebabkan le! luka bakar yang  berat sela%a a/al $eride syk luka bakar %enaku$ !i$$er#usi ,aringan dan !i$#ungsi rgan yang ter,adi sekunder akibat $enurunan ura! ,antung dengan diikuti le! #ase !i$erdina%ik serta !i$er%etablik. Ke,adian siste%ik a/al sesuda! luka bakar yang berat adala! ketidakstabilan !e%dina%ika akibat !ilangnya integritas ka$iler dan ke%udian ter,adi $er$inda!an airan" natriu% serta $rtein dari ruang intra?askuler ke dala% ruanga interstisial. 2ura! ,antung akan %enurun sebelu%  $eruba!an yang signi#ikan $ada ?lu%e dara! terli!at dengan ,elas. Karena berkelan,utnya ke!ilangan airan dan berkurangnya ?lu%e ?askuler" %aka ura! ,antung akan terus turun dan ter,adi $enurunan tekanan dara!. Sebagai res$n" syste% sara# si%$atik akan %ele$askan

ketkela%in yang %eningkatkan!i$$er#usi ,aringan dan !i$#ungsi rgan yang ter,adi sekunder  akibat $enurunan ura! ,antung dengan diikuti le! #ase !i$erdina%ik serta !i$er%etablik. Ke,adian siste%ik a/al sesuda! luka bakar yang berat adala! ketidakstabilan !e%dina%ika akibat !ilangnya integritas ka$iler dan ke%udian ter,adi $er$inda!an airan" natriu% serta $rtein dari ruang intra?askuler ke dala% ruanga interstisial. 2ura! ,antung akan %enurun sebelu% $eruba!an yang signi#ikan $ada ?lu%e dara! terli!at dengan ,elas. Karena berkelan,utnya ke!ilangan airan dan berkurangnya ?lu%e ?askuler" %aka ura! ,antung akan terus turun dan ter,adi $enurunan tekanan dara!. Sebagai res$n" syste% sara#  si%$atik akan %ele$askan ketkela%in yang %eningkatkan ?askntriksi dan #rekuensi denyut nadi. Selan,utnya ?askntriksi $e%bulu! dara! $eri#er %enurunkan ura! ,antung. U%u%nya ,u%la! kebran airan yang tersebar ter,adi dala% (7 !ingga 8 ,a% $erta%a sesuda! luka bakar dan %ena$ai $unaknya dala% te%$ 4- ,a%. Dengan ter,adinya $e%uli!an integritas ka$iler" syk luka bakar akan %eng!ilang dan airan %engalir ke%bali ke dala% k%$arte%en ?askuler" ?lu%e dara! akan %eningkat. Karena ede%a akan berta%ba! berat $ada luka bakar yang %elingkar. 'ekanan ter!ada$ $e%bulu! dara! keil dan sara# $ada ekstre%itas distal %enyebabkan bstruksi aliran dara! se!ingga ter,adi iske%ia. K%$likasi ini dina%akan sindr% k%$arte%en. lu%e dara! yang beredar akan %enurun seara dra%atis $ada saat ter,adi syk luka bakar. Ke!ilangan airan da$at %ena$ai 846 liter $er (7 ,a% sebelu% luka bakar ditutu$. Sela%a syk luka  bakar" res$n luka bakar res$n kadar natriu% seru% ter!ada$ resusitasi airan ber?ariasi. Biasanya !i$natre%ia ter,adi segera setela! ter,adinya luka bakar" !i$erkale%ia akan di,u%$ai sebagai akibat destruksi sel %assi#. Hi$kale%ia da$at ter!adi ke%udian dengan ber$einda!nya airan dan tidak  %e%adainya asu$an airan. Selain itu ,uga ter,adi ane%ia akibat kerusakan sel dara! %era! %engakibatkan nilai !e%atkrit %eninggi karena ke!ilangan $las%a. Abnr%alitas kagulasi yang %enaku$ tr%bsit$enia dan %asa $e%bekuan serta /aktu $rtr%bin %e%an,ang ,uga dite%ui  $ada kasus luka bakar. Kasus luka bakar da$at di,u%$ai !i$ksia. Pada luka bakar berat" knsu%si ksigen le! ,aringan %eningkat ( kali li$at sebagai akibat !i$er%etablis%e dan res$n lkal. Fungsi renal da$at beruba! sebagai akibat dari berkurangnya ?lu%e dara!. Destruksi sel4sel dara! %era! $ada lkasi idera akan %eng!asilkan !e%glbin bebas dala% urin. Bila aliran dara! le/at tubulus renal tidak  %e%adai" !e%glbin dan %iglbin %enyu%bat tubulus renal se!ingga ti%bul nekrsis akut tubuler dan gagal gin,al.Ke!ilangan integritas kulit di$er$ara! lagi dengan $ele$asan #aktr4#aktr  in#la%asi yang abnr%al" $eruba!an i%%unglbulin serta k%$le%en seru%" gangguan #ungsi neutr#il" li%#sit$enia. I%unsu$resi %e%buat $asien luka bakar bereisik tinggi untuk  %engala%i se$sis. Hilangnya kulit %enyebabkan ketidak%a%$uan $engaturan su!unya. Bebera$a

 ,a% $erta%a $asa luka bakar %enyebabkan su!u tubu! renda!" teta$i $ada ,a%4,a% berikutnya %enyebabkan !i$erter%i yang diakibatkan !i$er%etablis%e F.

MANIFESTASI KLINIS

Kedalaman Dan Bagian Kulit Gejala Penampilan Penyebab Luka Yang Terkena Luka Bakar Derajat Satu E$ider%is Kese%utan" >e%era!" (Superfisial+3 !i$erestesia %en,adi $uti! tersengat &su$ersensi?itas+" ketika ditekan %ata!ari" terkena rasa nyeri %ini%al a$i %ereda ,ika atau tan$a ede%a dengan intensitas didinginkan renda! Derajat Dua E$ider%is dan  Nyeri" !i$erestesia" >ele$u!" dasar  (Partial bagian sensiti#  luka der%is ter!ada$ udara yang  berbintik4bintik  Thikness!" tersira% air  dingin %era!" %endidi!" e$ider%is retak" terbakar le!  $er%ukaan luka nyala a$i  basa!" terda$at ede%a 'idak terasa nyeri" Kering" luka Derajat Tiga E$ider%is" (#ullkeseluru!an syk" !e%aturia  bakar  Thikness!" der%is &adanya dara! dala%  ber/arna $uti! terbakar  dan kadang4 urin+ dan se$erti nyala a$i" terkena kadang ke%ungkinan $ula  ba!an kulit atau airan  ,aringan subkutan !e%lisis gsng" %endidi! dala% &destruksi sel dara! kulit retak dengan /aktu %era!+"  bagian le%ak  yang la%a" ke%ungkinan yang tersengat terda$at luka %asuk  ta%$ak" terda$at arus listrik  dan keluar &$ada ede%a luka bakar listrik+

1.

Perjalanan Kesembuhan

Kese%bu!an lengka$ dala% /aktu satu %inggu" ter,adi  $engelu$asan kulit

Kese%bu!an dala% /aktu (48 %inggu" $e%bentukan  $arut dan de$ig%entasi" in#eksi da$at %enguba!nya %en,adi dera,at4tiga Pe%bentukan eskar" di$erlukan  $enangkkan"  $e%bentukan $arut dan !ilangnya kntur  serta #ungsi kulit" !ilangnya ,ari tangan atau ekstrenitas da$at ter,adi

PENCE>BUHAN LUKA BAKAR  Prses yang ke%udian $ada ,aringan rusak ini adala! $enye%bu!an luka yang da$at dibagi dala% 8 #ase3 0. Fase in#la%asi Fase yang berentang dari ter,adinya luka bakar sa%$ai 847 !ari $asa luka bakar. Dala% #ase ini ter,adi $eruba!an ?askuler dan $rli#erasi seluler. Daera! luka %engala%i agregasi tr%bsit dan %engeluarkan sertnin" %ulai ti%bul e$itelisasi. (. Fase $rli#erasi Fase $rli#erasi disebut #ase #ibr$lasia karena yang ter,adi $rses $rli#erasi #ibrblast. Fase ini  berlangsung sa%$ai %inggu ketiga. Pada #ase $rli#erasi luka di$enu!i sel radang" #ibr$lasia dan klagen" %e%bentuk ,aringan ber/arna ke%era!an dengan $er%ukaan berben,l !alus yang

disebut granulasi. E$itel te$i luka yang terdiri dari sel basal terle$as dari dasar dan %engisi  $er%ukaan luka" te%$atnya diisi sel baru dari $rses %itsis" $rses %igrasi ter,adi ke ara! yang lebi! renda! atau datar. Prses #ibr$lasia akan ber!enti dan %ulaila! $rses $e%atangan. 8. Fase %aturasi 'er,adi $rses $e%atangan klagen. Pada #ase ini ter,adi $ula $enurunan akti?itas seluler dan ?askuler" berlangsung !ingga - bulan sa%$ai lebi! dari 0 ta!un dan berak!ir ,ika suda! tidak ada tanda4tanda radang. Bentuk ak!ir dari #ase ini beru$a ,aringan $arut yang ber/arna $uat" ti$is" le%as tan$a rasa nyeri atau gatal. H.

LUAS LUKA BAKAR  Luas luka bakar dinyatakan dala% $ersen ter!ada$ luas seluru! tubu!. Ada bebera$a %etde e$at untuk %enentukan luas luka bakar" yaitu3 0. Esti%asi luas luka bakar %enggunakan luas $er%ukaan $al%ar $asien. Luas tela$ak tangan indi?idu %e/akili0; luas $er%ukaan tubu!. Luas luka bakar !anya di!itung  $ada $asien dengan dera,at luka II atau III. (. Ru%us  atau rule of nine untuk rang de/asa Pada de/asa digunakan ru%us " yaitu luas ke$ala dan le!er" dada" $unggung" $inggang dan  bkng" ekstre%itas atas kanan" ekstre%itas atas kiri" $a!a kanan" $a!a kiri" tungkai dan kaki kanan" serta tungkai dan kaki kiri %asing4%asing ;. Sisanya 0; adala! daera! genitalia. Ru%us ini %e%bantu %enaksir luasnya $er%ukaan tubu! yang terbakar $ada rang de/asa. Gallae %e%bagi tubu! atas bagian ; atau keli$atan  yang terkenal dengan na%a rule of nine atau rule of wallace yaitu3 a. Ke$ala dan le!er 3 ;  b. Lengan %asing4%asing ; 3 0-; . Badan de$an 0-;" badan belakang 0-; 3 8; d. 'ungkai %aisng4%asing 0-; 3 8; e. 1enetalia9$erineu% 3 0; 'tal 3 0)); Pada anak dan bayi digunakan ru%us lain karena luas relati# $er%ukaan ke$ala anak ,au! lebi!  besar dan luas relati# $er%ukaan kaki lebi! keil. Karena $erbandingan luas $er%ukaan bagian tubu! anak keil berbeda" dikenal ru%us 0) untuk bayi" dan ru%us 0)4064() untuk anak. 8. >etde Lund dan Br/der  >etde yang di$erkenalkan untuk k%$ensasi besarnya $rsi %assa tubu! di ke$ala $ada anak. >etde ini digunakan untuk esti%asi besarnya luas $er%ukaan $ada anak A$abila tidak tersedia tabel tersebut" $erkiraan luas $er%ukaan tubu! $ada anak da$at %enggunakan Ru%us  dan

