Konsep Asuhan Keperawatan Spondilitis Tb

May 4, 2019 | Author: Neysa Pucciinkk | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

y...

Description

KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN SPONDILITIS TB KELOMPOK 1 :

Pengkajian Keluhan Utama Keluhan utama pada klien spondilitis TB terdapat nyeri punggung bagian bawah Riwayat Kesehatan Sekarang Pada awal di jumpai nyeri redukuler yang mengelilingi dada dan perut nyeri dirasakan meningkat pada malam hari dan bertambah berat terutama pada saat pergerakan tulang belakang Data subjektif yang mungkin adalah : badan terasa lemah dan lesu , nafsu makan mengurang serta sakit pada punggung , pada anak anak sering disertai dengan menangis pada malam hari , berat badan menurun , nyeri spinal yang menetap , nyeri radukuler yang mengelilingi dada atau perut . Data objektif yang mungkin adalah : suhu sedikit meningkat ( subfebril  terutama pada malam hari , paraplegia , parapparesis , kifosis ( gibbus  , bengkak pada para!etebra Riwayat Penyakit Dahulu "nurut #. $jamsu %idajat , &'' : )* tentang terjadi spondilitis tuberkulosa biasanya pada klien didahului dengan riwayat pernah menderita penyakit tuberkolosis paru Riwayat Penyakit Langka $alah satu penyebab timbulnya spondilitis tuberkolosa adalah klien pernah atau kontak dengan penderita lain yang menderrita penyakit TB atau lingkungan keluarga ada yang menderita penyakit tersebut . Psikososial Klien akan merasa +emas , sehingga terlihat sedih dengan kurangnya pengetahuan mengenai penyakit TB , pengobatan da perawatannya sehingga membuat emosinyaa tidak stabil dan mempengaruhi sosialisai penderita

Pemeriksaan Fisik   . inspeksi : terlihat lemah , pu+at , dan pada tulang belakang terluhat bentuk kifosis B . palpasi : sesuai yang terlihat pada inspeksi keadaan tulang belakang terdapat adanya gibbus pada area tulang yang mengalami inspeksi - . perkusi : pada tulang belakang yang mengalami inspeksi terdapat nyeri D . auskultasi : pada pemeriksaan auskultasi keadaan paru tidak ditemukan kelainan.  . re!iew of system : & . B& ( breating  ). B) ( blood  / . B/ ( brain  0 . B0 ( bladder  1 . B1 ( bowel  2. B2 ( bone 

Pengkajian Diagnostic a. Laboratorium 3aju endapan darah meningkat b. Pemriksaan Diagnostik Lain #adiologi : terlihat gambaran distruksi !eterbra bagian interior , sangat jarang menyerang area posterior , terdapat penyempitan diskus , gambaran akses para!etebra Testberkulin : reaksi tuber+ulin buasanya positif

Diagnosa Keerawatan & . 4yeri berhubungan dengan kompresi radiks saraf ser!ikal, spasme otot ser!ikal ) . gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan kerusakan mus+uloskeletal dan nyeri / . gangguan +itra tubuh berhubungan dengan gangguan struktur tubuh

!nter"ensi

#. $yeri berhubungan %engan komresi ra%iks sara& ser"ikal' sasme otot ser"ikal Tujuan : rasa nyaman terpenuhi dan nyeri berkurang /5)0 jam Kriteria %asil : 6 klien melaporkan penurunan nyeri - $kala nyeri *6& - Dapat mengindentifikasi akti!itas yang meningkatkan atau menurunkan nyeri - Klien menunjukkan prilaku yang lebih baik 7nter!ensi & . 8bser!asi lokasi nyeri , intensitan dan tipe nyeri sebagai obser!asi penyebaran nyeri #asional : nyeri merupakan pengalaman subje+t yang hanya dapat di gambarkan oleh klien sendiri ) . ajarkan teknik di5traksi dan relaksasi #asional : mnurunkan stimulus nyeri /.kolaborasi dalam pemberial analgesik #asional : analgesi+ mampu mengurangi rasa nyeri (. gangguan mobilitas &isik berhubungan %engan kerusakan musculoskeletal %an nyeri tujuan : setelah %ilakukan tin%akan )*() jam klien %aat melakukan mobilisasi secara otimal %an mamu tera%atasi kreteria hasil : klien dapat ikut serta dalam program latihan - klien terlihat mampu melakukan mobilisasi se+ara bertahap - mempertahankan koordinasi dan mobilitas sesuai tingkat optimal inter!ensi : & . obser!asi kemampuan mobilitas dan obser!asi terhadap peningkatan kerusakan #asional : mengetahui tingkat kemampuan klien dalam melakukan akti!itas ).bantu klien melakukan #8" , dan perawatan diri se+ara toleransi #asional : latihan #8" yang optimal mampu menurunkan atrofi otot , memperbaiki sirkulasi perifer dan men+egah kontraktur / anjurkan klien untuk berolahraga #asional : mengurangi rasa nyeri 0.pantau keluhan nyeri dan adanya tanda tanda defi+it neurologis #asional : peran perawta dalam pemantauan dapat men+egah terjadinya hal yang lebih parah seperti henti jantung paru akibat kompresi batang otak dan korda 1.kolaborasi dengan dokter untuk pemberian 8T #asional : 8T akan mengobati penyebab dasar spondilitis TB

+. gangguan citra tubuh berhubungan %engan gangguan struktur tubuh Tujuan : klien dapat mengekspresikan perasaannya dan dapat menggunakan koping adaptif. Kriteria %asil: 6klien dapat mengungkapkan perasaannya dan dapat menggunakan keterampilan koping positif dalam mengatasi perubahan +itra tubuh.

7nter!ensi : &.berikan kesempatan pada klien untuk mengungkapkan perasaan #asional : meningkatkan hargadiri klien dan membina hubungan saling per+aya dengan mengungkapkan perasaan dapat membantu penerimaan diri. ).kembangkan komunikasi dan bina hubungan antara klien , keluarga dan teman serta berikan aktifitas rekreasi dan permainan guna mengatasi perubahan body image. #asional: member semangat bagi klien agar dapat memandang dirinya se+ara positif dan tidak merasa rendah diri.

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF