Laporan Mixing
March 24, 2018 | Author: Irma Nurfitriani | Category: N/A
Short Description
mixing...
Description
LAPORAN PRAKTIKUM LABORATURIUM TEKNIK KIMIA 2 PENGADUKAN DAN PENCAMPURAN Dosen Pembimbing : Emma Hermawati, Ir., MT
Kelompok / Kelas
: 6 / 2A
Nama
: 1. Desi Supiyanti
NIM.131411005
2. Ishna Nur Fathonah
NIM.131411014
3. Sifa Fuzi Allawiyah
NIM.131411027
4. Siti Nurjanah
NIM.131411028
Tanggal Praktikum
: 23 Maret 2015
Tanggal Pengumpulan Laporan
: 30 Maret 2015
PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK KIMIA JURUSAN TEKNIK KIMIA POLITEKNIK NEGERI BANDUNG TAHUN 2014 BAB 1
PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengadukan (agitation) adalah pemberian gerakan tertentu sehingga menimbulkan reduksi gerakan pada bahan, biasanya terjadi pada suatu tempat seperti bejana. Gerakan hasil reduksi tersebut mempunyai pola sirkulasi. Akibat yang ditimbulkan dari operasi pengadukan adalah terjadinya pencampuran (mixing) dari satu atau lebih komponen yang teraduk. Ada beberapa tujuan yang ingin diperoleh dari komponen yang dicampurkan, yaitu membuat suspensi, blending, dispersi dan mendorong terjadinya transfer panas dari bahan ke dinding tangki. Pada industri kimia seperti proses katalitik dari hidrogenasi, pengadukan mempunyai beberapa tujuan sekaligus. Pada bejana hidrogenasi gas hidrogen disebarkan melewati fasa cair dimana partikel padat dari katalis tersuspensi. Pengadukan juga dimaksudkan untuk menyebarkan panas dari reaksi yang dipindahkan melalui cooling coil dan jaket. Contoh lain pemakaian operasi pengadukan dalam inndustri adalah pencampuran pulp dalam air untuk memperoleh “ larutan ” pulp dimana larutan pulp yang sudah cukup homogen disebarkan ke mesin pembuatan kertas menjadi lembaran-lembaran kertas setelah proses filtrasi menggunakan vakum hingga kemudian dikeringkan 1.2. Tujuan (1) Menggambarkan pola aliran yang dibentuk oleh pengaduk dalam tangki. (2) Menggambarkan pola aliran dalam berbagai kecepatan putaran pengaduk. (3) membuat grafik bilangan Reynolds terhadap waktu yang diperlukan dalam pencampuran sampai homogen. (4) Menentukan daerah rezim aliran dalam operasi pengadukan.
BAB II
LANDASAN TEORI
BAB III
METODOLOGI PRAKTIKUM
3.1 Susunan Alat Dan Bahan Yang Digunakan
3.2 Prosedur Percobaan 3.2.1 Pola Aliran Dari Pengaduk
Kacang ijo secukupnya
±15 liter air
Tangki/Bejana
Pengadukan
-
7 variasi putaran Gambar pola aliran dalam tangki
3.2.2 Waktu Pengadukan 500 gram tepung kanji Penimbangan Pelarutan
2 liter air panas
5ml Indikator pp
Penyaringan
- Tentukan massa jenis(ρ) suhu (T), viskositas larutan (µ) - Catat waktu perubahan
Tangki
30 ml NaOH 2M 80 rpm
Penetralan 30 ml H2SO4 2M
- Catat waktu penetralan - Tentukan massa jenis (ρ), Suhu (T), viskositas larutan (µ) Mengulangi percobaan dengan kec pengadukan 100, 120, 140,160 rpm
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Data Pengamatan PolaAliranHasilPengadukan Tipepengaduk yang digunakan
:
Diameter pengaduk (Da)
:
Diameter tangki (Dt)
:
RPM : TampakAtas
TampakSamping
Waktu Pengadukan RPM 80 100 120 140 160
T, ρ, µ
t1
T, ρ, µ
DAFTAR PUSTAKA Djauhari, A., 2002,”Peralatan Kontak dan Pemisah Antar Fasa “, Diktat Kuliah, hal 55-59, Teknik Kimia Politeknik Negeri Bandung.
t2
Buku Petunjuk Praktikum Satuan Operasi, 2004 “Agitasi dan Pencampuran” Jurusan Teknik Kimia, Politeknik negeri Bandung McCabe, W. L., Smith, J.C. and Harriot, P., 1993, ”Unit Operation of Chemical Engineering” 5 rd., hal 257- 260, McGraw-Hill, Singapore
View more...
Comments