Laporan Operasi Standar Telepon

LAPORAN PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI “

”

STANDART PENGOPERASIAN TELEPON TIPE PABX TDA100

Disusun Oleh: Bahrul Ulum (06) Kelompok: 1 Kelas :TT-2C

PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI MALANG 2017

1.1 Tujuan - Dapat memahami cara pengoperasian telepon standart sesuai manual book.

-

Dapat mengetahui macam-macam tone

-

Dapat mengetahui cara memanggil dan menerima panggilan

-

Dapat mengetahui cara melakukan paging.

1.2 Alat dan Bahan - Telepon

-

PABX TDA100

-

Kabel RJ11

-

Rosete

1.3 Dasar Teori 1.3.1 Telepon Standart Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan

suara terutama pesan yang berbentuk percakapan.Kebanyakan telepon beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon sehingga memungkinkan  pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya.ketika gagang telepon diangkat,posisi telepon disebut off book. Agar dapat menghasilkan suara pada telepon ,sinyal elektrik ditransmisikan melalui kabel telepon yang kemudian diubah menjadi sinyal yang dapat didengar oleh telepon receiver.

1.3.3 Jenis-Jenis List of Tone

Berikut ini merupakan jenis-jenis list of tone

Signaling adalah sinyal yang menunjukkan status panggilan telepon selama proses  penyambungan atau sinyal khusus dalam saluran transmisi yang digunakan untuk  penyambungan antara pesawat telepon pemanggil dan penerima.[10] Jenis-jenis signaling terdiri dari :

a) DC signaling DC signaling berdasarkan ada tidaknya arus atau t egangan dalam rangkaian. Sinyal-sinyal ini menyatakan kondisi on hook, off hook,  pulsa dial dan status penyambungan. Sinyal tersebut merupakan sinyal digital jenis on off.  b)  Nada-nada Telepon  Nada-nada yang terdapat pada proses penyambungan telepon yang dibangkitkan tone  generator di sentral adalah :

i.

Dial Tone

Dial tone adalah nada yang dibunyikan sentral saat pemanggil mengangkat handset (off hook ).Nada ini diberikan bersamaan dengan pemberian DC Signaling untuk catu daya  pelanggan. Dial tone merupakan tanda dari sentral kepada pemanggil bahwa sentral siap menerima nomor-nomor yang akan dihubungi. Dial tone memiliki kombinasi frekuensi 350 Hz dan 440 Hz. ii.

 Nada Sibuk (Busy Tone)

Busy tone adalah nada yang diberikan sentral kepada pemanggil bahwa tujuan tidak dapat dihubungi. Hal ini disebabkan pesawat telepon yang dihubungi sedang terpakai, rusak atau lalu lintas percakapan terlalu padat. Busy tone (engaged tone) merupakan kombinasi frekuensi 480 Hz dan 620 Hz yang on selama 0,5 detik dan off selama 0,5 detik. Sinyal  peringatan bahwa receiver sedang off hook adalah merupakan gabungan nada-nada dengan empat frekuensi dalam keadaan on selama 0,1 detik dan keadaan off selama 0,1 detik. Sinyal ini sangat keras agar seseorang mengetahui bahwa posisi handset tidak pada tempatnya ( off hook ). iii.

 Nada Panggil (Ringing Tone)

 Nada panggil ini memberitahukan kepada pemanggil bahwa hubungan yang diinginkan  berhasil dan diharapkan kepada pemanggil untuk menunggu pengangkat handset dari pihak  penerima. Nada ini terdengar secara terputus-putus dengan 3 periode 3 detik, yaitu 1 detik ada 2 detik tidak ada nada.

iv.

Ring Back Tone

Ring back tone merupakan nada pada terminal asal sebagai tanda bahwa sudah terhubung dengan terminal tujuan.

1.4 Langkah Percobaan 1.4.1 Membuat panggilan 1. Cara Memanggil Ekstensi Lain (Intercom Call)

2.

-

Angkat Gagang Telepon

-

Tekan Nomor atau Tekan DSS atau DSN

-

Lakukan Panggilan

Panggilan Keluar

Akses Garis Otomatis Deskripsi :Masing-masing nomor ekstensi dapat otomatis memilih saluran yang menganggur

dalam saluran CO sehingga memungkinkan untuk melakukan panggilan.

Operasi :

1.

Angkat gagang telepon.

2.

Tekan nomer 9

3.

Tunggu nada CO

4.

Tekan nomer tujuan

5.

Memulai pembicaraan

3.

Panggilan Operator Deskripsi :Anda dapat memanggil operator dalam sistem PABX TDA100. Fitur ini

dibutuhkan untuk dipasang sebelumnya dalam PABX TDA100.

