Laporan Ac. Digital 06 RS - Cloked Flip Flop

March 21, 2019 | Author: Hendri Cahyono | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Laporan Ac. Digital 06 RS - Cloked Flip Flop...

Description

LAPORAN LABORATORIUM ELEKTRONIKA DIGITAL RS - CLOCKED FLIP FLOP

Oleh :  Nama

: Hendri Cahyono

 Nim

: 1220403037

Kelas

: A2

Dosen pembimbing : -

Yaman, S. T., M. Eng

-

Fauzan, S. T., M. Eng

POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE JURUSAN TEKNIK ELEKTRO / PRODI TEKNIK LISTRIK TAHUN AJARAN 2013 / 2014

i

LEMBAR PENGESAHAN

 Nama percobaan

: RS Clocked –  Clocked –  Flip  Flip Flop

 Nomor percobaan

: 06

 Nama praktikan

: Hendri Cahyono

 Nim praktikan

: 1220403037

 Nama patner kerja

:1. Haryandi Fitra Amran 2. Mulidan 3. Feri Firdaus 4. Rahmad Rezki

Tanggal percobaan

: 27 November 2013

Tanggal penyerahan laporan

: 04 Desember 2013

 Nama pemeriksa

:1. Yaman, S. T., M. Eng Eng 2. Fauzan, S. T., M. Eng

Paraf / Tanda tangan

:

 Nilai

:

i

Kata Pengantar

Puji dan syukur s yukur saya panjatkan ke hadhirat Allah Alla h SWT, karena dengan rahmat dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan laporan praktikum Laboratorium Elektronika Digital yang berjudul Aljabar Boolean tepat pada waktunya. Shalawat beriring salam saya hantarkan ke pangkuan nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam kebodohan ke alam yang penuh dengan ilmu pengetahuan seperti pada saat ini. Terima kasih saya ucapkan kepada Pak. Yaman, S.T., M. Eng dan Pak. Fauza, S.T., M. Eng selaku instruktur / pengasuh pengasuh kami dan Pak. Pak. Yafet selaku teknisi di laboratorium elektonika digital. Laporan Laporan ini saya buat sesuai dengan data yang saya peroleh dari hasih  praktikum Aljabar Boolean, Jobsheet Petunjuk Praktikum Rangkaian Logika, dan

situs

Internet. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada teman - teman yang telah ikut membantu melakukan praktikum Aljabar Boolean ini. Akhir kata, Saya sadar bahwa laporan la poran ini masih jauh dari kata sempurna. Karena Kar ena itu saya sangat mengharapkan saran dari teman - teman semua yang bersifat membangun untuk pembuatan laporan ke depannya agar menjadi lebih baik. Dan saya harap semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi kita semua. Amin.

4 Desember 2013

Penulis

i

Daftar isi ........................................................................................................................................ ................. i Kata Pengantar  ........................................................................................................................ Daftar isi ............................................................................................................ .................................................................................................................................................. ...................................... ii

I.

...................................................................................................................................... ........................................................................ .. 1 Tujuan ................................................................

II.

................................................................................................................................ 1 Dasar Teori. ................................................................................................................................

III.

................................................................................................................... 2 Diagram Rangkaian. ...................................................................................................................

IV.

........................................................................................................... .................................................. 2 Peralatan dan Komponen .........................................................

V.

........................................................................................................................... 2 Langkah Kerja ............................................................................................................................

VI.

..................................................................................................................... ................................................. 3 Keselamatan Kerja ....................................................................

VII.

................................................................................................................ .................................................. 3 Tabel Hasil Percobaan..............................................................

VIII.

..................................................................................................................................... ........................................................................ .. 4 Analisa ...............................................................

IX.

................................................................................................................................ ............................................................ 5 Kesimpulan ....................................................................

X.

............................................................................................................................ ............................................................. 5 Daftar Pustaka ...............................................................

ii

I.

Tujuan 1. Membangun dan mengamati operasi logika dari RS  –   FF NAND gate dan RS  –  FF  NOR gate yang mempunyai mempunyai input CLK (RS –  (RS  –  FF  FF Clocked). 2. Membuktikan fungsi operasi logika dari RS –  RS  –  FF  FF Clocked.

II.

Dasar Teori Tipe lain dari RS –  RS  –  FF  FF adalah FF yang memiliki sebuah terminal t erminal input untuk pulsa CK (Clock). Fungsi dari pulsa ini adalah untuk mengaktifkan FF sehingga diperoleh keadaan output yang sesuai dengan keadaan R dan S yang diberikan pada FF tersebut. Apabila suatu suatu FF dipengaruhi oleh suatu perubahan pulsa dari logika ”1” ke ”0” maka FF tersebut dikatakan aktif RENDAH (LOW). Sedangkan bila suatu FF aktif  pada saat terjadi transisi CK positif, yaitu dari ”0” ke ”1” maka dikatakan flip-flop flip-flop tersebut aktif TINGGI (HIGH). Seperti halnya RS  –  FF   FF dasar, FF ini jugadapat dibangun dengan gate-gate dasar. Salah satu contoh FF jenis ini yang dibangun dengan NAND gate diperlihatkan pada Diagram Rangkaian gambar (a). Apabila gambar tersebut dianalisis maka dapat dimengerti bahwa FF tidak akan dipengaruhi oleh pulsa transisi negatif karena output  NAND gate 1 dan 2 akan berlogika 1 bila bila input CK diberi logika ”0”. Jadi FF ini tidak akan berubah keadaan outputnya, bila mengalamitransisi negatif, yang berarti FF tersebut keadaan memory. Selanjutnya bila input CLK diberi logika ”1” maka keadaan outputnya ditentukan oleh input R dan S. Artinya FF ini akan bekerja bila mendapat pulsa transisi positif. misalnya bila R = 0 dan S = 1 maka akandihasilkan akandihasil kan keadaan keluaran Q = 1. Flip-flop yang dibangun dengan NOR gate seperti diagram rangkaian gambar (b) dapat dimengerti bahwa bila CLK dalam keadaan 1 maka output tidak akan berubah atau sama dengan keadaan sebelumnya (memory). Sedangkan bila diberi logika ”0” maka outputnya bergantung kepada input R dan S. Jadi bila terjadi transisi pulsa negatif pada input sedangkan R = 0 dan S = 1 maka akan diperoleh output Q = 0 sebaliknya bila R 1 : S = 0 dan terjadi transisi negatif maka output Q = 1.

1

III.

Diagram Rangkaian

Q

R Clk

Q

R Clk

S

Q

S

Q

Gambar (a)

Gambar (b)

Q R

Clk

S Q Gambar (c) Gambar diagram rangkaian

IV.

V.

Peralatan dan Komponen 1. Catu daya DC

: 1 buah

2. Protoboard

: 1 buah

3. Dioda LED

: 1 buah

4. IC 7400 (gerbang NAND)

: 1 buah

5. IC 7402 (gerbang NOR)

: 1 buah

6. IC 7404 (gerbang NOT)

: 1 buah

7. IC 7432 (gerbang OR)

: 1 buah

8. Kabel penghubung

: secukupnya.

Langkah Kerja 1. Membuat rangkaian seperti diagram rangkaian (a). 2. Menghidupkan catu daya dan mengatur tegangan output catu daya sebesar 5v. 3. Memberikan input pada R, S, dan Clock yang sesuai dengan data pada tabel  pengamatan. 2

4. Mengamati keadaan output dan mencatat hasilnya dalam tabel pengamatan. 5. Membuat rangkaian seperti diagram rangkaian (b). 6. Mengulangi langkah 2 s/d 4, dan mencatat hasilnya dalam tabel pengamatan. 7. Membuat rangkaian seperti diagram rangkaian (c). 8. Mengulangi langkah 2 s/d 4, dan mencatat hasilnya dalam tabel pengamatan. 9. Setelah selesai praktikum, membuka semua rangkain dan mengenbalikan alat dan komponen kepada teknisi laboratorium.

VI.

Keselamatan Kerja 1. Jangan melakukan hal –  hal –  hal  hal yang tidak di perintahkan oleh instruktur. 2. Jangan bermain –  bermain –  main  main dengan sumber tegangan.

VII.

Tabel Hasil Percobaan Tabel pengamatan Gerbang NAND

Gerbang NOR

R

S

Clock

Q

̅ 

R

S

Clock Clock

Q

̅ 

0

0

0

0

1

0

0

0

*

*

0

0

1

M

M

0

0

1

1

0

0

1

0

Nc

Nc

0

1

0

0

1

0

1

1

M

M

0

1

1

M

M

1

0

0

Nc

Nc

1

0

0

Nc

Nc

1

0

1

1

0

1

0

1

M

M

1

1

0

Nc

Nc

1

1

0

Nc

Nc

1

1

1

*

*

1

1

1

M

M

3

Gerbang NAND, NOT, OR

VIII.

R

S

Clock

Q

̅ 

0

0

0

0

1

0

0

1

M

M

0

1

0

Nc

Nc

0

1

1

M

M

1

0

0

Nc

Nc

1

0

1

M

M

1

1

0

Nc

Nc

1

1

1

*

*

Keterangan :  Nc = tidak terjadi perubahan nilai. M = memori / nilai output output mengikuti mengikuti output terakhir. * = tidak menentu.

Analisa Jika dilihat dari tabel hasil percobaan untuk rangkaian RS –  RS  –  Clocked  Clocked Flip Flop dengan gerbang NAND pada saat input R = 0, S = 0 dan Clk = 0 maka output Q = 0. Pada saat input R = 0, S = 0, dan Clk = 1 maka output Q = M yaitu output Q tersebut mengikuti output Q sebelumnya yaitu 0. Pada saat input R = 0, S = 1, dan Clk = 0 output Q = Nc yaitu pada kondisi ini output Q tidak mengalami perubahan. Pada saat input Q = 0, S = 1, dan Clk = 1 maka output Q = M yang brarti output Q mengikuti mengikuti output sebelumnya yaitu yaitu 0. Pada saat input R = 1, S = 0, dan Clk Clk = 0 maka output output Q = Nc yang brarti output Q tidak mengalami perubahan, (Q = 0). Pada saat R = 1, S = 0, dan Clk = 1, maka output Q = 1. Pada saat input R = 1, S = 1, dan Clk = 0 maka output Q = Nc yang brarti output Q tidak mengalami perubahan output Q = 1. Pada saat input R = 1, S = 1, dan Clk = 1 maka output Q tak menentu (*) yaitu yaitu Q = ̅   = 1, keadaan seperti ini tidak dinginkan karena Q bisa saja bernilai 1 ataupun 

sebaliknya Q juga bisa bernilai 0. Untuk rangkaian RS  –  Clocked   Clocked Flip Flop dengan gerbang NOR pada saat input R=0, ̅  = 1. Pada saat input S=0, dan Clk = 0 maka output Q = tak menentu (*) yaitu Q =  

R=0, S=0, dan Clk = 1 maka output Q = 1. Pada saat input R = 0, S = 1, dan Clk = 0 outpu Q = 0. Pada saat input R = 0, S = 1, dan Clk = 1 maka outpu Q = M yaitu output Q tersebut mengikuti Output Q sebelumnya yaitu Q = 0. Pada saat input R = 1, S = 0, dan Clk = 0 output Q = Nc yaitu output Q tidak mengalami perubahan Q = 0. Pada

4

saat R = 1, S = 1, dan Clk = 1 maka output Q = M yaitu output Q megikuti output Q sebelumnya. Sedangkan untuk rangkaian RS  –   Clocked Flip Flop yang di bangun dengan menggunakan gerbang NAND, NOT, dan OR hampir sama hasilnya dengan rangkaian RS  –   Clocked Flip Flop yang dibangun dengan gerbang NAND saja. Perbedaannya terletak pada saat input R = 1, S = 0, Clk = 1 output Q untuk RS  –  Clocked FF yang dibangun dengan kombinasi gerbang NAND, NOT, OR adalah termemori (Q = M), sedangkan untuk output Q yang dibangun dengan gerbang  NAND saja adalah 1 ( Q = 1).

IX.

Kesimpulan Setelah melakukan praktikum ini dapat disimpulkan bahwa : -

Pada saat Clk = 0 maka output Q tidak mengalami peruhanan (Q = Nc).

-

Pada saat Clk = 1 maka output Q akan termemori (Q = M).

-

̅ = 1) untuk rangkaian RS  –  Pada saat R = S = Clk = 1 output Q tak menentu (Q =  

Clocked FF yang dibangun menggunakan gerbang NAND, sedangkan untuk rangkaian RS –  RS  –  Clocked  Clocked FF yang dibangun dengan menggunakan gerbang NOR akan termemori. -

̅ = *) untuk rangkaian RS  –  Pada saat R = S = Clk = 0 output Q tak menentu (Q =  

Clocked FF yang dibangun menggunakan gerbang NOR, sedangkan untuk rangkaian RS  –   Clocked FF yang dibangun dengan menggunakan gerbang NAND akan termemori. -

X.

̅ adalah kebalikan dari output Q. Output 

Daftar Pustaka -

Fadli, 2008, Jobsheet Petunjuk Praktikum Rangkaian Logika Semester II,  politeknik Negeri Lhokseumawe.

5

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF