Laporan kerja praktek

July 11, 2018 | Author: susilo widakdo | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Laporan kerja praktek...

Description

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah.

Jika kita melihat kebelakang sejarah komputer dari generasi ke generasi, maka kita akan banyak menemukan perkembangan dan perubahan yang terjadi pada komputer yang saat ini kita gunakan, mulai dari bentuk fisik, sistem operasinya dan perangkat pendukung la innya. Dimulai dari generasi pertama, komputer mulai berkembang di karenakan efek dari perang dunia kedua, negara-negara yang berperang tersebut berusaha mengembangkan komputer  untuk mengeksploitasi strategis yang di miliki komputer, pada tahun 1941, Korad Zeus seorang insinyur jerman membangun sebuah komputer Z3 untuk mendisain pesawat dan peluru kendali. Pada generasi kedua tepatnya pada tahun 1948 di temukannya sebuah transistor sebagai pengganti tabung hampa udara yang ada pada komputer generasi pertama, telah mengubah ukuran mesin-mesin elektrik pada komputer berubah drastis, komputer pada generasi ini juga sudah tidak lagi di ciptakan khusus untuk perang, tetapi komputer pada generasi ini sudah mulai di perluas penggunaannya pada bidang pendidikan, bisnis dan pemerintahan, selain itu banyak berkembang bahasa pemrograman mulai bermunculan seperti Common Business Oriented Language (COBOL)

dan Formula Translator 

(FORTRAN). (FORTRAN). Memasuki generasi ketiga perkembangan komputer semakin menunjukan perubahan kearah yang semakin cerah, hal ini di buktikan dengan diciptakannya sebuah komponen elektrik yang bernama Integrated Circuit (IC) sebagai pengganti transistor pada tahun 1958. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah adalah penggunaan sistem operasi yang memungki nkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer. Generasi keempat tujuan pengembangan komputer semakin jelas, yaitu mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen elektrik. Dengan di kembangkannya sebuah teknologi yang bernama Large Scale Integration (LSI) yang dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. chip. Pada tahun 1980 -an, Very large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam satu chip tunggal, Ultra Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Jaringan 1

komputer

pada

masa

ini

juga

berkembang

seiring

bersamaan

dengan

berkembangnya teknologi komputer, dengan adanya teknologi jaringan internet yang menghubungkan komputer di seluruh dunia untuk saling berkomunikasi, dimana para penggunanya juga dapat saling berinteraksi dengan pengguna komputer yang lain tanpa terbatas oleh jarak dan waktu. Dengan jaringan komputer banyak layanan yang dapat di manfaatkan untuk berbagai kebutuhan seperti, komunikasi, bisnis, pendidikan dan pemerintahan. Jaringan komputer yang ada di dunia juga tak luput dari masalah keamanan, hal ini dibuktikan dengan banyaknya tindak kejahatan komputer yang semakin bertambah bersamaan kemajuan teknologi di bidang komputer, contoh kasus yang memanfaatkan kemajuan teknologi jaringan komputer adalah pembobolan kartu kredit, pencurian dokumen, manipulasi manipulasi informasi dan lain -lain. Kejahatan jaringan komputer atau biasa di sebut dengan sebutan kejahatan dunia maya, juga merupakan bagian yang perlu di perhatikan dalam penggunaan komputer, karena tanpa adanya pengamanan yang cukup pada komputer yang kita gunakan, maka akan dengan mudah para pelaku tindak kejahatan dunia maya ini melakukan kejahatannya, beberapa usaha yang mereka lakukan adalah dengan menciptakan program yang dapat mengacaukan sistem yang ada pada komputer atau melemahkan pertahanan dan keamanan yang ada pada komputer, program-program yang seperti ini biasa disebut dengan nama virus dan trojan. trojan . Dengan begitu perkembangan di dunia komputer juga memperbesar potensi berkembangnya dunia kejahatan di bidang komputer, banyak sebutan yang ada untuk para pelaku tindak kejahatan komputer seperti hacker , cracker , carder , dan lain-lain. Di

Indonesia

masalah

kemanan

komputer

yang

memanfaatkan

perkembangan teknologi jaringan sudah menjamur, seperti beberapa kasus yang sudah mulai banyak terungkap mulai dari pembobolan sistem komputer pada Komisi Pemilihan Umum (KPU), pembobolan rekening bank, penipuan yang berkedok belanja online dan lain-lain, dengan adanya kasus-kasus tersebut menimbulkan banyak kehawatiran terhadap perusahaan perusahaan -perusahaan dengan sistem komputer yang terintegrasi untuk meningkatkan keamanan sistem mereka. Beberapa perusahaan-perusahaan jasa di bidang konsultan kea manan komputer    juga mulai berkembang, seperti perusahaan anti virus perusahaan keamanan  jaringan, perusahaan pengembang website. website. 2

komputer

pada

masa

ini

juga

berkembang

seiring

bersamaan

dengan

berkembangnya teknologi komputer, dengan adanya teknologi jaringan internet yang menghubungkan komputer di seluruh dunia untuk saling berkomunikasi, dimana para penggunanya juga dapat saling berinteraksi dengan pengguna komputer yang lain tanpa terbatas oleh jarak dan waktu. Dengan jaringan komputer banyak layanan yang dapat di manfaatkan untuk berbagai kebutuhan seperti, komunikasi, bisnis, pendidikan dan pemerintahan. Jaringan komputer yang ada di dunia juga tak luput dari masalah keamanan, hal ini dibuktikan dengan banyaknya tindak kejahatan komputer yang semakin bertambah bersamaan kemajuan teknologi di bidang komputer, contoh kasus yang memanfaatkan kemajuan teknologi jaringan komputer adalah pembobolan kartu kredit, pencurian dokumen, manipulasi manipulasi informasi dan lain -lain. Kejahatan jaringan komputer atau biasa di sebut dengan sebutan kejahatan dunia maya, juga merupakan bagian yang perlu di perhatikan dalam penggunaan komputer, karena tanpa adanya pengamanan yang cukup pada komputer yang kita gunakan, maka akan dengan mudah para pelaku tindak kejahatan dunia maya ini melakukan kejahatannya, beberapa usaha yang mereka lakukan adalah dengan menciptakan program yang dapat mengacaukan sistem yang ada pada komputer atau melemahkan pertahanan dan keamanan yang ada pada komputer, program-program yang seperti ini biasa disebut dengan nama virus dan trojan. trojan . Dengan begitu perkembangan di dunia komputer juga memperbesar potensi berkembangnya dunia kejahatan di bidang komputer, banyak sebutan yang ada untuk para pelaku tindak kejahatan komputer seperti hacker , cracker , carder , dan lain-lain. Di

Indonesia

masalah

kemanan

komputer

yang

memanfaatkan

perkembangan teknologi jaringan sudah menjamur, seperti beberapa kasus yang sudah mulai banyak terungkap mulai dari pembobolan sistem komputer pada Komisi Pemilihan Umum (KPU), pembobolan rekening bank, penipuan yang berkedok belanja online dan lain-lain, dengan adanya kasus-kasus tersebut menimbulkan banyak kehawatiran terhadap perusahaan perusahaan -perusahaan dengan sistem komputer yang terintegrasi untuk meningkatkan keamanan sistem mereka. Beberapa perusahaan-perusahaan jasa di bidang konsultan kea manan komputer    juga mulai berkembang, seperti perusahaan anti virus perusahaan keamanan  jaringan, perusahaan pengembang website. website. 2

Dengan adanya masalah dalam keamanan komputer ini yang melatar  belakangi saya sebagai penulis untuk berkonsentrasi berkonsentrasi pada masalah kemanan yang ada pada computer khususnya pada jaringan komputer, karena keamanan pada jaringan komputer termasuk dalam kategori vital dalam sebuah sistem komputer, oleh karena itu perlu adanya sebuah usaha dalam membangun keamanan pada sistem komputer, terlebih lagi suatu sistem komputer yang sudah terintegrasi dengan sistem komputer yang lainnya, banyak hal -hal yang perlu di perhatikan dalam masalah keamanan komputer seperti sistem operasi, jaringan dan perangkat simpanan luar. Adanya mata kuliah kerja praktek dengan bobot nilai sebesar  2 sks, saya dapat mengaplikasikan pengetahuan yang saya miliki tentang keamanan jaringan komputer pada PT. Hygienis Environmental Service (PT. HES), dimana tanggung jawab yang saya dapat pada perusahaan tersebut ialah sebagai administrasi jaringan komputer, adapun tugas utama saya adalah membangun sebuah internet gateway  dan melakukan pemeriksaan secara berkala terhadap jaringan komputer yang ada pada PT. Hygienis Environmental Service. PT. Hygienis Environmental Service memiliki kondisi sistem jaringan yang dapat dikatakan masih terlalu rentan keamanannya, hal ini di temukannya kondisi fisik sistem jaringan yang mengandalkan router sebagai pembagi beban   jaringan

tanpa

adanya

sebuah

gateway,

maka

dari

itu

perlu

adanya

pengembangan dengan di bangunnya sebuah internet gateway sebagai salah satu alat bantu dalam mengatur beban jaringan. Selain itu fungsi dari internet gateway ini juga dapat di jadikan sebagai alat alat bantu pertahanan terhadap kon eksi internet, dengan internet gatewa y ini paket-paket data internet dapat di batasi dan di awasi secara otomatis tanpa adanya seorang operator yang selalu berada di depannya, internet gateway juga dapat mengatur adanya pengalamatan sebuah host yang terkoneksi dalam sistem jaringan secara otomatis, hal ini dapat membantu seorang administrator dalam efisiensi waktu yang di butuhkan untuk memberikan sebuah alamat terhadap host yang terhubung dalam sistem jaringan secara manual.

3

1.2 Rumusan Masalah.

Dengan bertitik tolak dari latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka dapat di kemukakan rumusan masalah yaitu: 1. Apakah pembangunan sebuah internet gateway  di butuhkan oleh PT. Hygienis Environmental Service? 2.

Hal apa saja yang di butuhkan oleh PT. Hygienis Environmental Service dalam membangun internet gateway ?

1.3 Batasan Masalah.

Dalam penyusunan laporan kerja praktek ini dilakukan pembatasan masalah,

pembatasan

masalah

ini

dimaksudkan

untuk

mempermudah

perancangan jadwal pembuatan dan memaksimalkan tujuan yang ingin dicapai. Pembatasan masalah yang dilakukan dalam tugas laporan kerja praktek ini adalah sebuah gateway internet yang di dalamnya terdapat program jaringan antara lain: 1. Sistem operasi linux. 2.

Dynamic Host Configuration Protocol ( DHCP) server .

3. Proxy server .

1.4 Maksud Dan Tujuan Kerja Praktek.

Dari latar belakang yang memunculkan identifikasi masalah dan diperjelas dengan perumusan masalah di atas, maka selanjutnya di kemukakan maksud dan tujuan kerja praktek, sebagai berikut:

1.4.1 Maksud.

1. Untuk memenuhi satu persyaratan dalam pencapaian gelar strata satu (S-1) pada Fakultas Teknik Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. 2.

Untuk meningkatkan wawasan ilmiah dan sebagai sasaran latihan penerapan teori dan pengetahuan yang diperoleh selama perkuliahan.

4

1.4.2 Tujuan. 1.4.2.1 Tujuan Umum.

1. Mahasiswa dapat memahami dunia kerja yang sesungguhnya. 2.

Memiliki gambaran mengenai isi dan rencana strategis suatu perusahaan atau instansi bagi sumber daya informasi.

3. Mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu pengetahuannya selama perkuliahan melalui penerapan secara praktis dalam perusahaan atau instansi. 4. Mahasiswa mendapatkan pengetahuan baru yang terkait dalam bidang teknologi informasi.

1.4.2.2 Tujuan Khusus.

1. Membangun sebuah gateway internet sebagai upaya dalam pengamanan jaringan komputer yang ada pada PT. Hygienis Environmental Service. 2.

Merancang Dynamic Host Configuration Protocol ( DHCP) server  untuk mempermudah dalam pengalamatan sebuah host .

3. Merancang   proxy server sebagai keamanan akses internet yang ada pada PT. Hygienis Environmental Service.

1.5 Metode Penelitian.

Metode penelitian yang digunakan dalam kerja praktek ini adalah: 1.5.1 Metode Observasi.

Observasi

merupakan

teknik

pengumpulan

data

dengan

menggunakan indra jadi tidak hanya dengan pengamatan menggunakan mata saja. Medengarkan, mencium, mengecap meraba termasuk salah satu bentuk dari observasi. Instrumen yang digunakan dalam observasi adalah panduan pengamatan dan lembar pengamatan.

1.5.2 Metode Wawancara.

Pengumpulan data melalui tatap muka dan tanya jawab langsung antara pewawancara (pengumpul data) dengan responden (sumber data).

5

1.5.3 Studi pustaka.

Dengan mengumpulkan buku-buku referensi dan informasi informasi melalui internet.

1.6 Waktu Pelaksanaan.

Nama Kegiatan

Oktober  I

II

III

IV

1. Persiapan. a. Pengenalan perusahaan. b. Tinjauan perusahaan. 2.

Pelaksanaan kerja praktek. a. Pengamatan. b. Perencanaan kerja. c. Pengumpulan data yang di perlukan. d. Analisis.

3. Penyelesaian kerja praktek. a. Pembangunan internet gateway . b. Penyelesaian internet gateway .

Tabel 1.1 Waktu Pelaksanaan

1.7 Manfaat Kerja Praktek.

Manfaat dengan adanya kerja praktek antara lain: 1.7.1 Bagi Universitas.

1. Dapat menjalin hubungan baik dengan berbagai perusahaan. 2.

Memperoleh tambahan informasi yang digunakan untuk menambah kurikulum yang sudah ada.

1.7.2 Bagi Mahasiswa.

1. Dapat menambah pengetahuan tentang teknologi informasi yang tidak didapat dalam perkuliahan. 2.

Dapat melihat permasalahan langsung dalam dunia kerja yang sebenarnya.

3. Mendapatkan pengalaman bekerja yang sesungguhnya. 6

4. Mahasiswa dapat membadingkan antara teori dan pr aktek yang di terapkan dalam dunia kerja yang sebenarnya.

1.8 Sistematika Penulisan.

Sistematika

penulisan

dalam

penyusunan

tugas

kerja

praktek ´Perancangan Internet Gateway pada PT. Hygienis Environmental Service´ ini adalah: 1. BAB I : Pendahuluan

Menguraikan hal-hal berikut: 1.1

Latar Belakang Masalah.

1.2

Rumusan Masalah.

1.3

Batasan Masalah.

1.4

Maksud dan Tujuan Kerja Praktek. 1.4.1 Maksud. 1.4.2 Tujuan. 1.4.1.1 Tujuan Umum. 1.4.1.2 Tujuan Khusus.

2.

1.5

Metode Penelitian.

1.6

Waktu Pelaksanaan.

1.7

Manfaat Kerja Praktek.

1.8

Sistematika Penulisan.

BAB II : Tinjauan Pustaka

Bab ini berisi tentang uraian singkat mengenai tinjauan pustaka yang di peroleh dari buku-buku atau informasi yang ada di internet, mengenai sejarah dan perkembangan menyangkut jaringan komputer.

3.

BAB III : Tinjauan Umum Objek Penelitian

Membahas tentang sejarah berdirinya dan bidang gerak kerja PT. Hygienis

Environmental

Service

dan

struktur

organisasinya,

sistem

penyampaian informasi yang berjalan serta permasalahan dan pemecahan.

7

4.

BAB IV : Analisa dan Perancangan

Bab ini berisi tentang analisa dan perancangan internet gateway yang

akan

di

bangun,

baik

secara

teknis

maupun

teoritis

dalam

pengerjaannya.

5.

BAB V : Kesimpulan dan Saran

Bab ini membahas mengenai kesimpulan yang diambil dari penganalisaan dan perancangan

internet gateway pada

PT. Hygienis

Environmental Service.

6.

Daftar Pustaka

Menguraikan

referensi

yang dimanfaatkan

dalam

p enulisan

laporan kerja praktek.

7.

Lampiran

Berisi lampiran-lampiran tentang topologi jaringan dan ilustrasi  jaringan komputer yang ada pada PT. Hygienis Environmental Service.

8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Perancangan.

Perancangan adalah suatu proses penyiapan spesifikasi yang terperinci untuk mengembangkan sesuatu yang baru, perancangan ini di mulai dari spesifikasi output Service yang di perlukan mencakup isi, format, volume dan frekwensi laporan-laporan dokumen. Alat-alat dari perencanaan tersetruktur  adalah sebagai berikut: 1. Bagan terstruktur (Structure Chart). Bagan

tersturktur

adalah

sebuah

data

grafik

untuk

menggambarkan model-model tingkatan dan pengorganisasian. 2.

Psoudecode. Psoudecode adalah sebuah bahasa yang di utamakan untuk pemrograman

model,

pemeliharaan

model.

tetapi Pada

untuk

menspesifikasikan

umumnya

 psoudecode

mode pada

dan

bahasa

pemrograman tingkat tinggi.

