Laporan Akhir PPL SMPN 1 Labuapi
September 22, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Short Description
Download Laporan Akhir PPL SMPN 1 Labuapi...
Description
Bahan Sumber Belajar
: Contoh teks prosedur
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas VII. Edisi VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 81 s.d 97. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Guru Bahasa Indonesia SMP/MTs.. Kelas VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 61 s.d 67. SMP/MTs http://kecilnyaaku.com Kategori: Jenis Teks, Kotak Info dan Tugas.
G. Kegiatan Pembelajaran
Pengetahuan 1. Pendahuluan
Mengucapkan salam, berdoa, mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar dan mengabsen peserta didik. Guru bertanya-jawab tentang bentuk teks prosedur dalam kehidupan sehari-hari. Buku-buku resep masakan tradisional bisa menjadi pintu masuk pembelajaran. Siswa ditugaskan untuk membayangkan kalau tidak memiliki tulisan tentang resep tradisional. Apa bisa generasi mendatang memasak dan membuat obat tradisional atau menarikan tari tradisionalnya? Pada bagian awal ini siswa disadarkan adanya teks prosedur dalam komunikasi nyata (pada buku resep, manual cara menggunakan alat, dan ragam komunikasi yang lain). Ini bertujuan agar siswa lebih menyadari manfaat praktis untuk berkontribusi dalam masyarakat. Untuk menarik perhatian dapat ditayangkan video cara membuat/ cara melakukan/ memeragakan suatu langkah dan siswa mencoba. Mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai. Membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang telah dirancang pada KD 2.
2. K egi gia atan I nt nti i Pertemuan Pertama (2 JP) JP)
Mengamati berbagai contoh buku resep, cara memainkan alat, cara menggunakan/ manual (membuat makanan, cara menggunakan alat, cara melakukan) Menanya Ciri, tujuan, dan jenis teks prosedur Menggali informasi
61
Membaca buku siswahalaman 82 tentang beragam contoh contoh teks prosedur prosedur Menalar Berdiskusi tentang menentukanciri, tujuan, dan jenis teks prosedur Menulishasildiskusi, tujuan, dan jenis teks prosedur. Mengomunikasikan
Menempelkan hasil diskusi dan membahas bersama tentang ciri umum, tujuan, isi, jenis teks prosedur Kelompok lain salingmenanggapi
Pertemuan Kedua (2 JP)
Mengamati berbagai contoh buku resep, cara memainkan alat, cara menggunakan/ manual (membuat makanan, cara menggunakan alat, cara melakukan) Menanya Cirri-ciriaspekkebahasaanteksprosedur Menggali informasi
Membaca buku siswahalaman 82 tentang beragam contoh contoh teks prosedur prosedur Menalar Berdiskusi tentang menentukankalimatperintah, saran, danlarangansertakalimat yang menunjukkanukuran. Menulishasildiskusi,kalimatperintah, saran, danlarangansertakalimat yang menunjukkanukuran. Mengomunikasikan Menempelkan hasil diskusi dan membahas bersama tentang ciri umum, tujuan, isi, jenis teks prosedur Kelompok lain salingmenanggapi
Pertemuan Ketiga (2 JP) Mengamati berbagai contoh buku resep, cara memainkan alat, cara menggunakan/ manual (membuat makanan, cara menggunakan alat, cara melakukan) Menanya Perbedaan isi ketiga teks prosedur Menggali informasi Membaca buku siswa halaman 82 tentang beragam contoh teks prosedur Menalar Berdiskusi tentang menentukan perbedaan isi ketiga teks prosedur dan menyimpulkan perbedaan ketiga teks tersebut. Menulis hasil diskusi, perbedaan isi ketiga teks prosedur dan menyimpulkan perbedaan ketiga teks tersebut Mengomunikasikan
62
Menempelkan hasil diskusi dan membahas bersama tentang ciri umum, tujuan, isi, jenis teks prosedur Kelompok lain salingmenanggapi
3. Pe Penut nutup up 2. Siswa bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok materi yang telah dipelajari. 3. Siswa bersama guru melakukan indentifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksnakan. 4. Siswa menerima umpan balik tentang proses pembelajaran. 5. Siswa diwajibkan membaca buku berbagai resep tradisional, cara membuat cindera mata daerah (tenun, batik, tapis, ulos), cara memainkan alat musik daerah, dan lain-lain. Hasil bacaannya dituangkan pada jurnal harian membaca. Siswa bisa mencatkan jam membaca secara jujur. 6. Siswa menerima penyampaian tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya. Keterampilan
1. Pendahuluan
Mengucapkan salam, berdo’a, mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar dan mengabsen peserta didik. Guru bertanya-jawab tentang bentuk teks prosedur dalam kehidupan sehari-hari. Buku-buku resep masakan tradisional bisa menjadi pintu masuk pembelajaran. Siswa ditugaskan untuk membayangkan kalau tidak memiliki tulisan tentang resep tradisional. Apa bisa generasi mendatang memasak dan membuat obat tradisional atau menarikan tari tradisionalnya? Pada bagian awal ini siswa disadarkan adanya teks prosedur dalam komunikasi nyata (pada buku resep, manual cara menggunakan alat, dan ragam komunikasi yang lain). Ini bertujuan agar siswa lebih menyadari manfaat praktis untuk berkontribusi dalam masyarakat. Untuk menarik perhatian dapat ditayangkan video cara membuat/ cara melakukan/ memeragakan suatu langkah dan siswa mencoba. Mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai. Membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang telah dirancang pada KD 2.
Pertemuan Pertama (2JP)
Mengamati dua judul teks Membuat Batik dan Mencuci Tangan Menanya
63
Apa isi yang harus ada pada teks dan bagaimana cara membaca secara akurat teks prosedur Berdiskusi menyimpulkan isi teks, cara menemukan informasi cara membuat/batik dan Mencuci Tangan Menalar
Menyimpulkan hasil diskusi Mempresentasikan hasil Kelompok lain salingmenaggapi
3. 4. 5. 6. 7. 8.
Pertemuan Kedua (4 JP) Mengamati video cara membuat nasi goring Bertanya jawab tentang prosedur/langkah-langkah membuat nasi goring Berdiskusi mengumpulkan data alat, bahan dan cara membuat nasi goreng. Menulis resep membuat nasi goreng. Memperagakan cara membuat nasi goreng Teman lain saling menanggapi
H. Penilaian, Pembelajaran Pembelajaran Remedial Remedial dan Pengayaan Pengayaan 1. Penilaian Pengetahuan Teknik : Tes tulis dan penugasan. Bentuk : Isian dan tugas yang dikerjakan secara individu. Indikator Soal :
Disajikan teks prosedur. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut! 1. Apa tujuan teks prosedur? 2. Sebutkan 3 ciri teks prosedur dari segi isinya? 3. Sebutkan ciri-ciri bahasa yang digunakan dalam teks prosedur?
4. Berdasarkan tujuannya teks prosedur dibagi menjadi tiga jenis yaitu ….. ….. K unci j aw awa aban 1. Tujuan teks prosedur menjelaskan kegiatan yang harus dilakukan agar pembaca / pemirsa dapat secara se cara tepat dan akurat mengikuti sebuah proses membuat sesuatu, melakukan suatu pekerjaan, atau menggunakan suatu alat. 2. Ciri teks prosedur dari segi isinya ada tiga: (a) panduan langkah-langkah yang harus dilakukan, (b) aturan atau batasan dalam hal bahan/ kegiatan dalam melakukan kegiatan, (c) isi kegiatan yang dilakukan secara urut (kalau tidak urut disebut tips). 3. Ciri bahasa yang digunakan (a) kalimat perintah karena pada teks prosedur pembaca berfokus untuk melakukan suatu kegiatan, (b) Selain kalimat perintah juga diberikan saran, sar an, dan larangan agar a gar diperoleh hasil maksimal
64
pada waktu menggunakan, membuat, (c) penggunaan kata dengan ukuran akurat ( ¼ tepung, 5 buah rimpang kunyit), (d) menggunakan kelompok kalimat dengan batasan yang jelas (rebus hingga menjadi bubur, lipat bagian ujung kanan sehingga sehingga membentuk segitiga sama kaki). 4. Berdasarkan tujuannya teks prosedur dibagi menjadi tiga jenis yaitu (a) teks prosedur untuk memandu cara menggunakan/ memainkan suatu alat (cara memainkan suatu alat musik, cara menggunakan alat, (b) teks prosedur untuk memandu cara membuat (ada bahan, cara, dan langkah), dan (c) teks prosedur untuk memandu cara melakukan sebuah kegiatan (cara menari, cara melakukan senam)
2. Pe Penila nilaian ian K eteram ramp pila ilan n Kegiatan 1. Tulislah ringkasan urutan langkah membuat batik tulis pada teks 1 dengan bahasamu sendiri! 2. Tulislah ringkasan langkah mencuci tangan pada teks 2 dengan bahasamu sendiri! 3. Simpulkan saran apa saja yang dikemukakan penulis agar mencapai hasil maksimal dalam membuat batik tulis! Buktikan jawabanmu dengan kata/ kalimat pada teks! 4. Simpulkan saran apa saja yang dikemukakan penulis agar mencapai hasil maksimal dalam melakukan cuci tangan! Buktikan jawabanmu dengan kata/ kalimat pada teks! 5. Tulislah simpulan langkah gerakan tari poco-poco dengan bahasa sendiri kemudian peragakan secara kelompok di depan kelas! 6. Peragakan tari poco-poco sesuai dengan teks prosedur yang kamu pahami. 7. Lakukan secara berkelompok! Kesesuaian langkah, kekompakan, dan ketepatan gerakan menjadi unsur yang dinilai pada peragaanmu. 3. Pe Pem mbela lajara jaran n R emedi al Aktivitas kegiatan pembelajaran remedial dapat berupa: pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, belajar kelompok atau tutor sebaya dengan merumuskan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran. 4. P embe belaj lajar aran an P enga ng ayaa yaan n Kegiatan pembelajaran pengayaan dirumuskan sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran. Rubrikpenilaianpengetahuan No. Uraian Skor 1. Jawaban benar lengkap 5 2. Menjawab 3 ciri-ciri teks prosedur 3 3. Menjawab 4 tujuan teks prosedur 4 Jumlah
12
65
Nilai= ∑skor X 100 100 12 Rubrikpenilaianketerampilan No. Uraian
Skor
1. 2.
Jawaban lengkap dan benar Jawaban lengkap dan benar
1-5 1-7
3. 4. 5.
Jawaban lengkap dan benar Jawaban lengkap dan benar Jawaban lengkap dan benar
1-8 1-8 1-7
6.
Memperagakan tari poco-poco Gerakan sesuai dengan teks prosedur Keseuian langkah dengan musik
1-5
7 8 9
Gerakan luwes Pandangan mata ke depan Nilai= ∑skor X 100 100 45
1-8 1-7 1-5 45
66
67
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP 6
Sekolah
SMPN Negeri 1 Lobar
Mata pelajaran/Materi
Bahasa Indonesia (teks prosedur)
Kelas/Semester
VII/1
Alokasi Waktu
12 JP
A. Kompetensi Inti :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. 2. Menghargaidan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang)sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar 3.6 Menelaah struktur dan aspek kebahasaan teks prosedur tentang cara melakukan sesuatu dan cara membuat (cara memainkan alat musik/ tarian daerah, cara
membuat kuliner khas daerah, dll.) dari berbagai sumber yang dibaca dan didengar.
Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Menguraikan struktur teks prosedur dan ciri bagian bagiannya. 2. Menyimpulkan prinsip penggunaan kata/ kalimat/
3. 4.
paragraf pada teks prosedur. Menelaah hasil melengkapi teks prosedur dari segi struktur dan kaidah bahasa. Menentukan dan memperbaiki kesalahan penggunaan kata, kalimat, ejaan dan tanda baca.
4.6 Menyajikan data rangkaian 1. kegiatan ke dalam bentuk teks prosedur (tentang cara memainkan 2. alat musik daerah, tarian daerah, cara membuat cinderamata, dll)
merencanakan penulisan teks prosedur. menulis teks prosedur dengan memperhatikan pilihan kata, kelengkapan struktur, dan kaidah
dengan memperhatikan unsur kebahasaan, dan isistruktur, secara
penggunaan kata kalimat/ tanda baca/ejaan.
68
lisan dan tulis.
3.
memeragakan secara lisan cara melakukan/ membuat dengan memerhatikan.
C. TujuanPembelajaran Pengetahuan Setelah melakukan serangkaian kegiatan diskusi siswa dapat: Menguraikan struktur teks prosedur dan ciri bagian-bagiannya. Menyimpulkan prinsip penggunaan kata/ kalimat/ paragraf pada teks prosedur. Menelaah hasil melengkapi teks prosedur dari segi struktur dan kaidah bahasa. Menentukan dan memperbaiki kesalahan penggunaan kata, kalimat, ejaan dan tanda baca. Keterampilan Setelah melakukan serangkaian kegiatan diskusi siswa dapat: 1. merencanakan penulisan teks prosedur. 2. menulis teks prosedur dengan memperhatikan pilihan kata, kelengkapan struktur, dan kaidah penggunaan kata kalimat/ tanda baca/ejaan. 3. memeragakan secara lisan cara melakukan/ membuat dengan memerhatikan.
D. Materi Pembelajaran 6.
Materi Pembelajaran Reguler
Pengetahuan Pengetahuan 5 Struktur teks prosedur. 6 Karakteristik tiap bagian teks prosedur. 7 Contoh cara melengkapi teks prosedur. 8 Prinsip penggunaan kata kerja, kata benda, kata sambung urutan, kalimat perintah, kalimat saran, kalimat larangan dalam teks prosedur. 9 Contoh penggunaan tanda baca/ ejaan baik yang salah maupun yang benar. Keterampilan 5. Praktik melengkapi struktur teks prosedur (melengkapi bagian identifikasi/gambaran umum, prosedur bagian). 6. Praktik melengkapi kata/kalimat. 7. Praktik membuat telaah ketepatan struktur dan penggunaan bahasa/ tanda baca/ ejaan pada teks prosedur. 2. Materi Pembelajaran Remedial Pengetahuan Pengetahuan
69
4 5 6 7
Struktur teks prosedur. Karakteristik tiap bagian teks prosedur. Contoh cara melengkapi teks prosedur. Prinsip penggunaan kata kerja, kata benda, kata sambung urutan, kalimat perintah, kalimat saran, kalimat larangan dalam teks prosedur. 8 Contoh penggunaan tanda baca/ ejaan baik yang salah maupun yang benar.
Keterampilan 5. Praktik melengkapi struktur teks prosedur (melengkapi bagian identifikasi/gambaran umum, prosedur bagian). 6. Praktik melengkapi kata/kalimat. 7. Praktik membuat telaah ketepatan struktur dan penggunaan bahasa/ tanda baca/ ejaan pada teks prosedur. 3. Materi Pembelajaran Pembelajaran Pengayaan Pengayaan Pengetahuan Pengetahuan
Struktur teks prosedur (tujuan, bahan dan alat, langkah). Contoh variasi bagian (tujuan, bahan dan alat, langkah). Cara mengembangkan paragraf pada teks prosedur. Prinsip penggunaan kata/ kalimat/ tanda baca/ ejaan. Contoh benar dan contoh salah penggunaan kata/ kalimat/ tanda baca/ ejaan. Prinsip mengurutkan teks prosedur. Prinsip mengembangkan teks prosedur paragraf rincian. Prinsip mengembangkan paragraf pada teks prosedur. Prinsip menggunakan kata kalimat pada teks prosedur. Prinsip penggunaan kata/ kalimat/ paragraf. Prinsip penggunaan ejaan dan tanda baca.
Keterampilan Praktik mengurutkan bagian teks prosedur. Praktik melengkapi unsur-unsur teks prosedur.
Praktik menyusun bagian-bagian teks prosedur. Praktik menyunting. Sikap utama yang ditumbuhkan : peduli, Jujur berkarya, tanggung jawab, toleran dan kerjasama, proaktif, dan kreatif.
E. MetodePembelajaran
PendekatanSaitifik o o o o o
mengamati bertanya mengumpulkan data mengolah data mengomunikasikan (mennyajikan)
F. Media/alat, Bahan Bahan dan Sumber Sumber Belajar Belajar
70
Media/alat : Buku, video. Bahan : Sumber Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas VII. Edisi VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 98 s.d 115. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Guru Bahasa Indonesia
SMP/MTs.. Kelas VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 68 s.d 69. SMP/MTs G. Kegiatan Pembelajaran
1 Pendahuluan
Mengucapkan salam, berdoa, mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar dan mengabsen peserta didik. Guru bertanya-jawab tentang bentuk teks prosedur yang telah dipelajari dan mengaitkannya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan. Dibuka dengan hal-hal yang dapat menggairahkan suasana belajar dan ada hubungannya dengan materi yang akan dipelajari. Mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai. Bertanya jawab tentang manfaat pembelaran yang akan dipelajari. Membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang telah dirancang.
2. K egi gia atan I nt nti i Pengetahuan Pertemuan Pertama (2 JP) 9. Mengamati tabel struktur teks prosedur. 10. Tanya jawab tentang karakteristik tujuan, langkah, dan penutup teks prosedur. 11. Berdiskusi mengidentifikasi struktur teks prosedur dan ciri-ciri tiap bagian. 12. Diskusi menyimpulkan karakteristik struktur dan cara mengenali struktur. 13. Mengomunikasikan pada diskusi kelas dan guru memberikan penguatan. 14. Kelompok
lain salingmenanggapi.
Pertemuan Kedua (2 JP) Mengamati urutan kalimat acak (bagian struktur yang acak). Mempertanyakan cara mengurutkan. Berdiskusimengumpulkan data cara Mengurutkan. Berdiskusi menyimpulkan prinsip penggunaan kata/ kalimat/ paragraf pada teks prosedur. Mempresentasikan hasil urutan dan saling menilai.
Pertemuan Ketiga (2 JP) Membaca dan mengamati contoh kesalahan penggunaan kata, kalimat, tada baca/ ejaandalamteksprosedur. Berdiskusi menemukankesalahanpenggunaan kata, kalimat, tada baca/ ejaandalamteksprosedur.
71
Mmenuliskesalahanpenggunaan ejaandalamteksprosedur. Bermain memperbaiki kesalahan. Kelompok lain salingmenanggapi
kata,
kalimat,
tada
baca/
Pertemuan Keempat (2 JP) 9. Mengamati teks prosedur yang belum lengkap. 10. Mempertanyakan bagaimana cara melengkapi. 11. Menggali informasi. 12. Membaca contoh variasi struktur teks. 13. Berdiskusi. 14. Melengkapi teks prosedur. 15. Menelaah hasil melengkapi teks prosedur. 16. Mengomunikasikan hasil.
3. Pe Penut nutup up
Siswa bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok materi yang telah dipelajari. Siswa bersama guru melakukan indentifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksnakan. Siswa menerima umpan balik tentang proses pembelajaran. Siswa diwajibkan membaca buku berbagai resep tradisional, cara membuat cindera mata daerah (tenun, batik, tapis, ulos), cara memainkan alat musik daerah, dan lain-lain. Hasil bacaannya dituangkan pada jurnal harian membaca. Siswa bisa mencatkan jam membaca secara jujur. Siswa menerima penyampaian tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya.
K ete terr am ampi pilan lan 1 Pendahuluan
Mengucapkan salam, berdo’a, mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar dan mengabsen peserta didik. Guru bertanya-jawab tentang bentuk teks prosedur yang telah dipelajari dan mengaitkannya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan. Dibuka dengan hal-hal yang dapat menggairahkan suasana belajar dan ada hubungannya dengan materi yang akan dipelajari. Mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai. Bertanya jawab tentang manfaat pembelaran yang akan dipelajari. Membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang telah dirancang.
Pertemuankesatu (2 JP) Mengamatipemutaran video langkah-langkahmembuat kue tar. Tanya jawabseputarpemutaran video langkah-langkahmembuat kue tar. Berdiskusimengumpulkan data membuatrencanapenulisanteksprosedur. Berdiskusimenuliskanrencanapenulisanteksprosedur. Mengomunikasikanhasildiskusi di depankelas.
72
Kelompok lain salingmenanggapi.
Pertemuankedua (2 JP) 4. Mengamati pemutaran video cara memasang jilbab. 5. Tanya jawab seputar pemutaran video 6. Berdiskusi mengumpulkan data cara memasang jilbab. 7. Berdiskusi menulis teks prosedur cara memasang jilbab dengan memperhatikan pilihan kata, kelengkapan struktur, dan kaidah penggunaan pen ggunaan kata kalimat/ tanda baca/ejaan. 8. Saling menukarkan teks prosedur, cara memasang jilbab. 9. Saling menyunting kesalahan pilihan kata, kelengkapan struktur, dan kaidah penggunaan kata kalimat/ tanda baca/ejaan. 10. Hasil penyuntingan diperbaiki pada kelompok kelompok diskusi masing masing-masing. -masing. 11. Hasil penulisan teks prosedur dipajang di dinding kelas.
Pertemuan ketiga (2JP) 4 Mengamati teks prosedur yang dipanjang di dinding kelas. 5 Tanya jawab hasil penulisan teks prosedur 6 Tiap-tiap perwakilan kelompok memeragakan memasang jilbab. 7 Kelompok lain saling menanggapi.
teks
prosedur
cara
3. Pe Penut nutup up
Siswa bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok materi yang telah dipelajari. Siswa bersama guru melakukan indentifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksnakan. Siswa menerima umpan balik tentang proses pembelajaran. Siswa diwajibkan membaca buku berbagai resep tradisional, cara membuat cindera mata daerah (tenun, batik, tapis, ulos), cara memainkan alat musik daerah, dan lain-lain. Hasil bacaannya dituangkan pada jurnal harian membaca. Siswa bisa mencatkan jam membaca secara jujur. Siswa menerima penyampaian tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya.
H. Penilaian, Pembelajaran Pembelajaran Remedial Remedial dan Pengayaan Pengayaan
5. Penilaian Pengetahuan Teknik : Tes tulis dan penugasan. Bentuk : Isian dan tugas yang dikerjakan secara individu. Indikator Soal : Disajikan teks prosedur. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
73
7.5 Sebutkan struktur teks prosedur! 7.6 Bagian yang menyebutkan apa yang dibuat atau dilakukan dan penulis mencoba menangkap minat pembaca pada produk atau kegiatan yang akan dibuat panduannya, dengan menggunakan pilihan kata yang mampu menarik perhatian dan hindari hindari ungkapan negatif seperti “susah dilaksanakan” atau “akan memakan waktu lama”) dalam teks prosedur terdapat pada bagian …. …. 7.7 Langkah dalam teks prosedur bisa disajikan dalam dua bentuk, sebutkan! 4. Penggunaan kata penghubung pada langkah menyatakan waktu, misalnya …. …. 8 Penggunaan kata penghubung pada langkah menyatakan urutan, misalnya …. …. 9 Cara membuat penutup teks prosedur adalah dengan ….. ….. 10 Kalimat yang mengandung makna memerintah atau meminta seseorang untuk melakukan sesuatu sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penutur atau penulisnya disebut …. …. 11 CiriCiri-Ciri Ciri Kalimat Perintah adalah …. …. 12 Kelas kata yang memberikan keterangan kepada kata lain, seperti verba (kata kerja) atau adjektiva (kata sifat) disebut …. …. 13 Buat kalimat perintah dengan menggunakan akhiran – akhiran – i dan akhiran – akhiran – kan! kan!
K unci j aw awa aban ban
Tujuan, bahan dan alat, langkah, penutup. Bagian Pendahuluan (Pernyataan tujuan). Langkah dalam teks prosedur bisa disajikan dalam dua bentuk, yaitu: (a) dalam bentuk uraian paragraf menggunakan kata .. pertama, …., kedua, ketiga …., dan, (b) dalam bentuk penomoran pada setiap langkah dengan urutan ke bawah. Kemudian, ketika, sebelum, sementara, sesudah itu. Pertama, kedua, ketiga. Merujuk kembali ke hal-hal pokok yang disebutkan dalam pendahuluan dan ulang kembali dengan kata yang lain (sinonim) atau ucapan selamat
atau memotivasi orang untuk melakukan. Ucapan selamat menikmati keindahan, kenyamanan, kelezatan hasil kegiatan yang dilakukan). Kalimat perintah. Adverbia atau kata keterangan Ciri-Ciri Kalimat Perintah adalah: (1) Intonasi pada bagian tengah kalimat naik atau meninggi, (2) Diakhiri dengan tanda baca seru (!), (3) Kalimat perintah menggunakan pola inverse, (4) Biasanya menggunakan partikel lah ataupun kan. Taburi roti yang sudah masak dengan keju parut. Dan Taburkan keju parut pada roti yang sudah matang.
2. Pe Penila nilaian ian K eteram ramp pila ilan n Bermain Peduli dan cinta bahasa Indonesia.
74
Bermainlah sambil membuktikan kepedulianmu terhadap penggunaan bahasa Indonesia. Dalam permainan ini gurumu akan membagi menjadi dua kelompok besar. Tiap kelompok akan mencari penggunaan kalimat yang salah pada teks prosedur. Kamu dapat mencari di semua media massa atau media sosial. Kemudian kamu telaah mengapa kalimat itu salah. Setelah kamu telaah kesalahannya kamu perbaiki. Tulis tiap kalimat, telaah kesalahan, dan perbaikannya pada kertas terpisah. Secara ringkas lakukan kegiatan berikut! 6.
Carilah kesalahan penggunaan kalimat pada teks prosedur pada berbagai media massa/ media sosial! 7. Bacalah berbagai buku yang menjelaskan kaidah penggunaan bahasa Indonesia (penggunaan kalimat perintah, teks prosedur, penggunaan tanda baca dan huruf kapital) 8. Telaahlah mengapa kalimat tersebut salah! 9. Perbaiki kalimat bagian teks prosedur yang salah. 10. Tulis ketiga bagian pada separoh kertas ukuran HVS secara terpisah. Satu bagian satu kertas (kalimat salah, alasan kesalahan, kalimat perbaikan)
Aturan Permainan Permainan Gurumu akan memandu bermain adu cepat memasangkan puzzle yang kamu buat secara kelompok. Tiap anggota mendapat tiga kartu kalimat dan harus memasangkan pada tabel yang tepat. Anggota kelompok lain boleh saling membantu hanya sekali saja. Gurumu akan menjadi juri ketepatan dan kecepatan kelompokmu dalam menyelesaikan permainan ini. Kelompok yang membuat contoh secara tepat, memasangkan pada tabel secara tepat, dan paling cepat menyelesaikan menjadi pemenang permainan ini.
3. Pe Pem mbela lajara jaran n R emedi al Aktivitas kegiatan pembelajaran remedial, yang dapat berupa: pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, belajar kelompok atau tutor sebaya dengan merumuskan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran.
4. P embe belaj lajar aran an P enga ng ayaa yaan n Kegiatan pembelajaran pengayaan dirumuskan sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran. Rubrik Penilaian pengetahuan No 1. 2.
Uraian Jawabanbenardanlengkap Jawaban benar dan lengkap
3 3
3. 4.
Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap
8 3
75
5. 6. 7. 8. 9. 10
Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jumlah Nilai= ∑skor X 100 100 36
3 4 2 2 4 4 36
Rubrik Penilaian keterampilan No 1. 2.
3.
Uraian Menemukan penggunaan kalimat perintah, teks 10 prosedur, penggunaan tanda baca baca dan huruf kapital Memperbaiki kesalahan penggunaan kalimat 10 perintah, teks prosedur, penggunaan tanda baca dan huruf kapital Mendemokan kecepatan memasang puzzel 10 Jumlah Nilai= ∑skor X 100 100 30
30
76
76
77
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP 7
Sekolah
SMPN Negeri 1Labuapi
Mata pelajaran/Materi
Bahasa Indonesia (teks laporan hasil observasi)
Kelas/Semester
VII/1
Alokasi Waktu
12 JP
A. Kompetensi Inti :
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Menghargaidan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang)sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. TujuanPembelajaran Pengetahuan Menyimpulkan ciri umum teks laporan hasil observasi pada teks yang
dibaca/didengar. Mendaftar kata/kalimat sebagai ciri teks laporan hasil observasi pada teks yang dibaca/didengar.
Keterampilan 4. Menentukan gagasan pokok teks laporan hasil observasi. 5. Menentukan informasi rinci teks laporan hasil observari. 6. Menjawab pertanyaan tentang isi teks laporan hasil observasi. C. Kompetensi Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi
3.7 Mengidentifikasi informasi dari teks laporan hasil observasi berupa buku pengetahuan yang dibaca atau diperdengarkan.
78
Indikator Menyimpulkan ciri umumteks laporan hasil observasi pada teks yang dibaca/didengar. Mendaftar kata/kalimat sebagai ciri teks laporan hasil observasi pada teks yang dibaca/didengar.
4.7 Menyimpulkan isi teks laporan hasil observasi yang berupa buku pengetahuan yang dibaca dan didengar Indikator 7. Menentukan gagasan pokok teks laporan hasil observasi. 8. Menentukan informasi rinci teks laporan hasil observari. 9. Menjawab pertanyaan tentang isi teks laporan hasil observasi. 10. Menyimpulkan isi teks laporan hasil observasi. D. Materi Pembelajaran
Ma M ater i Pe Pem mbela lajara jaran n R egule guler r
Pengetahuan Pengetahuan 6. Pengertian teks laporan hasil observasi. 7. Jenis teks laporan hasil observasi. 8. Tujuan komunikasi teks laporan hasil observasi. 9. Prinsip pengembangan isi pada teks laporan hasil observasi. 10. Karakteristik kata/ kalimat/ kata sambung yang digunakan pada teks laporan hasil observasi. 11. Contoh istilah dalam bidang lingkungan, flora fauna. 12. Cara menentukan gagasan pokok. Keterampilan Keterampilan Menentukan gagasan pokok. Praktik memahami isi teks laporan hasil observasi (menjawab pertanyaan isi teks LHO).
2. M ater i Pe Pem mbela lajara jaran n R emedial Pengetahuan Pengetahuan 8. Pengertian teks laporan hasil observasi. 9. Jenis teks laporan hasil observasi. 10. Tujuan komunikasi teks laporan hasil observasi. 11. Prinsip pengembangan isi pada teks laporan hasil observasi. 12.
Karakteristik kata/ kalimat/ kata sambung yang digunakan pada teks laporan hasil observasi.
79
13. Contoh
istilah dalam bidang lingkungan, flora fauna. 14. Cara menentukan gagasan pokok. Keterampilan Keterampilan 8. Menentukan gagasan pokok.
9. Praktik memahami isi teks laporan hasil observasi (menjawab pertanyaan isi teks LHO).
3. M ater i Pe Pem mbela lajara jaran n Pe Penga ngayyaan Pengetahuan Pengetahuan Pengertian teks laporan hasil observasi. Jenis teks laporan hasil observasi. Tujuan komunikasi teks laporan hasil observasi. Prinsip pengembangan isi pada teks laporan hasil observasi. Karakteristik kata/ kalimat/ kata sambung yang digunakan pada teks laporan hasil observasi.
Contoh istilah dalam bidang lingkungan, flora fauna. Cara menentukan gagasan pokok.
Keterampilan Keterampilan Menentukan gagasan pokok. Praktik memahami isi teks laporan hasil observasi (menjawab pertanyaan isi teks LHO).
Sikap utama yang ditumbuhkan : sikap peduli, jujur berkarya, tanggung jawab, toleran dan kerja sama , proaktif, dan kreatif. kreatif. E.MetodePembelajaran
PendekatanSaintifik 1. mengamati 2. bertanya 3. mengumpulkan data 4. mengolah data 5. mengomunikasikan (menyajikan) F. Media/alat, Bahan Bahan dan Sumber Sumber Belajar Belajar
Media/alat Bahan Sumber Belajar
: Buku, video,kertaskarton. : Teks laporan hasil observasi
80
9 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas VII. Edisi VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 121 s.d 138. 10 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Guru Bahasa Indonesia SMP/MTs.. Kelas VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 75 s.d 81. SMP/MTs 11 http://kecilnyaaku.com Kategori: Jenis Teks, Kotak Info dan Tugas G. Kegiatan Pembelajaran Pengetahuan 4.
Pendahuluan
14 Mengucapkan salam, berdoa, mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar dan mengabsen peserta didik. 15 Guru bertanya-jawab tentang bentuk teks laporan hasil observasi dalam kehidupan sehari-hari. Pada bagian awal ini siswa disadarkan adanya teks laporan hasil observasi dalam komunikasi nyata (pada majalah/ jurnal ilmiah, buku pengetahuan populer, dan buku-buku pengetahuan yang lain. Untuk membangun konteks perlu disadarkan kebesaran Tuhan yang Maha Berilmu. Ilmu Tuhan terpapar pada seluruh aspek kehidupan. Hal ini bertujuan agar siswa lebih menyadari perlunya terus mensyukuri dan berusaha mencari tahu ilmu Tuhan yang ditebarkan pada seluruh bumi, langit, dan lautan. Pembelajaran dapat dibuka dengan puisi yang berisi kesadaran manusia tentang adanya ilmu Tuhan yang luas tak terbatas. 16 Bertanya jawab tentang kata kunci pada puisi yang ada hubungannya dengan teks laporan hasil observasi.Mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai. 17 Membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang telah dirancang pada KD 2
2. K egi gia atan I nt nti i Pertemuan Pertama (3 JP) JP) 2. Membaca contoh LHO/ melihat video dokumenter tentang meteor, hutan bakau, flora fauna dari segi ilmu. 3. Bertanya jawab tentang isi teks pertanyaan (apa yang dilaporan hasil observasikan, informasi apa saja yang ada pada bagian teks). 4. Berdiskusi ciri pengembangan isi teks laporan hasil observasi. 5. Menyimpulkan ciri pengembangan isi teks laporan hasil observasi. 6. Menyimpulkan tujuan komunikasi teks laporan hasil observasi. 7. Mempresentasikanhasildiskusididepankelas. 8. Kelompokdiskusilainsalingmenanggapi. Pertemuan Kedua (3 JP) JP)
81
11. Membaca
judul
12. Menanya
Bertanya dan menebak isi apa saja yang ada. Bertanya cara memahami teks laporan hasil observasi. Menggali informasi
Membaca secara detail teks laporan hasil observasi pada buku siswa Mendaftar kata/kalimat sebagai ciri teks laporan hasil observasi Membaca langkah menentukan ide pokok pada bagian B buku siswa Menalar Membuat pohon isi dari isi teks Memilah kalimat utaman dan kalimat penjelas Mendiskusikan ciri dan cara menemukan gagasan pokok Mempresentasikandidepankelas. Kelompok lain salingmenanggapi
3. Pe Penut nutup up 15. Siswa
bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok materi yang telah dipelajari. 16. Siswa bersama guru melakukan indentifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksnakan. 17. Siswa menerima umpan balik tentang proses pembelajaran. 18. Siswa diwajibkan membaca buku pengetahuan populer untuk meningkatkan diri, mencintai lingkungan atau menambah wawasan tentang ilumu. Misalnya membaca tentang meteor, tentang penyakit hati, tentang usus mausia, tentang fauna dan flora Indonesia. 19. Siswa menerima penyampaian tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya. Keterampilan 1. Pendahuluan 18 Mengucapkan salam, berdoa, mengondisikan kelas kedalam situasi belajar dan mengabsen peserta didik. 19 Guru bertanya-jawab tentang bentuk teks laporan hasil observasi dalam kehidupan sehari-hari. Pada bagian awal ini siswa disadarkan adanya teks laporan hasil observasi dalam komunikasi nyata (pada majalah/ jurnal ilmiah, buku pengetahuan populer, dan buku-buku pengetahuan yang lain. Untuk membangun konteks perlu disadarkan kebesaran Tuhan yang Maha Berilmu. Ilmu Tuhan terpapar pada seluruh aspek kehidupan. Hal ini bertujuan agar siswa lebih menyadari perlunya terus mensyukuri dan berusaha mencari tahu ilmu Tuhan yang ditebarkan pada seluruh bumi,
82
langit, dan lautan. Pembelajaran dapat dibuka dengan puisi yang berisi kesadaran manusia tentang adanya ilmu Tuhan yang luas tak terbatas. 20 Bertanya jawab tentang kata kunci pada puisi yang ada hubungannya dengan teks laporan hasil observasi.Mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai. 21 Membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang telah dirancang pada KD 2
2. K egi gia atan I nt nti i Pertemuan Pertama (2 JP) JP) 9. Membaca teksobservasi tentang meteor, hutan bakau, flora fauna dari segi ilmu. 10. Bertanya jawab tentang isi teks pertanyaan (apa yang dilaporan hasil observasikan, informasi apa saja yang ada pada bagian teks). 11. Berdiskusi menentukan gagasan pokok teks laporan hasil observasi. 12. Menulisgagasan pokok teks laporan hasil observasiyandibaca 13. Mempresentasikanhasildiskusididepankelas. 14. Kelompokdiskusilainsalingmenanggapi. Pertemuan Kedua (2 JP) JP) 13. Membaca judultekslaporanhasilobservasi 14. Menanya Bertanya dan menebak isi tekslaporanhasilobservasi Bertanya cara memahami teks laporan hasil observasi. Menggali informasi Membaca secara detail teks laporan hasil observasi pada bagian B pada buku siswa Menalar
11. 12.
Berdiskusi menentukan informasi rinci teks laporan hasil observari. Menulisinformasi rinci teks laporan hasil observari. Mempresentasikandidepankelas. Kelompok lain salingmenanggapi
Pertemuan ketiga (2 JP) JP) 15. Membaca teksobservasi tentang meteor, hutan bakau, flora fauna dari segi ilmu. 16. Bertanya jawab tentang isi teks pertanyaan (apa yang dilaporan hasil observasikan, informasi apa saja yang ada pada bagian teks). 17. Berdiskusi menjawab pertanyaan tentang isi teks laporan laporan hasil observasi 18. Menulisjawaban pertanyaan tentang isi teks laporan hasil observasi
19. Kelompokdiskusilainsalingmenanggapi. Mempresentasikanhasildiskusididepankelas. 20.
83
Pertemuan Keempat (2 JP) JP) 15. Membaca judultekslaporanhasilobservasi 16. Menanya Bertanya dan menebak isi tekslaporanhasilobservasi Bertanya cara memahami teks laporan hasil observasi. Menggali informasi Membaca secara detail teks laporan hasil observasi pada bagian B pada buku siswa Menalar 13. Berdiskusimenyimpulkan isi teks laporan hasil observasi 14. Menulis menyimpulkan isi teks laporan hasil observasi 15. Mempresentasikandidepankelas. Kelompok lain salingmenanggapi
3. Pe Penut nutup up 20. Siswa
bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok materi yang telah
dipelajari. bersama guru melakukan indentifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksnakan. 22. Siswa menerima umpan balik tentang proses pembelajaran. diwajibkan membaca buku pengetahuan populer untuk 23. Siswa meningkatkan diri, mencintai lingkungan atau menambah wawasan tentang ilumu. Misalnya membaca tentang meteor, tentang penyakit hati, tentang usus mausia, tentang fauna dan flora Indonesia. 24. Siswa menerima penyampaian tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya. 21. Siswa
H. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan 7.
Penilaian Pengetahuan
Teknik : Tes tulis dan penugasan. Bentuk : Isian dan tugas yang dikerjakan secara individu. Indikator Soal : Bacalah teks laporan hasil observasidibawahini ! KUCING Kucing merupakan binatang peliharaan yang paling populer. Kucing merupakan hewan dari kelas mamalia. Berdasarkan makannya kucing termasuk binatang karnivora karena pemakan daging. Ciri karnivora terlihat
84
dari struktur gigi kucing yang tajam dan bertaring. Kucing Felis catus merupakan kucing piaraan atau rumahan yang sering kita Lihat berkeliaran. Kucing disebut juga kucing domestic atau kucing rumah (nama ilmiah felissilvestris catus atau felis catus). Kata “kucing” biasanya biasanya merujuk kepada “kucing” yang telah dijinakkan. telah dijinakkan. Kucing dikelompokkan menjadi beberap ajenis. Berdasarkana salnya dikenal adanya kucing kampung (Indonesia), kucing anggora, kucing persia, dan kucing hutan. Kucing berdasarkan garis keturunan ada dua kelompok, yaitu kucing galur murni dan keturunan campuran. Tercatat secara resmi sebagai kucing trahataug alur murni (pure breed), Seperti persia, siam, manx, dan sphinx. Kucing seperti ini biasanya dibiakkan ditempat pemeliharaan hewan resmi. Jumlah kucing ras hanyalah 1% dari seluruh kucing di dunia, sisanya adalah kucing dengan keturunan campuran seperti kucing liar atau kucing kampung. Kucing memiliki mata yang cukup unik. Kucing memiliki mata/penglihatan yang tajam yang berfungsi untuk mencari mangsa pada malam hari. Kucing dapat melihat dalam cahaya yang amat terang. Kucing memiliki selaput pelangi atau iris membentuk celah pada mata yang akan menyempit jika terkena cahaya yang amat terang. Seperti kebanyakan predator, kedua mata kucing menghadap ke ke depan, menghasilkan persepsi Jarak dan mengurangi besarnya bidang pandang. Mata kucing memiliki persepsi yang lemah. Ciri fisik kucing yang lain adalah memiliki kumis (misai). Kucing memiliki misai yang berfungsi untuk menentukan arah saat berjalan diruang yang gelap maupun ditengah kegelapan malam. Misai dapat mendeteksi perubahan angin yang amat kecil. Kumis ini juga dapat digunakan oleh kucing untuk menentukan apakah badannya dapat melewati ruangan yang sempit (seperti pipa), karena jarak antara kedua ujung kumis kucing hamper sama dengan lebar tubuhnya. Selain kumis, cirri khusus lain terdapat pada kaki dan telinga kucing. Kucing memiliki bantalan halus ditelapak kakinya. Bantalan ini berfungsi untuk memperkecil suara langkah kakinya dalam berjalan sehingga musuh/mangsanya tidak mendengar atau mengetahui kedatangan kucing. Sebagai anggota mamalia, kucing memiliki tiga tulang kuping yang berukuran kecil dan dikenal dengan nama ossicles. Dengan tulang ini kucing dapat mendeteksi suara-suara yang sangat halus. Alat keseimbangan pada telinga berfungsi untuk mengatur keseimbangan pendengarannya sehingga jika kucing jatuh tetap dalam keadaan berdiri. Seperti halnya hewan yang telah mengalami penjinakan, kucing hidup dalam hubungan mutualistik dengan manusia. Karena keuntungan yang diperoleh dari adanya kucing, manusia membiarkan kucing liar berkeliaran dipemukiman. Kucing banyak dimanfaatkan manusia untuk menangkap tikus-tikus.
85
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut! 1. Teks yang berfungsi untuk memberikan informasi tentang suatu objek atau situasi, setelah diadakannya investigasi/ penelitian secara sistematis disebut …. …. 2. Mengapa dikatakan laporan hasil observasi? 3. Apa yang dibahas pada teks tersebut? 4. Apa saja bagian-bagian yang diperinci?Tuliskan ide pokok paragraf yang diberi nomor ( satu paragraf satu) 5. Tentukan kalimat utama padatekslaporanhasilobservasi yang kamubaca! 6. Tentukan gagasan pokok tiap paragraf ? 7. Tulislah informasi penting yang terdapat pada paragraf teks di atas! ata s! 8. Sebutkan cara mencari gagasan utama pada teks laporan hasil observasi!
K unci j aw awab aba an 2. Teks laporan hasil observasi 3. Sebab (a) isi yang dibahas adalah ilmu tentang suatu objek/ konsep, (b) objek yang dibahas bersifat umum sehingga menjelaskan ciri umum semua yang termasuk kategori/ kelompok itu (judul bersifat umum: Pantai, Museum, Demokrasi), (c) bertujuan menjelaskan dari sudut pandang ilmu, (d) objek atau hal dibahas secara sistematis, dirinci bagian-bagiannya, dan objektif, (e) memerinci objek atau hal secara sistematis dari sudut ilmu (definisi, klasifikasi, jabaran ciri objek). 4. Klasifikasikucing. 5. Idepokoktiap paragraph 1. Kucingmerupakanbinatangpeliharaan yang paling popular 2. Kucingdikelompokkanmenjadibeberapajenis 3. Kucingmemilikimata yang cukupunik 4. Cirifisikkucing
6. Kalimatutamatiappargraf. 1. Kucingmerupakanbinatangpeliharaan yang paling popular 2. Kucingdikelompokkanmenjadibeberapajenis 3. Kucingmemilikimata yang cukupunik 4. Cirifisikkucing 7. Gagasan pokok tiap paragraf . 1. Kucing merupakan binatang peliharaan yang paling popular 2. Kucing dikelompokkan menjadi beberapa jenis 3. Kucing memiliki mata yang cukup unik 4. Ciri fisik kucing 8. Informasi penting Kuncing binatang yang banyak dipelihara oleh manusia karena ada hubungan mutualisme
86
9. Cara mencari gagasan utama pada teks laporan hasil observasi: (1) Mendaftar kata-kata kunci pada teks, (2) Memetakan bagian-bagian pada teks hasil observasi, (3) Memetakan paragraf (memilah kalimat yang utama dan kalimat penjelas), (4) Menentukan kalimat utama (kalimat yang dijelaskan kalimat lain), (5) Merumuskan inti kalimat utama.
2. Pe Penila nilaian ian K eteram ramp pila ilan n B aca acalahte lahtekkslap slapo or anhasi nhasill obse bserr vasi vasidiba dibawa wah h i ni ni,, kemudian kerj akan soa soall nom nomo or 1,2,3, dan 4! Lebah Lebah memiliki cirri fisik secara khusus. Sebagai serangga, lebah memiliki tiga pasang Kaki dan dua pasang sayap. Beberapa jenis lebah memiliki sengat yang sebetulnya bersifat fatal. Jika sengat digunakan untuk menyengat akan mengakibatkan kematian bagi lebah sendiri. Hal ini disebabkan oleh adanya sengat dan kantong kelenjar yang terlepas dan tertancap pada sasaran. Seperti ciri-ciri serangga pada umumnya. Badan lebah dibagi menjadi tiga bagian: kepala, torak dan perut. Lebah memiliki beberapa manfaat dalam dunia kesehatan. Lebah meiliki prilaku yang khas. Jika madu diambil lebah akan marah. Kemarahan lebah biasanya disebabkan Karena terganggu dan terkejut. Memang lebah bermanfaat dalam berbagai bidang. Manfaat lebah merambah pada bidang pertanian, kesehatan, dan kuliner. Diambil kuliner. Diambil dari buku Lebah dan dan Kesehatan Kesehatan 1. Tulis gagasan pokok-pokok teks laporan hasil observasidiatas 6. Tentukan informasi rinci teks laporan hasil observaridiatas. 7. Jawab pertanyaan tentang isi teks laporan hasil observasidiatas. 8. Simpulkan isi teks laporan hasil observasidiatas Kunci jawaban keterampilan 10 Gagasan pokok-pokok teks laporan hasil observasidiatas Jawaban Lebah memiliki cirri fisik secara khusus Lebah memiliki perilaku yang khas Lebah di alam berfungsi penting sebagai serangga penyerbuk utama Memang lebah bermanfaat dalam berbagai bidang 11 Informasi rinci teks laporan hasil observari diatas. Lebah memilik tiga pasang kaki dan dua pasang sayap tiga pasang Beberapa jenis lebah memiliki sengat yang sebetulnya bersifat fatal.
87
12 Jawab pertanyaan tentang isi teks laporan hasil observasi diatas. Tulis ciri-ciri fisik lebah! Jawab Lebah memiliki cirri fisik secara khusus kaki dan dua pasang sayap tiga pasang Beberapa jenis lebah memiliki sengat yang sebetulnya bersifat fatal. Tulis prilaku khas lebah Jawab Jika madu diambil, lebah akan marah Jelaskan fungsi lebah di alam Jawab Sebagai serangga penyerbuk utama 13 Simpulkan isi teks laporan hasil observasidiatas Jawab Lebah bermanfaat dalam berbagai bidang. Manfaat lebah merambah pada bidang pertanian, kesehatan, dan kuliner.
3. Pe Pem mbela lajara jaran n R emedi al Aktivitas kegiatan pembelajaran remedial, yang dapat berupa: pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, belajar kelompok atau tutor sebaya dengan merumuskan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran. 4. P embe belaj lajar aran an P engay ng ayaa aan n Kegiatan pembelajaran pengayaan dirumuskan sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran Rubrik Penilaian Pengetahuan No 1. 2. 3.
Uraian Jawaban benar Jawaban benar Jawaban benar
Skor 2 10 2
4. 5. 6. 7. 8.
Jawaban benar Jawaban benar Jawaban benar Jawaban benar Jawaban benar Jumlah skor maksimal Nilai=∑skor Nilai =∑skor X 100 100 35
4 4 4 4 7 35
RubrikPenilaianKeterampilan
88
No 1.
Uraian Jawaban benar
Skor 8
2. 3.
Jawaban benar Jawaban benar
6 6
4.
Jawaban benar
5
Jumlah skor maksimal Nilai=∑skor Nilai =∑skor X 100 100 25
25
89
Lampiran 1.3 Rancangan Perencanaan Pembelajaran Periode Ujian RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP 6
Sekolah
SMPN Negeri 1 Lobar
Mata pelajaran/Materi
Bahasa Indonesia (teks prosedur)
Kelas/Semester
VII/1
Alokasi Waktu
12 JP
A. Kompetensi Inti :
5. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. 6. Menghargaidan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. 7. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa tahunya pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkaitingin fenomena dan tentang kejadianilmu tampak mata. 8. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang)sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar 3.6 Menelaah struktur dan aspek kebahasaan teks prosedur tentang cara melakukan sesuatu dan cara membuat (cara memainkan alat musik/ tarian daerah, cara membuat kuliner khas daerah, dll.) dari berbagai sumber yang dibaca dan didengar.
Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Menguraikan struktur teks prosedur dan ciri bagian bagiannya. 2. Menyimpulkan prinsip penggunaan kata/ kalimat/ paragraf pada teks prosedur. 3. Menelaah hasil melengkapi teks prosedur dari segi struktur dan kaidah bahasa. 4. Menentukan dan memperbaiki kesalahan penggunaan kata, kalimat, ejaan dan tanda baca.
4.6 Menyajikan data rangkaian 1. kegiatan ke dalam bentuk teks prosedur (tentang cara memainkan 2.
merencanakan penulisan teks prosedur. menulis teks prosedur dengan
alat musik daerah, tarian daerah, cara membuat cinderamata, dll)
memperhatikan pilihan kata, kelengkapan struktur, dan kaidah
90
dengan memperhatikan struktur, unsur kebahasaan, dan isi secara lisan dan tulis.
3.
penggunaan kata kalimat/ tanda baca/ejaan. memeragakan secara lisan cara melakukan/ membuat dengan memerhatikan.
C. TujuanPembelajaran Pengetahuan Setelah melakukan serangkaian kegiatan diskusi siswa dapat: Menguraikan struktur teks prosedur dan ciri bagian-bagiannya. Menyimpulkan prinsip penggunaan kata/ kalimat/ paragraf pada teks prosedur. Menelaah hasil melengkapi teks prosedur dari segi struktur dan kaidah bahasa. Menentukan dan memperbaiki kesalahan penggunaan kata, kalimat, ejaan dan tanda baca.
Keterampilan Setelah melakukan serangkaian kegiatan diskusi siswa dapat: 12. merencanakan penulisan teks prosedur. 13. menulis teks prosedur dengan memperhatikan pilihan kata, kelengkapan struktur, dan kaidah penggunaan kata kalimat/ tanda baca/ejaan. 14. memeragakan secara lisan cara melakukan/ membuat dengan memerhatikan.
D. Materi Pembelajaran 8.
Materi Pembelajaran Reguler
Pengetahuan Pengetahuan 14 Struktur teks prosedur. 15 Karakteristik tiap bagian teks prosedur. 16 Contoh cara melengkapi teks prosedur. 17 Prinsip penggunaan kata kerja, kata benda, kata sambung urutan, kalimat perintah, kalimat saran, kalimat larangan dalam teks prosedur. 18 Contoh penggunaan tanda baca/ ejaan baik yang salah maupun yang benar. Keterampilan 15. Praktik melengkapi struktur teks prosedur (melengkapi bagian identifikasi/gambaran umum, prosedur bagian). 16. Praktik melengkapi kata/kalimat. 17. Praktik membuat telaah ketepatan struktur dan penggunaan bahasa/ tanda baca/ ejaan pada teks prosedur. 2. Materi Pembelajaran Remedial
91
Pengetahuan Pengetahuan 12 Struktur teks prosedur. 13 Karakteristik tiap bagian teks prosedur. 14 Contoh cara melengkapi teks prosedur. 15 Prinsip penggunaan kata kerja, kata benda, kata sambung urutan, kalimat perintah, kalimat saran, kalimat larangan dalam teks prosedur. 16 Contoh penggunaan tanda baca/ ejaan baik yang salah maupun yang benar. Keterampilan 8. Praktik melengkapi struktur teks prosedur (melengkapi bagian identifikasi/gambaran umum, prosedur bagian). 9. Praktik melengkapi kata/kalimat. 10. Praktik membuat telaah ketepatan struktur dan penggunaan bahasa/ tanda baca/ ejaan pada teks prosedur. 3. Materi Pembelajaran Pembelajaran Pengayaan Pengayaan Pengetahuan Pengetahuan
Struktur teks prosedur (tujuan, bahan dan alat, langkah). Contoh variasi bagian (tujuan, bahan dan alat, langkah). Cara mengembangkan paragraf pada teks prosedur. Prinsip penggunaan kata/ kalimat/ tanda baca/ ejaan. Contoh benar dan contoh salah penggunaan kata/ kalimat/ tanda baca/ ejaan. Prinsip mengurutkan teks prosedur. Prinsip mengembangkan teks prosedur paragraf rincian. Prinsip mengembangkan paragraf pada teks prosedur. Prinsip menggunakan kata kalimat pada teks prosedur. Prinsip penggunaan kata/ kalimat/ paragraf. Prinsip penggunaan ejaan dan tanda baca.
Keterampilan Praktik mengurutkan bagian teks prosedur.
Praktik melengkapi unsur-unsur teks prosedur. Praktik menyusun bagian-bagian teks prosedur. Praktik menyunting. Sikap utama yang ditumbuhkan : peduli, Jujur berkarya, tanggung jawab, toleran dan kerjasama, proaktif, dan kreatif.
E. MetodePembelajaran
PendekatanSaitifik o o o o
mengamati bertanya mengumpulkan data mengolah data
mengomunikasikan (mennyajikan)
o
92
F. Media/alat, Bahan Bahan dan Sumber Sumber Belajar Belajar
Media/alat : Buku, video. Bahan : Sumber Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas VII. Edisi VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 98 s.d 115. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Guru Bahasa Indonesia SMP/MTs.. Kelas VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 68 s.d 69. SMP/MTs
G. Kegiatan Pembelajaran
1 Pendahuluan
Mengucapkan salam, berdoa, mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar dan mengabsen peserta didik. Guru bertanya-jawab tentang bentuk teks prosedur yang telah dipelajari dan mengaitkannya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan. Dibuka dengan hal-hal yang dapat menggairahkan suasana belajar dan ada hubungannya dengan materi yang akan dipelajari.
Mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator dicapai. Bertanya jawab tentang manfaat pembelaran yangyang akanakan dipelajar dipelajari. i. Membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang telah dirancang.
2. K egi gia atan I nt nti i Pengetahuan Pertemuan Pertama (2 JP) 25. Mengamati tabel struktur teks prosedur. 26. Tanya jawab tentang karakteristik tujuan, langkah, dan penutup teks prosedur. 27. Berdiskusi mengidentifikasi struktur teks prosedur dan ciri-ciri tiap bagian. 28. Diskusi menyimpulkan karakteristik struktur dan cara mengenali struktur. 29. Mengomunikasikan pada diskusi kelas dan guru memberikan penguatan. 30. Kelompok lain salingmenanggapi. Pertemuan Kedua (2 JP) Mengamati urutan kalimat acak (bagian struktur yang acak). Mempertanyakan cara mengurutkan. Berdiskusimengumpulkan data cara Mengurutkan. Berdiskusi menyimpulkan prinsip penggunaan kata/ kalimat/ paragraf pada teks prosedur. Mempresentasikan hasil urutan dan saling menilai.
Pertemuan Ketiga (2 JP)
Membaca dan mengamati contoh kesalahan penggunaan kata, kalimat, tada baca/ ejaandalamteksprosedur.
93
Berdiskusi menemukankesalahanpenggunaan kata, kalimat, tada baca/ ejaandalamteksprosedur. kata, kalimat, tada baca/ Mmenuliskesalahanpenggunaan ejaandalamteksprosedur. Bermain memperbaiki kesalahan. Kelompok lain salingmenanggapi
Pertemuan Keempat (2 JP) 17. Mengamati teks prosedur yang belum lengkap. 18. Mempertanyakan bagaimana cara melengkapi. 19. Menggali informasi. 20. Membaca contoh variasi struktur teks. 21. Berdiskusi. 22. Melengkapi teks prosedur. 23. Menelaah hasil melengkapi teks prosedur. 24. Mengomunikasikan hasil.
3. Pe Penut nutup up
Siswa bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok materi yang telah dipelajari. Siswa bersama guru melakukan indentifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksnakan. Siswa menerima umpan balik tentang proses pembelajaran. Siswa diwajibkan membaca buku berbagai resep tradisional, cara membuat cindera mata daerah (tenun, batik, tapis, ulos), cara memainkan alat musik daerah, dan lain-lain. Hasil bacaannya dituangkan pada jurnal harian membaca. Siswa bisa mencatkan jam membaca secara jujur. Siswa menerima penyampaian tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya.
K ete terr am ampi pilan lan 1 Pendahuluan
Mengucapkan salam, berdo’a, mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar dan mengabsen peserta didik. Guru bertanya-jawab tentang bentuk teks prosedur yang telah dipelajari dan mengaitkannya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan. Dibuka dengan hal-hal yang dapat menggairahkan suasana belajar dan ada hubungannya dengan materi yang akan dipelajari. Mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai. Bertanya jawab tentang manfaat pembelaran yang akan dipelajari. dipelaja ri. Membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang telah dirancang.
Pertemuankesatu (2 JP) Mengamatipemutaran video langkah-langkahmembuat kue tar.
Tanya jawabseputarpemutaran langkah-langkahmembuat kue tar. Berdiskusimengumpulkan data video membuatrencanapenulisanteksprosedur.
94
Berdiskusimenuliskanrencanapenulisanteksprosedur. Mengomunikasikanhasildiskusi di depankelas. Kelompok lain salingmenanggapi.
Pertemuankedua (2 JP) 15. Mengamati pemutaran video cara memasang jilbab. 16. Tanya jawab seputar pemutaran video 17. Berdiskusi mengumpulkan data cara memasang jilbab. 18. Berdiskusi menulis teks prosedur cara memasang jilbab dengan memperhatikan pilihan kata, kelengkapan struktur, dan kaidah penggunaan pen ggunaan kata kalimat/ tanda baca/ejaan. 19. Saling menukarkan teks prosedur, cara memasang jilbab. 20. Saling menyunting kesalahan pilihan kata, kelengkapan struktur, dan kaidah penggunaan kata kalimat/ tanda baca/ejaan. 21. Hasil penyuntingan diperbaiki pada kelompok kelompok diskusi masing-masing. 22. Hasil penulisan teks prosedur dipajang di dinding kelas.
Pertemuan ketiga (2JP) 22 Mengamati teks prosedur yang dipanjang di dinding kelas. 23 Tanya jawab hasil penulisan teks prosedur 24 Tiap-tiap perwakilan kelompok memeragakan teks prosedur memasang jilbab. 25 Kelompok lain saling menanggapi.
cara
3. Pe Penut nutup up
Siswa bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok materi yang telah dipelajari. Siswa bersama guru melakukan indentifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksnakan. Siswa menerima umpan balik tentang proses pembelajaran.
Siswa diwajibkan membaca buku batik, berbagai cara membuat cindera mata daerah (tenun, tapis,resep ulos), tradisional, cara memainkan alat musik daerah, dan lain-lain. Hasil bacaannya dituangkan pada jurnal harian membaca. Siswa bisa mencatkan jam membaca secara jujur. Siswa menerima penyampaian tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya.
H. Penilaian, Pembelajaran Pembelajaran Remedial Remedial dan Pengayaan Pengayaan
9. Penilaian Pengetahuan Teknik : Tes tulis dan penugasan. Bentuk : Isian dan tugas yang dikerjakan secara individu. Indikator Soal : Disajikan teks prosedur.
95
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut! 25.5 Sebutkan struktur teks prosedur! 25.6 Bagian yang menyebutkan apa yang dibuat atau dilakukan dan penulis mencoba menangkap minat pembaca pada produk atau kegiatan yang akan dibuat panduannya, dengan menggunakan pilihan kata yang mampu menarik perhatian dan hindari ungkapan negatif seperti “susah dilaksanakan” atau “akan memakan waktu lama”) dalam teks prosedur terdapat pada bagian …. …. 25.7 Langkah dalam teks prosedur bisa disajikan dalam dua bentuk, sebutkan! 4. Penggunaan kata penghubung pada langkah menyatakan waktu, misalnya …. …. 26 Penggunaan kata penghubung pada langkah menyatakan urutan, misalnya …. …. 27 Cara membuat penutup teks prosedur adalah dengan ….. ….. 28 Kalimat yang mengandung makna memerintah atau meminta seseorang untuk melakukan sesuatu sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penutur atau penulisnya disebut …. ….
29 Kelas Ciri-Ciri CiriCiri Kalimat Perintah adalah …. …. 30 kata yang memberikan keterangan kepada kata lain, seperti verba (kata kerja) atau adjektiva (kata sifat) disebut …. …. 31 Buat kalimat perintah dengan de ngan menggunakan akhiran – akhiran – i dan akhiran – akhiran – kan! kan!
K unci j aw awa aban ban
Tujuan, bahan dan alat, langkah, penutup. Bagian Pendahuluan (Pernyataan tujuan). Langkah dalam teks prosedur bisa disajikan dalam dua bentuk, yaitu: (a) dalam bentuk uraian paragraf menggunakan kata .. pertama, …., kedua, ketiga …., dan, (b) dalam bentuk penomoran pada setiap langkah dengan urutan ke bawah. Kemudian, ketika, sebelum, sementara, sesudah itu. Pertama, kedua, ketiga. Merujuk kembali ke hal-hal pokok yang disebutkan dalam pendahuluan dan ulang kembali dengan kata yang lain (sinonim) atau ucapan selamat atau memotivasi orang untuk melakukan. Ucapan selamat menikmati keindahan, kenyamanan, kelezatan hasil kegiatan yang dilakukan). Kalimat perintah. Adverbia atau kata keterangan Ciri-Ciri Kalimat Perintah adalah: (1) Intonasi pada bagian tengah kalimat naik atau meninggi, (2) Diakhiri dengan tanda baca seru (!), (3) Kalimat perintah menggunakan pola inverse, (4) Biasanya menggunakan partikel lah ataupun kan. Taburi roti yang sudah masak dengan keju parut. Dan Taburkan keju parut pada roti yang sudah matang.
2. Pe Penila nilaian ian K eteram ramp pila ilan n
96
Bermain Peduli dan cinta bahasa Indonesia. Bermainlah sambil membuktikan kepedulianmu terhadap penggunaan bahasa Indonesia. Dalam permainan ini gurumu akan membagi menjadi dua kelompok besar. Tiap kelompok akan mencari penggunaan kalimat yang salah pada teks prosedur. Kamu dapat mencari di semua media massa atau media sosial. Kemudian kamu telaah mengapa kalimat itu salah.telaah Setelah kamu telaah kesalahannya kamu perbaiki. Tulis tiap kalimat, kesalahan, dan perbaikannya pada kertas terpisah. Secara ringkas lakukan kegiatan berikut! 17. Carilah
kesalahan penggunaan kalimat pada teks prosedur pada berbagai media massa/ media sosial! 18. Bacalah berbagai buku yang menjelaskan kaidah penggunaan bahasa Indonesia (penggunaan kalimat perintah, teks prosedur, penggunaan tanda baca dan huruf kapital) 19. Telaahlah mengapa kalimat tersebut salah! 20. Perbaiki kalimat bagian teks prosedur yang salah. 21. Tulis ketiga bagian pada separoh kertas ukuran HVS secara terpisah. Satu bagian satu kertas (kalimat salah, alasan kesalahan, kalimat perbaikan) Aturan Permainan Permainan Gurumu akan memandu bermain adu cepat memasangkan puzzle yang kamu buat secara kelompok. Tiap anggota mendapat tiga kartu kalimat dan harus memasangkan pada tabel yang tepat. Anggota kelompok lain boleh saling membantu hanya sekali saja. Gurumu akan menjadi juri ketepatan dan kecepatan kelompokmu dalam menyelesaikan permainan ini. Kelompok yang membuat contoh secara tepat, memasangkan pada tabel secara tepat, dan paling cepat menyelesaikan menjadi pemenang permainan ini.
3. Pe Pem mbela lajara jaran n R emedi al Aktivitas kegiatan perorangan, pembelajaranbelajar remedial, yang dapat pembelajaran ulang, bimbingan kelompok atau berupa: tutor sebaya dengan merumuskan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran.
4. P embe belaj lajar aran an P enga ng ayaa yaan n Kegiatan pembelajaran pengayaan dirumuskan sesuai dengan karakteristik peserta didik, alokasi waktu, sarana dan media pembelajaran. Rubrik Penilaian pengetahuan No 1. 2.
Uraian Jawabanbenardanlengkap Jawaban benar dan lengkap
3 3
97
3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10
Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jawaban benar dan lengkap Jumlah Nilai= ∑skor X 100 X 100 36
8 3 3 4 2 2 4 4 36
Rubrik Penilaian keterampilan No 1. 2.
3.
Uraian Menemukan penggunaan kalimat perintah, teks prosedur, penggunaan tanda baca baca dan huruf kapital Memperbaiki kesalahan penggunaan kalimat perintah, teks prosedur, penggunaan tanda baca dan huruf kapital Mendemokan kecepatan memasang puzzel Jumlah Nilai= ∑skor X 100 100 30
10 10
10 30
98
Lampiran 1.1 Rancangan Perencanaan Pembelajaran Periode Terbimbing 2. Riza Zohaeriah
RPP Periode Pembelajaran Terbimbing RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah
: SMP NEGERI 1 LABUAPI
Mata Pelajaran
: BAHASA INDONESIA
Kelas/Semester Kelas/Semest er
: IX/I
Materi Pokok
: TEKS CERITA PENDEK
Alokasi Waktu
: 3 Minggu x 5 JP
A. Kompetensi Inti
Sikap Spiritual (KI-1) dianutnya.
: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
Sikap Sosial (KI-2)
: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan proaktif dan menunjukkkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berintraksi antara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Pengetahuan (KI-3)
: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilrnu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaman, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
Keterampilan (KI-4) : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
99
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan. B. Kompetensi Kompetensi Dasar dan Indikator Indikator Pencapaian Pencapaian Kompetensi Kompetensi Kompetensii Dasar Kompetens Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi 3.5 Mengidentifikasi unsur 3.5.1 Memahami pengertian teks cerita pendek pembangun karya sastra dalam teks cerita pendek yang dibaca 3.5.2 Mendata ciri-ciri umum cerita pendek atau didengar 3.5.3 Mendata unsur-unsur pembangun karya sastra dalam teks cerita pendek 3.5.4 Mengidentifikasi unsur intrinsik dalam teks cerita pendek yang dibaca 3.5.5 Menyimpulkan unsur ekstrinsik
dari cerita pendek yang dibaca 4.5 Menyimpulkan unsur-unsur 4.5.1 Menyimpulkan unsur-unsur teks cerita pendek yang dibaca beserta pembangun karya sastra dengan bukti yang mendukung mendukung bukti yang mendukung dari cerita pendek yang dibaca dibaca atau didengar 3.6 Menelaah struktur dan aspek 3.6.1 Menelaah struktur teks cerpen kebahasaan cerita pendek yang 3.6.2 Menentukan struktur dari teks cerita pendek yang dibaca dibaca atau didengar 3.6.3 Mengidentifikasi aspek kebahasaan cerita pendek yang dibaca dibaca 3.6.4 Menelaah ciri-ciri kebahasaan teks narasi: kata/kalimat deskriptif, kata ekspresif, majas pada cerpen yang dibaca atau didengar 4.6 Mengungkapkan pengalaman dan 4.6.1 Memodifikasi cerita pendek gagasan dalam bentuk cerita 4.6.2 Melanjutkan cerita pendek yang rumpang pendek dengan memperhatikan 4.6.3 Menyajikan cerita pendek struktur dan kebahasaan berdasarkan pengalaman dan gagasan dengan memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan
C. Tujuan Pembelajaran Pembelajaran
100
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan pedagogik genre, saintifik, dan CLIL pada abad 21 dengan model pembelajaran model pembelajaran berbasis masalah peserta didik dapat: a) memahami pengertian, ciri-ciri, unsur-unsur, sturuktur, dan ciri kebahasaan cerita pendek b) menyimpulkan cerita pendek, c) memodifikasi cerita pendek, d) menyajikan teks cerita pendek. D. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler a. b. c. d. e.
Pengertian Cerita Pendek Ciri-ciri cerpen Unsur intrinsik dan ekstrinsik pada cerpen Struktur teks cerpen Ciri-ciri kebahasaan teks narasi/cerita: kata/kalimat deskriptif, kata ekspresif, majas f. Model cerita pendek rumpang g. Menyajikan cerita pendek berdasarkan pengalaman dan gagasan dengan memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan
2. Materi Pembelajaran Pengayaan a. Mengidentifikasi unsur intrinsik cerpen b. Struktur teks cerpen 3. Materi Pembelajaran Remedial a. b. c. d.
Pengertian cerpen Ciri-ciri cerpen Ciri-ciri teks narasi: kata/kalimat deskriptif, kata ekspresif, majas Model teks cerpen
E. Metode Pembelajaran
1. - - 2. - -
Model Pembelajaran Saintifik Cooperative learning Metode Pembelajaran Ceramah Diskusi
F. Media dan Bahan
1. Media: White board 2. Bahan: Teks cerita pendek (cerpen)
101
G. Sumber Belajar
a. Trianto, Agus, dkk. 2018. Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas IX. Edisi Revisi 2018. 2018. Jakarta: Kemendikbud b. Internet H. Langkah-langkah Langkah-langkah Pembelajaran Pembelajaran
P er te tem muan P er ta tam ma Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 menit
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 2. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari. 4. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 6. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
1. Pendidik mengajukan pertanyaan tentang pengertian cerita pendek untuk meransang pemahaman awal siswa. 2. Pendidik menjelaskan lebih detail pengertian cerita pendek
60 menit
3. Peserta didik dikenalkan ciri-ciri cerita pendek 4. Pendidik dan peserta didik bertanya jawab tentang pengertian dan ciri-ciri cerita pendek 5. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok 6. Siswa membaca cerpen berjudul “Pohon Keramat” karya Yus R. Ismail 7. Siswa mengidentifikasi unsur intrinsik cerpen berjudul “Pohon Keramat” Keramat” 1. Pendidik memberi penguatan terkait dengan pengertian, ciri-ciri, Penutup
dan unsur pembangun cerpen 2. Siswa merefleksi pengertian, ciri-ciri, dan unsur pembangun cerpen 3. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa
10 menit
102
Langkah/ Tahap
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
bersama.
P er te tem muan K edua Langkah/ Tahap Pendahuluan
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 2. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.
5. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan
1. Siswa membaca cerpen “Pohon Keramat” karya Yus R. Ismail Ismail
Inti
2. Siswa menyimpulkan unsur intrinsik dari cerita pendek yang dibaca
45 menit
3. Pendidik menjelaskan secara singkat dan jelas tentang unsur ekstrinsik 4. Siswa membaca cerpen “Pohon Keramat” karya Yus R. Ismail Ismail 5. Pendidik dan siswa menyimpulkan unsur ekstrinsik dari cerpen “Pohon Keramat” Keramat” 1. Guru dan siswa merefleksi kembali materi pelajaran Penutup
2. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
10 menit
103
P er tem temuan K Ke etig tiga a Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa.
2. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 5. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
1. Siswa membaca cerpen berjudul “Pohon “Pohon Keramat” Keramat” karya Yus R.
40 menit
Ismail 2. Siswa menyimpulkan unsur pembangun cerpen: karakter/tokoh, latar, alur, dan sudut pandang pada cerpen disertai bukti pendukung (Lampiran 1) 1) 1. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan pembelajaran hari itu
Penutup
2. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa
10 menit
bersama.
P er erte temuan muan K eem eempa patt Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 2. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 5. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.
104
Langkah/ Tahap Kegiatan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 45 menit
1. Pendidik menejelaskan tentang struktur cerita pendek
Inti
2. Siswa membaca cerpen berjudul “Anak “ Anak Rajin dan Pohon Pengetahuan”” karya Glory Gracia Christabelle Pengetahuan 3. Siswa mengidentifikasi struktur cerpen yang telah dibaca (orientasi, rangkaian peristiwa, komplikasi, dan resolusi) (Lampiran 2) 4. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya apa yang belum dipahami terkait struktur cerpen 1. Guru memberi penguatan terkait dengan struktur cerpen
Penutup
2. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan struktur cerpen
10 menit
3. Siswa merefleksi struktur cerpen 4. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
P er tem temuan K elilim ma Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 2. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 5. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.
Kegiatan
1. Pendidik menjelaskan aspek kebahasaan teks cerita pendek
Inti
2. Pendidik dan siswa berdiskusi tentang aspek kebahasaan teks cerita pendek 3. Pendidik dan siswa membaca cerpen berjudul “Pohon Keramat” karya Yus R. Ismail 4. Pendidik
dan
siswa
mengidentifikasi
unsur
kebahasaan
(kata/kalimat deskriptif, kata ekspresif, majas) majas) dari cerpen yang
40 menit
105
Langkah/ Tahap
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu
telah dibaca
1. Guru memberi penguatan terkait dengan unsur kebahasaan. Penutup
2. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan unsur kebahasaan.
10 menit
3. Siswa merefleksi unsur kebahasaan. 4. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
P er erte temuan muan K eenam eenam Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 2. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 5. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan
1. Pendidik menjelaskan secara singkat tentang modifikasi teks narasi
Inti
2. Siswa membuka halaman 83 pada buku pegangan siswa dan
40 menit
mengubah atau memodifikasi cerita pendek tersebut. (Lampiran 3) 1. Guru dan siswa merefleksi materi pembelajaran Penutup
2. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa 10 menit bersama.
P er tem temuan K etuj tujuh uh
106
Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 2. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 5. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.
Kegiatan Inti
1. Siswa membaca cerpen berjudul “Sepatu Butut” karya Ely Chandra
45 menit
Perangin-angin 2. Siswa melanjutkan cerpen “Sepatu Butut” yang rumpang secara bebas. (Lampiran 4) 1. Guru dan siswa merefleksi materi pembelajaran
Penutup
2. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa 10 menit bersama.
P er erte temuan muan K ed edelap elapan an Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 2. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 5. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.
Kegiatan Inti
1. Siswa membuat cerpen dengan tema bebas atau berdasarkan pengalaman pribadi
40 menit
107
Langkah/ Tahap
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu
1. Guru dan siswa merefleksi materi pembelajaran Penutup
2. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa 10 menit bersama.
I. Penilaian 1. Teknik Penilaian
Instrumen Evaluasi dan Rubrik Penilaian A.
Instrumen Instrume n Penilaian Proses: Religius dan Sosial
Instrumen 01: Lembar Observasi Sikap Religius dan Sosial (Pada semua pertemuan/pembelajaran):
No
Nama
Aspek Penilaian Religius
Disiplin
Skor Nilai Perolehan
Tanggung Jawab
Proaktif
Diisi dengan skor sesuai deskriptor berikut.
Deskriptor dan skor: Aspek Penilaian
Religius berbahasa
Disiplin
Deskriptor dan Skor Sangat Baik Baik (7) (10) Sering Selalu menggunakan menggunakan bahasa bahasa Indonesia yang Indonesia baik dan benar yang baik dan benar tepat Selalu tepat Sering waktu dalam waktu dalam menyelesaikan menyelesaikan atau mengikuti atau
tahapan pembelajaran
mengikuti tahapan
Kurang Baik (5) Jarang menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
Jarang tepat waktu dalam menyelesaikan atau mengikuti
Tidak Baik (1) Tidak menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar Tidak pernah tepat waktu dalam menyelesaikan
tahapan pembelajaran
atau mengikuti
108
pembelajaran
Tanggung jawab
Proaktif
tahapan pembelajaran Semua tugas Sebagian Sebagian kecil Semua tugas tugas tugas yang menjadi tugas yang yang menjadi yang menjadi menjadi tanggung tanggung jawabnya dapat tanggung tanggung jawabnya jawabnya diselesaikan jawabnya tidak dapat dapat dapat diselesaikan diselesaikan diselesaikan Selalu Sering Jarang Tidak pernah berpartisipasi berpartisipasi berpartisipasi berpartisipasi dalam setiap dalam setiap dalam setiap dalam setiap tahapan tahapan tahapan tahapan pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembelajaran
Jumlah skor yang diperoleh Nilai = x x100 100 (40) Jumlah skor maksimal (40)
B. Instrumen Pertemuan 1- 3
Penilaian
Hasil:
Pengetahuan
dan
Keterampilan
Soal: Bacalah teks cerita pendek yang berjudul “Pohon “Pohon Keramat” Keramat” berikut. Lalu jawablah pertanyaan-pertanyaan yang menyertainya! POHON KERAMAT Karya Yus R. Ismail Di sebelah barat kampung ada gunung yang tidak begitu besar. Disebut gunung
barangkali tidak tepat karena areanya terlalu kecil. Lebih tepatnya disebut bukit. Tapi, penduduk kampung, sejak dulu sampai sekarang, menyebutnya dengan Gunung Beser. Meski areanya kecil, jangan tanya siapa saja penduduk yang pernah masuk ke dalam Gunung Beser, mereka akan bergidik hanya membayangkan keangkerannya. Mereka, dari Kakek-nenek sampai anak-anak, hafal cerita keangkeran Gunung Beser. Konon, saat pendudukan Belanda, di kampung saya ada seorang tokoh yang melawan Belanda yang berjuang sendirian tanpa pasukan bernama Jayasakti. Tentu saja tokoh ini menjadi incaran Belanda untuk ditangkap dan dipenjarakan. Jayasakti lari dari kampung ke Gunung Beser dan bersembunyi agar Belanda tidak menimpakan kemarahan kepada masyarakatkampungnya. Bertahun-tahun pasukan Belanda dan centeng-centeng demang mengepung Gunung Beser, tapi Jayasakti tidak pernah menyerah. Pasukan Belanda dengan dipandu centeng-centeng demang pernah melacak Jayasakti ke dalam gunung,
109
tapi tidak ada seorang pun dari mereka yang selamat. Kata orang-orang pintar, Jayasakti bersemedi dan tubuhnya menjadi pohon harum yang baunya dibawa angin ke sekitar gunung. Karena cerita itu dipercaya kebenarannya, tidak seorang pun penduduk pun berani masuk ke kelebatan Gunung Beser. Mereka menghormati perjuangan yang pernah dilakukan Mbah Jayasakti. Tapi selain itu, konon, mereka takut masuk ke dalam gunung karena dulu ada beberapa orang pencari kayu bakar nekad masuk ke dalam dalam tapi dia bernasib seperti pasukan Belanda dan centeng-centeng demang itu, tidak bisa kembali. Siapa pun akan berhati-hati bila berhubungan dengan Gunung Beser. Para pencari kayu bakar dan penyabit rumputan: rumputan: ….. ….. Setelah membaca cerpen “Pohon Keramat” di atas, tentukanlah unsur intrinsik dari cerpen tersebut. B.
No. 1.
Instrumen Penilaian Pengetahuan
Teknik Tes Tulis
Bentuk Waktu Instrumen Pelaksanaan Tentukan unsur Saat intrinsik dan struktur pembelajaran berlangsung cerita pendek
Keterangan Penilaian untuk pembelajaran (assessment for learning) dan sebagai pembelajaran (assessment as learning)
Uraian Jika siswa dapat menyebutkan semua unsur intrinsik dan struktur dalam teks cerita pendek dengan benar Jika siswa dapat menyebutkan sebagian besar unsur intrinsik dan struktur dalam teks cerita pendek dengan benar Jika siswa dapat menyebutkan sebagian kecil unsur intrinsik dan struktur dalam teks cerita pendek dengan benar Jika siswa tidak dapat menyebutkan semua unsur intrinsik dan struktur dalam teks cerita pendek dengan benar
Skor 10 7 5 0
Jumlah skor yang diperoleh Nilai = x x100 100 (40) Jumlah skor maksimal (40)
C.
No. 1.
Instrumen Penilaian Keterampilan
Teknik Proyek
Bentuk Waktu Keterangan Instrumen Pelaksanaan Buatlah cerita Di luar PBM Penilaian untuk, pendek berdasarkan selama satu sebagai, dan/atau pengalaman pribadi minggu pencapaian pembelajaran
110
(assessment for, as, and of learning)
Rubrik Penilaian Membuat Teks Cerita Pendek Aspek Penilaian
Tema
Struktur Teks
Struktur Kebahsaan Teks
Ejaan
Struktur Kalimat
Deskriptor dan Skor Sangat Baik Baik (7) (10) Semua uraian Sebagian sesuai dengan besar uraian tema yang telah sesuai dengan tema ditetapkan yang telah ditetapkan Memiliki Memiliki semua struktur sebagian besar teks narasi
Kurang Baik (5) Beberapa uraian sesuai dengan tema yang telah ditetapkan
Tidak Baik (1) Semua uraian tidak sesuai dengan tema yang telah ditetapkan Tidak Memiliki sebagian kecil memiliki struktur teks semua
struktur teks narasi Memiliki Memiliki semua struktur sebagian besar kebahasaan struktur teks narasi kebahasaan teks narasi Sebagian Semua besar penggunaan penggunaan ejaan benar ejaan benar Semua struktur Sebagian kalimat benar besar struktur kalimat benar
struktur teks narasi Tidak Memiliki sebagian kecil memiliki semua struktur struktur kebahasaan kebahasaan teks narasi teks narasi Semua Sebagian penggunaan kecil ejaan salah penggunaan ejaan benar Semua Sebagian kecil struktur struktur kalimat benar kalimat salah narasi
Jumlah skor yang diperoleh Nilai = x x100 100 (50) Jumlah skor maksimal (50)
2. Pembelajaran Remedial
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk:
111
a. bimbingan bimbingan perorangan perorangan jika peserta didik yang belum tuntas ≤ 20%; 20%; b. belajar kelompok jika peserta didik yang belum tuntas antara 20% dan 50%; dan c. pembelajaran ulang jika peserta didik yang belum tuntas ≥ 50%. 50%. 3. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pengayaan dalam bentuk penugasan untuk mempelajari soal-soal PAS.
112
113
LAMPIRAN
R i ngk ngka asan san M ater i Pengertian Pengertia n cerita pendek
Cerita pendek atau cerpen adalah sebuah karangan fiktif yang berkisah tentang kehidupan seseorang dan diceritakan secara ringkas dan singkat serta berfokus pada satu tokoh saja. Ciri-ciri cerpen
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Ceritanya tidak lebih dari 10.000 kata Dapat dibaca sekali duduk Bersifat rekaan (fiktif) Bersifat naratif (menceritakan) Memiliki alur cerita tunggal Tidak memiliki perubahan nasib
Unsur-unsur pembangun cerpen
a. Unsur intrinsik (unsur (unsur yang membangun karya sastra dari dalam) 1. Tema Tema merupakan inti atau ide pokok yang menjadi dasar pengembangan cerita. 2. Alur Alur merupakan pola pengembangan cerita yang terbentuk oleh hubungan sebab-akibat. Alur ada 3: alur maju, alur mundur, dan alur campuran. Tahapan alur: 1. Exposition (pengenalan/cerita sudah dimulai dan 2. 3. 4. 5.
masalah mulai ada konflik). Complication (pengungkapan peristiwa/masalah (konflik)). Rising action (menuju konflik/klimaks). Konflik/klimaks (puncak masalah) Ending (penyelesaian masalah).
3. Latar/setting Latar atau setting meliputi tempat, waktu, suasana yang digunakan dalam suatu cerita. 4. Penokohan Penokohan merupakan cara pengarang menggambarkan dan mengembangkan karakter tokoh-tokoh dalam cerita. Tokoh dalam cerita: 1. Protagonis (tokoh utama)
114
2. Antagonis (tokoh penentang) 3. Tirtagonis (tokoh pendamai/penengah) 5. Sudut pandang Sudut pandang adalah posisi pengarang dalam membawakan cerita, posisi pengarang bisa sebagai orang pertama atau orang ketiga. Sudut pandang orang pertama: aku, saya, gue, dll. Sudut pandang orang ketiga: ia, dia, nama orang. 6. Amanat Amanat cerita adalah pesan moral atau nasihat yang disampaikan oleh pengarang melalui cerita yang dikarangnya. 7. Gaya bahasa Gaya bahasa adalah cara mengungkapkan pikiran melalui bahasa secara khas yang memperlihatkan jiwa dan kepribadian penulis. b. Unsur ekstrinsik (unsur pembangun karya sastra dari luar) 1. Latar belakang penciptaan Dalam situasi yang bagaimanakah/dengan tujuan apa karya tersebut diciptakan) 2. Sejarah/latar belakang pengarang Pengarang yang berlatar sosial agamis tentu memiliki karakter karya yang berbeda dengan pengarang yang hidup di lingkungan po politisi. litisi. 3. Kondisi masyarakat Situasi dan kondisi masyarakat dalam keadaan perjuangan melawan penjajahan dan dalam dala m masa damai tentu akan melahirkan jenis karya kar ya yang tidak sama) 4. Unsur psikologi (Kondisi kejiwaan pengarang) Seorang pengarang yang memiliki latar belakang yang selalu dirundung kepedihan cenderung melahirkan karya-karya sastra yang tidak jauh dari kondisi kejiwaannya. Struktur dan Aspek Kebahasaan Cerita Pendek STRUKTUR CERPEN
ORIENTASI
RANGKAIAN PERISTIWA
Penentuan peristiwa, menciptakan gambaran visual latar, atmosfer, dan waktu kisah. Pengenalan karakter dan arah menuju komplikasi.
Kisah berlanjut melalui peristiwa tak terduga.
serangkaian
115
KOMPLIKASI
RESOLUSI
Cerita bergerak seputar konflik atau masalah yang memengaruhi latar waktu dan karakter. Tokoh utama mengarah ke solusi.
Solusi untuk masalah atau tantangan dicapai berhasil. Cara pengarang mengakhiri cerita.
CIRI-CIRI KEBAHASAAN TEKS NARATIF
1. Sudut pandang pencerita menjadi ciri kebahasaan khas cerpen, pencerita menjadi orang pertama atau ketiga. 2. Beberapa dialog dapat dimasukkan, menunjukkan waktu kini atau lampau. 3. Kata benda khusus, pilihan kata benda yang bermakna kuat dan bermakna khusus, misalnya memilih kata beringin beringin atau atau trembesi trembesi dibanding dibanding pohon. 4. Uraian deskriptif yang rinci, deskripsi yang digunakan untuk menggambarkan pengalaman, latar, dan karakter. Misalnya, baunya seperti apa, apa yang bisa didengar, terlihat seperti apa, seperti apa rasanya, dan lain-lain. 5. Penggunaan majas: a. Majas perbandingan b. Majas pertentangan c. Majas sindiran d. Majas penegasan 6. Penggunaan pertanyaan retoris sebagai teknik melibatkan pembaca, “Pernahkah tinggal di rumah apung di sungai?” sungai?” Lampiran 1
Menyimpulkan Unsur-unsur Cerita Pendek Unsur Latar tempat Kutipan cerpen
Simpulan dan bukti
116
Unsur
Simpulan dan bukti
Latar waktu Kutipan cerpen
Unsur
Simpulan dan bukti
Latar sudut pandang penceritaan Kutipan cerpen
Unsur
Simpulan dan bukti
Karakter (tokoh) Kutipan cerpen
Unsur
Simpulan dan bukti
Alur/plot/struktu Kutipan cerpen
Lampiran 2 Isi kotak di sebelah kanan dengan uraian yang tepat berdasarkan cerpen “Anak Rajin dan Pohon Pengetahuan” Pengetahuan”
ORIENTASI
117
RANGKAIAN PERISTIWA
KOMPLIKASI
RESOLUSI
Lampiran 3 (Modifikasi Cerpen) Ubahlah teknik penceritaan kutipan cerpen berikut menjadi sudut pandang orang ketiga. Saat mengubah menjadi sudut pandang orang ketiga, dibolehkan untuk mengubah kalimat. Namun, perubahan kalimat tersebut tidak mengubah maknanya. Bagi anak-anak, sawah adalah tempat yang paling banyak memberi kenangan. Kami mandi sore di pancuran sawah. Setiap sore, kecuali hari jumat, anak-anak belajar mengaji di masjid. Kakek awalnya mengajar, tetapi akhirnya diteruskan oleh kang Hasim. Saya menjadi anak emas apabila Kang Hasim mengajar. Selain dari kang Hasim, saya belajar mengaji dari Kakek, bagi saya mengaji bukan hal baru. Sebelum sekolah, setiap malam Kakek mengajar saya. Maka pelajaran yang diberikan Kang Hasim kepada anak-anak lain sering merupakan hal yang sudah saya hafal betul. Pulang dari mengontrol sawah sering saya diajak Kakek jalan-jalan ke pasar yang buka seminggu sekali. Kakek membeli berbagai keperluan sehari-hari dan saya selalu punya jajanan enak. Kalau tidak kue serabi, saya memilih kue pukis. Para pedangan itu saya dikasih sebungkus sebungkus besar kue sebelum saya memilih.
Lampiran 4 (Melanjutkan Cerpen) Lanjutkan cerpen “Sepatu Butut” ini secara bebas. Alur yang diputus adalah yang menuju bagian klimaks: membuang sepatu butut atau tidak. Apa keputusannya dan bagaimana melakukannya? Selanjutnya tentukan bagaimana cerita berakhir! Entah sudah berapa kali aku mengatakan padanya untuk mengganti sepatu
118
bututnya itu. Kalau sepatu itu masih layak pakai sih mungkin tidak apa-apa, tapi sepatu itu sudah kelihatan sangat kumal, jauh dari kategori layak pakai. Walaupun orangtua kami bukanlah orang yang kaya, tetapi kurasa mereka masih mampu membelikan Andi sebuah sepatu baru yang lebih layak pakai. Entah mengapa pula, hanya aku yang selalu memperhatikan sepatu bututnya Andi. Sepatu butut itu begitu menggangu pandanganku. Orangtua kami tidak pernah protes kalau Andi menggenakan sepatu butut itu lagi. Pagi ini kami akan berangkat sekolah, dan lagi-lagi sepatu butut itu lagi yang kuperhatikan. Tidak ada yang lain yang kuperhatikan dari Andi, aku jadi malas bila berjalan dengannya. Aku malu bila harus berjalan dengannya, seperti berjalan dengan seorang gembel. Sepatu butut itu begitu mengganggu pikiranku Kenapa Andi tidak minta sepatu baru saja biar keren seperti teman-temanya, si Ivan dengan sepatu ketsnya, atau seperti Dodi dengan sepatu sportnya? Di suatu malam, aku berfikir untuk menyingkirkan sepatu butut itu. Aku berencana membuangnya di hari Sabtu malam, karena kar ena kutahu ia akan mencucinya di hari Minggu. Jadi kalau di hari Minggu ia tidak menemukannya, masih ada kesempatan untuk membeli yang baru sehingga ia masih bisa masuk di hari Seninnya. Untuk membuang sepatu butut tentu saja tidak memerlukan rencana yang rumit, cukup sederhana saja pasti aku bisa melakukannya, hanya tinggal menunggu Andi tidur di malam hari, dan kemudian aku tinggal menjalankan misinya. Hari yang kunantikan pun tiba, segera aku bersiap menjalankan misiku. Kulihat Andi sedang tidak ada di rumah. .......................................... .................... ............................................ ............................................. ............................................. ............................................ ........................ .......................................... .................... ............................................ ............................................ ............................................ .............................................. ........................ .......................................... .................... ............................................ ............................................. ............................................. ............................................ ........................ .............................................................................................(lanjutkan cerpen ini secara bebas).......................................... bebas).................. .............................................. .............................................. .............................................. ................................. ........... .......................................... .................... ............................................ ............................................ ............................................ .............................................. ........................ .......................................... .................... ............................................ ............................................. ............................. ......
119
Lampiran 1.2 Rancangan Perencanaan Pembelajaran Periode Mandiri
RPP Periode Pembelajaran Mandiri RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah
: SMP NEGERI 1 LABUAPI
Mata Pelajaran
: BAHASA INDONESIA
Kelas/Semester Kelas/Semest er
: IX/I
Materi Pokok
: MEMBERI TANGGAPAN DENGAN SANTUN
Alokasi Waktu
: 3 Minggu x 6 JP
A. Kompetensi Inti
Sikap Spiritual (KI-1) dianutnya.
: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
Sikap Sosial (KI-2)
: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan proaktif dan menunjukkkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berintraksi antara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Pengetahuan (KI-3)
: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilrnu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaman, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
Keterampilan (KI-4) : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
120
dengan yang dipelajari di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan. B. Kompetensi Kompetensi Dasar dan Indikator Indikator Pencapaian Pencapaian Kompetensi Kompetensi Kompetensi Dasar 3.7 Mengidentifikasi informasi berupa kritik atau pujian dari teks tanggapan (lingkungan hidup, kondisi sosial, dan/atau keragaman budaya, dll) yang didengar dan/atau dibaca
Indikator Pencapaian Pencapaian Kompetensi 3.7.1 Pengertian teks tanggapan 3.7.2 Ciri-ciri teks tanggapan 3.7.3 Tujuan dan fungsi teks tanggapan 3.7.4 Mendata informasi berupa kritik dari teks tanggapan (lingkungan hidup, kondisi sosial, dan/atau keragaman budaya, dll) yang didengar dan/atau dibaca 3.7.5 Mendata informasi berupa pujian dari teks tanggapan (lingkungan hidup, kondisi sosial, dan/atau keragaman budaya, dll) yang
didengar dan/atau dibaca isi informasi 4.7 Menyimpulkan isi teks tanggapan 4.7.1 Menanggapi dengan alasan yang logis disertai berupa kritik atau pujian bukti pendukung (hasil (mengenai lingkungan hidup, penelitian, data nasional, dll) kondisi sosial, dan/atau keragaman 4.7.2 Menyimpulkan informasi tentang budaya) yang didengar didengar dan dibaca teks tanggapan (puji, kritik) terhadap sesuatu
3.8 Menelaah struktur dan kebahasaan 3.8.1 Menelaah struktur dari teks dari teks tanggapan (lingkungan tanggapan hidup, kondisi sosial, dan/atau 3.8.2 Menelaah ciri kebahasaan teks keragaman budaya, atau dll) berupa tanggapan: kalimat aktif,bahasa kata kritik, sanggahan, pujian tugas, bahasa deskripsi, yang didengar dan/atau dibaca penilaian 4.8 Mengungkapkan kritik, sanggahan, 4.8.1 Menulis teks tanggapan berupa pujian terhadap suatu teks atau pujian dalam bentuk teks tanggapan secara lisan dan/atau 4.8.2 Menulis teks tanggapan berupa kritikan terhadap suatu teks tulis dengan memperhatikan struktur dan kebahasaan
C. Tujuan Pembelajaran Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan pedagogik genre, saintifik, dan CLIL pada abad 21 dengan model pembelajaran model pembelajaran berbasis masalah peserta didik dapat: a) memahami pengertian, ciri-ciri, tujuan dan fungsi, informasi berupa
121
pujian dan kritik, b) menanggapi dan dan menyimpulkan informasi, c) struktur dan ciri kebahasaan teks tanggapan, d) menulis teks tanggapan D. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler a. b. c. d. e. f.
Pengertian teks tanggapan Ciri-ciri teks tanggapan Tujuan dan fungsi teks tanggapan Struktur teks tanggapan Ciri kebahasaan teks tanggapan Menulis teks tanggapan berupa pujian dan kritikan
2. Materi Pembelajaran Pengayaan a. b. c. d.
Fungsi teks tanggapan Memberi tanggapan berupa pujian/kritik terhadap suatu teks Pengertian kalimat deskripsi Pengertian kalimat aktif
3. Materi Pembelajaran Remedial a. Memberi tanggapan berupa kritik/pujian terhadap suatu teks b. Menulis teks tanggapan berupa pujian terhadap suatu teks E. Metode Pembelajaran
3. - - 4. - - -
Model Pembelajaran Saintifik Cooperative learning Metode Pembelajaran Ceramah Diskusi Tanya jawab
F. Media dan Bahan
1. Media: White board 2. Bahan: Teks karya seni/berita/opini, dll. G. Sumber Belajar
c. Trianto, Agus, dkk. 2018. Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas IX. Edisi Revisi 2018. 2018. Jakarta: Kemendikbud d. Internet
122
H. Langkah-langkah Langkah-langkah Pembelajaran Pembelajaran
P er te tem muan P er ta tam ma Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
7. Guru mengucapkan salam dan berdoa.
Alokasi Waktu 10 menit
8. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 9. Guru memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari. 10.
Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 11.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar
yang akan dicapai. 12.
Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian
kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
8. Pendidik mengajukan pertanyaan tentang pengertian teks tanggapan
60 menit
untuk meransang pemahaman awal siswa. 9. Pendidik menjelaskan lebih detail pengertian teks tanggapan ta nggapan 10. Peserta didik dikenalkan ciri-ciri teks tanggapan 11. Pendidik dan peserta didik bertanya jawab tentang pengertian dan ciri-ciri teks tanggapan 12. Pendidik dan peserta didik membahas tujuan dan fungsi teks tanggapan 4. Pendidik memberi penguatan terkait dengan pengertian, ciri-ciri,
Penutup
dan tujuan teks tanggapan 5. Siswa merefleksi pengertian, ciri-ciri, dan tujuan teks tanggapan 6. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
10 menit
123
P er te tem muan K edua Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 menit
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 2. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari. 4. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi materi yang akan dipelajari. 5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 6. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
1. Pendidik bertanya kepada peserta didik tentang materi sebelumnya,
80 menit
yaitu pengertian, ciri-ciri, dan tujuan teks tanggapan 2. Pendidik membagi siswa menjadi beberapa kelompok 3. Siswa membaca resensi novel/film yang diberikan oleh pendidik 4. Siswa mendata informasi berupa kritik/pujian dari teks tanggapan berupa resensi novel/film yang diberikan 5. Peserta didik mempresentasikan data berupa pujian/kritik yang diperoleh dari resensi novel/film tersebut 1. Pendidik memberi penguatan terkait dengan pengertian, dan ciri-ciri,
Penutup
teks tanggapan 2. Siswa merefleksi pengertian, dan ciri-ciri, teks tanggapan 3. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
10 menit
124
P er tem temuan K Ke etig tiga a Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
6. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 7. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 8. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 9. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 10. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
3. Pendidik
memberikan
tugas
kepada
peserta
didik
yaitu
80 menit
menyimpulkan informasi isi teks tanggapan dari data halaman 89 dan 90 (Lampiran 1) 4. Pendidik membagi siswa menjadi beberapa kelompok 5. Peserta didik diberikan informasi berupa teks berita/opini/karya sastra 6. Peserta didik menanggapi isi informasi dengan alasan yang logis disertai bukti pendukung 3. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan pembelajaran hari itu
Penutup
4. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
10 menit
125
P er erte temuan muan K eem eempa patt Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
6. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 7. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 8. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 9. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 10. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan
5. Pendidik membagi siswa menjadi beberapa kelompok
Inti
6. Menyimpulkan informasi tentang teks tanggapan pujian/kritik terhadap tanggapan dalam LKPD 1
80 menit
berupa
7. Peserta didik mempresentasikan hasil tanggapannya 5. Guru memberi penguatan terkait dengan materi yang disampaikan Penutup
6. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan materi hari ini
10 menit
7. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
P er tem temuan K elilim ma Langkah/ Tahap
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu
126
Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
6. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 7. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 8. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 9. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 10. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan
1. Pendidik menejelaskan tentang struktur teks tanggapan
Inti
2. Siswa diperkenalkan sebuah teks tanggapan
40 menit
3. Pendidik dan peserta didik berdiskusi tentang struktur teks tanggapan tersebut 5. Guru memberi penguatan terkait dengan struktur teks tanggapan. Penutup
6. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan struktur teks tanggapan. 7. Siswa merefleksi struktur teks tanggapan. 8. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
10 menit
127
P er erte temuan muan K eenam eenam Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
6. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 7. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 8. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 9. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 10. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
3. Pendidik dan peserta didik menelaah ciri kebahasaan teks
40 menit
tanggapan: kalimat aktif, kata tugas, bahasa deskripsi, bahasa penilaian 4. Sebagai pembelajaran tambahan, peserta didik diperkenalkan pada pedoman Ejaan Bahasa Indonesia dan pedoman ejaan sebelumsebelumnya/ejaan lama. 3. Guru dan siswa merefleksi materi pembelajaran
Penutup
4. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa 10 menit bersama.
128
P er tem temuan K etuj tujuh uh Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
6. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 7. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 8. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 9. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 10. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan
3. Menulis teks tanggapan berupa pujian dan kritikan terhadap novel 80 menit “Pulang” karya Tere Liye Liye
Inti
3. Guru dan siswa merefleksi materi pembelajaran Penutup
4. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa 10 menit bersama.
I. Penilaian 1. Teknik Penilaian
Instrumen Evaluasi dan Rubrik Penilaian D. Instrumen Instrume n Penilaian Proses: Religius dan Sosial Instrumen 01: Lembar Observasi Sikap Religius dan Sosial (Pada semua pertemuan/pembelajaran): No
Nama
Aspek Penilaian Religius
Disiplin
Tanggung Jawab
Skor Perolehan Proaktif
Nilai
129
Diisi dengan skor sesuai deskriptor berikut.
Deskriptor dan skor: Aspek Penilaian
Religius berbahasa
Disiplin
Tanggung jawab
Proaktif
Deskriptor dan Skor Sangat Baik (7) (10)Baik Sering Selalu menggunakan menggunakan bahasa bahasa Indonesia yang Indonesia baik dan benar yang baik dan benar tepat Selalu tepat Sering waktu dalam waktu dalam menyelesaikan menyelesaikan atau mengikuti atau mengikuti tahapan pembelajaran tahapan pembelajaran
Sebagian tugas tugas yang menjadi tanggung jawabnya dapat diselesaikan Sering Selalu berpartisipasi berpartisipasi dalam setiap dalam setiap tahapan tahapan Semua tugas yang menjadi tanggung jawabnya dapat diselesaikan
pembelajaran
pembelajaran
Kurang (5) Baik Jarang menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
Jarang tepat waktu dalam menyelesaikan atau mengikuti tahapan pembelajaran
Sebagian kecil tugas yang menjadi tanggung jawabnya dapat diselesaikan Jarang berpartisipasi dalam setiap tahapan
Tidak pernah berpartisipasi dalam setiap tahapan
pembelajaran
pembelajaran
Jumlah skor yang diperoleh Nilai = x x100 100 (40) Jumlah skor maksimal (40)
B. Instrumen Penilaian Hasil: Pengetahuan Pengetahuan dan Keterampilan
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) 1 Soal:
Tidak (1)Baik Tidak menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar Tidak pernah tepat waktu dalam menyelesaikan atau mengikuti tahapan pembelajaran Semua tugas yang menjadi tanggung jawabnya tidak dapat diselesaikan
130
Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok diberikan sebuah informasi (berupa berita, opini, dan/atau keragaman budaya, dll.) kemudian peserta didik menanggapi informasi tersebut dengan alasan yang logis disertai bukti pendukung. Kemudian peserta didik menyimpulkan teks tanggapan tersebut berupa pujian/kritikan. A. Instrumen Penilaian Pengetahuan Pengetahuan
No. 1.
Teknik Tes Tulis
Bentuk Waktu Instrumen Pelaksanaan Saat Menanggapi informasi berupa pembelajaran berita/opini/keragam berlangsung an budaya, dll.
Keterangan Penilaian untuk pembelajaran (assessment for learning) dan sebagai pembelajaran (assessment as learning)
Uraian Jika siswa dapat menanggapi informasi secara logis disertai bukti pendukung Jika siswa dapat menanggapi informasi secara logis tanpa disertai bukti pendukung Jika siswa dapat menanggapi informasi Jika siswa tidak tidak dapat menanggapi informasi
Skor 10 7 5 0
Jumlah skor yang diperoleh Nilai = x x100 100 (40) Jumlah skor maksimal (40)
B. Instrumen Penilaian Keterampilan
No. 1.
Teknik Proyek
Bentuk Waktu Instrumen Pelaksanaan Buatlah sebuah Di luar PBM satu tanggapan berupa selama pujian/kritikan dari minggu sebuah informasi
Keterangan Penilaian untuk, sebagai, dan/atau pencapaian pembelajaran (assessment for, as, and of learning)
Rubrik Penilaian Membuat Teks Tanggapan Aspek Penilaian
Deskriptor dan Skor Sangat Baik (10)
Baik (7)
Kurang Baik (5)
Tidak Baik (1)
131
Struktur Teks
Memiliki Memiliki semua struktur sebagian teks tanggapan besar struktur teks tanggapan
Memiliki sebagian kecil struktur teks tanggapan
Tidak memiliki semua struktur teks tanggapan
Struktur Kebahsaan Teks
Memiliki sebagian besar struktur kebahasaan teks tanggapan Sebagian Semua besar penggunaan penggunaan ejaan benar ejaan benar Semua struktur Sebagian kalimat benar besar struktur kalimat benar
Memiliki sebagian kecil struktur kebahasaan teks tanggapan
Tidak memiliki semua struktur kebahasaan teks tanggapan Semua penggunaan ejaan salah
Ejaan
Struktur Kalimat
Memiliki semua struktur kebahasaan teks tanggapan
Sebagian kecil penggunaan ejaan benar Semua Sebagian kecil struktur struktur kalimat benar kalimat salah
Jumlah skor yang diperoleh Nilai = x x100 100 (40) Jumlah skor maksimal (40)
2. Pembelajaran Remedial
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk: d. bimbingan bimbingan perorangan jika peserta didik yang belum tuntas ≤ 20%; 20%; e. belajar kelompok jika peserta didik yang belum tuntas antara 20% dan 50%; dan f. pembelajaran ulang jika peserta didik didik yang belum tuntas ≥ 50%. 50%. 3. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pengayaan dalam bentuk penugasan untuk mempelajari soal-soal PAS.
132
133
LAMPIRAN
R i ngk ngka asan san M ater i Pengertian teks tanggapan
Teks tanggapan merupakan jenis teks yang digunakan untuk meringkas, menganalisis, dan menanggapi suatu hal/suatu teks. Yaitu dapat berupa teks sastra, artikel, berita, ataupun karya seni pertunjukan. Di dalam teks tanggapan, terdapat penilaian berupa kritik dan pujian. Kritik merupakan ungkapan ketidaksetujuan terhadap suatu hal yang dilengkapi alasan. Alasan yang diungkapkan dalam kritik haruslah bersifat membangun dan bukan menjatuhkan. Pujian adalah ungkapan rasa setuju mengenai suatu hal. Pujian dapat berupa penghargaan atau sanjungan. Ciri-ciri teks tanggapan
1. 2. 3. 4.
Teks harus objektif (berdasarkan fakta dan data) Sopan, logis, dan jelas Terdapat penilaian kelebihan dan kekurangan Terdapat saran
Tujuan dan fungsi teks tanggapan
Tujuan dan fungsi teks tanggapan adalah untuk memberikan penilaian tentang kelebihan dan kekurangan dari sebuah teks yang juga disertai dengan saran. Penilaian yang dilakukan haruslah objektif, sopan, logis, dan jelas. Struktur teks tanggapan
Struktur Strukt ur re rettori ka Konteks: apa yang ditanggapi? Di mana, kapan peristiwa terjadi?
Peristiwa apa, politik, sosial, seni budaya?
Deskripsi: apa dan bagaimana sesuatu terealisasi/diciptakan atau
dihasilkan?
Penilaian: apa yang kita pikirkan tentang sesuatu itu?
B ahasa Konteks bahasa yang digunakan adalah bahasa deskriptif
Deskripsi
bahasa yang digunakan adalah bahasa deskriptif
134
Penilaian
bahasa yang digunakan adalah menggunakan penilaian (pujian dan kritik)
kata-kata
yang
Lampiran 1
Menyimpulkan informasi isi teks tanggapan Karya apa yang Lukisan Affandi Novel Stu Stud dent H i djo ditanggapi? “Kebun Cengkeh” Cengkeh” Siapa yang menghasilkan karya tersebut? Siapa yang menanggapi? Bagaimana bentuk tanggapannya? Bagaimana cara menanggapinya?
LKPD 1 Lembar Kerja Peserta Didik Anggota Kelompok: 1. 2.
Data informasi berupa berita/opini/karya sastra
Tanggapilah informasi di atas dengan memberikan pujian atau kritikan
135
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah
: SMP NEGERI 1 LABUAPI
Mata Pelajaran
: BAHASA INDONESIA
Kelas/Semester Kelas/Semest er
: IX/I
Materi Pokok
: MENYAJIKAN TEKS DISKUSI
Alokasi Waktu
: 3 Minggu x 6 JP
A. Kompetensi Inti
Sikap Spiritual (KI-1) dianutnya.
: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
Sikap Sosial (KI-2)
: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan proaktif dan menunjukkkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berintraksi antara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Pengetahuan (KI-3)
: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilrnu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaman, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
Keterampilan (KI-4) : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
136
B. Kompetensi Kompetensi Dasar dan Indikator Indikator Pencapaian Pencapaian Kompetensi Kompetensi Kompetensi Dasar 3.9 Mengidentifikasi informasi teks diskusi berupa pendapat pro dan
kontra dari permasalahan aktual yang dibaca dan didengar
Indikator Pencapaian Kompetensi 3.9.1 Menjelaskan pengertian teks diskusi
3.9.2
Tujuan fungsi teks tanggapan dan 3.9.3 Jenis-jenis teks diskusi 3.9.4 Membandingkan teks diskusi dan teks eksposisi 3.9.5 Mendata informasi teks diskusi berupa pendapat pro dan kontra dari permasalahan aktual yang dibaca isi 4.9 Menyimpulkan isi gagasan, 4.9.1 Membuat kesimpulan gagasan, pendapat, argumen pendapat, argumen yang yang mendukung dan yang mendukung dan yang kontra serta menentang serta solusi atas solusi atas permasalahan aktual permasalahan aktual dalam teks diskusi yang didengar dan dalam teks diskusi yang didengar dan dibaca dibaca. 3.10 Menelaah pendapat, argumen 3.10.1 Menganalisis Struktur teks yang diskusi: Pendahuluan; Gagasan mendukung dan yang kontra utama; Alasan dan bukti dalam teks diskusi berkaitan pendukung,, satu sudut pandang; pendukung dengan permasalahan aktual yang Gagasan utama — sudut sudut pandang lain; Alasan dan bukti dibaca dan didengar pendukung,, sudut pandang lain pendukung 3.10.2 Menganalisis pendapat, argumen yang mendukung dan yang kontra dalam teks diskusi berkaitan dengan permasalahan aktual yang dibaca dan didengar 4.10 Menyajikan gagasan/pendapat, 4.10.1 Membuat gagasan/ pendapat, argumen yang mendukung dan argumen yang mendukung dan yang kontra serta solusi atas yang kontra serta solusi atas permasalahan aktual dalam teks permasalahan aktual dalam teks diskusi dengan memperhatikan diskusi dengan memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan, struktur dan aspek kebahasaan, dan aspek lisan (intonasi, gestur, dan aspek lisan (intonasi, pelafalan) gesture, pelafalan)
C. Tujuan Pembelajaran Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan pedagogik genre, saintifik, dan CLIL pada abad 21 dengan model pembelajaran model pembelajaran berbasis masalah peserta didik dapat: a) memahami pengertian, tujuan dan fungsi, serta jenis-jenis teks diskusi,
137
b) membandingkan teks diskusi dengan teks te ks lain, c) mendata informasi dari teks diskusi, d) menanggapi isi teks diskusi dengan rasa ingin tahu, responsif, dan tanggung jawab selama proses pembelajaran dan bersikap jujur, percaya diri, serta pantang menyerah, e) struktur dan ciri kebahasaan teks diskusi. D. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler a. b. c. d. e. f. g.
Pengertian teks diskusi Tujuan dan fungsi teks diskusi Ciri-ciri dan jenis teks diskusi Membandingkan teks diskusi dan teks eksposisi Struktur teks diskusi Ciri kebahasaan teks diskusi Menyajikan teks diskusi
2. Materi Pembelajaran Pengayaan a. Mengemukakan argumen (baik mendukung dan menentang) tentang suatu masalah 3. Materi Pembelajaran Remedial a. Menyajikan teks diskusi
E. Metode Pembelajaran
5. Model Pembelajaran - Saintifik - 6. - - -
Cooperative learning Metode Pembelajaran Ceramah Diskusi Tanya jawab
F. Media dan Bahan
1. Media: White board 2. Bahan: Teks diskusi; teks eksposisi.
G. Sumber Belajar
138
e. Trianto, Agus, dkk. 2018. Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas IX. Edisi Revisi 2018. 2018. Jakarta: Kemendikbud f. Internet
H. Langkah-langkah Langkah-langkah Pembelajaran Pembelajaran
P er te tem muan P Pe er ta tam ma Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
13.
Guru mengucapkan salam dan berdoa.
14.
Guru memeriksa kehadiran siswa.
15.
Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti
Alokasi Waktu 10 menit
proses pembelajaran. 16.
Guru memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual
sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari. 17.
Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 18.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar
yang akan dicapai. 19.
Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian
kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
13. Pendidik mengajukan pertanyaan tentang pengertian teks diskusi
60 menit
untuk merangsang pemahaman awal siswa. 14. Pendidik menjelaskan lebih detail pengertian teks diskusi 15. Peserta didik dikenalkan tujuan, fungsi, ciri-ciri, dan jenis teks diskusi 16. Pendidik dan peserta didik bertanya jawab tentang pengertian dan ciri-ciri teks diskusi 17. Pendidik dan peserta didik membahas tujuan dan fungsi teks diskusi 7. Pendidik memberi penguatan terkait dengan pengertian dan ciri-ciri
Penutup
teks diskusi 8. Siswa merefleksi pengertian dan ciri-ciri teks diskusi
10 menit
139
Langkah/ Tahap
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu
9. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
P er te tem muan K edua Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
7. Guru mengucapkan salam dan berdoa.
Alokasi Waktu 10 menit
8. Guru memeriksa kehadiran siswa. 9. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 10.
Guru memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual
sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari. 11.
Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi materi yang akan dipelajari. 12.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar
yang akan dicapai. 13.
Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian
kegiatan sesuai silabus. Kegiatan
6. Pendidik bertanya kepada peserta didik tentang materi sebelumnya,
80 menit
yaitu pengertian, tujuan, fungsi, ciri-ciri, dan jenis teks diskusi
Inti
7. Pendidik dan peserta didik mengidentifikasi teks diskusi 8. Pendidik memberikan peserta didik dua teks dan mengidentifikasi pokok pikiran kedua teks tersebut 9. Siswa mendata informasi berupa ide pokok/pokok pikiran dari setiap paragraf kedua teks yang diberikan 4. Pendidik memberi penguatan terkait dengan identifikasi teks diskusi Penutup
5. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
10 menit
140
P er tem temuan K Ke etig tiga a Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
11. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 12. Guru memeriksa kehadiran siswa.
13. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 14. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 15. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 16. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
7. Pendidik menjelaskan tentang perbedaan teks diskusi dan teks 90 menit eksposisi 8. Pendidik
memberikan
tugas
kepada
peserta
didik
yaitu
membandingkan dan menyimpulkan isi teks diskusi dan teks eksposisi pada halaman 121. 9. Pendidik membagi siswa menjadi beberapa kelompok 10. Peserta didik diberikan informasi berupa dua teks, yaitu teks diskusi dan teks eksposisi 11. Peserta didik menanggapi dan membandingkan kedua teks tersebut 5. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan pembelajaran hari itu
Penutup
6. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
10 menit
141
P er tem temuan K elilim ma Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
11. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 12. Guru memeriksa kehadiran siswa.
13. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 14. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 15. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 16. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
8. Pendidik menjelaskan struktur teks diskusi
90 menit
9. Pendidik memberikan peserta didik selebaran berisi sepenggal teks, kemudian pendidik meminta peserta didik menyimpulkan struktur apa
yang
mereka
dapatkan,
apakah
isu/masalah;
argumen
mendukung/menentang;; atau simpulan/saran mendukung/menentang s impulan/saran 10. Setelah menjelaskan struktur teks diskusi, pendidik memberikan peserta didik teks diskusi, kemudian peserta didik menyimpulkan struktur dari teks diskusi tersebut 8. Guru memberi penguatan terkait dengan struktur teks diskusi Penutup
9. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan struktur teks diskusi
10. Siswa merefleksi struktur teks diskusi
11. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
10 menit
142
P er erte temuan muan K eenam eenam Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
11. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 12. Guru memeriksa kehadiran siswa.
13. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 14. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 15. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 16. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
4. Pendidik menejelaskan tentang unsur kebahasaan teks diskusi
90 menit
5. Pendidik meminta siswa mengelompokkan sebuah kalimat, apakah kalimat tersebut termasuk ke dalam penggunaan kongjungsi perlawanan;
penggunaan
kohesi
leksikal
dan
gramatikal:
penggunaan modalitas; modalitas; kosakata evaluatif; atau kosakata emotif 6. Peserta didik diperkenalkan sebuah teks diskusi 7. Pendidik meminta peserta didik menelaah dan menyimpulkan unsur kebahasaan yang terkandung dalam teks diskusi yang diberikan 9. Guru memberi penguatan terkait dengan unsur kebahasaan teks Penutup
diskusi. 10. Siswa dibantu oleh guru menyimpulkan unsur kebahasaan teks diskusi. 11. Siswa merefleksi unsur kebahasaan teks diskusi. 12. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa bersama.
10 menit
143
P er tem temuan K etuj tujuh uh Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
11. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 12. Guru memeriksa kehadiran siswa.
13. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 14. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi materi yang akan dipelajari. 15. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 16. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
4. Setelah dipertemuan sebelumnya membahas struktur teks diskusi,
90 menit
peserta didik kini diminta untuk melengkapi sebuah teks diskusi berdasarkan struktur yang sudah ditentukan dan dipandu oleh pertanyaan-pertanyaan. (Halaman 138) 5. Guru dan siswa merefleksi materi pembelajaran
Penutup
6. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa 10 menit bersama.
144
P er erte temuan muan K ed edelap elapan an Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 2. Guru memeriksa kehadiran siswa.
3. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 4. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 6. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan Inti
1. Pendidik membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok, pendidik memberikan sebuah tugas yaitu menyajikan sebuah teks
120 menit
diskusi bersama anggota kelompok masing-masing dengan cara mendiskusikan tema yang diberikan 1. Guru dan siswa merefleksi materi pembelajaran Penutup
2. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa 10 menit bersama.
145
P er te tem muan K Ke esem sembil bilan an Langkah/ Tahap Pendahuluan
Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran
Alokasi Waktu 10 meni
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa. 2. Guru memeriksa kehadiran siswa.
3. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. 4. Guru
mengajukan
pertanyaan-pertanyaan
yang
mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. 5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. 6. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus. Kegiatan
1. Pendidik mempresentasikan hasil diskusi kelompok teks diskusi mereka
Inti
120 menit
1. Guru dan siswa merefleksi materi pembelajaran Penutup
2. Guru berserta siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdoa 10 menit bersama.
I. Penilaian 1. Teknik Penilaian
Instrumen Evaluasi dan Rubrik Penilaian E.
Instrumen Instrume n Penilaian Proses: Religius dan Sosial
Instrumen 01: Lembar Observasi Sikap Religius dan Sosial (Pada semua Instrumen pertemuan/pembelajaran): No
Nama
Aspek Penilaian Religius
Disiplin
Tanggung Jawab
Skor Perolehan Proaktif
Nilai
146
Diisi dengan skor sesuai deskriptor berikut.
Deskriptor dan skor: Aspek Penilaian
Religius berbahasa
Disiplin
Deskriptor dan Skor Sangat Baik Baik (7) (10) Sering Selalu menggunakan menggunakan bahasa bahasa Indonesia yang Indonesia baik dan benar yang baik dan benar Selalu tepat Sering tepat waktu dalam waktu dalam menyelesaikan menyelesaikan atau mengikuti atau tahapan mengikuti pembelajaran tahapan pembelajaran
Tanggung jawab
Semua tugas yang menjadi tanggung jawabnya dapat diselesaikan
Proaktif
Selalu berpartisipasi
Sebagian tugas tugas yang menjadi tanggung jawabnya dapat diselesaikan Sering berpartisipasi
Kurang Baik (5) Jarang menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
Jarang tepat waktu dalam menyelesaikan atau mengikuti tahapan pembelajaran
Tidak Baik (1) Tidak menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar Tidak pernah tepat waktu dalam menyelesaikan atau mengikuti tahapan pembelajaran Semua tugas yang menjadi tanggung jawabnya tidak dapat diselesaikan
Sebagian kecil tugas yang menjadi tanggung jawabnya dapat diselesaikan Tidak pernah Jarang berpartisipasi berpartisipasi
dalam setiap dalam setiap dalam setiap dalam setiap tahapan tahapan tahapan tahapan pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembelajaran
Jumlah skor yang diperoleh Nilai = x x100 100 (40) Jumlah skor maksimal (40)
B. Instrumen Penilaian Hasil: Pengetahuan Pengetahuan dan Keterampilan
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) 1 Soal:
147
Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok diberikan sebuah isu. Peserta didik dalam kelompok menanggapi isu tersebut dengan cara mendiskusikannya, kemudian mereka menyajikannya menjadi sebuah teks diskusi C. Instrumen Penilaian Pengetahuan Pengetahuan No.
1.
Teknik
Tes Tulis
Bentuk Waktu Instrumen Pelaksanaan Saat Menanggapi isu/masalah yang pembelajaran sedang hangat berlangsung dibicarakan
Keterangan
Penilaian untuk pembelajaran (assessment for learning) dan sebagai pembelajaran (assessment as learning)
Uraian Jika siswa dapat mendiskusikan isu/masalah secara logis disertai argumen dan saran Jika siswa dapat mendiskusikan isu/masalah secara logis tanpa disertai argumen dan saran Jika siswa dapat mendiskusikan isu/masalah Jika siswa tidak tidak dapat mendiskusikan isu/masalah
Skor 10 7 5 0
Jumlah skor yang diperoleh Nilai = x x100 100 (40) Jumlah skor maksimal (40)
D. Instrumen Penilaian Keterampilan No.
1.
Teknik
Proyek
Bentuk Instrumen
Waktu Pelaksanaan
Keterangan
Buatlah sebuah teks Di luar PBM Penilaian untuk, diskusi dari selama satu sebagai, dan/atau isu/masalah yang minggu pencapaian ada disekitarmu pembelajaran (assessment for, as, and of learning)
Rubrik Penilaian Membuat Teks Tanggapan Aspek Penilaian
Struktur Teks
Deskriptor dan Skor Sangat Baik (10) Memiliki
Baik (7)
Memiliki
Kurang Baik (5) Memiliki
Tidak Baik (1) Tidak
semua struktur sebagian
sebagian kecil memiliki
148
Struktur Kebahsaan Teks
Ejaan
Struktur Kalimat
teks diskusi
besar struktur teks diskusi Memiliki Memiliki semua struktur sebagian
struktur diskusi
besar struktur kebahasaan teks diskusi Sebagian Semua besar penggunaan penggunaan ejaan benar ejaan benar Semua struktur Sebagian kalimat benar besar struktur kalimat benar
struktur kebahasaan teks diskusi
kebahasaan teks diskusi
teks semua struktur teks diskusi Tidak Memiliki sebagian kecil memiliki semua struktur kebahasaan teks diskusi Semua penggunaan ejaan salah
Sebagian kecil penggunaan ejaan benar Semua Sebagian kecil struktur struktur kalimat benar kalimat salah
Jumlah skor yang diperoleh Nilai = x x100 100 (40) Jumlah skor maksimal (40)
2. Pembelajaran Remedial
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk: g. bimbingan perorangan jika peserta jika peserta didik yang belum tuntas ≤ 20%; 20%; h. belajar kelompok jika peserta didik yang belum tuntas antara 20% dan 50%; dan i. pembelajaran ulang jika peserta didik yang belum tuntas ≥ 50%. 50%. 3. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pengayaan dalam bentuk penugasan untuk mempelajari soal-soal PAS.
149
150
LAMPIRAN
R i ngk ngka asan san M ater i Pengertian Pengertia n teks diskusi
Teks diskusi adalah tulisan yang mengulas sebuah masalah (isu) dengan disertai argumen/pendapat, baik yang mendukung maupun yang menentang isu tersebut, serta diakhiri dengan simpulan atau rekomendasi penulis. Tujuan teks diskusi adalah mencari kesepakatan atau kesepahaman gagasan atau pendapat. Diskusi yang melibatkan beberapa orang disebut diskusi kelompok. Fungsi teks diskusi:
1. pemecahan masalah 2. mengembangkan pribadi, harga diri, hormat kepada sesama, berani mengatakan pendapat dan mendalami pengertian tentang suatu persoalan Ciri-ciri teks diskusi
1. Strukturnya terdiri atas isu, argumen (mendukung dan menentang), dan simpulan 2. Memuat informasi yang bersifat informatif-argumentatif 3. Ciri kebahasaan teks diskusi menggunakan kata hubung perlawanan (tetapi, namun, sedangkan, dsb.) Jenis-jenis teks diskusi
1. Seminar 2. Sarasehan 3. Simposium 4. Diskusi panel 5. Kongres 6. Lokakarya Struktur teks diskusi
1. Isu/masalah (Pendahuluan) Isu (masalah) dalam teks diskusi berisikan masalah yang akan didiskusikan/dibahas lebih lanjut. 2. Argumen/pendapat (Isi) a. Pendapat yang mendukung Pada bagian ini, kita dituntut untuk menjabarkan lebih lanjut mengenai penjelasan tentang masalah yang sedang kita bahas. b. Pendapat yang menentang
151
Pada bagian pendapat yang menentang ini, alangkah baiknya kita memberikan pendapat yang lebih berbeda dengan pendapat yang lebih mendukung. 3. Simpulan/saran (Penutup) Pada bagian ini, usahakan kita mengambil jalan tengah mengenai masalah yang sedang dibahas agar kesimpulan yang kita ambil tidak lagi mendatangkan masalah baru. Bahasa teks diskusi
1. Penggunaan konjungsi perlawanan Konjungsi perlawanan menggunakan kata hubung seperti: tetapi, namun, sedangkan, sebaliknya. Contoh: banyak sekolah, terutama di jenjang sekolah dasar dan sekolah menengah pertama melarang siswanya membawa telepon seluler. Tetapi, banyak juga sekolah yang membolehkan siswanya membawa telepon seluler dengan berbagai persyaratan. 2. Penggunaan kohesi leksikal dan kohesi gramatikal a. Penggunaan kohesi leksikal Kohesi leksikal adalah kepaduan yang dicapai melalui pemilihan kata. Kohesi leksikal itu dapat berbentuk, antara lain: pengulangan, sinonim, antonim. Contoh: di samping itu, salah satu keuntungan dari penggunaan telepon seluler di sekolah adalah telepon seluler dapat digunakan sebagai alat bantu, terutama telepon seluler yang dilengkapi dengan beberapa aksesoris, seperti kalkulator, kamera, dan internet. Penulis menggunakan kata telepon seluler beberapa kali agar terlihat padu Frasa beberapa aksesoris dan kata aplikasi ini merupakan sinonim b. Penggunaan kohesi gramatikal Kohesi gramatikal adalah kepaduan yang dicapai dengan menggunakan elemen dan aturan gramatikal. Kohesi gramatikal dapat terbentuk melalui rujukan. Contoh: ketika telepon seluler berdering di kelas, meskipun hanya mode getar, guru akan kehilangan beberapa saat kesempatan mengajar karena terganggu. Hal ini akan merugikan seluruh kelas. Frasa hal ini merujuk pada kalimat guru akan kehilangan kesempatan mengajar. 3. Penggunaan modalitas Modalitas adalah kata yang mempunyai makna kemungkinan, kenyataan, dan sebagainya yang dinyatakan dalam kalimat. Dalam bahasa Indonesia, modalitas dinyatakan dengan kata-kata seperti: harus, akan, ingin,
mungkin.
152
Contoh: jika siswa tidak membawa telepon seluler dan orang tua ada keperluan untuk menghubungi anaknya, maka orang tua harus menghubungi pihak sekolah. 4. Kosakata evaluatif Salah satu ciri kebahasaan teks diskusi adalah adanya kosakata evaluatif/kosakata yang menggunakan atau memiliki penilaian. Bahasa evaluatif digunakan untuk mengkaji argumen dan bukti pendukung. Misalnya: penting, sederhana, berpikiran sempit, mengancam, menguntungkan bagi masa depan, dll. 5. Kosakata emotif Kata emotif melibatkan pikiran pembaca, seakan pembaca melihat persoalan seperti yang kita pikirkan. Kata emotif berhubungan dengan emosi. Misal: berharga, istimewa, menakjubkan, brutal, sejuk, lembut, liar, ganas, unik, buas, dll. Perbedaan teks diskusi dan teks eksposisi
Pengertian teks diskusi Teks diskusi adalah tulisan yang mengulas sebuah masalah (isu) dengan disertai argumen/pendapat, baik yang mendukung maupun yang menentang isu tersebut, serta diakhiri dengan simpulan atau rekomendasi penulis. Pengertian teks eksposisi Teks eksposisi adalah tulisan yang mengandung sejumlah informasi dan pengetahuan baik berupa pendapat atau fakta yang disertai dengan alasan logis dan disajikan secara singkat, padat, dan akurat. Perbedaan dari segi
Dari segi struktur Struktur teks diskusi: diskusi: - Isu - Argumen mendukung - Argumen menentang - Simpulan/saran Struktur teks eksposisi - Tesis/pembukaan/pendahuluan - Argumentasi/isi - Penegasan ulang/penutup Dari segi fungsi sosialnya - Fungsi sosial teks diskusi: untuk menyampaikan pendapat mengenai suatu
permasalahan. Pendapat yang disampaikan disertai argumen mendukung 153
dan argumen menentang, kemudian diakhiri dengan simpulan atau rekomendasi penulis. - Fungsi sosial teks eksposisi: untuk mengusulkan pendapat pribadi mengenai suatu hal atau untuk mengungkapkan pendapat. Dari segi unsur kebahasaan Hal yang paling menonjol dari perbedaan unsur kebahasaan teks diskusi dan teks eksposisi adalah adanya penggunaan konjungsi perlawanan pada teks diskusi. Persamaan teks diskusi dan teks eksposisi
Sama-sama menjelaskan pendapat dan keyakinan penulis Sama-sama memerlukan fakta untuk memperkuat dan memperjelas argumen Sama-sama memerlukan analisis pada waktu mengupas suatu hal Sama-sama menggali sumber ide melalui: - Pengalaman - Pengamatan dan penelitian - Sikap dan keyakinan - Daya khayal tidak digunakan
154
Lampiran 1.3 Rancangan Perencanaan Pembelajaran Periode Ujian
RPP Periode Ujian PPL
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Kelas/Seme ster Materii Pokok Mater Alokasi Waktu
: SMP N 1 Labuapi : Bahasa Indonesia : IX/ Genap : Teks Diskusi : 2 X 40 Menit
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KI 4 : Mengolah, Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. B. Kompetensi Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensii Dasar Kompetens Indikator Pencapaian Pencapaian Kompetensi
3.9 Mengidentifikasi informasi teks diskusi berupa pendapat pro dan kontra kontra dari permasalahan aktual yang dibaca dan didengar
3.9.6 Menjelaskan pengertian teks diskusi 3.9.7 Tujuan dan fungsi teks diskusi 3.9.8 Jenis-jenis teks diskusi 3.9.9 Membandingkan teks diskusi dan teks eksposisi 3.9.10 Mendata informasi
teks
155
diskusi berupa pendapat pro dan kontra dari permasalahan aktual yang dibaca
4.9 Menyimpulkan isi gagasan, pendapat,
4.9.1 Membuat kesimpulan isi
argumen yang mendukung dan yang kontra
gagasan, pendapat, argumen
serta solusi atas permasalahan aktual dalam
yang mendukung dan yang
teks diskusi yang didengar dan dibaca
menentang serta solusi atas permasalahan aktual dalam teks diskusi yang didengar dan dibaca.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan pedagogik genre, saintifik, dan CLIL pada abad 21 dengan model pembelajaran berbasis masalah peserta didik dapat: a) memahami pengertian, tujuan dan fungsi, serta jenis-jenis teks diskusi, b) membandingkan teks diskusi dengan teks lain, c) mendata informasi dari teks diskusi, d) menanggapi isi teks diskusi dengan rasa ingin tahu, responsif, dan tanggung jawab selama proses pembelajaran dan bersikap jujur, percaya diri, serta pantang menyerah.
D. Materi Pembelajaran Pembelajaran
Fakta Contoh-contoh teks diskusi, antara lain: - Teks Diskusi Kesadaran Membayar Pajak - Teks Eksposisi Mengatasi Anak yang Bertambah Gemuk - Teks Diskusi Antitawuran - Teks Diskusi Dikandangkan atau Dibebaskan, Haruskan Hewan Dipelihara di Kebun Binatang
-
Teks Eksposisi Jangan Pilih Kepala Daerah yang Tidak
Ramah Terhadap Alam
156
-
Teks Eksposisi Kesehata Mata
Lingkungan
yang
Sempit
Mempengaruhi
Konsep - Pemahaman pengertian teks diskusi
- Pemahaman perbandingan teks diskusi dengan teks lain - Pemahaman informasi yang terkandung dalam teks diskusi
Prosedural Langkah-langkah membuat kesimpulan teks diskusi
- Membaca teks diskusi dengan saksama kemudian mendiskusikannya - Mencatat pokok-pokok isi teks diskusi yang dibacanya - Menuliskan hal-hal penting yang terdapat dalam teks diskusi seperti: isi gagasan, pendapat/argumen yang mendukung dan menentang, serta solusi atas permasalahan dalam teks diskusi yang dibaca
Metakognitif
Menghubungkan relevansi cerita dalam teks diskusi dengan kehidupan sehari-hari.
E. Metode Pembelajaran Pembelajaran
Pendekatan
: Saintifik
Model Pembelajaran
: Pembelajaran Berbasis Masalah
Metode
: Kooperatif tipe STAD ( Stud Student Te Tea am
Achievvement D ivisio Achie ivisi on)
F. Media dan Alat Pembelajaran 1. Media
- Media Pembelajaran: Power point materi pengertian, tujuan, dan jenis teks diskusi; perbandingan teks diskusi dan teks eksposisi 2. Alat - Papantulis - Spidol
157
3. Bahan Ajar - Modul - Kumpulan Teks Diskusi - Kumpulan Teks Eksposisi
G. Sumber Belajar
1. Buku Paket K.13 Edisi Revisi. 2018. Bahasa Indonesia Kelas IX. Jakarta: Jakart a: Kemendikbud. 2. https://blog.ruangguru.com/pengertian-dan-struktur-teks-diskusi https://blog.ruangguru.com/pengertian-dan-struktur-teks-diskusi 3. https://thegorbalsla.com/contoh-teks-eksposisi-singkat/ https://thegorbalsla.com/contoh-teks-eksposisi-singkat/
4. https://www.gurupendidikan.co.id/teks-diskusi/ https://www.gurupendidikan.co.id/teks-diskusi/ 5. https://www.yuksinau.id/contoh-teks-eksposisi/ https://www.yuksinau.id/contoh-teks-eksposisi/ H. Langkah-langkah Langkah-langkah Pembelajaran Pembelajaran
Pertemuan I (2x40 menit) KD 3.9 dan 4.9
Deskripsi Kegiatan Tahap Pembelajara n 1. Peserta didik dikondisikan untuk merespon salam dan Kegiatan Awal berdoa sebelum belajar. (Religius)
Alokasi waktu
10 menit
2. Peserta didik disiapkan secara fisik dan psikis untuk mengikuti proses pembelajaran. 3. Peserta didik merespon pertanyaan dari pendidik berkaitan dengan materi pembelajaran tentang teks diskusi (tanya jawab). 4. Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dalam teks diskusi. 5. Peserta didik menerima informasi tentang hal-hal yang akan dipelajari, yaitu teks diskusi, pengertian, jenis, struktur, dan perbandingan dengan teks lain. Kegiatan Inti
1. Stim Stimula ulasi si (p (pe emberi an ran rangsa gsanga ngan) n) a. Peserta didik mendengarkan penjelasan dari pendidik
60 menit
158
terkait teks diskusi, pengertian, jenis, struktur, dan perbandingan dengan teks lain. b. Peserta didik memperhatikan contoh Teks Eksposisi Mengatasi Anak yang Bertambah Gemuk dan Teks Diskusi Kesadaran Membayar Pajak. Kegiatan bisa dilakukan dengan membaca Teks Eksposisi Mengatasi Anak yang Bertambah Gemuk dan Teks Diskusi Kesadaran Membayar Pajak di buku paket. (Literasi)
2. I dent ntii fi kasi M Ma asa sala lah h a. Peserta didik mencermati Teks Eksposisi Mengatasi Anak yang Bertambah Gemuk dan Teks Diskusi Kesadaran Membayar Pajak yang telah dibacanya. b. Peserta didik mendiskusikan informasi dengan proaktif tentang ciri/karakteristik dua teks yang telah dibacanya. c. Dengan panduan pendidik, peserta didik mengidentifikasi ciri/karakteristik dua teks yang telah dibacanya yang terdapat dalam teks eksposisi Mengatasi Anak yang Bertambah Gemuk dan teks diskusi Kesadaran Membayar Pajak.
3. P engum ng ump pulan D ata a. Peserta didik dibagi kedalam beberapa kelompok secara heterogen dengan menentukan satu orang sebagai ketua kelompok. b. Peserta didik dalam kelompok dibagikan LKPD yang berkaitan dengan ciri/karakteristik dan perbedaan dari segi struktur teks diskusi dan teks eksposisi. c. Peserta didik mendiskusikan ciri/karakteristik teks diskusi dan teks eksposisi yang telah ditentukan masing-masing kelompok. (Kerja sama). d. Peserta didik mendiskusikan perbedaan yang terdapat dalam teks diskusi dan teks eksposisi dengan kelompoknya. e. Peserta didik menemukan dan mengelompokkan ciri/karakteristik dan perbedaan dari teks diskusi dan teks eksposisi.
4. P engo ng olaha lahan n D ata a. Peserta didik
berdiskusi untuk menentukan ciri/
karaktertistik teks diskusi diskusi dan teks eksposisi yang
dibaca bersama kelompoknya.
159
b. Peserta didik berdiskusi untuk untuk menentukan menentukan perbedaan antara teks diskusi dan teks eksposisi bersama kelompoknya.
5. Verifikasi (Pemeriksaan Data) a. Peserta didik memeriksa dalam bentuk diskusi hasil pengumpulan dan pengolahan informasi tentang teks diskusi dan teks eksposisi yang dibaca. b. Peserta didik menggali informasi mengenai ciri/ karakteristik dan perbedaan teks diskusi dan teks eksposisi yang dibaca.
6. G ener ner alilisa sasi si ( Pena Penarr i kan K esimp simpula ulan) n) a. Dengan bimbingan pendidik, peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang: 1) Ciri/karakteristik teks diskusi dan teks eksposisi. 2) Perbedaan teks diskusi dan teks eksposisi. Kegiatan Penutup
1. Peserta didik bersama pendidik melakukan refleksi tentang
proses pembelajaran yang sudah dilakukan. menyampaikan enyampaikan kepada peserta didik rencana 2. Pendidik m pembelajaran pada pertemuan berikutnya, yaitu menganalisis struktur teks diskusi. 3. Peserta didik menjawab salam penutup pelajaran dari pendidik.
I. Penilaian, Pembelajaran Pembelajaran Remedial Remedial dan Pengayaan Pengayaan
A. Penilaian 1. Teknik Penilaian a. Sikap Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut instrumen penilaian sikap
10 menit
160
No.
Nama Siswa
1. 2.
Aspek Perilaku yang Dinilai BS 75
Abbrar Mustika K.
JJ 75
TJ 50
DS 75
Jumlah Skor
Skor Sikap
Kode Nilai
275
68,75
C
Keterangan BS JJ TJ DS
: Bekerja Sama : Jujur : Tanggung Jawab : Disiplin
Catatan 1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria: 100 = Sangat Baik 75 = Baik 50 = Cukup 25 = Kurang 2. Skor Maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400 3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75 4. Kode nilai/predikat: 75,01 – 100,00 75,01 – 50,01 – 50,01 – 75,00 25,01 – 25,01 – 50,00 00,00 – 00,00 – 25,00
= Sangat Baik (SB) = Baik (B) = Cukup (C) = Kurang (K)
b. Pengetahuan Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan Penilaian Aspek Percakapan No.
Aspek yang Dinilai
Skala 25
1. 2. 3.
Intonasi Pelafalan Kelancaran
4. 6.
Ekspresi Penampilan
50
75
Jumlah Skor 100
Skor Sikap
Kode Nilai
7.
Gestur
161
c. Keterampilan Penilaian Unjuk Kerja Contoh instrumen penilaian untuk kerja dapat dilihat pada instrumen
penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut. Instrumen Instrume n Penilaian No.
1. 2. 3. 4.
Aspek yang Dinilai
Sangat Baik (100)
Baik (75)
Kurang Baik (50)
Tidak Baik (25)
Kesesuaian respons dengan pertanyaan Kesesuaian pemilihan kata Kesesuaian penggunaan tata bahasa Pelafalan Kriteria penilaian (skor) 100 = Sangat Baik 75 = Baik 50 = Kurang Baik 25 = Tidak Baik Cara mencari nilai (N) = jumlah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal skor ideal (100) Instrumen Penilaian Diskusi No. Aspek yang Dinilai 1. Penguasaan materi diskusi 2. Kemampuan menjawab pertanyaan 3. Kemampuan mengolah kata 4. Kemampuan menyelesaikan masalah
100
75
50
25
Keterangan Keterangan 100 = Sangat Baik 75 = Baik 50 = Kurang Baik 25 = Tidak Baik 2. Pembelajaran Remedial
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai
ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk:
162
j. bimbingan perorangan jika peserta didik yang yang belum tuntas ≤ 20%; 20%; k. belajar kelompok jika peserta didik yang belum tuntas antara 20% dan 50%; dan l. pembelajaran ulang jika peserta didik yang belum tuntas ≥ 50%. 50%. 3. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pengayaan dalam bentuk penugasan untuk mempelajari soal-soal PAS.
163
164
LKP
I
IDENTITAS KELOMPOK Nama Kelompok : ………………………………. Kelas :……………………………….. Anggota Kelompok : 1. …………………………. 2. …………………………. 3. ………………………….. 4. ……………………..…… 5. .............................
LKPD UNTUK KELOMPOK Nilai:
TOPIK Ciri/ karakteristik dan perbedaan teks diskusi dan teks eksposisi
Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Mengidentifikasi ciri-ciri/karakteristik teks diskusi. 2. Menganalisis perbedaan teks diskusi dan teks eksposisi. eksposisi .
Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menentukan ciri-ciri/karakteristik teks diskusi. 2. Peserta didik dapat membedakan teks diskusi dan teks eksposisi.
Petunjuk Kerja 1. Berikut akan disajikan 2 jenis teks diskusi dan teks eksposisi. Satu jenis teks diskusi dan teks eksposisi akan digunakan oleh 2/3 kelompok untuk dijadikan perbandingan hasil diskusi kelompok. 2. Bacalah teks diskusi dan teks eksposisi yang dibagikan guru bersama
kelompok! 3. Berdasarkan hasil bacaan kalian tentang teks diskusi dan teks eksposisi tersebut, diskusikanlah: a. Teks manakah yang termasuk teks diskusi dan teks eksposisi b. Jika sudah, tentukan perbedaan kedua teks tersebut 4. Uraikan hasil diskusi kalian dalam tabel yang telah disediakan.
165
A. Membandingkan Dua Teks
TEKS I ANTITAWURAN
Tidak bisa dipungkiri bahwa pelajar Indonesia memiiki semangat bersaing yang tinggi, baik secara positif maupun negatif. Hal ini dapat dibuktikan dengan berita mengenai pelajar yang mengharumkan nama Indonesia di ajang-ajang nasional dan internasional. Tetapi, di satu sisi sangat membanggakan, di sisi lain muncul berita mengenai tawuran antarpelajar. Bukankah sudah seharusnya pelajar Indonesia menyalurkan semangat dan tenaganya untuk Indonesia, bukan untuk tawuran? Menemukan jati diri merupakan salah satu alasan bagi anak-anak muda untuk mengembangkan potensi dirinya. Sebagai makhluk sosial, tidaklah mengherankan bila setelah pulang sekolah, para pelajar berkumpul dan berbagi, sehingga mereka merasa teman lebih dari keluarga. Teman merupakan pilihan yang dirasa paling dekat setelah keluarga yang kadang tidak mau mengerti dan terlalu menuntut. Itulah sebabnya, solidaritas dan rasa kekeluargaan antarpelajar menjadi alasan untuk saling mendukung dan membela sesama. Pertemanan inilah yang membawa seorang pelajar dapat mengembangkan potensinya ke arah positif atau ke arah negatif. Perasaan saling mendukung ini pulalah yang dapat menyebabkan tawuran di antara sesama pelajar. Ketika di dalam kelompok terdapat pelajar yang sedang bermasalah dengan pelajar sekolah lain, teman-teman merasa harus membantu temannya. Tetapi, cara yang dipilih bukan dengan cara yang tepat, yaitu tawuran, yang dianggap dapat menyelesaikan permasalahan dengan tepat. Tawuran bukanlah cara yang tepat untuk menyelesaikan masalah. Sudah seharusnya pelajar Indonesia menyalurkan semangat dan tenaganya untuk mengharumkan nama Indonesia dalam segala bidang. Tidak bisa dipungkiri apabila di dalam pertemanan ada perasaan saling mendukung dan membela.
Tetapi yang perlu diingat bahwa dalam pertemanan juga harus saling mengingatkan apabila ada yang berbuat salah. Bukannya malah mendukung 166
teman yang salah, bahkan mengomporinya. Marilah kita salurkan semangat dan tenaga kita untuk hal-hal yang positif. Paling tidak untuk menjaga nama baik keluarga dan sekolah.
TEKS II Lingkungan yang Sempit Mempengaruhi Kesehata Mata
Masyarakat perkotaan identik dengan hunian serba minimalis yang terkesan sempit. Hal tersebut dikarenakan kepadatan penduduk kota dan lahan yang tersedia sangat terbatas. Mahalnya harga tanah di perkotaan juga menyebabkan masyarkat tingkat menengah perkotaan membangun rumah denga luas seadanya. Padahal masyarakat yang nitabenenya beraktifitas di ruangan yang sempit rentan terkena penyakit mata. Mata manusia membutuhkan area pandangan yang cukup luas untuk melatih otototot mata. Orang yang biasa beraktifitas dilingkungan yang sempit hanya dapat melihat benda-benda dengan jarak rekatif dekat dengan mata. Ketika hal tersebut terus-terusan terjadi, otot mata menjadi tidak elastis lagi karea dibiasakan melihat yang dekta-dekat saja. Otot mata yang kaku inilah penyebab seseorang menderita miopi atau rabun jauh. Jika diperhatikan, tingkat penggunaan kacamata pada masyarakat yang tinggal di lingkungan pedesaan berbeda sangat drastis dengan masyarakat yang tinggal di lingkungan perkotaan. Bahkan anak-anak yang tinggal di padatnya perkotaan memiliki penyakit miopi dini yang sudah akut. Untuk itu, perlunya kesadaran masyarakat perkotaan untuk sekali-kali melatih oto-otot mata dengan bersantai di pedesaan atau taman yang luas. Apalagi ketika miopi sudah menyerang anak-anak dibawah umur yang dirasa apabila hal tersebut terus terjadi maka tidak menutup kemungkinan kedepannya masyarakat kita akan melahirkan generasi mata rabun. B. Perbedaan Teks I dan Teks II Unsur
Teks I
Teks II
Pembanding
167
Struktur Teks
Kebahasaan
168
KESIMPULAN
LKP
I
IDENTITAS KELOMPOK Nama Kelompok : ………………………………. Kelas :……………………………….. Anggota Kelompok : 1. …………………………. 2. …………………………. 3. ………………………….. 4. ……………………..…… 5. .............................
LKPD UNTUK KELOMPOK Nilai:
TOPIK Ciri/ karakteristik dan perbedaan teks diskusi dan teks eksposisi
Indikator Pencapaian Kompetensi 169
1. Mengidentifikasi ciri-ciri/karakteristik teks diskusi. 2. Menganalisis perbedaan teks diskusi dan teks eksposisi.
Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menentukan ciri-ciri/karakteristik teks diskusi. 2. Peserta didik dapat membedakan teks diskusi dan teks eksposisi.
Petunjuk Kerja 1. Berikut akan disajikan 2 jenis teks diskusi dan teks eksposisi. Satu jenis teks diskusi dan teks eksposisi akan digunakan oleh 2/3 kelompok untuk dijadikan perbandingan hasil diskusi kelompok. 2. Bacalah teks diskusi dan teks eksposisi yang dibagikan guru bersama kelompok! 3. Berdasarkan hasil bacaan kalian tentang teks diskusi dan teks eksposisi tersebut, diskusikanlah: a. Teks manakah yang termasuk teks diskusi dan teks eksposisi b. Jika sudah, tentukan perbedaan kedua teks tersebut 4. Uraikan hasil diskusi kalian dalam tabel yang telah disediakan.
C. Membandingkan Dua Teks
TEKS I
Dikandangkan atau Dibebaskan, Haruskah Hewan Dipelihara di Kebun Binatang?
170
Kebun binatang sering dianggap pula sebagai tempat untuk menjaga keberlangsungan hidup hewan. Benarkah? Kebun binatang merupakan tempat di mana hewan dirawat dan dipelihara agar tetap hidup dan berkembang biak. Kebun binatang juga menampung hewanhewan yang sebelumnya dipelihara perseorangan, dan akhirnya ditelantarkan begitu saja oleh pemiliknya. Oleh karena itu, hewan-hewan tersebut dikandangkan agar dapat dimonitor kesehatannya. Fasilitas di dalam kandang juga dilengkapi sesuai dengan habitat hewan tersebut, sehingga hewan-hewan itu merasa nyaman di kandangnya. Banyak juga hewan yang habitatnya tidak harus di dalam kandang. Mereka harus diberi kebebasan seperti layaknya makhluk hidup lainnya, yang memenuhi hakikatnya sebagai makhluk sosial. Hewan juga memiliki kawanan dan berkembang biak secara alami di alam. Bila hewan dikandangkan, hewan tersebut tidak akan merasakan berlarian di alam bebas dalam memenuhi rantai makanannya dan berkomunikasi dengan kawanannya dalam menentukan siapakah yang akan melindungi kawanannya. Menjaga keberlangsungan alam adalah tugas kita sebagai manusia yang memiliki derajat lebih tinggi daripada hewan dan tumbuhan. Dan seperti layaknya manusia, yang hidup dan berkembang sesuai dengan alam, hewan juga seharusnya hidup dengan layak di alamnya. Konservasi yang dilakukan oleh kebun binatang untuk menyelamatkan hewan dari kepunahan perlu mendapatkan dukungan dari pihak mana pun. Serta dukungan penuh pula, agar hewan-hewan tersebut dapat hidup di habitatnya pula. TEKS II
Jangan Pilih Kepala Daerah yang Tidak Ramah Terhadap Alam
171
Alam telah rusak, eksploitasi yang dilakukan terhadap alam di Indonesia sudah mencapai taraf yang menghawatirkan. Tambang menjadi penyebab paling banyak dari kerusakan alam. Pertambangan tentu saja berkaitan dengan perusahaan tambang dan izin tambang yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah. Dalam hal ini pemerintah daerah menentukan boleh atau tidak lokasi ditambang. dit ambang. Alam merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan kita. Makan, minum, bernafas, dan yang menyangkut hidup kiya berasal dari alam. Namun, di Indonesia telas banyak terjadi kesusakan lingkungan. Aktifitas pertambangan merupakan salah satu hal yang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan. Aktivitas pertambangan dapat dilakukan dengan adanya perusahaan tambang dan izin dari pemerintah daerah. Kebanyakan dari kasus izin pertambangan dilakukan dengan kongkalikong antara perusahaan tambang dengan kepala daerah. Kongkalikong terjadi biasanya pada saat pencalonan kepala daerah. Pencalonan kepala daerah tentu saja akan membutuhkan biaya yang besar tentunya. Biasanya perusahaan tambang akan menawarkan bantuan dana untuk kampanye. Namun dengan syarat apabila kepala daerah tersebut jadi, perusahaan tersebut harus di izinkan melakukan pertambangan di daerah yang sudah diincar sebelumnya. Hal ini tentu saja sudah bukan rahasia lagi. Jadi, lebih baik memilih kepala daerah yang ramah terhadap alam. Karena selain alam kita akan lestari, calon kepala daerah tersebut juga kira-kira tidak akan menerima suap dari perusahaan tambang tertentu. Kepala daerah memiliki kontrol terhadap kelestarian lingkungan. Karena izin eksploitasi alam, misalkan pertambangan juga dari kepala daerah. Jadi, sebaiknya jangan memilih kepala daerah yang tidak paham denagan alam dan hanya bisa memikirkan bagaimana cara mengeksploitasinya saja. A. Perbedaan Teks I dan Teks II Unsur
Teks I
Teks II
Pembanding
172
Struktur Teks
Kebahasaan
173
KESIMPULAN
Lampiran 1.2 Foto-Foto Kegiatan PPL 1. Kegiatan Pembelajaran 1. Nurhadijah
a. Periode Terbimbing
Gambar 1.1 Pembelajaran Terbimbing di kelas VII A dan VII B
174
b. Periode Mandiri
Gambar 1.2Pembelajaran 1.2Pembelajaran Mandiri di kelas VII A dan VII B
c. Periode Ujian
Gambar 1.3 Periode Ujian
2. Riza Zohaeriah a. Periode Terbimbing
Gambar 2.1 Pembelajaran Terbimbing di kelas IX A
175
b. Periode Mandiri
Gambar 2.2 Pembelajaran Mandiri Mandiri di kelas IX B
c. Periode Ujian PPL
Gambar 2.3 Ujian PPL di kelas IX B
3. Kegiatan Umum
176
Gambar 3.1 Kegiatan Sarapan Bersama sekaligus Aksi Bergizi dan Pemberian TTD
Gambar 3.2 Kegiatan Literasi Mengaji Setiap Hari Selasa
Gambar 3.3 Kegiatan Guru Menyambut Menyambut Siswa di Pagi Hari
Gambar 3.4 Foto Mahasiswa PPL setelah Upacara 17 Agustus di Kantor Camat Labuapi
177
Gambar 3.5 Foto Bersama Siswa pada acara Pawai Bersama Memperingati Kemerdekaan Indonesia
View more...
Comments