Operasi :

1. Angkat gagang telepon 2. Tekan “0” 3. kemudian tekan “0” atau “1” “0” yang berarti untuk operator 1 “1” yang berarti untuk operator 0 4. Dalam kasus satu operator yang telah diprogram, anda hanya dapat memanggil (0) 4. Personal Dial Up 5. System Dialing Up 6. Hotline 7. Radial 8. Automatic Callback Busy 9. Paging group untuk semua ekstensi dan eksternal

10. Do Not Disturb Deskripsi : membolehkan kita menekan ke ekstensi pada perangkat Do Not Disturb. Operasi :

1.

Angkat gagang telepon

2.

Tekan *71

3.

Tekan angka 0 sampai 2 sesuai yg anda inginkan

4.

Tekan 1 untuk di set dan 0 untuk cancel

5.

Terdengar ring back tone dan tunggu jawaban

1.5 Hasil 1. Cara Memanggil Ekstensi Lain (Intercom Call)

Fitur ini dapat kita lakukan,yaitu : 1.Pesawat telepon 123 menghubungi pesawat telepon 124 dengan menekan tombol nomor 2.Muncul nada tunggu seperti dibawah ini

3.Melakukan komunikasi 2. Panggilan Keluar

Fitur ini dapat kita lakukan,yaitu : 1. Pesawat telepon 123 menghubungi pesawat telepon 124 dengan menekan tombol nomor 9 akan terdengar nada CO

2. Menekan nomor tujuan yag dipilih, yaitu 117, akan t erdengar dial tone

3. Melakukan komunikasi

3. Panggilan Operator

4. Personal Dial Up 5. Personal Dial Up 6. System Dialing Up 7. Hotline 8. Radial 9. Automatic Callback Busy 10. Paging group untuk semua ekstensi dan eksternal 11. Paging untuk semua ekstensi dan eksternal

1. Mengangkat handset,dial ‘33*’, terdengar nada konfirmasi 1 beep

2. Paging berlangsung Page akan terdengar pada built-in speaker dari pemilik telepon dan peralatan eksternal  paging..

12. Do Not Disturb

1. Mengangkat gagang telepon, menekan “*71#” 2. Kemudian tutup gagang telepon.

1.6 Analisa MEMBUAT PANGGILAN 

Panggilan Antar Telefon

Untuk melakukan panggilan ke telefon lain,maka terlebih dahulu kita harus menelfon 100 untuk mengetahui nomer kita. Setelah tau nomer kita,maka kita boleh melakukan panggilan ke nomor yang akan dituju. Kita bisa memilih nomer dengan ekstensi 100 sampai 199 maka akan terdengar nada dial tone,artinya kita harus menunggu penerima mengangkat telefon. Jika sudah diangkat,maka kita memulai berbicara. PAGING 

Paging untuk semua ekstensi dan eksternal

Untuk melakukan paging kita harus menekan 33* kemudian menunggu adanya nada konfirmasi. Setelah terdengar nada konfirmasi,maka kita siap melakukan paging. Paging  berfungsi untuk melakukan panggilan melalui ekstension pada PABX yang nantinya  pemberitahuan ini akan disalurkan ke built-in speaker dan akan terdengar oleh public..



Paging dan Transfer

Fungsinya yaitu untuk melakukan transfer panggilan ke orang yang terpaging. Misalnya telepon A di paging oleh telepon B,maka telepon C dapat menjawab panggilan tadi dengan menekan 330 ke central terlebih dahulu kemudian menunggu nada konfirmasi lalu menekn tombol 43 maka telepon C bisa mulai berkomunikasi dengan telepon A.



Don’t Disturb

Pada panggilan don’t disturb ini,kita tidak bisa melakukan panggilan sebelum di program terlebih dahulu. Setting dilakukan di pusat dan di telepon kita. Untuk melakukan setting pada telepon kita,dengan cara mengangkat gagang telepon dan menekan tombol 714# setelah itu tutup telepon lagi. Maka seseorang tidak bisa melakukan panggilan telepon ke telepon kita.Atau disebut dengan kondisi tidak ingin ditel epon.

Hasil praktek: a.

 Nomor ekstensi 123 melakukan panggilan telepon ke nomor ekstensi 124

 b.

 Nomor ekstensi 123 melakukan panggilan telepon ke nomor ekstensi 121

c.

 Nomor ekstensi 121 tidak menjawab panggilan telepon tersebut

d.

 Nomor ekstensi 112 melakukan dial 4 dan nomor yang berdering

e.

 Nomor ekstensi 106 dapat berbicara dengan nomor ekstensi 112

1.6 Kesimpulan