2.2 Jaringan Komputer.

Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer,  printer  dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna   jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer,  printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.

2.3 Lokal Area Netwo rk (LAN).

Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer -komputer pribadi dan

9

workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan saling bertukar informasi.

2.4 Metropolitan Area Network (MAN).

pada dasarnya merupakan versi M etropolitan Area Network ( M AN),   LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.

2.5 Wide Area Network (WAN).

jangkauannya mencakup daerah geografis W ide Area Network ( W AN),   yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.

2.6 ADSL.

Pengiriman data digital tingkat tinggi di atas jalur line telepon. ADSL merupakan teknologi modulasi yang dikembangkan dengan Discrete M ultitone ( DM T) yang memungkinkan transmisi data berkecepatan tinggi.Fasilitas ADSL secara simultan menggunakan layanan telepon biasa, ISDN, dan transmisi data berkecepatan tinggi, seperti halnya video.

2.7 Topologi Jaringan Komputer.

Topologi adalah suatu cara menghubungka n komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus, token-ring, star dan peer-to-peer network. Masingmasing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.

10

2.7.1 Topologi

Bus.

Gambar 2.7.1 Topologi Bus.

2.7.2 Topologi Token Ring .

Gambar 2.7.2 Topologi Token Ring . 2.7.3 Topologi Star .

Gambar 2.7.3 Topologi Star.

11

2.8 Linux.

Kata "Linux" untuk saat ini sudah tidak asing lagi bagi para pengguna internet dan komunitas mahasiswa yang memiliki hobi untuk mencoba softwaresoftware baru, secara teknis dan singkat dapat dikatakan, Linux adalah suatu sistem operasi yang bersifat multi user dan multi tasking, yang dapat berjalan di berbagai platform termasuk prosesor Intel 38 6 maupun yang lebih tinggi. Sistem operasi ini mengimplementasikan standar POSIX. Linux dapat berinteroperasi secara baik dengan sistem operasi yang lain, termasuk Apple, Microsoft dan Novell. Nama Linux sendiri diturunkan dari pencipta awalnya, Linus Torvalds, yang sebetulnya mengacu pada suatu kumpulan software lengkap yang bersama-sama dengan kernel menyusun suatu sistem operasi yang lengkap. Karena keberadaannya yang bersifat open source, maka menimbulkan banyak para individu atau kelompok untuk mengembangkan sistem operasi ini, dimana para pengembang ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing -masing dalam proses pembuatannya. Karena banyakn ya jenis dari sistem operasi ini, maka orang biasa menyebutnya sebagai distro, beberapa distro yang terkenal di masyarakat dunia antara lain: 1. Suse. SuSE, distribusi yang sangat terkenal dengan YaST ( Yet another  Setup Tools) untuk mengkonfigurasi sistem. SuSE merupakan distribusi pertama dimana instalasinya dapat menggunakan bahasa Indonesia. 2.

RedHat. RedHat, distribusi yang paling populer, minimal di Indonesia. RedHat merupakan distribusi pertama yang instalasi dan pengoperasiannya mudah.

3. Debian. Debian, distribusi yang mengutamakan kestabilan dan kehandalan, meskipun mengorbankan aspek kemudahan dan kemutakhiran program. 4. Slackware. Slackware, merupakan distribusi yang pernah merajai di dunia Linux. Hampir semua dokumentasi Linux disusun berdasarkan Slackwa re. Hal penting dari Slackware adalah bahwa semua isinya ( kernel , library  ataupun aplikasinya) yang sudah teruji.

12

2.9 CentOS.

CentOS adalah sistem operasi bebas yang didasarkan pada Red Hat Enterprise Linux (RHEL). Proyek ini berusaha untuk 100% binari kompatibel dengan produk hulunya (RHEL). Arsip perangkat lunak tambahan menyediakan versi terbaru paket-paketnya, berbasis paket RPM. CentOS singkatan dari Community ENTerprise Operating Service.

2.10 Gateway.

Gateway 

adalah

sebuah

perangkat

yang

digunakan

untuk

menghubungkan satu jaringan komputer dengan satu atau lebih jaringan komputer  yang menggunakan protokol komunikasi yang berbeda sehingga informasi dari satu jaringan computer dapat diberikan kepada jaringan kom puter lain yang protokolnya berbeda. Definisi tersebut adalah definisi gateway yang utama. Seiring dengan merebaknya internet, definisi

gateway  seringkali

bergeser. Tidak jarang pula pemula menyamakan gateway  dengan router  yang sebetulnya tidak benar. Kadangkala, kata gateway  digunakan untuk mendeskripkan perangkat yang menghubungkan jaringan komputer besar dengan jaringan komputer besar  lainnya. Hal ini muncul karena seringkali perbedaan protokol komunikasi dalam  jaringan komputer hanya terjadi di ting kat jaringan komputer yang besar.

2.11 Server.

Server  adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer.

Server  didukung dengan

prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang besar, juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan atau network  operating system. Server  juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yan g terdapat di dalamnya, seperti halnya berkas atau alat pencetak (printer), dan memberikan akses kepada workstation anggota jaringan. Umumnya, di atas sistem operasi server terdapat aplikasi-aplikasi yang menggunakan arsitektur  client/server . Contoh dari aplikasi ini adalah DHCP Server, Mail Server, HTTP Server, FTP Server, DNS Server dan lain sebagainya. Setiap sistem operasi server umumnya membundel layanan-layanan tersebut atau 13

layanan tersebut juga dapat diperoleh dari pihak ketiga. Setiap layanan terse but akan merespons terhadap request dari klien. Sebagai contoh, klien DHCP akan memberikan request  kepada server  yang menjalankan server DHCP; ketika sebuah klien membutuhkan alamat IP, klien akan memberikan request  kepada server , dengan bahasa yang dipahami oleh DHCP server , yakni protokol DHCP itu sendiri. Contoh sistem operasi server adalah Windows NT 3.51, dan dilanjutkan dengan Windows NT 4.0. Saat ini sistem yang cukup populer adalah Windows 2000

Server dan Windows Server 

2003,

kemudian Sun Solaris, Unix, dan

GNU/Linux. Server  biasanya terhubung dengan client  dengan kabel UTP dan sebuah network card . Kartu jaringan ini biasanya berupa kartu PCI atau ISA. Fungsi server  sangat banyak, misalnya untuk situs internet, ilmu pengetahuan, atau sekedar penyimpanan data. Namun yang paling umum adalah untuk mengkoneksikan komputer  client ke Internet.

2.12 Internet.

Internet adalah sekumpulan jaringan -jaringan komputer yang ada di dunia yang terhubung satu dengan yang lainnya, dimana di dalam internet kita dapat bertukar file berbentuk gambar, suara, teks dan video. Ukuran, lingkup dan disain internet memungkinkan pengguna untuk: 1. Terhubung dengan mudah antara komputer pribadi dengan no mor telepon lokal. 2.

Mengirim surat elektronik atau biasa di kenal dengan sebutan e-mail dengan teman atau kolega dengan akun di internet.

3. Mempublikasikan sebuah informasi dengan menggunakan media web dan memperbaharuinya secara berkala. 4. Mengakses informasi multimedia yang mencakup suara, foto dan video. Tidak seperti jaringan komputer, internet tidak terdiri dari satu tapi beberapa data sistem yang di kembangkan secara mandiri, yang paling populer  dan sistem penting dalam internet adalah: 1. E-mail, untuk pertukaran surat elektronik. 2.

USENET newsgroup, sebagai media untuk publikasi dan respon kepada publik melalui pesan buletin. 14

3. FTP (File transfer protocol) , sebuah sistem untuk menyimpan atau mengambil data dalam kapasitas besar pada sistem komputer. 4. Gopher, sebuah metode untuk mencari berbagai teks berbasis internet. 5. Telnet, salah satu untuk terhubung langsung ke sistem komputer melalui  jaringan internet. 6.

IRC (Internet relay chat), sebuah sistem yang berfungsi untuk mengirim pesan secara massal atau pribadi dalam waktu yang sebenarnya, dimana pesan akan muncul di layar penerima ketika pengirim mengirim sebuah pesan pada saat itu juga.

7.

CU-SeeMe, sebuah sistem video konferen yang memungkinkan pengguna untuk mengirim dan menerima suara dan gambar secara bersamaa n melalui internet.

8. WWW (World wide web), sebuah media informasi yang menggunakan media website.

2.13 TCP/IP.

Transmisi Control Protocol (TCP) dan Internet Protocol (IP), digabung disebut TCP/IP, yang dasarnya dikembangkan utk US  Departement of  Defense ( DOD  ), Advanced Research Project Agency Network (ARPANET) pada akhir  tahun 1960 dan awal 19 70. Banyak peneliti dari DOD bekerja pada Universitas yang segera mengadopsi teknologi ARPANET pada jaringan mereka. Jaringan Berdasarkan pada TCP/IP akhirnya terlibat dala m Internet. Kebanyakan dari service yang berasosiasi secara normal dengan internet mengirimkan melalui TCP IP. Service ini meliputi transfer file melaui File Transfer Protocol (FTP), login remote melalui protocol Telnet, distribusi surat elktronik melalui Simple M ail Transfer Protocol (S MP   TP), dan mengakses halaman web melalui Hypertext Transfer Protocol (HTTP). TCP IP bergabung menjadi jaringan pribadi bersama membentuk internet dan W orld W ide W eb. Layer Protocol  TCP/IP kurang berhasil berkorespondensi dengan OSI Model. IP sulit menyamai ke OSI data link , network , dan transport layer . TCP sulit menyamai OSI session layer . IP menyediakan paket routing  dan service forwarding  ke layer jaringan yang lebih tinggi. IP tidak tergantung pada layer   jaringan fisik dan secara efektif menyembunyikan dari layer diatasnya. Sebuah IP layer  adalah implementasi untuk virtual layer  jaringan fisik. IP menerima paket 15

yang disebut datagram dari TCP dan   protocol session layer lainnya. IP menterjemahkan datagram kedalam sebuah format yang cocok untuk transport  oleh jaringan fisik. Jika sebuah datagram lebih besar dari   physical layer data transfer unit . Sebagai contoh, sebuah paket ethernet  maka IP layer  memisahkan datagram kedalam bagian unit dan mentransmisikan secara individual. IP menghubungkan informasi header  ke setiap unit, termasuk urutan dalam data gram. IP layer pada saat menerima merakit ulang unit pada urutan sebetulnya dan mengirimkan datagram ke TCP. IP diasumsikan bahwa datagram akan melintasi jaringan ganda melalui titik koneksi yang disebut gateway . Yang menentukan rute transmisi melalui   jumlah protocol yang berhubungan termasuk Internet Control  M essage Protocol  (IC MP   ) dan Routing Information Protocol (RIP). Sebuah gateway adalah beberapa titik koneksi yang terhubung di dua atau lebih jaringan atau segment jaringan. sebuah gateway  mungkin secara fisik diimplementasikan sebagai sebuah workstation, server, hub, bridge, router  atau switch. 2.14 Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) Server.

Dynamic Host Configuration Protocol ( DHCP) adalah protokol yang

berbasis arsitektur  client/server  yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di   jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server  DHCP . Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server .

2.15 Proxy Server.

Proxy server  adalah sebuah komputer server atau program komputer  yang dapat bertindak sebagai komputer lainnya untuk melakukan

request 

terhadap content dari Internet atau intranet. Proxy server  bertindak sebagai gateway  terhadap dunia Internet untuk setiap komputer klien. Proxy server  tidak terlihat oleh komputer klien: seorang pengguna yang berinteraksi dengan Internet melalui sebuah   proxy server tidak akan mengetahui bahwa sebuah   proxy server sedang menangani request  yang dilakukannya. W eb server  yang menerima request  dari   proxy server akan 16

menginterpretasikan request-request  tersebut seolah-olah request itu datang secara langsung dari komputer klien, bukan dari  proxy server . Proxy server  juga dapat digunakan untuk mengamankan jaringan pribadi yang dihubungkan ke sebuah jaringan publik (seperti halnya Internet). Proxy server  memiliki lebih banyak fungsi dari pada router  yang memiliki fitur  packet filtering  karena memang   proxy server beroperasi pada level yang lebih tinggi dan memiliki kontrol yang lebih menyeluruh terhadap akses jaringan. Proxy  server  yang berfungsi sebagai sebuah agen keamanan untuk sebuah jaringan pribadi, umumnya dikenal sebagai firewall .

2.16 Router.

Router  adalah sebuah alat jaringan komputer yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing . Proses routing  terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti internet protocol ) dari stack protokol tujuh-lapis OSI. Router  berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router  berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN). Router  sangat banyak digunakan dalam jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, dan router  jenis itu disebut juga dengan IP Router . Selain IP  Router , ada lagi   AppleTalk Router , dan masih ada beberapa jenis router  lainnya. Internet merupakan contoh utama dari sebuah jaringan yang memiliki banyak router IP . Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork , atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa

subnetwork  untuk

meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya.

Router  juga

kadang digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang menggunakan media yang berbeda (seperti halnya router wireless yang pada umumnya selain ia dapat menghubungkan komputer dengan menggunakan radio, ia juga mendukung penghubungan komputer dengan kabel UTP), atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari ethernet ke token ring .

17

2.17 Modem.

M odem berasal dari singkatan M Odulator  DE Mo   dulator . M odulator 

merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator  adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua -duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua -arah umumnya menggunakan bagian yang disebut modem, seperti VSAT, microwave radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer. Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti telepon dan radio. Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. Terdapat dua jenis modem secara fisiknya, yaitu modem eksternal dan modem internal .

18

BAB III TINJAUAN UMUM OBJEK PENELITIAN

3.1 Sejarah Perusahaan.

PT. Hygienis Environmental Service adalah group perusahaan dari H & K Group. Berdiri sejak 1995 dengan mengakuisisi Entomec Corporation yang memiliki usaha di bidang Hygiene Service. Di Indonesia perusahaan kami bergerak diberbagai bidang : M anufacture, Agro Industri , Food and Beverage, Logistic  & Distribusi, Life Style serta Housekeeping Company . Saat ini kami memiliki beragam layanan yang terintegrasi di bidang housekeeping  dan facility  maintenance.

PT.

Hygienis

Environtmental

Service

memiliki

pengalaman

pelayanan yang sangat beragam, kami memperlakukan klien secara berbeda untuk setiap segmen. Setiap front liner yang bekerja telah dibekali dengan training yang memadai dengan proses seleksi dan recr uitment yang ketat. Perpaduan Service Attitude dan Housekeeping Skill  training menjadi tumpuan dan panduan front liner dalam bekerja. Beragam Layanan siap membantu anda dalam mencari mitra untuk outsourcing . hygiene dan sanitasi  , comercial cleaning indoor  maupun outdoor, general cleaning, mobile cleaning, landscaping & gardening, pest control, office support dan room boy . Berbagai manfaat pelayanan yang anda dapatkan dengan bermitra dengan HES adalah pelayanan yang saling terkait untuk membuat area anda lebih bersih dan lebih sehat.

3.2 Lingkup Layanan Perusahaan.

Pelayanan yang terintegrasi memberi anda banyak kemudahan didalam pengelolaan property yang merupakan investasi besar anda. Layanan kami bisa berdiri sendiri atau kumpulan dengan keuntungan manfaat yang lebih banyak. Untuk menjaga standard hygiene yang tinggi di area kerja,   public area dan toilet , kami memberikan solusi yang tepat. Pelayanan sudah termasuk didalamnya adalah biaya pemasangan, pengisian kembali, sewa tahunan, dan perawatan baik berkala maupun panggilan karena kerusakan. Kami melakukan pengembangan terus menerus dengan pelatihan baik di kelas maupun di area. Service operator  yang akan bekerja di tempat anda telah 19

kami persiapkan dengan kemampuan cleaning dan service attitude yang memadai. Pengawasan adalah kunci sukses dari operasio nal kami. Kami mampu mengemas paket cleaning  yang terintegrasi dan kompetitif untuk memenuhi kebutuhan perusahaan anda yang bergerak di: commercial offices, rumah sakit, apartment , hotel, banking dan financial , sekolah dan factory . Menjawab kebutuhan anda akan jasa layanan cleaning  secara detail dan dalam waktu tertentu, kami persiapkan cleaner  yang terpilih sehinggga mampu memberikan layanan yang cepat dan detail. Jasa ini meliputi: general  cleaning  pasca proyek renovasi, detail cleaning  untuk   private housing , cuci sofa, cuci carpet dan lain-lain. Layanan ini kami persiapkan untuk Perusahaan yang memiliki asset   property  di berbagi tempat yang terpencar seperti ATM dan

Outlet . Kami

memberikan layanan cleaning  secara rutin setiap hari dengan atau tanpa service operator yang standby . Team mobile kami akan secara periodik membersihkan area anda dan mampu bekerja dengan professional. Pelayanan ini meliputi aktivitas kebersihan bagi area luar ruangan secara menyeluruh baik perawatan harian maupun periodic dan

re-design

landscaping  dan gardening . Gardener  kami terlatih dan memiliki operating   prosedur  yang akan disesuaikan dengan kondisi di perusahaan klien. Membuat landscaping dan gardening lebih hijau, dan lebih asri adalah focus dari bisnis kami. Pengendalian dan penanganan pest secara terpadu yang meliputi  pest  dan rodent control  serta sanitasi luar ruang. Layanan ini kami berikan terutama untuk klien yang telah memiliki contract cleaning dan landscaping . Kami mempersiapkan tenaga office boys, operator telepon, receptionis, handyman, technician dan karyawan pendukung lain untuk mendukung bisnis   Anda, sehingga Perusahaan Anda dapat fokus pada bisnis utamanya. Tenaga kerja yang kami kirim akan diseleksi secara ketat sesuai requirement yang telah ditetapkan. Ketika kebutuhan tenaga terampil harus disesuaikan dengan budget , maka dunia perhotelan modern membutuhkan layanan personal yang

hotelier ,

dengan attitude service dan housekeeping skill  yang tinggi. Layanan roomboy  HES memberi jalan keluar terbaik untuk anda.

20

3.3 Struktur Organisasi.

21

3.4 Sistem Yang Sedang Berjalan.

Sistem yang sedang berjalan pada PT. Hygienis Environmental Service khusunya

pada

sistem

informasi,

terdapat

beberapa

kekurangan

dalam

pengolahan data yang menggunakan program standar seperti microsoft windows excel . Dari sisi program aplikasi yang di gunakan oleh PT. Hygienis Environmental Service belum menunjukan adanya sebuah sistem perkantoran yang terintegrasi dengan baik, hal ini dibuktikanya dengan temuan belum tersedianya sebuah sistem data yang tersentralisasi, sehingga kebutuhan akan data -data yang akan di revisi hanya terbatas kirim dan menerima melalui jaringan komputer atau mengunakan alat simpanan luar seperti flashdisk . PT. Hygienis Environmental Service memiliki sistem jaringan yang kurang baik, hal ini dibuktikan dengan adanya kondisi modem ADSL yang terhubung langsung dengan router , hal ini dapat meyebabkan beban jaringan yang di titik beratkan kepada router sebagai media pengatur beban jaringan yang ada, selain itu adanya sebuah host  yang memiliki jarak yang jauh dengan switch tanpa adanya sebuah repeater sebagai penguat koneksi antar  host dengan switch. Dengan adanya kasus seperti di atas maka di butuhkan adanya sebuah internet  gateway  sebagai perbaikan dari sistem jaringan, dengan internet gateway  akan memudahkan seorang administrator jaringan dalam mengatur sistem jaringan dengan baik sesuai dengan kebutuhan dari sistem jaringan yang ada. Selayaknya sebuah perusahaan yang sudah lama berkembang, memiliki sebuah sistem terintegrasi dengan baik seperti adanya sebuah sistem Database M anagement System ( DBM S), M aterial Requirements Planning ( MR   P)

dan Enterprise Resource Planning (ERP) , dengan adanya sebuah sistem yang terintegrasi akan membuat sebuah perusahaan akan berkembang dengan baik, khususnya dalam pengambilan keputusan, perencanaan dan strategi perusahaan.

22

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

4.1 Analisis Dan Perancangan.

PT. Hygienis Environmental Service adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jasa, dimana di dalamnya membutuhkan sistem komputerisasi yang terintegrasi dengan baik. Namun di temukannya sebuah kekurangan yang ada di dalam sistem jaringan komputer perusahaan tersebut, yaitu dengan tidak adanya sebuah gateway  sebagai filterisasi dan pengontrol beban jaringan yang ada di dalam perusahaan tersebut, sehingga hal ini dapat menyebabkan beban yang berlebih pada satu komputer yang menyebabkan komputer tersebu t lamban dalam kinerjannya. Dari permasalahan yang telah di identifikasi, maka perlu di bangunnya sebuah internet gateway, dimana fungsi dari internet gateway tersebut adalah sebagai jalan keluar dari permasalahan yang ada pada jaringan komputer  PT. Hygienis Environmental Service. Sebelum

di

bangunnya

sebuah

internet

gateway ,

diperlukan

pemeriksaan terhadap kondisi fisik jaringan yang sudah ada, meliputi kondisi kabel jaringan, komunikasi antar komputer, kondisi perlengkapan jaringan dan kondisi host yang terhubung dalam jaringan tersebut. Karena kondisi sistem  jaringan komputer yang ada di PT. Hygienis Environmental Service sudah sangat baik, sehingga tidak membutuhkan penambahan atau perbaikan dari sistem   jaringan yang sudah ada, hanya tinggal penambahan gateway  sebagai penyempurna sistem jaringan komputer agar beban jaringan dapat terbagi dengan merata. Untuk membangun sebuah internet gateway  di butuhkan beberapa hal yang harus di pertimbangkan, antara lain: 1.

Spesifiksi hardware yang digunakan.

2.

Sistem operasi yang digunakan.

3. Penyesuaian kebutuhan jaringan tersebut. Ketiga hal di atas di anggap perlu, dikarenakan setiap internet gateway  tidak memiliki standarisasi, sehingga internet gateway  yang di bangun harus di sesuaikan dengan kebutuhan dari perusahaan tersebut.

23

4.2 Media Dan Software Pendukung.

Media dan software pendukung yang dibutuhkan dalam pembangunan internet gateway  pada PT. Hygienis Environmental Service ini terbagi dalam dua hal yang dibutuhkan, yaitu: 4.2.1 Spesifikasi hardware.

Spesifikasi hardware yang digunakan untuk membangun internet  gateway pada PT. Hygienis Environmental Service, yaitu: 

Mainboard asus.



Prosesor intel pentium IV.



RAM 1 giga byte.



Harddisk 40 giga byte.

 2

buah ethernet card realtek.

4.2.2 Spesifikasi software.

Spesifikasi software yang digunakan untuk membangun

internet 

gateway pada PT. Hygienis Environmental Service, yaitu: 

Sistem operasi CentOS.



DHCP server .



Proxy server .

24

4.3 Skema Jaringan.

25

4.4 Implementasi Internet Gateway.

Setelah perancangan sebuah internet gateway  telah selesai, maka langkah berikutnya adalah tahap implementasi, dimana pada tahap ini terdapat proses untuk menyesuai internet gateway  dengan host  yang ada pada PT. Hygienis Environmental Service, yaitu: 1. Penyesuaian DHCP server. Pada

tahap

penyesuaian

DHCP

server

ini,

hanya

melakukan

perubahan pada pengalamatan nomor IP yang terdapat pada masing -masing host , yaitu dari nomor IP yang di set secara manual menjadi otomatis, Dalam kasus ini komputer client menggunakan sistem operasi berbasis Microsoft Windows, adapun cara perubahan pada host sebagai berikut: a. Klik Control Panel  klik Network and Internet Connections.

Gambar 4.4.1 Control Panel. b. Klik Network Connections.

Gambar 4.4.2 Network Connections.

26

c. Klik dua kali Local Area Connections.

Gambar 4.4.3 Local Area Connection. d. Klik dua kali Internet Protocol (TCP/IP).

Gambar 4.4.4 Local Area Connection Properties. e. Klik Obtain an IP address automatically dan Obtain DNS server address automatically.

Gambar 4.4.5 Internet Protocol (TCP/IP) Properties. f. Klik OK  OK.

27

2.

Penyesuaian proxy server. Pada tahap penyesuaian proxy server ini dilakukan perubahan pada

Local Area Network Setting yang terdapat pada web browser,dalam kasus ini web browser yang digunakan adalah Internet Explorer versi

7

yang di produksi oleh

Microsoft, adapun cara penyesuaian proxy server pada web browser sebagai berikut: a. Jalankan program internet explorer, kemudian klik Tools.

Gambar 4.4.6 Tools. b. Klik Internet Options.

Gambar 4.4.7 Internet Options. c. Klik tab Connections  LAN setting.

Gambar 4.4.8 Tab Connections. 28

d. Klik Use a proxy server for your LAN  masukan nomor port proxy yang digunakan untuk akses internet.

Gambar 4.4.9 Local Area Network (LAN) Settings. e. Klik OK  OK.

4.5 Kekurangan dan Kelebihan.

1. Kekurangan. Kekurangan dari sistem jaringan PT. Hygienis Environmental Service sebelum di bangunnya sebuah internet gateway adalah: a. Beban jaringan yang tertumpu pada satu host  yaitu router  sebagai pengatur beban jaringan. b. Pengalamatan host yang dilakukan secara manual. c. Penggunaan akses internet pada jam sibuk yang membuat efektifitas pekerjaan menurun.

2.

Kelebihan. Kelebihan dari sistem jaringan PT. Hygienis Evironmental Service sesudah di bangunnya sebuah internet gateway adalah: a. Beban jaringan dapat di monitoring secara otomatis. b. Pengalamatan host dapat dilakukan secara otomatis. c. Pengunaan akes internet dapat di batasi dengan adanya   proxy server  pada jam sibuk.

29

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1

Kesimpulan.

Dari perumusan masalah yang telah di identifikasi serta melakukan proses analisa dan perancangan maka dapat di tarik kesimpulan dalam perancangan internet gateway PT. Hygienis Environmental Service sebagai berikut: 1. Internet gateway telah berhasil di implementasikan dengan baik di PT. Hygienis Environmental Service. 2.

IT Staff tidak perlu lagi mengatur alamat IP secara manual, karena sudah di berikan secara otomatis dengan adanya DHCP Server.

3. Dengan Proxy Server akses internet dapat dibatasi sesuai dengan kebutuhan.

5.2

Saran.

Setelah selesai melaksanakan kegiatan kerja praktek dan telah berhasil merancang sebuah internet gateway dengan baik, penulis sekiranya dapat memberikan saran yang ditujukan kepada PT. Hygienis Environmental Service sebagai berikut: 1. Sebaiknya PT. Hygienis Environmental Service memiliki divisi tersendiri sebagai administrator jaringan. 2.

Administrator jaringan sebaiknya melakukan perawatan secara berkala terhadap internet gateway.

30

DAFTAR PUSTAKA

De Silva, M. B. G. Suranga . Step by Step Linux Guide. 2007 Drake, Joshua . Linux Networking How To. Cambridge. USA. 2000 http://www.centos.org . Centos Documentation .

http://www.centos.org/modules/tinycontent/index.php?id= 2 12 Desember 2008 http://www.howtoforge.com . Home Gateway Firewall with DHCP Server for 

Connection Sharing CentOS 5 . http://www.howtoforge.com/home-gatewayfirewall-with-dhcp-server-for-connection-sharing-centos5

20

Oktober 2008

http://www.ilmukomputer.org . DHCP Server Dengan Linux .

http://ilmukomputer.org/ 2006/08/25/dhcp-server-dengan-linux/. 25 Agustus 2008

http://www.ilmukomputer.org . K onfigurasi Transparent Proxy .

http://ilmukomputer.org/ 2007/03/28/konfigurasi -transparent-proxy/. 28 Maret 2007

Stallings, W . Data and Computer Communications . Macmillan Publishing Company.

1985 Stallings, W . Local Network . Macmillan Publishing Company. 1985 Stephen, D. Burd. System Architectur . Thomson Course Technology.

2003

Tanenbaum, AS . Computer Networks. Prentise Hall. 199 6

31

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF