Laporan Baja 3

TUGAS STRUKTUR BAJA III

MUHAMMAD GALA GARCYA 1207121232 TEKNIK SIPIL S1 FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS RIAU

MUHAMMAD GALA GARCYA | 1207121232

1.

Model Geometry

Model Properties:  Panjang (arah y)

=5m

 Lebar

=6m

(arah x)

 Tinggi

= 40 m

 Jumlah Lantai

= 10 Lantai

 Mutu Baja

= BJ 50

 Gempa digunakan

= Capemendocino

 Scale Factor

= 1G (= 63,684)

1

MUHAMMAD GALA GARCYA | 1207121232

2.

Perencanaan Struktur

Struktur dengan jumlah lantai 10 lantai, yang menggunakan material penyusun baja. Model bangunan ini menggunakan profil IWF untuk balok menggunakan profil IWF 200.100.5,5.8 sedangkan untuk kolomnya menggunakan profil IWF 350.350.12.19 yang akan dianalisis dengan metode non linier riwayat waktu (time history). Dalam analisis beban yang akan diberikan adalah beban gempa jenis Capemendocino dengan menggunakan  scale factor   sebesar 63,684 (=1g). kekuatan struktur terlihat dari keadaan strujtur dalam berbagai kondisi baik itu IO,LS,ataupun CP. Langkah utama untuk analisis ini adalah pengecekan struktur apakah profil dapat menahan struktur ata u tidak. Lalu kemudian di cek apakah dynamic percentnya telah mencapai minimal 90% atau belum. Dapat dilihat pada tabel bahwa telah terlihat dynamic percent sudah mencapai 90% dengan  jumlah modal 20. Artinya tidak perlu ada penambahan modal kembali. TABLE: Modal Periods And Frequencies OutputCase

StepType StepNum Period

Frequency CircFreq Eigenvalue

Text

Text

Unitless

Sec

Cyc/sec

rad/sec

rad2/sec2

MODAL

Mode

1

1.786122 0.55987

3.5178

12.375

MODAL

Mode

2

1.703644 0.58698

3.6881

13.602

MODAL

Mode

3

1.687284 0.59267

3.7238

13.867

MODAL

Mode

4

0.741569 1.3485

8.4728

71.789

MODAL

Mode

5

0.59082

1.6926

10.635

113.1

MODAL

Mode

6

0.522506 1.9139

12.025

144.6

MODAL

Mode

7

0.50161

1.9936

12.526

156.9

MODAL

Mode

8

0.496604 2.0137

12.652

160.08

MODAL

Mode

9

0.469598 2.1295

13.38

179.02

MODAL

Mode

10

0.430061 2.3252

14.61

213.45

MODAL

Mode

11

0.390808 2.5588

16.077

258.48

MODAL

Mode

12

0.386065 2.5902

16.275

264.87

MODAL

Mode

13

0.354065 2.8243

17.746

314.92

MODAL

Mode

14

0.326741 3.0605

19.23

369.79

MODAL

Mode

15

0.309719 3.2287

20.287

411.55

MODAL

Mode

16

0.287816 3.4744

21.831

476.57 2

MUHAMMAD GALA GARCYA | 1207121232

MODAL

Mode

17

0.281104 3.5574

22.352

499.6

MODAL

Mode

18

0.279289 3.5805

22.497

506.12

MODAL

Mode

19

0.264625 3.7789

23.744

563.77

MODAL

Mode

20

0.248404 4.0257

25.294

639.8

TABLE: Modal Load Participation Ratios

3.

OutputCase

ItemType

Item Static

Dynamic

Text

Text

Text

Percent

Percent

MODAL

Acceleration

UX

99.9426

91.2491

MODAL

Acceleration

UY

99.9219

92.6062

MODAL

Acceleration

UZ

0.0005854 0.000003405

Analisa beban gempa

Bangunan/ struktur yang belum diberi beban gempa hanya menahan beban profil sendirinya saja. Namun sebelum memasukkan beban gempa perlu dipastikan bahwa profil sudah kuat menahan strukturnya seperti gambar berikut:

3

MUHAMMAD GALA GARCYA | 1207121232

Gambar hasil cek struktur Setelah mendapatkan profil yang aman, maka dimasukkan beban gempa Capemendocino sehingga memperlihatkan hasil berikut ini:

(a)

(b) 4

MUHAMMAD GALA GARCYA | 1207121232

Gambar (a) merupakan kondisi struktur setelah diberikan beban gempa dengan tambak 3d sedangkan Gambar (b) menggunakan tampak 2d. Setelah mendapatkan hasil analisa diatas dapat dilihat hinges secara detail dengan mengambil salah satu frame untuk ditinjau, dalam hal ini diambil Frame 986.

Frame 986 yang dipilih sebagai titik tinjauan Dengan tinjauan Frame 986 diperoleh Hinge result seperti gambar dibawah ini:

5

MUHAMMAD GALA GARCYA | 1207121232

4. Hasil dan Kesimpulan

Pada analisa ini dapat dilihat bangunan dengan profil Balok 200.100.5,5.8 dan Kolom 350.350.12.19 masih mampu menerima beban gempa Capemendocino sebesar 1g (=63,684) sehingga bangunan masih aman digunakan sekalipin dalam skala yang besar dengan gempa ini.  Namun nengan analisa ini dapat juga mengetahui perpindahan, kecepatan, dan  percepatan suatu struktur akibat beban gempa yang diinput. Adapun hasilnya dapat dilihat  pada gambar dibawah dengan mengambil 3 joint sebagai perbandingan. Adapun titiknya adalah sebagai berikut :

6

MUHAMMAD GALA GARCYA | 1207121232

Gambar titik yang akan ditinjau Sehingga pada titik tersebut diperoleh:

7

MUHAMMAD GALA GARCYA | 1207121232

Gambar Hasil Displacement

Gambar Hasil Velocity 8

MUHAMMAD GALA GARCYA | 1207121232

Gambar Hasil Acceleration

9