Kegunaan Dari Data Log dan ciri-ciri Bentuk Kurva Log Gamma Ray, Resistivity Dan Densitas Pada Batu Pasir, Batu Lempung Dan Batu Gamping

Nama : M. Langgi Ladian Nim :101216067 Kelas : GL 1B 1. Kegunaan dari data log a. Gamma Ray

Data log gamma ray mengukur radioaktif di formasi dan dapat digunakan untuk mengidentifikasi litologi dan korelasi litologi di bawah permukaan bumi. Batu pasir yang tidak terdapat serpih dan batuan karbonat memiliki konsentrasi material radioaktif yang rendah dan pada gamma ray terbaca rendah, Ketika kadar serpih meningkat, respon log gamma ray meningkat karean konsentrasi radioaktif dalam serpih. Namun, batu pasir (kandungan serpih rendah) juga dapat menghasilkan respon gamma ray yang tinggi jika batu pasir mengandung kalium feldspar, mika, glaukonit atau perairan kaya uranium. Selain itu gamma ray log dapat di gunakan untuk memberikan informasi untuk menghitung volume dari serpih di batu pasir atau karbonat.

Gambar 1. Contoh density log dengan gamma ray log, contoh ini mengilustrasikan kurva dan skala dari gamma ray log.

b. Resistivity Resistivity log adalah elektrik log yang di gunakan untuk menentukan hidrokarbon dengan zona water-bearing, menginfikasikan zona permeabilitas dan menentukan resistivity porositas. Sejauh ini kegunaan terpenting dari resistivity log adalah untuk menentukan hidrokarbon dengan zona water-bearing, karena matriks atau butiran  batuan tidak konduktif, kemampuan batuab untuk mentransmisikan arus hampir seluruhnya merupakan fungsi dari pori-pori air. Hidrokarbon sama seperti mastriks

 batuan yang bersifat tidak konduktif, karena itu tingkat kejenuhan hidrokarbon meningkat maka, resistivity batuan juga meningkat.

Gambar 2. Proximity Log untuk membaca flushed zone (Rxo), Microlog untuk menentukan zona permeable dan caliper untuk menentukan ukuran dari lubang bor.

c. Neutron  Neutron log adalah porosity log yang mengukur konsentrasi ion hydrogen di sebuah formasi. Respon neutron log bervariasi berdasarkan pada perbedaan tipe detector,  jarak antara sumber dan detector dan litologi batuan.

Gambar 3. Grafik Compensated Neutrol Log ( CNL) untuk litologi

Gambar 4. Contoh kombinasi Neutron-Density Log dengan gamma ray log dan caliper.

d. Densitas Informasi density log adalah sebuah porosity log yang mengukur densitas elektron dari sebuah formasi. Density log dapat mengidentifikasi mineral evaporite, mendeteksi zona gas-bearing, menentukan densitas hidrokarbon dan mengevaluasi shaly sand reservoir dan litologi yang kompleks.

bu

Gambar 5. Contoh dari density log dengan gamma ray log, caliper dan informasi faktor kurva (F). Log ini merepresntasikan skala dari density log dan digunakan dalam menentukan nilai di gambar 6.

Gambar 6. Grafik untuk mengkonversi densitas ke potositas menggunakan nilai dari density log

2. Ciri-ciri bentuk kurva log gamma ray, resistivity dan densitas pada batu pasir, batu lempung dan batu gamping

Gambar 7. Gamma ray log

Gambar 8. Resistivity log

Gambar 9. Density log

a. Batu pasir Batu pasri memiliki kandungan radioaktif yang rendah dengan nilai API yang rendah

antara 20-40 API, resetivity log batu pasir memiliki nilai yang tinggi dengan tahanan  jenis positif dan terdapat fluida, serta pada density log batu pasir memiliki nilai 2.65 g/cm3. b. Batu lempung Batu lempung memiliki unsur mineral potassium yang memiliki nilai radioaktif yang tinggi dan memiliki nilai API antara 75-200 API, resistivity log batu lempung memiliki nilai resetivity yang rendah dan nilai densitas log berkisar 2.4-2.6 g/ c. Batu Gamping Batu gamping memiliki kandungan radioaktif yang rendah dengan nilai API yang rendah sekitar 20 API, batu gamping memiliki nilai resistivity yang tinggi dan densitas sekitar 2.71 g/cm 3

REFERENSI

Asquith, G. 1982. “Basic Well Log Analysis for Geologist”. The American Association of Petroleum Geologist. Evenick, J. 2008.  Introduction to Well Logs & Subsurface Maps”. PennWell Corporation. Tulsa, Amerika Serikat. ”

Rider, M. 2000. “The Geological Interpretasi of Well Logs Second Edition”. Rider-French Conculting Ltd. Skotlandia. Selley, R. C., & Sonnenberg, S. A. 2015.  Elements of Petroleum Geology (Third ”). Elsevier. San Diego. ”

Siddiarta, G. 2011  Analisa Well Logging Untuk Penentuan Lingkungan Pengendapan. https://www.academia.edu/8173378/ANALISA_WELL_LOGGING_UNTUK_PENENTUA  N_LINGKUNGAN_PENGENDAPAN diakses pada 20 Oktober 2018.