Laporan Akhir Manajemen Keperawatan

LAPORAN AKHIR MANAJEMEN KEPERAWATAN RUANGAN BAJI AMPE RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LABUANG BAJI

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Manajemen Keperawatan Oleh KELOMPOK III Nurfadillah

70300119018

Yulianti Wulandari

70300119019

Juniarti Lisa

70300119020

Dini Aminarti

70300119021

Era Fasirah

70300119022

Nurul Hidayati

70300119023

Mardaniar K.

70300119024

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR 2023

KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat menyelesaikan tugas paper ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan tugas laporan ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada Nabi Muhammad SAW.Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat- Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan pembuatan Laporan Klinik Manajemen Keperawatan Di RS Labuang Baji Kota Makassar, lebih khusus Ruangan Baji Ampe. Penulis tentu menyadari bahwa tugas ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk laporan ini, supaya laporan ini nantinya dapat menjadi paper yang lebih baik lagi. Demikian, dan apabila terdapat banyak kesalahan pada laporan ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada CI Lahan di RS Labuang Baji terkhusus Ruangan Baji Ampe dan dosen-dosen yang bersangkutan yang telah membimbing kami dalam penulisan laporan ini. Demikian, semoga laporan ini dapat bermanfaat. Terima kasih. Samata, 11 Mei 2023

Kelompok 3

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................................................................2 DAFTAR ISI.........................................................................................................................................3 BAB I....................................................................................................................................................4 PENDAHULUAN.................................................................................................................................4 A.

Latar Belakang...........................................................................................................................4

B.

Tujuan........................................................................................................................................5

BAB II...................................................................................................................................................6 PENGKAJIAN......................................................................................................................................6 A.

M1 (Manusia/ketenagaan)..........................................................................................................6

B.

M2 (Material/ sarana dan prasarana)..........................................................................................8

C.

M3 (Metode)..............................................................................................................................9

D.

Instrumen Audit Dokumentasi Standar Asuhan Keperawatan..................................................21

E.

M4 (Money).............................................................................................................................24

F.

M5 (Marketing/Mutu)..............................................................................................................25

FORMAT ANALISIS SWOT.............................................................................................................28 DOKUMENTASI................................................................................................................................36

4

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang WHO menyatakan bahwa "Rumah sakit adalah suatu bagian menyeluruh (integral) dari organisasi sosial dan medis, yang mempunyai fungsi memberikan pelayanan kesehatan yang paripurna (komprehensif) kepada masyarakat baik kuratif maupun preventif, dimana pelayanan keluarnya menjangkau keluarga dan lingkungan rumahnya, rumah sakit juga merupakan pusat untuk latihan tenaga kesehatan dan untuk penelitian bio-psiko-sosioekonomi-budaya". UU No.44 Tahun 2009; Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang, menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yanag menediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Keputusan

Menteri

Kesehatan

Republik

Indonesia

Nomor

1204/MENKES/SK/X/2004 bahwa rumah sakit adalah sarana pelayanan kesehatan, tempat berkumpulnya orang sakit maupun orang yang sehat. Kumpulan banyak orang ini akan dapat memungkinkan rumah sakit menjadi tempat penularan penyakit, gangguan kesehatan dan pencemaran lingkungan. Untuk menghindari terjadinya resiko dan gangguan kesehatan maka diperlukan penyelenggaraan kesehatan lingkungan rumah sakit. Rumah Sakit Umum adalah rumah sakit yang memberikan pelayanan kesehatan yang bersifat dasar dan spesialistik dan subspesialistik. Rumah Sakit Umum. Pemerintah adalah rumah sakit umum milik pemerintah baik Pusat, ataupun Daerah. Rumah Sakit Umum Kelas C adalah rumah sakit umum yang mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayanan medik spesialistik dasar . RS Kelas C mempunyai minimal empat spesialistik dasar (bedah, penyakit dalam, kebidanan, dan anak). Rumah Sakit Umum Labuang Baji adalah satu dari sekian Rumah Sakit milik Pemerintah Provinsi kota Makassar yang berbentuk RSU, dinaungi oleh Pemda Provisni dan tergolong kedalam Rumah Sakit Tipe B. Rumah Sakit merupakan salah satu unit usaha yang memberikan pelayanan Kesehatan terhadap pelanggan. Dalam pekerjaan perawat perlu diaturkan. Kepala ruang bertanggung jawab dalam menjalankan fungsi manajemen diruang rawat inap.

5

B. Tujuan Tujuan praktek klinik manajemen keperawatan adalah untuk mengathui proses pengkjian, analisis SWOT, penentuan prioritas masalah dan penyusunan POA ruangan Baji Ampe Rumah Sakit Labuang Baji Makassar

6

BAB II PENGKAJIAN Petunjuk pengisian: 1. Sangat kurang atau tidak pernah 2. Cukup atau kadang-kadang 3. Baik atau sering 4. Sangat baik atau selalu

A. M1 (Manusia/ketenagaan) 1. Bagaimana stuktur organisasi yang telah berjalan di ruangan? Apakah anda merasa puas dan sesuai dengan kemampuan perawat di bidangnya? Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara perawat di Ruangan Baji Ampe mengatakan merasa puas dengan kemampuan perawat, perawat melakukan tindakan sesuai dengan bidangnya. Struktur di ruangan perawatan Baji Ampe baik telah ada perawat pelaksana, Ketua Tim yang dibagi menjadi dua Tim yaitu Tim A dan tim B dan mereka semua melaksanakan tugasnya sesuai dengann tupoksinya masing-masing. 2. Bagaimana pembagian tugas yang dilakukan di ruangan? Apakah sudah sesuai dengan struktur organisasi yang telah ada? Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara perawat baji Ampe mengatakan pembagian tugas sudah sesuai dengan struktur oganisasi yang telah ada. 3. Apakah menurut anda perawat pelaksana sudah optimal dalam melaksanakan tugastugasnya? Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara dengan perawat mengatakan bahwa perawat pelaksana telah melakukan tugasnya secara optimal 4. Bagaimana kinerja Ketua Tim/PP menurut anda? Apakah sudah kompeten dengan tugas-tugasnya? Jelaskan, Dari hasil observasi terhadap perawat di ruangan baji Ampe, mahasiswa mengamati bahwa perawat telah melakukan tugasnya dengan kompeten. Skill, pengetahuan dan komunikasi perawat dilakukan secara terapeutik dan saat melakukan tindakan keperawatan sudah tidak terlihat kaku lagi. 5. Apakah anda merasa membutuhkan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan kerja melalui pelatihan/pendidikan tambahan? 7

Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan membutuhkan pelatihan/ pendidikan tambahan sebab setiap saat kita membutuhkan ilmu baru, karena ilmu pengetahuan setiap tahun berkembang dan tetap mengikuti perkembangan teknologi yang ada 6. Bagaimana kebijaksanaan rumah sakit mengenai pemberian beasiswa atau pelatihan pendidikan keperawatan? Apakah anda merasa puas? Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan belum pernah ada program beasiswa atau pelatihan sejenisnya 7. Bagaimana jumlah pendapatan yang diterima sesuai dengan latar belakang pendidikan anda? Apakah anda merasa puas? Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara Ketua Tim Ruangan Baji Ampe mengatakan pendapatan sesuai dengan latar belakang pendidikan 8. Berapa jam anda bekerja dalam 1 hari? Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara perawat di Ruangan Baji Ampe mengatakan kurang lebih 8 jam. Terkadang ada tambahan jam jika dibutuhkan. Beradasarkan observasi kami terdapat 3 shift di ruang perawatan RSUD Labuang Baji shift pagi jam 08.00-14.00, shift siang 14.00-21.00 dn shift malam 21.00-08.00 9. Apakah ada kesempatan untuk mengambil cuti dalam 1 minggu? Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan jika sering sering tidak di izinkan cuti setiap minggu tetapi jika diberikan cuti. Akan tetapi perawat mendapatkan libur 1 kali perminggu dan untuk cuti bulanan harus memasukkan surat sebulan sebelumnya 10. Dengan tingkat ketergantungan pasien yang ada di ruangan bagaimana tingkat beban kerja di ruangan menurut anda? Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan ketergantungan pasien tidak menjadi beban kerja bagi perawat. Karena kerja sama tim yang baik di ruangan ini. 11. Bagaimana peran pos/pembantu perawat di ruangan, apakah meringankan beban anda? Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan tidak ada pos/perawat pembantu. Kecuali jika kedatangan mahasiswa yang akan melakukan praktik klinik kami merasa terbantu. 12. Apakah jumlah perawat dan pasien di ruangan sudah sesuai menurut anda? Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan 8

jumlah perawat dan pasien tidak sesuai karena lebih banyak pasien dibandingkan jumlah perawat. Kesimpulan -

Di ruangan Baji Ampe Struktur di ruangan perawatan Baji Ampe baik telah ada perawat pelaksana, Ketua Tim yang dibagi menjadi dua Tim yaitu Tim A dan tim B dan mereka semua melaksanakan tugasnya sesuai dengann tupoksinya masingmasing.

-

Perawat pelaksana diruangan ini mampu menjadi contoh kepada para anggotanya

B. M2 (Material/ sarana dan prasarana) No Pertanyaan 1

Jawaban

Apakah lokasi dan denah ruangan anda

Sudah sangat baik namun beberapa perlu perbaikan

sudah baik ? 2

Apakah anda berencana untuk merenovasi

ruangan yang memang perlu perbaikan

ruangan ? jika iya, ruangan apa ? 3

Ada rencana perbaikan untuk beberapa seperti AC dan toilet di kamar pasien

Apakah peralatan di ruangan anda sudah

Ada beberapa yang belum lengkap.

lengkap untuk perawatan pasien ? 4

Apakah anda berencana untuk menambah

Ada rencana penambahan alat.

peralatan perawatan ? 5

Apakah jumlah alat yang tersedia sesuai

Belum sesuai

dengan rasio pasien ? 6

Apakah fasilitas di ruangan anda sudah

Untuk fasilitas sudah lengkap.

lengkap untuk perawatan pasien ? 7

Apakah semua perawat mengerti cara Sudah pasti mengerti menggunakan semua alat-alat perawatan ?

8

Apakah

administrasi

penunjang

yang Sudah cukup memadai dalam artian nya sudah bagus.

dimiliki sudah memadai ? Kesimpulan, -

Peralatan untuk perawatan pasien belum lengkap untuk itu berencana menambah alat 9

-

Fasilitas sudah lengkap

C. M3 (Metode) No

Pertanyaan

Jawaban MAKP

a

Model asuhan keperawatan yang digunakan ? 1) Apakah model asuhan keperawatan yang digunakan perawat di ruangan saat ini? keperawatan yang digunakan saat ini? digunakan di ruangan anda? visi dan misi ruangan?

b

2) Ya, mengerti karena telah ada sebelumnya

model

3) Ya, cocok karena telah

asuhan keperawatan.

ada penyuluhan serta

1) Apakah dengan menggunakan model saat ini

edukasi untuk model

menjadikan lama rawat inap bagi pasien semakin pendek ? rata-rata berapa hari? terhadap ruangan? menyulitkan dan memberikan beban berat kerja bagi anda?

ruangan b. Efektifitas dan efisiensi model asuhan

4) Apakah model saat ini tidak memberatkan dalam pembiayaan? model

digunakan sudah sesuai dengan visi dan misi

3) Apakah model yang digunakan saat ini tidak

5) Apakah

yang akan digunakan. 4) Ya, model yang

2) Apakah terjadi peningkatan keperacayaan pasien

keperawatan 1) Tergantung KU pasien

yang

digunakan

mendapat

banyak kritikan dari pasien terhadap ruangan? Pelaksanaan model asuhan keperawatan. 1) Apakah telah terlaksana komunikasi yang c

Baji Ampe yaitu berdasarkan NIC/NOC

4) Apakah model yang digunakan sesuai dengan efisiensi

keperawatan yang digunakan di ruangan

3) Menurut anda, apakah model tersebut cocok

dan

Keperawatan 1) Model asuhan

2) Apakah anda mengerti dengan model asuhan

Efektifitas

a. Model Asuhan

adekuat antara perawat dan tim kesehatan lain? Jelaskan ......

karena jika KU kurang baik, maka semakin lama rawat inapnya. 2) Ya, terjadi peningkatan kepercayaan dikarenakan kinerja perawat juga

2) Apakah kontinuitas rencana keperawatan terlaksana ?

semakin meningkat (sesuai standar

10

3) Apakah anda (PP/PA) sering mendapat teguran dari ketua tim?

3) Tidak, karena perawat

4) Apakah anda menjalankan kegiatan

diruangan ini sudah

sesuaistandar?

beradaptasi (terbiasa

Tanggungjawab dan pembagian tugas.

menggunakan model

1) Apakah job description untuk anda selama ini d

sudah jelas? keperawatan yang saat ini digunakan ruangan ? 3) Apakah anda mengenal atau mengetahui pasien

tersebut) 4) Tidak, karena sejauh ini

2) Jelaskan tugas anda sesuai dengan model asuhan

4) kondisi

operasional prosedur)

dan

dapat

menilai

kebutuhan ?

model yang digunakan tidak memungut biaya 5) Tidak, tidak mendapat

tingkat

banyak kritikan dari pasien karena sudah sesuai dengan apa yang ada c. Pelaksanaan Model Asuhana Keperawatan 1) Iya, komunikasi antara perawat dan tim kesehatan lain sejauh ini baik karena ada beberapa sarana komunikasi antara lain grup wa, telepon. 2) Iya, sudah terjadwal setiap harinya dari pagimalam (terstruktur) 3) Kadang-kadang. Tegurannya berupa pakaian perawat yang tidak sesuai, biasanya berantakan. Intinya tidak sesuai peraturan. 4) Iya, kami menjalankan kegiatan sesuai standar operasional prosedur.

11

d. Pertanggung jawaban dan pembagian tugas 1) Iya, job description sudah jelas dan sesuai 2) Melakukan asuhan keperawatan setiap hari, sesuai dengan tugas yaitu sebagai ketua tim. (mengarahkan, memberikan tindakan, menyusun perencanaan) 6) Ya, kami mengetahui dikarenakan setiap waktu berkunjung ke kamarkamar pasien ditanya keluhannya. Overan a

b

c

d

e

Berapa kali overan dilakukan di ruangan anda ? 1) 1

a. Operan dilakukan 3 kali,

kali, pukul .................................

pukul 08:00, 14:00, dan

2) 2 kali, pukul .................................

21:00.

Apakah overan telah dilaksanakan tepat waktu ?

b. Kadang-kadang, karena

1) Selalu tepatwaktu

tenaga kesehatan yang

2) Kadang-kadang, alasan ........................

shift pada saat itu belum

Apakah overan dihadiri oleh semua perawat yang

datang

berkepentingan ?

c. Tidak, dikarenakan ada

1) Ya, sebutkan ................................

beberapa perawat yang

2) Tidak

terlambat hadir sehingga

Siapa yang memimpin kegiatan overan ?

tidak bisa mengikuti

1) Kepalaruangan

overan dengan tepat

2) Perawatprimer

waktu

Adakah

yang

harus

dipersiapkan

dalam

d. Perawat primer kadang-

pelaksanaan overan ?

kadang bersama dengan

1) Ya, Sebutkan ............................

perawat pelaksana

12

2) Tidak f

e. Ada seperti buku

Tahukah anda, apa saja yang harus disampaikan dalam

laporan/ttv dan keluhan

pelaporan overan ?

pasien

1) Ya, sebutkan .........................................

dilakukan atau

2) Tidak g

Adakah buku khusus untuk mencatat hasil overran?

2) Tidak, di mana andamendokumentasikannya?

h

dalam mendokumentasikan

laporan overan? 1) Ya, alasan .......................................

Apakah ada interaksi dengan pasien saat overan berlangsung ? 1) Ya, sebutkan contohnya ........................... 2) Tidak

g. Ya, buku laporan atau ttv dan keluhan pasien h. Tidak keluhannya saat ini melakuakn komunikasi terapeutik karna overan dilakukan disetiap kamar j. Ya, dilakukan pada pergantian shift disetiap

1) Ya, jelaskan ......................

ruangan pasien k. Lama waktu yang

Lama waktu yang dibutuhkan untuk mengunjungi tiap pasien ?

dibutuhkan untuk melakukan kujungan ke setiap ruangan pasien

1) > 5menit

kurang lebih 5 menit l. ya, perawat primer

2) < 5menit L

tindakan selanjutnya

ketika berada di depan pasien ?

2) Tidak k

dnan merencanakan

pasien

Tahukah anda, bagaiman teknik pelaporan overan j

tambahan obat,

i. Ya, seperti menanyakan

2) Tidak

i

disampaikan seperti, ada menanyakan keluhan,

1) Ya

Adakah kesulitan

f. Ya, biasanya yang

Tahukah anda, bagaimana persetujuan atau penerimaan overan? 1) Ya, siapa yang bertanggung jawab......... 2) Tidak

13

m. Tidak

m

Apakah

anda

(sif

penggganti)

dievaluasi

kesiapannya oleh perawat pelaksana? 1) Ya, bagaiaman bentuk evaluasinya....... 2) Tidak Ronde Keperawatan a

b c d e f g

Apakah ruangan ini mendukung adanya kegiatan

a. Berdasarkan hasil

ronde keperawatan ?

wawancara Perawat

Ya

Ruangan Baji Ampe

Tidak

mengatakan ruamgan ini

Apakah Sebagian besar perawat di ruang ini

mendukung adanya ronde

mengerti adanya ronde keperawatan ?

keperawatan

Apakah pelaksanaan ronde keperawatan di ruangan

b. Berdasarkan hasil

ini telah optimal ?

wawancara Perawat

Berapa kali ronde keperawatan di laksanakan dalam

Ruangan Baji Ampe

1 bulan ?

mengatakan iya mengerti

Apakah keluarga pasien mengerti tentang adanya

c. Berdasarkan hasil

ronde keperawatan ?

wawancara Perawat

Apakah tim dalam pelaksanaan kegiatan ronde

Ruangan Baji Ampe

keperawatan telah dibentuk ?

mengatakan ronde

Apakah tim yang dibentuk telah mampu

keperawatan tidak

melaksanakan kegiatan ronde keperawatan dengan

maksimal melaksanakan

optimal ?

ronde keperawatan.

Ya

Seharusnya ronde

Tidak

keperawatan dilaksanakan sebelum melakukan operan di ruang perawatan, yang menjadi kendala perawat datang di jam 8 yang seharusnya perawat sudah ada di ruangan jam 7 untuk diskusi sebelum melakukan operan ke 14

pasien. d. Berdasarkan hasil wawancara Perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan dalam 1 minggu pasti ada dilakukan ronde keperawatan e. Tidak, karena ronde keperawatan dilakukan bersama tim keperawatan. f. Berdasarkan hasil wawancara Perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan seharusnya yang memimpin ronde keperawatan adalah perawat pelaksana g. Berdasarkan hasil wawancara Perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan iya sudah optimal walaupun ronde keperawatan jarang dilakukan Sentralisasi Obat a

Pengadaan sentralisasi obat :

Pengadaan obat

1) Apakah yang anda ketahui tentang sentralisasi

1) Sentralisasi obat itu

obat ? 2) Apakah

merupakan pengelolaan di

ruangan

anda

ini

terdapat

obat dimana seluruh obat

sentralisasi obat?

yang diberikan kepada

a) Jika Ya, apakah sentralisasi obat

pasien diserahkan

15

yangadasudah dilaksanakan secara optimal ? b) Jika Tidak, menurut anda apakah di ruangan ini perlu diadakan sentralisasi obat ? 3) Apakah selama ini anda pernah diberi wewenang dalam urusan sentralisasi obat?

pengelolaan sepenuhnya oleh perawat. 2) Ya, akan tetapi sentralisasi obat belum dilaksanakan secara

4) Apakah ada format daftar pengadaan tiap-tiap macam obat (oral, injeksi, supositoria, infus, insulin, obat gawat darurat ).

optimal. 3) Ya, semua perawat diberi wewenang dalam urusan

Alur penerimaan obat :

sentralisasi obat

1) Apakah selama ini ada format persetujuan sentralisasi obat dari pasien/keluarga pasien? 2) Bagaimana proses penerimaan obat dari pasien/keluarga pasien?

4) Ya, ada Alur Pemberian Obat 1) Tidak ada 2) Perawat membawa resep

Cara penyimpanan obat :

ke apotik dan

1) Apakah di ruangan ini terdapat ruangan

mengambilnya setelah

khusus untuk sentralisasi obat?

beberapa menit atau saat

2) Bagaimana kelengkapan sarana dan prasarana pendukung sentralisasi obat? 3) Apakah

selama

ini

anda

semua obat sudah di berikan, nanti perawat

memisahkan

kepemilikan antar obat-obat pasien? 4) Apakah selama ini anda memberi etiket dan alamat pada obat-obat pasien?

yang membagikan ke pasien. Cara penyimpanan Obat: 1) Ya, terdapat ruangan

Cara penyiapan obat :

khusus sentralisasi obat

1) Apakah selama ini sebelum memberikan obat

2) Terdapat lemari khusus

kepada pasien anda selalu menginformasikan

obat dan laci-laci obat

jumlah kepemilikan obat yang telah digunakan?

untuk setiap pasien

2) Apakah ada format tiap jenis obatsebelumanda

digunakan untuk menyimpan obat-obatan

memberikan obat ke pasien

seperti dulcolax, odena dll. 3) Kelengkapan sarana dan prasarana pendukung sentralisasi obat belum memadai. 16

4) Ya. Contohnya seperti highalert ada etiketnya. Cara Penyimpanan Obat 1) Ya 2) Ya, ada formatnya di status Kesimpulan MAKP -

Model asuhan keperawatan yang digunakan di ruangan Baji Ampe yaitu berdasarkan NIC/NOC dan perawat mengerti dengan model asuhan keperawatan ini, karena sudah lama di gunakan

-

Pembaggian job description sudah jelas mulai dari tugas Karu, Katim dan perawat pelaksana

-

Overan tidak dilakukan oleh semua perawat sebab ada perawat yang terlambat datang

-

Pelaksanaan overan sudah berjalan dengan baik dan terjadwal

Ronde Keperawatan -

Ruangan Baji Ampe mendukung, mengerti adanya ronde keperawatan

-

Ronde keperawatan kurang maksimal dilakukan

-

Ronde keperawatan sudah optimal tapi jarang dilakukan

Sentralisasi obat -

Ruagan sentralisasi obat di ruangan Baji Ampe sudah dilaksanakan secara maksimal

-

Di ruangan Baji Ampe tidak ada format persetujuan sentralisais obat

-

Kelengkapan sarana dan prasarana pendukung sentralisasi obat maksmial

Untuk pertanyaan yang selanjutnya cukup tanda √ pada jawaban yang tepat No

Pertanyaan

Ya

Supervisi A

Apakah anda mengerti tentang supervisi ? 17

√

Tidak

Jelaskan, Berdasarkan hasil wawancara Perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan supervisi di ruang perawatan itu ada, ada supervisi yang dilakukan oleh kepela ruagan dan b c

supervisi yang dilakukan dari rumah sakit Apakah supervisi telah dilakukan di ruangan ? Berapa kali supervisi dilakukan ?

√ 2x/bulan

1) 1 x /bulan 2) 2 x/ bulan 3) Tidak terjadwal √

Siapakah yang melakukan supervisi ? Berdasarkan hasil wawancara Perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan perawat pelaksana dan dari rumah sakit d

bidang keperawatan Bagaimana alur supervisi yang ada di ruangan ? Jelaskan,

√

Berdasarkan hasil wawancara Perawat Ruangan Baji Ampe mengatakanalur supervisi mulai dari bagian e

keperawatan rumah sakit lalu ke perawatan di ruanganruangan Adakah format baku untuk supervisi setiap tindakan?

√

Sebutkan fotmat yang sudaha ada Berdasarkan hasil wawancara Perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan tidak format baku tetapi di pegang oleh pihak f

rumah sakit di bidang keperawatan yang melakukan supervisi Apakah format untuk supervisi sudah sesuai dengan standar keperawatan ?

g Apakah alat (instrumen) untuk supervisi tersedia

18

√

√

secara lengkap ? h i

Jelaskan jika tidak Apakah hasil dari supervisi disampaikan kepada perawat ?

√

Apakah selalu ada umpan balik dari supervisor untuk setiap tindakan ? j k l

√

Apakah anda puas dengan hasil dari umpan balik tersebut ? Apakah ada tindak lanjut untuk setiap hasilsupervise?

√

Apakah anda mengingat perubahan untuk setiap tindakan sesuai dengan hasil perbaikan dari supervise? Berdasarkan hasil wawancara Perawat Ruangan Baji Ampe

√

mengatakan dulu perbaikan yang di sarankan yaitu perbaikan askep dan biasa pengkajian terkadang kurang. M

√

Apakah anda pernah mendapatkan pelatihan dan sosialisasi tentang supervise sosialisasi tentang supervisi ? Berdasarkan hasil wawancara Perawat Ruangan Baji Ampe mengatakan pernah mendapatkan sosialisasi terkait supervisi yang diadakan oleh mahasiswa Perencanaan Pulang

A

Apakah anda mengerti tentang perencanaan pulang ? Jelaskan, ..................................................................

b

Apakah anda mengerti kapan perencaan pulang pasien dibuat ? Sebutakan, ..............................................................

c

Apakah

yang

anda

berikan

saat

melakukan

perencanaan pulang pasien ? Jelaskan, ...................................................................

d

Apakah anda bersedia melakukan perencanaan pulang ?

19

a. Ya, Discharge planning kegiatan dalam melakukan perencanaan pulang pasien dengan menjelaskan jadwal kontrol pasien dan cara meminum obat b. Ya, setelah kondisi pasien dinyatakan baik oleh dokter c. Memberikan resume untuk dipake kontrol kembali dan

Apakah sudah ada pemberian tugas perencanaan pulang ? e

Bagaimana operasional pemberian tugas perencanaan pulang oleh perawat pelaksana ?

f

Jelaskan, ..................................................................

d. e. f. g.

Apakah sudah ada pemberian brosur/leaflet saat g

melakukan perncanaan pulang ? Bahasa

apa

yang

digunakan

saat

melakukan

perencaan pulang ? h

h. i. j.

1) Bahasa Indonesia

memberikan obat pulang Ya Ya Ya Menggunakan bahasa indonesia dan sesai dengan bahasa yang dimengerti pasien Lisan dan tertulis Tidak ada atau tidak mengalami kesulitan Ya

2) Bahasa Jawa 3) Bahasa lain, sebutkan ! Bagaimana teknik yang digunakan saat pemberian i

perencanaan pulang pada pasien ? 1) Lisan 2) Tertulis 3) Lisan dan tertulis Apakah bahasa yang anda gunakan dalam melakukan

J

perencanaan pulang mengalami kesulitan untuk dipahami pasien ? Apakah

setiap selesai melakukan

perencanaan

Pendokumentasian a

b c

d

Apakah

ada

model

pendokumentasian

a. Ya, (score oriented recod/SOR yaitu digunakan di ruangan ini? pencatatan dari Sebutkan, ............................................................... seluruh tim kesehatan dan dikumpulkan Apakah sudah ada format pendokumentasian yang menjadi 1 dokumen bakuy di ruangan ini ? b. Ya, menggunakan SOAP/buku rekam Apakah anda sudah mengerti cara pengisian format medik pendokumentasian tersebut dengan benar dan tepat ? c. Ya, mendokumentasikan JikaYa, Jelaskan secara singkat setiap tindakan .................................................................................. keperawatan dari pengkajian sampai Apakah menurut anda format yang digunakan ini bisa evaluasi membantu perawat dalam melakukan pengkajian pada d. Iya sering e. Iya 20

yang

f. Tidak

pasien? e

Apakah

anda

sudah

melaksanakan

pendokumentasian dengan tepat waktu ? (segera setelah f

melakukan tindakan) Apakah

menurut

anda

model

dokumentasi

yang

digunakan ini menambah beban kerja perawat ? Apakah menurut anda model dokumentasi yang digunakan ini menyita banyak waktu perawat ? Kesimpulan - Supervisi pernah dilakukan tetapi di bagian keperawatan rumah sakit - Tidak terdapat format baku untuk supervisi tapi , format baku tersebut hanya dipagang oleh bidang keperawatan dirumah sakit Perencanaan Pulang - Discharge planning kegiatan dalam melakukan perencanaan pulang pasien dengan menjelaskan jadwal kontrol pasien dan cara meminum obat Pendokumentasian - Terdapat model pendokumentasian asuhan keperawatan score oriented recod/SOR yaitu pencatatan dari seluruh tim kesehatan dan dikumpulkan menjadi 1 dokumen.

21

D. Instrumen Audit Dokumentasi Standar Asuhan Keperawatan Petunjuk:

Beri tanda V bila kegiatan dilakukan Beri tanda O bila kegiatan tidak dilakukan

No A

Aspek yang dinilai Pengkajian

1 Mencatat data yang dikaji sesuai dengan pedoman pengkajian 2 Data dikelompokan ( bio-psikososial-spiritual) 3 Data dikaji sejak pasien masuk sampai pulang 4 Masalah dirumuskan

Kode Berkas Rekam Medik 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V

berdasarkan kesenjangan antara status kesehatan dengan norma dan pola fungsi hidup

B

SUB TOTAL

4 4 4 4 4 4 4 4

TOTAL

32

PRESENTASE

100%

Diagnosa

01 02 03 04 05 06 07 08

1 Diagnosa keperawatan

V V V V V V V V

berdasarkan masalah yang telah dirumuskan 2 Diagnosa keperawatan aktual dirumuskan 3 Merumuskan diagnosa

V V V V V V V V V V V V V V V V

keperawatan risiko

C

SUB TOTAL

3 3 3 3 3 3 3 3

TOTAL

24

PRESENTASE

100%

Perencanaan

01 02 03 04 05 06 07 08

22

Keterangan

1

Rencana tindakan berdasarkan Dx. Keperawatan

2

Rencana tindakan disusun menurut urutan prioritas

3

V V V V V V V V V V V V V V V V

Rumusan tujuan mengandung komponen pasien/subyek, perubahan prilak, kondisi pasien

V V V V V V V V

danatau criteria 4

Rencana tindakan mengacu pada tujuan dengan kalimat perintah,

V V V V V V V V

terinci dan jelas 5

Rencana tindakan

V V V V V V V V

menggambarkan keterlibatan pasien / keluarga 6

Rencana tindakan

V V V V V V V V

menggambarkan kerjasama dengan tim kesehatan lain

D

SUB TOTAL

6 6 6 6 6 6 6 6

TOTAL

48

PRESENTASE

100%

Tindakan

01 02 03 04 05 06 07 08

1 Tindakan dilaksanakan mengacu pada rencana keperawatan

V V V V V V V V

2 Perawat mengobservasi respons pasien terhadap tindakan

V V V V V V V V

keperawatan 3 Revisi tindakan berdasarkan hasil evaluasi

V V V V V V V V

4 Semua tindakan yang telah dilaksanakn dicatat ringkas dan

V V V V V V V V

jelas SUB TOTAL

4 4 4 4 4 4 4 4 23

E

F

TOTAL

32

PROSENTASE

100%

Evaluasi

01 02 03 04 05 06 07 08

1 Evaluasi mengacu pada tujuan

V V V V V V V V

2 Hasil evaluasi dicatat

V V V V V V V V

SUB TOTAL

2 2 2 2 2 2 2 2

TOTAL

16

PROSENTASE

100%

Catatan Asuhan Keperawatan 01 02 03 04 05 06 07 08 1 Menulis pada format yang baku

V V V V V V V V

2 Pencatatan dilakukan sesuai dengan tindakan yang dilaksanakan

V V V V V V V V

3 Pencatatan ditulis dengan jelas,ringkas,istilah yang baku dan benar

V V V V V V V V

4 Setiap melakukan tindakan/kegiatan, perawat mencantumkan paraf/nama jelas, dan tanggal,jam dilakukan tindakan

V V V V V V V V

5 Berkas catatan keperawatan disimpan sesuai dengan ketentuan yang berlaku

V V V V V V V V

SUB TOTAL

5 5 5 5 5 5 5 5

TOTAL

40

PROSENTASE

100%

Pengkajian Kebutuhan Spiritual 1. Apakah pendokumentasian keperawatan di ruangan perawatan bapak/ibu terdapat pengkajian kebutuhan spiritual pasien? Jawaban: dari hasil wawancara yang dilakukan dengan perawat pelaksana, pengkajian kebutuhan spiritual pasien ada dalam intervensi tetapi jarang diimplementasikan.

24

2.

Apakah di ruangan bapak/ibu terdapat kebijakan tentang pemenuhan kebutuhan spiritual pasien? (Mengundang pemuka agama dalam pemenuhan kebutuhan spiritual pasien berdasarkan agama masing-masing) Jawaban : dari hasil wawancara yang dilakukan dengan perawat pelaksana mengatakan bahwa tidak ada kebijakan ruangan yang mengatur tentang pemenuhan kebutuhan spiritual pasien seperti mengundang pemuka agama berdasarkan agama masing-masing. Tetapi, berdasarkan inisiatif dari pihak keluarga pasien.

E. M4 (Money) Sebutkan secara singkat dan jelas daftar fasilitas dan alat kesehatan yang ada di ruangan beserta tarifnya, termasuk jenis-jenis tindakan yang dilakukan lengkap dengan tarif untuk setiap jenis tindakan tersebut. Jawaban : Untuk daftar fasilitas dan alat kesehatan ada tarif untuk semuanya namun tidak diketahui oleh perawat melainkan ada yang mengurusi secara khusus hal tersebut begitupun dengan tindakan yang dilakukan. Hasil wawancara dengan perawat pelaksana Baji Ampe, dijelaskan bahwasannya jumlah fasilitas dan harganya sesuai dengan peraturan daerah (Perda). Fasilitas yang tersedia di ruang Baji Ampe sudah lengkap sesuai dengan unsur sarana dan prasarana ruang rawat inap yaitu tersedia ruang nurse station, ruang tindakan, ruang linen bersih dan kotor, ruang perawatan klien, gudang kotor (spoolhoek/dirty utility), dapur kecil (pantry), ruang SIMRS (Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit), ruang pertemuan dan ruang konseling.

25

F. M5 (Marketing/Mutu) Berikan tanda √ pada jawaban yang tepat berikut ini : No

Pernyataan

Jawaban Ya

Kadang-

Tidak

Kadang 1

Perawat memperkenalkan diri kepada anda

2

Dalam melayani pasien, perawat bersikap sopan dan ramah

3

Perawat menjelaskan peraturan atau tata tertib

√√√√√√ √ √√√√√√ √ √√√√√√

√

rumah sakit saat pertama kali anda masuk rumah sakit 4

Perawat menjelaskan fasilitas yang tersedia di

√√√√√√

√

rumah sakit pada pasien baru 5

Perawat menjelaskan di mana tempat-tempat yang penting

untuk kelancaran perawatan (kamar

√√√√√√ √

mandi, ruang perawat, tata usaha,dll) 6 7

Perawat menjelaskan tujuan perawatan pada pasien √√√√√√ √ Ada perawat atau kepala ruangan yang √√√√√√ √ menginformasikan pasien tentang perawat yang bertanggungjawab terhadap pasien.

8

Perawat memperhatikan keluhan pasien

9

Perawat menanggapi keluhan pasien

10

Perawat memberikan keterangan tentang masalah

√√√√√√ √ √√√√√√ √ √√√√√√ √

yang dihadapi oleh pasien 11 12 13

Perawat memberikan penjelasan sebelum melakukan tindakan keperawatan Perawat meminta persetujuan kepada pasien atau keluarga sebelum melakukan tindakan Perawat menjelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan sebelum melakukan tindakan

26

√√√√√

√√

√√√√√√ √ √√√√√√

√

14 15

Perawat menjelaskan resiko atau bahayasuatu tindakan pada pasien sebelum melakukantindakan Perawat memberikan keterangan atau penjelasan dengan lengkap dan jelas Perawat selalu menjaga kebersihan rumah sakit

16

√√√√√√ √ √√√√√√

√

17

√√√√√√ √ Perawat melakukan tindakan keperawatan dengan √√√√√√ terampil dan percaya diri √ Dalam melakukan tindakan, perawat selalu berhati- √√√√√√ hati √ Setelah melakukan tindakan keperawatan, perawat √√√√√√ selalu menilai kembali keadaan anda. √ Perawat selalu memantau atau mengobservasi √√√√√√ keadaan pasien secara rutin √

18 19 20

Kesimpulan 1. Tingkat Kepuasan Pasien Semua Pasien mengatakan sangat puas dengan pelayanan serta pengobatan yang diberikan di ruangan Baji Ampe . Pasien mengatakan pelayanan pada setiap ruangan Baji Ampe sangat memuaskan dikarenakan perawat bersikap sangat sopan santun dan ramah, perawat juga menjelaskan di mana tempat-tempat yang penting untuk kelancaran perawatan (kamar mandi, ruang Nurse Station, dan lain-lain), sebagian besar perawat menjelaskan tujuan perawatan pada pasien namun tak bisa di pungkiri meskipun ada beberapa diantara perawat yang tidak melakukan hal tersebut, perawat memperhatikan dan menanggapi setiap keluhan pasien serta memberikan keterangan tentang masalah yang dihadapi pasien, perawat memberikan penjelasan, meminta persetujuan, menjelaskan prosedur tindakan, risiko atau bahaya tindakan sebelum melakukan tindakan, perawat juga selalu menjaga kebersihan ruangan, melakukan tindakan dengan percaya diri, selalu berhati-hati dan menilai kembali keadaan pasien, serta memantau dan mengobservasi keadaan pasien. 2. Angka Kejadian INOS Pada ruang Baji Ampe kejadian INOS rendah hal itu dikarenakan perawat sangat memperhatikan kebersihan pasien dan ruang rawat yang ada di Baji Ampe. Perawat juga selalu memakai handscone serta APD lengkap setiap melakukan tindakan yang bisa menimbulkan infeksi atau penularan. Tersedia tempat cuci tangan di setiap lorong ruangan.

27

3. Patient Safety Pada ruang Baji Ampe tingkat kejadian jatuh pada pasien itu sangat rendah dikarenakan setiap perawat selalu memasang pengaman yang ada ditempat tidur pasien. Berhubung ruangan infeksisus dan tempat penyakit menular pasien dan keluarga pasien mematuhi protokol kesehatan, selalu mengenakan masker baik di dalam maupun di luar ruangan.

28

FORMAT ANALISIS SWOT 1. SWOT (Strenghts/Weakness/Oortunities/Threats) Date:12 Mei 2023 Strenghts

Subject: Manajemen Keperawatan Weakness Opportunities Threats M1 (Ketenangan)

- Di Ruangan Baji

- Jumlah

- Para perawat

- Adanya persaingan

Ampe terdapat

perawat dan

membutuhkan

antar rumah sakit

stuktur oraganisasi

pasien tidak

pelatihan

lain

yang baik Karu,

sesuai

Katim dan perawat

dikarenakan

pelatihan sesuai

kritis dari pasien

pelaksana yang

terlalu banyak

instruksi

maupun keluarga

melaksanakan

pasien

manajemen di

tugasnya sesuai

dibandingkan

rumah sakit,

masyarakat tidak

tupoksinya

dengan

sehingga

mau ke rumah sakit

perawat

kegiatan

- Ketidakseimbangan

- Pembagian tugas

- Terdapat

- Meningkatnya sikap

- Kesadaran

sesuai dengan

pelatihan tidak

jumlah perawat dan

struktur organisasi

menentu

jumlah pasien

- Kepala ruangan

- Pendapatan

optimal dalam

sesuai dengan

melaksanakan

latar belakang

tugas-tugasnya

pendidikan

- Perawat kompoten - Kepala ruangan diruangan ini mampu pemnjadi contoh kepada para anggotanya M2 (Material/ sarana dan prasarana) - Perawat mampu

- Jumlah alat

- Ada rencana

- Ada rumah sakit

menggunakan alat-

medis yang

perbaikan

yang sarana dan

alat keperawatan

tersediah belum

untuk beberapa

prasarananya lebih

sesuai dengan

ruangan yang

memadai

rasio pasien

memang perlu

- Fasilitas di ruangan sudah

29

- Adanya tuntutan

lengkap

perbaikan

masyarakat ingin

seperti Ac dan

sarana dan prasarana

toilet di kamar

yang lebih

pasien - Ada rencana penambahan alat M3 (Metode) - Model asuhan

- Beberapa

- Tidak

- Lama rawat inap

keperawatan yang

perawat yang

mendapat

pasien sesuai dengan

digunakan

terlambat hadir

banyak

KU pasien, jika KU

berdasarkan

sehingga tidak

kritikan dari

pasien kurang baik

NIC/NOC

bisa mengikuti

pasien karena

maka pasien semakin

overan dengan

sudah sesuai

lama rawat inapnya

tepat waktu

dengan apa

- Perawat memahami model asuhan

- Kelengkapan

yang ada

belum dilaksanakan

Job

secara optimal.

keperawatan

sarana dan

NIC/NOC

prasarana

description

pendukung

sudah jelas dan

dengan perawat

sentralisasi obat

sesuai

sejauh ini baik

belum

- Komunikasi

- Perawat paham

-

- Semua

memadai.

perawat diberi

tentang ronde

wewenang

keperawatan

dalam urusan

- Discharge

sentralisasi

planning kegiatan

obat

dalam melakukan perencanaan pulang pasien dengan menjelaskan jadwal kontrol pasien 30

- Sentralisasi obat

- Dokumenasi keperawatan menggunakan (score oriented recod/SOR yaitu pencatatan dari seluruh tim kesehatan dan dikumpulkan menjadi 1 dokumen M4 (Money) - Tersedianya fasilitas yang lengkap di ruang Baji Ampe - Fasilitas dan harganya sesuai dengan PERDA M5 (Marketing/Mutu) - Perawat sering

- Pasien

menggunakan

mematuhi

handscoon dan

protokol

APD sebelum

kesehatan,

melakukan

selalu

tindakan

mengenakan

- Tingkat kejadian

masker baik di

jatuh pada pasien

dalam maupun

itu sangat rendah

di luar ruangan

dikarenakan setiap perawat selalu memasang pengaman yang 31

- Persaingan antar rumah sakit

ada disetiap tempat tidur pasien. 1. Identifikasi Masalah M1 1. Jumlah perawat dan pasien tidak sesuai dikarenakan terlalu banyak pasien dibandingkan dengan perawat M2 1. Jumlah alat medis yang tersedia belum sesuai dengan rasio pasien 2. Peralatan untuk perawatan belum lengkap 3. Perlu perbaikan AC dan toilet di kamar pasien M3 Overran 1. Beberapa perawat yang terlambat hadir sehingga tidak bisa mengikuti overan dengan tepat waktu Sentralisasi Obat 1. Kelengkapan sarana dan prasarana pendukung sentralisasi obat belum memadai. 2. Prioritas Rumusan Masalah Ruangan: Baji Ampe No 1

Masalah manajemen Jumlah perawat dan

A

B

C

D

E F G

H

I J K

L M

N

2

2

2

3

2

2

2

2

4 3

3

3

30

1

2

2

2

3

2

3

2

2

4 3

3

3

31

2

pasien tidak sesuai dikarenakan terlalu banyak pasien dibandingkan dengan perawat 2

Jumlah alat medis yang tersedia belum sesuai

32

dengan rasio pasien. 3

Beberapa perawat yang

2

2

2

3

4

3

4

4

3 3

3

3

36

5

2

2

3

3

3

3

3

3

2 3

2

3

32

3

2

2

2

3

4

3

3

3

3 3

3

3

34

4

terlambat hadir sehingga tidak bisa mengikuti overan dengan tepat waktu 4

Masih kurangnya perawatan sarana dan prasarana dalam hal ini AC dan toilet di kamar pasien

5

Kelengkapan sarana dan prasarana pendukung sentralisasi obat belum memadai.

KETERANGAN: A : Risiko terjadi B: Resiko parah C : Potensial untuk pelatihan D : Minat Perawat E : Mungkin diatasi F : Sesuai program G : Tempat H : Waktu I : Dana J : Fasilitas kesehatan K : Sumber daya L : Sesuai dengan peran perawat M : Skor total N : Urutan prioritas Keterangan Bobot: 1 : Sangat rendah 2 : Rendah 3 : Cukup 4 : Tinggi 5 : Sangat tinggi

33

3. Perencanaan (Rencana Strategis) Setelah dilakukan analisa masalah dengan menggunakan metode SWOT dan kemudian

kelompok

menentukan

prioritas

masalah,

maka

kelompok

merekomendasikan kepada kepala ruangan, ketua tim, dan perawat pelaksana memperhatikan sarana dan prasarana yang ada di ruangan demi kenyamanan pasien. 4. Plan Of Action (POA) No

Masalah

Rencana Kegiatan

Waktu

Sasaran

Manajemen

1

Jawab

Jumlah perawat

Kelompok

Mei

Kepala

dan pasien tidak

mengusulkan kepada

2023

ruangan

sesuai

kepala ruangan

dikarenakan

menambah jumlah

terlalu banyak

perawat berdasarkan

pasien

rumus PPNI tentang

dibandingkan

perbandingan jumlah

dengan perawat

perawat dengan pasien

Kelompok

Mei

Kepala

yang tersedia

mengusulkan kepada

2023

ruangan

belum sesuai

kepala ruangan untuk

dengan rasio

membuat permohonan

pasien

menambah alat medis

yaitu dibutuhkan 23 perawat di ruangan Baji Ampe. 2 1. Jumlah alat medis

Penanggung

sesuai dengan rasio

34

pasien di ruangan 3

Beberapa perawat

Kelompok

Mei

Kepala

yang terlambat

mengusulkan agar

2023

ruangan

hadir sehingga

perawat pelaksana

tidak bisa

lebih tegas kepada

mengikuti overan

perawat yang

dengan tepat

terlambat hadir

waktu

diruangan sesuai dengan jadwal yang telah di tetapkan

4

Masih kurangnya

Kelompok

Mei

Perawat

perawatan sarana

mengusulkan kepada

2023

pelaksana

dan prasarana

ketua tim dan perawat

dan

dalam hal ini AC

pelaksana untuk

perawat

dan toilet di

memanggil teknisi

pelaksana

kamar pasien

untuk memperbaiki AC dan toilet di ruangan.

5.

Kelengkapan sarana dan prasarana pendukung sentralisasi obat belum memadai.

Kelompok

Mei

Perawat

mengusulkan kepada

2023

pelaksana

perawat pelaksana untuk membuat surat usulan data untuk pemenuhan sarana dan prasarana pendukung 35

sentralisasi obat.

36

DOKUMENTASI

37

38