Kisi Soal Bangunan & Stabilitas

July 19, 2022 | Author: Anonymous | Category: N/A
Share Embed Donate


Short Description

Download Kisi Soal Bangunan & Stabilitas...

Description

 

Bangunan & Stabilitas Kapal

Bangunan & Stabilitas Kapal  dipublikasikan tanggal 27 juli 2015

=>.a.Jelaskan bagaimana percobaan stabilitas  ( INCLINING EXPERIMENT ) di lakukan ?    b.Sebutkan hasil yang di peroleh dari percobaan tersebut.  Jawab :  a.Percobaan stabilitas pada sebuah kapal untuk mengetahui letak titik berat G kapal kosong dengan cara kapal di buat miring dengan menggeser sebuah bobot secara melintang di deck sehingga kapal senget pada sudut yang kecil, penyimpangan di ketahui dengan tali bandul yang di gantung bebas sehingga dapat di ketahui besarnya sudut penyimpangan dan biasanya di lakukan pada saat kapal selesai di bangun.    b.Yang di hailkan dari percobaan stabilitas :    -- Untuk Untuk dapat dapat mengetahui mengetahui letak GM  titik G kapal kosong =>.a.Jelaskan mengapa pada kapal yang memuat biji-bijian & mengoleng dapat terjadi   “Free Surface Effect”   b.Terangkan pengaruhnya terhadap GM   ( Tinggi Metacentris ) kpl !   Jawab :  a.Karena muatan biji-bijian tersebut akan bergerak bebas secara transversal sehingga bias menyebabkan titik berat akan berpindah.    b.Karena apabila terjadi pergeseran muatan, maka titik berat muatan akan berpindah, Sehingga nilai GM pun akan berubah  =>.Terangkan dengan singkat apa yang di maksud dengan :   a.Angle of Loll & tuliskan rumus untuk menghitungnya men ghitungnya !  

 b.Capsizing Moment  c.Inclining Experiment  Jawab :  a.Angle of Loll :   - Bila terjadi sudut senget yang lebih besar, maka titik B yang menekan ke atas akan bergerak terus keluar hingga menjadi segaris dengan gaya yang menekan ke bawah, maka lengan  penenggaknya ( GZ ) = 0 & kapal akan bersandar pada sudut senget atau kemiringan sebuah kapal akibat GM kapal Negative ( BM negative )   Rumusnya :   b.Capsizing Moment Or Moment :  - Penyenget adalah sebuah moment yang terbentuk pada stabilitas awal negative, di mana jika kapal mengoleng oleh pengaruh luar moment tersebut akan membuat kapal bertambah senget & sewaktu-waktu dapat membuat kapal terbalik   c.Inclining Experiment : 

 

- Percobaan stabilitas pada sebuah kapal untuk mengetahui letak titik berat G kapal kosong dengan cara menggeser sebuah bobot secara melintang di deck sehingga kapal senget pada sudut yang kecil, penyimpangan di ketahui dengan tali bandul yang di gantung bebas sehingga dapat di ketahui besarnya sudut penyimpangan & biasanya di lakukan pada saat kapal selesai di bangun   =>.Sebuah kapal berada di pelabuhan dalam keadaan miring 7º ke kanan, akan memuat sebanyak 400 ton, yang di letakkan letakk an sebagian dengan titik berat 8m di kiri bidang si metri dan sisanya dengan titik berat 4 m di kanan bidang simetri kapal .  - Diketahui : Displacement 8000 ton  KM = 9 m  KG = 8 m, tg 7º = 0,123  - Ditanyakan : Hitung pembagian bobot di kanan   dan di kiri di bidang simetri kapal,   agar kapal dapat tegak kembali !   Jawab :  GM = KM KM –   –  KG  KG = 9 –  9 –  8  8 = 1 m  GG1 = GM x tg 7º  = 1 x 0 , 123  = 0,123  W D Mka Mki 8000 984 X 0,123 8 8x 400x 4 1600x 2584 –  4x 2584 –  8x  Mka = Mki  2584 –  2584  –  4x = 8x  2584 = 8x + 4x  X = 2584  12  = 215,3 ton  Muatan di kiri = 215,3 ton  Muatan di kanan = 400 –  400  –  215,3  215,3 = 184,7 T  =>.Sebutkan semua jenis-jenis gading dalam konstruksi kapal dan penempatannya masingmasing :  Jawab :  Jenis-jenis Gading :  - Gading haluan terdapat di depan sekat pelanggaran   - Gading agung terdapat di tengah panjang kapal   - Gading buritan terdapat di belakang sekat buritan  - Gading simpul terdapat di antara sekat buritan dan da n gading buritan   - Gading serang terdapat di tempat-tempat yang memerlukan kekuatan ekstra spt di KM  =>.Data-data apakah yang dapat di peroleh dari Doc. Stabilitas kapal berikut :   a.DWT Scales   b.Hydrostatic Curves  c.Cross Curves  Jawab :  a.DWT Scales : 

 

- Draft kapal  - Displacement air laut dan air tawar   - TPC air laut dan air tawar   - Freeboard dan Plimsoll Mark   - MCTC di air laut  - DWT di air tawar dan air laut   - light Displacement dan KG kapal kosong   b.Hydrostatic Curves :  - Draft kapal ( Interpolasi draft )   - Displacement dari kedua data tersebut kita bias b ias mendapat TPC, LCB, LCF, TRIMMING TR IMMING MOMENT, & MCTC  c.Cross Curves:  - Metode GZ adalah sudutkemiringan kapal di mana sudut kemiringan di peroleh p eroleh dari interpolasi antara GZ dengan displacement kapal.  - Metode GM adalah sudut kemiringan kapal di mana sudut kemiringan di peroleh dari interpolasi antara draft kapal dengan GM kapal.   GG’   = 160 = 0,019 m  GG’ 8500  TgӨº =  =  GG’ GG’   = 0,019 = 0,014 = 0,8º  GM”   1,35  GM” Jadi kondisi kapal sekarang senget 0,8º ke kiri   =>.Sebutkan Fungsi dari :  a.Geladak    b.Double Bottom  c.Lunas Samping  d.Striker Plate  Jawab :  a.Geladak :  - Untuk membagi kapal ata beberapa tingkat  - Untuk menahan beban di atasnya dan membagi beban tersebut ke gading-gading   - apabila di dalam palka, berfungsi membagi / memisahkan muatan    b.Double Bottom :  -- Bila kapal kandas / bocor ada dasar air   bakar   sebagai ruang muatan cair,maih air ballast, air yang tawarkedap dan bahan - Membantu mengatur stabilita kapal   - Menambah kekuatan melintang kapal   c.Fungsi Lunas Samping :  - Mengurangi periode olengan kapal  - Memperbesar hambatan air sehingga amplitude olengan menjadi kecil  - Olengan kapal yang terjadi dir edam sehingga sudut olengan menjadi kecil  d.Fungsi Striker Plate :  - Sebagi pelindung / penahan batu agar tidak mengenai langsung dasar tangki / got ballast, dengan demikian tangki / got tersebut akan terhindar dari kebocoran karena soundingan yang di lakukan setiap harinya.  =>.Sebutkan :  a.Dua cara memperkuat sudut sekat / Bulkhead 

 

 b.Fungsi Cofferdam di Double Bottom  c.Ketentuan / penempatan pintu kedap air klas 1   Jawab :  a.Dua ( 2 ) cara memperkuat suatu sekat yaitu :  - Dengan mempertebal bagian bawah sekat di bandingkan bagian atas   - Dengan menggunakan shifferers di sekeliling sekat    b.Fungsi Couferdam di Double Bottom :  - Yaitu untuk memisahkan Dua ( 2 ) buah tangki yang memiliki m emiliki / di isi dua ( 2 ) buah muatan / cairan yang berbeda  c.Ketentuan / penempatan pintu kedap air klas 1 yaitu :   - Harus dapat dibuka / di tutup pada kemiringan kapal 15º  - Harus di pasang dengan system s ystem control dari alat-alat mekanik listrik & elektronik   - Harus di pasang indicator menunjukkan terbuka / tertutup  - Plate yang di angkat tidak boleh di pasang sekat, kecuali sekat pada kamar mesin   - semua pintu kedap air harus dalam keadaan tertutup selama pelyaran  - harus di lengkapi alat-alat bagian yang dapat di gunakan untuk menutup / membuka pintu dengan cepat dan dapat di layani dari kedua sisi pintu   - Pintu kedap air di tempatkan pada ruang –  ruang –  ruang  ruang penumpang, awak kapal dan ruang kerja   - Pintu kedap air hanya boleh di pasang di atas garis muat & dengan cepat dapat di buka / di tutup dengan cara memutar pasak.  =>.Kapal masuk pelabuhan dengan Displacement 8200 ton an sarat rata-rata 64 dm, KG = 6,2 m akan melakukan kegiatan Sebagai berikut :   Muat : 3600 ton beras di Lower Lower Twin Deck yang titik beratnya 6,5 m di atas lunas  Bongkar : 2000 ton plat besi di Lower Lower Hold yang titik beratnya 3,5 m di atas lunas  Isi : 200 ton air tawar di afterpeak Tank yang titik beratnya 2,5 m di atas lunas. lu nas.  TPC : 20 ton, KM akhir : 8,0 m  Pemakaian oprating load selama di pelabuhan  di abaikan  Hitung : a. Sarat rata-rata elesai kegiatan !   b.GM akhir kapal  Jawab :  a.▲W   a.▲W = 11.800 11.800 –   –  8200  8200 = 3600 tons  ▲Draft ▲Draft  ▲W  = 3600 = 180cm  TPC  20  = ▲W = 1,8 m  Sarat rata-rata : 6,4m  ▲Draft   ▲Draft : 1,8 m +  Sarat akhir : 8,2 m  Jadi sarat rata-2 selesai kegiatan adalah = 8,2 m   b.   No Item W VCG Moment 01 ▲  8200 6,2 50.840 02 + 3600 6,5 23.400 03 200 3,5 700 04 + 200 2,5 500 ∑W   : 11.800 ∑Moment : 74.040  ∑W

 

KG Bru = ∑ W  W  = 74.040 = 6,27 m   Mo  11.800  ∑ Mo  GM Akhir = KM KM –   –  KG  KG Baru  = 8 –  8 –  6,27  6,27  = 1,73  =>.Terangkan cara menetapkan nilai VCG  ( Vertical Centre Gravity ) bagi :   a.Muatan general cargo yang tidak penuh dalam suatu palka !    b.Muatan container pada setiap BAY, ROW, TIER   Jawab :  a.Dengan cara perhitungan moment di mana mencari dahulu nilai VCG dari masing-masing muatan-muatan tersebut   b.Dengan cara di hitung setiap BAY, ROW dan TIER baik on deck maupun di dalam palka yangdi hitung dari lunas ke perpotongan diagonal cotaine   =>.sebuah tongkang yang berbentuk Box memiliki panjang 32 m. Displacement 352 T    bila dalam keadaan kosong, terbagi dalam 4 buah compartemen yang sama .Dimuti muatan sebagai berikut :  Palka 1 : 172 T  Palka 2 : 224 T  Palka 3 : 272 T  Palka 4 : 176 T  Buatlah : a..Load Diagram &   b.Shear Force diagram  c.Bending Moment Diagram dan nilai  maksimum bending moment.  Jawab :  - Berat Tongkang per meter : 352 = 11 ton  32  - Berat Tongkang + Cargo per meter :  352 + 172 + 224 + 272 + 176 = 37,375 ton  32  - Interpal jarak 32 = 8 m    4 - Berat cargo + Tongkang per meter   Palka 1 : 172 + 11 = 32,5 ton  8  Palka 2 : 224 + 11 = 39 ton  8  Palka 3 : 272 + 11 = 45 ton  8  Palka 4 : 176 + 11 = 33 ton  8  ▲sarat   = W ▲sarat = 2272,5 = 1,14 m  TPC 20  Sarat rata-rata = 7,60 m 

▲Sarat   ▲Sarat

= 1,14 m + 

 

= 8,74 m  Penambahan sarat Jadi sarat rata-rata kpl setelah kegiatan= 8,74 m   =>.Sebuah kapal dapat mengalami miring pada saat benda di atas air tanpa adanya pengaruh gaya dari luar.  a.Apakah sebab-sebab kemiringan tersebut ?   b.Jelaskan cara memperbaiki keadaan tersebut,agar kapal kembali tegak ?   Jawab :  a.Salah dalam pengaturanmuatan sehingga menyebabkan nilai GM kapal Negative    b.Mengshifting muatan sehingga nilai GM positif dan kapal kembali tegak / stabil  =>.Terangkan artinya tanda-tanda pada bangunan / konstruksi kapal berikut ini :  a. ¤ b. Ө  c.CL  Jawab :  a.A midship ( Tengah-tengah Kapal )   b.Plimsoll Mark (garis muat merkah kembangan )  c.Centre Line : yaitu suatu garislurus yang membagi ½ bagian kapal yang sama besar secara melintang  =>.Sebuah kapal dengan berat benaman 8000 ton mengapung di laut dengan BJ = 1,025 kg / m², memuat muatan sebanyak 300 ton.   Hitunglah : Berapa penambahan sarat kapal tersebut ?  Jawab :  Penambahan sarat = W  TPC  = 300  14  = 21,4 cm = 0,21 m  =>.Panjang kapal 90 m & sarat depan = 5,00 m, sarat belakang = 5,00 m Lcf terletak 1,5 m di  belakang tengah-tengah kapal TPC=10 dan MTC= 120 t-m.   Hitung sarat barunya bila mengisi bahan bakar ebanyak 250 ton yang di tempatkan pada tanki yang titik beratnya 14 m di belakang tengah-tengah kapal   Jawab :  COT = w x d  MTC  = 250 x ( 14 + 1,5 )  120  = 3875 = 32,292 32,2 92 cm  120  CODF = L1 x COT  T  = ½ L+1,5 x 32,292 = 16,684 cm = 0,16m  90  CODA = COT COT –   –  CODF  CODF  = 32,292 cm cm –   –  16,684  16,684 cm  = 15,608 cm  = 0,15 m  Penambahan sarat = W  TPC 

 

= 250 = 25 cm = 0,25 m  10  Sarat Awal : 5,00 m 5,00 m  Penambahan sarat : +0,25 m +0,25 m  5,25 m 5,25 m  COD : -0,16 m +0,15 m  Final Draft : 5,09 m 5,40 m  =>.Gambarkan & sebutkan letak bagian bangunan kapal berikut ini :   a.Sekat tubrukan ( Collision Bulkhead )   b.Gading-gading besar ( Web Frames )  c.Lunas samping ( Bilge Keels )   Jawab :  a.   b.  c.Di pasang di lajur-lajur samping kapal yang berlunas datar. Gunanya untuk mengurangi freqwensi olengan . Besarnya daya redam dari lunas samping berbanding lurus dengan kecepatan kapal. Agar memenuhi fungsinya pemasangan lunas samping harus tepat benar. Yaitu tepat pada  perpotongan garis diagonal antara perpotongan garis lambung dengan perpanjangan luas dengan  perpotongan antara garis air dengan bidang si metri dengan kulit kapal.  W Garis Air L  Diagonal  Dasar Berganda  =>.Sebutkan di mana data-data kapal berikut ini dapat di peroleh :   a.TPC ( Ton per cm )   b.Koefisien Balok ( C B )  c.FWA ( Fress water Allowance )   Jawab :  a.Di peroleh dari DWT Scales & Hydrostatic H ydrostatic Curves   b.Di peroleh dari DWT Scales & Hydrostatic Curves  c.Di peroleh dari DWT Scales & Hydrostatic H ydrostatic Curves  =>.a.Garis WNA yang terletak di sebelah depan LWNA di sebelah belakang dari lingkaran Plimsoll Mark di peruntukkan bagi kapal-kapal apa saja ? jelaskan   b.Kapal-kapal tertentu dapat di berikan “ Timberk ship marks “ Jika memenuhi kondisi-kondisi  b.Kapal-kapal kondisi-kondisi itu !  c,Jelaskan peraturan-peraturan IMO ( IMO Lumber REgulatinons ) yang harus ha rus di penuhi bagi kapal muat kayu ( Timber Ship )  Jawab :  a.WNA di peruntukkan bagi :  - Kapal-kapal selain tanker yang panjang tak   > 100 m, dengan ketentuan bahwa jarak WNA di bawah W adalah 50 mm.   - Khusus untuk kapal-kapal tanki maka jarak WNA di bawah W adalah 25 mm setiap 30, 5 m  panjang kapal  - Timber Ship merkah LWNA adalah The lumber Winter North Atlantik Mark. Ini segaris dengan WNA biasa di 

View more...

Comments

Copyright ©2017 KUPDF Inc.
SUPPORT KUPDF