disesuaikan dengan usia3 Pada anak di ba/a! usia 0 ta!un3 ke$ala 0-; dan tia$ tungkai 07;. 'rs danlengan $ersentasenya sa%a dengan de/asa. Untuk tia$ $erta%ba!an usia 0 ta!un" ta%ba!kan ).6; untuk tia$ tungkai dan turunkan $ersentasi ke$ala sebesar 0; !ingga tera$ai nilai de/asa. I.

PE>ERIKSAAN PENUN@AN1 0. Hitung dara! lengka$ 3 Hb &He%glbin+ turun %enun,ukkan adanya $engeluaran dara! yang  banyak sedangkan $eningkatan lebi! dari 06; %engindikasikan adanya edera" $ada Ht &He%atkrit+ yang %eningkat %enun,ukkan adanya ke!ilangan airan sedangkan Ht turun da$at ter,adi se!ubungan dengan kerusakan yang diakibatkan le! $anas ter!ada$ $e%bulu! dara!. (. Leuksit 3 Leuksitsis da$at ter,adi se!ubungan dengan adanya in#eksi atau in#la%asi. 8. 1DA &1as Dara! Arteri+ 3 Untuk %engeta!ui adanya keurigaaan edera in!alasi. Penurunan tekanan ksigen &PaO(+ atau $eningkatan tekanan karbn diksida &Pa2O(+ %ungkin terli!at  $ada retensi karbn %nksida. 7. Elektrlit Seru% 3 Kaliu% da$at %eningkat $ada a/al se!ubungan dengan edera ,aringan dan  $enurunan #ungsi gin,al" natriu% $ada a/al %ungkin %enurun karena ke!ilangan airan" !i$erter%i da$at ter,adi saat knser?asi gin,al dan !i$kale%i da$at ter,adi bila %ulai diuresis 6. Natriu% Urin 3 Lebi! besar dari () %E9L %engindikasikan kelebi!an airan" kurang dari 0) %EAL %enduga ketidakadekuatan airan. . Alkali Fs#at 3 Peningkatan Alkali Fs#at se!ubungan dengan $er$inda!an airan interstisial atau gangguan $%$a" natriu%. *. 1luksa Seru% 3 Peninggian 1luksa Seru% %enun,ukkan res$n stress. -. Albu%in Seru% 3 Untuk %engeta!ui adanya ke!ilangan $rtein $ada ede%a airan. . BUN atau Kreatinin 3 Peninggian %enun,ukkan $enurunan $er#usi atau #ungsi gin,al" teta$i

@.

kreatinin da$at %eningkat karena edera ,aringan. 0). L$ aliran ?lu%e 3 >e%berikan $engka,ian nn4in?asi# ter!ada$ e#ek atau luasnya edera. 00. EK1 3 Untuk %engeta!ui adanya tanda iske%ia %ikardial atau distrit%ia. 0(. Ftgra#i luka bakar 3 >e%berikan atatan untuk $enye%bu!an luka ba PENA'ALAKSANAAN LUKA BAKAR  0. 'atalaksana resusitasi ,alan na#as3 a. Intubasi 'indakan intubasi diker,akan sebelu% ede%a %uksa %eni%bulkan %ani#estasi bstruksi. 'u,uan intubasi %e%$erta!ankan ,alan na#as dan sebagai #asilitas $e%elli!araan ,alan na#as.  b. Kriktiridt%i Bertu,uan sa%a dengan intubasi !anya sa,a diangga$ terlalu agresi# dan %eni%bulkan %rbiditas lebi! besar dibanding intubasi. Kriktiridt%i %e%$erkeil dead s$ae" %e%$erbesar tidal ?lu%e" lebi! %uda! %enger,akan bilasan brnkal?elar dan $asien da$at berbiara ,ika dibanding dengan intubasi. .

Pe%berian ksigen 0));

Bertu,uan untuk %enyediakan kebutu!an ksigen ,ika terda$at $atlgi ,alan na#as yang %eng!alangi su$lai ksigen. Hati4!ati dala% $e%berian ksigen dsis besar karena da$at %eni%bulkan stress ksidati#" se!ingga akan terbentuk radikal bebas yang bersi#at ?asdilatr dan %dulatr se$sis. d. Pera/atan ,alan na#as e. Peng!isa$an sekret &seara berkala+ #. Pe%berian tera$i in!alasi Bertu,uan %engu$ayakan suasana udara yang lebi! baik didala% lu%en ,alan na#as dan %enairkan

sekret

kental

se!ingga

%uda!

dikeluarkan. 'era$i

in!alasi u%u%nya

%enggunakan airan dasar natriu% klrida )"; dita%ba! dengan brnkdilatr bila $erlu. Selain itu bias dita%ba!kan at4at dengan k!asiat tertentu se$erti atr$in sul#at &%enurunkan  $rduksi sekret+" natriu% bikarbnat &%engatasi asidsis seluler+ dan sterid &%asi! kntr?ersial+ g. Bilasan brnkal?elar  !. Pera/atan re!abilitati# untuk res$irasi i. Eskart%i $ada dinding trak yang bertu,uan untuk %e%$erbaiki k%$liansi $aru (. 'atalaksana resusitasi airan Resusitasi airan diberikan dengan tu,uan $reser?asi $er#usi yang adekuat dan sei%bang di seluru! $e%bulu! dara! ?askular reginal" se!ingga iske%ia ,aringan tidak ter,adi $ada setia$ rgan siste%ik. Selain itu airan diberikan agar da$at %e%ini%alisasi dan eli%inasi airan bebas yang tidak di$erlukan" $ti%alisasi status ?lu%e dan k%$sisi intra?askular untuk %en,a%in sur?i?al9%aksi%al dari seluru! sel" serta %e%ini%alisasi res$ns in#la%asi dan !i$er%etablik  dengan %enggunakan kelebi!an dan keuntungan dari berbagai %aa% airan se$erti kristalid" !i$ertnik" klid" dan sebagainya $ada /aktu yang te$at. Dengan adanya resusitasi airan yang te$at" kita da$at %engu$ayakan stabilisasi $asien see$at %ungkin ke%bali ke kndisi #isilgik  dala% $ersia$an %eng!ada$i inter?ensi beda! sea/al %ungkin. Resusitasi airan dilakukan dengan %e%berikan airan $engganti. Ada bebera$a ara untuk  %eng!itung kebutu!an airan ini3 a.

2ara E?ans 0. Luas luka bakar &;+ J BB &kg+ %en,adi %L Na2l $er (7 ,a% (. Luas luka bakar &;+ J BB &kg+ %en,adi %L $las%a $er (7 ,a% 8. (.)))  gluksa 6; $er (7 ,a%

Se$aru! dari ,u%la! 0(8 diberikan dala% - ,a% $erta%a. Sisanya diberikan dala% 0 ,a%  berikutnya. Pada !ari kedua diberikan setenga! ,u%la! airan !ari $erta%a. Pada !ari ketiga diberikan setenga! ,u%la! airan !ari kedua.  b. 2ara BaJter  Luas luka bakar &;+ J BB &kg+ J 7 %L Se$aru! dari ,u%la! airan diberikan dala% - ,a% $erta%a. Sisanya diberikan dala% 0 ,a%  berikutnya. Pada !ari kedua diberikan setenga! ,u%la! airan !ari $erta%a. Pada !ari ketiga diberikan setenga! ,u%la! airan !ari kedua. 8. Resusitasi nutrisi Pada $asien luka bakar" $e%berian nutrisi seara enteral sebaiknya dilakukan se,ak dini dan  $asien tidak $erlu di$uasakan. Bila $asien tidak sadar" %aka $e%berian nutrisi da$at %elalui naso-gastric tube &N1'+. Nutrisi yang diberikan sebaiknya %engandung 0)406; $rtein" 6)4 ); karb!idrat dan (648); le%ak. Pe%berian nutrisi se,ak a/al ini da$at %eningkatkan #ungsi kekebalan tubu! dan %enega! ter,adinya atr#i ?ili usus. 7. Pera/atan luka bakar  U%u%nya untuk %eng!ilangkan rasa nyeri dari luka bakar &2%busti+ digunakan %r#in dala% dsis keil seara intra?ena &dsis de/asa a/al 3 )"04)"( %g9kg dan  maintenanceM 64() %g9*) kg setia$ 7 ,a%" sedangkan dsis anak4anak )")64)"( %g9kg setia$ 7 ,a%+. 'eta$i ada ,uga yang %enyatakan $e%berian %et!adne &640) %g dsis de/asa+ setia$ - ,a% %eru$akan tera$i  $eng!ilang nyeri krnik yang bagus untuk se%ua $asien luka bakar de/asa. @ika $asien %asi! %erasakan nyeri /alau dengan $e%berian %r#in atau %et!adne" da$at ,uga diberikan  bendiae$ine sebagai ta%ba!an. 'era$i $e%beda!an $ada luka bakar  a.

Eksisi dini Eksisi dini adala! tindakan $e%buangan ,aringan nekrsis dan debris & debridement + yang dilakukan dala% /aktu kurang dari * !ari &biasanya !ari ke 64*+ $asa edera ter%is.

b. Skin grafting  Skin grafting adala! %etde $enutu$an luka seder!ana. Skin grafting !arus dilakukan see$atnya setela! dilakukan eksisi $ada luka bakar   $asien. Kulit yang digunakan da$at  beru$a kulit $rduk sintesis" kulit %anusia yang berasal dari tubu! %anusia lain yang tela! di$rses %au$un berasal dari $er%ukaan tubu! lain dari  $asien &autgra#t+. Daera! tubu! yang biasa digunakan sebagai daera! dnr autgra#t adala!  $a!a" bkng dan $erut. 'eknik  %enda$atkan kulit $asien seara autgra#t da$at dilakukan seara split thickness skin graft  atau full thickness skin graft .

K.

PEN1KA@IAN KLIEN DEN1AN LUKA BAKAR  0. Bidata 'erdiri atas na%a" u%ur" ,enis kela%in" $endidikan" $eker,aan" ala%t" tnggal >RS" dan in#r%an a$abila dala% %elakukan $engka,ian klita $erlu in#r%asi selain dari klien. U%ur seserang tidak !anya %e%$engaru!i !ebatnya luka bakar akan teta$i anak diba/a! u%ur ( ta!un dan de/asa diatsa -) ta!un %e%iliki $enilaian tinggi ter!ada$ ,u%la! ke%atian &Luk%an F dan Srensen K.2+. data $eker,aan $erlu karena ,enis $eker,aan %e%iliki resik tinggi ter!ada$ luka  bakar aga%a dan $endidikan %enentukan inter?ensi ynag te$at dala% $endekatan (. Kelu!an uta%a Kelu!an uta%a yang dirasakan le! klien luka bakar &2%busti+ adala! nyeri" sesak na#as.  Nyeri da$at disebabakna kerena iritasi ter!ada$ sara#. Dala% %elakukan $engka,ian nyeri !arus di$er!atikan $aliati#" se?ere" ti%e" uality &$""r"s"t+. sesak na#as yang ti%bul bebera$a ,a% 9 !ari setela! klien %engala%i luka bakardan disebabkan karena $elebaran $e%bulu! dara! se!ingga ti%bul $enyu%batan saluran na#as bagian atas" bila ede%a $aru berakibat sa%$ai $ada  $enurunan eks$ansi $aru. 8. Ri/ayat $enyakit sekarang 1a%baran keadaan klien %ulai tar,adinya luka bakar" $enyabeb la%anya kntak" $ertlngan  $erta%a yang dilakuakn serta kelu!an klien sela%a %en,alan $era/atanketika dilakukan  $engka,ian. A$abila dira/at %eli$uti bebera$a #ase 3 #ase e%ergeny &7- ,a% $erta%a ter,adi  $eruba!an $la bak+" #ase akut &7- ,a% $erta%a bebera$a !ari 9 bulan +" #ase re!abilitati#  &%en,elang klien $ulang+ 7. Ri/ayat $enyakit %asa lalu >eru$akan ri/ayat $enyakit yang %ungkin $erna! diderita le! klien sebelu% %engala%i luka  bakar. Resik ke%atian akan %eningkat ,ika klien %e%$unyai ri/aya $enyakit kardi?askuler"  $aru" D>" neurlgis" atau $enyalagunaan bat dan alk!l 6. Ri/ayat $enyakit keluarga >eru$akan ga%baran keadaan kese!atan keluarga dan $enyakit yang ber!ubungan dengan kese!atan klien" %eli$uti 3 ,u%la! anggta keluarga" kebiasaan keluarga %enari $ertlngan" tangga$an keluarga %engenai %asala! kese!atan" serta ke%ungkinan $enyakit turunan . Pla ADL >eli$uti kebiasaan klien se!ari4!ari diru%a! dan di RS dan a$abila ter,adi $eruba!an $la %eni%bulkan %asala! bagi klien. Pada $e%enu!an kebutu!an nutrisi ke%ungkinan dida$atkan anreksia" %ual" dan %unta!. Pada $e%eli!araan kebersi!an badan %engala%i $enurunan karena klien tidak da$at %elakukan sendiri. Pla $e%enu!an istira!at tidur ,uga %engala%i gangguan. Hal ini disebabkan karena adanya rasa nyeri .

*. Ri/ayat $sik ssial Pada klien dengan luka bakar sering %unul %asala! knse$ diri bdy i%age yang disebabkan karena #ungsi kulit sebagai ks%etik %engala%i gangguan $eruba!an. Selain itu ,uga luka bakar   ,uga %e%butu!kan $era/atan yang laa% se!ingga %engganggu klien dala% %elakukan akti#itas. Hal ini %enu%bu!kan stress" rasa e%as" dan takut. -. Akti#itas9istira!at 'anda3 Penurunan kekuatan" ta!anan keterbatasan rentang gerak $ada area yang sakit gangguan %assa tt" $eruba!an tnus. . Sirkulasi 'anda &dengan edera luka bakar lebi! dari (); AP''+3 !i$tensi &syk+ $enurunan nadi  $eri#er distal $ada ekstre%itas yang edera ?askntriksi $eri#er u%u% dengan ke!ilangan nadi" kulit $uti! dan dingin &syk listrik+ takikardia &syk9ansietas9nyeri+ disrit%ia &syk listrik+  $e%bentukan ede%a ,aringan &se%ua luka bakar+. 0). Integritas eg 1e,ala3 %asala! tentang keluarga" $eker,aan" keuangan" keaatan. 'anda3 ansietas" %enangis" ketergantungan" %enyangkal" %enarik diri" %ara!. 00. Eli%inasi 'anda3 !aluaran urine %enurun9tak ada sela%a #ase darurat /arna %ungkin !ita% ke%era!an  bila ter,adi %iglbin" %engindikasikan kerusakan tt dala% diuresis &setela! kebran ka$iler dan %bilisasi airan ke dala% sirkulasi+ $enurunan bising usus9tak ada k!ususnya $ada luka bakar kutaneus lebi! besar dari (); sebagai stres $enurunan %tilitas9$eristaltik gastrik. 0(. >akanan9airan 'anda3 ede%a ,aringan u%u% anreksia %ual9%unta!. 08. Neursensri 1e,ala3 area batas kese%utan.'anda3 $eruba!an rientasi a#ek" $erilaku $enurunan re#leks tendn dala% &R'D+ $ada edera ekstre%itas akti#itas ke,ang &syk listrik+ laserasi krneal kerusakan retinal $enurunan keta,a%an $engli!atan &syk listrik+ ru$tur %e%bran ti%$anik  &syk listrik+ $aralisis &edera listrik $ada aliran sara#+. 07. Nyeri9kenya%anan 1e,ala3 Berbagai nyeri nt! luka bakar dera,at $erta%a seara eksteren sensiti# untuk  disentu! ditekan gerakan udara dan $eruba!an su!u luka bakar ketebalan sedang dera,at kedua sangat nyeri se%entara res$n $ada luka bakar ketebalan dera,at kedua tergantung $ada keutu!an u,ung sara# luka bakar dera,at tiga tidak nyeri. 06. Perna#asan

1e,ala3 terkurung dala% ruang tertutu$ ter$a,an la%a &ke%ungkinan edera in!alasi+. 'anda3 serak batuk %engii $artikel karbn dala% s$utu% ketidak%a%$uan %enelan sekresi ral dan siansis indikasi edera in!alasi. Penge%bangan trak %ungkin terbatas $ada adanya luka bakar  lingkar dada ,alan na#as atau stridr9%engii &bstruksi se!ubungan dengan larings$as%e" ede%a laringeal+ bunyi na#as3 ge%eriik &ede%a $aru+ stridr &ede%a laringeal+ sekret ,alan na#as dala% &rnk!i+. 0. Kea%anan 'anda Kulit u%u%3 destruksi ,aringan dala% %ungkin tidak terbukti sela%a 846 !ari se!ubungan dengan $rses trbus %ikr?askuler $ada bebera$a luka. Area kulit tak terbakar %ungkin dingin9le%bab" $uat" dengan $engisian ka$iler la%bat $ada adanya $enurunan ura! ,antung se!ubungan dengan ke!ilangan airan9status syk. 2edera a$i3 terda$at area edera a%$uran dala% se!ubungan dengan ?ariase intensitas $anas yang di!asilkan bekuan terbakar. Bulu !idung gsng %uksa !idung dan %ulut kering %era! le$u! $ada #aring $sterirede%a lingkar %ulut dan atau lingkar nasal. 2edera ki%ia3 ta%$ak luka ber?ariasi sesuai agen $enyebab. Kulit %ungkin klat kekuningan dengan tekstur se$erti kulit sa%ak !alus le$u! ulkus nekrsis atau ,aringan $arut tebal. 2edera seara u%u% lebi! dala% dari ta%$aknya seara $erkutan dan kerusakan ,aringan da$at berlan,ut sa%$ai *( ,a% setela! edera. 2edera listrik3 edera kutaneus eksternal biasanya lebi! sedikit di ba/a! nekrsis. Pena%$ilan luka ber?ariasi da$at %eli$uti luka aliran %asuk9keluar &eks$lsi#+" luka bakar dari gerakan aliran $ada $rksi%al tubu! tertutu$ dan luka bakar ter%al se!ubungan dengan $akaian terbakar. Adanya #raktur9dislkasi &,atu!" keelakaan se$eda %tr" kntraksi tt tetanik se!ubungan dengan syk listrik+. 0*. Pe%eriksaan #isik  a.

Keadaan u%u% U%u%nya $enderita datang dengan keadaan ktr %engelu! $anas sakit dan gelisa! sa%$ai %eni%bulkan $enurunan tingkat kesadaran bila luka bakar %ena$ai dera,at uku$ berat

 b. '' 'ekanan dara! %enurun nadi e$at" su!u dingin" $erna#asan le%a! se!ingga tanda tidak  adekuatnya $enge%balian dara! $ada 7- ,a% $erta%a .

Pe%eriksaan ke$ala dan le!er  Ke$ala dan ra%but. 2atat bentuk ke$ala" $enyebaran ra%but" $eruba!an /arna ra%but setala! terkena luka bakar" adanya lesi akibat luka bakar" grade dan luas luka bakar 

>ata. 2atat kesi%etrisan dan kelengka$an" ede%a" kel$ak %ata" lesi adanya benda asing yang %enyebabkan gangguan $engli!atan serta bulu %ata yang rntk kena air $anas"  ba!an ki%ia akibat luka bakar  Hidung. 2atat adanya $erdara!an" %uksa kering" sekret" su%batan dan bulu !idung yang rntk. >ulut. Siansis karena kurangnya su$$lay dara! ke tak" bibir kering karena intake airan kurang 'elinga. 2atat bentuk" gangguan $endengaran karena benda asing" $erdara!an dan seru%en Le!er. 2atat $sisi trakea" denyut nadi kartis %engala%i $eningkatan sebagai k%$ensasi untuk %engatasi kekurangan airan d. Pe%eriksaan t!rak 9 dada Ins$eksi bentuk t!rak" ira%a $arna#asan" ireguler" eks$ansi dada tidak %aksi%al" ?kal #re%itus kurang bergetar karena airan yang %asuk ke $aru" auskultasi suara ua$an eg$ni" suara na#as ta%ba!an rn!i e.

Abd%en Ins$eksi bentuk $erut %e%bunit karena ke%bung" $al$asi adanya nyeri $ada area e$igastriu% yang %engidenti#ikasi adanya gastritis.

#.

Urgenital Ka,i kebersi!an karena ,ika ada dara! ktr 9 terda$at lesi %eru$akan te%$at $ertu%bu!an ku%an yang $aling nya%an" se!ingga $tensi sebagai su%ber in#eksi dan indikasi untuk   $e%asangan kateter.

g. >uskulskletal 2atat adanya atr$i" a%ati kesi%etrisan tt" bila terda$at luka baru $ada %uskulskleletal" kekuatan tt %enurun karen nyeri !. Pe%eriksaan neurlgi 'ingkat kesadaran seara kuanti#ikasi dinilai dengan 12S. Nilai bisa %enurun bila su$lai dara! ke tak kurang &syk !i$?le%ik+ dan nyeri yang !ebat &syk neurgenik+ i.

Pe%eriksaan kulit >eru$akan $e%eriksaan $ada dara! yang %engala%i luka bakar &luas dan kedala%an luka+. Prinsi$ $engukuran $rsentase luas uka bakar %enurut kaida!  &rule # nine lund and Br/der+ sebagai berikut 3

L.

DIA1NOSA KEPERAGA'AN LUKA BAKAR  0. Nyeri akut ber!ubungan dengan kerusakan kulit atau ,aringan .

Kriteria !asil 3 >enyatakan nyeri berkurang atau terkntrl" %enun,ukkan eks$resi /a,a! atau  $stur tubu! rileks" ber$artisi$asi dala% akti?itas dari tidur atau istira!at dengan te$at Inter?ensi 3 a.

'utu$ luka sesegera %ungkin" keuali $era/atan luka bakar %etde $e%e,anan $ada udara terbuka Rasinal 3 Su!u beruba! dan tekanan udara da$at %enyebabkan nyeri !ebat $ada $e%a,anan u,ung sara#.

 b. Ka,i kelu!an nyeri $erta!ankan lkasi" karakteristik dan intensitas &skala )40)+ Rasinal 3 Nyeri !a%$ir selalu ada $ada dera,at beratnya" keterlibatan ,aringan atau kerusakan teta$i biasanya $aling berat sela%a $enggantian balutan dan debride%ent. .

Drng eks$resi $erasaan tentang nyeri Rasinal 3 Pernyataan %e%ungkinkan $engungka$an e%si dan da$at %eningkatkan %ekanis%e k$ing.

d. Drng $enggunaan te!nik %ana,e%en stress" nt! relaksasi" na#as dala%" bi%bingan i%a,inati# dan ?isualisasi. Rasinal 3 >e%#kuskan ke%bali $er!atian" %e%$er!atikan relaksasi dan %eningkatkan rasa ntrl yang da$at %enurunkan ketergantungan #ar%aklgi. e.

Klabrasi $e%berian analgetik  Rasinal 3 Da$at %eng!ilangkan nyeri

(. Kerusakan integritas kulit ber!ubungan dengan trau%a. Kriteria Hasil 3 >enun,ukkan regenerasi ,aringan" %ena$ai $enye%bu!an te$at /aktu $ada area luka bakar  Inter?ensi 3 a.

Ka,i atau atat ukuran /arna kedala%an luka" $er!atikan ,aringan %etablik dan kndisi sekitar luka Rasinal 3 >e%berikan in#r%asi dasar tentang kebutu!an $enana%an kulit dan ke%ungkinan $etun,uk tentang sirkulasi $ada area gra#ik.

 b. Berikan $era/atan luka bakar yang te$at dan tindakan ntrl in#eksi Rasinal 3 >enyia$kan ,aringan tubu! untuk $enana%an dan %enurunkan resik in#eksi. 8. Resik tinggi kekurangan ?lu%e airan ber!ubungan dengan ke!ilangan airan %elalui rute abnr%al luka. Kriteria Hasil 3 >enun,ukkan $erbaikan kesei%bangan airan dibuktikan le! !aluaran urine indi?idu" tanda4tanda ?ital stabil" %e%bran %uksa le%bab. Inter?ensi 3

a.

A/asi tanda4tanda ?ital" $er!atikan $engisian ka$iler dan kekuatan nadi $eri#er. Rasinal 3 >e%berikan $ed%an untuk $enggantian airan dan %engka,i res$n kardi?askuler .

 b. A/asi !aluaran urine dan berat ,enis" bser?asi /arna dan !e%ates sesuai indikasi Rasinal 3 Seara u%u% $enggantian airan !arus di#iltrasi untuk %eyakinkan rata4rata !aluaran urine 8)46) %l 9 ,a% &$ada rang de/asa+. Urine bisa ta%$ak %era! sa%$ai !ita%  $ada kerusakan tt %assi# se!ubungan dengan adanya dara! dan keluarnya %iglbin. .

Perkirakan deranase luka dan ke!ilangan yang tak ta%$ak  Rasinal 3 Peningkatan $er%eabilitas ka$iler" $er$inda!an $rtein" $rses in#la%asi dan ke!ilangan %elalui e?a$rasi besar %e%$engaru!i ?lu%e sirkulasi dan !aluaran urine" k!ususnya sela%a (74*( ,a% $erta%a setela! terbakar.

d. 'i%bang berat badan tia$ !ari Rasinal 3 Pergantian airan tergantung $ada berat badan $erta%a dan $eruba!an selan,utnya. Peningkatan berat badan 064(); $ada *( ,a% $erta%a sela%a $ergantian airan da$at diantisi$asi untuk %enge%balikan keberat sebelu% terbakar  kira4kira 0) !ari setela! terbakar. e.

Selidiki $eruba!an %ental Rasinal 3 Penyi%$angan $ada tingkat kesadaran da$at %engindikasikan ketidakadekuatan ?lu%e sirkulasi atau $enurunan $er#usi serebral.

7. Resik tinggi ter!ada$ in#eksi ber!ubungan dengan $erta!anan $ri%er tidak adekuat  kerusakan  $erlindungan kulit Kriteria Hasil 3 'idak ada tanda4tanda in#eksi Inter?ensi 3 a.

I%$le%entasikan te!nik islasi yang te$at sesuai indikasi Rasinal 3 'ergantung ti$e atau luasnya luka untuk %enurunkan resik knta%inasi silang atau ter$a,an $ada #lra bakteri %ulti$le.

 b. 'ekankan $entingnya te!nik ui tangan yang baik untuk se%ua indi?idu yang datang kntak  ke $asien Rasinal 3 >enega! knta%inasi silang .

2ukur ra%but disekitar area yang terbakar %eli$uti 0 ini dari batas yang terbakar Rasinal 3 Ra%but %edia baik untuk $ertu%bu!an bakteri

d. Periksa area yang tidak terbakar &li$atan $a!a" li$atan le!er" %e%bran %uksa + Rasinal 3 In#eksi $rtunistik &%isal 3 @a%ur+ seringkali ter,adi se!ubungan dengan de$resi siste% i%un atau $rli#erasi #lra nr%al tubu! sela%a tera$i antibitik siste%atik.

e.

Bersi!kan ,aringan nekrtik yang le$as &ter%asuk $ea!nya le$u!+ dengan gunting dan #re$. Rasinal 3 >eningkatkan $enye%bu!an

#.

Klabrasi $e%berian antibitik  Rasinal 3 >enega! ter,adinya in#eksi

6. Kerusakan %bilitas #isik ber!ubungan dengan $enurunan kekuatan dan keta!anan Kriteria Hasil 3 >enyatakan dan %enun,ukkan keinginan ber$artisi$asi dala% akti?itas" %e%$erta!ankan $sisi" #ungsi dibuktikan le! tidak adanya kntraktr" %e%$erta!ankan atau %eningkatkan kekuatan dan #ungsi yang sakit dan atau %enun,ukkan te!nik atau $erilaku yang %e%a%$ukan akti?itas. Inter?ensi 3 a.

Perta!ankan $sisi tubu! te$at dengan dukungan atau k!ususnya untuk luka bakar diatas sendi. Rasinal 3 >eningkatkan $sisi #ungsinal $ada ekster%itas dan %enega! kntraktr yang lebi! %ungkin diatas sendi.

 b. Lakukan lati!an rentang gerak seara knsisten" dia/ali $asi# ke%udian akti#  Rasinal 3 >enega! seara $rgresi#" %engenangkan ,aringan $arut dan kntraktr" %eningkatkan $e%eli!araan #ungsi tt atau sendi dan %enurunkan ke!ilangan kalsiu% dan tulang. .

Instruksikan dan Bantu dala% %bilitas" nt! tingkat /alker seara te$at. Rasinal 3 >eningkatkan kea%anan a%bulasi

. Ansietas ber!ubungan dengan krisis situasi 3 keaatan . Kriteria Hasil 3 >enyatakan kesadaran" $erasaan dan %eneri%anya dengan ara se!at" %engatakan ansietas atau ketakutan %enurun sa%$ai tingkat yang da$at ditangani" %enun,ukkan ketra%$ilan $e%ea!an %asala!" $enggunaan su%ber yang e#ekti#. Inter?ensi 3 a.

Berikan $en,elasan dengan sering dan in#r%asi tentang $rsedur $era/atan Rasinal 3 Pengeta!uan a$a yang di!ara$kan %enurunkan ketakutan dan ansietas" %e%$er,elas kesa!alan knse$ dan %eningkatkan ker,asa%a.

 b. Libatkan $asien atau rang terdekat dala% $rses $enga%bilan ke$utusan ka$an$un %ungkin Rasinal 3 >eningkatkan rasa kntrl dan ker,asa%a %enurunkan $erasaan tak berdaya atau  $utus asa .

Drng $asien untuk biara tentang luka bakar bila sia$

Rasinal 3 Pasien $erlu %e%biarakan a$a yang ter,adi terus4%enerus untuk %e%buat  bebera$a rasa ter!ada$ situasi a$a yang %enakutkan. @elaskan $ada $asien a$a yang ter,adi. Berikan kese%$atan untuk bertanya dan berikan ,a/aban terbuka atau ,u,ur. Rasinal 3 Pertanyaan k%$ensasi %enun,ukkan realitas situasi yang da$at %e%bantu $asien atau rang terdekat %eneri%a realita dan %ulai %eneri%a a$a yang ter,adi.

DAF'AR PUS'AKA Santsa" Budi. ())*. Panduan Diagnsa Ke$era/atan NANDA ())64()). @akarta3 Pri%a >edika Brunner  Suddart. ())(. Buku A,ar Ke$era/atan >edikal Beda!. l 8. @akarta3 E12 A!%adsya! I" Prasetyn 'OH. ())6. Luka. Dala%3 S,a%su!ida,at R" de @ng G" editr. Buku a,ar il%u  beda!. Edisi (. @akarta3 Penerbit Buku Kedkteran E12 2r/in"E.@.())8. Buku Saku Pat#isilgi. @akarta3 E12. >enad,at C. ())8. Luka bakar. Edisi (. @akarta3 Balai Penerbit FKUI ())8. S,a%sudiningrat" R  @ng. ())7. Buku A,ar Il%u Beda!. Edisi II. @akarta3 E12 Hei%ba! D>" Hl%es @H. Burns. In3 Bruniardi F2" Andersen DK" Billiar 'R" Dunn DL" Hunter @1" Pllk RE" editrs. ())*. S!/artMs $rini$al surgery. -t! ed. USA3 '!e >1ra/4Hill 2%$anies >asen,er"dkk. ())(. Ka$ita Selekta Kedkteran. FKUI. @akarta 3 >edia Aeusulla$ius Huddak  1all. ()). Ke$era/atan Kritis Pendekatan Hlistik. @akarta3 E12

PA'HGAC 2O>BUS'IO Ba!an Ki%ia

A$i

Radiasi

Arus Listrik 

Kntak dengan $er%ukaan kulit9,aringan

L$K% B%K%& 

'er$utusnya kntinuitas kulit

'er$utusnya kntinuitas  ,aringan

>enekan syar#4syara# sekitar 

Kerusakan integritas kulit

Kerusakan integritas  jaringan

'yeri

Dilatasi sel Penurunan $er%ebilitas ka$iler  Sdiu%" Klrida" Natriu%" dan Prtein !ilang

De!idrasi @aringan

&esik kekurangan )lume airan

&esik ketidakefektifan perfusi jaringan

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF