Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015
June 19, 2019 | Author: Dewi Febrianty Kalenggo | Category: N/A
Short Description
kec.an...
Description
ii
KATA PENGANTAR Buku Kecamatan Andowia Dalam Angka Tahun 2015 adalah publikasi tahunan yang ketiga, karena kecamatan Andowia merupakan kecamatan kecamatan baru di wilayah Kabupaten Kabupaten Konawe Utara. Publikasi ini merupakan merupakan lanjutan dari publikasi publikasi untuk memberikan memberikan gambaran tentang tentang keadaan geografis, geografis, iklim, ciri-ciri ciri- ciri dan keadaan sosial ekonomi penduduk di Wilayah Kecamatan Andowia secara menyeluruh. menyeluruh. Dalam publikasi tahun 2015 ini memuat data-data tentang tentang kondisi kecamatan Andowia dalam bentuk tabel - tabel. Terwujudnya publikasi ini adalah berkat kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak baik materil maupun moril, terutama pemerintah desa dan kelurahan dan kecamatan Andowia, dan tentunya pimpinan Badan Pusat Statistik Kabupaten Konawe Utara. Kepada Bapak Camat Andowia, Dinas/Jawatan, Dinas/Jawatan, Para Kepala Desa/Kelurahan Desa/Kelurahan yang telah banyak membantu hingga terbitnya publikasi ini, kami ucapkan banyak terima kasih. Walaupun publikasi ini telah dipersiapkan dengan sebaik-baiknya, namun disadari bahwa buku ini masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangan yang tidak dapat kami hindari. Untuk ini tanggapan dan saran dari para pengguna data sangat diharapkan demi perbaikan publikasi di masa mendatang.
Andowia , Juli 2015 Koordinator Statisti Kecamatan Andowia
IRWAN SUBAIR NIP .19670619 200901 1 002
iii
DAFTAR ISI
Halaman Kata Pengantar ..................................................................
I
Daftar Isi ......................................................................
Ii
Daftar Tabel........................................................................
Iii
Daftar Gambar ..........................................................................................
ix
Bab I.
Letak Geografis............................................................
1
1.1. Letak dan Batas Wilayah............................................ .......
2
1.2
3
Luas Wilayah.......................................................................
Bab II.
Pemerintahan dan Sarananya......................................................
11
Bab III.
Penduduk dan Tenaga Kerja.......................................................
19
3.1
Penduduk...................................................................................
19
3.2
Perumahan.......................................................................
21
Bab IV.
Bab V.
Bab VI.
Bab VII.
BabVIII.
Bab IX.
3.3. Tenaga Kerja......................................................................
22
Sosial...........................................................................
34
4.1
Pendidikan.........................................................................
35
4.2
Kesehatan........................................................................
36
4.3
Agama..............................................................................
38
4.4 Sosial Lain a................................................................. Pertanian......................................................................................
39 57
5.1
Penggunaan Tanah........................................................
58
5.2
Tanaman Pangan..........................................................
58
5.3
Tanaman Perkebunan.......................................................
59
5.4
Peternakan............................................................................
59
5.5
Perikanan.............................................................................
60
Pertambangan/ Penggalian,Perindustrian, Listrik dan Air Minum............
67
6.1. Pertambangan dan Penggalian................................... ......
68
6.2. Listirk dan Air Minum...................................................................
69
Transportasi dan Komunikasi..................................................
79
7.1
Panjang Jalan ....................................................
80
7.2
Komunikasi.....................................................................
81
Perdagangan dan Koperasi.......................................................
86
8.1
Perdagangan.....................................................................
87
8.2
Koperasi..........................................................................
88
Keuangan dan Harga-Harga.................................... ..............
92
9.1 Keuangan..................................................................... 9.2. Harga-Harga..............................................................................
93 93
iv
DAFTAR TABEL I.
LETAK GEOGRAFIS
1.1. 1.2. 1.3. 1.4. II.
III.
Luas Wilayah dan Persentase terhadap Jumlah .................... Sungai yang terdapat di Kecamatan Andowia........................ Banyak Hari Hujan dan Curah Hujan di Kecamatan Andowia... Jarak ke Ibukota Kecamatan,Kabupaten dan Provinsi.............
PEMERINTAHAN DAN SARANANYA 2.1. Pembagian Wilayah Administrasi Pemerintahan, 2014........... 2.2. Banyaknya Aparat Pemerintahan Menurut Desa/Kelurahan, 2014.............. 2.3. BanyaknyaPrasarana Pemerintah Menurut Desa/Kelurahan, 2014............ 2.4. Banyaknya Prasarana dan Personil Pertahanan Sipil menurut Desa/Kel....... 2.5. Banyaknya Pegawai Kantor Camat Andowia Menurut Status Kepegawaian dan Golongan Kepangkatan, 2014...................
PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Penduduk 3.1. 3.1.1. Luas, Jumlah Penduduk, kepadatan Penduduk Menurut Desa/Kelurahan, 2014... 3.1.2. Penduduk, Rumahtangga, dan Rata-Rata Jiwa per Rumahtangga Menurut Desa/Kelurahan, 2014........... 3.1.3. Penduduk menurut Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin 3.1.4. Penduduk Menurut Kewarganegaraan tiap Desa/Kel............. 3.1.5. Persebaran Penduduk Menurut Desa/Kelurahan, 2013-2014...... 3.2 Perumahan 3.2.1. Banyaknya Rumah Penduduk Jenis Dinding yang Digunakan Tiap Desa/Kelurahan, 2014................................... 3.2.2. Banyaknya Rumah Penduduk Menurut Jenis Atap yang DigunakanTiapDesaa/Kelurahan, 2014................................... 3.2.3. Banyaknya Rumah Penduduk Menurut Jenis Lantai yang Digunakan Tiap Desa/Kelurahan, 2014................................... 3.2.4. Banyaknya Rumah Tangga Menurut Status Kepemilikan/Penguasaan Bangunan Tempat Tinggal............. 3.3 Tenaga Kerja 3.3.1. Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Usia Kerja Menurut Desa/Kel......
Halaman 6 7 8 9
13 14 15 16 17
23 24 25 26 27 28
29 30 31 32 33
v
IV.
SOSIAL 4.1. Pendidikan 4.1.1. Banyaknya Sekolah, Guru, dan Murid menurut Tingkat/Jenjang Pendidikan TK menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014...................... 4.1.2. Banyaknya Sekolah, Guru, dan Murid menurut Tingkat/Jenjang Pendidikan SD menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014...................... 4.1.3. Banyaknya Sekolah, Guru, dan Murid menurut Tingkat/Jenjang Pendidikan SLTP menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014................... 4.1.4. Banyaknya Sekolah, Guru, dan Murid menurut Tingkat/Jenjang Pendidikan SMU/SMK menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014....... 4.2. Kesehatan 4.2.1. Banyaknya Sarana Kesehatan Menurut Desa/Kelurahan, 2014.......... 4.2.2 Banyaknya Tenaga Kesehatan menurut Desa/Kelurahan 2014.... 4.2.3. Banyaknya Penderiat Rawat Jalan dan Pola Penyakit yang Dilayani di Puskesmas Andowia, 2014..................................... 4.2.6. Banyaknya peserta KB menurut Alat Kontrasepsi yang Digunakan Tiap Desa/Kelurahan, 2014................................... 4.2.7. Banyaknya Rumahtangga Menurut Fasilitas Buang Air Besar Tiap Desa/Kel................................... 4.2.8. Banyaknya Rumahtangga Tiap Desa/Kel Menurut Tempat akhir Pembuangan Tinja....... 4.3. Agama 4.3.1. Banyaknya Tempat Peribadatan menurut Desa/Kelurahan, 2014....... 4.3.2. Banyaknya Pemeluk Agama menurut Desa/Kelurahan, 2014.............. 4.3.3. Banyaknya Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk Menurut Desa/Kelurahan,2014....... 4.4. Sosial Lainnya 4.4.1. Banyaknya Penderita Cacat Fisik Menurut Desa/Kelurahan, 2014...... 4.4.2. Banyaknya Tempat Rekreasi Menurut Desa/Kelurahan, 2014............ 4.4.3. Banyaknya Sarana Olahraga/Lapangan untuk Bermain Menurut Desa/kelurahan, .........................
V.
PERTANIAN 5.1. Pertanian Tanaman Pngan 5.1.1. Luas Lahan Sawah menurut Penggunaannya tiap Desa/Kelurahan, 2014.. 5.2. Perkebunan 5.2.1 Banyaknya Pohon Dan Produksi Tanaman Kakao dan Kopi Menurut Desa/Kelurahan, 2014................................................ 5.2.2. Banyaknya Pohon Dan Produksi Tanaman Cengkeh dan Lada Menurut Desa/Kelurahan, 2014...................................... 5.3. Peternakan 5.3.1 Banyaknya Peternak Menurut Desa/Kelurahan, 2014.............. 5.3.2. Populasi Ternak Sapi,Kerbau & KambingMenurut Desa/Kelurahan, 2014.. 5.3.3. Populasi Ternak Unggas Menurut Desa/Kel.........................
41 42 43 44 45 46 47 48 49 50
51 52 53 54 55 56
61
62 63 64 65 66
vi
5.4. Perikanan 5.4.1. Banyaknya Rumahtangga Perikanan dan Nelayan MenurutDesa/Kelurahan 2014.. VI.
PERTAMBNGAN/PENGGALIAN, PERINDUSTRIAN, LISTRIK DAN AIR MINUM
6.1. 6.1.1
6.2. 6.2.1. 6.2.1.
6.2.2. 6.3. 6.3.1. 6.3.2. 6.3.3.
VII.
Pertambangan dan Penggalian Banyaknya Usaha Penambangan dan Penggalian Menurut Jenisnya Menurut Desa/Kel........ Perindustrian Banyaknya Usaha Industri dan Tenaga Kerja Menurut Kelompok Industri Tiap Desa/Kel...................... Banyaknya Usaha Industri/Jasa Industri Menurut Jenis Industri.......... Banyaknya Usaha Industri (Kecil dan Mikro)Sektor Pertanian............. Listrik,Bahan Bakar Memasak dan Air Minum Banyaknya Rumah Tangga Menurut Sumber Penerangan Utama ... Banyaknya Rumahtangga Menurut Bahan Bakar Utama Memasak......... Banyaknya Rumahtangga Menurut Sumber Utama Air Minum.........
73 74 75 76 77 78
83
84
85
PERDAGANGAN DAN KOPERASI
8.1. Perdagangan 8.1.1. Banyaknya Pasar Umum, Toko, Kios dan Warung/Rumah Makan menurut Desa/Kelurahan, 2014.................................... 8.1.2. Banyaknya Pedagang Antar Pulau dan Pedagang Eceran........ 8.2 Koperasi 8.2.1. Banyaknya Koperasi KUD dan Non KUD menurut Desa/Kelurahan, 2014................................... IX.
72
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI 7.1. Panjang Jalan 7.1.1. Panjang Jalan Desa menurut Jenis Permukaan tiap Desa/Kelurahan, 2014.................................................... 7.2 Transportasi 7.2.1. Banyaknya Kendaraan Bermotor dan Tidak bermotor Menurut Desa/Kelurahan, 2014.............................................................. 7.3 Komunikasi 7.3.1. Banyaknya Pesawat Radio, TV dan Antena Parabola Menurut Desa/ Kelurahan, Tahun 2014 …………………………………….
VIII.
67
KEUANGAN DAN HARGA-HARGA 9.1. Keuangan 9.9.1 Penerimaan Bantuan Dana Pembangunan Desa menurut Desa/Kelurahan 9.1.2. Banyaknya Wajib Pajak, Pokok, Realisasi dan Tunggakan Pajak Menurut Desa/Kelurahan, 2014........................................
89 90 91
94 95
vii
9.2. 9.2.1. 9.2.2. 9.2.3.
Harga-Harga Harga Eceran Rata-Rata Bahan Pokok Sumber Karbohidrat 2014...... Harga Eceran Rata-Rata Bahan Makanan menurut Jenis Barang,2014..... Harga Eceran Eceran Rata-Rata Sayur-Sayuran dan Bumbu-bumbuan Menurut Jenisnya 2014....................................................
96 97 98
viii
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1.
Peresentase luas wilayah Desa/Kel 2014.................... 2014....................
3
Gambar 2.
Banyaknya Hari Hujan dan Curah C urah Hujan Kecamatan Andowia,2014.......... Andowia,2014.............. ....
4
Banyaknya Aparat dan Prasarana Pemerintahan, 2014................
12
Gambar 4.
Jumlah Penduduk dan RUTA menurut Desa/Kel..........
20
Gambar 5.
Banyaknya Rumah Penduduk Menurut Tipe, Dinding, Atap, Lantai 2014................. 2014................. Banyaknya Sekolah, Guru, dan Murid Menurut Jenjang/Tingkat Pendidikan.................. Pendidikan.............................. ............
Gambar 3.
Gambar 6.
21 36
Gambar 7.
Banyaknya Sarana dan Tenaga Kesehatan................ Kesehatan................
37
Gambar 8.
Banyaknya Bayi Menurut Jenis Immunisasi .................
38
Gambar 9.
Banyaknya Tempat Ibadah menurut jenisnya.............. jenisnya..............
39
Gambar 10.
Banyaknya Peternak Peternak dan jumlah ternak menurut jenisnya
60
Gambar 11.
Banyaknya usaha penggalian dan jumlah Tenaga Kerja menurut jenis bahan galiannya................ galiannya............................. .............
68
Gambar 12. Gambar 13. Gambar 14. Gambar 15. Gambar 16.
Jumlah RUTA menurut jenis penerangan penerangan yang digunakan..... Banyaknya Rumah Tangga menurut Bahan Bakar utama memasak dan sumber Air Minum utama......... .. Panjang jalan utama Desa/Kel menurut jenis jalan........ Banyaknya Pesawat Radio, Televisi dan Antena Parabola.......... Banyaknya Pedagang menurut jenisnya,pasar umum dan Rumah/Warung Makan.................... Makan.................................... ....................... .......
70
71 80
82 87
ix
x
1 GEOGRAFIS Geography
1. GEOGRAFIS 1.1 Letak dan Batas Wilayah Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Konawe Utara Nomor 04 Tahun 2010 Tentang Pembentukan Kecamatan Oheo, Andowia dan Kecamatan Motui di Kabupaten Konawe Utara, maka sejak akhir tahun 2010 telah terbentuk Kecamatan Andowia, bersamaan dengan terbentuknya Kecamatan Oheo dan Kecamatan Motui. Kecamatan Andowia merupakan kecamatan pemekaran dari kecamatan Asera, sehingga wilayah kecamatan Andowia sebelumnya merupakan wilayah kecamatan Asera. Letak geografis Kecamatan Andowia tergolong sebagai daerah perbukitan sehingga topografi sebagian besar berbukit dan wilayah-wilayah desa terletak pada lereng tetapi beberapa wilayah desa merupakan lembah dan hamparan, terutama wilayah pemukiman penduduk. Berdasarkan Peraturan Daerah pembentukan kecamatan, batas wilayah Kecamatan Andowia di sebelah utara berbatasan dengan Kelurahan Wanggudu Kecamatan Asera, sebelah timur berbatasan kecamatan Molawe, sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Tongauna dan kecamatan Abuki Kabupaten Konawe, dan sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Langgikima. Sebelum akhir tahun 2010, desa/kel di wilayah kec andowia (masih gabung Kec Asera) hanya terdiri dari 1 Kelurahan yaitu Kel Andowia dan 6 desa yaitu; Desa Lahimbua, Lamondowo, Laronanga, Labungga, Lambudoni, desa Mataiwoi. Seiring dengan pembentukan kecamatan Andowia, maka berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Konawe Utara Nomor 03 Tahun 2010 Tentang Pembentukan Desa dalam Wilayah Kabupaten Konawe kecamatan Andowia, yaitu desa Banggarema (pemekaran desa Lahimbua), desa Puusuli dan Desa Puuwonua (pemekaran Desa Laronanga), dan desa Amolame (pemekaran desa Larobende). Selain desa-desa tersebut, juga terdapat desa baru yang terbentuk, yaitu desa Anggolohipo tetapi
2
dalam publikasi ini belum dimasukkan karena pembentukan desa tersebut baru Devinitif Tahun 2015 dan dibahas lebih lanjut oleh pemerintah daerah Kabupaten Konawe Utara mengenai batas wilayah Desa Anggolohipo 1.2. Luas Wilayah Belum ada data yang akurat mengenai luas wilayah Kecamatan Andowia dan luas wilayah desa desa baru dan desa Induk (setelah dikurangi Wilayah desa pemekaran), termasuk pada Peraturan Daerah pembentukan Kecamatan Andowia dan Peraturan Daerah Tentang Pembentukan Desa-Desa. Berdasarkan rekapitulasi luas wilayah desa-desa dan kelurahan yang ada di kecamatan Andowia, luas total kecamatan Andowia adalah 59.590 Hektar. Mataiwoi; Lambudoni; 11,59 14,54
Banggarema **); 9,22
Lahimbua; 9,47 Lamondowo; 4,73
Amolame 3,55 Larobende; 4,11 Puuwonua; 2,34
Andowia 14,81
Labungga; 16,57
Puusuli 5,87 Laronanga; 3,14
Gambar 1. Persentase Luas Wilayah desa/Kel di Kec. Andowia Kecamatan Andowia terdiri dari 12 desa definitive dan 1 kelurahan sebagai ibukota kecamatan. Berdasarkan luas desa dan kelurahan, wilayah yang terluas adalah Kelurahan Andowia 8831 ha atau 14,81 persen dari total luas wilayah kecamatan, dan yang terkecil adalah Desa Puuwonua dengan luas sekitar 1396 hektar atau 2,34 sedankan Desa Devinitif yang baru yaitu Desa Anggolohipo luas wilayahnya masih dalam pembahasan. Persentase dan luas masing-masing desa tersebut bisa dilihat pada Tabel 1.1.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015.................................
3
Wilayah kecamatan Andowia merupakan daerah daratan yang luas, yang dilalui aliran sungai besar, yaitu sungai Lasolo dan sungai Anggomate/Aamate dan beberapa sungai-sungai kecil. Keberadaan sungai-sungai tersebut dimanfaatkan masyarakat untuk kegiatan usaha penambangan/penggalian golongan C, seperti pasir, kerikil dan batu kali, juga dimanfaatkan untuk penangkapan ikan air tawar seperti; ikan gabus dan mujair. Selain itu juga dimanfaatkan sebagai jalur transportasi, terutama masyarakat di desa Puusuli. Tetapi keberadaan sungai-sungai tersebut sering membawa bencana ketika musim hujan, terutama sungai Anggomate/Aamate yang sering meluap dan menyebabkan banjir di beberapa desa dan kelurahan. Sungai-sungai yang melintasi wilayah kecamatan Andowia dapat dilihat pada tabel 1.2. menurut desa/kel yang dilalui aliran sungai. Curah hujan di Kecamatan Andowia selama tahun 2014 cukup tinggi, curah hujan tertinggi terjadi pada bulan Juli yaitu 988 mm dengan jumlah hari hujan adalah 22 hari dan terendah pada bulan Oktober sebanyak 0 mm dengan jumlah hari hujan 0 hari. Dibandingkan Tahun 2013, curah hujan dan hari hujan lebih tinggi. Jumlah Hari Hujan dan Curah Hujan dapat dilihat pada Tabel 1.3. 25 20 15 10 5 0
Gambar 2. Curah Hujan Kecamatan Andowia Tahun 2013 dan Tahun 2014
Kecamatan Andowia Dalam angka 2015............................................
4
Kecamatan Andowia merupakan kecamatan yang terletak dekat daerah ibukota kabupaten, dan berbatasan langsung dengan kecamatan ibukota kabupaten (kecamatan Asera), tetapi infrastruktur jalan yang tersedia relatif cukup baik, karena kondisi sebagian jalan sudah diaspal, dan sebagian lagi hanya jalan kerikil atau pengerasan. Akses masyarakat ke sarana-sarana umum cukup mudah, karena sarana-sarana umum tersebut terletak di wilayah kecamatan maupun di kecamatan yang berbatasan dengan kecamatan Andowia, sehingga jarak ke sarana umum tersebut cukup dekat, seperti sarana pendidikan, sarana kesehatan, dan sarana pelayanan masyarakat/pemerintahan, (kecuali untuk desa Puusuli yang daerahnya masih agak terisolir karena tidak ada fasilitas jalan dan transportasi darat yang memadai, sehingga masyarakat lebih mengandalkan transportasi air berupa perahuperahu kecil melalui sungai). Seperti halnya di wilayah kecamatan lain di wilayah kabupaten konawe utara, sarana transportasi menjadi kendala karena ketersediaan transportasi umum yang belum ada sehingga masyarakat hanya mengandalkan sarana transportasi pribadi seperti kendaraan roda dua/sepeda motor dan ojek motor (tanpa trayek tetap) sebagai sarana angkutan utama. Pada Tabel 1.4. dapat dilihat mengenai jarak ke Ibukota kecamatan, ibukota kabupaten dan ibukota provinsi menurut desa/kelurahan
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015..............................
5
Tabel 1.1. Luas Wilayah dan Persentase Terhadap Jumlah Menurut Desa / Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
LUAS ( Ha )
-1
-2
PERSENTASE % -3
1
Banggarema
5.500
9,22
2
Lahimbua
5.644
9,47
3
Lamondowo
2.821
4,73
4
Kel Andowia *)
8.831
14,81
5
Puusuli
3.500
5,87
6
Laronanga
1.875
3,14
7
Labungga
9.875
16,57
8
Puuwonua
1.396
2,34
10
Larobende
2.450
4,11
11
Amolame
2.120
3,55
12
Lambudoni
8.666
14,54
13
Mataiwoi
6.912
11,59
59.590
100,00
KECAMATAN ANDOWIA Sumber : Kantor Kec.Andowia *) Ibukota Kecamatan
.....................................
6
Tabel 1.2. Sungai yang Terdapat di Kecamatan Andowia Berdasarkan Desa/Kel yang Dilalui Aliran Sungai
Nama Sungai
Desa/Kel yang Dilintasi
-1
-2
Sungai Lasolo
Labungga, Laronangga, Puusuli
Sungai Anggomate/
Banggarema, Lahimbua, Lamondowo,
Aamate
Kel Andowia, Laronanga, Puuwonua,
Sungai Amolame
Larobende, Amolame, Lambudoni.
Sungai Emapu
Lamondowo
Sumber : Kantor Desa/Kel
7
Tabel 1.3. Banyak Hari Hujan dan Curah Hujan di Kecamatan Andowia Tahun 2014
Tahun 2013
Bulan
Hari Hujan
Tahun 2014
Curah Hujan
Hari Hujan
Curah Hujan
(HH)
(MM)
(HH)
(MM)
-2
-3
-4
-5
Januari
17
227
17
506
Februari
12
337
10
231
Maret
12
322,5
11
279
April
11
185,5
15
263
Mei
9
209
15
377
Juni
10
475,5
12
385
Juli
7
403
22
988
Agustus
4
38
11
206
September
5
39
9
203
Oktober
6
180
0
0
November
7
114
13
282
Desember
9
231
15
242
109
2762
150
3962
-1
Jumlah
Sumber : Kantor PT. SPL Apdeling Asinamba (Asera)
.....................................
8
Tabel 1.4. Jarak ke Ibukota Kecamatan, Kabupaten dan Provinsi Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014 Jarak ke Ibukota ( Km )
Desa/Kelurahan
Kecamatan
Kabupaten
Provinsi
-1
-2
-3
-4
1
Banggarema
3,4
5,1
126
2
Lahimbua
3,2
4,7
126,4
3
Lamondowo
2,8
3,9
126,2
4
Kel. Andowia
0
3
129
5
Puusuli
52
58,2
180
6
Laronanga
0,6
5,2
129,6
7
Labungga
0,6
6,7
129,6
8
Puuwonua
1,1
8,2
130,1
9
Larobende
1
3
130
10
Amolame
2
4
131
11
Lambudoni
2,6
1,3
131,6
12
Mataiwoi
4
0,5
133
Sumber : Kantor Camat Andowia
9
2 Pemerintahan Government
Pemerintahan
2. PEMERINTAHAN & SARANANYA Kecamatan Andowia terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah pemerintah Kabupaten Konawe Utara nomor 03 tahun 2010, yang merupakan pemekaran dari kecamatan Asera. Wilayah Kecamatan Andowia terdiri dari 12 desa/kelurahan yang terdiri dari 12 desa/kel dengan status hukum seluruh desa sudah definitive, dan satu desa yang belum devinitif yaitu Desa Anggolohipo yg merupakan pemekaran dari desa Lamondowo,satu kelurahan yatu Kelurahan Andowia yang juga sebagai ibukota kecamatan. Seperti halnya kecamatan lain, kecamatan Andowia sebagai wilayah kerja camat dikepalai oleh seorang Camat sebagai perangkat daerah dengan dibantu Sekretaris Kecamatan (sekcam). Setiap desa di Kecamatan Andowia telah terbentuk pemerintah desa yang dikepalai seorang kepala desa kecuali desa Anggolohipo, kelurahan sebagai wilayah kerja lurah dipimpin oleh seorang lurah sebagai perangkat daerah di bawah kecamatan. Dalam melaksanakan roda pemerintahan, setiap desa telah dilengkapi dengan aparat desa, mulai dari Sekretaris Desa (Sekdes) sampai dengan Kepala Urusan (Kaur). Selain itu, setiap desa telah terbentuk Dusun dan RT dengan jumlah 3 dusun tiap desa dan disetiap dusun terdiri dari 2 Rukun Tetangga (RT) sehingga disetiap desa ada 6 RT. Sedangkan untuk wilayah kelurahan Andowia terbentuk 5 Rukun Warga (RW) dan setiap RW terdiri dari 2 RT, sehingga di kelurahan Andowia ada 10 Rukun Tetangga (RT). Data selengkapnya pada tabel 2.1 dan Tabel 2.2. Pada Gambar 3. dapat diketahui bahwa di Kecamatan Andowia terdapat 33 dusun, 5 RW (Kelurahan Andowia), 76 RT, 60 orang Pamong/Kaur Desa, 5 Petugas RW, 33 Petugas Dusun, 76 Petugas RT. Selain pamong/kaur, dusun/RW dan RT, juga terdapat aparat keamanan desa yaitu hansip yang berjumlah 48 orang, dimana jumlah hansip tiap desa sama jumlahnya, sedangkan
.....................................
11
Pemerintahan
aparat keamanan desa yang lain yaitu kamra tidak ada personilnya pada desa maupun kelurahan. 7
10
5 RW
12
RT
9 76
Hansip Petugas Dusun Kantor Desa/Kel
33
Balai Sanggar PKK Pos Kamling 48
Gambar 3. Banyaknya Aparat Pemerintahan Desa dan Pertahanan Sipil Dalam menjalankan pemerintahan sehari-hari tidak semua desa memiliki Kantor desa, sehingga roda pemerintahan dijalankan di rumah kepala desa, sehingga berfungsi sebagai kantor desa, sedangkan sarana dan prasarana pemerintahan lainnya seperti balai desa sudah ada ditiap Desa sedangkan sanggar PKK dan pos keamanan sebagian besar desa telah ada, dan hanya sedikit desa yang belum memilikinya. Data selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 2.3. dan Tabel 2.4. Selanjutnya pada tabel 2.5 tersaji banyaknya pegawai Kantor Camat Andowia menurut status kepegawai dan golongan kepangkatan. Pegawai daerah otonom sebanyak 17 orang dengan rincian 12 orang golongan II dan 5 orang golongan III, selain itu juga terdapat 5 orang pegawai harian.
.....................................
12
Pemerintahan
.Tabel 2.1. Pembagian Wilayah Administratif Pemerintahan Desa/Kel Tahun 2014 Jumlah
Jumlah
Jumlah
Dusun
RW
RT
-2
-3
-4
Banggarema
3
-
6
Lahimbua
3
-
6
Lamondowo
3
-
6
Kel. Andowia
-
4
8
Puusuli
3
-
6
Laronanga
3
-
6
Labungga
3
-
6
Puuwonua
3
-
6
Anggolohipo
3
-
6
Larobende
3
-
6
Amolame
3
-
6
Lambudoni
3
-
6
Mataiwoi
3
-
6
36
4
76
Desa/Kelurahan -1
KECAMATAN ANDOWIA Sumber : Kantor Camat Andowia
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015 .....................................
13
Pemerintahan
Tabel 2.2. Banyaknya Aparat Pemerintahan Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Pamong
Petugas
Petugas
Petugas
Desa/Kaur
Dusun
RW
RT
-2
-3
-4
-5
-1
1
Banggarema
5
3
-
6
2
Lahimbua
5
3
-
6
3
Lamondowo
5
3
-
6
4
Kel. Andowia
5
-
4
8
5
Puusuli
5
3
-
6
6
Laronanga
5
3
-
6
7
Labungga
5
3
-
6
8
Puuwonua
5
3
-
6
9
Larobende
5
3
-
6
10
Amolame
5
3
-
6
11
Lambudoni
5
3
-
6
12
Mataiwoi
5
3
-
6
60
33
4
76
Jumlah Sumber : Kantor Camat Andowia
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015 .....................................
14
Pemerintahan
Tabel 2.3. Banyaknya Prasarana Pemerintah Menurut Desa/Kel Tahun 2014
Desa/Kelurahan -1
Kantor
Balai
Sanggar
Desa/Kel
Desa/Kel
PKK
-2
-3
-4
1
Banggarema
1
1
1
2
Lahimbua
1
1
1
3
Lamondowo
1
1
1
4
Kel. Andowia
1
1
1
5
Puusuli
1
1
-
6
Laronanga
-
-
-
7
Labungga
1
1
1
8
Puuwonua
1
1
-
9
Larobende
1
1
1
10
Amolame
1
1
-
11
Lambudoni
1
1
1
12
Mataiwoi
1
1
1
Jumlah
11
11
8
Sumber : Kantor Camat Andowia
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015 .....................................
15
Pemerintahan
Tabel 2.4. Banyaknya Prasarana dan Personil Pertahanan Sipil Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan -1
Pos
Personil
Kamling
Hansip
Kamra
-2
-3
-4
1
Banggarema
-
4
-
2
Lahimbua
1
4
-
3
Lamondowo
1
4
-
4
Kel. Andowia
2
4
-
5
Puusuli
1
4
-
6
Laronanga
-
4
-
7
Labungga
1
4
-
8
Puuwonua
-
4
-
9
Larobende
1
4
-
10
Amolame
1
4
-
11
Lambudoni
1
4
-
12
Mataiwoi
1
4
-
Jumlah
10
48
0
Sumber : Kantor Camat Andowia
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015 .....................................
16
Pemerintahan
Tabel 2.5. Banyaknya Pegawai Kantor Camat Andowia Menurut Status Kepegawaian dan Golongan Kepangkatan 2014
Status
1.
Jumlah
Kepegawaian
I
II
III
IV
-1
-2
-3
-4
-5
-6
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Otonom
-
12
5
-
17
Pegawai Daerah/
-
-
-
-
-
-
-
-
-
5
Pegawai Pusat/ diperbantukan
2.
GOLONGAN
Pegawai Pusat/ dipekerjakan
3.
4.
Pegawai Daerah/
Vertikal 5.
Pegawai Harian (PHTT)
Sumber : Kantor Camat Andowia
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015 .....................................
17
3 PENDUDUK
&
KETENAGAKERJAAN Population and Labour
3. KEPENDUDUKAN & TENAGA KERJA 3.1.Penduduk Jumlah penduduk kecamatan Andowia Tahun 2014 adalah 5.377 jiwa, yang terdiri dari 2.791 penduduk laki-laki dan 2.586 penduduk perempuan, yang seluruhnya adalah Warga Negara Indonesia (WNI), dan terdapat dalam 1101 rumahtangga. Jumlah tersebut meningkat sebesar 7,2 persen dibanding tahun 2013, yang sekarang Tahun 2014 berjumlah 5377 jiwa (Data penduduk Tahun 2014 berdasarkan jumlah penduduk tiap desa/kel pada Kec Andowia). Kepadatan penduduk tertinggi terdapat di desa laronanga yaitu sebesar 23,73 perkilometer persegi, hal ini terjadi karena adanya pengurangan wilayah desa yang cukup signifikan karena adanya pemekaran wilayah desa, yaitu desa Puusuli dan desa Puuwonua, sedangkan kepadatan yang terendah pada desa Lambudoni, yaitu sebesar 3,53 perkilometer persegi yang disebabkan karena luas wilayah desa yang besar dan merupakan desa dengan wilayah terluas yaitu 86,66 kilometer persegi.. Banyaknya rumahtangga di kecamatan Andowia adalah 1101 rumahtangga, dengan anggota rumahtangga rata-rata adalah 5,0 jiwa per rumah tangga. Dari 12 desa/kelurahan, Kelurahan Andowia adalah wilayah yang paling besar jumlah penduduknya sebanyak 984 jiwa
dengan jumlah rumahtangga sekitar 183
rumahtangga . jumlah rumahtangga di kecamatan Andowia
yang paling sedikit adalah desa
Puuwonua yaitu 46 rumah tangga dengan rata-rata anggota rumahtangga yaitu sebesar 4,47 jiwa, sedangkan desa dengan rata-rata jumlah anggota rumahtangga yang paling besar adalah desa Larobende, yaitu sebesar 6,0 jiwa. Selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 3.1.2.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
19
Rumah Tangga & Penduduk 299
306
269
440
479
521
504
215
984 685 445 Banggarema 59 Kel. Andowia 188 Labungga 134 Amolame 59
Lahimbua 96 Puusuli 55 Puuwonua 49 Lambudoni 70
230 Lamondowo 108 Laronanga 95 Larobende 87 Mataiwoi 101
Gambar 4. Jumlah Penduduk dan Rumahtangga menurut desa/kel Tahun 2014. Pada tahun 2014, penduduk Laki-laki mencapai 2.791 jiwa, atau 52 persen dan penduduk perempuan mencapai 2.586 jiwa atau 48 persen, dengan rasio jenis kelamin (sex ratio) sebesar 108,02 yang berarti bahwa setiap 100 jiwa perempuan terdapat 108 jiwa laki-laki. Perbandingan jumlah penduduk laki-laki dengan jumlah penduduk perempuan serta rasio jenis kelamin menurut desa/kel tahun 2014 dapat dilihat pada tabel 3.1.3. Penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin dapat dilihat pada Tabel 3.1.6. Pada tabel tersebut dapat dilihat distribusi penduduk berdasarkan kelompok umur dan jenis kelamin tiap desa/kel tahun 2014, yaitu distribusi pendudukl terbesar pada kelompok umur 0 – 4 tahun yaitu sebesar 682 jiwa atau 12 persen dari total jumlah penduduk.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015....................................
20
3.2. Perumahan Kondisi perumahan di Kecamatan Andowia dapat dibedakan menurut jenis dinding yang digunakan yaitu; tembok, sebagian tembok, dinding papan/kayu, dan bambu/jelaja atau lainnya. Data yang ada menunjukkan sebagian besar rumah penduduk masih menggunakan papan sebagai dinding yaitu 484 rumah atau lebih 43 persen dari total rumah penduduk yang ada di kecamatan andowia. Data perumahan menurut dinding terluas yang digunakan tiap desa/kel dapat dilihat pada tabel 3.2.1. 145 19
398
670
212
10 251 1
484 7 45 466
589
Tembok Sebagian Tembok Papan Bambu/Jelaja Genteng Seng/Asbes Atap Rumbia Lainnya Keramik/Marmer Ubin/tegel Semen Papan Bambu/Tanah
Gambar 5. Banyaknya Rumah Penduduk Menurut Tipe, Dinding, Atap, dan Lantai Menurut jenis atap terluas yang digunakan, rumah penduduk dibedakan menjadi atap Genteng metal (RooF) atau genteng, atap seng/asbes, atap anyaman rumbia/daun sagu dan atap lainnya. Pada Tabel 3.2.2. dapat dilihat bahwa sebagian besar perumahan penduduk pada setiap desa/kel masih menggunakan atap dari anyaman daun rumbia/daun sagu, yang mencapai 465 rumah, kemudian atap seng/asbes sebanyak 589 dan 45 rumahtangga menggunakan genteng berupa genteng metal (Roof), serta 2 rumahtangga menggunakan atap plastik terpal (rumahtangga pengolah kayu/senso) di desa Banggarema.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015.....................................
21
Menurut jenis lantai terluas yang digunakan, dibedakan menjadi lantai keramik/ubin, lantai tegel/ubin/teraso, lantai semen, lantai papan, tanah, dan lainnya. Sebagian besar lantai rumah penduduk menggunakan semen dan papan, tetapi masih ada perumahan penduduk yang masih berupa tanah sebagai lantai rumah. Selain itu sebagian besar status pemilikan rumah adalah rumah milik sendiri. Data kondisi perumahan penduduk menurut lantai terluas yang digunakan tiap desa/kel dan data status pemilikan dan pengguasaan bangunan tempat tinggal dapat dilihat pada tabel 3.2.3. dan Tabel 3.2.4.
3.3. Tenaga Kerja Tidak tersedia data mengenai jumlah penduduk yang bekerja dan sektor atau lapangan pekerjaan dari penduduk yang bekerja tiap desa dan kelurahan sehingga tidak dapat di jabarkan lebih lanjut mengenai kondisi ketenagakerjaan di kecamatan Andowia. Tetapi sebagai daerah yang tergolong wilayah pedesaan, sektor pertanian masih merupakan sektor yang dominan sebagai sumber pekerjaan dan pendapatan rumahtangga, baik itu tanaman pangan dan palawija maupun perkebunan, dan sub sektor pertanian lainnya. Pada Tabel 3.3.1. dapat dilihat distribusi penduduk berdasarkan usia kerja dan bukan usia kerja menurut desa dan kelurahan tahun 2014. Sebanyak 3.305 jiwa atau sekitar 63 persen adalah usia kerja yaitu kelompok penduduk umur 15 tahun sampai dengan 64 tahun, sedangankan sebanyak 2.072 jiwa bukan usia kerja yaitu penduduk usia 0 sampai 14 tahun dan penduduk usia 65 tahun ke atas
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015 ...........................
22
Tabel 3.1.1. Luas, Jumlah Penduduk, Kepadatan Penduduk Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014 Luas Desa/Kelurahan -1
( Km2 ) -2
Kepadatan Penduduk
Penduduk PerKm2
-3
-4
1
Banggarema *)
55.00
269
4,89
2
Lahimbua
56.44
479
8,48
3
Lamondowo
28.21
521
18,46
4
Kel. Andowia
88.31
984
11,14
5
Puusuli
35.00
230
6,57
6
Laronanga
18.75
445
23,73
7
Labungga
98.75
685
6,93
8
Puuwonua
13.96
215
15,4
9
Larobende
24.50
504
20,57
10
Amolame
21.20
299
14,1
11
Lambudoni
86.66
306
3,53
12
Mataiwoi
69.12
440
6,36
Jumlah
59.590
5377
90,23
Sumber : Kantor Desa/Kel
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
23
Sosial & Kependudukan
Tabel 3.1.2. Penduduk, Rumahtangga, Rata-rata Jiwa per Rumahtangga Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014 Rata-rata Jiwa
Desa/Kelurahan
Penduduk
Rumah tangga
-1
-2
-3
-4
per- Rumah tangga
1
Banggarema
269
59
4,56
2
Lahimbua
479
96
4,99
3
Lamondowo
521
108
4,82
4
Kel. Andowia
984
188
5,23
5
Puusuli
230
55
4,20
6
Laronanga
445
95
4,70
7
Labungga
685
134
5,11
8
Puuwonua
215
49
4,41
9
Larobende
504
87
5,80
10
Amolame
299
59
5,11
11
Lambudoni
306
70
4,40
12
Mataiwoi
440
101
4,41
Jumlah
537
1101
58,04
Sumber Kantor Desa / Kel
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
24
Tabel 3.1.3. Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
-1
-2
-3
-4
Rasio Jenis Kelamin -5
1
Banggarema
142
127
269
112
2
Lahimbua
253
226
479
112
3
Lamondowo
264
257
521
103
4
Kel. Andowia
479
505
984
95
5
Puusuli
120
110
230
106
6
Laronanga
218
227
445
96
7
Labungga
366
319
685
115
8
Puuwonua
110
105
215
101
9
Larobende
256
248
504
104
10
Amolame
171
128
299
134
11
Lambudoni
163
143
306
115
12
Mataiwoi
249
191
440
130
Jumlah
2791
2586
5377
108,02
Sumber:Kantor Desa /Kel
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
25
Tabel 3.1.4. Penduduk Menurut Kewarganegaraan tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
WNI
WNA
Jumlah
-1
-2
-3
-4
1
Banggarema
269
-
269
2
Lahimbua
479
-
479
3
Lamondowo
521
-
521
4
Kel. Andowia
984
-
984
5
Puusuli
230
-
230
6
Laronanga
445
-
445
7
Labungga
685
-
685
8
Puuwonua
215
-
215
9
Larobende
504
-
504
10
Amolame
299
-
299
11
Lambudoni
306
-
306
12
Mataiwoi
440
-
440
5377
0
5377
Jumlah Sumber : Kantor Desa / Kel
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
26
Tabel 3.1.5. Persebaran Penduduk Menurut Desa/Kelurahan 2013-2014
Desa/Kelurahan -1
2013
2014
Penduduk
Persentase
Penduduk
Persentase
-2
-3
-4
-5
1
Banggarema
258
5,00
269
5,00
2
Lahimbua
459
8,90
479
8,91
3
Lamondowo
499
9,68
521
9,70
4
Kel Andowia
943
18,29
984
18,30
5
Puusuli
220
4,26
230
4,28
6
Laronanga
427
8,82
445
8,27
7
Labungga
657
12,74
685
12,74
8
Puuwonua
206
3,99
215
4,00
9
Larobende
483
9,37
504
9,40
10
Amolame
287
5,56
299
5,60
11
Lambudoni
293
5,68
306
5,69
12
Mataiwoi
422
8,18
440
8,18
100
5377
100
-
Jumlah
5154
Sumber : Kantor Kepala Desa
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
27
Tabel 3.1.6. Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2014
Kelompok Umur
Laki-Laki
Perempuan
Jumlah
-1
-2
-3
-4
00 - 04
342
340
682
05 - 09
329
317
646
10 - 14
320
292
612
15 - 19
255
256
511
20 - 24
276
253
529
25 - 29
296
250
546
30 - 34
215
195
410
35 - 39
218
189
407
40 - 44
156
122
278
45 - 49
110
116
226
50 - 54
103
88
191
55 - 59
62
59
121
60 - 64
44
42
86
65 - 69
30
30
60
70 - 74
18
20
38
75+
17
17
34
2791
2586
5377
Jumlah Sumber : BPS Kab.Konut
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
28
Tabel 3.2.1. Banyaknya Rumah Penduduk Menurut Jenis Dinding yang Digunakan Tiap DesaKelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Tembok Permanen
Sebagian Tembok Semi Permanen
Kayu Papan
Bambu/ Jelaja/ Lainnya
Jumlah
-1
-2
-3
-4
-5
-6
1
Banggarema
19
4
34
2
59
2
Lahimbua
25
14
57
0
96
3
Lamondowo
66
14
27
1
108
4
Kel Andowia
80
51
57
0
188
5
Puusuli
1
-
53
0
55
6
Laronanga
35
16
44
0
95
7
Labungga
31
51
52
1
134
8
Puuwonua
4
5
39
1
49
9
Larobende
27
26
34
0
87
10
Amolame
10
12
36
1
59
11
Lambudoni
38
10
22
0
70
12
Mataiwoi
62
9
29
1
101
Jumlah
398
212
484
7
1101
Sumber: Kantor Kepala Desa/Kel
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
29
Tabel 3.2.2. Banyaknya Rumah Penduduk Menurut Jenis Atap yang Digunakan Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Genteng Metal (RooF)/ Genteng
Asbes/Seng
Rumbia/Nipa
-1
-2
-3
-4
-5
-6
Lainnya
Jumlah
1
Banggarema
-
24
33
2
59
2
Lahimbua
3
46
47
-
96
3
Lamondowo
9
62
37
-
108
4
Andowia *)
8
99
71
-
188
5
Puusuli
-
26
29
-
55
6
Laronanga
4
48
43
-
95
7
Labungga
5
64
65
-
134
8
Puuwonua
-
24
25
-
49
9
Larobende
1
64
22
-
87
10
Amolame
-
22
37
-
59
11
Lambudoni
-
46
24
-
70
12
Mataiwoi
5
64
32
-
101
Jumlah
45
589
465
2
1101
Sumber: Kantor Kepala Desa/Kel # Atap Tarpal
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
30
Tabel 3.2.3. Banyaknya Rumah Penduduk Menurut Jenis Lantai Terluas Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Keramik/ Marmer
Ubin/Tegel /Teraso
-1
-2
-3
1
Banggarema
2
Semen
Kayu/ Papan
Tanah/ Bambu dll
Jumlah
-4
-5
-6
-7
6
-
27
24
2
59
Lahimbua
18
-
63
9
3
96
3
Lamondowo
58
7
38
8
5
108
4
Kel Andowia
78
-
98
12
-
188
5
Puusuli
-
-
12
43
1
55
6
Laronanga
23
-
57
15
-
95
7
Labungga
23
-
93
10
-
134
8
Puuwonua
-
3
34
12
1
49
9
Larobende
15
-
69
3
-
87
10
Amolame
10
-
48
-
7
59
11
Lambudoni
14
-
51
5
1
70
12
Mataiwoi
12
-
85
4
1
101
Jumlah
257
10
675
145
21
1101
Sumber: Kantor Kepala Desa/Kel
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
31
Tabel 3.2.4. Banyaknya Rumahtangga Menurut Status Kepemilikan/ Penguasaan Bangunan Tempat Tinggal Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014
Kontrak
Bebas Sewa/Dinas /Lainnya
Jumlah
-3
-4
-5
-6
Desa/Kelurahan
Milik Sendiri
Sewa
-1
-2
1
Banggarema
46
2
2
3
59
2
Lahimbua
87
0
2
4
96
3
Lamondowo
93
2
2
6
108
4
Kel Andowia
161
2
1
19
188
5
Puusuli
51
0
0
-
55
6
Laronanga
77
4
2
7
95
7
Labungga
131
0
0
-
134
8
Puuwonua
40
0
0
6
49
9
Larobende
79
0
2
2
87
10
Amolame
54
0
0
2
59
11
Lambudoni
58
5
1
1
70
12
Mataiwoi
85
1
5
5
101
Jumlah
962
16
17
55
1101
Sumber: Kantor Kepala Desa/Kel
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
32
Tabel 3.3.1. Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Usia Kerja Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan -1
Usia Kerja
Bukan Usia Kerja
(15 - 64 tahun)
(0-14 + ≥ 65 tahun)
-2
-3
-4
Jumlah
1
Banggarema
159
110
269
2
Lahimbua
293
186
479
3
Lamondowo
306
215
521
4
Andowia *)
619
365
984
5
Puusuli
122
108
230
6
Laronanga
248
197
445
7
Labungga
395
290
685
8
Puuwonua
126
89
215
9
Larobende
328
176
504
10
Amolame
187
112
299
11
Lambudoni
207
99
306
12
Mataiwoi
315
125
440
3305
2072
5377
Jumlah
Sumber : Estimasi Berdasarkan Hasil SP2010 Penduduk per kelompok umur
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
33
4 SOSIAL Social
4. S O S I A L 4.1. Pendidikan Pendidikan adalah salah satu faktor yang mempengaruhi kondisi sosial masyarakat, sehingga ketersediaan sarana pendidikan di setiap desa menjadi hal yang sangat penting, terutama sarana pendidikan dasar. Sarana pendidikan di kecamatan Andowia sudah cukup memadai, karena sarana pendidikan dasar, dalam hal ini Sekolah Dasar sudah tersedia pada sebagian besar wilayah desa/kel, selain itu akses ke sarana pendidikan Sekolah Dasar cukup mudah untuk desa yang belum ada sarana pendidikan sekolah dasarnya. Sedangkan untuk pendidikan dasar lanjutan yaitu Sekolah Menengah Pertama hanya satu sekolah, yaitu Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Andowia yang terletak di Lingkungan/RW 1 Kelurahan Andowia. Sarana pendidikan tingkat atas, seperti Sekolah Menengah Kejuruan sudah tersedia, sehingga masyarakat yang bersekolah tidak harus ke wilayah kecamatan lain seperti ke Kecamatan Asera, untuk sarana SMA belum ada. Selain sarana pendidikan formal, di kecamatan Andowia juga tersedia sarana pendidikan pra sekolah yaitu Taman Kanak-Kanak (TK) yang berjumlah 4 sekolah. Pada Gambar 6. Dapat dilihat banyaknya sekolah, banyaknya guru (guru tetap dan guru bantu), dan banyaknya murid pada TK, SD, SMP dan SMA/SMK di kecamatan Andowia. Untuk mendukung kegiatan pendidikan, ketersediaan guru mutlak diperlukan sebagai subyek utama pemberi informasi, sehingga transfer ilmu pengetahuan dapat berlangsung dengan baik. Selain guru tetap, juga terdapat guru bantu berupa guru honorer pada setiap sekolah, hal ini sangat membantu karena ketersediaan guru tetap masih terbatas jumlahnya, sehingga rasio murid per guru pada setiap jenjang pendidikan cukup rendah yaitu rata-rata 4,29 pada Taman Kanak-Kanak,14,04 pada Sekolah Dasar, dan15,29 pada Sekolah menengah Pertama.
35
Pada sekolah Dasar Negeri Laronanga,rasio murid perguru masih cukup besar yaitu 22,57 sedangkan rasio murid per guru terendah adalah 5,33 yaitu pada Sekolah Dasar Negeri Labungga yang terletak di Desa Puuwonua, hal tersebut terjadi karena jumlah murid yang sangat sedikit pada sekolah tersebut yaitu 32 orang murid. Data Jumlah Sekolah, Jumlah guru tetap, jumlah guru honor dan jumlah murid serta rasio murid per guru tiap jenjang pendidikan dapat dilihat pada Tabel.4.1.1., sampai dengan Tabel 4.1.4.
Sekolah
Guru 795
Murid
800 600 354
400 200
4 17
74
8
76
1 25
1 21 18
SMP
SMA/SMK
0 TK
SD
Gambar 6. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Menurut Tingkat Pendidikan 4.2. Kesehatan Kondisi kesehatan masyarakat sangat ditentukan oleh pelayanan dan ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan. Sarana kesehatan yang ada di kecamatan Andowia masih terbatas yaitu hanya satu Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang berada di ibukota kecamatan yaitu kelurahan Andowia. Sedangkan Puskesmas pembantu (Pustu) dan Pos Kesehatan Desa (Poskesdes)
1 unit,Polindes 2 unit
tersedia, sehingga pelayanan kesehatan yang diterima masyarakat cukup optimal, tetapi hal tersebut tidak akan menjadi
36
kendala bagi masyarakat dengan adanya Rumah Sakit Kabupaten Konawe Utara yang dibangun di wilayah kecamatan Andowia, yaitu di desa Lahimbua. Walaupun untuk masyarakat di desa Puusuli masih akan cukup sulit, karena masih mengandalkan transportasi sungai. 15
12 1
1
P / s a m u s t s e u k s u P
o P / s s e e d s d n e l i k s o p
11
12
t a w a r e P
n i n l u a k s u r D e B
2 u d n a y s o P
r e t k o D
n a d i B
Gambar 7. Banyaknya Sarana Tenaga Kesehatan Untuk Kegiatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) sudah sangat memadai karena di setiap desa sudah ada pelayanan Posyandu,Sedangakan Tenaga Kesehatan yang berdomisili di desa/kel masih terbatas yaitu 2 dokter,15 bidan dan 11 perawat/tenaga kesehatan lain, serta dukun bersalin yang terdapat pada setiap desa/kel. Data jumlah sarana kesehatan dan tenaga kesehatan yang berdomisili menurut desa/kel dapat dilihat pada tabel 4.2.1. dan tabel 4.2.2. Pelayanan kesehatan yang dilakukan puskesmas dan posyandu yang ada di kecamatan Andowia berlangsung dengan baik, Wilayah kerja puskesmas Andowia sebagian desa dan kelurahan kecamatan Asera, yaitu Kel Wanggudu, desa Tangguluri, Wunduhaka, Wanggudu Raya, Puuwanggudu dan desa Puunggomosi). Banyaknya penderita dan pola penyakit yang dilayani puskesmas andowia dapat Dapat dilihat pada Tabel 4.2.3.
.....................
37
Tahun 2013
Tahun 2014
752
158 157 163 188 146 154
158 158 154 143 154
874
145 143 161 126 137
Gambar 8. Banyaknya Bayi Menurut Jenis Imunisasi Tahun 2013 dan 2014 Khusus pelayanan Imunisasi balita, tercatat jumlah bayi yang diimunisasi tahun 2013 dibandingkan tahun 2014 . Selain imunisasi bayi, puskesmas dan posyandu juga melayani imunisasi ibu hamil dan pelayanan Keluarga Berencana (KB). Kesehatan masyarakat tentunya juga dipengaruhi oleh kondisi lingkungan sekitar, termasuk kondisi perumahan seperti fasilitas tempat pembuangan air besar tiap rumahtangga. Sebagian besar masyarakat di kecamatan Andowia sudah memiliki fasilitas buang air besar, baik jamban sendiri, jamban bersama maupun jamban umum, tetapi sebagian juga belum memiliki jamban, namun data kepemilikan hingga kini untuk fasilitas pembuangan air besar masih ada di tanah lapang, kebun, maupun sungai. Lihat tabel 4.2.7. dan Tabel 4.2.8. 4.3. A g a m a Kegiatan keagamaan masyarakat di kecamatan Andowia berlangsung dengan baik, ditunjang dengan ketersediaan saarana peribadatan terutama masjid, karena hampir seluruh masyarakat menganut Islam sebagai agama
kepercayaannya. Masjid
sebagai sarana ibadah telah terdapat pada seluruh desa/kel, termasuk desa-desa
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015 .......................
38
yang baru dimekarkan. Sedangkan sarana ibadah untuk agama lain seperti gereja, pura maupun vihara tidak tersedia. Jumlah Masjid ada 12, yang tersebar pada tiap-tiap desa/kel, dan untuk wilayah kelurahan andowia terdapat 2 masjid, yang salah satunya adalah masjid raya kecamatan Andowia.
20
12
10 0
0
0
0
Gambar 9. Banyaknya Tempat Ibadah Menurut Jenisnya Tahun 2014 Mayoritas masyarakat kecamatan Andowia beragama Islam, hal tersebut dapat dilihat pada tabel 4.3.2., yaitu sebanyak 5370 jiwa beragama Islam atau lebih dari 99 persen dari total penduduk kecamatan Andowia. Untuk mendukung kegiatan keagamaan di tiap-tiap desa/kel, terdapat imam masjid dan imam desa serta guru ngaji yang secara administrasi tercatat sebagai perangkat pemerintahan desa.
4.4. Sosial lainnya Kondisi sosial lain masyarakat dapat dilihat pada banyaknya penderita cacat fisik di tiap desa/kel, dimana penderita cacat fisik yang banyak adalah tuna daksa atau cacat tubuh yaitu terdapat 13 jiwa yang tersebar pada tiap-tiap
39
desa/kel. Selengkapnya dapat dilihat pada tabel 4.4.1. (data yang ada termasuk cacat fisik karena faktor usia). Sarana atau tempat rekreasi tidak ada di wilayah kecamatan Andowia, tetapi pada dasarnya ada potensi untuk tempat rekresi tersebut, seperti air terjun. Untuk sarana olah raga masih terbatas, kecuali lapangan bola volly yang sudah terdapat hampir di setiap desa/kel. Sedangkan lapangan sepak bola hanya terdapat di kel Andowia dan desa Amolame, walaupun ukuran lapangan di desa amolame belum memadai sebagai lapangan sepak bola. Selengkapnya dapat dilihat pada tabel 4.4.3.
40
Tabel 4.1.1. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Menurut Tingkat Pendidikan TK Tiap Desa/Kelurahan 2014 Rasio Murid
Desa/Kelurahan
Sekolah
Guru
Murid
-1
-2
-3
-4
1
Banggarema
-
-
-
-
2
Lahimbua
1
3
11
3,66
3
Lamondowo
-
-
-
-
4
Kel Andowia
1
5
38
7,6
5
Puusuli
-
-
-
-
6
Laronanga
-
-
-
-
7
Labungga
1
5
12
2,40
8
Puuwonua
-
-
-
-
9
Larobende
-
-
-
-
10
Amolame
-
-
-
-
11
Lambudoni
-
-
-
-
12
Mataiwoi
1
4
13
3,25
Jumlah
4
17
74
4,35
Per-Guru -5
Sumber : Kantor TK
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
41
Tabel 4.1.2. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Menurut Tingkat Pendidikan SD Tiap Desa/Kelurahan 2014
Desa/Kelurahan
Sekolah
-1
-2
Gedung -3
Ruang Kelas
Guru
-4
-5
Murid -6
1
Banggarema
-
-
-
-
-
2
Lahimbua
1
2
6
7
118
3
Lamondowo
-
-
-
-
-
4
Kel Andowia
2
6
12
21
334
5
Puusuli
1
1
3
9
70
6
Laronanga
1
3
8
7
158
7
Labungga
-
-
-
-
-
8
Puuwonua
1
1
3
6
32
9
Larobende
-
-
-
-
-
10
Amolame
1
2
6
8
162
11
Lambudoni
-
-
-
-
-
12
Mataiwoi
1
2
6
11
95
8
17
44
69
969
Jumlah
Sumber : Kantor Cabang Diknas Kecamatan
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
42
Tabel 4.1.3. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Menurut Tingkat Pendidikan SLTP Tiap Desa/Kelurahan 2014
Desa/Kelurahan
Sekolah
Gedung
Ruang Kelas
Murid
Guru
-1
-2
-3
-4
-5
-6
1
Banggarema
-
-
-
-
-
2
Lahimbua
-
-
-
-
-
3
Lamondowo
-
-
-
-
-
4
Kel Andowia
1
6
15
354
25
5
Puusuli
-
-
-
-
-
6 7
Laronanga Labungga
8
Puuwonua
-
-
-
-
-
9
Larobende
-
-
-
-
-
10
Amolame
-
-
-
-
-
11
Lambudoni
-
-
-
-
-
12
Mataiwoi
-
-
-
-
-
Jumlah
1
6
15
354
25
Sumber : SMPN Andowia
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015 .......................
43
Tabel 4.1.4. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Menurut Tingkat Pendidikan SMU dan SMK Tiap Desa/Kelurahan 2014
Desa/Kelurahan
Sekolah
Gedung
Ruang Kelas
Murid
Guru
-1
-2
-3
-4
-5
-6
1
Banggarema
-
-
-
-
-
2
Lahimbua
-
-
-
-
-
3
Lamondowo
-
-
-
-
-
4
Kel Andowia
1
1
3
21
18
5
Puusuli
-
-
-
-
-
6
Laronanga
-
-
-
-
-
7
Labungga
-
-
-
-
-
8
Puuwonua
-
-
-
-
-
9
Larobende
-
-
-
-
-
10
Amolame
-
-
-
-
-
11
Lambudoni
-
-
-
-
-
12
Mataiwoi
-
-
-
-
-
1
3
21
18
1 Jumlah Sumber : Kantor SMK Andowia
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015......................
44
Tabel 4.2.1. Banyaknya Sarana Kesehatan Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Puskesmas
-1
-2
Puskesmas
Poskesdes
Polindes
Posyandu
-3
-4
-5
-6
Pembantu
1
Banggarema
-
-
-
-
1
2
Lahimbua
-
-
-
1
1
3
Lamondowo
-
-
-
-
1
4
Kel Andowia
1
-
-
-
1
5
Puusuli
-
-
-
-
1
6
Laronanga
-
-
-
-
1
7
Labungga
-
-
-
1
1
8
Puuwonua
-
-
-
-
1
9
Larobende
-
-
-
-
1
10
Amolame
-
-
-
-
1
11
Lambudoni
-
-
1
-
1
12
Mataiwoi
-
-
-
-
1
1
0
1
2
12
Jumlah
Sumber : Puskesmas Andowia
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015 .......................
45
Tabel 4.2.2. Banyaknya Tenaga Kesehatan yang Berdomisili Menurut Desa/Kel Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Dokter
Dokter Gigi
Bidan
-1
-2
-3
-4
Perawat/
Dukun
Nakes Lainnya
Bersalin
-5
-6
1
Banggarema
-
-
1
-
2
2
Lahimbua
-
-
1
2
2
3
Lamondowo
-
-
2
1
1
4
Kel Andowia
1
-
1
5
3
5
Puusuli
-
-
-
-
-
6
Laronanga
-
-
1
1
1
7
Labungga
-
-
3
-
3
8
Puuwonua
-
-
1
-
-
9
Larobende
-
-
1
1
1
10
Amolame
-
-
1
-
11
Lambudoni
-
-
1
-
2
12
Mataiwoi
-
-
1
1
2
Jumlah
1
1
15
11
12
Sumber : Puskesmas Andowia
...................... ..............
46
Tabel 4.2.3. Banyaknya Penderita Rawat Jalan dan Pola Penyakit yang Dilayani di Puskemas Andowia Tahun 2014
Jenis Penyakit
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
-1 Infeksi saluran nafas bagian atas Infeksi kulit dan jaringan bawah kulit Defisiensi Vitamin lain Tukak Lambung Pegal Linu/Sakit Tulang Penyakit Lain pada Sistim Pencernaan Demam Rematik dan Penyakit Jantungan Rematik Bronchitis Malaria Kenyung tipities/Mata Merah Penyakit lain dan Keadaan yang lain Diare termasuk Kolera Penyakit Tekanan Darah Tinggi Kecelakaan Asma TB Paru Klinis Penyakit lain dari saluran pernafasan Gangguan Neurosa/Syaraf Penyakit pada telinga &metasoid Karies Gigi Anemia Jumlah
Penderita (orang) Tahun Tahun 2013 2014 -2 -3 644 523 0 568 42 25 17 48 38 18 15 56 412 71 25 15 576 2 8 35 47 3.185
-
Ket : Data tdk tersedia Thn 2014
...................... ..............
47
Tabel 4.2.6. Banyaknya Peserta KB Menurut Alat Konstrasepsi yang Digunakan 2013-2014
Alat Kontrasepsi -1
Tahun
2013
2014
-2
-3
1
PPM-PB
0
-
2
IUD
0
-
3
MOP
0
-
4
MOW
1
-
5
IMPLAN
142
-
6
SUNTIK
413
-
7
PIL
62
-
8
KONDOM
32
-
650
-
Jumlah Sumber : Puskesmas Andowia Ket : Data tdk tersedia
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015 .......................
48
Tabel 4.2.7. Banyaknya Rumahtangga Menurut Fasilitas Buang Air Besar Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014 Jamban
Jamban
Jamban
Sendiri
Bersama
Umum
-1
-2
-3
1
Banggarema
45
2
Lahimbua
3
Desa/Kelurahan
Tidak Ada
Jumlah
-4
-5
-6
4
-
10
59
69
8
-
19
96
Lamondowo
79
8
-
21
108
4
Kel Andowia
156
15
-
17
188
5
Puusuli
46
-
-
9
55
6
Laronanga
67
8
-
20
95
7
Labungga
86
9
-
39
134
8
Puuwonua
32
-
-
17
49
9
Larobende
58
6
-
23
87
10
Amolame
37
3
-
19
59
11
Lambudoni
48
5
-
17
70
12
Mataiwoi
80
14
-
7
101
803
80
0
218
1101
Jumlah
Sumber : Kantor Kepala Desa
...................... ..............
49
Tabel 4.2.8. Banyaknya Rumahtangga Tiap Desa/Kel Menurut Tempat Akhir Pembuangan Tinja Tahun 2014
Desa/Kelurahan -1
Tangki
Tanpa
Tidak
Septik
Tangki Septik
Punya
-2
-3
-4
Jumlah -5
1
Banggarema
34
15
10
59
2
Lahimbua
40
37
19
96
3
Lamondowo
61
26
21
108
4
Kel Andowia
149
22
17
188
5
Puusuli
34
12
9
55
6
Laronanga
46
29
20
95
7
Labungga
57
38
39
134
8
Puuwonua
7
25
17
49
9
Larobende
22
42
23
87
10
Amolame
14
26
19
59
11
Lambudoni
39
14
17
70
12
Mataiwoi
80
14
7
101
Jumlah
583
300
218
1101
Sumber : Kantor Kepala Desa
...................... ..............
50
Tabel 4.3.1. Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Pura/
Desa/Kelurahan
Masjid
Mushollah/ Surau
-1
-2
-3
-4
-5
Gereja
Vihara
1
Banggarema
1
-
-
-
2
Lahimbua
1
-
-
-
3
Lamondowo
1
-
-
-
4
Kel Andowia
2
-
-
-
5
Puusuli
1
-
-
-
6
Laronanga
-
-
-
-
7
Labungga
1
-
-
-
8
Puuwonua
1
-
-
-
9
Larobende
1
-
-
-
10
Amolame
-
-
-
11
Lambudoni
1
-
-
-
12
Mataiwoi
1
-
-
-
Jumlah
12
0
0
0
1
Sumber : Kantor Desa/Kel
............... ............
51
Tabel 4.3.2. Banyaknya Pemeluk Agama Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Islam
Kristen Protestan
Kristen Katolik
Hindu
Budha
Jumlah
-1
-2
-3
-4
-5
-5
-5
1
Banggarema
269
-
-
-
-
269
2
Lahimbua
478
1
-
-
-
479
3
Lamondowo
518
3
-
-
-
521
4
Kel Andowia
984
-
-
-
-
984
5
Puusuli
230
-
-
-
-
230
6
Laronanga
445
-
-
-
-
445
7
Labungga
685
-
-
-
-
685
8
Puuwonua
215
-
-
-
-
215
9
Larobende
504
-
-
-
-
504
10
Amolame
299
-
-
-
-
299
11
Lambudoni
305
1
-
-
-
306
12
Mataiwoi
438
2
-
-
-
440
Jumlah
5370
7
0
0
0
5377
Sumber : Kantor Desa/Kel
...................... ..............
52
Tabel 4.3.3. Banyaknya Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Nikah
Talak
Cerai
Rujuk
-1
-2
-3
-4
-5
1
Banggarema
-
-
-
-
2
Lahimbua
-
-
-
-
3
Lamondowo
-
-
-
-
4
Kel Andowia
-
-
-
-
5
Puusuli
-
-
-
-
6
Laronanga
-
-
-
-
7
Labungga
-
-
-
-
8
Puuwonua
-
-
-
-
9
Larobende
-
-
-
-
10
Amolame
-
-
-
-
11
Lambudoni
-
-
-
-
12
Mataiwoi
-
-
-
-
0
0
0
0
Jumlah Ket : Data Tdk Tersedia Tahun 2014
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
53
Tabel 4.4.1. Banyaknya Penderita Cacat Fisik Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan -1
Tuna
Tuna
Tuna
Tuna
Tuna
Cacat
Netra
Rungu
Wicara
Daksa
Grahita
Lainnya
-2
-3
-4
-5
-6
-7
1
Banggarema
-
-
-
4
-
1
2
Lahimbua
-
-
1
-
-
-
3
Lamondowo
-
2
-
-
-
-
4
Kel Andowia
2
6
-
2
-
2
5
Puusuli
-
1
-
1
1
-
6
Laronanga
1
1
-
-
-
-
7
Labungga
2
-
4
-
1
-
8
Puuwonua
-
-
-
2
-
2
9
Larobende
1
-
-
-
-
-
10
Amolame
-
1
1
2
-
-
11
Lambudoni
-
-
-
1
1
-
12
Mataiwoi
-
2
1
1
-
-
6
13
7
13
3
5
Jumlah
Sumber : Hasil PODES 2014
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
54
Tabel 4.4.2. Banyaknya Tempat Rekreasi Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan -1
Wisata Alam
Lainnya
-2
-3
1
Banggarema
-
-
2
Lahimbua
-
-
3
Lamondowo
-
-
4
Kel Andowia
-
-
5
Puusuli
-
-
6
Laronanga
-
-
7
Labungga
-
-
8
Puuwonua
-
-
9
Larobende
-
-
10
Amolame
-
-
11
Lambudoni
-
-
12
Mataiwoi
-
-
Jumlah
0
0
Sumber : Kantor Kepala Desa
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
55
Tabel 4.4.3. Banyaknya Sarana Olahraga/Lapangan untuk Bermain Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Sepak Bola
Bola Voli
Bulutangkis
Tenis Meja
-1
-2
-3
-4
-5
1
Banggarema
-
1
-
-
2
Lahimbua
-
1
-
1
3
Lamondowo
-
2
-
-
4
Kel Andowia
1
2
1
-
5
Puusuli
-
-
-
-
6
Laronanga
-
1
-
-
7
Labungga
-
1
-
-
8
Puuwonua
-
1
-
-
9
Larobende
-
1
1
-
10
Amolame
1
1
1
-
11
Lambudoni
-
1
-
-
12
Mataiwoi
-
1
-
1
2
13
3
2
Jumlah Sumber : Kantor Kepala Desa
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
56
5 PERTANIAN Agriculture
Pertanian
5. PERTANIAN 5.1. Penggunaan Tanah Tidak ada data yang memadai mengenai kondisi pertanian secara umum termasuk data menegenai penggunaan tanah, sehingga tidak dapat dijabarkan secara rinci mengenai kondisi penggunaan tanah atau lahan di kecamatan Andowia. Pada tabel 5.1.1. dapat dilihat mengenai keberadaan dan luas laha sawah yang ada di kecamatan Andowia. Lahan sawah irigasi tidak terdapat di desa/kel kecuali lahan sawah tadah hujan dengan luas yang terbatas yaitu hanya seluas kurang lebih 5,5 hektar yang terdapat di desa puusuli dan Labungga.
5.2. Pertanian tanaman Padi, Palawija dan Hortikultura. Di atas telah di sampaikan mengenai ketidakadaan data yang memadai mengenai kegiatan pertanian, termasuk pertanian tanaman padi, palawija, dan hortikultura, baik dari pemerintah desa maupun dari dinas terkait seperti dinas pertanian, seperti data luas lahan atau jumlah tanaman, maupun data produksi. Secara umum, kegiatan pertanian masyarakat lebih banyak pada usaha usaha rumahtangga saja dengan skala produksi yang terbatas seperti luas lahan yang diusahakan kurang dari 1 hektar dengan sistem pertanian yang sederhana sehingga produksi sangat terbatas. Untuk pertanian tanaman padi hampir tidak ada, kecuali di beberapa desa seperti desa Labungga dan Puusuli yang mengusahakan padi ladang pada lahan yang terbatas dengan sistem pertanian tradisional dan hanya tadah hujan. Di beberapa desa di wilayah kecamatan Andowia, juga terdapat rumahtangga yang mengusahakan padi ladang tetapi lokasi pertanian di wilayah desa lain dan kecamatan lain.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
58
Pertanian
Pertanian tanaman Palawija seperti kacang tanah, jagung, kacang hijau, ubi kayu dan lain-lain juga diusahakan oleh beberapa rumahtangga tetapi produksi sangat terbatas dan kegiatan pertanian tersebut tidak secara terus-menerus, yaitu biasanya diusahakan pada saat-saat tertentu saja seperti pada awal pembukaan lahan untuk perkebunan. Pertanian tanaman hortikultura, seperti buah-buahan dan sayuran masih bersifat subsistem, artinya kegiatan pertanian hanya untuk kebutuhan rumahtangga saja dan hanya sebagian kecil yang dijual. 5.3. Tanaman Perkebunan Tanaman perkebunan yang diusahakan oleh masyarakat di Kecamatan Andowia sebagian besar adalah kakao/coklat, selain itu ada juga tanaman cengkeh, kopi, lada dan lain-lain. Luas lahan maupun jumlah tanaman serta produksi yang ditampilkan pada tabel-tabel adalah data sementara, karena tidak ada data yang memadai. Selain usaha perkebunan rumahtangga, di bebrapa lokasi d esa terdapat perkebunan kelapa sawit yang dikelola perusahaan perkebunan swasta yaitu PT.Sultra Prima Lestari (PT.SPL) yang lokasi perkebunannya di desa Labungga, Laronanga dan desa Puusuli. Tetapi belum ada data mengenai luas lahan yang dikelola dari tiap-tiap desa tersebut. 5.4. Peternakan Kegiatan peternakan ternak besar (Sapi, kerbau, dan Kambing) di kecamatan Andowia belum terlalu tinggi, hal ini dapat dilihat dari jumlah rumahtangga yang membudidayakan ternak, serta populasi ternak yang masih terbatas. Rumahtangga yang membudidayakan ternak sapi dan kambing hampir di tiap desa/kel, tetapi ratarata jumlah ternak setiap peternak masih kecil, yaitu 3 sampai 4 untuk setiap rumahtangga. Jumlah peternak dan ternak sapi terbanyak di kel andowia, yaitu 17 peternak dengan jumlah ternak sebanyak 55 ekor, sedangkan ternak kambing terbanyak di desa Larobende sebanyak 41 ekor dengan 5 rumahtangga peternak,
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
59
Pertanian
dan untuk ternak kerbau hanya terdapat 2 peternak di desa Puuwonua dengan jumlah kerbau 8 ekor Peternak
Ternak
307 171 58 6
Sapi
2
Kerbau
33
Kambing
Gambar 10. Banyaknya Peternak dan Jumlah Ternak Menurut Jenis Ternak Untuk ternak unggas ayam yang dibudidayakan hanya ayam kampung, yang tersebar di setiap desa/kel pada sebagian besar rumahtangga, dan hanya sebagai budidaya rumahtangga dengan tujuan utama untuk kebutuhan rumahtangga. Selain itu, juga terdapat ternak bebek dan itik manila apada beberapa desa/kel. Lihat Tabel 5.4.3. 5.5. Perikanan Usaha perikanan di kecamatan Andowia hanya usaha penangkapan oleh rumatangga, yang tujuan utamanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri. Rumah tangga-rumah tangga perikanan terdapat di desa Puusuli, Labungga, Laronanga, Puuwonua, Larobende dan Mataiwoi.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
60
Pertanian
Tabel 5.1.1. Luas Lahan Sawah Menurut Penggunaannya Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014 Tadah
Pasang
Hujan
Surut
-2
-3
-4
Desa/Kelurahan
Irigasi
-1
Jumlah -5
1 2
Banggarema
-
-
-
-
3
Lahimbua
-
-
-
-
4
Lamondowo
-
-
-
-
5
Kel Andowia
-
-
-
-
6
Puusuli
-
2,5
-
2,5
7
Laronanga
-
-
-
-
8
Labungga
-
3
-
3
9
Puuwonua
-
-
-
-
10
Larobende
-
-
-
-
11
Amolame
-
-
-
-
12
Lambudoni
-
-
-
-
13
Mataiwoi
-
-
-
-
Jumlah
0
5,5
0
5,5
Sumber : Kantor Kepala Desa Data sementara
...................... ..............
61
Pertanian
Tabel 5.2.1. Banyaknya Pohon dan Produksi Tanaman Kakao dan Kopi Tahun 2014 Kakao/Coklat Desa/Kelurahan
Hektar *)
Produksi *) (Kg)
Kopi Pohon *)
Produksi *) (Kg)
-1
-2
-3
-4
-5
1
Banggarema
9
630
95
20
2
Lahimbua
11
750
115
46
3
Lamondowo
12
1190
110
45
4
Kel Andowia
7
750
230
80
5
Puusuli
3
75
150
6
Laronanga
14
800
360 20
7
Labungga
15
745
25
5
8
Puuwonua
15
900
110
48
9
Larobende
12
750
58
15
10
Amolame
7
850
120
56
11
Lambudoni
6
860
80
25
12
Mataiwoi
8
700
130
60
119
9000
1453
555
Jumlah
5
Sumber : Pemerintah Desa Ket
: Data tdk tersedia 2014
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
62
Pertanian
Tabel 5.2.2. Banyaknya Pohon dan Produksi Tanaman Cengkeh dan Lada Menurut Desa/Kelurahan 2014 Cengkeh Desa/Kelurahan
Pohon *
-1 1
Banggarema
2
-2
Lada Produksi* (Kg) -3
Pohon *
Produksi* (Kg)
-4
-5
250 25 0
86
355
112
Lahimbua
65
35
250
89
3
Lamondowo
34
22
280
85
4
Kel Andowia
35
25
320
120
5
Puusuli
-
-
-
-
6
Laronanga
36
32
-
-
7
Labungga
-
-
-
-
8
Puuwonua
60
45
155
95
9
Larobende
35
30
120
45
10
Amolame
45
46
230
123
11
Lambudoni
22
10
85
35
12
Mataiwoi
20
12
280
67
602
343
2.075
771
Jumlah Sumber : Pemerintah Desa
Ket : Data tidak tersedia Th 2014
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
63
Pertanian
Tabel 5.3.1. Banyak Peternak Sapi, Kerbau, dan Kambing K ambing Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Peternak (Orang) Sapi
Kerbau
Kambing
-2
-3
-4
-1
1
Banggarema
-
-
5
2
Lahimbua
-
-
2
3
Lamondowo
-
-
2
4
Kel Andowia
17
-
4
5
Puusuli
-
-
55
6
Laronanga
3
1
3
7
Labungga
8
-
2
8
Puuwonua
-
1
2
9
Larobende
-
-
5
10
Amolame
-
-
2
11
Lambudoni
13
-
8
12
Mataiwoi
8
-
4
Jumlah
54
2
92
Sumber : BPS Kab Konut
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
64
Pertanian
Tabel 5.3.2. Populasi Ternak Sapi, Kerbau, dan Kambing Tahun 2014 (Ekor)
Desa/Kelurahan
Sapi
Kerbau
Kambing
-1
-2
-3
-4
1
Banggarema
-
-
21
2
Lahimbua
-
-
22
3
Lamondowo
-
-
-
4
Kel Andowia
55
-
32
5
Puusuli
-
-
110
6
Laronanga
7 8
2
24
Labungga Puuwonua
27 28 -
8
26 32
9
Larobende
-
-
31
10
Amolame
-
-
19
11
Lambudoni
42
-
25
12
Mataiwoi
46
-
39
Jumlah 198 Sumber : BPS Kab Konut Ket : Data Sementara
10
381
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
65
Pertanian
Tabel 5.4.1. Banyak Rumahtangga Perikanan dan Nelayan Menurut Lokasi Budidaya atau Tangkap Tiap Desa/Kel Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Empang
Sungai
-1
-2
-3
Danau/Rawa
Laut
1
Banggarema
-
-
-
-
2
Lahimbua
-
-
-
-
3
Lamondowo
-
-
-
-
4
Kel Andowia
-
-
-
-
5
Puusuli
-
6
-
-
6
Laronanga
-
16
-
-
7
Labungga
-
12
-
-
8
Puuwonua
-
10
-
-
9
Larobende
-
2
-
-
10
Amolame
-
-
-
-
11
Lambudoni
-
-
-
-
12
Mataiwoi
-
2
-
-
0
48
0
0
Jumlah Sumber : Kantor Kepala Desa Ket: Data tdk tersedia 2014
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
66
6 PERINDUSTRIAN,PERTAMBANGAN, LISTRIK & AIR MINUM
Manufacturing, Mining, Electricity And Water Supply
Pertambangan & Penggalian
6. PERTAMBANGAN/PENGGALIAN,PERINDUSTRIAN, LISTRIK
6.1. Pertambangan dan Penggalian Kegiatan pertambangan dan penggalian di kecamatan Andowia masih berupa penggalian bahan galian golongan C seperti pasir, kerikil dan batu, dengan kapasitas produksi masih terbatas karena sebagian besar adalah usaha rumahtangga dengan rata-rata tenaga kerja 1 sampai 3 orang dan sebagian besar adalah tenaga kerja keluarga. Jumlah
TK
41 20 8
16 0
Penggalian Pasir
Penggalian Batu
0
Lainnya
Gambar 11. Banyaknya Usaha Penggalian dan Jumlah Tenaga Kerja Menurut Jenis Bahan Galiannya Kegiatan penggalian pasir dan kerikil dilaksanakan di sungai Anggomate dan sungai Lasolo, yang dilakukan oleh rumahtangga disekitar sungai-sungai tersebut, yaitu desa Banggarema, kel Andowia, desa Puuwonua, desa Laronanga dan desa Labungga. Sedangkan usaha penggalian batu berupa penggalian batu gunung yang terdapat di daerah perbatasan wilayah antara kecamatan Andowia dengan Kecamatan Molawe yaitu Desa Banggarema.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
68
Pertambangan & Penggalian
6.2. Perindustrian Jumlah tenaga kerja yang digunakan adalah indikator untuk menentukan klasifikasi jenis industri. Industri dengan jumlah tenaga kerja lebih dari 99 orang dikategorikan sebagai industri besar, 20 sampai 99 orang sebagai industri menengah, tenaga kerja 5 – 19 orang sebagai industri kecil dan dikategorikan industri mikro apabila tenaga kerja 1 – 4 orang. Kegiatan industri di kecamatan Andowia sebagian besar merupakan industri mikro, sedangkan industri kecil hanya satu unit yang terdapat di desa Banggarema berupa industri batu bata/batu merah dengan tenaga kerja 5 orang. Untuk jenis industrui yang paling banyak adalah industri kayu yaitu sebanyak 8 unit, yang sebagian besar adalah industri pembuatan perabot rumahtangga ( meubel ), kemudian industri gerabah/keramik yang semuanya adalah industri pencetakan batu bata, yaitu sebanyah 7 unit. Selengkapnya dapat dilihat pada tabel 6.2.1.
6.3. Listrik, Bahan Bakar Memasak dan Air Minum Sebagian besar masyarakat kecamatan Andowia sudah memanfaatkan listrik sebagai sumber energi untuk penerangan, maupun untuk tenaga elektrik barang-barang elektronika. Masyarakat sudah dapat menikmati listrik siang dan malam hari karena sudah tersambungan dengan jaringan PLN kendari.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
69
Pertambangan & Penggalian
882
77
Listrik PLN Meteran
Listrik PLN tanpa Meteran
30
Listrik Non PLN
61
Bukan Listrik
Gambar 12. Jumlah Rumahtangga Menurut Jenis Penerangan yang Digunakan Sebagian besar masyarakat sudah menikmati layanan listrik PLN, tetapi sebagian masyarakat masih menyambung aliran listrik tidak secara langsung, yaitu tanpa meteran listrik, hanya nyantol pada aliran listrik tetangga. Selain listrik PLN, sebagian masyarakat masih menggunakan listrik non PLN seperti listrik hasil tenaga generator , dan bahkan sebanyak 61 rumahtangga belum menikmati aliran listrik terutama penduduk desa Puusuli karena wilayahnya belum terjangkau aliran listrik PLN. Untuk penggunaan Bahan bakar utama memasak, sebagian besar masyarakat masih menggunakan kayu bakar sebagai sumber utamanya, kemudian minyak tanah, arang dan hanya sebagian kecil masyarakat yang telah memanfaatkan gas sebagai sumber bahan bakar memasak.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
70
Pertambangan & Penggalian
963 684
246 25
7 s a G
h a n a T k a y n i M
g n a r A
Bahan Bakar
r a k a B u y a K
1
0
n a s a m e K r i A
g n e d e L
75 r u m u S
r i A a t a M
11
0
i a g n u S r i A
l l d n a j u H r i A
Sumber Air Minum
Gambar 13. Banyaknya Rumah Tangga Menurut Bahan Bakar utama Memasak, dan Sumber Air Minum Utama. Sumber utama air minum masyarakat, sebagian besar menggunakan mata air (perpipaan) dan sumur, tetapi masih ada rumahtangga yang menggunakan air sungai sebagai sumber utama air minum, bahkan ada satu rumah tangga yang menggunakan air hujan sebagai utama air minum,yaitu di Desa Mataiwoi kecamatan Andowia. Selengkapanya dapat dilihat pada tabel 6.3.3.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
71
Pertambangan & Penggalian
Tabel 6.1. Banyaknya Usaha Penambangan dan Penggalian Menurut Jenisnya
Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Pasir dan Kerikil Desa/Kelurahan
-1
Batu
Lainnya
Usaha
TK
Usaha
TK
Usaha
TK
(Unit)
(Orang)
(Unit)
(Orang)
(Unit)
(Orang)
-2
-3
-4
-5
1
Banggarema
7
14
3
6
-
-
2
Lahimbua
-
-
2
4
-
-
3
Lamondowo
1
2
-
-
-
-
4
Kel Andowia
2
4
2
2
-
-
5
Puusuli
-
-
-
-
-
-
6
Laronanga
2
11
-
-
-
-
7
Labungga
2
4
-
-
-
-
8
Puuwonua
1
6
3
6
-
-
9
Larobende
-
-
-
-
-
-
10
Amolame
-
-
-
-
-
-
11
Lambudoni
-
-
-
-
-
-
12
Mataiwoi
-
-
-
-
-
-
Jumlah
15
41
8
18
0
0
Sumber : Kantor Kepala Desa
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
72
Pertambangan & Penggalian
Tabel 6.2.1. Banyaknya Usaha Industri dan Tenaga Kerja Menurut Kelompok Industri Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014
Industri Kecil (TK > 4 ) Desa/Kelurahan
-1
Industri Mikro
Usaha
Tenaga Kerja
Usaha
Tenaga Kerja
(Unit)
(Orang)
(Unit)
(Orang)
-2
-3
-4
-5
1
Banggarema
1
5
11
24
2
Lahimbua
-
-
7
19
3
Lamondowo
-
-
6
20
4
Andowia *)
-
-
8
10
5
Puusuli
-
-
1
1
6
Laronanga
-
-
1
2
7
Labungga
-
-
1
3
8
Puuwonua
-
-
2
5
9
Larobende
-
-
3
4
10
Amolame
-
-
2
5
11
Lambudoni
-
-
7
14
12
Mataiwoi
-
-
3
6
1
5
52
113
Jumlah Sumber : Kantor Kepala Desa
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
73
Tabel 6.2.2. Banyaknya Usaha Industri / Jasa Industri Menurut Jenis Industri Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014
Jenis Industri / jasa industri Desa/Kelurahan Kulit -1
-2
Kayu
Logam
-3
-4
Anyam an
Gerabah/
-5
-6
Kain
Keramik
Makanan/ Minuman
-7
-8
1
Banggarema
-
-
-
1
4
-
3
2
Lahimbua
-
-
-
-
3
-
4
3
Lamondowo
-
2
-
-
-
-
4
4
Andowia *)
-
2
-
1
-
-
6
5
Puusuli
-
-
-
1
-
-
-
6
Laronanga
-
-
1
-
-
-
2
7
Labungga
-
-
-
-
-
-
3
8
Puuwonua
-
-
-
1
-
-
-
9
Larobende
-
1
-
1
-
-
2
10
Amolame
-
1
-
1
-
-
1
11
Lambudoni
-
1
-
-
-
-
2
12
Mataiwoi
-
1
-
-
-
-
2
0
8
1
6
7
0
29
Jumlah
Sumber : Kantor Kepala Desa
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
74
Pertambangan & Penggalian
Tabel 6.2.3. Banyaknya Usaha Industri (Kecil dan Mikro) Sektor Pertanian Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014
Jenis Industri / jasa industri Desa/Kelurahan
-1
Penggilingan
Pakan
Pakan
Pengolahan Hasil
Padi
Ternak
Ikan
Pertanian
-2
-3
-4
-5
-6
Jumlah
1
Banggarema
-
-
-
-
-
2
Lahimbua
-
-
-
-
-
3
Lamondowo
-
-
-
-
-
4
Andowia *)
1
-
-
-
1
5
Puusuli
-
-
-
-
-
6
Laronanga
-
-
-
-
-
7
Labungga
-
-
-
-
-
8
Puuwonua
-
-
-
-
-
9
Larobende
-
-
-
-
-
10
Amolame
-
-
-
-
-
11
Lambudoni
-
-
-
-
-
12
Mataiwoi
-
-
-
-
-
Jumlah
1
0
0
0
1
Sumber : Kantor Kepala Desa
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
75
Pertambangan & Penggalian
Tabel 6.3.1. Banyaknya Rumahtangga Menurut Sumber Penerangan Utama Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Listrik PLN
Listrik PLN
Listrik
Bukan Listrik
Meteran
Tanpa
Non_PLN
(Petromak,
Materan -1
-2
-3
Jumlah
Pelita, dll) -4
-5
-6
1
Banggarema
45
3
2
3
59
2
Lahimbua
86
4
-
3
96
3
Lamondowo
98
5
-
-
108
4
Kel Andowia
175
5
-
3
188
5
Puusuli
-
-
24
27
55
6
Laronanga
81
6
-
3
95
7
Labungga
127
2
-
2
134
8
Puuwonua
29
8
-
9
49
9
Larobende
72
8
-
3
87
10
Amolame
39
9
-
8
59
11
Lambudoni
53
12
-
-
70
12
Mataiwoi
77
15
4
-
101
Jumlah
882
77
30
61
1101
Sumber : Kantor Kepala Desa
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
76
Pertambangan & Penggalian
Tabel 6.3.2. Banyaknya Rumahtangga Menurut Bahan Bakar Utama Memasak Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Gas
Minyak Tanah
Arang
Kayu Bakar
Jumlah
-2
-3
-4
-5
-7
-1 1
Banggarema
-
1
1
42
59
2
Lahimbua
2
15
2
67
96
3
Lamondowo
1
46
-
50
108
4
Kel Andowia
4
60
4
102
188
5
Puusuli
-
-
-
43
55
6
Laronanga
-
35
1
47
95
7
Labungga
-
31
4
88
134
8
Puuwonua
-
2
1
38
49
9
Larobende
-
10
4
67
87
10
Amolame
-
3
2
46
59
11
Lambudoni
-
17
4
36
70
12
Mataiwoi
-
26
2
58
101
7
246
25
684
1101
Jumlah
Sumber : Kantor Kepala Desa Ket
: Data tdk tersedia 2014
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
77
Pertambangan & Penggalian
Tabel 6.3.3. Banyaknya Rumahtangga Menurut Sumber Utama Air Minum Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2014
Sumur
Mata Air
Air sunga/ hujan
Jumlah
-3
-4
-5
-6
-7
Desa/Kelurahan
Air Kemasan
Led eng
-1
-2
1 2
Banggarema
-
-
1
41
8
59
3
Lahimbua
-
-
5
85
3
96
4
Lamondowo
-
-
2
101
-
108
5
Kel Andowia
1
-
4
178
-
188
6
Puusuli
-
-
43
8
-
55
7
Laronanga
-
-
-
90
-
95
8
Labungga
-
-
2
129
-
134
9
Puuwonua
-
-
-
46
-
49
10
Larobende
-
-
9
73
-
87
11
Amolame
-
-
1
55
-
59
12
Lambudoni
-
-
2
60
-
70
13
Mataiwoi
-
-
6
87
1
101
Jumlah
1
0
75
963
11
1050
Sumber : Kantor Kepala Desa
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
78
7 TRANSPOR & KOMUNIKASI Transportation and Communication
Transportasin & Komunikasi
7. TRANSPORTASI & KOMUNIKASI 7.1. Panjang Jalan Mobilitas penduduk dan kegiatan perekonomian sangat dipengaruhi oleh sarana dan prasarana transportasi yang tersedia, salah satunya adalah jalan. Data yang tersedia adalah data panjang jalan dan jenis permukaan jalan utama desa/kel. Pada gambar 15. dapat dilihat bahwa panjang jalan utama desa adalah 14,59 kilometer, sebagian besar permukaan jalan utama desa berupa kerikil, yaitu sepanjang 5,3 kilometer, kemudian jalan Aspal sepanjang 5,9 dan 3,41 KM masih berupa jalan tanah.
Gambar 11. Panjang Jalan Utama Desa Menurut Jenis Jalan Pada sebagian desa/kel belum terdapat jalan aspal, dan kondisi jalan kerikil sudah banyak yang rusak, bahkan di desa Puusuli hanya berupa jalan tanah pada seluruh jalan utama desa. Untuk kondisi jalan yang diaspal juga tidak terlalu bagus pada beberapa titik, karena sebagian besar sudah rusak, terutama jalan d i desa Larobende dan Kel Andowia.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
80
Seperti halnya wilayah-wilayah lain di kabupaten Konawe Utara, sarana angkutan umum antar desa atau kecamatan belum tersedia, sedangkan angkutan antar kota/kabupaten masih sangat terbatas jumlah armadanya. Dalam melaksanakan aktifitasnya, penduduk masih mengandalkan transportasi angkutan pribadi atau ojek sepeda motor tanpa trayek tetap. Pada Tabel 7.2. dapat dilihat bahwa jumlah kendaraan bermotor yang dimiliki penduduk cukup banyak untuk jenis sepeda motor yaitu berjumlah 306 unit, sedangkan mobil masih sangat sedikit. Untuk wilayah desa Puusuli yang masih cukup jauh dan akses ke kecamatan relatif sulit, masyarakat masih mengandalkan perahu sebagai alat angkutan utama.
7.3. Komunikasi Sarana komunikasi tidak tersedia di kecamatan Andowia, yaitu sarana Kantor POS maupun sarana telekomunikasi seperti telepon. Untuk telepon seluler, sudah tersedia Base Transceiver Station (BTS) atau menara telepon seluler di wilayah kecamatan Andowia atau sekitar kecamatan sehingga signal seluler cukup mudah, sehingga masyarakat lebih memilih dengan menggunakan HP ( Hand Phone).
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
81
Televisi; 288
Antena Parabola/re ciever; 284 VCD/DVD; 155
Gambar 12. Banyaknya Pesawat Radio, Televisi dan Antena Parabola Untuk sarana informasi dan hiburan, sebagian besar masyarakat sudah memiliki pesawat televisi, yang sebagian sudah dilengkapi dengan antena parabola/receiver dan atau VCD/DVD, bahkan sarana TV kabel sudah tersedia.
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
82
Tabel 7.1. Panjang Jalan Desa Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014 (Kilometer)
Desa/Kelurahan
Aspal
Kerikil
Tanah
Jumlah
-1
-2
-3
-4
-5
1
Banggarema
1,35
-
-
1,35
2
Lahimbua
1,10
-
-
1,10
3
Lamondowo
0,86
-
-
0,86
4
Andowia *)
2,70
-
-
2,70
5
Puusuli
-
-
1,3
1,30
6
Laronanga
-
1,3
-
1,30
7
Labungga
-
1,1
-
1,10
8
Puuwonua
-
0,92
-
0,92
9
Larobende
0,55
0,65
-
1,20
10
Amolame
-
0,6
-
0,60
11
Lambudoni
0,84
-
-
0,84
12
Mataiwoi
0,87
0,45
-
1,32
8,27
6,65
1,3
14,59
Jumlah Sumber : Kantor Desa/kel
Kecamatan Andowia Dalam Angka 2015...................... ..............
83
Tabel 7.2. Banyaknya Kendaraan Bermotor dan Tidak Bermotor yang Dimiliki Penduduk tiap Desa/Kel Tahun 2014
Desa/Kelurahan -1
Mobil
Sepeda Motor
Sepeda
Gerobak Dorong
-2
-3
-4
-5
1
Banggarema
-
18
2
3
2
Lahimbua
4
18
2
2
3
Lamondowo
8
17
1
2
4
Andowia *)
15
45
3
4
5
Puusuli
-
2
2
2
6
Laronanga
4
31
3
3
7
Labungga
1
41
4
1
8
Puuwonua
1
9
2
1
9
Larobende
6
44
2
2
10
Amolame
-
14
-
1
11
Lambudoni
5
29
1
2
12
Mataiwoi
6
44
1
2
50
312
23
25
Jumlah Sumber : Kantor Desa/kel
..............
84
Tabel 7.3. Banyaknya Pesawat Radio, Televisi dan Antena Parabola Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Televisi
Antena Parabola
VCD/DVD
-1
-2
-3
-4
1
Banggarema
18
13
6
2
Lahimbua
24
19
10
3
Lamondowo
23
16
15
4
Andowia *)
85
75
36
5
Puusuli
2
2
1
6
Laronanga
43
33
16
7
Labungga
46
40
16
8
Puuwonua
12
11
4
9
Larobende
38
35
12
10
Amolame
15
13
5
11
Lambudoni
33
29
16
12
Mataiwoi
35
31
18
374
317
155
Jumlah Sumber : Kantor Desa/kel Ket : Tdk tersedia Data th 2014
..............
85
8 PERDAGANGAN Trade
8. PERDAGANGAN & KOPERASI 8.1. Perdagangan Kegiatan perdagangan di kecamatan masih terpusat pada dua pasar tradisional yang ada yaitu pasar Andowia di desa Laronanga dan pasar Lambudoni di desa Lambudoni. Selain itu terdapat cukup banyak pedagang eceran di tiap desa/kel berupa kios-kios atau warung kelontong yang menjual barang-barang kebutuhan sehari-hari yang dikelola rumahtangga. Untuk usaha rumah/warung makan hanya tersedia di desa Lahimbua, Lamondowo, Kel andowia,
Lambudoni dan desa
Mataiwoi. Sebagai salah satu pelaku utama kegiatan perdagangan, pedagang yang ada di desa/kel sebagian besar adalah pedagang eceran di kios-kios yang biasanya dengan memanfaatkan bagian rumah atau bangunan khusus (kios) di bagian depan rumah/halaman sebagai tempat perdagangan, yang kegiatannya hampir setiap hari. Selain itu terdapat juga pedagang eceran pasar yaitu pedagang yang melakukan kegiatan perdagangan di pasar-pasar, baik di wilayah kecamatan andowia maupun wilayah sekitar kecamatan andowia.
82
121
0 2
6
Gambar 13. Banyaknya Pedagang Menurut Jenisnya, Pasar Umum dan Rumah/Warung Makan
..............
87
8.2. Koperasi Pada Tabel 8.2. dapat dilihat jumlah Koperasi Unit Desa Desa (KUD) dan Koperasi Non KUD yang ada di tiap desa/kel. KUD hanya terdapat di kel Andowia, sedangkan Koperasi Non KUD terdapat di desa Lahimbua, Kel. Andowia, desa Laronanga dan Mataiwoi namun sekarang tidak aktif lagi. Tidak ada data lebih lanjut mengenai koperasi-koperasi tersebut.Dengan tersebut.Dengan seiringnya perkembangan waktu Koperasi non KUD dan KUD ditutup sejak tahun 2012 diakibatkan berkurangnya anggota KUD.
..............
88
Tabel 8.1.1. 8.1.1. Banyaknya Pasar Umum dan Rumah/Warung Makan Menurut Desa/Kelurahan D esa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan -1
Pasar
Rumah/
Umum
Warung Makan
-2
-3
1
Banggarema
-
-
2
Lahimbua
-
2
3
Lamondowo
-
1
4
Andowia*)
-
1
5
Puusuli
-
-
6
Laronanga
1
-
7
Labungga
-
-
8
Puuwonua
-
-
9
Larobende
-
-
10
Amolame
-
-
11
Lambudoni
1
-
12
Mataiwoi
-
2
2
6
Jumlah Sumber : Kantor Desa
..............
89
Tabel 8.1.2. Banyaknya Pedagang Antar Pulau dan Pedagang Eceran Menurut Desa/kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
Perdagangan
Pedagang
Pedagang
Antar Pulau
Eceran Pasar
Eceran (Kios)
Jumlah
-2
-3
-4
-5
-1 1
Banggarema
-
2
6
8
2
Lahimbua
-
1
12
13
3
Lamondowo
-
2
8
10
4
Andowia *)
-
18
25
43
5
Puusuli
-
-
4
4
6
Laronanga
-
22
5
27
7
Labungga
-
15
10
25
8
Puuwonua
-
6
4
10
9
Larobende
-
2
15
17
10
Amolame
-
2
6
8
11
Lambudoni
-
18
9
27
12
Mataiwoi
-
3
17
20
Jumlah
0
91
121
212
Sumber : Kantor Desa
..............
90
Tabel 8.2. Banyaknya Koperasi KUD dan Non KUD Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014
Desa/Kelurahan
KUD *)
Non KUD *)
-1
-2
-3
1
Banggarema
-
-
2
Lahimbua
-
-
3
Lamondowo
-
-
4
Andowia *)
1
-
5
Puusuli
-
-
6
Laronanga
-
-
7
Labungga
-
-
8
Puuwonua
-
-
9
Larobende
-
-
10
Amolame
-
-
11
Lambudoni
-
-
12
Mataiwoi
-
-
1
0
Jumlah Sumber : Kantor Desa
..............
91
9 KEUANGAN & HARGA - HARGA Finance and Prices
9. KEUANGAN DAN HARGA-HARGA 9.1. Keuangan Setiap tahun, pemerintah Kabupaten Konawe Utara memberikan dana pembangunan desa berupa Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar 25 juta rupiah setiap desa per tahun, Selain ADD, terdapat juga bantuan keuangan untuk pemerintah desa/kel yang lain seperti dana dari pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara berupa dana Blockgran, tetapi data jumlah bantuan tersebut tidak diperoleh. Realisasi penerimaan PBB di Kecamatan Andowia selama tahun 2014 Tidak tersedia data penerimaan Pajak di Kecamatan Andowia dari jumlah yang ditargetkan lebih dari 21,3 juta rupiah.
9.2. Harga-harga Harga harga kebutuhan pokok masyarakat merupakan indikator penting suatu perekonomian. Pada tabel 9.2.1. – 9.2.3. disajikan data perkembangan harga, utamanya harga eceran rata-rata berbagai jenis barang/komoditi antara lain harga eceran bahan pangan sumber karbohidrat, harga eceran bahan makanan lainnya, serta harga eceran rata-rata sayur-sayuran.
...................... ..............
93
Tabel 9.1.1. Penerimaan Bantuan Dana Pembangunan Desa Menurut Desa/Kelurahan 2013 -2014 ( 000 Rupiah )
Desa/Kelurahan
Tahun 2013
Tahun 2014
-1
-2
-3
1
Banggarema
40.000
40.000
2
Lahimbua
40.000
40.000
3
Lamondowo
40.000
40.000
4
Andowia *)
40.000
40.000
5
Puusuli
40.000
40.000
6
Laronanga
40.000
40.000
7
Labungga
40.000
40.000
8
Puuwonua
40.000
40.000
9
Larobende
40.000
40.000
10
Amolame
40.000
40.000
11
Lambudoni
40.000
40.000
12
Mataiwoi
40.000
40.000
480.000
480.000
Jumlah Sumber : Kantor Desa Ket : Data tdk tersedia 2014
...................... ..............
94
Tabel 9.1.2. Banyaknya Wajib Pajak, Pokok, Realisasi dan Tunggakan Pajak Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2014 ( Rupiah )
Desa/Kelurahan -1 1
Banggarema
2
Wajib
Pokok
Pajak
Pajak
-2
-3
Realisasi
Tunggakan
-4
-4
%
…)
-
-
-
-
Lahimbua
126
2.542.704
0
1.961.750
0,00
3
Lamondowo
135
2.364.133
0
2.034.320
0,00
4
Andowia *)
241
5.563.739
0
3.551.512
0,00
5
Puusuli
…)
-
-
-
6
Laronanga
159
1.6.86.419
0
1.442.139
0,00
7
Labungga
142
3.329.346
0
3.338.237
0,00
8
Puuwonua
…)
-
9
Larobende
164
3.094.774
10
Amolame
…)
-
11
Lambudoni
77
1.997.807
0
1.520.861
0,00
12
Mataiwoi
105
63.528
0
775.740
0,00
Jumlah
1.149
21.342.450
0
16.793.707
0,00
-
-
-
0
2.169.148
0,00 -
-
Sumber : Kantor Kecamatan Andowia
Ket
: Data tdk tersedia diKecamatan 2014
...................... ..............
95
Tabel 9.2.1. Harga Eceran Rata-Rata Bahan Pokok Sumber Karbohidrat Tahun 2014 Harga
Jenis Barang
Satuan
-1
-2
-3
(Rupiah)
1.
Beras (Kualitas Ciliwung)
Kg
8000
2.
Beras Ketan Putih
Kg
9.000
3.
Tepung Sagu
Kg
5.000
4.
Ketela Pohon
Kg
3.500
5.
Ketela Rambat
Kg
3.500
6.
Tepung Terigu
Kg
8.000
7.
Jagung Ont. Muda
Kg
9.000
(Tanpa Kulit) Sumber : Pasar Andowia
...................... ..............
96
Tabel 9.2.2. Harga Eceran Rata-Rata Macam Bahan Makanan Menurut Jenisnya Tahun 2014
Bahan Makanan
Satuan
Kg
23.000
2.
-1 Kacang Tanah Kering (sudah dikupas) Kacang Hijau
Kg
30.000
3.
Telur Ayam Ras
Kg
27.000
4.
Telur Ayam Kampung
btr
1.500
5.
Mie Instant
80 gr
1.500
6.
Minyak Goreng (curah)
700 gr
10.500
7.
Garam (kasar)
200 gr
2.500
8.
Ikan Layang
Kg
20.000
9
Ikan Mujair
Kg
20.000
10
Susu Kental Manis Bendera (Gold)
11
Gula Pasir
1.
-2
Harga (Rupiah) -3
klg=397gr
Kg
14.000 12.000
Sumber : Pasar Andowia
...................... ..............
97
Tabel 9.2.3. Harga Eceran Rata-Rata Sayur-Sayuran dan Bumbu-bumbuan Menurut Jenisnya Tahun 2014 (Rupiah)
Jenis Sayuran
Satuan
Harga
-1
-2
-3
1.
Kangkung
ikat
2.000
2.
Bayam
ikat
2.500
3.
Kacang Panjang
ikat
2.500
4.
Sawi Hijau
ikat
3.000
5.
Kol/Kubis Putih
kg
8.000
6.
Daun Singkong
ikat
2.500
7.
Pare/Paria
ikat
9.000
8.
Terung Panjang
Kg
6.000
9.
Bawabg Merah
Kg
45.500
10.
Bawang Putih
Kg
25.000
11.
Cabe Merah Besar
Kg
25.000
12.
Cabe Rawit (campur)
Kg
25.000
13
Tomat Sayur
Kg
12.000
Sumber : Pasar Andowia
.............
99
Kecamatan Wiwirano dalam Angka 2015
99
View more...
Comments