Konvensi Den Haag 1899 Dan 1907
September 22, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Short Description
Download Konvensi Den Haag 1899 Dan 1907...
Description
Konvensi Den Haag 1899 dan 1907 Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Belum Diperiksa
Konvensi-konvensi Den Haag adalah Haag adalah dua perjanjian internasional sebagai hasil perundingan yang dilakukan dala kon!erensi"kon!erensi perdaaian internasional di Den Haag, #elanda$ Konvensi Den (ene)a,, Haag Pertama %1899& Pertama %1899& dan Konvensi Den Haag Kedua%1907&' Kedua %1907&' #ersaa Konvensi"konvensi (ene)a Konvensi"konvensi Den Haag adalah sebagian dari pernyataan"pernyataan !oral pertaa tentang huku perang dan kejahatan perang perang dala batang tubuh tubuh Huku Internasional Internasional yang yang baru berkebang pada )aktu itu' Kon!erensi internasional yang ketiga diren*anakan untuk diadakan pada tahun 191+ dan keudian dijad)al ulang untuk tahun 191' -aun, kon!erensi tersebut tidak pernah terlaksana karena pe*ahnya .erang Dunia II'' Walther /*h*king, seorang sarjana huku internasional dan aktivis perdaaian aliran neo"Kant dari (eran, enyebut kon!erensi"kon!erensi tersebut sebagai serikat internasional kon!erensi Den Haag2' Dia elihat kon!erensi"kon!erensi tersebut sebagai inti dari sebuah !ederasi internasional yang akan engadakan perteuan berkala untuk enegakkan keadilan dan enyusun prosedur huku internasional bagi penyelesaian pen yelesaian daai atas sengketa' Dia enegaskan bah)a dengan diselenggarakannya Kon!erensi yang .ertaa dan Kedua itu, sebuah serikat politik yang pasti yang terdiri dari negara"negara di dunia telah ter*ipta'2 #erbagai badan yang dibentuk oleh Kon!erensi" kon!erensi tersebut, antara lain .engadilan 3rbitrase .eranen .eranen,, adalah agen"agen atau organ"organ serikat tersebut'2 4saha besar dala kedua kon!erensi tersebut ialah untuk ebentuk sebuah pengadilan internasional yang engikat yang elakukan arbitrase )ajib untuk enyelesaikan sengketa internasional, sebuah pengadilan yang )aktu itu dianggap perlu untuk enggantikan institusi perang' -aun, usaha ini tidak en*apai sukses dala kon!erensi 1899 aupun 1907' Kon!erensi .ertaa se*ara uu sukses dan ber!okus pada usaha perlu*utan senjata' Kon!erensi Kedua gagal en*iptakan pengadilan internasional yang engikat yang elakukan arbitrase )ajib, tetapi berhasil eperbesar ekanise arbitrase sukarela' Kon!erensi ini enetapkan sejulah konvensi yang engatur penagihan utang, aturan perang, dan hak serta ke)ajiban negara netral' /elain erundingkan perlu*utan senjata dan arbitrase )ajib, kedua kon!erensi tersebut juga erundingkan huku perang dan kejahatan perang perang'' Dala .erang Dunia I, banyak dari aturan"aturan yang ditetapkan dala Konvensi"konvensi Den Haag dilanggar, terutaa oleh (eran' /ebagian besar negara besar %great %great powers&, powers&, terasuk 3erika /erikat, Inggris, 5usia, .ran*is, 6hina, dan Kekaisaran .ersia dan .ersia,, lebih enyukai arbitrase internasional yang engikat, tetapi syaratnya ialah bah)a proses voting harus enghasilkan persetujuan dengan suara bulat' #eberapa negara, dengan dipipin oleh (eran, eveto gagasan ini'
sunting sunting suber Konvensi Den Haag 1899sunting
Kon!erensi perdaaian 1899 diselenggarakan atas usulan yang disapaikan pada tanggal :9 3gustus 1898 oleh oleh -i*olai II dari 5usia' 5usia ' -i*olai dan enteri luar negerinya, yaitu seorang bangsa)an bernaa ;ikhail -ikolayevi*h ;uravyov, ;uravyov, eainkan peran penting dala enga)ali proses penyelenggaraan kon!erensi tersebut' Kon!erensi ini diselenggarakan ulai tanggal 18 ;ei 1899 dan enghasilkan Konvensi Den Haag 1899, yang ditandatangani pada tanggal :9 (uli tahun yang saa dan ulai berlaku pada tanggal + /epteber 1900' Konvensi Den Haag 1899 terdiri dari epat bagian utaa dan tiga deklarasi tabahan %karena alasan tertentu, bagian utaa yang terakhir identik dengan deklarasi tabahan yang pertaa dan kedua haruslah diperhatikan sebagaiana yang diaksud pada ayat pertaa $
1' I < .enyele .enyelesaian saian Daai Daai a atas tas /engket /engketa a Internasio Internasional nal %Pacific %Pacific Settlement of International Disputes& Disputes &
:' II < Huku Huku d dan an Kebia Kebiasaan saan .eran .erang g Dar Darat at %%Laws Laws and Customs of War on Land &
=' III < .enyesuaian .enyesuaian .ri .rinsip"p nsip"prinsip rinsip Konvensi Konvensi (e (ene)a ne)a 18>+ te terhadap rhadap .eperan .eperangan gan ?aut % Adaptation Adaptation to Maritime Warfare of Principles of Geneva Convention of 18! &
+' I@ < ?arangan ?arangan .elun*u .elun*uran ran .r .royekti oyektill dan #a #ahan han .eledak .eledak da dari ri #alon #alon %%Pro"i#iting Pro"i#iting Launc"ing of Pro$ectiles and %&plosives from 'alloons& 'alloons &
' Deklarasi Deklarasi I < ;engenai ;engenai .e .elun*ur lun*uran an .royektil .royektil dan # #ahan ahan .eledak .eledak dari dari #alon %(n %(n t"e Launc"ing of Pro$ectiles and %&plosives from 'alloons& 'alloons &
>' Deklarasi Deklarasi II < ;engenai .enggunaan .enggunaan .roy .royektil ektil yang Au Aujuanny juannya a Ialah ;enyebarkan ;enyebarkan Bas .en*ekik .en*ekik atau Bas .erusak %(n %(n t"e )se of Pro$ectiles t"e (#$ect of W"ic" is t"e Diffusion of Asp"*&iating or Deleterious Gases& Gases&
7' Deklarasi Deklarasi III < ;engenai ;engenai .engg .enggunaan unaan .e .eluru luru yang ;e ;engeba ngebang ng atau ;erata ;erata dengan ;udah ;udah dala Aubuh ;anusia %(n % (n t"e )se of 'ullets W"ic" %&pand or +latten %asil* in t"e ,uman 'od* & C!ek utaa dari Konvensi tersebut ialah dilarangnya penggunaan teknologi oderen jenis"jenis tertentu dala perang$ peboan dari udara, perang kiia %c"emical %c"emical warfare&, warfare&, dan peluru dengan ujung berongga %"ollow point #ullets&' #ullets&' Konvensi Den Haag 1899 juga enetapkan dibentuknya .engadilan 3rbitrase .eranen %.eranent %.eranent 6ourt o! 3rbitration& 3rbitration &'
Konvensi Den Haag 1907sunting sunting sunting suber Kon!erensi perdaaian yang kedua diadakan pada tahun 1907' Kon!erensi ini se*ara uu gagal dan hanya enghasilkan beberapa keputusan' -aun, berteunya negara"negara besar dala kon!erensi ini enjadi odel bagi upaya"upaya kerja saa internasional intern asional yang dilakukan di keudian hari di abad ke":0'
Kon!erensi yang kedua ini sebenarnya telah diserukan dis erukan akan diadakan pada tahun 190+, atas saran .residen Aheodore 5oosevelt, 5oosevelt, tetapi ditunda karena terjadinya perang antara 5usia dan (epang' Kon!erensi .erdaaian Kedua tersebut keudian diadakan dari tanggal 1 (uni sapai dengan 18 Ektober 1907 untuk eperluas isi Konvensi Den Haag yang seula, dengan engubah beberapa bagian dan enabahkan sejulah bagian lain, dengan !okus yang lebih besar pada perang laut' .ihak Inggris en*oba engegolkan ketentuan engenai pebatasan persenjataan, tetapi usaha ini digagalkan oleh sejulah negara lain, dengan dipipin oleh (eran, karena (eran kha)atir bah)a itu erupakan usaha Inggris untuk enghentikan pertubuhan arada (eran' (eran juga enolak usulan tentang arbitrase )ajib' -aun, kon!erensi tersebut berhasil eperbesar eper besar ekanise untuk arbitrase sukarela dan enetapkan sejulah konvensi yang engatur penagihan utang, aturan perang, dan hak serta ke)ajiban negara netral .erjanjian Final ditandatangani pada tanggal 18 Ektober 1907 dan ulai berlaku pada tanggal :> (anuari 1910' .erjanjian ini terdiri dari tiga belas seksi, yang dua belas di antaran antaranya ya dirati!ikasi dan berlaku$
1' I G .enye .enyelesaian lesaian Daai atas /engk /engketa eta IInterna nternasional sional
:' II G .ebatasan .ebatasan .e .engguna nggunaan an Kekuatan Kekuatan untuk untuk .enagi .enagihan han 4tang 4tang Kontrak Kontrak =' III G . .eb ebuka ukaan an .er .erus usuha uhan n
+' I@ G Huku Huku dan Keb Kebias iasaan aan . .eran erang g Da Darat rat
' @ G Hak dan Ke)ajiban Ke)ajiban -egara -egara dan Erang -etral -etral #ila #ilaana ana Ae Aerjadi .erang .erang Darat
>' @I G /tatus /tatus Kapal Dagang ;usuh Ketika .e*ah .eru .erusuhan suhan
7' @II G Konver Konversi si Kapal Kapal Dagang Dagang ;enja ;enjadi di Kapal Kapal .erang .erang
8' @III G .enepatan .enepatan 5 5anjau anjau Kontak #a)ah ?aut Etoati Etoatis s
9' I G .eboan .eboan o oleh leh .as .asukan ukan 3ngkatan 3ngkatan ? ?aut aut di ; ;asa asa .era .erang ng
10' G .enyesuaian .rinsip"prinsip Konvensi (ene) (ene)a a terhadap .erang ?aut
11' I G .ebatasan Aertentu Aertentu ;enyangkut .elaksanaan Hak ;enangkap dala .erang ?aut
1:' II G .endirian .engadilan Hadiah Internasional %Aidak dirati!ikasi dirati!ikasi
1=' III < Hak dan Ke)ajiban -egara -etral dala .erang ?aut /elain itu ditandatangani pula dua deklarasi$
1' Deklarasi Deklarasi I G yang isinya isinya eperl eperluas uas isi Deklarasi Deklarasi II dar darii Kon!ere Kon!erensi nsi 1899 un untuk tuk en*akup en*akup jenis" jenis" jenis lain dari pesa)at terbang
:' Deklar Deklarasi asi II G" G" eng engenai enai a arbi rbitra trase se )aj )ajib ib #arbosa,, yang kontribusinya sangat penting bagi Delegasi #rail dipipin oleh negara)an negara)an 5uy #arbosa dipertahankannya prinsip kesetaraan huku negara"negara' Delegasi Inggris beranggotakan antara lain /ato),, dan Cyre 6ro)e' 6ro)e' Delegasi 5usia dipipin 11th ?ord 5eay %Donald %Donald (aes ;a*kay& ;a*kay&, /ir Crnest /ato) oleh Fyodor ;artens oleh ;artens'' JJ.rotokol (ene)a untuk Konvensi Den Haag ;eskipun tidak dirundingkan di Den Haag, .rokol (ene)a untuk Konvensi Den Haag dianggap sebagai tabahan untuk Konvensi tersebut' .rotokol yang ditandatangani pada tanggal 17 (uni 19: dan ulai berlaku pada tanggal 8 Februari 19:8 ini se*ara peranen elarang penggunaan segala bentuk *ara perang kiia dan *ara perang biologi' .rotokol yang hanya epunyai satu seksi ini berjudul .rotokol .elarangan atas .enggunaan Bas .en*ekik, Bas #era*un, atau Bas"gas ?ain dala .erang dan atas .enggunaan 6ara"6ara #erperang dengan #akteri2 %Protocol for t"e Pro"i#ition of t"e )se in War of Asp"*&iating- Poisonous or (t"er Gases- and of 'acteriological Met"ods of Warfare&' Warfare &' .rotokol ini disusun karena seakin eningkatnya eningkatn ya kegusaran publik terhadap perang kiia enyusul dipergunakannya gas ustard dan agen"agen serupa dala .erang Dunia I dan I dan karena adanya kekha)atiran bah)a senjata kiia dan senjata biologi bisa enibulkan konsekuensi"konsekuensi engerikan dala perang di keudian hari' Hingga hari ini, protokol tersebut 6onvention&& %197:& dan Konvensi telah diperluas dengan Konvensi /enjata #iologi % #iologi*al Weapons 6onvention /enjata Kiia %6hei*al %6hei*al Weapons 6onvention& 6onvention & %199=&'
ini adalah sebuah sebuah rintisan rintisan.. Anda dapat membantu Wikipedia Artikel bertopik politik bertopik politik ini dengan mengembangkannya. mengembangkannya. dengan
Asas
Huku Huaniter Internasional %juga disebut Huku .erang atau Huku Kon!lik #ersenjata& adalah seperangkat seperangkat aturan yang, di asa perang perang,, elin elindungi dungi orang yang tidak, atau tidak lagi, ikutt ser iku serta ta dal dala a per pertik tikaian aian dan e ebat batasi asi pe peili ilihan han sar sarana ana dan *ar *ara a ber berper perang' ang' Huk Huku u Hua Hu ani nite terr In Inter ternas nasio iona nall be bert rtuj ujua uan n un untuk tuk e eli lindu ndung ngii a art rtaba abatt a anu nusi sia a da dan n e eb bata atasi si penderitaan di asa perang' Instruen Huku Huaniter Internasional utaa dalah Konvensi"Konvensi (ene)a 1: 3gustus 19+9 bagi perlindungan korban perang' Instruen ini telah diteria se*ara universal' Konvensi" konvensi ini engandung keleahan dala beberapa aspek seper konvensi seperti ti perila perilaku ku perte pertepuran puran dan perlin per lindun dungan gan ora orang ng sip sipil il aki akibat bat pert pertepu epuran ran'' Kel Kelea eatah tah"ke "kele leahan ahan ini dik dikore oreksi ksi den dengan gan
diadops dopsiny inya a dua pro protok tokol ol pada 1977 yai yaitu tu .ro .rotoko tokoll Aaba bahan han I untu untuk k Kon Konven vensi" si"kon konven vensi si dia (ene)a 1: 3gustus 19+9 tentang .erlindungan Korban Kon!lik #ersenjata Internasional dan .rotokol Aabahan II untuk Konvensi"konvensi (ene)a 1: 3gustus 19+9 tentang .erlindungan Korban Kon!lik #ersenjata -on"internasional' Hingga saat ini 19+ negara telah erati!ikasi Konvensi (ene)a' Indonesia sendiri erati!ikasi Konvensi (ene)a I"I@ 19+9 pada =0 /epteber 198' /eentara untuk .rotokol Aabahan I dan II Indonesia belu erati!ikasi' Huku Den Haag pada intinya enyangkut *ara, etode dan persenjataan perang' Huku Den Haag terdiri atas Konvensi Den Haag II 1899 dan Konvensi Den Haag I@ 1907' #erkaitan dengan hukuan pidana, tujuan utaa Konvensi Den Haag adalah e)ajibkan negara pihak pada
konvensi
agar
enghuku
para
tersangka
pelaku
pelanggaran'
Huku jus in bello seringkali seringkali dipisahkan antara huku huaniter %huku (ene)a& dan huku Den Haag' .eisahan ini beran!aat untuk tujuan studi' -aun deikian, pada kenyataannya, dua
huku
PRINSIP
tersebut DASAR
saling
terkait'
HUKUM
HUMANITR
(ean"(a*ues 5ousseau eberikan inpirasi bagi perkebangan prinsip"prinsip perang' Dia bilang bah)a tujuan perang untuk enghan*urkan negara usuh adalah sah se*ara huku apabila ebunuh prajurit yang enjadi pertahanan terakhir usuh sejauh ereka eba)a senjataL tetapi segera setelah ereka eletakkan senjata dan enyerah, ereka bukan lagi usuh atau agen usuh, kini ereka kebali enjadi orang biasa, dan tidak lagi sah se*ara huku
untuk
engabil
hidup
ereka'
.ara peran*ang Deklarasi /t' .etersburg e!orulasikan prinsip"prinsip pebedaan, prinsip pen*egahan penderitaan yang tidak perlu dan prinsip kepentingan keanusiaan dan keperluan iliter' #ah)a satu"satunya objek yang paling sah di*apai oleh suatu -egara selaa perang adalah
eleahkan
angkatan
bersenjata
dari
pihak
la)an'
.rotokol Aabahan 1977 erin*i dan enegaskan kebali prinsip"prinsip ini khususnya prinsip pebeda pe bedaan' an' .ih .ihak" ak"pih pihak ak yan yang g ter terlib libat at dal dala a kon kon!li !lik k set setiap iap saa saatt har harus us dapa dapatt e ebed bedaka akan n antara penduduk sipil dan kobatan dan antara objek sipil dan objek iliter dan karena itu pula pihak"pihak yang terl pihak"pihak terlibat ibat dala kon!lik harus engar engarahkan ahkan operasinya seata"ata seata"ata hanya untu un tuk k en eny yer eran ang g ob objjek il iliite terr' %.a .asa sall +8 .r .rot otok okol ol I da dan n .a .asa sall 1= .r .rot otok okol ol II II&&' .rotokol .rotok ol Aabahan Aabahan I dan II 1977 pada Konvens Konvensii (ene) (ene)a a 19+9 elarang kobatan enyaar sebagai orang sipil, penyerangan yang ebabi buta atau tidak pandang bulu dan penyerangan tepat te pat iba ibadah dah dan on onuen uen ser serta ta peny penyeran erangan gan obj objek" ek"obj objek ek yan yang g ut utlak lak dip diperl erlukan ukan bagi kelangsungan hidup penduduk' Kedua .rotokol tersebut juga elarang tindakan kekerasan atau an*a an *a an
tind ti ndak akan an
keke ke kera rasa san n
yan ang g
tuju tu juan an
uta ut aan any ya
untu un tuk k
en eny yeb ebar arka kan n
tero te rorr'
.rinsip berikutnya adalah proporsionalitas yaitu usaha untuk enjaga keseibangan antara dua kepentingan kepenti ngan yang berbe berbeda' da' Aujuannya Aujuannya adalah untuk en*eg en*egah ah penderi penderitaan taan yang tidak perlu di pihak sipil dala operasi iliter' .rotokol engharuskan segenap pihak yang terlibat kon!lik bersenjat bersen jata a untu untuk k engab engabil il lan langka gkah h pen* pen*egah egahan an yan yang g un ungki gkin n bis bisa a dia diabi bill en enyan yangku gkutt sarana sar ana dan dan*ar *ara a ber berper perang ang yan yang g dipa dipakai kai unt untuk uk en enghi ghindar ndarii ata atau u e eper perke* ke*il il ti tibul bulnya nya
kerugian ikutan berupa korban te)as dan luka di pihak sipil dan kerusakan objek sipil yang elebihi
keuntungan
iliter
yang
TNTAN!
diperoleh' K"MBATAN
Kobatan Kobat an adalah seluruh anggota angkatan bersenjata yang terju terjun n ke arena kon!li kon!lik, k, terke terke*uali *uali sta!! ed sta edis is dan kea keaga gaaan' aan' 3n 3ngka gkatan tan ber bersenj senjata ata ter terdir dirii atas se seua ua org organi anisas sasii ang angkata katan n bersenjata, kelopok"kelopok dan unit"unitnya yang berada di ba)ah sebuah perintah yang bertanggung bertang gung ja) ja)ab ab ata atas s aks aksii yan yang g dil dilaku akukan kan oleh par para a ba) ba)ahan ahannya nya dal dala a kon kon!li !lik' k' ;er ;ereka eka adalah subyek dari siste disipliner internal yang engharuskan pelaksanaan huku kon!lik bersenjata bersen jata diana anggota anggota"anggot "anggotanya, anya, paling tidak ketika erek ereka a ikut dilibatkan dala suatu operasi oper asi il ilite iter, r, en engen genakan akan ser seraga aga atau ala alatt te tepur pur yan yang g e ebeda bedakan kan er ereka eka den dengan gan )arga
sipil'
Indonesia Indones ia enganu enganutt siste pertah pertahanan anan /I/H3/I/H3-K3;53 K3;53A A3 %siste pertaha pertahanan nan keaana keaanana na rakyat seesta&' 5akyat %sipil& adalah unsur siste pertahanan' Dala kondisi perang, )arga sipil sip il tur turut ut dal dala a si siste ste per pertaha tahanan nan %pe %perang rang&' &' ;er ;ereka eka ik ikut ut jug juga a ber berper perang' ang' /aa /aatt per perang ang keerdekaan, )arga sipil turut berperang bersaa dengan tentara' ;ereka juga turut eba)a senjata' Eleh karena itu )arga sipil di Indonesia adalah kobatan' .osted in$ in$ 6atetan Huku, Huku, Huku Huku,, Huku Huaniter , Huku International
ICC
ICC adalah sebuah pengadilan independen permanen yang bertujuan untuk menuntut individu yang melakukan kejahatan paling serius yang menjadi perhatian internasional, yaitu seperti genosida, kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang. ICC didirikan pada tanggal 1 Juli 2002 dan bermarkas di kota Den Haag, elanda. ICC adalah pengadilan terakhir dimana ICC tidak akan bertindak jika kasus telah atau sedang diselidiki atau dituntut oleh sistem peradilan nasional ke!uali proses nasional tersebut tidak asli, misalnya jika proses "ormal dilakukan semata#mata untuk melindungi seseorang dari tanggung ja$ab pidana. Jadi, salah satu tujuan didirikannya ICC adalah untuk membantu mengakhiri kekebalan hukum bagi para pelaku kejahatan paling serius yang menjadi perhatian masyarakat internasional. %elain itu, ICC hanya men!oba mengadili mereka yang dituduh melakukan kejahatan yang paling parah. Dalam setiap kegiatan, ICC mengamati standar tertinggi keadilan dan proses pengadilan. &urisdiksi &urisdiksi dan "ungsi ICC diatur oleh %tatuta 'oma yang merupakan hasil kon"erensi internasional di 'oma pada Juni 1(() *diadopsi 1+ Juli 1((). SEJARAH PEMBENTUKAN -eingginan untuk membentuk sebuah pengadilan internasional yang bertujuan untuk mengadili para pemimpin politik yang dituduh melakukan kejahatan perang pertama kali dibuat pada -on"erensi erdamaian aris pada tahun 1(1(. /asalah ini dibahas lagi di kon"erensi yang diselenggarakan di Jene$a di ba$ah naungan iga angsa#angsa * pada tanggal 1#1 ovember 1(3+, tapi juga belum memberikan hasil. /alah kemudian keingginan ini seakan#akan terlupakan karena sebab pe!ahnya erang Dunia 1 dan erang Dunia 2 di medio antara tahun 20#an sampai pertengahan 40#an. -eingginan ini sempat kembali mengemuka pada a$al 1(40#an, dan tepatnya pada tahun 1()( /ajelis 5mum dalam sidangnya untuk persoalan obat bius mendapat usulan dari
6rinidad dan 6obago 6obago *di$akili oleh perdana menterinya, 7'. 'obinson yang mengusulkan bagi dibentuknya sebuah pengadilan internasional yang ditujukan bagi persoalan perdagangan obat bius *drug trafficking . . -etertarikan atas usulan tadi oleh /ajelis 5mum dinyatakan dengan meminta kepada IC untuk membuat laporan mengenai pembentukan sebuah pengadilan pidana internasional. %ebagai kelanjutannya IC membuat sebuah dra"t yang yan g bersi"a bersi"att kompre komprehen hensi" si" yang yang berhas berhasil il diseles diselesaik aikan an pada pada tahun tahun 1((3 1((3 yang yang kemudi kemudian an dimodi"ikasi pada tahun 1((8. 6anggapan dari negara#negara atas usulan pembentukan sebuah pengadilan pidana intern int ernasio asional nal yang yang permanen permanen beragam beragam.. Dari Dari kesemu kesemuaa pendap pendapat at *atau *atau respon respon asal usulan usulan tersebut yang dimiliki negara#negara oleh Cassese dibagi menjadi 3 *tiga kelompok, yaitu9 1' -elompok pertama, yaitu kelompok yang disebut sebagai like-minded yang yang dipimpin oleh oleh -ana -anada da da dan n 7us ustr trali alia. a. -elo -elomp mpok ok in inii memili memiliki ki pa pand ndan anga gan n ya yang ng pr prog ogres resi" i" ya yakn knii menginginkan terbentuknya sebuah pengadilan dengan :automatic : automatic jurisdiction; jurisdiction; dan Jaksa yang independent dan yuridiksi yang dimiliki memiliki jangkauan yang luas, yakni meliputi segala seg ala kejaha kejahatan tan perang perang yang yang dilaku dilakukan kan entah entah pada pada kon"lik kon"lik dalam dalam negeri negeri ataupu ataupun n yang yang bersi"at internasional. -elompok -elomp ok kedua, kedua, adalah adalah kelomp kelompok ok negara# negara#neg negara ara anggot anggotaa De$an De$an -eaman -eamanan an *ke!uali Inggris dan ran!is yang masuk kelompok pertama yang menginginkan supaya De$an diberi ke$enangan yang luas untuk menentukan kasus apa yang yang dapat menjadi kompetensi pengadilan.
:'
-elompok ketiga, adalah kelompok dari negara#negara non#blok yang menginginkan apabil apa bilaa engad engadilan ilan diberi diberi ke$ena ke$enanga ngan n atas kejahat kejahatan an agresi, agresi, ob obat at bius bius dan terorism terorisme. e. %ement %em entar araa itu itu merek merekaa menen menenta tang ng pe pemb mberi erian an yu yurid ridik iksi si ba bagi gi pe peng ngad adil ilan an un untu tuk k un untk tk menghakimi pelaku kejahatan perang dalam kon"lik internal dan menuntut adanya pemberian sanksi hukum mati dalam %tatuta.
='
%etelah melalui negosiasi#negosiasi dalam sebuah kon"erensi %tatuta diadopsi dengan 120 dengan + menentang dan 20 abstain. %tatuta ICC mulai berlaku 1 Juli 2002 setelah dirati"ikasi oleh 0 negara dan pada bulan '
6he 'egulations o" the 'egistry
7'
6he Code o" ro"essional Condu!t "or !ounsel
8'
6he Code o" Judi!ial =thi!s
9'
%ta"" rules o" the International Criminal Court
10'
6he %ta"" 'egulations
11 11''
6he ktober 2010, terdapat 118 negara yang menjadi anggota ICC. 7dapun kuali"ikasinya 31 negara berasal dari 7"rika 7merika, 14 egara 7sia, 1) negara berasal dari =ropa 6imur, 24 negara berasal dari 7merika atin dan -aribia 7merika, dan 24 berasal dari egara#negara =ropa arat.
STRUKTUR IC ICC C diat diatur ur oleh oleh /aje /ajeli liss ega egara ra iha ihak. k. ICC ICC te terd rdir irii da dari ri empa empatt or orga gan, n, yai aitu tu -epresidenan, Divisi &udisial, -antor -ejaksaan, dan 'egistry. %elain itu, engadilan juga men!akup sejumlah kantor semi#otonom seperti -antor enasihat 5mum bagi korban dan -antorr enasehat -anto enasehat 5mum ertahanan. ertahanan. -antor ini berada di ba$ah 'egistry untuk keperluan keperluan administrasi tetapi dinyatakan bah$a "ungsi kantor#kantor tersebut sepenuhnya independen. /ajelis egara ihak juga telah membentuk 6rust rgan engadilan. -epresidenan terdiri dari resid re siden en dan akil akil reside residen n pertam pertamaa dan kedua, kedua, yang yang semuan semuanya ya dipili dipilih h oleh oleh mayorit mayoritas as mutlak mut lak dari dari Hakim Hakim engad engadilan ilan dan dapat dapat diperp diperpanja anjang ng untuk untuk jangka jangka $aktu $aktu tiga tiga tahun. tahun. -epresidenan, yang bertanggung ja$ab untuk B administrasi yang tepat dari engadilan, de deng ngan an pe peng nge!u e!ual alian ian pa pada da -ant -antor or -ejak -ejaksaa saan, n, da dan n "u "ung ngsi si la lain inny nyaa di dibe beri rika kan n ke kepa pada da kepresidenan sesuai dengan %tatuta 'oma. %ejak 11 /aret 200(, -eprsidenan dijabat oleh Hakim Hak im %ang#H %ang#Hyu yun n %ong %ong *-orea *-orea %elatan %elatan sebaga sebagaii resid residen. en. Hakim Hakim rang >ra ng yang yang ditaha ditahan n disedi disediaka akan n makana makanan n yang yang sesuai sesuai dengan denganya ya serta serta memenu memenuhi hi kualitas dan kuantitas standar dan kebersihan modern. %elain itu, narapidana diijinkan untuk memasak untuk diri mereka sendiri, mereka dapat membeli item tambahan, ter!atat di da"tar belanja dari usat enahanan, tersedia, te rsedia, agar mereka untuk mengatur makanan yang diberikan kepada mereka, sesuai dengan selera mereka dan persyaratan budaya. %esuai dengan perjanjian antara ICC dan -omite Internasional alang /erah *IC'C, disimpulkan disim pulkan sejak tanggal 2( /aret 200, IC'C, ber"ungsi ber"ungsi sebagai otoritas otoritas pemeriksa, pemeriksa, dan memiliki akses tidak terbatas ke usat enahanan. HUBUN%AN I++ DEN%AN PBB erb e rbeda eda de deng ngan an /ahk /ahkam amah ah In Inter terna nasi sion onal al , ICC ICC se!ara se!ara hu huku kum m da dan n "u "ung ngsio sional nal indepe ind epende nden n dari dari . . amun, amun, %tatut %tatutaa 'oma 'oma memberi memberikan kan ke$ena ke$enanga ngan n tertent tertentu u kepada kepada De$an -eamanan . asal 13 memungkinkan De$an -eamanan untuk merujuk pada situasi ICC yang tidak akan dinyatakan jatuh di ba$ah yurisdiksi ICC *seperti yang dilakukan sehubungan dengan situasi di Dar"ur. asal 1 memungkinkan De$an -eamanan untuk meminta ICC untuk menunda dari menyelidiki suatu kasus untuk jangka $aktu 12 bulan. %eperti penangguhan yang dapat diperbaharui tanpa batas oleh De$an -eamanan.
engad en gadilan ilan bekerja bekan erjasam sama aik.dengan den ganoran di n berbag berICC bagai aidisera bid ang, , n termasu term pertuk pertukaran aran in"ormasi in"orm asi dan dukung dukungan logist log istik. apora ap n tahuna tahunan disbidang erahka hkan kepada kepasuk adak setiap seti ap tahunn tah unnya ya,, dan dalam dalam beberap beberapaa rapat rapat /ajelis /ajelis egara egara ihak ihak diadak diadakan an di "asilit "asilitas as . . Hubungan Hubu ngan antara pengadilan pengadilan dan diatur oleh AHubungan AHubungan erjanjian erjanjian antara /ahkamah /ahkamah idana Internasional dan A. KEUAN%AN ICC didanai oleh kontribusi dari negara pihak. Jumlah terhutang oleh masing#masing pihak negara ditentukan dengan menggunakan metode yang sama seperti erserikatan angsa#angsa.-ontribusi masing#masing negara didasarkan pada kemampuan negara untuk membayar, membay ar, yang men!erminkan men!erminkan "aktor#"aktor "aktor#"aktor seperti pendapatan nasional dan populasi. populasi. Jumlah Jum lah maksimu maksimum m satu satu negara negara dapat dapat membay membayar ar setiap setiap tahun tahun dibatas dibatasii hingga hingga 22 dari anggaran ICCB Jepang membayar pajak ini di tahun 200).
ICC menghabiskan )0,4 juta pada tahun 200+, dan /ajelis egara ihak telah menyetujui anggaran sebesar (0.3)2.100 untuk tahun 200) dan 101.22(.(00 untuk tahun 200(. ada %eptember 200), sta" ICC terdiri dari 4+1 orang dari )3 negara. IN3ESTI%ASI engad en gadila ilan n telah telah menerim menerimaa keluha keluhan n tentan tentang g dugaan dugaan kejaha kejahatan tan di sediki sedikitny tnyaa 13 13( ( negara. negara. amun hingga /aret 2011, /ahkamah baru membuka investigasi ke enam situasi, semuanya terjadi di 7"rika, yaitu di 5ganda, 'epublik Demokratik -ongo, 'epublik 7"rika 6engah, Dar"ur *%udan, 'epublik -enya dan ibya. Dari keenam, tiga dirujuk ke /ahkamah oleh pihak negara *5ganda, 'epublik Demokratik -ongo dan 'epublik 7"rika 6engah, 6engah, dua orang diruju dir ujuk k oleh oleh De$an De$an -eamana -eamanan n *Dar"ur *Dar"ur dan ibya ibya dan hanya hanya satu dimulai dimulai motu proprio oleh proprio oleh Jaksa enuntut *-enya. PERTANYAAN YAN% SERIN% DIAJUKAN MEN%ENAI I++ 1. Me#$a!a Pe#$adila# Pida#a I#ter#asio#al !erlu %elam %elamaa be bebe bera rapa pa ab abad ad terak terakhi hirr in inii kita kita telah telah melih melihat at be bebe bera rapa pa da dari ri ke keke kejam jaman an terburuk dalam sejarah kemanusiaan. Dalam banyak kasus, kejahatan ini telah dilakukan de deng ngan an impu impuni nita tas, s, ya yang ng ha hany nyaa mend mendor oron ong g or oran ang g lain lain un untu tuk k men! men!em emoo oohk hkan an hu huku kum m kemanusiaan keman usiaan.. >leh karena itulah, %erikat %erikat per$akilan per$akilan masyarakat masyarakat internasiona internasionall dipenuhi dipenuhi untuk bernegosiasi dan menyetujui pembentukan suatu perjanjian berdasarkan /ahkamah idana Internasional untuk membantu mengakhiri kekebalan hukum dan pelanggaran berat
atas hukum kemanusiaan internasional. 2. A!a sa'a 4itur ku#5i dari I++ erbasis di Den Haag, elanda, /ahkamah idana Internasional merupakan lembaga internasional intern asional pertama yang permanen, dengan yurisdiksi untuk mengadili mengadili individu individu yang bertanggung ja$ab atas kejahatan paling serius yang menjadi perhatian internasional antara lain, yaitu genosida, kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang. &urisdiksi ICC akan melengkapi pengadilan pengadilan nasional, nasional, yang berarti bah$a engadilan engadilan hanya hanya akan bertindak ketika negara#negara negara#negara sendiri tidak mampu atau tidak mau untuk untuk menyelidik menyelidikii atau menuntut pelaku kejahatan atas hukum kemanusiaan internasional. IC ICC C ju juga ga mem memilik ilikii perl perlin indu dung ngan an yang yang ku kuat at un untu tuk k pr pros oses es pe pera radi dila lan n ka kare rena na,, pengamanan prosedural untuk hak dan keadilan gender korban dari pele!ehan di ba$ah hukum internasional. ". Ka!a# Statuta Roa te#ta#$ Ma(kaa( Pida#a I#ter#asio#al I#ter#asio#al ,erlaku %tatuta ICC mulai berlaku pada tanggal 1 Juli 2002. hari setelah rati"ikasi negara yang diperlukan untuk men!iptakan engadilan telah 0 diterima pada tanggal 11ke#0 7pril di sebuah a!ara khusus di , ketika 10 negara se!ara bersamaan mendepositkan piagam rati"ikasi. -. Tidak 6sali#$ ele#$ka!i6 ,erarti ,a(a Ma(kaa( Pida#a I#ter#asio#al tidak !er#a( da!at e#u#tut 'ika se,ua( #e$ara ee$a#$ sida#$ se#diri /ahkam /ah kamah ah idana idana Intern Internasio asional nal akan akan meleng melengkap kapii pengad pengadilan ilan nasion nasional al sehing sehingga ga mereka dapat mempertahankan yurisdiksi untuk men!oba mengadili atas genosida, kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang. Jika kasus sedang dipertimbangkan oleh negara dengan yurisdiksi atas hal itu, maka ICC tidak dapat bertindak ke!uali jika negara tidak bersedia atau tidak benar#benar untuk menyelidiki menyelidiki atau menuntut. %ebu %ebuah ah ne nega gara ra da dapa patt dika dikata taka kan n un untu tuk k menj menjad adii Atida Atidak k mauA mauA jika jika de deng ngan an jelas jelas melindungi seseorang dari tanggung ja$ab atas kejahatan. %ebuah negara mungkin AtidakA ketika sistem hukum negara tersebut telah runtuh. . Sia!a /a#$ ,isa elakuka# !roses !e#$adila#
rosiding sebelum ICC bisa diprakarsai oleh suatu egara ihak, Jaksa atau De$an -eamanan . &urisdiksi ICC didasarkan pada Asaling melengkapiA, yang memungkinkan pengadilan nasional memiliki kesempatan pertama untuk menyelidiki atau menuntut pelaku kejahatan. 7. Da! Da!atk atka( a( I++ di$u#a di$u#aka# ka# u#tuk u#tuk e#$ad e#$adili ili ke'a(a ke'a(ata# ta# /a#$ /a#$ dilaku dilakuka# ka# se se,e ,elu lu Traktat Roa ulai ,erlaku ICC tidak akan memiliki yurisdiksi retroakti" dan karenanya tidak akan berlaku untuk kejahatan yang dilakukan sebelum 1 Juli 2002 ketika %tatuta 'oma diberlakukan. 8. Me#$a!a !e#$adila# tidak elaksa#aka# /urisdiksi#/a atas ke'a(ata# a$resi Dalam Dal am %tatut %tatutaa 'oma, 'oma, kejahat kejahatan an agresi agresi termasuk termasuk di dalam dalam yu yurisd risdiks iksii engad engadilan ilan.. amun, egara ihak harus mengadopsi perjanjian pengaturan de"inisi agresi dan kondisi di mana engadilan dapat melaksanakan yurisdiksinya terlebih dahulu. 9. Da!atka( ti#daka# terorise e#'adi ,a$ia# /urisdiksi I++ ICC hanya memiliki yurisdiksi atas genosida, kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang. ICC mungkin dapat menuntut tindakan teroris hanya jika mereka jatuh dalam kategori ini. :. A! A!aka aka( ( !er,ed !er,edaa aa# # I++ I++ de#$a# de#$a# Pe#$a Pe#$adil dila# a# ad (o5 u#tuk u#tuk Ra#d Ra#da a da# ,ekas ,ekas Yu$osla)ia /ahk /a hkam amah ah ida idana na In Inter terna nasi sion onal al *ICC *ICC ad adala alah h pr prod oduk uk da dari ri suat suatu u pe perja rjanj njia ian n multilateral, multil ateral, sedangkan engadilan engadilan untuk bekas &ugoslav &ugoslavia ia dan '$anda '$anda di!iptakan di!iptakan oleh De$an -eamanan . engadilan ini di!iptakan sebagai respon terhadap situasi tertentu dan hanya ada untuk jangka $aktu yang terbatas. %edangkan, ICC adalah sebuah pengadilan pidana internasional yang permanen dan independen. independen. :. A!aka( !er,edaa# I++ de#$a# I+J ;Ma(kaa( I#ter#asio#al
View more...
Comments